Menurut Wikipedia, siklus karbon adalah siklus biogeokimia dimana
karbon dipertukarkan antara biosfer, geosfer, hidrosfer dan atmosfer. Contoh siklus karbon akan ditunjukan pada Gambar 1.
Gambar 1 Siklus karbon, copyright Pearson Education Inc. Publishing as Benjamin Cummings
Dalam kesehariannya, manusia melakukan banyak aktivitas yang
terkadang secara tidak disadari aktivitas manusia memberikan pengaruh terhadap lingkungan sekitar. Beberapa diantaranya sangat mungkin untuk memberikan dampak terhadap siklus karbon. Saya pun hanyalah seorang manusia yang sering khilaf. Aktivitas saya tidak lah sedikit, tetapi tidak pula terlalu banyak. Jujur sebagai mahasiswa, saya ingin menghilangkan kebuncitan yang ada pada perut saya. Ada beberapa strategi yang saya lakukan untuk menghilangkan kebuncitan saya, yaitu dengan berjalan ke kampus. Sayang, hasilnya belum lah dapat terlihat. Mungkin salah satu faktor hal ini terjadi adalah dekatnya jarak rumah saya ke kampus. Tetapi pada perjalanan jauh, tentunya saya menggunakan motor atau mobil. Hasil pembakaran yang dilakukan oleh motor atau mobil memberikan pengaruh terhadap siklus karbon. Tentunya jumlah karbon dari hasil pembakaran akan semakin banyak. Dengan meningkatnya kadar karbon dioksida pada atmosfer, suhu di bumi akan menjadi lebih panas. Ini lah yanh menyebabkan efek rumah kaca.