Anda di halaman 1dari 1

Dibawah

teriknya
sinar
mentari pukul 13.00, ditengah
padatnya
lampu
merah
perempatan Ciledug, saya
temukan seorang anak kecil
bersama ibunya yang sedang
mencari rejeki melalui belas
kasihan dari para pengendara
roda dua dan roda empat.
Jevina pramono namanya, ia
sekarang berumur 5 tahun
terhitung sejak 07 Juli 2010.
Hobinya bermain boneka. Ia
tinggal di daerah parung serab
bersama ibunya, Bu Tuti.
Ayahnya
adalah
seorang
pengangguran yang tak tentu
kapan pulangnya, sehingga
Vina dan ibunya harus mencari
uang untuk bertahan hidup.
Vina belum bersekolah, tetapi
ia berkeinginan untuk sekolah
dan bahkan memiliki cita-cita
yang mulia yaitu ingin menjadi
dokter. Ibunya pun mendukung
cita-cita Vina dan bertekad
untuk bekerja keras mencari pundi rejeki untuk pendidikan Vina bahkan hingga jenjang S2.
Semua anak-anak di Indonesia sudah sepatutnya memiliki keinginan untuk bersekolah seperti
Vina. Dengan bersekolah, maka generasi muda bangsa akan tercerdaskan, guna membangun
Negara kita tercinta, Indonesia menjadi lebih baik lagi di masa depan. Seharusnya, finansial
bukan lagi hambatan untuk menduduki bangku sekolah, karena keberlangsungan hidup negeri
kita 30 tahun lagi berada ditangan mereka, para generasi muda penerus bangsa.

Anda mungkin juga menyukai