Anda di halaman 1dari 3

1. Apa saja yang melapisi pembuluh darah?

2. Berapa tekanan pembuluh darah dibawah jantung dan berapa tekanan


pembuluh darah diatas jantung? Mengapa?
3. Mengapa dinding arteri relative tebal?
4. Dimana ditemukannya reseptor regangan?
5. Bagaimana cara mengendalikan aliran darah?
6. Mengapa sel darah merah harus menyesuaikan bentuknya untuk melalui
pembuluh kapiler?
7. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kapiler!
8. Bagaimana cara pertukaran zat di kapiler?
9. Bagaimana cara pengaturan tekanan darah arteri?
10.Mengapa dinding vena lebih tipis dibandingkan dinding arteri?

Jawaban:
2. Pada pembuluh darah dibawah jantung, tekanannya meningkat 0,77
mmHg/cm vertikal sedangkan pembuluh darah diatas jantung, tekanannya
menurun 0,77mmHg/cm pula. Hal ini disebabkan oleh pengaruh gravitasi
yaitu hasil kali berat jenis darah dengan percepatan yang disebabkan
gravitasi dan jarak vertikal letak pembuluh darah dengan jantung.
1. Pembuluh darah biasanya terdiri atas lapisan-lapisan sebagai berikut:
- Tunika intima (tunika interna) terdiri atas selapis sel endotel yang
membatasi permukaan dalam pembuluh. Di bawah endotel adalah
lapisan subendotel, terdiri atas jaringan penyambung jarang halus
yang kadang-kadang mengandung sel otot polos yang berperan untuk
kontraksi pembuluh darah.
- Tunika media terdiri dari sel-sel otot polos yang tersusun melingkar
(sirkuler). Pada arteri, tunika media dipisahkan dari tunika intima oleh
suatu membrana elastik interna. Membran ini terdiri atas elastin,
biasanya berlubang-lubang sehingga zat-zat dapat berdifusi melalui
lubang-lubang yang terdapat dalam membran dan memberi makan
pada sel-sel yang terletak jauh di dalam dinding pembuluh. Pada
pembuluh besar, sering ditemukan membrana elstika externa yang
lebih tipis yang memisahkan tunika media dari tunika adventitia yang
terletak di luar.
- Tunika adventitia terdiri atas jaringan penyambung dengan serabutserabut elastin. Pada pembuluh yang lebih besar, vasa vasorum
(pembuluh dalam pembuluh) bercabang-cabang luas dalam adventitia.
- Vasa vasorum memberikan metabolit-metabolit untuk adventitia dan
tunika media pembuluh-pembuluh besar, karena lapisan-lapisannya
terlalu tebal untuk diberi makanan oleh difusi dari aliran darah.

2. Karena banyaknya otot, maka dinding arteri relative tebal, terhitung sekitar 25% total
dari diameter arteri.Dinding merupakan 67% total dari arteriola.
3. Reseptor regangan ditemukan pada dinding sinus karotid dan lengkung aorta.
Reseptor itu memiliki hubungan dengan serabut saraf yang bersinaps dengan sel saraf
pusat medula, tepatnya di pusat kardiovaskuler.
4. Dengan cara mengubah derajat kontraksi otot polos pada bagian tersebut sehingga
besarnya tekanan dapat diatur. Kontrakasi otot polos tersebut diatur oleh saraf
otonom. Jadi, pengendalian aliran darah dan pada pembuluh darah sebenarnya diatur
oleh sistem saraf.
5. Karena diameter kapiler berkisar antara 5 sampai dengan 10 mikrometer. Perubahan
diameter kapiler bersifat pasif dan dipengaruhi oleh perubahan konstruksi pembuluh
darah yang mengalirkan darah dari kapiler.Diameter kapiler juga berubah sebagai
respons dari rangsangan kimia.
6. Kapiler adalah pembuluh darah terkecil dalam sistem sirkulasi. Tempat
terjadinya pertukaran gas serta berbagai zat lainnya antara pembuluh
darah dan sel jaringan.
7. Belum paham.

8. Dgn mengontrol: (1) curah jantung (2) resistensi perifer total

(3) volume darah


10. karena dinding vena memgalami distensi. Namun saya belum
terlalu paham.

Anda mungkin juga menyukai