Pengerjaan Hitungan

Q intake
3.00
m^3/dt
Qpengelak (Q10)
10.000
m^3/dt
Q 50th
25.000
m^3/dt
Coarse sand ( n )
0.032
sudut geser dalam ()
38
Specific Gravity (Gs)
2.25
Void Ratio (e)
27%
Diameter sedimen
el. Sawah tertinggi
0.8000 per seribu

27.5
Saluran Pengelak
Q=
n=
b/h=
m=
V=
10
m3/dt
0.032
koef. Manning (untuk tanah berpasir)
5 (tabel De Voss)
1.5 (tabel De Voss)
0.7 (tabel De Voss)
Perhitungan :
1). A = (b + mh)*h = (3h + 1,5h)*h =
2). P = b + 2h (m2+1)0.5 = 3.5h + 2h(2)0,5 =
3). R = A / P =
0.7553 h
4). Q = V*A =
6.5 h2
8.6056 h
10
=
0.7*5h2
h=
1.4825 m
Maka :
5). w = 1/3 * h
w=
0.4942 m
6). H = h + w
H=
1.9767
7). Cek Aliran
Fr = (Q/A) / (g*h)0.5
Fr =
0.2036 1 (aliran sub kritis)
A=
14.2857 m
P=
12.7577 m
5,6,7 buat hitungan sal. Pengelak
R=
1.1198 m
b=
7.4125 m
T=
11.8600
D=
1.2045
Tabel Perhitungan Kemiringan Sungai Asli

No
Patok
Jarak
Elevasi
dasar
Beda tinggi
Slope
Perhitungan Saluran Pengelak sementara
P1
0.0
27.971
0.00
0.000
Q 10(m /dt)
b/h
V(m/dt)
A(m 2)
h(m)
b(m)
P(m)
P2
64.00
27.800
0.17
0.003
10.00
5.0
1.5
0.7000
0.0320
14.2857
1.4825
7.4125
12.7577
P3
23.00
27.615
0.19
0.008
P4
23.50
27.560
0.05
0.002
P5
42.00
27.393
0.17
0.004
P6
24.00
26.986
0.41
0.017
P7
21.00
26.876
0.11
0.005
P8
30.50
26.782
0.09
0.003
P9
22.00
26.428
0.35
0.016
10
P10
15.00
26.105
0.32
0.022
Jumlah
152.5
Rerata Slope
n = 0.032 untuk koef. Manning.. Tanah Coarse
0.008
R(m)
T(m)
D(m)
Fr
Aliran
1.120
0.00043
11.860
1.205
0.204
subkritis
Penentuan Lebar Efektif Bendung

- B = b - p - St
10.24
B = B- (pembilas + pilar) - pilar utama- dinding penahan

- Be = B - 2 . (n.Kp + Ka) . He
10.24
0.20
He
Data-data perencanaan :
Dengan satu pintu pembilas
Lbr bendung sungai (b)
13.448
Lebar sungai rencana
16.138 ini buat gambar denah bendung
Jmlh pilar (n)
0 pada bendung loo
Tebal pilar I (3 pilar)
1.10 masuk nilai B
Tebal pilar II (Pilar Utama)
2.00
Lebar pintu pembilas (p)
1.79
Lebar pintu pembilas (2 pintu)
0.90
Pilar rencana :
- Kp (pilar berujung bulat)
0.01
- Ka (pkl tembok bulat)
0.10
Penentuan elevasi mercu

Elevasi dasar sungai
Tinggi muka air
Elevasi Sawah tertinggi
(elev.dsr sungai+tinggi
muka air)
Elevasi mercu bendung
(elev. Swh tertinggi+1,5)
Tinggi bendung ( P )
(elev. Mercu-elev.dsr sungai)
26.971
2.206
27.500
29.000
2.029
Mercu bendung Type Ogee IV

Lebar mercu bendung (B)
10.24 m
Lebar bendung effektif (Beff)
10.24
Debit rencana
(Q)
0.20
26.971
Elev puncak bendung
29.000
(P)
(hasil perhitungan)
2.029
1.000
9.81
Perhitungan He
Cd (asumsi)1.27
Rumus Q = Cd x 2/3 x (2/3.g)0,5 x Be x He1,5
Shg
25= 2.1652165404 x (10.24 - 0,20 He) x He1,5
(10,24 - 0,20 He) x He1,5=
11.5462
Dgn cara coba-coba didpt He =
1.0988
Perhitungan Penentuan nilai Cd

Cd (asumsi) = 1,3
1.27
Co (konstanta) = 1,30
1. Be = 31,320 - 0,20 He
10.02
2. V = Q/A = Q / Be. ( P + He)
0.80
3. Hd = He - (V2 / 2g)
1.0664
1/3P+Hd
2.566
P+Hd
5.566
4. P / Hd = 1.90
5. He/Hd = 1.030
--> C1 =
1.000
6. P / He = 1.85
--> C2 =
0.980
7. Cd (hitung) = Co x C1 x C2 =
1.27
(mendekati Cd asumsi)
8. Rumus Q hitung= Cd x 2/3 x (2/3.g) x Be x He

0,5
1,5
= 1,27x 2/3 x (2/3g)0,5 x 34,21 x (0,8132)1,5

Q hitung =
He
25 m3/det
Elev Dasar sungai

Tinggi bendung
25.08
Kesimpulan = Qhitung Qrencana .ASUMSI OKE CHUY!!!
Persamaan bentuk pelimpah Ogee IV
rumus mercu (pangkat)
koefisien
1.85
= 2.0x Hd
0,85
xY
X1,85 = 2.0x ( 0.9938 )0,85 x Y

Maka
pngkt Hd 0.850
0.476
x X1,85
Y'
0.880
xX
0,85
Titik awal melalui gradien :

misal Y'
1=
X0,85 =
1
0.880
x X0,85
1.136
X=
1.162
0.476
Y=
0.628
x (0,813)1,85
Elevasi puncak mercu (0,813;0,458)

Perhitungan berikutnya ditabelkan :
X
0.100
0.007
0.200
0.024
0.300
0.051
0.400
0.087
0.500
0.132
0.600
0.185
0.700
0.246
0.800
0.315
0.900
0.391
1.000
0.476
1.162
0.628
2.000
pngkt X
1.850
Lengkung Debit diatas bendung

Q
2.172
x (34,37 - 0,20 He) x He1,5
Perhitungan selanjutnya ditabelkan :

Elevasi
He (m)
Be (m)
Q (m3/dt)
29.000
0.00
10.24
0.000
29.100
0.10
10.22
0.702
29.200
0.20
10.20
1.982
29.300
0.30
10.18
3.635
29.400
0.40
10.16
5.585
29.500
0.50
10.14
7.790
29.600
0.60
10.12
10.220
29.700
0.70
10.10
12.854
29.800
0.80
10.08
15.673
30.099
1.10
10.02
25.079
Sumber : Hasil Perhitungan
(2. 9,81.(3,94 + 1,03 - Yz))^0,5 - 78 / (34,56. Yz))^0,5 =0

Dengan cara coba-coba didapatkan nilai Yz =
Yu
0.29
( dlm m )
Vz = Q / ( Yz. Be)
8.68
Fz = Vz / (g.Yz)^0,5 =
m/dt
5.17
Tinggi air sebelum loncatan :

Y1 = Yz =
0.29
Debit air persatuan lebar : q

q=Q/B=
2.44
m3/dt
Pers. Utk menent. Tinggi loncatan air :

Y2 /Yz = 1/2((1+(8*Fr^2))^0,5 - 1)
Y2 =
Maka Y2 =
(1/2*((1+(8*7,33^2))^0.5 - ))/0,29
1.962
Tabel Perhitungan Profil aliran :

Dari persamaan : (2.g.(z + He - Yz))^0,5 - Q / (Be.Yz) = 0
* Be
= 10.02
Vz =
* He
= 1.0988
Vz =
*Q
= 25
*g
= 9.81
Fr =
19,62(Z+HeYz)
Q
BexYz
Vz
9,81 xYz
Elevasi lereng bendung = Elevevasi puncak bendung -z

Elevasi muka air = Elevasi lereng bendung + Yz
z
Yz
Vz
Fr
Elevasi lereng bendung
Elevasi
muka air
1.000
0.4367
5.71
2.76
28.000
28.437
1.500
0.3778
6.60
3.43
27.500
27.878
2.000
0.3389
7.36
4.04
27.000
27.339
2.500
0.3105
8.03
4.60
26.500
26.810
3.000
0.2884
8.65
5.14
26.000
26.288
3.500
0.1485
16.79
13.91
25.500
25.649
4.000
0.1400
17.82
15.21
25.000
25.140
3.029
0.1285
19.41
17.29
25.971
26.099
Perhitungan Profil Aliran (Tahapan Standart)

data : P = 2.029
Hd = 1.0664
He = 1.0988
Beda elev.hulu-hilir(asumsi) z =
Eo = P +He+ z =
4.128
1.000
Perhitungan Elevasi Mercu Bendung

elevasi dasar saluran
tinggi muka ir
elevasi sawah tertinggi
26.971
2.206
27.500
maka :
elevasi sawah tertinggi
27.500
tinggi air disawah
0.100
kehilangan tinggi tekan dari tersier ke sawah
0.100
kehilangan tinggi tekan dari sekunder ke tersier
0.100
kehilangan tinggi tekan dari primer ke sekunder
0.100
kehilangan tinggi tekan karena slope
0.150
kehilangan tinggi tekan karena alat ukur
0.400
kehilangan tinggi tekan dari sungai ke sal primer
0.200
persediaan tekanan karena eksploitasi
0.100
persediaan tekanan bangunan lain
0.250
elevasi mercu bendung

tinggi bendung
29.000
2.029
dari p diukur 0,5 cm ke kanan ke kiri dpt selisih nya = 0,55

gak ada ketetapan nya,, di logika..
Co ada di KP..
Untuk gambar design mercu (warna biru dan kuning)

R1 = 0.5 Hd =
0.533
Jarak R1 = 0.175 Hd =
0.187
R2 = 0.2 Hd =
0.213
Jarak R2 = 0.282 Hd =
0.301
1.20
Lengkung Debit di atas Pelimpah
He (m)
1.10
1.00
0.90
0.80
0.70
0.60
0.50
0.40
0.30
0.20
0.10
Q (m3/ dt)
0.00
0.000
10.000
20.000
30.000
40.000
50.000
60.000
*Perhitungan Loncatan Hidrolis

Vz = ((2.g.(z + He-Yz)^0,5)
Vz = Q/ (B.Yz)
jadi ((2.g.(z + He-Yz)^0,5) = Q/ (B.Yz)
Frz = Vz / ((g.Yz)^0,5)
dimana:
Tabel Perhitungan Sungai Rencana dengan slope coba-coba

Elevasi (m)
(Dr
gambar)
27.971
b (m)
H (m)
A (m2)
P (m)
R (m)
V (m/dt)
Q (m3/dt)
b (m)
T
Fr
lebar sungai
rencana
(Elev n- Elev n-1)
(b x H)
(b+2h)
(A / P)
(1/n*R2/3*S1/2)
(V x A)
13.448
0.000
0.000
13.448
0.000
0.000
0.000
13.448
0.000
0.000
0.000
0.500
1.000
1.500
2.000
2.500
0.000
0.000
6.724
13.448
20.172
26.896
33.620
0.000
0.000
14.448
15.448
16.448
17.448
18.448
13.448
13.448
0.465
0.871
1.226
1.541
1.822
0.000
0.000
0.455
0.691
0.868
1.011
1.130
0.000
0.000
3.059
9.289
17.510
27.191
38.002
0.000
0.000
13.448
13.448
13.448
13.448
13.448
13.448
13.448
8.909
10.940
12.209
13.448
14.687
0.000
0.000
0.755
1.229
1.652
2.000
2.289
###
###
0.167
0.199
0.216
0.228
0.239
#DIV/0!
#DIV/0!
28.471
13.448
28.971
13.448
29.471
13.448
29.971
13.448
30.471
13.448
0.000
13.448
0.000
13.448
Sumber : Hasil perhitungan
1. Slope yg digunakan (coba-coba)=

2. Jadi utk Q50= 15,6 m /dt, maka h =
3
0.000450
4.875
hrencana > hasli, karena brencana < basli

3. Dengan slope coba-coba, maka alirannya dapat menjadi aliran sub kritis dengan Fr < 1
(Dr Gambar) (Dr Gambar)
Keterangan
D
aliran
sub kritis
sub kritis
sub kritis
sub kritis
sub kritis
#DIV/0!
#DIV/0!
Kantong Lumpur
Pola operasi pintu
data perencanaan :
Q intake =
z=
=
a=
g=
3.100 m3/dt
0.25 kehilangan tinggi energi pada permukan
0.8 koefisien debit untuk bukaan bawah permukaan air dengan kehilangan energi kecil
0.7 tinngi bukaan
9.81
sehingga Q = 1,2*Qintake
Q=
3.720
m3/dt
Q = m *b.a.(2g.z)
0,5
1,68 = 0,8*b.1.(2.9,81.0,2)0.5
b=
2.999 m
Jadi lebar bukaan bersih = 1,790 m dengan tinggi bukaan = 0.5 m
Desain Pintu Penguras
Diketahui :
B intake =
2.999 m
B pembilas=
1.800 m
Direncanakan :
Lebar bukaan =
1.800 m
Tinggi bukaan max =
1m
Jumlah pintu penguras =
1m
n=
0.032
1.49970352
0.99970352 1.999407044
0.89982211
0.64982211 1.299644226
Kecepatan Penggelontoran
Kecepatan rencana (V)
V = 1,5.c.(d)0.5
dimana: c =
d=
3.4 koefisien tingkat jenis material endapan

0.6
0.0006 m
Maka V = 1,5*3,3*(0,00007)0.5
V=
0.1249 m/dt
Kecepatan kritis pada pintu penguras (Vc)
V = (q.hc)0.5
q = Q/B
Q = 1,2*Q kebutuhan
Q=
3.7200 m3/dt
q=
1.2402 m3/dt
hc = kedalaman kritis =(q /g)

hc =
0.539
2
1/3
0.1797
Jadi Vc = (g*hc)0.5
Vc =
2.300
m
Kontrol : Vrencana < Vc
0,1442 m/dt < 1,888 m/dt ..(OK CHUY!!!!!)
Kemiringan Lantai Penguras
m=
1.5
V = (1/n)*R2/3*S1/2
A = (b+mh)*h =
2.054 m2
P = b + (m*h*(m +1) ) =
R = A/P =
2
4.458 m
0.461 m
0.5
Vc = (g*hc)0.5
Maka V = (1/n)*R2/3*S1/2
g.hc = (1/n)*R2/3*S1/2
S=
0.01522
0.719
Desain Kantong Lumpur

Diketahui :
Qn =
Diameter butir =
3.100 m3/dt
0,8 mm
0.0006 m
Qs = Debit pembilas =
Dimensi Kantong lumpur
3.7200 m3/dt
V = 5.10-4.Qn.T
Selang waktu pembilasan (T) = 4 minggu sekali =
T=
1814400 detik
21 hari
Maka Volume kantong lumpur = V =

Luas rata-rata permukaan kantong lumpur
soal di format 3 minggu
2812.32 m3
dari grafik dengan diameter 0.8 mm dan suhu 200C didapat niali w =
Maka L*B = Qn/w =
1033.333333
karena (L*B)/B2>
0.003
8 , untuk mencegah agar aliran tidak meander dalam kantong, maka dpt dihitung :
B2 = 129.166666667
B=
11.37 m
L*B = 1033.33333333
L=
90.921 m
68257571
Kontrol :
L/B = 20,248/2,47 =
8.000000 .> 8 (Aman !!!!)
maka dapat diambil nilai rencana :
L >20,248 m
B < 2,47 m
Kemiringan normal (Sn)
koefisien kekasaran strickler =
60 (pasangan batu)
Vn =
0.3 m/dt (asumsi)
An = Qn/Vn =
10.333 m2
hn = An / B =
0.909 m
Lebar dasar saluran untuk kemiringan 1:1
b = B - 2*(m.hn)
b=
4.000
m
Keliling basah (Pn)
Pn = b + (2*hn(m2+1)0.5)
Pn =
6.572
Jari-jari hidrolis (Rn)
Rn = An /Pn =
1.572
Slope untuk kondisi normal :
Goal Seek untuk

An intake =
10.333333
An kantong lumpur =
Bn
=
hn
w
An/hn
m*hn
hn
hn+hc
w
m
m
=
=
11.36515141
17.04772712
0.909 hc
1.448
0.483
1.022
1.533
V =k*Rn2/3*Sn1/2
hn+hs
1.529
0,4 = 40*0,587/3.Sn1/2
Sn =
0.00001367
Kemiringan dasar pembilas (Ss) kondisi Kosong
1/3(hn+hs)
0.510
Qs = 1,2*Qn =
Vs =
As = Qs / Vs =
b=
3.72 m3/dt
1.5 m/dt
As = b.hshs = As / b =
Rs = As / Ps . Ps = (b + 2*hs) =
Rs =
0.473
Vs =k*Rs2/3*Ss1/2
1 =40*0,494/3*Ss1/2
Ss =
(asumsi)
fine sand 1 medium sand 1.5
2.48 m2
4.000 m
0.00169
0.620 m2
5.240
m
Kontrol :
Fr < 1
Fr = Vs / (g*hs)0.5
Fr =
0.608
Panjang kantong Lumpur
V =( 0.5*b*L1 )+ (0.5*(Ss-Sn)*L12*b)
. < 1 (OK !!!!)
V
2812.320
( 0.5*b*L(0.5*(Ss-Sn)*L2*b
)
1328.662341 1483.6577
2812.320056
4900.604 = (0.5*11,805*L1)+(0.5*(0,00156-0,00064457)*L12*11,805m)
dengan coba-coba diperoleh nilai L1 =
664.3312 m
L2. b = Qn / w =
1033.33333333 .. b =
4.000
m
didapat L2 =
258.333
m
Nilai L diambil harga rata-rata :
L = (L1 + L2) / 2
L=
461.332
m
sehingga L / B = 332,663/12,99 =
5918263 m> 8 (OK !!!)
Pengecekan Efisiensi Pengendapan
Wo = (hn*Vn) / L
Wo =
0.0010558592
W / wo =
2.8412878535
W / Vo =
0.01
Maka dari grafik camp (KP 02 bangunan Utama hal 151 ) diperoleh efisiensi pengendapan = 83%
ur
ngan kehilangan energi kecil
tong, maka dpt dihitung :
an/hn
m*hn
6.4158515298
1.9213518006
10.333
4 4.4944997292
1.6106
0.5369
0.539
2.173
(0.5*(Ss-Sn)*L2*b
L
664.33117074 m
Perhitungan He
34,37-0,20 He
10.24
10.02
hasil
0.20
(0,20*He)
0.2197552159
11.546189
Cd diasumsi 1.3.. Co blm tau..

He^1,5
1.1517647804023
11.546186
He
1.0988
Perhitungan Nilai Cd
Be
10.02
0.797
Hd
P/Hd
He/Hd
P/He
Cd
Ho
=
=
=
=
=
=
1.0664
1.90
1.030
1.85
1.27
1.565
Q 50 =
25
Q 50 =
25 m3/dt
Perhitungan Dinding Penahan

0.2
Co (konst)
----------->
----------->
C1 (KP02_49)
C2 (KP02_45)
(P / r xg) =
He
(P / r xg) =
1.3
1.000
0.980
34,37-0,20 He (0,20*He)
10.24
He^1,5
He
10.025
21975523
1.15
1.0988
hasil 11.5461893 11.5461874
di goal seek dulu..
-0.35
-0.3845716
Be
V
Hd
P/Hd
He/Hd
P/He
Cd
Ho
=
=
=
=
=
=
=
=
10.025
0.797
1.066
1.903
1.030
1.847
1.274
1.565
Lengkung Debit di atas Bendung

(2. 9,81.(4.6+ 1.22Yz))^0,5 - 42/ (18,42. Yz) =0
19.6200
3.1278
2.7908
7.3996
0.000
0.3370190295
Y2 = - (Y1/2)+{(Y12/4)+(2.q2/g.Y1)}0,5
y1/2 -0.1436456
y1^2/4 0.02063407
2.q^2 / g.y1 4.2260462
2.060748
(2. 9,81.(4.6+ 1.22Yz))^0,5 - 42/ (18,42. Yz) =0

19.6200
4.1278
3.8405
8.6805
0.00
Y2/Yu = 1/2((1+(8*Fr^2))^0,5 - 1)
Yu
0.2872912539
Fr
5.170674
Y2
1.9620587923
1.917102
Dari persamaan : \/2.g.(z + Ho - Yz)\ Q =0

(B.Yz)
Dr pers :(2. 9,81.(z + 1,97474 - Yz))^0,5 - 65 / (18,4210. Yz))^0,5 =0
gx2
19.62
He
1.10
Be
Q
10.02
25
29
Yz (coba-coba)
Q/(B*Yz)
Hasil Akhir
0.500
1.000
1.500
2.000
2.500
3.000
3.600
4.200
4.800
5.400
6.500
7.100
7.700
7.000
3.029
0.54966
0.43674
0.37778
0.33892
0.31048
0.28843
0.14854
0.13995
0.13272
0.12651
0.12196
0.12651
0.12197
0.13237
0.12846
4.53691140
5.71045026
6.60120167
7.35855859
8.03220348
8.64633005
9.44858223
10.06062056
10.63625876
11.18140302
12.11177404
12.58482346
13.04756196
12.50203862
8.85813301
4.53698542
5.710144
6.60118062
7.35814905
8.03204571
8.6462414
16.789312
17.8188395
18.7899468
19.7117491
20.4473368
19.7118123
20.4456508
18.8403703
19.4127384
0.000
0.000
0.000
0.000
0.000
0.000
-7.341
-7.758
-8.154
-8.530
-8.336
-7.127
-7.398
-6.338
-10.555
Desain Kolam Olak

Yj = q/((2*9,81)*(Hj-Yj))^0,5
q
2.4938207816
Hj
4.127781501
2.g
19.62
Yj
0.2872912539
Hj-Yj
3.840490247
maka Yj
0.287
0.28729125
yu 0.287
yj 0.2872912539
3.840490247
19.62
2.4938207816
0.2872912539
Z
0.500
1.000
1.500
2.000
2.500
3.000
3.600
4.200
4.800
5.400
6.500
7.100
7.700
7.000
3.029
Yz
0.550
0.437
0.378
0.339
0.310
0.288
0.149
0.140
0.133
0.127
0.122
0.127
0.122
0.132
0.128
Vz
4.537
5.710
6.601
7.358
8.032
8.646
16.789
17.819
18.790
19.712
20.447
19.712
20.446
18.840
19.413
Fr
1.954
2.759
3.429
4.035
4.602
5.140
13.909
15.207
16.467
17.694
18.693
17.694
18.691
16.534
17.293
Elevasi
Elevasi
Lereng Bendung
28.500
28.000
27.500
27.000
26.500
26.000
25.400
24.800
24.200
23.600
22.500
15.400
7.700
0.700
-2.329
Muka Air
29.050
28.437
27.878
27.339
26.810
26.288
25.549
24.940
24.333
23.727
22.622
15.527
7.822
0.832
-2.201
Desain Kolam Olakan

Kedalaman Konjugasi (Loncatan air)
Pd dsr hilir, Yj =
0.287 m
Hj = Yj + (Vj^2/2*9,81) shg Vj =
maka Hj
4.12778
m
q = Vj x Yj =
2.494 m3/dt
Yj = q/((2*9,81)*(Hj-Yj))^0,5
dengan cara coba-coba, Yj =
Vj =
q / Yj
=
Fr =Vj/(g x Yj)0,5. =
Ymin=0,5.Yj ((1+8*F12 -1)^0,5=
Elevasi Dasar Kolam olak
Dr perhit. Sebelumnya diket:
Z=
3.029
Y2 =
1.96206
maka elev dasar kolam olak:
=
elev. Mercu -z
=
25.971
8.680 m/dt
0.287 m
8.680 m/dt
5.171
1.962 m
Panjang Loncatan Hidrolis

Lj = 5 (n + Y2)
dengan Lj = pjg loncatan
Y2 =
1.96206
Yj =
0.28729 maka :
Lj =
11.65939 atau
=
11.66 m
0.08
0.2963986127
0.6540195974
2.61608
Dimensi kolam olak

Dr perhit diket nilai Fr =
5.171
Utk Fr > 4,5 --> kolam olak USBR Tipe III
- kedalaman air olakan :
Y2
=
0,5. Yj.{((1+8*Fr^2)^0,5 - 1}
=
1.962 m
0.143645627
0.2963986127
Panjang kolam olak
Lb =
2,7 . Y2
=
5.29756 m
panjang kolam olak yg dipakai adalah =
5.298 m
Jarak blok muka dan blok halang

=
1.609 m
Lebar blok halang bagian atas
=
0.088 m
0.6540195974
Tinggi (qc), panjang (pc) dan lebar (bc) chute block:
Qc = Pc = bc = Yj =
0.287 m
2.616
Tinggi end sill (ambang ujung)
Jarak ant. Chute block (sc)
endsill = Yj . (18+Fr)/18
0.0878218112 Sc = Yj =
0.287 m
=
0.370
Tinggi blok halang (n3)
Lebar dan jarak antar blok halang (n)
n3 = Yj. (4+Fr) / 6 =
0.439 m
n = 0,75*n3
0.675*n3
0.0878218112
=
0.329
0.2963986
Perhitungan Bak Tenggelam

Y2
P
Z
He
Be
Q
V2
q
Rmin/hc
1.96
2.029
1
1.10
10.02
m
m
m
m
m
25 m3/dt
1.27 m/dt
2.44 m/dt
1.658
tinggi kecepatan
0.0823394
H
2.08
hc
0.85 m
H/hc
2.46 .. 2,4
dari gambar grafik 4.22 diperoleh Rmin/hc
Rmin
1.40 m
1.65
Kedalaman air minimum (Tmin)

Batas minimum tinggi air hilir (Tmin) dilihat pada gambar 4.23
H/hc
.. 2,4
Tmin/hc = 1,7*((H/hc)^(0,33))
Tmin =
1.94 m
a = 0,1 R dimana R didapat dengan melihat gambar
a =
0.14
untuk penggambaran bak tenggelam :
H/hc = 2,5 USBR
H/hc
2.46
kedalaman konjugasi (loncatan air)
Y2 =
1.96 m
Be =
10.02 m
Q=
25 m3/dt
V2 =
1.27 m/dt
H2 =
2.04 m
panjang loncatan hidrolis
Lj = 6,9*(Y2 - Yu)
Lj =
Lj2 = 5 (n+Y2)
Lj2 =
11.556 m
=
13 m
=
karena Lj>Lj2 maka yang digunakan Lj = 13.119 m
9.810 m
11 m
perencanaan sheet pile

kontrol dengan teori kosla
first pile line (pile 1)
d =
107.78-101.28
=
b = 22.49
b1 = 0.5
= b/d
=
b1/b
=
maka dari kurva :
C1
=
D1
=
E1
=
koreksi untuk ketebalan lantai
t
=
koreksi untuk
direvisi pake sheet pile yang baru
8
(lantai dasar hulu ke dasar sheet pile)
(jarak bendung)
(dari hulu sampai hilir - endsill)
(titik awal hulu ke sheet pile)
2.811
1 - b1/b
0.978
0.022
47 %
36 %
38 %
107.78-106.28
C1
koreksi terhadap pile 2

c = 19 * (D/b')^0,5 * [(D +d)/b]
dengan
b'
=
17.119
b
=
22.49
d
= 107.78-101.28
D
= 107.23-100.78
maka
c
=
7.548
jadi koreksi tekanan
C1
= 53+0,69+8,079
D1
=
36
E1
=
38
=
=
=
=
alpha sebelah kiri ,, (b/b1 bawah)

alpha sebelah kanan ,, (b/b1 bawah)
alpha sebelah kanan ,, (1-(b/b1) bawah)
1.5
D1 - f C1)/d]t
[(50 - 53)/6.5 x1.5
-2.06
(+)
Panjang Pile 1 ke 2
107.78
0
Panjang lantai dasar apron sampai pile 1
= 8.00
= 6.50
(+)
=
52.486 %
%
%
intermediet pile line (pile 2)

d = 107.78-101.28
= 6.5
b =
22.49
b2 =
17.619
b/d
=
3.460
b2/b
=
0.783
maka dari kurva :
C2
=
52 %
D2
=
42 %
E2
=
41 %
koreksi untuk ketebalan lantai
t
= 107.23-105.78
=
C2
koreksi untuk
=
=
=
1 - b1/b
0.217
alpha sebelah kiri ,, (b/b1 bawah)

alpha sebelah kanan ,, (b/b1 bawah)
alpha sebelah kanan ,, (1-(b/b1) bawah)
1.5
[(60-22)/6.45 x1.45
-2.31
(+)
koreksi untuk E2
=
=
=
[(f E2 - f D2)/d]*t
[(50-60)/6/45*1.45
-0.231
(+)

c = 19 * (D/B')^0,5 * [(D +d)/b]
dengan
b'
=
17.119
b
=
22.49
d
= 107.78-101.28
D
= 107.23-100.78
maka
c
= 7.548
c = 19 * (D/B')^0,5 * [(D +d)/b]
dengan
B'
=
12.372
b
=
22.49
d
= 107.23-100.78
D
= 106.28 - 102.28
maka
c
=
7.961
C2
= 36+3+7,008
E2
= 68-5-8.361
last pile di downstream (pile 3)
d = 106.28 - 102.28
= 6.5
b = 22.49
d/b
= 0.289
maka dari kurva
D3
=
E3
=
koreksi untuk kedalaman
t
= 107.23-106.28
E3
koreksi untuk
Pile 2 ke 3
= 8.00
= 6.50
(+)
jarak antar pile 2 dan pile 3

= 6.5
= 6.5
jarak antar lantai olak ke pile 3
(+)
F 43
F41
=
=
54 %
10 %
N48
H48
57.653 %
33.682 %
F57
F66
b3 =
1 - b/b3
b/b3 =
3.4600
29.991
-0.334
1.334
1-50%
=
1.709
= [(f E3 - f D3)/d]*t
= [(50-28)/4]*0.95
=
-11.569 (-)

c = 19 * (D/B')^0,5 * [(D +d)/b]
dengan
b'
=
12.372
b
=
22.49
d
= 138,37-134,37
=
D
= 138,37-134,37
=
maka
c
=
7.961 (+)
E3
= E3-E3-c
13.608
6.5
6.5
F77
H82
F91
13.608 %
maximum percolation head (H = 1.9621 )

Point
C1
E2
C2
E3
% Pressure
(f)
52.486
33.682
57.653
13.608
Pressure Head
1.030
0.661
1.131
0.267
Cek untuk ketebalan lantai

Titik A
= Pc1 - [(Pc1 - Pe2)/5,75*5.5]
= 1.092-[(1.092-0,997)/5,75*5.5]
= 0.911
dengan Gs = 2,2 maka ketebalan lantai apron
= Pa / (Gs - 1)
= 0.729
Titik B
= Pc2 - [(Pc2 - Pe3)/14*0.3]
= 1.489 - [(1.489-2.333)/14*0.3]
= 1.116
= Pb / (Gs - 1)
= 0.893
Titik C
= Pc2 - [(Pc2 - Pe3)/14,6*0.9]
= 0,931 - [(0,931-0,645)/14.965*0.9]
= 1.068
= Pc / (Gs - 1)
= 0.855
Titik
A
B
C
Hitung
0.729
0.893
0.855
Ketebalan
Rencana
1,5( aman !!!!)
1,5 ( aman !!!!)
1,709 ( aman !!!!)
Exit Gradien
beda tinggi air
=
1.9620587923
d
=
el. Lantai hulu - el. Pile 3
= 107.23-102.28
=8
gs=
2.25
sehingga
= b/d = 20.774 / 4.95

=
2.81125
B panjang bendung
dari kurva exit gradien

0.27
jadi GE
=
= (2,115/5)*0,77
=
0.066
aman.
Perhitungan Dinding Penahan

Q25 =
25 m3/dt
Perhitungan He
Cd (asumsi) =
1.27
Rumus Q 100 = Cd x 2/3 x (2/3.g)0,5 x Be x He1,5
sin 40
Shg 78 =
2.1652
x (10.24 - 0,20 He) x He1,5
(34,56 - 0,26 He) x He1,5 =
11.5462
1.0988
Dgn cara coba-coba didpt He =
Perhitungan Penentuan nilai Cd
1.27
Cd= 1,28443
1.30
Co (konstanta) =
1. Be = 34,56 - 0,26 He =
2. V = Q/A = Q / Be. ( P + He) =
3. Hd = He - (V2 / 2g) =
4. P / Hd =
5. He/Hd =
6. P / He =
7. Cd (hitung) = Co x C1 x C2 =
diganti nilai f di sheet bab 3 masing".. Itung pake kalkulat
10.025
0.797
1.0664
1.903
1.030 --> C1 =
1.847 --> C2 =
1.274
0,5
8. Rumus Q hitung= Cd x 2/3 x (2/3.g) x Be x He1,5
Sin 38=
sin F di bab 3
0.61566148
0.384339
0.2379
1.000
0.980
(mendekati Cd asumsi)
= 1,27x 2/3 x (2/3g)0,5 x 34,288 x (1,03)1,5

Q hitung
=
25.079
Kesimpulan = Q hitung Qrencana .ASUMSI OK CHUY!!!
P + Hd = h
1/3*h =
H=
0,26*H =
0,425*H =
3.095
1.032
5.627
1.463
2.392
m
m
m
m
m
8.254 1.0317917
4.127
menentukan rembesan air pada tubuh dinding penahan :

2.876 m
d = ((1/3)*H) + 1 =
2
2 0,5
Yo = (h +d ) - d =
1.349 m
=
Ka = (1 - sin )/(1+ sin ) =
Kp =
4.2037
38
0.2379
2.876
1.349
1.615661
Perhitungan nilai gamma

f=
t =
tg 38
0.781
((1+w)/(1+e)).w.Gs (dimana Gs diambildari besarnya koefisien antara 2,6-2,7)
e = (w.Gs)/Sr ; Sr = 1
w = (e.Sr)/Gs
0.1200
masing".. Itung pake kalkulat maka.

t =
sat =
sub =
1.9843
(w.(Gs+1))/(1+e)
2.5591
sat - w
1.5591
tanah pake gamma t

3.727w
3.095
1,0.(sub).Kp
6.554
1.728.(t).Ka
0.637
4.741(sub)Ka
2.240
4.741(w)Ka
1.437
setelah di bawah muka air gamma sub
2(w)
l
1.601
2.464
1.580
Design dinding penahan

Dari gambar dimaksukkan ke dalam tabel
Tabel 3.11 Perhitungan Gaya Vertikal
Notasi
Volume per meter (m3)
g
(t/m3)
Gaya
(t)
Lengan
(m)
Momen Tahan
(t.m)
w1
0.750
x 3.377 x
2.533
2.400
6.079
2.000
12.157
w2
0.750
x 0.750 x
0.563
2.400
1.350
1.110
1.499
w3
0.750
x 0.750 x
0.563
2.559
1.439
3.000
4.318
w4
0.282
x 0.713 x
0.5
0.101
2.400
0.241
3.230
0.779
w5
0.282
x 0.713 x
0.5
0.101
2.559
0.257
2.400
0.617
w6
0.929
x 1.032 x
0.959
2.559
2.453
3.100
7.606
w7
0.713
x 3.095 x
2.207
2.400
5.296
3.000
15.888
w8
0.929
x 3.095 x
0.5
1.438
1.559
2.241
1.100
2.466
w9
0.929
x 3.095 x
0.5
1.438
2.400
3.450
2.000
6.901
w10
2.292
x 1.500 x
3.438
2.400
8.251
1.400
11.552
Jumlah
31.059
gamma sub
gamma t
63.783
g beton = 2.4 ..
bawah air gamma sub = 1.5591(dari sheet dinding penahan )
Tabel 3.12 Perhitungan Gaya Horisontal Pasif
P
di atas air pake gamma t = 2.5591 (dari sheet dinding penahan)

Gaya per m Lengan
(t)
(m)
Momen Tahan (tm )
Pw
2.876
x 3.095 x
0.5
4.451
1.800
8.011
Pp
0.750
x 2.102 x
0.5
0.788
0.200
0.158
Jumlah
5.239
8.169
Tabel 3.13 Perhitungan Gaya Horisontal Aktif

Pan
Pa1
0.637
x 1.349 x
Pa2
4.278
Pa3
1.067
Pa4
0.684
Gaya per m Lengan

(t)
(m)
Momen Tahan (tm )
0.5
0.430
7.200
3.094
x 0.637 x
2.725
3.170
8.639
x 4.278 x
0.5
2.282
2.100
4.793
x 4.409 x
0.500
1.508
2.100
Jumlah
6.945
3.167
Segitiga besar - segitiga kecil
19.692
Tabel 3.14 Tekanan Up-Lift

Pvn
Pv1
2.392
Pv2
2.392
x 2.876 x
1.5
Jumlah
Cd
Gaya per m Lengan

(t)
(m)
3.588
1.800
0.5
3.440
1.200
7.028
1.28

25
2.172
(34,56 - 0,26 He) x He1,5=

He =
1. Be = 34,56 - 0,26 He =
x (34,37 - 0,20 He) x He1,5

11.510
1.09878
9.959
2. V = Q/A = Q / Be. ( P + He) =
0.803
3. Hd = He - (V2 / 2g) =
1.0659
P+Hd =
3.095
1/3 h =
1.032
h+W+2 =
6.127
b=0.26H
1.593
0.425 H =
2.604
Momen Tahan (tm )

6.458
4.128
10.586
Tabel 3.15
Gaya vertikal
7.028
Gaya Horisontal
31.059
6.945
5.239
Momen Tahan
Momen Guling
63.783
19.692
8.169
10.586
71.952
24.032
30.278
1.706
41.674
Stabilitas terhadap guling
2.3764
aman CHUY!!!
Stabilitas terhadap geser
10.1670
aman CHUY!!!
Stabilitas thd daya dukung tanah pondasi

ttk kerja
eks
teg.max
1.7342
-0.0658 < 0.60
6.6754
1.1097
0.8903
L dinding =
3.6
7.4080
5.94281
No
Keterangan Bangunan Elevasi bangunan Elevasi Muka Air

Lengkung Harold
Koordinat
X=0,0; Y=0,0
128.057
127.250
X=0,1; Y=0,011
127.243
X=0,2; Y=0,036
127.219
X=0,3; Y=0,074
127.168
1
X=0,4; Y=0,124
127.080
X=0,5; Y=0,184
126.949
X=0,6; Y=0,254
126.764
X=0,7; Y=0,335
126.518
X=0,8; Y=0,424
126.203
X=0,865; Y=0,487
125.575
Peluncur
Z
0.5
28.500
29.050
1
28.000
28.437
1.5
27.500
27.878
2
27.000
27.339
26.500
26.810
2 2.5
3
26.000
26.288
3.6
25.400
25.549
4.2
24.800
24.940
4.8
24.200
24.333
6
23.600
23.727
3.029
22.500
22.622
Peredam Energi
Blok Muka
122.840
122.917
3
Blok Halang
123.000
123.33
Endsill
122.910
124.43
Ka
Kp
t
sat
sub
L
0.238
4.204
1.984
2.559
1.559
23.310
Stabilitas Pada Kondisi Air Normal, Tanpa Sedimen, Tanpa Gempa

Jalur Rembesan dan Tekanan Air (Lane)
Titik
Garis
Panjang Rembesan
Vertikal Horizontal
1/3 . Horiz
A
A- B
B-C
0.625
D-E
2.563
F-G
1.813
H-I
0.625
J-K
0.625
L-M
0.625
1.708
0.4019
4.621
4.219
2.208
0.5195
4.121
3.601
3.063
0.7205
4.121
3.400
3.563
0.8381
4.600
3.762
4.167
0.9802
4.600
3.620
4.667
1.0978
4.120
3.022
4.875
1.1469
4.120
2.973
5.375
1.2645
3.590
2.326
5.583
1.3135
3.590
2.277
6.083
1.4311
2.800
1.369
6.292
1.4801
2.800
1.320
6.792
1.5978
2.730
1.132
7.000
1.6468
1.950
0.303
7.500
1.7644
2.240
0.476
7.708
1.8134
4.150
2.337
8.208
1.9310
2.130
0.199
8.542
2.0094
2.130
0.120
8.917
2.0977
4.990
2.892
9.333
2.1957
4.990
2.794
9.583
2.2545
4.750
2.496
11.250
2.6466
4.750
2.103
11.750
2.7642
5.250
2.486
12.083
2.8426
5.250
2.407
0.500
N
N-O
0.625
0.208
O
0.500
P
P-Q
0.625
0.208
Q
0.500
R
R-S
1.000
0.333
S
0.375
T
T-U
1.250
0.417
U
0.250
V
V-W
5.000
1.667
W
0.500
X
Y
0.208
X-Y
4.268
0.500
W-X
4.621
0.208
U-V
0.3529
0.500
S-T
1.500
0.208
Q-R
0.500
O-P
2.121
0.604
M-N
2.121
0.500
K-L
0.854
I-J
0.500
G-H
P = H - DH
0.208
E-F
1.500
C-D
DH = Lw/Cw
Lw
1.000
0.333
Y-Z
Z
1.944
14.028
3.3000
3.300
0.000

Jumlah
8.569
16.375
5.458
2.4238337
L
= 4.251
Lv
Hv
Hw
L
H
98.4332
###
Bligh
Cw =
40.4109
Lw
(Lv + 1/3. Hv)/ Hw
Lane
171.778
Panjang jalur vertikal

Panjang horizontal
Beda tinggi hulu dan hilir
Panjang lintasan rembesan air
Tinggi air
Momen Tahan Akibat Tubuh Bendung dan Gaya Vertikal

Notasi
Volume per meter
Gaya (t)
Jarak (m) Momen Tahan
G1
1.000 x 1.500
1.500
2.4
3.600
18.810
-67.716
-1
G2
1.000 x 6.000
6.000
2.4
14.400
15.310
-220.464
-1
G3
G4
G5
G6
G7
G8
G9
G10
G11
G12
G13
G14
G15
G16
G17
G18
G19
G20
G21
Wa1
Wa2
1.000
1.000
4.620
0.770
4.040
4.040
2.250
1.180
1.500
2.560
0.500
0.500
5.500
1.000
1.000
0.390
0.100
0.500
0.500
4.500
4.620
2.000
3.500
10.395
0.177
3.111
8.161
3.375
1.770
1.125
3.840
0.060
0.125
5.500
1.500
0.500
0.039
0.019
0.125
0.125
31.500
10.395
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
3.4
4.4
1.0
1.0
4.800
8.400
24.948
0.425
7.466
19.586
8.100
4.248
2.700
9.216
0.144
0.300
13.200
3.600
1.200
0.094
0.046
0.425
0.550
31.500
10.395
11.810
10.560
9.230
7.440
7.310
5.570
5.180
3.470
2.380
2.780
1.440
1.210
1.250
0.750
3.500
3.770
3.950
18.140
2.830
15.810
10.770
-56.688
-88.704
-230.270
-3.162
-54.576
-109.094
-41.958
-14.741
-6.426
-25.620
-0.207
-0.363
16.500
-2.700
4.200
0.353
0.180
-7.710
1.557
-498.015
-111.954
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
1
-1
1
1
1
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
2.000
3.500
4.500
0.460
0.770
4.040
1.500
1.500
1.500
1.500
0.120
0.500
1.000
1.500
0.500
0.200
0.190
0.500
0.500
7.000
4.500
x
x
0.500
0.500
0.500
0.500
0.500
0.500
x
x
0.500
0.500
0.500
Jumlah
169.342
Kurang jarak (dari titik tinjau ke titik berat masing" bangun)

atau
(dari tirik berat ke garis sebelah kiri ) mercu
-1517.578
-1
1
-1
-1
Momen Guling dan Gaya Vertikal Akibat Up-Lift
B-C
D-E
F-G
H-I
J-K
L-M
N-O
P-Q
R-S
T-U
Notasi
Volume/m panjang
Pv1
0.5 ( 4.268 + 4.219 ) x 0.625
2.652
2.652
18.810
49.887
Pv2
Pv3
Pv4
Pv5
Pv6
Pv7
Pv8
Pv9
Pv10
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
19.253
7.382
5.995
5.753
3.025
1.823
2.109
0.479
2.843
1
1
1
1
1
1
1
1
1
19.253
7.382
5.995
5.753
3.025
1.823
2.109
0.479
2.843
15.390
11.790
9.770
7.450
5.120
2.720
0.730
1.450
3.510
296.309
87.030
58.574
42.856
15.487
4.959
1.540
-0.695
-9.980
1
1
1
1
1
1
1
-1
-1
(
(
(
(
(
(
(
(
(
3.601
3.762
3.022
2.326
1.369
1.132
0.476
0.199
2.892
+
+
+
+
+
+
+
+
+
3.400
3.620
2.973
2.277
1.320
0.303
2.337
0.120
2.794
)
)
)
)
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
x
x
x
x
5.500
2.000
2.000
2.500
2.250
2.540
1.500
3.000
1.000
Jumlah
Keterangan :
Asumsi pusat perputaran momen pada titik koordinat (0,0)
Gaya yang searah jarum jam terhadap titik (0,0) dianggap (+)
Gaya yang berlawanan arah jarum jam terhadap titik (0,0) dianggap (-)
Gaya (t)
51.314
Jarak (m) Momen Guling
545.968
Momen Guling Akibat Tekanan Air dan Gaya Horizontal

Notasi
Ph1
0.5 (
Ph3
Ph6
Ph7
Ph8
Ph10
Pa
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
Pw
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Guling
4.125
4.125
3.000
12.375
4.495
2.895
4.020
3.230
0.973
1
1
1
1
1
4.495
2.895
4.020
3.230
0.973
2.540
3.440
1.890
0.550
0.770
11.417
9.959
7.598
1.777
0.749
1
1
1
1
1
1
0.531
0.531
3.000
1.593
10.125
10.125
30.394
5.500
55.688
101.155
Volume/m panjang
1.500 x
5.500 )
(
4.160 + 4.830
(
1.430 + 2.430
(
2.180 + 3.180
(
2.900 + 3.560
(
1.780 + 2.110
x Ka x
t
x 0.238 x 1.984
x w x
h2
x 1.000 x 20.25
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
x
x
1.000
1.500
1.500
1.000
0.500
h2
2.25
Jumlah
Pw
Pa
0.238 x
x 20.25 =
1.984 x
20.25
2.25
Keterangan :
1.062
Pa = Ka . t . h2 + . Ka . t . H2
Pd = 0,5 . t . Ce
Pw = 0,5 x w x (p)2
Ps = 0,5. (sat - w). Cs . H2
Momen Tahan Akibat Tanah Pasif dan Gaya Horisontal

Notasi
Pp
Ph2
Ph4
Ph5
Ph9
Ph11
Volume/m panjang
0.5 x
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
(
(
(
(
(
(
Kp
sub
4.204
4.720
3.270
1.710
2.060
1.700
x
+
+
+
+
x
1.559
5.390
4.610
3.050
3.390
2.000
x
)
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
h
2.89
0.500
1.000
1.000
1.000
9.470
2.528
3.940
2.380
2.725
1.700
Jumlah
Pp
4.204 x
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Tahan
1
1
1
1
1
9.470
2.528
3.940
2.380
2.725
1.700
1.070
2.770
2.580
3.640
0.620
1.000
-10.133
-7.001
-10.165
-8.663
-1.690
-1.700
22.743
1.559 x
Keterangan :
2.89 =
-39.352
18.94068855
-1
-1
-1
-1
-1
-1
Kontrol terhadap Stabilitas

V
H
=
=
118.028
7.651
Mt
Mg
M
=
=
=
1556.931
647.123
909.808
Stabilitas terhadap guling =

Stabilitas terhadap geser =
e=
L/6 =
V/L =
-3.94657
3.88500
5.06339
[(1 (6 . 7,8470) / 21,821] =

smin =
-0.08024119
smax =
10.20701915
2.40593 > 1,75 .

12.05287 > 1,75 .
aman
aman
3.94657
1.01585
=
=
-0.080
10.207
(6*e)/L
(-)karen auntuk penandaan arah nya saja
5.409
=
23.31
0.7625 dari mana? Di tumus mencari geser
v/L itu yang L nya diganti a masss???
1.0158473289
-10.55287
110.377
Stabilitas Pada Kondisi Air Normal, Penuh Sedimen, Tanpa Gempa

Titik
Garis
Panjang Rembesan
Vertikal Horizontal 1/3 . Horiz
A
A- B
B-C
0.625
D-E
2.563
F-G
1.813
H-I
0.625
J-K
0.625
1.708
0.402
4.621
4.219
2.208
0.520
4.121
3.601
3.063
0.720
4.121
3.400
3.563
0.838
4.600
3.762
4.167
0.980
4.600
3.620
4.667
1.098
4.120
3.022
4.875
1.147
4.120
2.973
5.375
1.264
3.590
2.326
5.583
1.313
3.590
2.277
6.083
1.431
2.800
1.369
6.292
1.480
2.800
1.320
6.792
1.598
2.730
1.132
7.000
1.647
1.950
0.303
7.500
1.764
2.240
0.476
7.708
1.813
4.150
2.337
8.208
1.931
2.130
0.199
8.542
2.009
2.130
0.120
8.917
2.098
4.990
2.892
9.333
2.196
4.990
2.794
9.583
2.254
4.750
2.496
0.500
L
L-M
0.625
0.208
M
0.500
N
N-O
0.625
0.208
O
0.500
P
P-Q
0.625
0.208
Q
0.500
R
R-S
1.000
0.333
S
0.375
T
T-U
1.250
U
V
4.268
0.208
U-V
4.621
0.500
S-T
0.353
0.208
Q-R
1.500
0.500
O-P
2.121
0.604
M-N
2.121
0.500
K-L
0.000
0.854
I-J
0.000
0.500
G-H
P = H - DH
0.208
E-F
1.500
C-D
DH = Lw/Cw
Lw
0.417
0.250

Notasi
G1
G2
G3
G4
G5
G6
G7
G8
G9
G10
G11
G12
G13
G14
G15
G16
G17
G18
G19
G20
G21
Wa1
Wa2
Volume per meter

1.000
1.000
1.000
1.000
4.620
0.770
4.040
4.040
2.250
1.180
1.500
2.560
0.500
0.500
5.500
1.000
1.000
0.390
0.100
0.500
0.500
4.500
4.620
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1.500
6.000
2.000
3.500
4.500
0.460
0.770
4.040
1.500
1.500
1.500
1.500
0.120
0.500
1.000
1.500
0.500
0.200
0.190
0.500
0.500
7.000
4.500
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
1.500
6.000
2.000
3.500
10.395
0.177
3.111
8.161
3.375
1.770
1.125
3.840
0.060
0.125
5.500
1.500
0.500
0.039
0.019
0.125
0.125
31.500
10.395
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
3.4
4.4
1.0
1.0
Gaya (t) Jarak (m)

3.600
14.400
4.800
8.400
24.948
0.425
7.466
19.586
8.100
4.248
2.700
9.216
0.144
0.300
13.200
3.600
1.200
0.094
0.046
0.425
0.550
31.500
10.395
169.342

18.810
15.310
11.810
10.560
9.230
7.440
7.310
5.570
5.180
3.470
2.380
2.780
1.440
1.210
1.250
0.750
3.500
3.770
3.950
18.140
2.830
15.810
10.770
Momen Tahan
-67.716
-220.464
-56.688
-88.704
-230.270
-3.162
-54.576
-109.094
-41.958
-14.741
-6.426
-25.620
-0.207
-0.363
16.500
-2.700
4.200
0.353
0.180
-7.710
1.557
-498.015
-111.954
-1517.578
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
1
-1
1
1
1
-1
1
-1
-1
Tabel 5.9.Momen Guling dan Gaya Vertikal Akibat Up-Lift

Notasi
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Guling
Pv1
0.5 ( 4.268 +
Volume/m panjang
4.219 ) x 0.625
2.652
2.652
18.810
49.887
Pv2
Pv3
Pv4
Pv5
Pv6
Pv7
Pv8
Pv9
Pv10
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
3.400
3.620
2.973
2.277
1.320
0.303
2.337
0.120
2.794
19.253
7.382
5.995
5.753
3.025
1.823
2.109
0.479
2.843
1
1
1
1
1
1
1
1
1
19.253
7.382
5.995
5.753
3.025
1.823
2.109
0.479
2.843
51.314
15.390
11.790
9.770
7.450
5.120
2.720
0.730
1.450
3.510
296.309
87.030
58.574
42.856
15.487
4.959
1.540
-0.695
-9.980
545.968
1
1
1
1
1
1
1
-1
-1
(
(
(
(
(
(
(
(
(
3.601
3.762
3.022
2.326
1.369
1.132
0.476
0.199
2.892
+
+
+
+
+
+
+
+
+
)
)
)
)
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
x
x
x
x
5.500
2.000
2.000
2.500
2.250
2.540
1.500
3.000
1.000
Keterangan :
Tabel 5.9.Momen Guling Akibat Tekanan Air dan Gaya Horizontal

Notasi
Ph1
0.5 (
Ph3
Ph6
Ph7
Ph8
Ph10
Pa
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
Pw
Ps
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Guling
4.125
4.125
3.000
12.375
1.000
1.500
1.500
1.000
0.500
4.495
2.895
4.020
3.230
0.973
4.495
2.895
4.020
3.230
0.973
2.540
3.440
1.890
0.550
0.770
11.417
9.959
7.598
1.777
0.749
1
1
1
1
1
1
2.250
0.531
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0.531
3.000
1.593
10.125
5.500
55.688
Volume/m panjang
1.500 x
( 4.160
( 1.430
( 2.180
( 2.900
( 1.780
x Ka
x 0.238
x w
x 1.000
x
t
x 1.9843
5.500 )
+
4.830
+
2.430
+
3.180
+
3.560
+
2.110
x t
x
1.984
x h2
x 20.250
x
h2
x 20.25
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
x
x
h2
10.125
x
x
Ka
0.238
4.779
1
1
4.779
35.173
21.126
Keterangan :
7.97669
Pa = Ka . t . h2 + . Ka . t . H2
Pd = 0,5 . t . Ce
Pw = 0,5 x w x (p)2
Ps = 0,5. (sat - w). Cs . H2
3.988
5.500
26.286
127.440

Notasi
Pp
Ph2
Ph4
Ph5
Ph9
Ph11
Volume/m panjang
0.5 x
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
(
(
(
(
(
(
Kp
sub
4.204
4.720
3.270
1.710
2.060
1.700
x
+
+
+
+
x
1.559
5.390
4.610
3.050
3.390
2.000
x
)
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
h2
2.89
0.500
1.000
1.000
1.000
9.470
2.528
3.940
2.380
2.73
1.700
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Tahan
1
1
1
1
1
9.470
2.528
3.940
2.380
2.725
1.700
1.070
2.770
2.580
3.640
0.620
1.000
-10.133
-7.001
-10.165
-8.663
-1.690
-1.700
22.743
Keterangan :
-39.352
-1
-1
-1
-1
-1
-1
0
V
H
Mt
Mg
M
=
=
=
=
=
118.028
12.430
1556.931
673.408
883.522

e=
-4.16927
L/6 =
3.88500
V/L =
5.06339
[(1 (6 . 8,0234) / 21,821] =
smin =
-0.37049959
smax =
10.4972776
aman
2.31202 > 1,75
7.41862 > 1,75
aman
4.16927
1.07317
=
=
-0.3705
10.49728
(6*e)/L
L
23.31
5.06
1.0731722548
-5.9186233986
105.598
Stabilitas Pada Kondisi Air Normal, Penuh Sedimen, Gempa

Titik
Garis
Panjang Rembesan
Vertikal Horizontal 1/3 . Horiz
A
A- B
B
B-C
C
C-D
D
D-E
E
E-F
F
F-G
G
G-H
H
H-I
I
I-J
J
J-K
K
K-L
L
L-M
M
M-N
N
N-O
O
O-P
P
P-Q
Q
Q-R
R
R-S
S
S-T
T
T-U
U
U-V
V
1.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.500
0.000
0.000
0.000
0.375
0.000
0.000
0.000
0.250
0.000
0
0
0.625
0
0
0
2.5625
0
0
0
1.8125
0
0
0
0.625
0
0
0
0.625
0
0
0
0.625
0
0
0
0.625
0
0
0
0.625
0
0
0
1
0
0
0
1.25
0
0
0
DH = Lw/Cw
P = H - DH
0.000
0.000
2.880
2.880
2.121
1.500
0.862
5.380
4.517
4.621
1.708
0.982
5.380
4.398
4.621
2.208
1.269
4.880
3.610
4.121
3.063
1.760
4.880
3.119
4.121
3.563
2.048
5.359
3.311
4.600
4.167
2.395
5.359
2.964
4.600
4.667
2.683
4.879
2.196
4.120
4.875
2.802
4.879
2.077
4.120
5.375
3.090
4.349
1.259
3.590
5.583
3.210
4.349
1.139
3.590
6.083
3.497
3.559
0.062
2.800
6.292
3.617
3.559
-0.058
2.800
6.792
3.904
3.489
-0.415
2.730
7.000
4.024
2.709
-1.315
1.950
7.500
4.311
2.999
-1.312
2.240
7.708
4.431
4.909
0.478
4.150
8.208
4.719
2.889
-1.830
2.130
8.542
4.910
2.889
-2.021
2.130
8.917
5.126
5.749
0.623
4.990
9.333
5.365
5.749
0.384
4.990
9.583
5.509
5.509
0.000
4.750
Lw
0.208
0.854
0.604
0.208
0.208
0.208
0.208
0.208
0.333
0.417
0.759
Bligh
Cw =
L
H
1.740

Notasi
A
0
B
0
C
0
D
0
E
0
F
0
G
0
H
0
I
0
J
0
K
0
L
0
M
0
N
0
O
0
P
0
Q
0
R
0
S
0
T
0
U
0
V
W
X
G1
1.000
G2
1.000
G3
1.000
G4
1.000
G5
4.620
G6
0.770
G7
4.040
G8
4.040
G9
2.250
G10 1.180
G11 1.500
G12 2.560
G13 0.500
G14 0.500
G15 5.500
G16 1.000
G17 1.000
G18 0.390
G19 0.100
G20 0.500
G21 0.500
Wa1 4.500
Wa2 4.620
Wa3 11.060
Wa4 0.560
Wa5 0.560
Wa6 0.610
Wa7 0.490
Wa8 0.430
Wa9 0.430
Wa10 0.310
Wa11 0.220
Wa12 0.220
Wa13 0.390
Wa14 0.490
Wa15 1.610
Volume per meter

x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1.500
6.000
2.000
3.500
4.500
0.460
0.770
4.040
1.500
1.500
1.500
1.500
0.120
0.500
1.000
1.500
0.500
0.200
0.190
0.500
0.500
7.000
4.500
0.760
0.150
0.610
0.810
0.810
0.490
0.310
8.200
0.220
4.170
0.200
1.610
3.330
x
x
0.500
0.500
0.500
0.500
0.500
0.500
x
x
0.500
0.500
0.5
x
x
x
x
x
x
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
1.500
6.000
2.000
3.500
10.395
0.177
3.111
8.161
3.375
1.770
1.125
3.840
0.060
0.125
5.500
1.500
0.500
0.039
0.019
0.125
0.125
31.500
10.395
8.406
0.042
0.171
0.247
0.198
0.105
0.067
2.542
0.024
0.917
0.039
0.789
2.681
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Tahan
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
2.4
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
1.0
3.600
14.400
4.800
8.400
24.948
0.425
7.466
19.586
8.100
4.248
2.700
9.216
0.144
0.300
13.200
3.600
1.200
0.094
0.046
0.300
0.300
31.500
10.395
8.406
0.042
0.171
0.247
0.198
0.105
0.067
2.542
0.024
0.917
0.039
0.789
2.681
185.195
18.810
15.310
11.810
10.560
9.230
7.440
7.310
5.570
5.180
3.470
2.380
2.780
1.440
1.210
1.250
0.750
3.500
3.770
3.950
18.140
2.830
15.810
10.770
13.780
8.060
7.970
7.420
7.160
6.740
6.670
3.670
0.730
1.430
3.640
3.760
2.320
-67.716
-220.464
-56.688
-88.704
-230.270
-3.162
-54.576
-109.094
-41.958
-14.741
-6.426
-25.620
-0.207
-0.363
16.500
-2.700
4.200
0.353
0.180
-5.442
0.849
-498.015
-111.954
115.829
0.339
1.361
1.833
1.421
0.710
0.445
9.329
0.018
1.312
0.142
2.966
6.219
-1374.095
Jumlah
Momen Gempa
Notasi Gaya (t) Gaya Gempa Jarak (m) Momen Gempa
K1
3.600
0.540
0.75
-0.405
K2
14.400
2.160
0.5
-1.08
K3
4.800
0.720
0.5
-0.36
K4
8.400
1.260
0.5
-0.63
K5
24.948
3.742
1.5
-5.6133
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
1
-1
1
1
1
-1
1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
1
1
1
1
z
A'
B'
C'
D'
E'
K6
K7
K8
K9
K10
K11
K12
K13
K14
K15
K16
K17
K18
K19
K20
K21
0.425
7.466
19.586
8.100
4.248
2.700
9.216
0.144
0.300
13.200
3.600
1.200
0.094
0.046
0.300
0.300
0.064
1.120
2.938
1.215
0.637
0.405
1.382
0.022
0.045
1.980
0.540
0.180
0.014
0.007
0.045
0.045
19.060812
4.19
2
1.35
0.75
2.25
2
0.75
2.25
2.17
0.5
0.5
0.25
1.57
1.6
0.17
0.17
-0.26713764
-2.26217376
-3.9661488
-0.91125
-1.4337
-0.81
-1.0368
-0.0486
-0.09765
0.99
-0.27
0.045
0.0220428
0.010944
-0.00765
-0.00765
-18.1390734
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
-1
1
-1
1
1
1
-1
-1
Momen Guling dan Gaya Vertikal Akibat Up-Lift

Notasi
B-C
D-E
F-G
H-I
J-K
L-M
N-O
P-Q
R-S
T-U
Volume/m panjang
Gaya (t) Jarak (m) Momen Guling
Pv1
0.5 ( 4.517 + 4.398 ) x
0.625
2.786
2.786
18.810
52.405
Pv2
Pv3
Pv4
Pv5
Pv6
Pv7
Pv8
Pv9
Pv10
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
5.500
2.000
2.000
2.500
2.250
2.560
1.500
3.000
1.000
18.505
6.275
4.273
2.998
0.005
-2.215
-0.626
-5.776
0.503
1
1
1
1
1
1
1
1
1
18.505
6.275
4.273
2.998
0.005
-2.215
-0.626
-5.776
0.503
15.390
11.790
9.770
7.450
5.120
2.720
0.730
1.450
3.510
284.799
73.981
41.747
22.337
0.024
-6.024
-0.457
-8.376
1.767
1
1
1
1
1
1
1
-1
-1
(
(
(
(
(
(
(
(
(
3.610
3.311
2.196
1.259
0.062
-0.415
-1.312
-1.830
0.623
+
+
+
+
+
+
+
+
+
3.119
2.964
2.077
1.139
-0.058
-1.315
0.478
-2.021
0.384
)
)
)
)
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
x
x
x
x
Jumlah
26.729
L
Keterangan :
462.203
Momen Guling Akibat Tekanan Air dan Gaya Horizontal

Notasi
Ph1
0.5
Ph3
Ph6
Ph7
Ph8
Ph10
Pa
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
( 4.770 + 5.390 )
( 1.840 + 2.780 )
( 2.500 + 3.440 )
( 3.120 + 3.740 )
( 1.870 + 2.190 )
x Ka x
t x
x 0.238 x 1.984 x
x w x
h2
x 1.000 x 20.25
x
t
x
h2 x
x 1.9843 x 20.25 x
w x
h2 x
1
x 27.66 x
Jumlah
Pw
Ps
Pd
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Guling
3.388
3.388
3.000
10.164
5.080
3.465
4.455
3.430
1.015
1
1
1
1
1
5.080
3.465
4.455
3.430
1.015
2.530
3.400
1.870
0.550
0.770
12.852
11.781
8.331
1.887
0.782
1
1
1
1
1
0.531
0.531
3.000
1.593
10.125
10.125
5.500
55.688
4.779
4.779
5.500
26.286
5.531
5.531
41.800
5.750
31.806
161.168
Volume/m panjang
1.500 x
4.517 )
x
x
x
x
x
1.000
1.500
1.500
1.000
0.500
h2
2.25
Ka
0.238
Kh
0.2
Keterangan :
Asumsi pusat perputaran momen pada3.610
t
Pa = Ka . t . h2 + . Ka . t . H2
Pd = 0,5 . t . Ce
Pw = 0,5 x w x (p)2
Ps = 0,5. (sat - w). Cs . H2
0.708
2.01

Notasi
Pp
Ph2
Ph4
Ph5
Ph9
Ph11
Volume/m panjang
0.5 x
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
0.5
(
(
(
(
(
(
Kp
sub
4.204 x 1.559
5.390 + 6.070
3.770 + 5.140
2.150 + 3.520
2.180 + 3.560
1.700 x 2.060
Jumlah
x
)
)
)
)
)
)
x
x
x
x
x
h
2.89
0.500
1.000
1.000
1.000
Gaya (t)
Jarak (m)
Momen Tahan
1
1
1
1
1
9.470
2.865
4.455
2.835
2.87
1.751
24.246
1.070
2.760
2.580
3.620
0.620
1.060
-10.133
-7.907
-11.494
-10.263
-1.779
-1.856
-43.433
9.470
2.865
4.455
2.835
2.870
1.751
Keterangan :
-1
-1
-1
-1
-1
-1
V
H
Mt
Mg
=
=
=
=
158.466
36.614
1417.527
605.232

e=
-6.52902
L/6 =
3.88500
812.295
V/L =
6.79822
[(1 (6 . 8,8355) / 21,821] =
smin =
smax =
2.34212
0.00000
aman
> 1,25
> 1,75
tidak aman
6.52902
1.68057
=
=
-4.62667
18.22310
-4.62667
18.22310
(6*e)/L
7.262
L
23.31
1.6805716024
1.5
121.852
129
130
129.8333
0
12
10

Pengerjaan Hitungan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pengerjaan Hitungan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Q intake

sudut geser dalam ()

Specific Gravity (Gs)

Void Ratio (e)

0.8000 per seribu

Tabel Perhitungan Kemiringan Sungai Asli

Perhitungan Saluran Pengelak sementara

n = 0.032 untuk koef. Manning.. Tanah Coarse

Penentuan Lebar Efektif Bendung

B = B- (pembilas + pilar) - pilar utama- dinding penahan

Lebar sungai rencana

16.138 ini buat gambar denah bendung

Jmlh pilar (n)

0 pada bendung loo

Tebal pilar I (3 pilar)

1.10 masuk nilai B

Tebal pilar II (Pilar Utama)

Lebar pintu pembilas (p)

Lebar pintu pembilas (2 pintu)

- Ka (pkl tembok bulat)

Penentuan elevasi mercu

Mercu bendung Type Ogee IV

Lebar bendung effektif (Beff)

Elev puncak bendung

25= 2.1652165404 x (10.24 - 0,20 He) x He1,5

(10,24 - 0,20 He) x He1,5=

Dgn cara coba-coba didpt He =

Perhitungan Penentuan nilai Cd

2. V = Q/A = Q / Be. ( P + He)

8. Rumus Q hitung= Cd x 2/3 x (2/3.g) x Be x He

= 1,27x 2/3 x (2/3g)0,5 x 34,21 x (0,8132)1,5

Elev Dasar sungai

Kesimpulan = Qhitung Qrencana .ASUMSI OKE CHUY!!!

Persamaan bentuk pelimpah Ogee IV

rumus mercu (pangkat)

X1,85 = 2.0x ( 0.9938 )0,85 x Y

Titik awal melalui gradien :

Elevasi puncak mercu (0,813;0,458)

Lengkung Debit diatas bendung

x (34,37 - 0,20 He) x He1,5

Perhitungan selanjutnya ditabelkan :

Sumber : Hasil Perhitungan

(2. 9,81.(3,94 + 1,03 - Yz))^0,5 - 78 / (34,56. Yz))^0,5 =0

Tinggi air sebelum loncatan :

Debit air persatuan lebar : q

Pers. Utk menent. Tinggi loncatan air :

Tabel Perhitungan Profil aliran :

Elevasi lereng bendung = Elevevasi puncak bendung -z

Elevasi lereng bendung

Perhitungan Profil Aliran (Tahapan Standart)

Perhitungan Elevasi Mercu Bendung

tinggi air disawah

kehilangan tinggi tekan dari tersier ke sawah

kehilangan tinggi tekan dari sekunder ke tersier

kehilangan tinggi tekan dari primer ke sekunder

kehilangan tinggi tekan karena slope

kehilangan tinggi tekan karena alat ukur

kehilangan tinggi tekan dari sungai ke sal primer

persediaan tekanan karena eksploitasi

persediaan tekanan bangunan lain

elevasi mercu bendung

dari p diukur 0,5 cm ke kanan ke kiri dpt selisih nya = 0,55

Untuk gambar design mercu (warna biru dan kuning)