Anda di halaman 1dari 543

.

id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

KALIMANTAN BARAT DALAM ANGKA 2016


KALIMANTAN BARAT IN FIGURES 2016
ISSN: 0215-2509
No. Publikasi/Publication Number: 61560.1501
Katalog BPS/ BPS Catalogue: 1102001.61

r.
bp
s.

Naskah/ Manuscript:
BPS Provinsi Kalimantan Barat
BPS-Statistics of Kalimantan Barat

go

.id

Ukuran Buku/Book Size: 21 cm x 15 cm


Jumlah Halaman/ Number of Pages: xlv + 439 halaman/ pages

Gambar Kover oleh/Cover Designed by:


Bidang Integrasi,Pengolahan dan Diseminasi Statistik
The Processing Integration and Statistics Disemination Division

al

ba

Ilustrasi Kover/Cover Illustration:


Pulau Penyengat/Penyengat Island

ht

tp
://
k

Keterangan Gambar Kulit / Explanation of Cover Design :


Jembatan Kapuas Pontianak
Kapuas Bridge of Pontianak City
Diterbitkan oleh/Published by:
BPS Provinsi Kalimantan Barat/ BPS-Statistics of Kalimantan Barat
Dicetak oleh/Printed by:
Percetakan Bhakti

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan / atau


menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa
izin tertulis dari Badan Pusat Statistik
Prohibited to announce, distribute, communicate, and/or copy part or all of this
book for commercial purpose without permission from BPS-Statistics Indonesia

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

PETA WILAYAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT


Map of Kalimantan Barat Province

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

KEPALA BPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT


CHIEF STATISTICIAN OF KALIMANTAN BARAT PROVINCE

PITONO

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

KATA PENGANTAR

r.
bp
s.

go

.id

Penerbitan buku Kalimantan Barat Dalam Angka 2016, merupakan


kelanjutan dari publikasi sebelumnya yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS)
Provinsi Kalimantan Barat. Publikasi ini memuat data/informasi statistik tentang
hasil-hasil pembangunan di Wilayah Kalimantan Barat selama tahun 2015.
Data yang disajikan dalam publikasi terdiri dari data sekunder yang
bersumber dari berbagai instansi/dinas/lembaga pemerintah, dan data primer
hasil sensus/survei yang dilakukan BPS Provinsi Kalimantan Barat.

Pontianak, Juli 2016


KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK
PROVINSI KALIMANTAN BARAT

ht

tp
://
k

al

ba

Kepada semua pihak yang telah membantu kegiatan penyusunan dan


penerbitan buku ini, kami mengucapkan banyak terima kasih. Akhirnya saran dan
kritik yang membangun untuk perbaikan dan penyempurnaan publikasi ini dimasa
mendatang sangat kami harapkan. Semoga buku ini bermanfaat.

PITONO

Kalimantan Barat In Figures 2016

vii

.id

PREFACE

r.
bp
s.

go

Kalimantan Barat in Figures 2016 is an annual publication by BPSStatistics of Kalimantan Barat. This publication contains some data/statistics
about development implementing in Region Kalimantan Barat during 2015 period
It consist of secondary data collected from various government institutions
and primary data from census/survey which are done by BPS of Kalimantan
Barat.

ht

tp
://
k

al

ba

We are very to appreciative to those who have helped in the preparation and
issuance of this publication. Finally, suggestions and criticisms from users for
improvement of the next issues are welcome, may this book useful.

Pontianak, July 2016


HEAD BPS- STATISTICS
OF KALIMANTAN BARAT

PITONO

viii

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

CONTENTS

DAFTAR ISI / CONTENTS


Halaman
Page

iii

Kepala BPS Provinsi Kalimantan Barat


Chief Statistician Head Picture of of Kalimantan Barat Province

Kata Pengantar
Preface
.

vii

Daftar Isi
Contents

r.
bp
s.

go

.id

Peta Wilayah Kalimantan Barat


Map of Kalimantan Barat Province

......

... xxxix

tp
://
k

Penjelasan Umum
Explanatory Notes

al

Daftar Gambar
List of Figures

xi

ba

DaftarTabel
List of Tables ....

ix

xliii

Bab 1. Keadaan Geografi dan Iklim


Geography Situation and Climate

ht

..

Bab 2. Pemerintahan
Goverment

55

Bab 3. Penduduk dan Ketenagakerjaan


Population and Employment
.

79

Bab 3. Penduduk dan Ketenagakerjaan


Population and Employment
.

71

Kalimantan Barat In Figures 2016

ix

DAFTAR ISI

Halaman
Page
Bab 4. Sosial
Social

125

203

.id

Bab 5. Pertanian
Agriculture

go

Bab 6. Perindustrian, Energi dan Kontruksi


Manufacturing, Energy and Construction ....

265

299

Bab 8. Transportasi, Komunikasi dan Pariwisata


Transportation, Communication and Tourism ...

310

Bab 9. Keuangan dan Harga


Finance and Price
...

355

ba

r.
bp
s.

Bab 7. Perdagangan
Trading
..

tp
://
k

al

Bab 10. Konsumsi dan Pengeluaran Penduduk


Consumption and Population Expenditure 415

429

Bab 12. Kemiskinan


Poverty ..

467

Bab 13. Perbandingan Antar Provinsi


Comparison of Province

481

ht

Bab 11. Pendapatan Regional


Regional Income ....

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

DAFTAR TABEL / List of Table


Halaman
Page
Bab 1. Keadaan Geografi dan Iklim / Geography Situation &
Climate

1.1.3

18

.id

Batas-batas Wilayah Kalimantan Barat


Regional Boundary of Kalimantan Barat...
Luas Daerah Kabupaten/Kota dan Persentase Terhadap Luas
Propinsi
Area of Regency/City and Percentage to Area of Province....

19

Luas Kawasan Budidaya dan Non Budidaya menurut


Kabupaten/Kota
Cultivation and Non Cultivation Area by Regency/City, .

20

Luas Daerah Tergenang menurut Kabupaten/Kota


Flooding Area by Regency/City, ...

21

Luas Wilayah Kalimantan Barat menurut Kabupaten/Kota dan


Jenis Tanah Permukaan
Area of Kalimantan Barat by Regency/City and Type of Soil
Surface..

22

Luas Wilayah Kalimantan Barat menurut Kabupaten/Kota dan


Jenis Tekstur Tanah
Total Area of Kalimantan Barat by Regency/City and Type of Soil
Texture, ....

23

Luas Wilayah Kalimantan Barat menurut Kandungan Tanah dan


Kabupaten/Kota
Total Area of Kalimantan Barat by Soil Bearing and Regency/City,

24

tp
://
k

1.1.5

al

ba

1.1.4

17

go

1.1.2

Letak Geografi Kabupaten/Kota di Wilayah Kalimantan Barat


menurut Garis Lintang dan Bujur
Geographical Location of Regency/City at Kalimantan Barat
Region by Latitude and Longitude.

r.
bp
s.

1.1.1

ht

1.1.6

1.1.7

1.1.8

Kalimantan Barat In Figures 2016

xi

DAFTAR TABEL

1.1.13

1.1.14

1.1.15

Nama-nama Sungai Besar menurut Panjang Aliran yang Dapat


Dilayari dan Daerah yang Dilalui
Name of Main Rivers by Voyagable Length and Crossing Area

29

Nama-nama Danau Besar menurut Luas dan Lokasinya


Name of Main Lakes by Area and Location..

30

Nama Gunung dan Tingginya menurut Lokasi


Name and Altitude of Mountain by Location.

32

Penggunaan Tanah menurut Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat


Land Utilization by Regency/City in West Kalimantan Barat 2013..

33

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Meteorologi


Paloh Kabupaten Sambas
Wind Velocity and Air Temperature at Meteorological Station of
Paloh Sambas Regency, 2013......

36

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Klimatologi


Siantan Kabupaten Pontianak
Wind Velocity and Air Temperature at Climatological Station of
Siantan in Pontianak Regency, 2013...

37

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Meteorologi


Pangsuma Putussibau
Wind Velocity and Air Temperature at Meteorological Station of
Pangsuma Putussibau, 2013...

38

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Meteorologi


Susilo Kabupaten Sintang
Wind Velocity and Air Temperature at Meteorological Station of
Susilo in Sintang Regency, 2013...

39

tp
://
k

ht

1.2.2

1.2.3

1.2.4

xii

31

Nama Pulau-Pulau Besar dan Luasnya menurut Lokasi


Name of Main Island and Area by Location..

al

1.2.1

28

.id

1.1.12

Luas Daerah Aliran Sungai menurut Lokasi


Total Area of Flow Areas of River by Location...

go

1.1.11

27

r.
bp
s.

1.1.10

Luas Kabupaten/Kota menurut Kelas Lereng


Area of Regency/City by Class Elevation, ...

ba

1.1.9

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

1.2.6

40

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Metereologi


Rahadi Usman Ketapang
Wind Velocity and Air Temperature at Meterological Station of
Rahadi Usman Ketapang, 2013.

41

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Metereologi


Supadio Pontianak
Wind Velocity and Air Temperature at Meterological Station of
Supadio Pontianak, 2013

Penyinaran Matahari di Beberapa Stasiun Meteorologi


Sunshine Spread Out at Selected Meteorological Station, 2013..

1.2.12

1.2.13

44

45

Rata-rata Lembab Nisbi di Beberapa Stasiun Meteorologi


Average Relativity Moisture at Selecte Meteorological Station,
2013

46

Jumlah Hari Hujan di Beberapa Stasiun Meteorologi/Klimatologi


Number of Rain Day at Selected Meteorological/Climatological
Station, 2013....

47

Jumlah Curah Hujan di Beberapa Stasiun Meteorologi/Klimatologi


Number of Rainfall at Selected Meteorological/Climatological
Station, 2013...

48

ht

1.2.11

43

Rata-rata Tekanan Udara di Beberapa Stasiun Meteorologi


Average Atmosphere at Selected Meteorological Station, 2013

tp
://
k

1.2.10

ba

1.2.9

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Metereologi


Maritim Kota Pontianak
Wind Velocity and Air Temperature at Meterological Station of
Supadio Pontianak, 2013

42

al

1.2.8

r.
bp
s.

go

1.2.7

Kecepatan Angin dan Temperatur Udara pada Stasiun Meteorologi


Nanga Pinoh Kabupaten Melawi
Wind Velocity and Air Temperature at Meteorological Station of
Nanga Pinoh in Melawi Regency, 2013.

.id

1.2.5

Kalimantan Barat In Figures 2016

xiii

DAFTAR TABEL

1.2.14

1.2.15

49

Penguapan Air di Beberapa Stasiun Meteorologi/Klimatologi


Water Evaporation at Selected Meteorological/Climatological
Station, 2013..

50

Temperatur Air Sungai di Beberapa Stasiun


Meteorologi/Klimatologi
Water River Temperature at Selected
Meteorological/Climatological Station, 2013

51

Jumlah Curah Hujan di Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak


Number of Rainfall at Meteorological Station of Supadio Airport
Pontianak, 2009-2013..

52

Jumlah Hari Hujan di Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak


Number of Rainday at Meteorological Station of Supadio Airport
Pontianak, 2009-2013..

53

ba

1.2.18

r.
bp
s.

1.2.17

go

.id

1.2.16

Arah Angin Terbanyak di Beberapa Stasiun


Meteorologi/Klimatologi
Most Wind Direction at Selected Meteorogical/Climatological
Stasion, 2013..

2.2.1

2.2.2

2.3.1

xiv

65

Nama Ibukota Kabupaten/Kota dan Kepala Daerah Tingkat II


Names of Capital City and Regent/Major .

66

tp
://
k

2.1.2

Nama-nama Gubernur Kalimantan Barat


Names of Governors Kalimantan Barat.

ht

2.1.1

al

Bab 2. Pemerintahan/Goverment

Jumlah Kecamatan dan Desa/Kelurahan menurut Kabupaten/Kota


Number of Distric and Village/Wards of Regency/City, 2013

67

Jumlah Wilayah Administrasi Terendah Menurut Kabupaten/Kota


dan Kalisifikasi Pemerintahan
Number of Villages by Regency/City and Development Status, 2013

68

Jumlah Pemilih Terdaftar dan Tempat Pemungutan Suara pada


Pemilihan Umum Legislatif di Kalimantan Barat
Amount of Registered Electors and Polling Station at Legislative

69

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

Election in Kalimantan Barat 2009 ..

2.4.2

Jumlah Peserta Taspen menurut Instansi dan Golongan


Number of Taspen Partisipant by Institution and Classsification,
2013 ..

72

.id

71

Jumlah Peserta Wajib Askes PNS/Pensiun menurut


Kabupaten/Kota
Number of Compulsary Partisipant on Askes of Public Servant
Retirement by Regency/City, 2012-2013 ....
Jumlah Peserta Askes PNS Aktif menurut Kabupaten/Kota dan
Status
Number of Civil Servant Askes Member by Regency/City and Status,
2012 .

tp
://
k

al

2.4.3

Anggota Legeslatif (DPRD) Menurut Jenis Kelamin Per


Kabupaten/Kota
Namber of Parlement Member by Sex and Regency/City, 20092014 ...

go

2.4.1

70

r.
bp
s.

2.3.3

Jumlah Perolehan Suara, Caleg dan Anggota Legislatif Menurut


Partai pada Pemilu Legislatif 2009
Number of Votes and Candidates by Partij in Legislative
Election,2009

2.5.2

74

Jumlah PNS/CPNS menurut instansi dan golongan pemerintah


Provinsi Kalimantan Barat
Number of Civil Servant/ Civil Servan Candidates by Institution and
Classification Kalimantan Barat Province Government, 2013

ht

2.5.1

73

ba

2.3.2

Jumlah PNS/CPNS menurut instansi dan Pendidikan di tamatkan


pemerintah Provinsi Kalimantan Barat
Number of Civil Servant/ Civil Servan Candidates by Institution and
Education Level Kalimantan Barat Province Goverment , 2013

Kalimantan Barat In Figures 2016

75

77

xv

DAFTAR TABEL

Bab 3. Penduduk dan Ketenagakerjaan/Population and


Employment

3.1.2

95

Penduduk Perempuan menurut Kelompok Umur di Kalimantan


Barat
Female Population by Age Group of Kalimantan Barat, 2000, 2005,
2010 and 2013 ......

96

Penduduk Laki-laki dan Perempuan menurut Kelompok Umur di


Kalimantan Barat
Male and Female Population by Age Group of Kalimantan Barat,
2000, 2005, 2010 and 2013..

97

Penduduk Laki-laki menurut Kabupaten/Kota


Male Population by Regency/City, 2000, 2005, 2010 and 2013

98

Penduduk Perempuan menurut Kabupaten/Kota


Female Population by Regency/City, 2000, 2005, 2010 and 2013

99

3.1.5

ba

3.1.4

r.
bp
s.

go

3.1.3

Penduduk Laki-laki menurut Kelompok Umur di Kalimantan Barat


Male Population by Age Group of Kalimantan Barat, 2000, 2005,
2010 and 2013 .......

.id

3.1.1

Penduduk Laki-laki dan Perempuan menurut Kabupaten/Kota


Male and Female Population by Regency/City, 2000, 2005, 2010
and 2013.

100

3.1.7

Penduduk Menurut Kabupaten/Kota


Population by Regency/City, 2005, 2010, and 2013..

101

3.1.8

Jumlah dan laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kabupaten/Kota


Number and Growth Rate of Population by Regency /City, 19902013 .

103

3.1.9

Penduduk Menurut Status Daerah dan Kepadatan Kabupaten/Kota


Population by Urban and Rural and Density by Regency/City, 20

104

3.2.1

Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan dan


kelompok Umur di Kalimantan Barat
Population 15 Years of Age by Type of Activity and Age Structute,
2013 ..

105

ht

tp
://
k

al

3.1.6

xvi

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

3.2.2

Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan dan


Pendidikan Tertinggi Yang di Tamatkan
Population 15 Years of Age by Type of Activity and Over by
Educational Attainment, 2013 ..

107

Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja menurut


Lapangan Usaha Utama dan Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan
Population 15 Years of Age by Type of Activity and Over by
Educational Attainment, 2013 .

109

3.2.4

Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja menurut


Lapangan Usaha Utama dan kelompok Umur
Population 15 Years of Age and Over Who Worked by Main
Industry and Age Structure, 2013 ................

111

3.2.5

Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja menurut


lapangan usaha utama dan jumlah jam kerja
Population 15 Years Age and Over Who Worked by Main Idustry
and Total Working Hours, 2013.

113

3.2.6

Rata- rata Kebutuhan Hidup Layak (KHL) Menurut Bulan dan


Kab/Kota
Average Minimum Life Requirement by Month and Regency/City ,
2013 ..

115

3.3.1

Ikhtisar Statistik Antar Kerja Kalimantan Barat Menurut Jenis


Brief Statistic of Job Seeking by Description, 2009 - 2013

118

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

3.2.3

Jumlah TKI Asal Kalimantan Barat Antar Tahun Menurut Jenis


Kelamin
Number of IndonesiA Workers Original Province Kalimantan Barat
Inter Year by Sex,2000 - 2013 ..

119

ht

3.3.2

3.3.3

Jumlah TKI Transit di Kalimantan Barat antar Tahun Menurut Jenis


Kelamin
Number of Indonesian Workers Transits via Kalimantan barat Inter
Year by Sex, 2000 - 2013

120

3.3.4

Jumlah TKI Asal Kalimantan Barat dan Transit Antar Tahun


Menurut Jenis Kelamin
Number of IndonesiA Workers and Transits Inter Year by Sex,
2000 - 2013

121

3.3.5

Tenaga Kerja Indonesia Program Antar Kerja Antar Negara (AKAN)

Kalimantan Barat In Figures 2016

xvii

DAFTAR TABEL

3.4.1

122

Realisasi Penempatan Transmigran menurut Lokasi Penempatan


Actual Transmigrant Placement by Location, 2013

123

Realisasi Penempatan Transmigran menurut Lokasi Penempatan


dan Asal Daerah
Actual Transmigrant Placement by Location and Region of Origin,
2013 ..

124

go

.id

3.4.2

yang Transit melalui Kalimantan Barat menurut Jenis Kelamin dan


Daerah Asal
Number of Indonesian Workers on AKAN Programme Who Transits
Via Kalimantan Barat by Sex and Countries Origin, 2009 - 2013

139

Jumlah Murid dan Guru Sekolah Dasar di Bawah Lingkungan


Kementrian Pendidikan Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of Pupil and Teacher of Primary School Under The Ministry
of National Education by Regency/City, 2013 / 2014................

140

4.1.4

4.1.5

xviii

Jumlah Sekolah SLTP di Bawah Lingkungan Kementrian Pendidikan


Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of Junior High School Under The Ministry of National
Education by Regency/City, 2013 / 2014

141

ht

4.1.3

tp
://
k

al

4.1.2

Jumlah Sekolah Dasar di Bawah Lingkungan Kementrian


Pendidikan Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of Primary School Under The Ministry of National
Education by Regency/City 2013 / 2014...........................

ba

4.1.1

r.
bp
s.

Bab 4. S o s i a l / S o c i a l

Jumlah Murid dan Guru SLTP di Bawah Lingkungan Kementrian


Pendidikan Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of School, Pupil and Teacher of Junior High School Under
The Ministry of National Education by Regency/City, 2013 / 2014

142

Jumlah Sekolah SMU di Bawah Lingkungan Kementrian Pendidikan


Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of Senior High School Under The Ministry of National
Education by Regency/City, 2013 / 2014 ......................................

143

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

4.1.7

144

Jumlah Sekolah SMK di Bawah Lingkungan Kementrian Pendidikan


Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of Senior High School Under The Ministry of National
Education by Regency/City, 2013 / 2014

145

Jumlah Murid dan Guru SMK di Bawah Lingkungan Kementrian


Pendidikan Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of School, Pupil and Teacher of Senior High School Under
The Ministry ofNational Education by Regency/City, 2013 /
2014..........

146

148

Jumlah Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Puskesmas Keliling


menurut Kabupaten/Kota
Number of Public Health Center, Public Health Sub Center and
Moving Public Health Center by Regency/City, 2013

151

Jumlah Rumah Sakit dan Tempat Tidur menurut Kabupaten/Kota


Number of Hospital and Beds to Population by Regency/City
2013..

152

Jumlah Tenaga Kesehatan menurut Kabupaten/Kota


Number of Health Personal by Regency/City, 2013 .

153

tp
://
k

ht

4.2.1

4.2.2

4.2.3

4.2.4

147

Jumlah Peserta Ujian Negara, Lulusan dan Droup Out pada


Perguruan Tinggi Negeri
Number of State Examination Participation, Scholar and
Suspension Student at University, 2013 / 2014

al

4.1.10

Jumlah Mahasiswa dan Tenaga Edukatif pada Perguruan Tinggi


Negeri
Number of Students and Public University Lector of State
University, 2013 / 2014.

ba

4.1.9

r.
bp
s.

go

4.1.8

Jumlah Murid dan Guru SMU di Bawah Lingkungan Kementrian


Pendidikan Nasional menurut Kabupaten/Kota
Number of School, Pupil and Teacher of Senior High School Under
The Ministry of National Education by Regency/City, 2013 / 2014

.id

4.1.6

Jumlah Pasien yang Masuk dan Keluar menurut jenis kelamin di


Rumah Sakit khusus Provinsi Kalimantan barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

xix

DAFTAR TABEL

4.2.5

154

Jumlah Pasien Rawat Inap yang Masuk dan Keluar menurut kelas
yang di huni di Rumah Sakit Khusus Provinsi Kalimantan Barat
Number of Patient Who Come and Out in Central Psychological
Hospital of Pontianak by Rehabilitation Class, 2013

155

Jumlah Pasien yang Dirawat menurut Jenis Penyakit di Rumah


Sakit Khusus Provisi Kalimantan Barat
Number of Patient Carrying in Central Psychological Hospital of
Pontianak by Type of Illness, 2007 - 2013

156

157

Jumlah Akseptor Keluarga Berencana Baru menurut


Kabupaten/Kota dan Metode Kontrasepsi
Number of New Acceptors by Regency/City and Contraseptive
Methods, 2013..

158

160

Jumlah Penyuluh Agama/Rohaniawan menurut Kabupaten/Kota


dan Agama
Number of Missionaries by Regency/City and Religion, 2013

162

Jumlah Rumah Ibadah menurut Kabupaten/Kota


Number of Praying Physical Structure by Regency/City, 2013

163

Jumlah Jemaah Haji Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota


Number of Muslim Pilgrims by Sex and Regency/ City, 2013 .

164

ht

4.3.1

Jumlah Akseptor Keluarga Berencana Aktif menurut


Kabupaten/Kota dan Metode Kontrasepsi
Number of Active Acceptors by Regency/City and Contraseptive
Methods, 2013 ..

tp
://
k

4.2.9

al

ba

4.2.8

Target dan Realisasi Akseptor Baru dan Aktif menurut


Kabupaten/Kota
Schame and Realization of New and Active Acceptors by
Regency/City, 2013

r.
bp
s.

4.2.7

go

.id

4.2.6

Number of Patient Who Come and Out in Central Psychological


Hospital of Pontianak by Sex, 2013

4.3.2

4.3.3

4.3.4

xx

Data Perkara Yang Diterima dan Diputus Pengadilan Tinggi Agama


Provinsi Kalimantan Barat
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

165

Jumlah Pemeluk Agama menurut Golongan Agama dan


Kabupaten/Kota
Population by Religion and Regency/City, 2013....

166

4.4.1

Realisasi Kesejahteraan Sosial, Anak Asuh dan Wanita Tuna Susila


menurut Kabupaten/Kota
Actual of the Poor Social Welfare, Affection Child and Prostitute by
Regency/City, 2013

168

4.4.2

Jumlah Bencana Alam, Jumlah Korban dan Nilai Kerugian yang


Terjadi menurut Kabupaten/Kota
Number of Natural Disaster Occurance, Victims and Material Loss
by Regency/City, 2013 ....

169

Jumlah Penderita Cacat menurut Kabupaten/Kota


Number of Disable Person by Regency/City, 2013.

170

Jumlah Panti Asuhan dan Anak Asuh menurut Kabupaten/Kota


Number of Orphanage and Care Child by Regency/City, 2013

172

Jumlah Kejahatan yang Dilaporkan menurut Jenis Kejahatan


Number of Crimes/Offences which Reports by Type, 2007 - 2013

173

tp
://
k

4.4.5

ba

4.4.4

al

4.4.3

r.
bp
s.

go

4.3.5

.id

Case That Received and Finished by Religion Regional Justice of


Kalimantan Barat, 2013.......

4.4.6

174

Jumlah Kejahatan yang Diselesaikan menurut Jenis Kejahatan


Number of Crimes/Offences which Solved by Type, 2013 ..

178

Jumlah Kebakaran yang Terjadi Menurut Wilayah Kesatuan


Kepolisian
Number of Fires by Police Union Teritory, 2009 2013

182

Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Luas


2
Lantai (M )
2
Percentage of Households by Regency/City and Floor Area (M ),
2013 ...

183

ht

4.4.7

Jumlah Kejahatan yang Dilaporkan menurut Jenis Kejahatan Dan


Kabupaten/Kota
Number of Crimes/Offences which Reports by Regency/City, 2013

4.4.8

4.5.1

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxi

DAFTAR TABEL

184

4.5.3

Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota menurut Jenis


Lantai Terluas
Percentage of Households by Regency/City & Floor Main Material,
2013..

186

4.5.4

Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis


Dinding Terluas
Percentage of Households by Regency/City and Outer Wall Main
Material, 2013 ........................

187

Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber


Penerangan
Percentage of Households by Regency/City & Source of Lighting,
2013 .....

188

Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota & Fasilitas Air


Minum
Percentage of Households by Regency/City and Facility of Drinking
Water, 2013 .................................................................................

4.6.1

4.6.2.

4.6.3

xxii

go

r.
bp
s.

ba

4.5.7

189

Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber


Air Minum
Percentage of Households by Regency/City and Source of Drinking
Water, 2013 .................................................................................

190

Jumlah Kelahiran ASFR, TFR dan CBR Menurut Kabupaten/Kota


Number of Fertility ASFR, TFR and CBR by Regency/City 2005

192

ASDR Usia 15-19 Th, CDR dan Usia Harapan Hidup menurut
Kebupaten/ Kota
ASDR Aged 15-19 Years CDR and Life Expectancy by Regency/City
2013

193

al

4.5.6

tp
://
k

4.5.5

.id

Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Atap


Terluas
Percentage of Households by Regency/City and Roof Main
Material, 2013

ht

4.5.2

Jumlah Pasangan Usia subur (PUS) Menurt Aktivitas Penggunaan


Alat/Cara KB Per Kabupaten/Kota
Number of Fertile Couple by Activity of Contraceptive and
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

4.6.5

Angka Kematian Ibu dan angka Kematian Bayi Menurut


Kabupaten/ Kota
MMRand IMR by Regency/City, 2005 ..

195

Jumlah Balita (Usia 0 4 Tahun ) Menurut Penolong Terakhir


Proses kelahiran Per Kabupaten/Kota
Number of Child Under-Five by First Birth Attandent and
Regency/City, 2013

196

Jumlah Puskesmas Per 500.000 Penduduk Menurut


Kabupaten/Kota
Number of Public Health Centre and Similar by 500.000 People by
Regency/City, 2013

197

4.6.7

GEM dan kepala Rumah Tangga Wanita Menurut Kabupaten/Kota


GEM and Percentage of Leader Households Woman by
Regency/City 2013

198

Paritas Jender APS Menurut Jenjang Pendidikan Dasar dan Melek


Huruf Per Kabupaten/Kota
Parity Gender APS by Ladder Education Primary and Leteracy Age
15-24 Years by Regency/City 2013 .

199

Jumlah Ibu Bersalin dan Jumlah Persalinan Ditolong Tenaga Medis


Menurut Kabupaten/Kota
Number of Mothers With Birth and of Birt Help Power Medical by
Regency/City, 2013 .

200

Jumlah Penderita HIV (+) dan AIDS Menurut Kabupaten/Kota


Number of Sufferer HIV (+) and AIDS by Regency/City, komulatif
1994 2013.

201

Jumlah Ibu Hamil dan Ibu yang Telah Melaksanakan Program K4


Menurut Kabupaten/Kota
Number of Mothers Expecting Baby Who Does K$ Program by
Regency/City 2013

202

tp
://
k

4.6.9

al

ba

4.6.8

r.
bp
s.

go

4.6.6

194

.id

4.6.4

Regency/City, 2005

ht

4.6.10

4.6.11

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxiii

DAFTAR TABEL

Bab 5. Pertanian / Agriculture

5.1.4

Luas Panen, Rata-rata Produksi dan Produksi Padi (Padi Sawah dan
Padi Ladang) menurut Kabupaten/Kota
Harvested Area, Yield Rate and Production of Paddy (Wetland and
Dryland) by Regency/City, 2013 ..

227

Luas Panen, Rata-rata Produksi dan Produksi Tanaman Palawija


menurut Kabupaten/Kota
Harvested Area, Yield Rate and Production of Secondary Crops by
Regency/City, 2013 .

228

Luas Panen, Produksi dan Rata-rata Produksi Tanaman Sayuran


menurut Kabupaten/Kota
Harvested Area, Production and Average Yield of Vegetables by
Regency/City, 2013 .

231

Produksi Buah-buahan menurut Kabupaten/Kota


Fruit Production by Regency/City, 2013..

236

Luas Tanaman dan Produksi Perkebunan Besar menurut


Kabupaten/Kota dan Jenis Tanaman
Planted Areas and Production of Large Estate by Regency/City and
Type of Crops, 2013 ..

239

Luas Tanaman dan Produksi Perkebunan Rakyat menurut


Kabupaten/Kota dan Jenis Tanaman
Planted Areas and Production of Smallholders Estate by
Regency/City and Type of Crops, 2013

241

.id

226

5.2.1

5.2.2

5.3.1

ht

5.1.6

tp
://
k

al

5.1.5

Luas Panen, Rata-rata Produksi dan Produksi Padi Ladang menurut


Kabupaten/Kota
Harvested Area, Yield Rate and Production of Dryland Paddy by
Regency/City, 2013 .

go

5.1.3

225

r.
bp
s.

5.1.2

Luas Panen, Rata-rata Produksi dan Produksi Padi Sawah menurut


Kabupaten/Kota
Harvested Area, Yield Rate and Production of Wetland Paddy by
Regency/City, 2013

ba

5.1.1

Populasi Ternak Besar menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ternak


Big Livestock Population by Regency/City and Kind of Livestock, 2013

xxiv

245

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

5.3.2

5.3.3

246

Populasi Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota dan Jenis


Unggas
Poultry Population by Regency/City and Kind of Poultries,
2013

247

Jumlah Pemotongan Ternak menurut Kabupaten/Kota dan Jenis


Ternak
Number of Livestock Slaughtered by Regency/City and Kind of
Livestock, 2013

248

Produksi Daging menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ternak


Meat Production by Regency/City and Kind of Livestock, 2013

250

Produksi Telur dan Susu menurut Kabupaten/Kota dan Jenis


Unggas
Egg and Milk Production by Regency/City, 2013

252

Jumlah Rumahtangga Perikanan menurut Kabupaten/Kota dan Sub


Sektor Perikanan
Number of Fishing Household by Regency/City and Fishery Sub
Sector, 2013 ..

253

tp
://
k

al

5.4.1

r.
bp
s.

5.3.6

ba

5.3.5

go

.id

5.3.4

Populasi Ternak Kecil menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Ternak


Small Livestock Population by Regency/City and Kind of Livestock,
2013

5.4.2

254

Nilai Produksi Perikanan menurut Kabupaten/Kota dan Sub


Sektor Perikanan
Value of Fish Production by Regency/City and Sub Sector, 2013

255

Jumlah Armada Kapal Ikan menurut Kabupaten/Kota


Number of Fishing Boats by Regency/City and Sub Sector, 2013

256

Luas Usaha Budidaya Perikanan menurut Kabupaten/Kota


Area of Fishery Cultivator by Regency/City, 2013

258

ht

5.4.3

Produksi Perikanan menurut Kabupaten/Kota dan Sub Sektor


Perikanan
Production of Fishery by Regency/City and Sub Sector, 2013.

5.4.4

5.4.5

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxv

DAFTAR TABEL

5.5.4

5.5.5

Produksi Hasil Hutan Non Kayu menurut Jenis


Production of Non Timber by Kind, 2007-2013 .

261

Produksi Kayu Bulat menurut Asal Kayu


Log Production by Source of Timber, 2012-2013..

262

Luas Lahan Kritis di Kalimantan Barat


Critical Land Area in Kalimantan Barat, 2013

263

Realisasi Penerimaan Iuran Kehutanan


Realization of Forestry Restitution Receipt, 2012-2013 ...........

264

.id

5.5.3

260

go

5.5.2

Luas Kawasan Hutan


Total of Forest 2009-2013 ..

r.
bp
s.

5.5.1

Bab 6. Perindustrian, Energi dan Konstruksi


Manufacturing, Energy and Construction

279

Nilai Output Industri Besar/Sedang menurut Kode Klasifikasi


Industri
Output Value of Large/ Medium Manufacturing Industries by
Industry Classification Code, 2012

280

Nilai Tambah Industri Besar/Sedang menurut Kode Klasifikasi


Industri
Value Added of Large/Medium Manufacturing by Industries
Classification Code, 2012

282

Kapasitas dan Produksi Listrik menurut Lokasi Pembangkit


Electric Capasity and Production by Location, 2013 ...

284

ba

Biaya Input Industri Besar/Sedang menurut Kode Klasifikasi


Industri
Input Costs of Large/Medium Manufacturing Industries by
Industry Classification Code, 2012

ht

6.1.3

277

al

6.1.2

Jumlah Perusahaan, Tenaga Kerja dan Pengeluaran untuk Tenaga


Kerja Perusahaan Industri Besar/Sedang
Number of Establishment, Workers and Employment Costs of
Large and Medium Manufacturing Industries, 2012

tp
://
k

6.1.1

6.1.4

6.2.1

xxvi

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

6.2.5

286

Penjualan Tenaga Listrik Per Golongan Pelanggan menurut


Cabang
Electric Energy Sold by Group of Customer and Branch, 2013

287

Distribusi Bahan Bakar Minyak dan Gas menurut Kabupaten/Kota


dan Jenis Bahan Bakar
Fuel and Gas Distributed by Regency/City and Kind of Fuel and
Gas, 2013 ...

288

Distribusi Bahan Bakar Minyak dan Gas menurut Bulan dan Jenis
Bahan Bakar
Fuel and Gas Distributed by Month and Kind of Fuel and Gas,
2013 .

289

Jumlah Perusahaan Air Minum menurut Kabupaten/Kota dan


Sumber Air Baku
Number of Water Supply Company by Regency/City and Source of
Raw Material, 2011

293

Perkembangan Perusahaan Air Minum di Kalimantan Barat


Annual Report of Water Supply Companies in Kalimantan Barat
2008-2011 ..

294

Jumlah Pelanggan dan Penyaluran Air menurut Jenis/Golongan


Pelanggan
Number of Customer and Water Distributed by Type/ Group of
Customer, 2011

295

Nilai dan Biaya Produksi Perusahaan Air Minum


Value and Cost Production of Water Supply Company 1996-2011

296

tp
://
k

6.2.7

al

ba

6.2.6

Jumlah Pelanggan dan VA Tersambung menurut Golongan


Pelanggan
Number of Customers and VA Connected by Group of Customer,
2013...

.id

6.2.4

285

go

6.2.3

Jumlah Pelanggan, Listrik Terjual dan Pendapatan P.T. PLN


menurut Lokasi Pembangkit
Number of Customers, sold and Revenue of Electric of PLN by
Location, 2013

r.
bp
s.

6.2.2

ht

6.2.8

6.2.9

6.2.10

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxvii

DAFTAR TABEL

6.3.2

Realisasi Pembangunan Perumahan oleh Perumnas menurut Tipe


Rumah
Realization of Perumnas Housing Construction by House Type ,
2000-2013 ..

297

Realisasi Kumulatif Kredit Pemilikan Rumah Melalui Bank


Tabungan Negara
Number of Hausing Units Constructed Thourgh Mortgage
Finance of State Saving Bank 2005-2013

298

.id

6.3.1

7.1.3

307

Volume dan Nilai Impor menurut Pelabuhan Penting


Volume and Value of Imports by Major Ports, 2010-2013 .......

308

Perkembangan Volume dan Nilai Ekspor Impor Menurut Bulan


Trend of Volume and Value Export Imports by Month, 2013

309

Realisasi Pemasukan Beras, Gula Pasir, dan Tepung Terigu Antar


Pulau menurut Bulan
Actual Interinsulair Trade of Rice, Refinery Sugar and Weath
Flour by Month (Ton), 2013

310

tp
://
k

al

7.2

r.
bp
s.

7.1.2

Volume dan Nilai Ekspor menurut Pelabuhan Penting


Volume and Value of Export by Major Ports , 2010-2013 .....

ba

7.1.1

go

Bab 7. Perdagangan/Trade

8.1.1

8.1.2

8.1.3

xxviii

ht

Bab 8. Transportasi, Komunikasi dan Pariwisata


Transportation, Comunication and Tourism
Perkembangan Panjang Jalan menurut Status Pengawasan
Trend of Length of Roadway by Responsibility Status, 1994-2013

325

Panjang Jalan menurut Status Pengawasan dan Jenis Permukaan


Length of Roadway by Reponsibility Status and Type of
Surface,2013 .

326

Panjang Jalan menurut Status Pengawasan dan Kondisi Jalan


Length of Roadway by Reponsibility Status and Condition of
Roads,2013

327

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

8.2.2

329

Jumlah Kendaraan Bermotor menurut Jenis Kendaraan dan


Kabupaten/Kota
Number of Vehicle by Kind and Regency/City, 2013

332

Jumlah Kendaraan Bermotor Wajib Uji Menurut Kabupaten/Kota


dan Jenis Kendaraan
Number of Compulsary Physical Checking for Motor Vehicle by
Regency/City and Kind of Vehicle 2013 ..

333

Jumlah Pengeluaran STNK dan BPKB Menurut Wilayah Kesatuan


Number of Driving and Car Licence (STNK and BPKB) Issued by
police Unit Operation area 2013

335

Jumlah Pengeluaran SIM Menurut Jenis SIM Seluruh Kalimantan


Barat
Number of Driver Lisence Issued by Clasification in Kalimantan
Barat 2008-201 1 ....

336

Jumlah Penyebab, Korban Kecelakaan Lalu Lintas dan Kerugian


Materil
Number of Causes, Weather Traffic Accident and Material Lost
2007-2013 ..

337

Jumlah Pelanggaran Lalu Lintas dan Hasil Denda Tilang


Number of Traffic Violence and Penalties Collected 2009-2013

338

Jumlah Santunan Asuransi dan Korban Kecelakaan menurut


Jenisnya
Number of Insurance Compensation and Victim by Kind of
Accident 2013 .

339

tp
://
k

8.2.4

al

ba

8.2.3

Panjang Jalan Kabupaten/Kota menurut Jenis Permukaan,


Kondisi Jalan dan Kelas Jalan
Length of Regency/City Roads by Type of Surface, Condition and
Class of Roads, 2013 .

.id

8.2.1

328

go

8.1.5

Panjang Jalan menurut Status Pengawasan dan Kelas Jalan


Length of Roadway by Reponsibility Status and Class of Roads,
2013 .

r.
bp
s.

8.1.4

ht

8.2.5

8.2.6

8.2.7

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxix

DAFTAR TABEL

8.4.1

8.4.2

8.5.1

.id

342

Arus Penumpang Kapal Laut Pelayaran Dalam Negeri menurut


Pelabuhan
Passanger Arrival of Shipping Domestic by Harbour, 2013

343

Lalu Lintas Angkutan Udara menurut Pelabuhan Udara


Air Traffic by Airport, 2013 .....

344

go

Bongkar Muat Barang menurut Pelabuhan dan Jenis Pelayaran


Volume of Loaded and Unloaded by Harbour and Kind of Voyage,
2013..

Jumlah Penumpang Pesawat Udara menurut Pelabuhan Udara


Number of Aircraft Passanger by Airport, 2001-2013 ..

346

Jumlah Kantor Pos menurut Jenis/Klasifikasi dan Kabupaten/Kota


Number of Post Office by Classification/Type and Regency/City,
2013 .

347

Nilai Penerimaan dan Pengiriman Wesel Pos Menurut


Kabupaten/Kota
Value of sending and receiving of Money Orders by Regency/City
2013.

348

Tingkat Hunian Kamar Hotel Bintang menurut Bulan


Room Occupancy Rate of Star Hotels by Month 2013

349

Jumlah Tamu Asing Hotel Bintang di Provinsi Kalimantan Barat


Menurut Bulan
Number of Foreign Guest Classified by Hotel in Kalimantan Barat
Province 2013 ..

350

ht

8.5.2

341

r.
bp
s.

8.3.4

Arus Kunjungan Kapal menurut Pelabuhan dan Jenis Pelayaran


Shipping Arrival by Harbour and Kind of Voyage, 2013

ba

8.3.3

340

al

8.3.2

Jumlah Penumpang Angkutan Umum dan Frekwensi Kendaraan


Angkutan melalui PPLB Entikong dan Asal Kendaraan
Number of Public Vehicle Passenger and Freguency of Public
Transfortation Vehicle Pass by PPLB Entikong and From Vehicle
2013 ..

tp
://
k

8.3.1

8.6.1

8.6.2

xxx

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

8.6.4

351

Jumlah Wisatawan Asing yang Datang ke Kalimantan Barat


menurut Bulan
Number of Foreign Tourist Visited in Kalimantan Barat by Month,
2013

352

Jumlah Wisatawan Asing yang Datang ke Kalimantan Barat


menurut Negara Asal
Number of Foreign Tourist Visited in Kalimantan Barat by
Countries Origin 2013 ..
Kekuatan Pemancar Stasiun Relay TVRI dan Tahun Mulai
Beroperasi menurut Kabupaten/Kota
Spread Out Power and Starting Operation of TVRI Relay Station
by Regency/City,2013 ..

353

354

ba

8.7.1

r.
bp
s.

go

8.6.5

Jumlah Tamu Domestik Hotel Bintang di Provinsi di Kalimantan


Barat menurut Bulan
Domestic Quest Amount Star Hotel in Provinsi Kalimantan Barat,
2013..

.id

8.6.3

Realisasi Pendapatan Pemerintah Provinsi


Actual Provincial Government Revevue, 2012-2013

367

Realisasi Belanja Pemerintah Provinsi


Actual Provincial Government Expenditures, 2012-2013

368

Realisasi Pembiayaan Pemerintah Provinsi


Actual Provincial Government Financing, 2010-2013

369

9.1.4

Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten/Kota di Kalimantan


Barat
Actual Regency/City Government Revenue in Kalimantan Barat,
2013 ....

370

9.1.5

Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten/Kota di Kalimantan


Barat
Actual Regency/City Government Expenditure in Kalimantan
Barat, 2013 ..

380

tp
://
k

9.1.1

al

Bab 9. Keuangan dan Harga / Finance and Prices

9.1.2

ht

9.1.3

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxxi

DAFTAR TABEL

Realisasi Pembiayaan Pemerintah Kabupaten/Kota di Kalimantan


Barat
Actual Regency/City Government Financing in Kalimantan Barat,
2013 ...

385

9.2.1

Alokasi Dana APBN Dialokasikan Menurut


Departemen/Lembaga/ Instansi
Budgeting Allocation of Full Sectoral by Department, 2013 .

386

Realisasi Dana APBN Dialokasikan menurut


Departemen/Lembaga/ Instansi
Budgeting Realization of Sectoral by Departement 2013 .

388

9.4.1
9.4.2

go

391

r.
bp
s.

Realisasi Seluruh Penerimaan Pajak Menurut Bulan dan Jenis


Pajak
Actual Taxes Revenue by Month and Kind of Taxes , 2013
Jumlah Bank dan Kantor Bank menurut Kelompok Bank
Number of Banks and Bank Office by Group of Bank, 2009-2013

392

Jumlah Bank menurut Jenis dan Status Kantor


Number of Banks by Group of Bank and Statusof Office, 20072013 .

393

Jumlah Penabung dan Nilai Tabungan menurut Kelompok Bank


Number of Accounts & Value of Saving by Group of Bank, 20012013 .

394

Dana Perbankan menurut Kelompok Bank dan Jenis Dana


Bank Funds by Group of Bank and Type of Funds, 2009-2013

395

Kredit Perbankan menurut Sektor Ekonomi dan Kelompok Bank


Bank Credits by Economic Sector and Group of Banks, 2013

396

ht

9.4.3

390

ba

9.3.2

Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan menurut


Kab/Kota
Actual Land and Building Taxes Revenue by Regency/City, 2013

al

9.3.1

tp
://
k

9.2.2

.id

9.1.6

9.4.4

9.4.5

9.4.6

xxxii

Kredit Mikro, Kecil, dan Menengah Menurut Sektor Ekonomi dan


Kelompok Bank
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

9.5.4

399

Rencana Proyek PMA, Investasi menurut Sektor


Foreign Investment Project as Planning, Investment Value and
Employes by Sector, 2013

400

.id

Realisasi Proyek PMDN, Investasi dan Tenaga Kerja menurut


Sektor
Actual Domestic Investment Project, Investment Value and
Employes by Sector, 2013

Realisasi Proyek PMA, Investasi dan Tenaga Kerja menurut Sektor


Actual Foreign Investment Project, Investment Value and
Employes by Sector,
2013.

402

Realisasi Proyek Penanaman Modal Dalam Negeri, Investasi dan


Tenaga Kerja menurut Kabupaten/Kota
Actual Domestic Investment Project, Investment Value and
Employes by Regency/City, 2013

403

Rencana Proyek Penanaman Modal Asing, Investasi dan Tenaga


Kerja menurut Kabupaten/Kota
Foreign Investment Project as Planning, Investment Value and
Employes by Regency/City, 2013 .

404

Realisasi Proyek Penanaman Modal Asing, Investasi dan Tenaga


Kerja menurut Kabupaten/Kota
Actual Foreign Investment Project, Investment Value and
Employes by Regency/City, 2013

405

tp
://
k

ht

9.5.6

9.5.7

9.5.8

401

Rencana Proyek Penanaman Modal Dalam Negeri, dan Investasi


menurut Kabupaten/Kota
Domestic Investment Project as Planning, Investment Value and
Employes by Regency/City, 2013 .

al

9.5.5

398

go

9.5.3

Rencana Proyek PMDN, dan Investasi Menurut Sektor


Foreign Investment Project as Planning, Investment Value and
Employes by Sector, 2013

r.
bp
s.

9.5.2

397

ba

9.5.1

Small Scale Business Credits by Economic Sector and Gorup of


Banks 2013 ..

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxxiii

DAFTAR TABEL

9.7.2

9.7.3

.id

407

408

Inflasi Kota Pontianak menurut Kelompok Barang


Inflation Rate in Pontianak City by Items Group, 2009-2013

410

Laju Inflasi Kota Singkawang menurut Bulan dan Kelompok


Barang
Inflation Rate in Singkawang City by Month and Items Group,
2013 .

411

Inflasi Kota Singkawang menurut Kelompok Barang


Inflation Rate in Singkawang City by Items Group, 2012-2013

al

9.7.4

406

Laju Inflasi Kota Pontianak menurut Bulan dan Kelompok Barang


Inflation Rate in Pontianak City by Month and Items Group, 2013

go

9.7.1

Jumlah Koperasi Primer (Non-KUD), Anggota dan Volume Usaha


menurut Kabupaten/Kota
Number of Primary Co-ops, Members and Volume of Bussiness by
Regency/City, 2013 .

r.
bp
s.

9.6.2

Jumlah Koperasi Unit Desa (KUD), Anggota dan Volume Usaha


menurut Kabupaten/Kota
Number of Village Unit Co-ops, Members and Volume of
Bussiness by Regency/City, 2013

ba

9.6.1

413

tp
://
k

Bab 10. Konsumsi dan Pengeluaran/


Consumption and Expenditure

421

10.1.2 Rata-rata Konsumsi Protein Per Kapita Sehari menurut Kelompok


Daily Average Consumption of Protein per Capita by Food Group
2009-2010 . ............................

422

10.1.3 Rata-rata Konsumsi Kalori Per Kapita Sehari menurut Kelompok


Makanan dan Golongan Pendapatan Per Kapita Sebulan
Daily Average Consumption of Calorie per Capita by Food Group
and Monthly per Capita Exependiture Classper Capita 2013

423

ht

10.1.1 Rata-rata Konsumsi Kalori Per Kapita Sehari menurut Kelompok


Makanan
Daily Average Consumption of Calorie per Capita by Food Group,
2009-2013 ........................

xxxiv

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

425

10.2.1 Pengeluaran Rata-rata Per Kapita Sebulan Menurut Kelompok


Barang
Monthly Average Expenditure per Capita By Commodity Group 1
2009-2013.

426

.id

10.1.4 Rata-rata Konsumsi Protein Per Kapita Sehari menurut Kelompok


Makanan dan Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan
Daily Average Consumption of Protein per Capita by Food Group
and Monthly Exependiture Class per Capita 2013

427

r.
bp
s.

go

10.2.2 Pengeluaran Rata-rata Per Kapita Sebulan menurut Kelompok


Barang dan Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan
Average per Capita Monthly Expenditure by Commodity Group
and Monthly Per Capita Expenditure Class, 2013. .......................

Bab 11. Pendapatan Regional/ Regional Income

442

al

ba

11.1.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku


menurut Lapangan Usaha
Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by
Industrial Origin, 2011-2013

444

11.1.3 Kontribusi Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga


Berlaku menurut Lapangan Usaha
Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product at
Current Market Prices by Industrial Origin, 2011-2013

446

11.1.4 Kontribusi Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga


Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha
Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product at
Constant 2000 Market Prices by Industrial Origin, 2011-2013

448

ht

tp
://
k

11.1.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Konstan 2000


menurut Lapangan Usaha
Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Prices
by Industrial Origin, 2011-2013..

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxxv

DAFTAR TABEL

450

11.1.6 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar


Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha
The Growth of Gross Regional Domestic Product at Constant 2000
Market Prices by Industrial Origin, 2011-2013

452

.id

11.1.5 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar


Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha
The Growth of Gross Regional Domestic Product at Current
Market Prices by Industrial 2011-2013

r.
bp
s.

go

11.1.7 Pendapatan Domestik Regional Bruto dan Angka Perkapita Atas


Dasar Harga Berlaku
Gross Regional Domestic Product and Income Per Capita at
Current Market Prices, 2011-2013

454

455

11.2.1 Produk Domestik Regional Bruto menurut Penggunaan Atas


Dasar Harga Berlaku
Gross Regional Domestic Product by Expenditure at Current
Market, 2011-2013

456

tp
://
k

al

ba

11.1.8 Pendapatan Domestik Regional Bruto dan Angka Perkapita Atas


Dasar Harga Konstan 2000
Gross Regional Domestic Product and Income Per Capita at
Constant 2000 Market Prices, 2011-2013

457

ht

11.2.2 Produk Domestik Regional Bruto menurut Penggunaan Atas


Dasar Harga Konstan 2000
Gross Regional Domestic Product by Expenditure at Constant
2000 Market Prices, 2011-2013..
11.2.3 Kontribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto menurut
Penggunaan Atas Dasar Harga Berlaku
Percentage Distribution Gross Regional Domestic Product by
Expenditure at Current Market, 2011-2013...

458

11.2.4 Kontribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto menurut


Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan 2000
Percentage Distribution Gross Regional Domestic Product by
Expenditure at Constant 2000 Market Prices, 2011-2013...

459

xxxvi

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF TABLE

460

11.2.6 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto menurut


Penggunaan Atas Dasar Harga Konstan 2000
The Growth of Gross Regional Domestic Productby by
Expenditure at Constant 2000 Market Price 2011-2013..............

461

11.3.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku


menurut Kabupaten/Kota
Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by
District/Municipality 2011-2013.....

462

11.3.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Menurut Kabupaten/Kota
Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market
Prices, by District/Municipality 2011-2013 .

463

11.3.3 Pertumbuhan Ekonomi menurut Kabupaten/Kota


Economic Growth by Regency/City, 2011-2013....

464

11.3.4 Produk Domestik Regional Bruto Perkapita Atas Dasar Harga


Berlaku Menurut Kabupaten/Kota
Gross Regional Domestic Product Percapita at Current Market
Prnces by Regency/City , 2011-2013 ..

465

11.3.5 Produk Domestik Regional Bruto Perkapita Atas Dasar Harga


Konstan 2000 Menurut Kabupaten/Kota
Gross Regional Domestic Product Percapita at Constan 2000
Market Prices by District/Municipality , 2011-2013.

466

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

11.2.5 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto menurut


Penggunaan Atas Dasar Harga Berlaku
The Growth of Gross Regional Domestic Product by Expenditure
at Current Market Price 2011-2013................................................

Bab 12. Kemiskinan / Poverty


12.1.

12.2.

Jumlah Keluarga menurut Klasifikasi Keluarga


Number of Family by Classification, 2010-2013 .............................

479

Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin menurut Kabupaten/Kota


Poverty Line and Poor Population by Regency/City, 2013 .............

480

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxxvii

DAFTAR TABEL

Bab 13. Perbandingan Antar Provinsi / Comparison of Province

430

13.1.2 Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Provinsi di Indonesia


Growh Rate Population by Province in Indonesia Year,
2000-2013.

431

.id

13.1.1 Penduduk Menurut Provinsi di Indonesia


Population by in Indonesia Year, 2000-2013 ..................................

r.
bp
s.

go

13.1.3 Indeks PembangunanManusia(IPM) Menurut Provinsi di


Indonesia
Human Development Index (HDI) by Province in Indonesia,
2013.

432

433

13.2.1 Laju Inflasi 66 Kota di Indonesia


Inflation Rate Based on 66 Cities in Indonesia, 2009-2013..............

434

ba

13.1.4 Garis Kemiskinan Menurut Provinsi


Povertu Lines by Province, 2013..

tp
://
k

al

13.3.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku


menurut Provinsi
Gross Regional Domestic Product at Current Prices by Province,
2010-2013...

438

ht

13.3.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2000
Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market
Prices, by Province , 2010-2013.

436

xxxviii

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF FIGURES

DAFTAR GAMBAR / List of Figures


Halaman
Page
Gambar 1.

10

Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kabupaten/Kota


Number of Village/Wards by Regency/City, 2015 ..

53

.id

Gambar 2.

Persentase Luas Wilayah Menurut Kabupaten/Kota


Distribution Percentage of Area by Regency/City

77

Gambar 3.2. Persentase Penduduk 15 Tahun Ke atas Yang Bekerja Menurut


Lapangan Usaha Utama di Kalimantan Barat
Persentage of Population 15 years of Age and Over Who
Working by Main Industry in Kalimantan Barat, 2015 ...

78

Jumlah Murid SD Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota di


Kalimantan Barat
Number of Pupil of Elementary School by Sex and Regency/City
117
in Kalimantan Barat, 2015/2014 ..

al

ba

Gambar 4

r.
bp
s.

go

Gambar 3.1. Piramida Penduduk Kalimantan Barat


Pyramid of Population in Kalimantan Barat, 2015 ..

tp
://
k

Gambar 5.1. Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Kabupaten/Kota
Production of Wetland Paddy and Dryland Paddy, 2015 ... 196

ht

Gambar 5.2. Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang (Ton) di Kalimantan Barat
Production of Wetland Paddy and Dryland Paddy (Ton), in
Kalimantan Barat, 2009 - 2015 ....

196

Gambar 6.1 Produksi dan Listrik Terjual di Kalimantan Barat


Production and Electrics Sold in Kalimantan Barat, 2008-2015

244

Gambar 6.2 Penjualan Listrik Pergolongan Pelanggan di Cabang Pontianak


Sold Electric by of Customer in Pontianak Branch, 2015 ...

244

Gambar 7.1. Perkembangan Nilai Ekspor dan Impor Kalimantan Barat


Trend Value of Export and Import of West Kalimantan, 2015 271

Kalimantan Barat In Figures 2016

xxxix

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Page
Gambar 7.2. Perkembangan Volume Ekspor dan Impor Kalimantan Barat
Trend Volume of Export and Import of West Kalimantan, 2015 .. 271
Panjang Jalan Menurut Status Pengawasan dan Jenis
Permukaan di Kalimantan Barat
Length of Roadway by Responsibilty Status and Type of Surface
in Kalimantan Barat, 2015 .

284

go

.id

Gambar 8.

r.
bp
s.

Gambar 9.1. Realisasi Pendapatan dan Belanja Pemerintah Provinsi


Actual Revenue and Expenditure of Provincial Governmentt,
2012 -2015 ...

321

Gambar 9.2. Inflasi Kota Pontianak


Inflation in Pontianak, 2009-2015 ............................................ 321
Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Makanan
dan Non Makanan di Kalimantan Barat
Monthly Average Expenditures per Capita by Food and Non
Food in Kalimantan Barat, 2010- 2012

al

ba

Gambar 10.

tp
://
k

Gambar 11.1. Kontribusi PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Kalimantan Barat
GDRP Contribution at Current Market Price Kalimantan Barat,
2015 .

375

393

ht

Gambar 11.2. Pertumbuhan Ekonomi Menurut Kabupaten/Kota di Kalimantan


Barat
Economics Growth by Regency/City in Kalimantan Barat, 2015 393
Gambar 12.1. Jumlah Keluarga Menurut Klasifikasi Keluarga di Kalimantan
Barat
Number of Family by Classification in Kalimantan Barat,20102015 .

xl

422

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

LIST OF FIGURES

Gambar 12.2. Penduduk Miskin Menurut Kabupaten/Kota di Kalimantan


Barat
Economics Growth by Regency/City in Kalimantan Barat, 2015

Perbandingan IPM Provinsi-provinsi di Pulau Kalimantan


Comparison of HDI Provinces in Kalimantan Island, 2015 429

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Gambar 13.

422

Kalimantan Barat In Figures 2016

xli

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

EXPSPLANATORY NOTES

PENJELASAN UMUM/EXPLANATORY NOTES


Tanda-tanda, satuan-satuan, dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini adalah
sebagai berikut:
Symbols, measurement units, and acronyms which are used in this publication, are as
follows:

...

0
,
NA

go

:
:
:
:
:
:

e
x

r.
bp
s.

Data tidak tersedia/Data not available


Tidak ada atau nol /Null or zero
Data dapat diabaikan/Data negligible
Tanda decimal/Decimal point
Data tidak dapat ditampilkan/Not applicable
Angka perkiraan/Estimated figures
Angka sementara/Preliminary figures

Angka sangat sementara/Very preliminary figures :

xx

Angka diperbaiki/Revised figures

ba

2. SATUAN/UNITS

: 158,99 liter/litres = 1/6,2898 m3


: 10 000 m2
: 1 000 meter/meters (m)
: 1,8523 km/jam (km/hour)
: 100 kg
: 1 000 Watt hour
: 1 000 KWh
: 0,80 kg
: 28,31 gram/grams
: 1 000 kg

ht

tp
://
k

al

barel/barrel
hektar (ha)/hectare (ha)
kilometer (km)/kilometres (km)
knot/knot
kuintal/quintal
KWh
MWh
liter (untuk beras)/litre (for rice)
ons/ounce
ton

.id

1. TANDA-TANDA/SYMBOLS

Satuan lain: buah, dus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer (ton-km),
jam, menit, persen (%).
Other units: unit, pack, pieces, sheet, tin, pulse, ton-kilometres(ton-km), hour, minute,
percent (%).
Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka.
The difference in decimal numbers is caused by rounding.

Kalimantan Barat In Figures 2016

xlvii

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

1. GEOGRAPHY AND CLIMATE

TECHNICAL NOTES

1. Secara Astronomi, Provinsi Kalimantan


Barat terletak di bagian barat pulau
Kalimantan atau di antara garis 2008
0
LU serta 3 02 LS serta di antara
0
0
108 30 BT dan 114 10 BT pada peta
bumi. Berdasarkan letak geografis yang
spesifik ini maka, daerah Kalimantan
Barat tepat dilalui oleh garis
0
Khatulistiwa (garis lintang 0 ) tepatnya
di atas Kota Pontianak. Karena
pengaruh letak ini pula, maka
Kalimantan Barat adalah salah satu
daerah tropik dengan suhu udara cukup
tinggi serta diiringi kelembaban yang
tinggi.
2. Ciri-ciri spesifik lainnya adalah bahwa
wilayah Kalimantan Barat termasuk
salah satu Provinsi di Indonesia yang
berbatasan langsung dengan negara
asing, yaitu dengan Negara Bagian
Sarawak, Malaysia Timur. Bahkan
dengan posisi ini, maka daerah
Kalimantan Barat kini merupakan satusatunya Provinsi di Indonesia yang
secara resmi telah mempunyai akses
jalan darat untuk masuk dan keluar dari
negara asing. Hal ini dapat terjadi
karena antara Kalimantan Barat dan
Sarawak telah terbuka jalan darat antar
negara dari Pontianak Entikong
Kuching (Sarawak, Malaysia) sepanjang
sekitar 400 km dan dapat ditempuh
sekitar enam sampai delapan jam
perjalanan.
3. Batas-batas wilayah Selengkapnya bagi
daerah Provinsi Kalimantan Barat
adalah :
- Utara : Sarawak (Malaysia)
- Selatan : Laut Jawa &Kalimantan
Tengah

1. Astronomically,
Kalimantan
Barat
Province is located in the western part
of the island of Borneo, or between
lines 2008 'and 3002 LU' LS and
between 108030 'and 114 010 BT' BT
on a map of the earth. Based on these
specific geographical location then,
Kalimantan Barat right traversed by the
Equator (latitude 00) precisely above
the city of Pontianak. Because of the
influence of this same location, then the
Kalimantan Barat is one of the tropics,
with temperatures high enough and
accompanied by high humidity.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

PENJELASAN TEKNIS

Kalimantan Barat In Figures 2016

2. Other specific characteristics is that the


Kalimantan Barat region including one
of the provinces in Indonesia which is
directly adjacent to a foreign country,
namely the State of Sarawak, East
Malaysia. Even with this position, the
Kalimantan Barat is now the only
province in Indonesia that have
officially had access road to get in and
out of a foreign country. This can
happen because between Kalimantan
Barat and Sarawak have open roads
between countries of Pontianak Entikong - Kuching (Sarawak, Malaysia)
along approximately 400 km and can
be reached about six to eight hours of
travel.

3. Territorial boundaries more for the


province of Kalimantan Barat are:
- North: Sarawak (Malaysia)
- South: Java Sea and Central
Kalimantan

1. GEOGRAFI DAN IKLIM

- East: East Kalimantan


- West: Natuna Sea and the Strait of
Karimata islands

4. Desa/Kelurahan Tepi Laut adalah


desa/kelurahan yang sebagian
atau
seluruh
wilayahnya
bersinggungan langsung dengan
laut, baik berupa pantai maupun
tebing karang.
5. Desa/Kelurahan bukan tepi laut
adalah desa/kelurahan yang
wilayahnya tidak bersinggungan
langsung dengan laut.
6. Desa/Kelurahan
Lereng/Puncak
adalah desa/kelurahan yang
sebagian
besar
wilayahnya
berada
di
puncak
gunung/pegunungan
atau
terletak di antara puncak sampai
lembah.

4. Coastal Village/Coastal Sub-District is a


village/subdistrict which some areas
are intersect/directly adjacentto the
sea, either gently sloping/flat beach or
cliffs

.id

- Timur : Kalimantan Timur


- Barat : Laut Natuna dan Selat
Karimata

r.
bp
s.

go

5. Non Coastal Village/Non Coastal SubDistrict is avillage which has no area


that intersect/directly adjacent to the
sea
6. Slope/Peak Village/Sub-District is a
village/subdistrict which the largest
part of village/sub-district lieson the
highest part of mount/mountain or lies
betweenthe peak to the valley.

7. Valley Village/Sub-District area is a


village/subdistrict with the largest part
of the village/sub-district isa low area
between two mountains or area that
have aposition lower than the
surrounding areas.

9. Kawasan budi daya adalah


wilayah yang ditetapkan dengan
fungsi
utama
untuk
dibudidayakan atas dasar kondisi
dan potensi sumber daya alam,
sumber daya manusia, dan
sumber daya buatan.

9. Cultivation area is an area defined by


the primary function to be cultivated on
the basis of conditions and the
potential of natural resources , human
resources and artificial resources .

ht

tp
://
k

al

ba

7. Desa/Kelurahan lembah adalah


desa/kelurahan yang wilayahnya
sebagian
besar
merupakan
daerah rendah yang terletak di
antara dua gunung/pegunungan
atau daerah yang mempunyai
kedudukan
lebih
rendah
dibandingkan daerah sekitarnya.
8. Desa/Kelurahan Dataran adalah
desa/kelurahan yang sebagian
besar wilayahnya tampak datar,
rata, dan membentang.

8. Flat Village/Sub-District is a village/subdistrict whichthe largest part of


village1/sub-district looked plane,
flat,and stretches.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2015

1. GEOGRAPHY AND CLIMATE

.id

10. In agriculture , aquaculture is an activity


planned maintenance of biological
resources is performed on an area of
land to be taken benefit / crop.
Cultivation activities may be regarded
as the core of the farm . According to
Big Indonesian Dictionary , cultivation
business which is helpful and gives
results.

go

11. The island is a piece of land smaller


than a continent and the larger of the
reef , which is surrounded by water . Set
of islands called the islands or
archipelago . UN Convention on the
Law of the Sea 1982 ( UNCLOS '82 )
Article 121 defines the island ( Ingg .:
island ) as the land that occurs naturally
and is surrounded by water , and
always above the water level during
high tides the highest . There are four
requirements that must be met in order
to be referred to as the 'island, namely :
landless mainland
formed naturally and not land
reclamation
surrounded by water , either salt
water ( sea ) and fresh
always be above the high tide line .

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

10. Dalam pertanian, budi daya merupakan


kegiatan
terencana
pemeliharaan
sumber daya hayati yang dilakukan
pada suatu areal lahan untuk diambil
manfaat/hasil panennya. Kegiatan budi
daya dapat dianggap sebagai inti dari
usaha tani. Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia, budi daya adalah
usaha yg bermanfaat dan memberi
hasil.
11. Pulau adalah sebidang tanah yang lebih
kecil dari benua dan lebih besar dari
karang, yang dikelilingi air. Kumpulan
beberapa pulau dinamakan pulau-pulau
atau kepulauan. Konvensi PBB tentang
Hukum Laut Internasional tahun 1982
(UNCLOS 82) pasal 121 mendefinisikan
pulau (Ingg.: island) sebagai daratan
yang terbentuk secara alami dan
dikelilingi oleh air, dan selalu di atas
muka air pada saat pasang naik
tertinggi. Ada empat syarat yang harus
dipenuhi agar dapat disebut sebagai
'pulau', yakni:
x memiliki lahan daratan
x terbentuk secara alami, bukan
lahan reklamasi
x dikelilingi oleh air, baik air asin
(laut) maupun tawar
x selalu berada di atas garis pasang
tinggi.
12. Kecepatan angin adalah kecepatan
udara yang bergerak secara horizontal
pada ketinggian dua meter diatas
tanah. Perbedaan tekanan udara antara
asal dan tujuan angin merupakan faktor
yang menentukan kecepatan angin.
Kecepatan angin dapat diukur dengan
menggunakan alat yang disebut
anemometer.

Kalimantan Barat In Figures 2016

12 Air pressure is the pressure exerted by


the severity of the air layer . The air
pressure in an area from time to time
are constantly changing. The unit used
to measure the air pressure is expressed
in millibars ( mb ) . Meteorologists
measure air pressure using a
barometer.

1. GEOGRAFI DAN IKLIM

13. Wind speed is the speed of air moving


horizontally at a height of two meters
above the ground . The air pressure
difference between the origin and
destination of the wind is a factor that
determines the speed of the wind .
Wind speed can be measured using an
instrument called an anemometer .
Anemometer type most widely used is
the cup anemometer

14. Curah hujan adalah jumlah air


yang jatuh di permukaan tanah
datar selama periode tertentu
yang diukur dengan satuan tinggi
(mm)
di
atas
permukaan
horizontal bila tidak terjadi
evaporasi, runoff dan infiltrasi.
Satuan CH adalah mm, inch

14 Rainfall is the amount of water falling


on flat ground surface during a certain
period is measured in height ( mm ) on
a horizontal surface in the absence of
evaporation , runoff and infiltration .
CH unit is mm , inch

ba

r.
bp
s.

go

.id

13. Tekanan udara adalah tekanan


yang ditimbulkan oleh beratnya
lapisan udara. Tekanan udara di
suatu daerah dari waktu ke waktu
senantiasa
mengalami
perubahan.
Satuan
yang
digunakan
untuk
mengukur
tekanan
udara
dinyatakan
dengan milibar (mb). Ahli
meteorologi mengukur tekanan
udara dengan menggunakan
barometer.

tp
://
k

al

15. Penguapan air adalah proses yang


berubah dari cair ke uap. Untuk
melakukan
hal
ini,
air
memerlukan salah satu dari
beberapa kondisi berada di
tempat. Penguapan bisa disebut
juga dengan evaporasi

ht

16. Suhu Udara menunjukkan derajat


panas udara. Mudahnya, semakin
tinggi suhu udara, semakin panas
udara
tersebut.
Secara
mikroskopis, suhu menunjukkan
energi yang dimiliki oleh udara.
Setiap atom dalam udara masingmasing bergerak, baik itu dalam
bentuk perpindahan maupun
gerakan di tempat getaran. Makin
tingginya energi atom-atom
penyusun udara, makin tinggi
suhu udara tersebut.
6

15.Evaporation of water is a process that


changes from liquid to vapor . To do
this , water needs one of several
conditions are in place . Evaporation
can be referred to by evaporatio

16. Air temperatures indicate the degree of


hot air. Simply, the higher the
temperature , the hotter the air .
Microscopically , the temperature
shows the energy possessed by air.
Each atom in the air each move , be it in
the form of displacement or movement
in the vibration. The higher energy the
atoms making up the air , the higher
the air temperature .

Kalimantan Barat Dalam Angka 2015

1. GEOGRAPHY AND CLIMATE

go

.id

17.Humidity is the degree of wetness in the


air conditioned because the water is
always contained in the form of water
vapor . The content of water vapor in
the warm air more than the content of
water vapor in the cold . The quantity
that is often used to express humidity is
the relative humidity was measured
with psychrometers or hygrometers .
Relative humidity changes according to
time and place. In the daytime relative
humidity gradually - gradually fell later
in the afternoon until the morning grew
.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

17. Kelembaban udara adalah tingkat


kebasahan udara karena dalam udara
air selalu terkandung dalam bentuk
uap air. Kandungan uap air dalam
udara hangat lebih banyak daripada
kandungan uap air dalam udara
dingin. Besaran yang sering dipakai
untuk
menyatakan
kelembaban
udara adalah kelembaban nisbi yang
diukur dengan psikrometer atau
higrometer.
Kelembaban
nisbi
berubah sesuai tempat dan waktu.
Pada siang hari kelembaban nisbi
berangsur angsur turun kemudian
pada sore hari sampai menjelang pagi
bertambah besar.

Kalimantan Barat In Figures 2016

1. GEOGRAFI DAN IKLIM

1.1. Location

Provinsi Kalimantan Barat terletak di


bagian barat pulau Kalimantan atau di
antara garis 2008 LU serta 3002 LS serta di
0
0
antara 108 30 BT dan 114 10 BT pada
peta bumi. Berdasarkan letak geografis
yang spesifik ini maka, daerah Kalimantan
Barat tepat dilalui oleh garis Khatulistiwa
0
(garis lintang 0 ) tepatnya di atas Kota
Pontianak. Karena pengaruh letak ini pula,
maka Kalimantan Barat adalah salah satu
daerah tropik dengan suhu udara cukup
tinggi serta diiringi kelembaban yang tinggi.
Ciri-ciri spesifik lainnya adalah bahwa
wilayah Kalimantan Barat termasuk salah
satu Provinsi di Indonesia yang berbatasan
langsung dengan negara asing, yaitu
dengan Negara Bagian Sarawak, Malaysia
Timur. Bahkan dengan posisi ini, maka
daerah Kalimantan Barat kini merupakan
satu-satunya Provinsi di Indonesia yang
secara resmi telah mempunyai akses jalan
darat untuk masuk dan keluar dari negara
asing. Hal ini dapat terjadi karena antara
Kalimantan Barat dan Sarawak telah
terbuka jalan darat antar negara dari
Pontianak Entikong Kuching (Sarawak,
Malaysia) sepanjang sekitar 400 km dan
dapat ditempuh sekitar enam sampai
delapan jam perjalanan.
Batas-batas wilayah selengkapnya
bagi daerah Provinsi Kalimantan Barat
adalah :
- Utara : Sarawak (Malaysia)
- Selatan : Laut Jawa & Kalimantan Tengah
- Timur : Kalimantan Timur
- Barat : Laut Natuna dan Selat Karimata

Kalimantan Barat province is located


in west part of Kalimantan Island or lines
0
0
0
between 2 08' NL - 3 02' SL and 108 30' 0
114 10' of both West Longitude of earth
map. Based to this specific geographical
position, Kalimantan Barat area passed by
0
Equator line (latitude 0 ) precisely above of
Pontianak Town. Because this situation
influence, Kalimantan Barat is one of
tropical area with high air temperature and
also high humidity.

go

.id

1.1. Letak Wilayah

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

Other characteristic is Kalimantan


Barat as one of province in Indonesia which
direct border with foreign country, that is
with Serawak State, East Malaysia. Even
with this position, Kalimantan barat
nowadays represent as the only one
province in Indonesia which officially have
roadway access to enter and go out from
foreign country. This matter can be
happened because between Kalimantan
Barat and Sarawak have been opened a
roadway between Pontianak - Entikong Kuching (Sarawak, Malaysia) about 400 km
and can be gone through by about six until
eight hours.

Sebelah utara Kalimantan Barat


terdapat lima kabupaten yang langsung
berhadapan dengan negara jiran yaitu :

The
following
are
complete
boundaries of Kalimantan Barat province :
- North : Sarawak ( Malaysia)
- South : Java Sea & Kalimantan Tengah
- East : Kalimantan Timur
- West : Natuna Sea and Karimata Strait
Northside of Kalimantan Barat there are
five regencies that facing directly to
neighbour state and Upper kapuas
mountain

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY AND CLIMATE

those regencies are: Sambas, Bengkayang,


Sanggau, Sintang and Kapuas Hulu.

1.2. Luas Wilayah

1.2. Wide of Area

Sebagian besar wilayah Kalimantan


Barat
adalah
merupakan
daratan
berdataran rendah dengan luas sekitar
2
146.807 km atau 7,53 persen dari luas
Indonesia atau 1,13 kali luas pulau Jawa.
Wilayah ini membentang lurus dari Utara
ke Selatan sepanjang lebih dari 600 km dan
sekitar 850 km dari Barat ke Timur.

The area of Kalimantan Barat is about


2
146.807 km , where most of it is in the low
altitude. Compare with the Indonesian
area, area of Kalimantan Barat is just about
7.53 percent of it or 1.13 times the size of
Java Island. Kalimantan Barat lies along
600 kilometeres form north to south and
more than 850 kilometres from the west
side to the east part of region.

r.
bp
s.

go

.id

Kabupaten Sambas, Bengkayang, Sanggau,


Sintang dan Kapuas Hulu, yang membujur
sepanjang Pegunungan Kalingkang
Kapuas Hulu.

ba

Dilihat dari besarnya wilayah, maka


Kalimantan Barat termasuk provinsi
terbesar keempat di Indonesia. Pertama
2
adalah Provinsi Papua (319.036 km ),
kedua adalah Provinsi Kalimantan Timur
2
(204.534 km ) dan ketiga adalah Provinsi
2
Kalimantan Tengah (153.564 km ).

ht

tp
://
k

al

Dilihat
dari
luas
menurut
kabupaten/kota, maka yang terbesar
adalah Kabupaten Ketapang (31.240,74
2
km atau 21,28 persen) kemudian diikuti
2
Kabupaten Kapuas Hulu (29.842 km atau
20,33 persen), dan Kabupaten Sintang
(21.635 km2 atau 14,74 persen), sedangkan
sisanya tersebar pada 11 (sebelas)
kabupaten/kota lainnya.
1.3. Topografi
Secara umum, daratan Kalimantan
Barat merupakan dataran rendah dan
mempunyai ratusan sungai yang aman bila
dilayari, sedikit berbukit yang menghampar
dari Barat ke Timur sepanjang Lembah
Kapuas serta Laut Natuna/Selat Karimata.

Kalimantan Barat In Figures 2016

Currently, Kalimantan Barat is the


fourth largest province area in Indonesia.
2
The first is Papua Province (319,036 km ),
the second is Kalimantan Timur Province
2
(204.534 km ) and and the third is
Kalimantan Tengah Province (153.564 km2).

The largest county in Kalimantan Barat


2
is Ketapang Regency having 31,240.74 km
area or 21.28 percent of Kalimantan Barat
province. The second is Kapuas Hulu
2
(29,842 km or 20.33 percent) and the third
2
is Sintang (21,635 km or 14.74 percent).
The remaining, spread on others eleven
county.
1.3. Topography
The main land of Kalimantan Barat is
mostly the plateau which have hundreds of
peacefull river when sailed, a little hilly
along Kapuas Stream from the west to the
east part of the region. The land extends
from the south part to the north part of the
region along Natuna Sea.

1. GEOGRAFI DAN IKLIM

Some part of the land are swampy mixed


peat mangrove forest.

Wilayah daratan ini diapit oleh dua


jajaran pegunungan yaitu, Pegunungan
Kalingkang/Kapuas Hulu di bagian Utara
dan Pegunungan Schwaner di Selatan
sepanjang perbatasan dengan Provinsi
Kalimantan Tengah.

The land area surrounded by Kalingkang


Mountain/Kapuas Hulu in the north and
Schwaner Mountain in the south along
border with Kalimantan Tengah Province.

Dilihat dari tekstur tanahnya maka,


sebagian besar daerah Kalimantan Barat
terdiri dari jenis tanah PMK (podsolet
merah kuning), yang meliputi areal sekitar
9,2 juta hektar atau 64,83 persen dari luas
daerah yang 14,7 juta hektar. Berikutnya,
tanah Podsol dan tanah Aluvial sekitar 3,59
juta hektar atau 24,42 persen yang
terhampar di seluruh kabupaten/kota,
namun sebagian besar terdapat di
kabupaten daerah pantai.

The type of the soil is mostly red-yellow


podsolete (RYP) which spread over 9.2
million hectares area or 64,83 percent of
the size of Kalimantan Barat. The soil of
Kalimantan Barat also contain with Podsol
and Aluvial being 3.59 million hectares or
24,42 percent of the region area. podsol
and aluvial are mostly in the coast region.

go

r.
bp
s.
1.4. Rivers and Lakes

ba

1.4. Sungai dan Danau

.id

Sebagian daerah daratan ini berawa-rawa


bercampur gambut dan hutan mangrove.

Kalimantan Barat have a great


numbers of small and big rivers. Therefor
one can say that Kalimantan Barat is the
one of "the thousand rivers country. Most
of rivers are save sailing even for by large
ships. In the past and now on, the rivers are
considered as the main access to reach
remote location or community primarily in
hinterland area.

Sungai besar utama adalah S. Kapuas,


yang juga merupakan sungai terpanjang di
Indonesia
(1.086
km), yang mana
sepanjang 942 km dapat dilayari. Sungaisungai besar lainnya antara lain: Sungai
Melawi (dapat dilayari 471 km),

The largest river is Kapuas River, that


considered as the longest river in Indonesia
and has 1.086 kilometres length. Along 942
kilometres of the Kapuas River is enable to
use for waterway transportation. Other
big rivers are Melawi River (471 kilometres

ht

tp
://
k

al

Daerah Kalimantan Barat termasuk


salah satu daerah yang dapat dijuluki
Provinsi Seribu Sungai. Julukan ini selaras
dengan kondisi geografis yang mempunyai
ratusan sungai besar dan kecil yang
diantaranya dapat dan sering dilayari.
Beberapa sungai besar sampai saat ini
masih merupakan urat nadi dan jalur
utama untuk angkutan daerah pedalaman,
walaupun prasarana jalan darat telah dapat
menjangkau sebagian besar kecamatan.

10

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY AND CLIMATE

used to sailed), Sambas River (233 km),


Sekyam River (221 km), Pawan River (197
km), Ketungau River (186 km), Landak River
(178 km), Jelai River (135 km),
Kendawangan River (128 km), Sekadau
River (117 km), etc, as presented at Table
1.11.

Jika sungai-sungai sangat menonjol


jumlahnya di Kalimantan Barat, maka
sebaliknya yang terjadi dengan danau. Dari
danau-danau yang ada hanya dua yang
cukup berarti. Kedua danau ini adalah
Danau Sentarum dan Danau Luar I yang
berada di Kabupaten Kapuas Hulu.

In contrary with rivers, Kalimantan


Barat has only several lakes with the
famous are Sentarum Lake and Luar I Lake
located in Kapuas Hulu Regency.

Danau Sentarum mempunyai luas


117.500 hektar yang kadang-kadang nyaris
kering di musim kemarau, serta Danau Luar
I yang mempunyai luas sekitar 5.400
hektar. Kedua danau ini mempunyai
potensi yang baik sebagai objek wisata.

Sentarum lake has 117,500 hectares


wide which almost run dry in dry season,
and also the Luar I Lake that having wide
about 5.400 hectares. Both of this Lake
have good potency as tourism object.

1.5. Gunung-gunung

1.5. Mountain

ba

r.
bp
s.

go

.id

Sungai Sambas (233 km), Sungai


Sekayam (221 km), Sungai Pawan (197 km),
Sungai Ketungau (186 km), Sungai Landak
(178 km), Sungai Jelai (135 km), Sungai
Kendawangan (128 km), Sungai Sekadau
(117 km), dan lainnya seperti terlihat pada
tabel 1.11.

ht

tp
://
k

al

Dipengaruhi oleh dataran rendah


yang amat luas, maka ketinggian gununggunung relatif rendah serta non aktif.
Gunung yang paling tinggi adalah gunung
Baturaya di Kec. Serawai, Kab. Sintang yang
mempunyai ketinggian 2.278 meter dari
permukaan laut, jauh lebih rendah
dibanding G. Semeru (Jatim,3.676 meter)
atau G. Kerinci (Jambi, 3.805 meter).
Gunung Lawit yang berlokasi di
Kapuas Hulu, Kec. Embaloh Hulu dan lebih
dahulu dikenal di Kalimantan Barat,
ternyata hanya menempati tertinggi ketiga
karena mempunyai tinggi 1.767 meter,
sedangkan tertinggi kedua adalah Gunung
Batusambung (Kec. Ambalau) dengan
ketinggian mencapai 1.770 meter (Tabel
1.13).

Kalimantan Barat In Figures 2016

Influence by very wide of plateau land,


the heights of the mountain in Kalimantan
Barat is moderate/low and inactive or
nonvulcanologic. The highest mountain in
Kalimantan Barat is Mount of Baturaya or
Bukitraya with 2,278 metres height altitude
and located in Serawai District, Regency of
Sintang, much more low compared to
Mount of Semeru (Jatim, 3,676 metres) or
Mount of Kerinci ( Jambi, 3,805 metres).
Mount of Lawit located in Kapuas Hulu,
Embaloh Hulu District and advance
recognized in Kalimantan Barat, really only
take possession of third highest because
having high 1,767 metres, the second is
Mount of Batusambung (Ambalau District)
with height reach 1,770 metres (Tables
1.13).

11

1. GEOGRAFI DAN IKLIM

1.6. Pulau-pulau

1.6. Islands

Walaupun sebagian kecil wilayah


Kalimantan Barat merupakan perairan laut,
akan tetapi Kalimantan Barat memiliki
puluhan pulau besar dan kecil (sebagian
tidak
berpenghuni)
yang
tersebar
sepanjang Selat Karimata dan Laut Natuna
yang berbatasan dengan wilayah Provinsi
Kepulauan Riau, Sumatera.
Pulau-pulau besarnya seperti Pulau
Karimata, Pulau Maya dan Pulau
Panebangan di Kabupaten Kayong Utara,
serta Pulau Bawal dan Pulau Gelam di
perairan Selat Karimata, Kabupaten
Ketapang. Pulau besar lainnya antara lain
adalah Pulau Laut, Pulau Betangin Tengah,
Pulau Butung, Pulau Nyamuk dan Pulau
Karunia di Kabupaten Pontianak.
Sebagian kepulauan ini, terutama di
wilayah Kabupaten Ketapang merupakan
Taman Nasional serta wilayah perlindungan
atau konservasi.

A part of Kalimantan Barat area


contain with marine area which has several
island where mostly scatter over Natuna
sea and Karimata Strait up to border with
Riau Kepulauan Province.

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

tp
://
k

Sebagian besar luas tanah di


Kalimantan Barat adalah hutan (62,58%),
yang terdiri dari hutan belukar (24,49%),
hutan lebat (41,22%) dan hutan sejenis
(1%). Adapun areal hutan terluas terletak di
Kabupaten Kapuas Hulu seluas 2.636.785
ha, kemudian diikuti oleh Kabupaten
Ketapang yaitu seluas 1.135.855 ha.
Sementara itu areal perkebunan mencapai
2.469.386 ha atau 16,82 persen.
Dari 14,68 juta ha luas Kalimantan
Barat, areal untuk pemukiman hanya
berkisar 0,31 persen. Adapun areal
pemukiman terluas berada di Kabupaten
Sintang diikuti kemudian oleh Kabupaten
Sambas dan Kabupaten Ketapang.

12

Some of those islands, primarily located


in Ketapang has been considered as
National Park, reserves area and
conservation of various animals and plants.
1.7. Land Using

al

1.7. Penggunaan Tanah

The large and well known islands are


Karimata Island, Maya Island and
Panebangan Island in Kayong Utara
Regency, Bawal Island and Gelam Island
(around Karimata Strait), Ketapang
Regency. Others are Laut Island, Betangin
Tengah, Butung, Nyamuk, and Karunia in
Pontianak Regency.

Mostly land in Kalimantan Barat is


forest (62,58%) devided in thicket forest
(24,49%), thick forest (41,22%) and similar
forest (1%). The widest forest area located
in Kapuas Hulu Regency with 2.636.785 ha
wide, the secandis is Ketapang 1.135.855
ha. Meanwhile plantation area reach
2.469.386 ha or 16,82 percent.
From 14.68 million ha area of
Kalimantan Barat, areal for the settlement
only about 0,31 percent. The widest area
for settlement was located in Sintang
Regency then followed by Sintang Regency
and Ketapang Regency.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY AND CLIMATE

1.8. Air and Wind

Faktor yang merupakan ciri umum


bagi suatu daerah dataran rendah di
daerah tropis adalah suhu udara yang
relatif panas atau tinggi, sedangkan khusus
daerah Kalimantan Barat suhu yang tinggi
ini diikuti pula dengan kelembaban udara
yang tinggi. Berdasarkan catatan empiris
dari Stasiun Meteorologi Supadio Kubu
Raya yang meliputi Stasiun Meteorologi
(SM) Supadio Pontianak, SM Maritim Kota
Pontianak, SM Pangsuma Putussibau, SM
Paloh Sambas, SM Susilo Sintang, SM
Nanga Pinoh Melawi dan Stasiun
Klimatologi Siantan Kabupaten Pontianak,
umumnya suhu udara di daerah Kalbar
cukup normal namun bervariasi, yaitu rata0
rata sekitar 24,8C sampai dengan 28,3 C.

Factor
representing
common
characteristic for a lowland area in tropical
area is air temperature which hot or high,
especially in Kalimantan Barat this high
temperature followed with high air
dampness. Based to empirical note from
Meteorological Station of Supadio Kubu
Raya covering Meteorological Station (MS)
Supadio
Pontianak,
MS
Maritime
Pontianak, MS Pangsuma Putussibau, MS
Paloh Sambas, MS Susilo Sintang, MS
Nanga Pinoh Melawi and Climatology
Station
Siantan Pontianak Regency,
commonly the air temperature in Kalbar is
0
normal but vary, that is mean about 24,8 C
up to 28,30C.

Selama tahun 2015, temperatur


udara di Kalimantan Barat maksimum
mencapai 33,80C. yang terjadi di stasiun
meteorologi Pengsuma Putussinau Kab.
Kapuas Hulu pada bulan Juli 2015.
Sementara itu, temperatur minimum
0
tercatat 22,3 C yang terjadi di stasiun
meteorologi Susilo Kabupaten Sintang pada
bulan Januari 2015.

During 2015, maximum air temperature


0
in Kalimantan Barat reaching 33,8 C, this
happened in Meteorological Station
Pangsuma Putussibau of Kapuas Hulu
Regency on Juli 2015. Meanwhile, minimum
0
temperature noted 23,3 C that happened in
meteorological of Susilo Sintang Regency
on Januari 2015.

Pada umumnya, kecepatan angin di


Kalimantan Barat dari beberapa stasiun
meteorologi, sepanjang bulan ditahun
2015, secara rata-rata 1 hingga 7 knot/jam
sedangkan maksimum tercatat sebesar 30
knot/jam terjadi di stasiun meteorologi
Kabupaten Kubu Raya pada bulan Oktober
2015.

Generally, blast of wind in Kalimantan


Barat from some meteorological station, at
amost of year 2015 in the 1 to 7
knot/hours, while maximum noted equal to
30 knot/jhours of Kubu Raya Regency on
Oktober 2015

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

1.8. Angin dan Udara

Kalimantan Barat In Figures 2016

13

1. GEOGRAFI DAN IKLIM

1.9. The Rainfall and Rain Day

Pada tahun 2015, rata-rata curah


hujan bulanan tertinggi terjadi di Stasiun
Meteorologi Nanga Pinoh Kabupaten
Melawi pada bulan November 659,3 mm
dan terendah terjadi di
Stasiun
Meteorologi Rahadi Usman Kabupaten
Ketapang yaitu pada bulan Agustus 2015
sekitar 1,3 mm. Banyaknya hari hujan
tertinggi tercatat di Stasiun Meteorologi
Paloh Kabupaten sambas bulan Januari
sebanyak 31 hari dan jumlah hari hujan
terendah terjadi pada Agustus di Stasiun
Klimatologi Rahadi Usman Ketapang
sebanyak 1 hari .

In 2015, Average highest monthly rainfal


and bottommost that happened at
Meteorology Nanga Pinoh, Melawi Regency
that is in November achieves 659,3 mm,
bottom most happen so at Meteorology
Klimatologi Siantan in February 2015 only
achieve 1,3 mm. The highest number of
rainy days in Januari at Paloh Sambas
Meteorology Station as much as 31 days
and the lowest number of rainy days in
February at the Rahadi Usman Ketapang
Klimatology Station as many as 1 days.

go

r.
bp
s.

Detailed information about climate


can be perceived through Table 1.2.1.-Table
1.2.15.

ht

tp
://
k

al

ba

Keterangan rinci tentang iklim/cuaca


dapat diamati melalui Tabel 1.2.1.Tabel
1.2.15

.id

1.9. Curah Hujan dan Hari Hujan

14

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY AND CLIMATE

Gambar 1.
Persentase Luas Wilayah Kabupaten/Kota Di Kalimantan Barat /
Distribution Percentage of Area by Regency/City in Kalimantan Barat

.id

Kab Ketapang
21,28%

go

Kab Sanggau
8,76%

Kab Sintang
14,74%

Kab Landak
6,75%

al

Kab Bengkayang
3,68%

ba

r.
bp
s.

Kab Pontianak
0,87%

ht

tp
://
k

Kab Sambas
4,36%
Kota Singkawang
Kab Kubu Raya
0,34%
4,75%
Kota Pontianak
0,07%
Kab Kayong Utara

Kalimantan Barat In Figures 2016

Kab Kapuas Hulu


20,33%
Kab Melawi
7,25%

Kab Sekadau
3,71%

3,11%

15

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.1.1


LETAK GEOGRAFI KABUPATEN/KOTA DI WILAYAH KALIMANTAN BARAT
MENURUT GARIS LINTANG DAN BUJUR
Geographical Location of Regency/City at Kalimantan Barat Region
by Latitude and Longitude
Lintang / Latitude

Bujur / Longitude

Regency/City

(Drj Mnt Ltg) 1)

(Drj Mnt Bjr) 1)

(1)

(2)

(3)

1 32' LU - 0 31' LU

Kab. Landak

10 00' LU - 00 1' LU

1080 30' BT - 1100 04' BT


1080 41' BT - 1100 08' BT

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

go

20 08' LU - 00 33' LU

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota

1090 11' BT - 1100 10' BT

00 42' 53'' LU - 00 0' 34'' LU

1080 34' 31'' BT - 109022' 46''BT

Kab. Sanggau

10 10' LU - 00 30' LS

1090 45' BT - 1110 03' BT

Kab. Ketapang

00 19' 58'' LS - 30 02' 5'' LS

1090 48' 19'' BT - 1110 20' 34'' BT

Kab. Pontianak

Kab. Sintang

10 55` LU - 00 05' LU

al

Kab. Kapuas Hulu

ba

1 05` LU - 0 44' LS

00 38`23 LU - 00 44'25 LS

Kab. Sekadau

1100 33'07 BT - 1110 17'44 BT

1 32`58 LU - 0 0711 LS

1110 07'03 BT - 1120 27'38 BT

00 44`32 LS - 10 4532 LS

1080 40'38 BT - 1100 23'37 BT

Kab. Kubu Raya

00 13`27 LU - 10 0015 LS

1090 02'47 BT - 1090 58'17 BT

tp
://
k

0 02' LU - 0 05' LS

1090 16' BT - 1090 23' BT

Kota Singkawang

00 45` LU - 10 01`LU

1080 51`BT - 109010``BT

Kalimantan Barat

20 08` LU 30 02` LS

1080 30` 1140 10` BT

ht

Kota Pontianak

Catatan/Note

1110 40' BT - 1140 10' BT

Kab. Kayong Utara

Kab. Melawi

1100 50' BT - 1130 20' BT

: 1) 0 = Derajat; ` = Menit; LU = Lintang Utara; LS =Lintang Selatan; BT=Bujur Timur

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

17

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.1.2


BATAS-BATAS WILAYAH KALIMANTAN BARAT
Regional Boundary of Kalimantan Barat
Kabupaten/Kota

Utara

Timur

Selatan

Barat

Regency/City

North

East

South

West

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Laut Natuna &


Sarawak (Malaysia)

Serawak (Malaysia)
& Bengkayang

Singkawang &
Bengkayang

Laut Natuna

Kab. Bengkayang

Sambas

Sanggau & Serawak


(Malaysia)

Landak & Kab.


Pontianak

Laut Natuna &


Singkawang

Kab. Landak

Bengkayang

Sanggau

Kab. Pontianak &


Kubu Raya

Kab. Pontianak

Kab. Pontianak

Bengkayang

Kubu Raya & Landak

Kota Pontianak &


Kubu Raya

Laut Natuna

Kab. Sanggau

Serawak (Malaysia)

Sekadau

Ketapang

Landak

Kab. Ketapang

Sanggau & Sekadau

Melawi &
Kalimantan Tengah

Laut Jawa

Kayong Utara,
Kubu Raya & Selat
Karimata

Kab. Sintang

Serawak (Malaysia) & Kapuas Hulu &


Kapuas Hulu
Kalimantan Tengah

go

r.
bp
s.

ba

al

Melawi &
Sekadau &
Kalimantan Tengah Sanggau

Serawak (Malaysia)

Kalimantan Timur

Sintang

Sintang
Sintang

Sintang
Sintang

Ketapang
Sanggau
Kalimantan Tengah Ketapang

Ketapang

Ketapang &
Selat Karimata

Laut Natuna

Kayong Utara

Laut Natuna

ht

Kab. Sekadau
Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

.id

Kab. Sambas

Sintang

Kab. Kayong Utara

Ketapang, Kubu Raya


& Laut Natuna

Kab. Kubu Raya

Landak,Kab.Pontianak Sanggau & Ketapang


& Kota Pontianak

Kota Pontianak

Kab Pontianak

Kubu Raya

Kubu Raya

Kubu Raya

Kota Singkawang

Sambas

Bengkayang

Bengkayang

Laut Natuna

Sarawak/

Kalimantan Timur

Kalimantan Tengah Laut Natuna &

Kalimantan Barat

Malaysia Timur

& Laut Jawa

Selat Karimata

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

18

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.1.3


LUAS DAERAH KABUPATEN/KOTA
DAN PERSENTASE TERHADAP LUAS PROPINSI
Total Area of Regency/City and Percentage to Total Area of Province

Kabupaten/Kota
Regency/City

Persentase terhadap
Luas Propinsi
Percentage to total
Area of Province
(%)

Luas
Area

(2)

Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak

ba

Kab. Sanggau
Kab. Sintang

al

Kab. Ketapang

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau
Kab. Melawi

(3)

6 394,70

4,36

5 397,30

3,68

9 909,10

6,75

r.
bp
s.

Kab. Sambas

go

(1)

.id

(Km2)

1 276,90

0,87

12 857,70

8,76

31 240,74

21,28

21 635,00

14,74

29 842,00

20,33

5 444,30

3,71
7,25

4 568,26

3,11

Kab. Kubu Raya

6 985,20

4,76

Kota Pontianak

107,80

0,07

Kota Singkawang

504,00

0,34

Kalimantan Barat

146 807,00

100,00

ht

10 644,00

Kab. Kayong Utara

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

19

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

Kabupaten/Kota

Kawasan
Budidaya

Kawasan Non
Budidaya

Jumlah

Regency/City

Cultivation
Area

Non Cultivation
Area

.id

TABEL / Table : 1.1.4


LUAS KAWASAN BUDIDAYA DAN NON BUDIDAYA
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Cultivation and Non Cultivation Area by Regency/City
(Ha)

(1)

(2)

(3)

go

Total

74 685

121 411

r.
bp
s.

196 096

Kab. Sanggau

550 943

723 101

1 274 044

Kab. Ketapang

al

(4)

1 804 033

1 233 535

3 037 568

1 309 660

909 001

2 218 661

2 366 805

746 554

3 113 359

Kab. Sekadau

156 852

404 666

561 518

Kab. Melawi

752 223

259 625

1 011 848

Kab. Kayong Utara

258 163

155 578

413 741

Kab. Kubu Raya

417 130

465 954

883 085

Kota Pontianak

674

11 300

11 974

Kota Singkawang

7 943

46 497

54 440

Kalimantan Barat

8 322 448

6 429 719

14 752 167

178 699

Kab. Bengkayang

200 499

Kab. Landak

244 138

Kab. Pontianak

tp
://
k

Kab. Sintang

ba

Kab. Sambas

ht

Kab. Kapuas Hulu

407 832

586 531

353 099

553 598

591 567

835 705

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat
20

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.1.5


LUAS DAERAH TERGENANG MENURUT KABUPATEN/KOTA
Flooding Area by Regency/City
(Ha)

Daerah Tidak
Tergenang
Unflooding Area

(1)

(2)

(3)

Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

al

Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu

tp
://
k

Kab. Sekadau
Kab. Melawi

Jumlah
Total
(4)
639 470

26 700

513 030

138 675

852 235

990 910

62 293

65 397

127 690

101 800

539 730

1 183 970

1 285 770

803 000

2 321 074

3 124 074

137 500

2 026 000

2 163 500

390 000

2 594 200

2 984 200

8 200

536 230

544 430

ba

Kab. Ketapang

331 670

r.
bp
s.

307 800

go

Kab. Sambas

.id

Regency/City

Daerah
Tergenang
Flooding Area

Kabupaten/Kota

1 063 800

1 064 400

202 000

254 826

456 826

Kab. Kubu Raya

579 096

119 424

698 520

10 780

10 780

Kota Singkawang

8 000

42 400

50 400

Kalimantan Barat

2 776 444

11 904 256

14 680 700

ht

600

Kab. Kayong Utara


Kota Pontianak

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /Regional
Office of National Land Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

21

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.1.6


LUAS WILAYAH KALIMANTAN BARAT MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN JENIS TANAH PERMUKAAN
Area of Kalimantan Barat by Regency/City and Type of Soil Surface
(Ha)

OGH

Aluvial

Regosol

PMK 1)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang

444 182

20 000

369 030

323

33 849

28 498

450

6 200

452 723

468 429

45 056

281 639

298 250

206 400

39 000

12 000

4 000

140 000
41 600

761 214

49 621

65 343

1 214 820

45 100

19 200
1 300

40 000

1 990 622

171 000

1 336 805

500 000

1 633 938

845 612

8 200

390 951

145 279

256 787

600

807 013

Kab. Kayong Utara

115 214

166 459

175 153

Kab. Kubu Raya

168 314

498 770

31 436

Kota Pontianak

3 600

7 180

8 000

4 800

37 400

200

1 570 310 1 793 771

44 800

9 257 907

1 799 812

214 100

ht

Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Sekadau

(7)

go

93 073

6 700

al

Kab. Kapuas Hulu

51 215

138 152

Latosol

(6)

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

ba

Kab. Sambas

Podsol

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kota Singkawang

Kalimantan Barat
Catatan/Note

: 1) PMK (Podsolet Merah Kuning) termasuk kompleks PMK

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

22

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.1.7


LUAS WILAYAH KALIMANTAN BARAT
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN JENIS TEKSTUR TANAH
Total Area of Kalimantan Barat by Regency/City and Type of Soil Texture
( Ha)

Halus

Sedang

Kasar

Gambut

Rawa

Lainnya

Regency/City

Smooth

Moderate

Hard

Turf

Swamp

Others

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

425 099

91 856

Kab. Landak

37 017

Kab. Pontianak

52 497

Kab. Sanggau

25 400

Kab. Ketapang
Kab. Sintang

592 997

246 682

114 214

69 996

34 998

17 499

1 111 943

58 523

89 904

592 383

712 600

627 500

12 450

1 041 513

78 937

1 112 900

1 075 000

455 800

322 500

18 000

8 200

525 463

4 000

6 767

tp
://
k

Kab. Sekadau

34 714

39 000

881 861

161 189

al

Kab. Kapuas Hulu

69 460

ba

880 600

70 298

343 700

r.
bp
s.

105 073

Kab. Bengkayang

go

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota

319 320

670 572

74 508

Kab. Kayong Utara

377 683

302 146

15 000

50 115

10 423

Kab. Kubu Raya

250 484

85 366

5 122

130 248

180 000

ht

Kab. Melawi

Kota Pontianak

9 724

1 056

Kota Singkawang

8 000

37 600

4 800

Kalimantan Barat

3 439 943

6 714 126

2 762 006

1 543 752

220 873

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

23

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

Soil Bearing

Sambas

Bengkayang

Landak

Pontianak

Sanggau

(2)

(3)

(4)

(6)

(1)

12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.

253 433
176 611
72 399
-

91 195
7 471
-

249 953
1 199
133 391
21 351
90 239

ba

r.
bp
s.

167 467
13 487
13 473
180 078
-

22 155
-

2 875
8 618
-

3 145
2 982
113

52 405
-

9 616
6 036
2 536
104 647

6 928
19 013
17 932
52 907
51 281

61 167
10 464
42 713
349 730

4 220
23 346

18 269
636
5 740
415 743
6 382
169 135

1 287

4 905

12 590

247

93 423

300

766

5 563

1 211

27 904

639 470

539 730

990 910

al

Jumlah / Total

24

471 100
138
5 702
15 953
-

tp
://
k

9.
10.
11.

Kwarter / Quartenary
Pliocene
Neogen / Neogene
Paleogen / Paleogene
Kapur / Cretaceous
Jura / Jurassic
Trias / Triassic
Permokarbon Trias Atas
Triassic
Carboniferous
Paleozoik / Paleozoic
Pra Tersier tak Dibagi
Pretertiary Undivided
Schist
Undivided
Rocks
Intermediate Effusive
Efusif Basa / Basic Effusive
Intrusif & Plutonik Asam
Acid Intrusive and Plutonic
Menengah
Plutonic
Intrusif & Plutonik Basa
Basic Intrusive and Plutonic

ht

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

(5)

go

Kandungan Tanah

.id

TABEL / Table : 1.1.8


LUAS WILAYAH KALIMANTAN BARAT
MENURUT KANDUNGAN TANAH DAN KABUPATEN/KOTA
Total Area of Kalimantan Barat by Soil Bearing and Regency/City
(Ha)

127 690 1 285 770

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

Lanjutan Tabel / Continued Table : 1.1.8


Kapuas
Hulu

Sekadau

Melawi

(1)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

ht

18.

19.

927 017
11 523
201 572
22 672
222 920

65 978
5 396
4 577

291 401
2 177
-

1 875
-

109 384
639 869

5 787
-

51 261
-

5 167
564 117
100 827 1 361 355
466 563
2 462

47 003
758 431
2 430

31 122
244 039
16 520

6 230
159 835
293 674
146 569

.id

660 134
41 414
10 907

go

1 524 382
93 734
-

r.
bp
s.

Kwarter / Quartenary
Pliocene
Neogen / Neogene
Paleogen / Paleogene
Kapur / Cretaceous
Jura / Jurassic
Trias / Triassic
Permokarbon Trias Atas
Permo Carboniferous-U Triassic
Carboniferous
Paleozoik / Paleozoic
Pra Tersier tak Dibagi
Pretertiary Undivided
Sekis Hablur / Crystalline Schist
Undivided
Efusif Asam / Acid Effusive Rocks
Effusive
Efusif Basa / Basic Effusive
Intrusif & Plutonik Asam
Acid Intrusive and Plutonic
Menengah
Plutonic
Intrusif & Plutonik Basa
Basic Intrusive and Plutonic

tp
://
k

12.
13.
14.
15.
16.
17.

Sintang

ba

9.
10.
11.

Ketapang

al

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Kandungan Tanah
Soil Bearing

Jumlah / Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

1 679
-

347 874

77 108

30 737

166 624

104 491

24 898

3 078

10 642

4 387

8 762

3 124 074 2 163 500 2 984 200

544 430 1 064 400

25

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

Lanjutan Tabel / Continued Table : 1.1.8

.
.

Singkawang

Jumlah
Total

(1)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

Jumlah / Total

29 477
9 071
-

5 806 633
12 723
566 614
19 175
437 176
328 643

.id

10 780
-

go

279 131 683 226


4 833
2 040
-

r.
bp
s.

Kwarter / Quartenary
Pliocene
Neogen / Neogene
Paleogen / Paleogene
Kapur / Cretaceous
Jura / Jurassic
Trias / Triassic
Permokarbon Trias Atas
Permo Carboniferous-U Triassic
Carboniferous
Paleozoik / Paleozoic
Pra Tersier tak Dibagi
Pretertiary Undivided
Sekis Hablur / Crystalline Schist
Undivided
Rocks
Effusive
Efusif Basa / Basic Effusive
Intrusif & Plutonik Asam
Acid Intrusive and Plutonic
Menengah
Plutonic
Intrusif & Plutonik Basa
Basic Intrusive and Plutonic

250 565
11 601
639 982

44 305
117 682

1 311
2 726
9 217

2 350
8 796

118 717
776 346
98 526
3 102 464
104 538
1 468 680

10 875

706

850 807

87 510

456 826 698 520

10 780

al

.
.
.
.
.
.

Kota

Pontianak

tp
://
k

9.
.
.

Kubu
Raya

ht

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Kayong
Utara

Kota

Soil Bearing

ba

Kandungan Tanah

50 400 14 680 700

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

26

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.1.9


LUAS KABUPATEN/KOTA MENURUT KELAS LERENG
Area of Regency/City by Class Elevation
(Ha)

Kabupaten/Kota

Kelas Lereng / Class Elevation

Regency/City

<2%

2% - 15%

15% - 40%

(1)

(2)

(3)

(4)

307 800

124 442

160 396

Total
(6)

.id

(5)

46 832

639 470

40 749

74 693

539 730

416 596

104 220

990 910

321 785

102 503

Kab. Landak

250 244

219 850

66 839

49 922

9 142

1 787

127 690

Kab. Sanggau

173 686

475 500

433 373

203 211

1 285 770

Kab. Ketapang

751 058

1 897 693

378 067

97 256

3 124 074

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

go

Kab. Sambas

Jumlah
> 40 %

Kab. Pontianak

Kab. Kapuas Hulu

732 901

581 929

392 952

2 163 500

336 150

533 240

1 156 570

2 984 200

100 000

86 900

32 320

544 430

al

Kab. Sekadau

455 718

958 240

ba

Kab. Sintang

325 210

149 640

309 909

383 618

221 233

1 064 400

Kab. Kayong Utara

223 667

131 659

67 315

34 185

456 826

Kab. Kubu Raya

510 423

183 794

3 329

974

698 520

Kota Pontianak

10 780

10 780

8 000

4 800

33 190

4 410

50 400

ht

tp
://
k

Kab. Melawi

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

4 287 880

4 894 333

3 127 844

2 370 643

14 680 700

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

27

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Tabel : 1.1.10


LUAS DAERAH ALIRAN SUNGAI MENURUT LOKASI
Total Area of Flow Areas of River by Location
(Km2)
Daerah Aliran Sungai
Flow Areas of River
(2)

ht

tp
://
k

al

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Ketapang

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

Paloh
Sambas Besar
Sebangkau
Selakau
Sei Raya
Duri
Landak
Mempawah
Mendawak
Lido
Tolak
Pawan
Pesaguan Tapah
Tenggar
Kendawangan
Simbar
Air Hitam Kecil
Air Hitam Besar
Jelai
Simpang
Sungai Lainnya

ba

Kab. Sambas

(3)

go

(1)

Luas
Area
(Km2)

.id

Lokasi
Location

Kab. Kayong Utara


Kab. Lainnya

Kalimantan Barat

770
7 740
420
1 400
420
700
8 650
2 180
2 950
2 530
840
13 400
2 880
280
3 380
630
980
1 900
5 840
3 090
627

61 607

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

28

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.1.11


NAMA-NAMA SUNGAI BESAR MENURUT PANJANG ALIRAN YANG DAPAT
DAN DAERAH YANG DILALUI
Name of Main Rivers by Voyagable Length and Crossing Area

Nama Sungai
Name of River

Panjang
Length

Daerah yang Dilalui

Crossing
Area

ht

go

Kab Kapuas Hulu,Sintang,Sanggau, Sekadau,


Kab Kubu Raya, Kota Pontianak & Kab Pontianak
Kabupaten Sintang dan Kabupaten Melawi
Kabupaten Sambas
Kabupaten Sanggau
Kabupaten Ketapang
Kabupaten Sintang
Kabupaten Landak dan Kabupaten Kubu Raya
Kabupaten Ketapang
Kabupaten Ketapang
Kabupaten Sanggau
Kabupaten Sanggau
Kabupaten Sintang
Kabupaten Kapuas Hulu
Kabupaten Kapuas Hulu
Kabupaten Kapuas Hulu
Kabupaten Pontianak
Kabupaten Kubu Raya
Kabupaten Kubu Raya
Kabupaten Kubu Raya
Kabupaten Kubu Raya

ba

471
233
221
197
186
178
135
128
117
>50
>50
>50
>50
58
53
100
52
73
38

(3)

r.
bp
s.

1 086

tp
://
k

Melawi
Sambas
Sekayam
Pawan
Ketungau
Landak
Jelai
Kendawangan
Sekadau
Belintang
Sepauk
Silat
Bunut
Embaloh
Mendawak
Batu Ampar
Ambawang
Punggur
Kubu

(2)

al

Kapuas

.id

(Km)
(1)

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

29

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.1.12


NAMA-NAMA DANAU BESAR MENURUT LUAS DAN LOKASINYA
Name of Main Lakes by Area and Location

Lokasi

Location

Luas

Nama Danau
Name of Lake

Area
(Ha)

ht

tp
://
k

al

ba

Kabupaten Sintang

Kabupaten Kapuas Hulu

Terentang
Selatai
Bekat
Lait
Selengan
Sekemtut
Udang
Meliput
Pinang
Semubung
Sentarum
Luar I
Luar II
Pangembung
Seriyang
Sekawi
Bekuwan
Tunggal
Mongka
Ketutung
Belida I
Belida II

200
300
1 000
800
375
200
200
100
100
100
117 500
5 400
100
1 800
800
600
1 500
300
100
100
4 400
375

r.
bp
s.

Kabupaten Kubu Raya


Kabupaten Sanggau

(3)

.id

(2)

go

(1)

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

30

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.1.13


NAMA GUNUNG DAN TINGGINYA MENURUT LOKASI
Name and Altitude of Mountain by Location

Lokasi
Location

Kecamatan
District

(1)

(2)

Nama Gunung
Name of Mountain

Tinggi
Heigh
(m)

Sukadana
P. Maya Karimata
Ambalau

al

tp
://
k

Kabupaten Melawi

ba

Kabupaten Sintang

ht

Kabupaten Kapuas Hulu

.id

Kabupaten Kayong Utara

Rumput
Niyut
Bentuang
Buduk
Batu Raya
Sebayan
Biwa
Panti
Cabang
Batu Maherabut
Batu Baluran
Batu Raya
Batu Sambung
Berangin
Saran
Tentudung
Batu Tukung
Batu Baka
Cemaru
Harung
Liyang Cabung
Batu Piyabung
Bukit Betung
Lawit

go

Paloh
Seluas
Air Besar
Bonti
Nanga Tayap
Sandai

r.
bp
s.

Kabupaten Sambas
Kabupaten Bengkayang
Kabupaten Landak
Kabupaten Sanggau
Kabupaten Ketapang

(3)

Belimbing

Sokan
Sayan
Menukung
Putussibau

Bunut Hulu
Embaloh Hulu

(4)
1 505
1 701
1 302
950
1 031
1 377
1 321
1 116
103
1 270
1 556
2 278
1 770
1 608
1 758
1 122
1 175
1 617
1 681
1 359
1 394
1 130
1 151
1 767

Sumber/Source : Peta Topografi, Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Kalimantan Ba


Topography Map, Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

31

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.1.14


NAMA PULAU-PULAU BESAR DAN LUASNYA MENURUT LOKASI
Name of Main Island and Area by Location
Lokasi
Location

Kecamatan
District
(2)

Kabupaten Bengkayang

Sungai Raya
Kepulauan

Kabupaten Pontianak

Sungai Kunyit
Siantan

(3)

(4)

P. Tua
P. Pontianak
P. Pekok
P. Lemukutan
P. Peniti Besar
P. Peniti Kecil
P. Kabung
P. Temajo
P. Panjang
P. Nyamuk
P. Sepuk Parupuk
P. Minyak
P. Karunia
P. Laut
P. Betangin Tengah
P. Butung
P. Bawal
P. Gelam
P. Sawi
P. Cempedak
P. Maya
P. Karimata
P. Panebangan
Kep. Pelapis
P. Buan
Kep. Meladang/Layah

go

ba
al
tp
://
k

ht

Kabupaten Ketapang

Kabupaten Kayong Utara

Catatan

< 2 500
< 500
< 500
< 2 500
< 1 000
< 500
< 1 500
< 1 500
< 1 500
< 7 500
< 2 500
< 1 000
< 5 000
< 9 900
< 9 900
< 9 900
< 7 500
< 5 000
< 500
< 500
< 120
000
< 20 000
< 5 000
< 5 000
< 2 500
< 2 500

.id

Paloh
Jawai

r.
bp
s.

(1)
Kabupaten Sambas

Luas
Area
(Ha)

Nama Pulau
Name of Island

Kendawangan

Maya/Karimata

: *) diukur langsung dari peta/Direct Measurement from Map

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

32

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

Tabel / Table 1.1.15


PENGGUNAAN TANAH MENURUT KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Land Utilization by Regency/City in West Kalimantan
2015
(Ha)

Hutan
Belukar
Thicket
Forest

Hutan Lebat
Thick Forest

(1)

(2)

(3)

(4)

Kab. Bengkayang

64
-

Kab. Pontianak

Kab. Ketapang

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau

Pasir
Pantai

(6)

(7)

(8)

98 534

6 959

5 635

174 289

112 241

7 824

24
-

257 300

187 144

2 473

6 804

36 824

44 958

1 612

6 506

667 427

224 142

15 724

36 958

136 789

1 126 698

9 157

14 794

1 292

14 690

562 416

1 093 643

5 742

33 256

3 165

379 194

2 257 591

16 121

tp
://
k

Kab. Sintang

Padang
Rumput
Meadow

108 806

al

Kab. Sanggau

Kebun
Campuran
Cultuvate

ba

Kab. Landak

(5)

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Hutan
Sejenis
Similar
Forest

.id

AlangAlang
Reed

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

274 162

90 364

3 498

73 255

203 366

428 810

26 266

13 581

61 178

203 708

18 933

2 427

Kab. Kubu Raya

269 830

179 909

59 884

23 225

80 826

Kota Pontianak

858

Kota Singkawang

14 954

10 216

266

1 588

Kalimantan Barat

227 963

3 010 603

6 057 958

147 016

172 216

82 118

Kab. Melawi

ht

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat In Figures 2016

33

24

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

Lanjutan Tabel / Continued Table 1.1.15

Perkebunan
Besar Estate

(1)

(9)

(10)

(11)

Pertambangan
Mining

Rawa
Swamp

Sawah Rice
Field

(12)

(13)

(14)

57 114

432

10 482

5 127

22 145
19 920

86 034

142 508

4 973

Kab. Bengkayang

103 790

82 282

3 150

Kab. Landak

103 229

173 063

11 544

64 148

2 785

Kab. Sanggau

117 660

52 432

4 101

100

57

3 162

Kab. Ketapang

393 387

114 473

4 468

5 511

22 984

Kab. Sintang

108 552

184 934

58 283

Kab. Sekadau

42 769

Kab. Melawi

11 800

7 823

277

226 701

1 664

1 419
1 623

39 063

1 280

179 237

2 817

tp
://
k

al

Kab. Kapuas Hulu

ba

Kab. Pontianak

r.
bp
s.

go

Kab. Sambas

Perke-bunan
Pemukiman
Rakyat
Village
Farm

.id

Kabupaten/Kota
Regency/ City

Kab. Kayong Utara

41 761

23 689

531

35 197

Kab. Kubu Raya

84 957

7 437

17 794

Kota Pontianak

4 236

479

3 710

5 567

196 305

4 531

11 123

2 270

Kalimantan Barat

1 168 297

1 301 089

45 225

532

ht

Kota Singkawang

34

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

Lanjutan Tabel / Continued Table 1.1.15

Semak Bush

Sungai/
Danau
River/ Lake

Tambak
Fishpond

Tanah
Rusak
Broken
Ground

Tanah
Terbuka
Open
Ground

(1)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

10 944

922

Bengkayang

49 757

1 423

425

Landak

61 103

2 917

7 207

823

590 923

1 726

215

5 328

553 426

1 471

455

12 466

835 695

2 008

668

7 109

206 584

475

8 873

4 587

9 973

5 292

3 037 598

15 307

8 306

24 071

5 350

2 218 700

1 786

5 574

8 521

3 116 314

124 788

Ketapang

373 597

Sintang

154 332

18 997

17 050

71 336

84 959

Sekadau

99 735

6 494

58 283

7 086

tp
://
k

al

Kapuas Hulu

Kayong Utara

3 624

1 274 895

Sanggau

Melawi

472

(15)

ba

Pontianak

(14)

204

491

go

45 567

r.
bp
s.

Sambas

Tegalan
Jumlah Total
Moor

.id

Kabupaten/Kota
Regency/ City

8 068

171

2 651

2 281
47

1 652

560 638

1 996

3 070

1 011 848

4 968

400 682

329

31 124

881 220

4 838

11 986

72 130

53 769

Kota Pontianak

911

662

Kota Singkawang

3 716

149

65

959

802

795

55 145

Kalimantan Barat

1 130 531

220 750

4 587

23 614

44 769

103 009

14 755 652

ht

Kab. Kubu Raya

Sumber /Source : Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat /
Regional Office of National Land Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

35

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.2.1


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN METEOROLOGI PALOH KABUPATEN SAMBAS
Wind Velocity and Air Temperature
at Meteorological Station of Paloh in Sambas Regency
2015

Temperatur Udara

Wind Velocity

Air Temperature

Month

(Knots)

(0C)

Maksi mum Mini mum Rata-rata

Maximum

Maximum

Minimum

r.
bp
s.

(2)

Average

(4)

(5)

(6)

29.2

23.8

25.7

30.1

23.1

25.8

31.8

22.7

26.4

11

Februari / February

12

Maret / March

10

Average

(3)

Januari / January

11

33.2

23.6

27.6

33.6

24.2

28.3

32.8

24.2

27.6

10

33.1

23.5

27.7

15

32.3

23.4

27.3

September / September

32.2

23.7

27.4

Oktober / October

31.6

23.5

26.8

November / November

31.1

23.6

26.4

Desember / December

10

31

23.7

26.6

Juni / June
Juli / July

tp
://
k

Mei / May

al

April / April

go

Maksi mum Rata-rata

ba

(1)

.id

Kecepatan Angin
Bulan

ht

Agustus / August

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak
36

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.2


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN KLIMATOLOGI SIANTAN KABUPATEN PONTIANAK
Wind Velocity and Air Temperature
at Climatological Station of Siantan in Pontianak Regency
2015

(4)

(5)

(6)

30.4

26.4

30.7

23.6

26.3

31.2

23.6

26.7

14

10

24.3

11

30.6

23.2

26.3

14

32.3

24.2

27.7

11

32

24.7

27.8

ba

r.
bp
s.

(3)

tp
://
k

al

April / April

Juni / June

go

Rata-rata
Average

(2)

Februari / February

Mei / May

Minimum
Minimum

Rata-rata
Average

Januari / January

Maret / March

Maksimum
Maximum

Maksimum
Maximum
(1)

Temperatur Udara
Air Temperature
(0C)

.id

Kecepatan Angin
Wind Velocity
(Knots)

Bulan
Month

12

32.3

24.1

27.4

Agustus / August

11

32.3

24.1

27.4

September / September

11

31.8

24.4

27.5

Oktober / October

12

31.5

24.2

27.3

November / November

10

29.9

23.5

26

Desember / December

10

31.4

24.4

27.2

ht

Juli / July

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

37

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.2.3


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN METEOROLOGI PANGSUMA PUTUSSIBAU KAB. KAPUAS HULU
Wind Velocity and Air Temperature
at Meteorological Station of Pangsuma Putussibau in Kapuas Hulu Regency
2015

(1)
Januari / January

Rata-rata

Maksimum

Minimum

Rata-rata

Maximum

Average

Maximum

Minimum

Average

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

31.4

22.5

26.1

31.7

22.9

26.6

32.3

23

26.7

11

33

23.2

27.3

33

23.7

27.7

32.8

23.6

27.7

Maret / March

12

al
9

33.8

23.1

27.8

Agustus / August

33.4

23.3

27.6

September / September

32.8

23.7

27.6

ht

Juli / July

tp
://
k

Juni / June

ba

11

Mei / May

go

Maksimum

Februari / February

April / April

Temperatur Udara
Air Temperature
(0C)

.id

Kecepatan Angin
Wind Velocity
(Knots)

r.
bp
s.

Bulan
Month

Oktober / October

32.4

23.8

27.5

November / November

15

32.1

23.7

26.9

Desember / December

15

32.6

23.7

27.2

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak
38

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.4


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN METEOROLOGI SUSILO KABUPATEN SINTANG
Wind Velocity and Air Temperature
at Meteorological Station of Susilo in Sintang Regency
2015

(1)
Januari / January

tp
://
k

Mei / May

Maximum

Juni / June

Minimum

Average

(3)

(4)

(5)

(6)

15

29.7

22.3

24.8

11

31.4

23.5

26.6

10

32.3

23.6

27

16

32.8

23.5

27

14

32.8

24.1

27.5

32.3

24.1

27.6

al

April / April

Maksi mum Mini mum Rata-rata

(2)

ba

Februari / February
Maret / March

Average

r.
bp
s.

Maximum

(0C)

go

Maksi mum Rata-rata

Temperatur Udara
Air Temperature

.id

Kecepatan Angin
Wind Velocity
(Knots)

Bulan
Month

12

33.4

23.5

27.7

Agustus / August

15

33.5

23.1

27.6

September / September

10

33.1

23.2

27.8

Oktober / October

11

31.9

23.8

25.1

November / November

15

32.1

23.7

27

Desember / December

10

32.3

24

27

ht

Juli / July

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

39

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.2.5


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN METEOROLOGI NANGAPINOH KABUPATEN MELAWI
Wind Velocity and Air Temperature
at Meteorological Station of Nanga Pinoh in Melawi Regency
2015

(1)

Maksi mum Rata-rata

Maksi mum Mini mum Rata-rata

Maximum

Maximum

(2)

Average

.id

Temperatur Udara
Air Temperature
(0C)

go

Month

Kecepatan Angin
Wind Velocity
(Knots)

Minimum

r.
bp
s.

Bulan

Average

(3)

(4)

(5)

(6)

31.2

23.2

26.1

11

Februari / February

12

31.6

23.3

26.5

Maret / March

15

32.5

23.6

27.3

April / April

11

32.6

23.5

27

21

32.9

24

27

32.8

24

27.3

33.3

23.5

27.4

11

33

23.3

27.3

September / September

11

33.1

23.8

27.8

Oktober / October

11

32.3

23.8

27.3

November / November

11

32.4

23.1

26.8

Desember / December

32.5

23.9

27.2

Juli / July

al
tp
://
k

Mei / May
Juni / June

ba

Januari / January

ht

Agustus / August

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

40

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.6


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN METEOROLOGI RAHADI USMAN KABUPATEN KETAPANG
Wind Velocity and Air Temperature
at Meteorological Station of Rahadi Usman in Ketapang Regency
2015

Maksi mum Rata-rata

(1)
Januari / January

Minimum

Average

(3)

(4)

(5)

(6)

26

30.7

24.1

26

14

31.2

23.5

27.1

31.6

23.6

27.4

14

Maximum

20

31.7

23.8

27.6

18

33

24

28

Juni / June

19

32.7

24

27.8

Juli / July

16

32.8

23.9

27.6

tp
://
k

Mei / May

al

April / April

Maksi mum Mini mum Rata-rata

(2)

ba

Februari / February
Maret / March

Average

r.
bp
s.

Maximum

(0C)

go

Month

Temperatur Udara
Air Temperature

.id

Kecepatan Angin
Wind Velocity
(Knots)

Bulan

16

32.9

23.4

27.4

20

32.9

23.7

27.4

Oktober / October

14

32.2

23.6

27.2

November / November

17

31.7

24.2

27.3

Desember / December

15

31.5

24.2

27.6

ht

Agustus / August

September / September

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

41

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.2.7


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN METEOROLOGI SUPADIO PONTIANAK KABUPATEN KUBU RAYA
Wind Velocity and Air Temperature at Meteorological Station of Supadio Pontianak
in Kubu Raya Regency, 2015

.id

(0C)

Maksimum

Rata-rata

Maksimum

Maximum

Average

Maximum

Minimum

Average

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

21

Februari / February

15

Maret / March

25

April / April

22

Rata-rata

30.8

23.3

25.9

32.2

23.3

26.2

32.7

23.3

26.7

31.8

23.7

27.1

14

32.9

23.8

27.2

13

32.6

24.1

27.4

17

33.2

23.3

27.3

15

33.1

23.4

27.2

September / September

18

32.9

23.7

27.3

Oktober / October

30

31.6

23.6

27

November / November

20

31.7

23.6

26.3

Desember / December

16

32.4

23.7

26.8

al

Mei / May
Juni / June
Juli / July

ba

Januari / January

Minimum

tp
://
k

(1)

Temperatur Udara
Air Temperature

go

Month

Kecepatan Angin
Wind Velocity
(Knots)

r.
bp
s.

Bulan

ht

Agustus / August

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

42

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.8


KECEPATAN ANGIN DAN TEMPERATUR UDARA
PADA STASIUN METEOROLOGI MARITIM KOTA PONTIANAK
Wind Velocity and Air Temperature at Meteorological Station of Maritim in Pontianak City
2015

Temperatur Udara

Wind Velocity

Air Temperature

Month

(Knots)

.id

Kecepatan Angin
Bulan

( C)

Rata-rata

Maksimum

Minimum

Rata-rata

Maximum

Average

Maximum

Minimum

Average

r.
bp
s.

go

Maksimum

23.3

22

31.8

23.7

27.1

14

32.9

23.8

27.2

Juni / June

13

32.6

24.1

27.4

Juli / July

17

33.2

23.3

27.3

Agustus / August

15

33.1

23.4

27.2

(1)
Januari / January
Februari / February

(3)

(4)

(5)

(6)

21

30.8

25.9

15

32.2

23.5

26.2

25

32.7

23.3

26.7

ba

Maret / March

(2)

al

April / April

ht

tp
://
k

Mei / May

September / September

18

32.9

23.7

27.3

Oktober / October

30

31.5

23.6

27

November / November

20

31.7

23.6

26.3

Desember / December

16

32.4

23.7

26.8

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

43

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : : 1.2.9


PENYINARAN MATAHARI DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI
Sunshine Spread Out at Selected Meteorological Station
2015
(%)
Stasiun Meteorologi
Paloh

Klimatologi

Pangsuma

Susilo

Nanga

Month

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Pinoh

Usman

Sambas

Kab.Ptk

Sintang

Melawi

Ketapang

(1)

(2)

(3)

Kapuas
Hulu
(4)

Januari / Jan

27

49

Februari / Feb

41

55

Maret / March

59

67

April / April

73

63

Mei / May

61

61

Maritim
Kota

go

Pontianak

(7)

51

46

50

60

52

45

56

35

72

59

53

57

51

66

63

66

73

57

62

67

61

66

62

75

61

(5)

(6)

r.
bp
s.

ba

al

56

Supadio
Pontianak

(8)

(9)

68

59

61

58

78

66

77

75

88

73

tp
://
k

Juni / June

Rahadi

.id

Bulan

77

Agustus / August

57

65

62

79

63

90

62

September / Sept

36

24

23

38

43

64

16

Oktober / Oct

32

32

29

26

26

43

39

November / Nov

38

48

52

43

46

62

44

Desember / Dec

46

63

60

59

64

62

58

68

ht

Juli / July

68

Catatan : (-) Data tidak tersedia


Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /
Meteorological Station of Supadio Pontianak

44

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.10


RATA-RATA TEKANAN UDARA DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI
Average Atmosphere at Selected Meteorological Station
2015
( Milibar / Milibar)
Stasiun Meteorologi
Paloh

Pangsuma

Susilo

Nanga

Rahadi

Supadio

Month

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Pinoh

Usman

Pontianak

Sambas

Kab.Ptk

Sintang

Melawi

Ketapang

(2)

(3)

Kapuas
Hulu
(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

Januari / Jan

1 010.5

1 011.9

1 013.8

1 011.4

1 012.8

1 012.5

1 012.0

1 012.9

Februari / Feb

1 010.8

1 012.1

1 013.9

1 012.5

1 013.0

1 012.6

1 012.3

1 012.3

Maret / March

1 011.0

1 012.5

1 014.2

April / April

1 009.7

Mei / May

1 010.1

Juni / June
Juli / July

go

r.
bp
s.

Maritim
Kota
Pontianak

1 013.8

1 012.9

1 012.6

1 012.6

1 012.9

1 011.6

1 012.0

1 011.7

1 011.3

1 011.1

1 011.6

1 013.5

1 012.1

1 012.4

1 012.3

1 011.8

1 011.5

1 009.6

1 011.0

1 012.8

1 011.5

1 011.8

1 012.0

1 011.3

1 011.0

1 010.3

1 011.7

1 013.2

1 011.9

1 012.3

1 012.5

1 011.8

1 011.6

Agustus / August

1 010.6

1 011.9

1 013.3

1 012.3

1 012.7

1 012.8

1 012.1

1 011.8

September / Sept

1 010.9

1 012.2

1 013.6

1 012.6

1 012.9

1 013.1

1 012.4

1 012.2

Oktober / Oct

1 011.7

1 012.8

1 014.4

1 013.2

1 013.5

1 013.5

1 013.1

1 013.0

November / Nov

1 010.1

1 011.1

1 013.0

1 011.6

1 011.9

1 011.5

1 013.5

1 011.0

Desember / Dec

1 011.1

1 011.9

1 013.9

1 012.5

1 012.8

1 012.3

1 012.3

1 012.0

ht

tp
://
k

ba

1 012.8

1 010.9

al

(1)

.id

Bulan

Klimato
logi

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

45

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : : 1.2.11


RATA-RATA LEMBAB NISBI DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI
Average Relativily Moisture at Selected Metereological Station
2015
(%)

Paloh

Susilo

Nanga

Rahadi

Month

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Pinoh

Sambas

Kab.Ptk

Kapuas

Sintang

Melawi

Ketapang

.id

(2)

(3)

Hulu
(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

Januari / Jan

91

86

89

87

87

84

89

85

Februari / Feb

89

86

89

89

85

83

88

83

Maret / March

87

85

89

87

85

83

85

80

April / April

84

85

97

89

82

84

85

81

Mei / May

81

83

85

86

84

82

87

81

Juni / June

85

83

87

88

84

81

85

79

Juli / July

81

83

ba

Stasiun Meteorologi
Bulan

84

84

78

78

83

75

Agustus / August

83

87

87

84

79

78

82

76

September / Sept

85

82

86

85

76

78

82

80

Oktober / Oct

go

Usman

r.
bp
s.

al

tp
://
k

(1)

Klimatologi Pangsuma

Supadio

Maritim

Pontianak

Kota
Pontianak

85

87

94

86

82

86

82

90

87

87

89

87

85

88

86

Desember / Dec

89

87

86

89

86

85

87

82

ht

88

November / Nov

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

46

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.12


JUMLAH HARI HUJAN DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI /KLIMATOLOGI
Number of Rainday at Selected Meteorological/Climatological Station
2015
( Hari / Day)
Stasiun Meteorologi
Paloh

Klimatologi

Pangsuma

Susilo

Nanga

Month

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Pinoh

Usman

Sambas

Kab.Ptk

Kapuas

Sintang

Melawi

Ketapang

(2)

(3)

Hulu
(4)

go
(5)

(6)

r.
bp
s.

(1)

Rahadi

.id

Bulan

(7)

Supadio
Pontianak

Maritim
Kota
Pontianak

(8)

(9)

31

26

26

28

26

23

27

25

Februari / Feb

16

15

24

16

24

15

19

17

Maret / March

16

21

23

23

18

17

14

16

25

21

18

23

22

22

19

16

15

17

16

19

22

17

Mei / May

12
10

12

16

15

14

11

14

16

Juli / July

11

12

10

10

11

10

Agustus / August

14

14

September / Sept

13

Oktober / Oct

18

15

14

13

14

13

16

November / Nov

28

25

27

26

24

23

26

26

Desember / Dec

21

19

22

22

20

24

22

22

ht

tp
://
k

Juni / June

al

April / April

ba

Januari / Jan

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

47

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.2.13


JUMLAH CURAH HUJAN DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI/KLIMATOLOGI
Number of Rainfall at Selected Meteorological/Climatological Station
2015
(Milimeter / Milimetre )

.id

Stasiun Meteorologi
Klimato logi

Pangsuma

Susilo

Nanga

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Pinoh

Sambas

Kab.Ptk

Sintang

Melawi

Ketapang

(2)

(3)

Kapuas
Hulu
(4)

(5)

(6)

(7)

(1)

583.2

304.1

Februari / Feb

335.7

128.8

Maret / March

80.6

151.2

April / April

80.8

121.9

Mei / May

42.4

Juli / July

Kota

257.7

299.7

363.6

278.4

209.8

253.9

211.9

417.4

444.3

228.0

214.4

465.5

339.7

274.9

144.1

205.0

220.9

406.1

322.9

599.1

240.7

204.0

226.2

207.0

436.5

al
278.8

338.9

203.5

296.2

236.6

Agustus / August

Maritim

763.4

tp
://
k

Juni / June

Supadio

Pontianak

(8)

ba

Januari / Jan

Rahadi

Usman

go

Paloh

r.
bp
s.

Bulan
Month

Pontianak
(9)

276.0

257.1

313.9

263.8

285.1

99.0

326.7

284.5

24.0

274.2

101.1

230.5

165.0

38.8

187.1

257.0

148.0

41.1

162.4

55.8

89.8

1.3

77.2

113.7

104.9

5.1

84.0

119.4

126.0

2.1

52.3

19.5

Oktober / Oct

149.6

112.0

318.0

242.3

150.1

55.9

217.7

286.2

November / Nov

328.9

118.8

609.5

388.8

659.3

375.1

412.6

298.0

Desember / Dec

270.5

156.6

312.5

352.7

380.5

459.3

279.9

205.4

ht

September / Sept

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

48

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.14


ARAH ANGIN TERBANYAK DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI/KLIMATOLOGI
Most Wind Direction at Selected Meteorological/Climatological Station
2015

Stasiun Meteorologi
Klima tologi

Pangsuma

Susilo

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Sambas

Kab.Ptk

Sintang

(2)

(3)

Kapuas
Hulu
(4)

Januari / Jan

SW

Februari / Feb

SW

Maret / March

NE

SW

Mei / May

SW

Rahadi

Supadio

Pinoh

Usman

Pontianak

Melawi

Ketapang

(6)

(7)

(8)

(9)

SW

SW

SW

NW

NW

NE

r.
bp
s.

(5)

Maritim
Kota
Pontianak

SW

SW

SE

SW

SW

NE

SW

SE

SW

NE

Juli / July

SW

SW

SE

SW

SE

SW

Agustus / August

SW

SW

SE

SW

SE

SW

September / Sept

SW

SW

SE

SW

SE

SW

al

April / April

ba

(1)

Nanga

.id

Paloh

go

Bulan
Month

ht

tp
://
k

Juni / June

Oktober / Oct

SW

SW

SE

SW

November / Nov

SW

SW

CALM

SW

SW

Desember / Dec

SW

SW

SW

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

49

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

TABEL / Table : 1.2.15


PENGUAPAN AIR DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI/KLIMATOLOGI
Water Evaporation at Selected Meteorological/Climatological Station
2015
(Milimeter/Hari / Milimetre/Day )

Stasiun Meteorologi
Paloh

Pangsuma

Susilo

Nanga

Month

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Pinoh

Sambas

Kab.Ptk

Kapuas

Sintang

Melawi

Ketapang

(2)

(3)

Hulu
(4)

(5)

(6)

(7)

Januari / Jan

4.0

4.4

3.3

3.3

3.8

Februari / Feb

3.9

4.3

Maret / March

4.5

April / April

4.4

Mei / May

Supadio

Pontianak

r.
bp
s.

go

Rahadi

Usman

Maritim
Kota
Pontianak

(8)

(9)

4.1

4.0

4.3

3.8

4.1

4.6

4.1

4.0

4.2

4.6

4.1

3.7

3.9

ba

3.0

4.2

al
4.0

tp
://
k

(1)

.id

Bulan

Klima
tologi

4.1

4.5

3.4

4.2

3.9

4.6

4.5

4.5

4.6

4.3

4.6

4.2

4.1

4.9

4.0

September / Sept

3.8

3.6

3.5

4.8

3.3

Oktober / Oct

3.8

4.9

6.9

3.2

3.8

November / Nov

3.8

6.0

4.9

3.4

3.8

Desember / Dec

4.2

4.7

5.0

4.0

4.3

Juni / June
Juli / July

ht

Agustus / August

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

50

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.16


TEMPERATUR AIR SUNGAI DI BEBERAPA STASIUN METEOROLOGI/KLIMATOLOGI
Water River Temperature at Selected Meteorological/Climatological Station
2015
(0C)
Stasiun Meteorologi
Paloh

Pangsuma

Susilo

Nanga

Rahadi

Supadio

Month

Kab.

Siantan

Putusibau

Kab.

Pinoh

Usman

Pontianak

Sambas

Kab.Ptk

Sintang

Melawi

Ketapang

(2)

(3)

Kapuas
Hulu
(4)

(5)

(6)

(7)

Februari / Feb

Maret / March

April / April

Mei / May

Maritim
Kota
Pontianak

(8)

(9)

31.0

29.3

29.3

31.1

28.0

31.9

30.4

32.3

29.7

32.2

31.1

31.4

29.7

30.0

Juli / July

32.1

30.4

30.9

Agustus / August

30.9

30.4

31.0

September / Sept

31.2

29.9

29.1

Oktober / Oct

31.5

29.5

30.3

November / Nov

32.0

28.8

29.3

Desember / Dec

32.0

30.3

30.4

ht

tp
://
k

Juni / June

go

r.
bp
s.

al

Januari / Jan

ba

(1)

.id

Bulan

Klima
tologi

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

51

1. KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

2010

(1)

2011

2012

(3)

(4)

.id

Bulan
Month

255.3

go

TABEL / Table : 1.2.17


JUMLAH CURAH HUJAN DI STASIUN METEOROLOGI SUPADIO PONTIANAK
KABUPATEN KUBU RAYA
Number of Rainfall at Meteorological Station of Supadio Pontianak
in Kubu Raya Regency
2011-2015
(Milimeter / Milimetre )

2013

2014

(5)

(6)

2015

147.8

150.0

91.8

278.4

229.1

256.9

373.0

109.4

228.0

151.7

204.3

262.0

230.3

205.0

241.0

358.5

343.0

224.6

204.0

221.5

437.0

336.1

207.0

233.5

Februari / February

274.1

Maret / March

286.1

April / April

210.4

Mei / May

320.8

204.0

381.2

173.5

93.6

128.0

254.1

326.7

144.1

322.8

274.0

113.5

187.1

173.9

193.1

73.0

208.0

290.4

77.2

September / September

423.7

147.9

54.0

231.0

92.0

52.3

Oktober / October

242.1

533.2

441.0

232.0

305.0

217.7

November / November

449.9

292.8

401.0

299.0

430.3

412.6

Desember / December

202.6

463.5

502.0

445.0

275.6

279.9

ba

r.
bp
s.

Januari / January

al

Juni / June

320.0

tp
://
k

Juli / July

ht

Agustus / August

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

52

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

1. GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE

TABEL / Table : 1.2.18


JUMLAH HARI HUJAN DI STASIUN METEOROLOGI SUPADIO PONTIANAK
KABUPATEN KUBU RAYA
Number of Rainday at Meteorological Station of Supadio Pontianak
in Kubu Raya Regency
2011-2015

(1)

(3)

(4)

Januari / January

22

19

Februari / February
Maret / March
April / April

al

Juni / June

2014

2015

(5)
13

(6)
13

27

11

27

20

10

19

15

16

21

17

17

12

22

24

20

22

19

18

26

23

19

14

21

14

10

13

18

11

ba

Mei / May

Juli / July

2013

.id

2012

go

2011

r.
bp
s.

Bulan
Month

11

14

22

September / September

15

16

15

Oktober / October

27

23

19

18

13

November / November

15

30

24

25

26

Desember / December

25

26

23

24

22

Rata-rata / Average

16

18

19

18

ht

tp
://
k

Agustus / August

17

Sumber/Source : Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak /


Meteorological Station of Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

53

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

2.GOVERNMENT

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1.

1.

go

.id

Local
Government
is
the
implementation of government
affairs by the Local Government and
Council
of
Representatives
Daerahmenurut
principle
of
autonomy and duty of assistance
with the principle of broad
autonomy within the system and
the principles of the Republic of
Indonesia as stipulated in the
Constitution of the Republic of
Indonesia Year 1945.Pemerintahan
Regions in Indonesia consists of
Provincial
Governments
and
regional Government of Regency /
City consisting of the head of the
region
and
the
regional
Representatives Council (DPRD),
assisted by the region

Pembentukan daerah provinsi,


daerah kabupaten, dan daerah kota
ditetapkan dengan undang-undang.
Pembentukan daerah dapat berupa
penggabungan beberapa daerah
atau
bagian
daerah
yang
bersandingan atau pemekaran dari
satu daerah menjadi dua daerah
atau lebih. Daerah dapat dihapus
dan digabung dengan daerah lain
apabila daerah yang bersangkutan
tidak mampu menyelenggarakan
otonomi daerah.

ht

tp
://
k

2.

al

ba

r.
bp
s.

Pemerintahan
Daerah adalah
penyelenggaraan
urusan
pemerintahan
oleh Pemerintah
Daerah dan Dewan
Perwakilan
Rakyat
Daerahmenurut
asas
otonomi dan tugas pembantuan
dengan
prinsip otonomi seluasluasnya
dalam
sistem
dan
prinsip Negara Kesatuan Republik
Indonesia sebagaimana dimaksud
dalam Undang-Undang
Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun
1945.Pemerintahan
Daerah
di
Indonesia terdiri dari Pemerintahan
Daerah Provinsi dan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/Kota yang terdiri
atas kepala daerah dan Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
dibantu oleh Perangkat Daerah

Kalimantan Barat In Figures 2016

2.

Establishment of provincial, district,


and city areas defined by law.
Formation
region
can
be
incorporation of some regions or
areas bersandingan part or division
of a region into two regions or
more. The area can be deleted and
merged with other areas if the area
concerned is not able to organize
regional autonomy.

57

2. PEMERINTAHAN

penggabungan daerah beserta


akibatnya
ditetapkan
dengan
undang-undang.
Untuk
menyelenggarakan
fungsi
pemerintahan
tertentu
yang
bersifat khusus bagi kepentingan
nasional,
Pemerintah
dapat
menetapkan kawasan khusus dalam
wilayah
provinsi
dan/atau
kabupaten/kota.

3.

Abolition and amalgamation of


regions and its consequences are set
by law. national interest, the
Government may establish a special
department within the province and /
or district / city.

4.

Setiap daerah dipimpin oleh kepala


pemerintah daerah yang disebut
kepala daerah. Kepala daerah untuk
provinsi disebut gubernur, untuk
kabupaten disebut bupati dan untuk
kota adalah wali kota. Kepala
daerah dibantu oleh satu orang
wakil kepala daerah, untuk provinsi
disebut wakil Gubernur, untuk
kabupaten disebut wakil bupati dan
untuk kota disebut wakil wali kota.
Kepala dan wakil kepala daerah
memiliki tugas, wewenang dan
kewajiban serta larangan. Kepala
daerah juga mempunyai kewajiban
untuk
memberikan
laporan
penyelenggaraan
pemerintahan
daerah kepada Pemerintah, dan
memberikan laporan keterangan
pertanggungjawaban kepada DPRD,
serta menginformasikan laporan
penyelenggaraan
pemerintahan
daerah kepada masyarakat.

4.

Each region is headed by the head of


the local government called the head
region. The regional head of the
province called the governor, to the
district for a town called regents and
was mayor. The regional head
assisted by a deputy head of the
region, called the deputy governor for
the province, for the district called the
vice-regent and for the city called the
deputy mayor. The head and deputy
head of the region has the duties,
powers
and
obligations
and
restrictions. The
regional
head
also have an obligation to
provide a report to the Government of
regional governance, accountability
and
reporting
information
to
Parliament, as well as informing the
regional administration reports to the
public.

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

58

.id

3.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

A political party is a political


organization which underwent a
certain ideology or formed with the
specific purpose. Another definition
is an organized group whose
members have orientation, values,
and ideals are the same. The
purpose of this group is to gain
political power and wrest political
position - (usually) by way of a
constitutional - to implement their
policies.

go

.id

5.

r.
bp
s.

5. Partai
politik
adalah
organisasi politik yangmenjalani ideol
ogi tertentu atau dibentuk dengan
tujuan khusus. Definisi lainnya adalah
kelompok yang terorganisir yang
anggota-anggotanya
mempunyai
orientasi, nilai-nilai, dan cita-cita yang
sama. Tujuan kelompok ini ialah
untuk memperoleh kekuasaan politik
dan merebut kedudukan politik (biasanya) dengan cara konstitusionil untuk
melaksanakan
kebijakankebijakan mereka.

6.

Electoral
List,
hereinafter
abbreviated as DPT, is the
composition of the population name
Indonesian citizen who has been
qualified as a selector under the law
and entitled to exercise its right to
vote at the polling station in the
General Election of DPR, DPD,
Provincial / District / Municipal

7. Caleg atau Calon legislatif adalah


orang yang mencalonkan diri menjadi
anggota legislatif, atau calon anggota
Dewan Perwakilan Rakyat atau
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

7.

8. DPRD
merupakan
lembaga
perwakilan rakyat daerah dan
berkedudukan
sebagai
unsur
penyelenggaraan pemerintahan

8.

Candidates
or
legislative
candidates are those who run for
the legislature, or prospective
member of the House of
Representatives
or
Regional
Representatives Council.
Parliament
is
the
people's
representative body area and serves
as an element of the regional
administration. Parliament has a

ht

tp
://
k

al

ba

6. Daftar Pemilih Tetap, selanjutnya


disingkat DPT, adalah susunan nama
penduduk Warga Negara Indonesia
yang telah memenuhi syarat sebagai
Pemilih berdasarkan undang-undang
dan berhak menggunakan haknya
untuk memberikan suara di TPS
dalam Pemilu Anggota DPR, DPD,
DPRD
Provinsi
/
DPRD
Kabupaten/Kota.

Kalimantan Barat In Figures 2016

59

2. PEMERINTAHAN

legislative function, budgetary, and


oversight. Parliament has the duty
and authority. Parliament has the
right to: (a). interpellation; (B).
questionnaires; and (c). opinion.

9. Alat kelengkapan DPRD terdiri atas:


(a). pimpinan; (b). komisi; (c). panitia
musyawarah; (d). panitia anggaran;
(e). Badan Kehormatan; dan (f). alat
kelengkapan lain yang diperlukan.
Anggota DPRD mempunyai hak dan
kewajiban. Anggota DPRD mempunyai
larangan dan dapat diganti antar
waktu. Ketentuan tentang DPRD
sepanjang tidak diatur dalam UndangUndang mengenai pemerintahan
daerah berlaku ketentuan UndangUndang yang mengatur Susunan dan
Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan
DPRD.

9. DPRD fittings consist of: (a). leader;


(B). commission; (C). committee
deliberations; (D). the budget
committee; (E). Honorary Board; and
(f). other necessary fittings. Assembly
Members have rights and obligations.
Members of
Parliament have
restrictions and can be replaced
over time. Conditions of Parliament to
the extent not regulated in the Law
concerning local government apply
the provisions of the Act governing
the Arrangement and the MPR, DPR,
DPD and DPRD.

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

daerah. DPRD memiliki fungsi


legislasi, anggaran, dan pengawasan.
DPRD
mempunyai
tugas
dan
wewenang. DPRD mempunyai hak:
(a). interpelasi; (b). angket; dan (c).
menyatakan pendapat.

ht

10. Peserta Taspen adalah seluruh


Pegawai Negeri, yaitu mereka yang
diangkat dan dipekerjakan dalam
suatu jabatan negeri oleh pejabat
negara atau badan negara yang
berwenang mengangkatnya, dan
digaji menurut peraturan gaji yang
berlaku baginya dan dibayar atas
beban Belanja Pegawai dari Anggaran
Belanja Negara/Daerah. Bagi sebagian
Pegawai Negeri, yaitu

60

10. TASPEN participants are whole


Servants, that they are appointed and
employed in an office of the country
by a government official or authorized
state body appointed him, and paid
according to the salary rules that
apply to him and paid for at the
expense of personnel expenditures
from the budget of the State / Region.
For some Servants, the TNI / Police
and Civil Servants

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

Participants include civil servants


Taspen central and autonomous
regions, State officials, government
offices and military member who
retired before 1 April 1989, Member
of veterans and PKRI / KNIP, and
Employee KAI

11. Peserta BPJS Kesehatan adalah setiap


orang, termasuk orang asing yang
bekerja paling singkat 6 (enam)
bulan di Indonesia, yang telah
membayar iuran, meliputi :
1. Penerima Bantuan Iuran Jaminan
Kesehatan (PBI) : fakir miskin dan
orang tidak mampu, dengan
penetapan
peserta
sesuai
ketentuan peraturan perundangundangan.
2. Bukan Penerima Bantuan Iuran
Jaminan
Kesehatan (Non
PBI),
terdiri dari :

11. Participants BPJS Health is everyone,


including foreigners who work at least
6 (six) months in Indonesia, who have
paid contributions, include:
1.
Beneficiaries
Health
Insurance
Contribution (PBI): the poor and the
people can not afford, with the
determination of the participants in
accordance with the legislation.
2. Not Beneficiaries Health Insurance
Contribution (Non PBI), consisting of:
Recipients Workers Wages and
members of his family
a) Civil Servant;
b) Members of the military;
c) Members of the National Police;
d) State officials;
e) Non Servants of Government
Employees;
f) Private Employees; and
g) Workers who do not include the
letters a to f are receiving wages.

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

anggota TNI/Polri dan Pegawai


Negeri Sipil Peserta taspen meliputi
Pegawai negeri sipil pusat dan
daerah otonom, Pejabat Negara,
Anggota ABRI yang dinas dan
pensiun sebelum 1 April 1989,
Anggota veteran dan PKRI/KNIP,
dan Pegawai KAI

Pekerja Penerima Upah dan


anggota keluarganya
a) Pegawai Negeri Sipil;
b) Anggota TNI;
c) Anggota Polri;
d) Pejabat Negara;
e) Pegawai Pemerintah non
Pegawai Negeri;
f) Pegawai Swasta; dan
g) Pekerja yang tidak termasuk
huruf a sd f yang menerima
Upah.

ht

Kalimantan Barat In Figures 2016

61

2. PEMERINTAHAN

2.1. The Head of Administration

Sejak resmi lahirnya Provinsi


Kalimantan Barat pada tanggal 1 Januari
1957, terdapat sepuluh orang gubernur
yang menjabat sebagai Kepala Daerah
(KDH). Gubernur KDH yang pertama
adalah Adji Pangeran Afloes (1957-1958)
dan dilanjutkan oleh Djenal Asikin
Judadibrata (1958-1959). Gubernur KDH
ketiga adalah putra daerah YC Oevang
Oeray yang menjabat selama enam
tahun, yaitu pada tahun 1960-1966.
Kemudian
pengabdian
Oevang
dilanjutkan oleh Gubernur keempat yaitu
Soemadi Bc Hk pada periode 1967-1972
dan periode berikutnya adalah Kadarusno
(1972-1977).
Soedjiman menjabat selama dua
periode (1977-1988) dan kemudian
dilanjutkan oleh Parjoko S (1988-1993).
Periode 1993-2003, dijabat oleh H. Aspar
Aswin. Periode 2003-2008 dijabat oleh H.
Usman Jafar, sedangkan sejak 2008
hingga sekarang Gubernur Provinsi
Kalimantan Barat adalah Drs. Cornelis,
M.H.

Since Kalimantan Barat Province


officially establish at first of January 1957,
there are ten governors has already in
seat as regional administration leader The
first governor is Adji Pangeran Afloes
(1957-1958) and shortly succeeded by
Djenal Asikin Judadibrata (1958-1959).
The third was "native" YC Oevang Oeray
who run his position during six years. i.e.
1960-1966. After Oevang, the fourth
governor was Soemadi, Bc Law during
1967-1972 periode and he has pursuited
by Kadarusno (1972-1977) as the fifth's.

r.
bp
s.

go

.id

2.1. Kepala Daerah

tp
://
k

al

ba

Soedjiman, the sixth governor, has


run the administration during two periods
(1977-1988) then proseeded by Pardjoko
S (1988-1993) as the seventh. During the
periode 1993-2003 the governor is H.
Aspar Aswin. Periode 2003-2008, the is
H. Usman Ja'far. Currently, since 2008 the
governor Kalimantan Barat Province is
Drs. Cornelis, M.H.
2.2. Administration Region.

Saat ini, Provinsi Kalimantan Barat


terdiri
dari
14
(empat
belas)
kabupaten/kota yaitu dua belas kabupaten
dan
dua
kota.
Empat
belas
kabupaten/kota ini terbagi dalam 174
kecamatan yang seluruhnya terbagi lagi
menjadi 2.076 desa/kelurahan.
Kabupaten/kota tersebut adalah
Kabupaten Sambas (19 kecamatan,
193 desa), Kabupaten Bengkayang
(17 kecamatan, 124 desa/kelurahan),
Kab. Landak (13 kecamatan, 156 desa)

Today, Kalimantan Barat Province


consisted of 14 (fourteen) counties that is
ten regency and two municipal. this
fourteen Regency/municipal divided in
174 districts which entirely divided again
become 2.076 villages/wards.

ht

2.2. Daerah Pemerintahan

62

The regencies are Regency of


Sambas (19 districts, 184 villages),
Regency of Bengkayang (17 districts, 124
villages), Regency of Landak (13 districts,

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2. GOVERNMENT

go

.id

156 villages), Regency of Pontianak (9


districts, 67 villages), Regency of
Sanggau (15 districts, 169 villages),
Regency of Ketapang (20 districts, 262
villages), Regency of Sintang (14 districts,
353 villages), Regency Kapuas Hulu (23
districts, 282 villages), Regency of
Sekadau (7 districts, 87 villages),
Regency of Melawi (11 districts, 169
villages), Regency of Kayong Utara (6
districts, 43 villages), Regency of Kubu
Raya (9 districts, 116 villages) added by
Municipal of Pontianak (6 districts, 29
villages) and Municipal of Singkawang (5
districts, 26 villages).

r.
bp
s.

Kab. Pontianak (9 kecamatan, 67


desa/kelurahan), Kab. Sanggau (15
kecamatan, 169 desa/kelurahan), Kab.
Ketapang
(20
kecamatan,
262
desa/kelurahan), Kab. Sintang (14
kecamatan, 353 desa/kelurahan), Kab.
Kapuas Hulu (23 kecamatan , 282
desa/kelurahan), Kab. Sekadau (7
kecamatan, 87 desa), Kab. Melawi (11
kecamatan, 169 desa), Kab. Kayong
Utara (6 kecamatan, 43 desa), Kab. Kubu
Raya (9 kecamatan, 116 desa/kelurahan),
ditambah Kota Pontianak (6 kecamatan,
29 kelurahan) dan Kota Singkawang (5
kecamatan, 26 kelurahan).

ht

tp
://
k

al

ba

2.3. Pemilihan Umum (Pemilu)


Sebagai
perwujudan
dari
Demokrasi Pancasila, maka sarana
pelaksanaan atas kedaulatan rakyat salah
satu diantaranya adalah Pemilihan Umum
(PEMILU).
Dari hasil Pemilu Legislatif tahun
2014 yang lalu terdapat 3.479.368 pemilih
dan TPS sebanyak 12.190. Sedangkan
untuk jumlah pemilih yang memberikan
hak suaranya pada pemilu legislatif 20142019 sebanyak 2.478.262 suara, dengan
suara terbanyak dari partai PDIPerjuangan sebesar 33 persen diikuti
Golkar dan partai Gerindra masingmasing sebesar 14,08 persen dan 9,53
persen.

2.4. Taspen PNS


Informasi dari PT. Taspen (Persero)
Cabang Pontianak, bahwa peserta
Taspen pada tahun 2014 adalah
sebanyak 91.512 peserta, dengan rincian
peserta dari golongan I, golongan II,
golongan III dan golongan IV serta
lainnya.
Kalimantan Barat In Figures 2016

2.3. General Election (Pemilu)


As materialization from Pancasila's
Democracy, the one of the medium of
execution for democracy is General
Election (PEMILU).
From result of governor general
election and proxy existed 2014 is
3.479.368 elector emount enlists and
12.190 poling station. The voice gathered
at general election 2014-2019 is
2.478.262 voice, by the most of voice from
Partai PDI-P 33 percent percent followed
by Golkar and Gerindra, respectively by
14,08 percent and 9,53 percent.
2.5. Civil Servants Taspen PNS
The participant of TASPEN program in
Kalimantan Barat in 2014, according to
PT. Taspen, there are 92.512 members.
Members with Level I, Level II, Level III,
and Level IV and others.

63

150

100

64

183
156

124
67

50

43

287

250

249

169

.id

300

go

r.
bp
s.

ba

200

al

Ka
b
Sa
m
ba
Be
s
ng
ka
ya
ng
Ka
b
La
nd
Ka
ak
b
Po
nt
ia
n
ak
Ka
b
Sa
ng
ga
Ka
u
b
Ke
ta
pa
ng
Ka
b
Sin
Ka
ta
b
ng
Ka
pu
as
Hu
Ka
lu
b
Se
ka
da
u
Ka
b
M
Ka
el
b
aw
Ka
i
yo
ng
Ut
Ka
ar
b
a
Ku
bu
Ra
Ko
ya
ta
Po
nt
Ko
i
an
ta
ak
Sin
gk
aw
an
g
Ka
b

tp
://
k

ht

2. PEMERINTAHAN

Gambar 2
Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kabupaten/Kota
2012

282

169

115

87

29
26

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

TABEL / Table : 2.1.1


NAMA-NAMA GUBERNUR KALIMANTAN BARAT
Names of Governors Kalimantan Barat

Periode

Name of Governors

Periods

(1)

(2)

.id

Nama-nama Gubernur

1957 - 1958

go

1. Adji Pangeran Afloes

3. Y.C. Oevang Oeray

1960 - 1966

4. Soemadi, Bc.Hk.

1967 - 1972

1972 - 1977

ba

5. Kadarusno

tp
://
k

al

6. Soedjiman
7. Parjoko S.

1958 - 1959

r.
bp
s.

2. Djenal Asikin Judadibrata

1977 - 1988
1988 - 1993

8. H. Aspar Aswin

1993 - 2003

9. H. Usman Jafar

2003 - 2008

ht

10. Drs. Cornelis, M.H

2008 - Sekarang

Sumber / Source : Biro Pemerintahan Sekrtariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat/


Government Bureau of Regional Secretariat of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

65

2. PEMERINTAHAN

TABEL / Table : 2.1.2


NAMA IBUKOTA KABUPATEN/KOTA DAN KEPALA DAERAH KABUPATEN/KOTA
Names of Capital City and Regent/Major

Ibukota

Nama Kepala Daerah

Mulai Menjabat

Capital

Name of Regent/Major

Occupied Since

(1)

(2)

(3)

(4)

.id

Kabupaten/Kota
Regency/Ciity

Kab. Sambas

Sambas

H. Atbah Romin Suhaili, Lc

Kab. Bengkayang

Bengkayang

Suryadman Gidot, S.Pd

Kab. Landak

Ngabang

DR.Drs. Adrianus Asia Sidot, M.Si

2011

Kab. Pontianak

Mempawah

Drs. H. Ria Norsan, MM, MH

2009

Kab. Sanggau

Sanggau

Paolus Hadi

2014

Kab. Ketapang

Ketapang

Martin Rantan, SH

2016

Kab. Sintang

Sintang

Jarot Winarno

2016

Kab. Kapuas Hulu

Putussibau

A.M. Nasir, SH

2010

Kab. Sekadau

Sekadau

Rupinus, SH, M.Si

2016

Kab. Melawi

Nanga Pinoh

Panji, S.Sos

2016

Kab. Kayong Utara

Sukadana

Kab. Kubu Raya

Sungai Raya

ba

r.
bp
s.

go

2016

H. Hildi Hamid

2008

Rusman Ali

2016

al

tp
://
k

2010

Kota Pontianak

Pontianak

H. Sutarmidji, SH, M Hum

2008

Kota Singkawang

Singkawang

Awang Ishak

2012

ht

Sumber / Source : Biro Pemerintahan Sekrtariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat


Government Bureau of Regional Secretariat of Kalimantan Barat

66

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

TABEL / Table : 2.2.1


JUMLAH KECAMATAN DAN DESA/KELURAHAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Distric and Village/Kelurahan by Regency/City
2016

Kecamatan/

Desa/Kelurahan

Distric

Village/Kelurahan

(1)

(2)

(3)

17

Kab. Landak

13

go

19

Kab. Bengkayang

r.
bp
s.

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota
Regency/Ciity

Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

Kab. Sintang

al

Kab. Kapuas Hulu

ba

Kab. Ketapang

Kab. Sekadau

193

124
156

67

15

169

20

262

14

353

23

282

87

11

169

Kab. Kayong Utara

43

Kab. Kubu Raya

116

Kota Pontianak

29

Kota Singkawang

26

Kalimantan Barat

174

2076

ht

tp
://
k

Kab. Melawi

Sumber / Source : Biro Pemerintahan Desa Sekrtariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
Village Government Bureau of Regional Secretariat of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

67

2. PEMERINTAHAN

TABEL / Table : 2.2.2


JUMLAH WILAYAH ADMINISTRASI TERENDAH
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN KLASIFIKASI PEMERINTAHAN
Number of Villages by Regency/City and Development Status
2015

Desa

Kelurahan

Jumlah

Village

Kelurahan

Total

(1)

(2)

(3)

.id

Kabupaten/Kota
Regency/Ciity

Kab. Sambas

193

Kab. Bengkayang

122

go

(4)

Kab. Landak

156

156

60

Kab. Sanggau

163

r.
bp
s.

Kab. Pontianak

193

124

67

169

253

262

Kab. Sintang

337

16

353

Kab. Kapuas Hulu

278

282

al

Kab. Melawi

87

87

169

169

tp
://
k

Kab. Sekadau

ba

Kab. Ketapang

Kab. Kayong Utara

43

43

116

116

Kota Pontianak

29

29

Kota Singkawang

26

26

Kalimantan Barat

1 977

ht

Kab. Kubu Raya

99

2 076

Sumber / Source : Biro Pemerintahan Desa Sekrtariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat
Village Government Bureau of Regional Secretariat of Kalimantan Barat

68

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

TABEL / Table : 2.3.1


JUMLAH PEMILIH TERDAFTAR DAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA PADA
PEMILIHAN UMUM LEGISLATIF DI KALIMANTAN BARAT
Amount of Registered Electors and Polling Station at Legislative Election in Kalimantan
2014
Pemilih Terdaftar/ Registered Elector
Kabupaten/Kota
Regency/Ciity

Tempat

Total

Pemungutan
Suara
Polling Station

(4)

(5)

414 715

1 288

Perempuan

Male

Female

(2)

(3)

Kab. Sambas

210 312

204 403

Kab. Bengkayang

85 987

78 410

164 397

623

Kab. Landak

133 678

121 336

255 014

1 021

Kab. Pontianak

90 689

88 911

179 600

610

Kab. Sanggau

161 461

150 812

312 273

1 254

ba

163 754

343 251

1 130

147 768

139 783

287 551

1 132

85 619

81 586

167 205

800

Kab. Sekadau

73 587

70 305

143 892

470

Kab. Melawi

78 276

74 374

152 650

546

Kab. Kayong Utara

37 662

35 736

73 398

248

Kab. Kubu Raya

207 410

200 790

408 200

1 248

Kota Pontianak

205 303

207 769

413 072

1 370

Kota Singkawang

82 417

81 733

164 150

450

Kalimantan Barat

1 779 666

ht

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

179 497

al

Kab. Ketapang
Kab. Sintang

go

r.
bp
s.

(1)

Jumlah

.id

Laki-laki

1 699 702

3 479 368

12 190

Sumber/Source : Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Barat


Election Commission of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

69

2. PEMERINTAHAN

TABEL / Table : 2.3.2


JUMLAH PEROLEHAN SUARA, CALEG DAN ANGGOTA LEGISLATIF
MENURUT PARTAI PADA PEMILU LEGISLATIF
Number of Votes, Candidates, and Legislative Members by Partij in Legislative Election
2014

Suara
Votes
(2)
168 741
117 937
102 146
817 770
348 986
236 281
196 890
196 212
136 564
86 741
30 813
39 181

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

Partai Nasional Demokrat (NASDEM)


Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)
Partai Golongan Karya (Golkar)
Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA)
Partai Demokrat
Partai Amanat Nasional (PAN)
Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
Partai Bulan Bintang (PBB)
Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI)
Jumlah / Total

(3)

56
36
15
103
72
60
63
47
38
40
5
25

go

(1)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Anggota
Legislatif
Member

.id

Partai
Partij

2 478 262

560

ht

Sumber/Source : Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Barat

70

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

TABEL / Table : 2.3.3


ANGGOTA LEGISLATIF (DPRD) MENURUT JENIS KELAMIN PER KABUPATEN/KOTA
Number of Parlement Member by Sex and Regency/City
2014

Jumlah
Total

Persentase
Perempuan
Thd Total /
Female Percent

(4)

(5)

Periode/Periode 2015
Kabupaten/Kota
Regency/Ciity

445

50

495

10.10%

45

15.56%

27

30

10.00%

40

45

11.11%

27

30

10.00%

27

30

10.00%

39

45

13.33%

31

35

11.43%

34

40

15.00%

29

30

3.33%

33

35

5.71%

29

30

3.33%

27

30

10.00%

41

45

8.89%

23

25

8.00%

r.
bp
s.

38

ht

tp
://
k

al

ba

DPRD Kabupaten/Kota
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(3)

go

(2)

(1)

.id

Laki-laki Perempuan
Male
Female

58

65

10.77%

Kalimantan Barat 2014-2019

DPRD Provinsi

503

57

560

10.18%

2009-2014

51

55

7.27%

2004-2009

52

55

5.45%

Sumber/Source : Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Barat


Election Commission of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

71

2. PEMERINTAHAN

TABEL / Table : 2.4.1


JUMLAH PESERTA TASPEN MENURUT INSTANSI DAN GOLONGAN
Number of Taspen Partisipant by Institution and Classification
2015
Golongan / Rank
IV

(2)

(3)

(4)

(5)

80
53
42
68
116
107
67
59
79
43
70
27
51
4
55
921

1,629
1,452
894
1,161
1,810
1,517
1,323
1,108
1,317
1,035
828
1,012
1,041
472
904
17 503

3,941
3,386
2,270
2,994
3,299
3,084
2,968
2,642
2,227
2,080
2,184
1,568
2,054
1,624
2,660
38 981

584
2,637
1,590
1,981
1,895
1,783
1,540
886
1,432
2,363
1,201
759
745
394
2,321
22 111

2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
1
2
25

6,236
7,530
4,798
6,206
7,120
6,491
5,900
4,697
5,057
5,523
4,285
3,368
3,893
2,495
5,942
79 541

47
3
2
1
5
4
62

1 716
225
231
156
342
469
3 139

4 821
496
668
332
819
988
8 124

1 219
79
66
35
68
106
1 573

7 803
803
967
524
1 234
1 567
12 898

983

20 642

47 105

23 684

25

92 439

ba

tp
://
k

ht

II. Instansi Vertikal


1. KPPN Pontianak
2. KPPN Ketapang
3. KPPN Sintang
4. KPPN Puttusibau
5. KPPN Sanggau
6. KPPN Singkawang

Jumlah/Total

.id

III

al

I. Pemkab/Pemkot
1. Pemda Prov. Kalimantan Barat
2. Pemkab Sambas
3. Pemkab Mempawah
4. Pemkab Sanggau
5. Pemkab Ketapang
6. Pemkab Sintang
7. Pemkab Kap.Hulu
8. Pemkab Bengkayang
9. Pemkab Landak
10. Pemkot Pontianak
11. Pemkot Singkawang
12. Pemkab Sekadau
13. Pemkab Melawi
14. Pemkab Kayong Utara
15. Pemkab Kubu Raya

Jumlah
Total

II

r.
bp
s.

(1)

Pejabat
Nrgara
(6)

go

Instansi/Badan/Lembaga/Kanwil
Institution

(7)

Sumber/Source : PT Taspen (Persero) Cabang Pontianak

72

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

TABEL / Table : 2.4.2


Data Peserta Jaminan Kesehatan Nasional Terdaftar Di Faskes Tingkat Pertama
Per Kabupaten/Kota Per 31 Desember Tahun 2015
Number of Social Health Insurance Member
by Regency/City

2015

(1)

(2)

Kab. Sambas

Kab. Bengkayang

Kab. Landak

PBI

Jumlah
Total
(6)

(4)

(5)

23 480

91 420

141 298

232 718

11 706

38 145

69 889

108 034

13 785

218 046

34 483

183 563

17 162

46 381

110 623

157 004

23 936

60 374

61 944

122 318
241 851

al

Kab. Sanggau

Non PBI

(3)

ba

Kab. Pontianak

Jenis Kepesertaan
Jiwa
Persons

go

Kepala
Keluarga
Family

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

JKN Tahun 2015

.id

2013

23 849

99 579

142 272

23 632

60 093

130 979

191 072

Kab. Kapuas Hulu

19 231

40 464

76 441

116 905

Kab. Sekadau

8 531

28 822

57 090

85 912

Kab. Melawi

10 919

20 391

67 686

88 077

Kab. Kayong Utara

5 528

11 802

78 995

90 797

Kab. Kubu Raya

18 573

73 345

188 869

262 214

Kota Pontianak

79 034

286 513

86 751

373 264

Kota Singkawang

22 381

65 793

49 712

115 505

Kalimantan Barat

301 747

957 605

1 446 112

2 403 717

Kab. Ketapang

ht

tp
://
k

Kab.Sintang

Sumber/Source : BPJS Kesehatan Cabang Pontianak, Sintang dan Singkawang

Kalimantan Barat In Figures 2016

73

2. PEMERINTAHAN

TABEL / Table : 2.4.3


DATA PESERTA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL PER JENIS KEPESERTAAN
PER DESEMBER 2015
Number of Social Health Insurance Member by Regency/City and Status
2015*)

APBN
APBD
(JAMKESMAS) (JAMKESDA)

PEKERJA
PENERIMA
UPAH (PPU)

(2)

(3)

BUKAN
PEKERJA
(BP)

JUMLAH
PESERTA

(4)

(5)

126 688

14 610

39 662

46 397

5 361

232 718

69 889

16 361

20 073

1 711

108 034

20 220

12 551

1 712

218 046

29 220

11 545

5 616

157 004

41 256

15 092

4 026

122 318

Kab. Bengkayang

r.
bp
s.

Kab. Sambas

PEKERJA
BUKAN
PENERIMA
UPAH
(PBPU)

go

(1)

JUMLAH PESERTA BUKAN PBI

.id

JUMLAH PESERTA PBI


Kabupaten/Kota
Regency/City

Kab. Pontianak

84 681

25 942

Kab. Sanggau

61 944

Kab. Ketapang

130 429

11 843

68 873

26 214

4 492

241 851

Kab. Sintang

130 979

40 221

16 161

3 711

191 072

28 344

9 557

2 563

116 905

3 007

21 450

6 357

1 015

85 912

54 083

al

76 441

Kab. Sekadau

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

ba

183 563

Kab. Landak

60 258

7 428

15 451

3 719

1 221

88 077

43 900

35 095

7 534

4 024

244

90 797

184 498

4 371

45 814

24 284

3 247

262 214

86 751

195 766

65 401

25 346

373 264

Kota. Singkawang

49 712

33 965

26 152

5 676

115 505

Kalimantan Barat

1 343 816

102 296

604 137

287 527

65 941

2 403 717

Kab. Melawi

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya

ht

Kota Pontianak

Sumber/Source : BPJS Kesehatan Cabang Pontianak, Sintang dan Singkawang

74

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

TABEL / Table : 2.5.1


JUMLAH PNS/ CPNS MENURUT INSTANSI DAN GOLONGAN
PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Civil Servant/ Civil Servan Candidates by Institution and Classification
Kalimantan Barat Province Government
2015
Golongan / Rank
I

(1)

(2)

III

IV

Jumlah
Total
(7)

.id

Instansi/Badan/Lembaga/Kanwil
Institution

(3)

(4)

(5)

73

265

67

21

44

76

3. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

38

158

34

238

4. Dinas Pemuda dan Olahraga

27

35

69

73

245

22

343
139

5. Dinas Kesehatan

go
r.
bp
s.

1. Sekretariat Daerah
2. Sekretariat DPRD Provinsi

II

405

31

97

10

7. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi

37

168

24

231

8. Dinas Perhubungan, komunikasi dan Informatika

21

94

123

9. Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

ba

6. Dinas Sosial

14

39

60

91

180

20

295

11. Dinas Perindustrian dan Perdagangan

31

111

15

159

12. Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura

89

224

23

341

13. Dinas Peterkanan dan Kesehatan Hewan

26

74

11

116

14. Dinas Perkebunan

19

74

14

109

15. Dinas Kehutanan

15

145

13

175

44

86

14

147

ht

tp
://
k

al

10. Dinas Pekerjaan Umum

16. Dinas Kelautan dan Perikanan


17. Dinas Pertambangan dan Energi

62

73

18. Dinas Pendapatan Daerah

88

151

15

255

19. Dinas Koperasi dan UKM

18

59

84

20. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

61

22

93

Kalimantan Barat In Figures 2016

75

2. PEMERINTAHAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 2.5.1


Golongan/ Rank
I
(1)

II

(2)

(3)

III

IV

Jumlah
Total

(4)

(5)

(6)

20

46

17

83

22. Badan Ligkungan Hidup Daerah

46

71

14

77

15

106

16

54

77

14

70

92

36

15

56

24

48

34

106

17

393

520

38

968

176

131

315

60

126

197

14

23

43

24

29

33. Rumah Sakit Umum Daerah dr. SOEDARSO

31

11

48

34. RS Jiwa Provinsi

27

10

46

35. Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai Bangkong

15

19

36. Kantor Perwakilan Daerah Provinsi

16

23

37. Kantor Penelitian dan Pengembangan

42

54

102

23. Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

25. Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan KB


26. Badan Pendidikan dan Pelatihan

29. Badan Kepegawaian Daerah


30. Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah

r.
bp
s.

27. Badan Pembangunan Perbatasan dan Daerah Tertinggal

31. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

tp
://
k

al

ba

32. Inspektorat Provinsi

go

24. Badan Perpustakaan, Kearsipan & Dokumentasi

28. Badan Ketahanan Pangan & Penyuluhan

.id

21. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

10

27

46

40. Sekretariat Komisi Penyiaran Indonesia Daerah

41. Kantor Layanan Pengadaan Barang/Jasa

42. Satuan Polisi Pamong Praja

82

1,665

3,911

578

6,236

38. Badan Penanggulangan Bencana Daerah

ht

39. Sekretariat Korpri Provinsi

43. Staf Ahli

Jumlah / Total

Sumber/Source : Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat/


Human Resource Board of Kalimantan Barat Province

76

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2.GOVERNMENT

TABEL / Table : 2.5.2


JUMLAH PNS/ CPNS MENURUT INSTANSI DAN PENDIDIKAN DITAMATKAN
PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Civil Servant/ Civil Servan Candidates by Institution and Education Level
Kalimantan Barat Province Government
2015
Pendidikan / Education

Primary
SchoolSenior High
Junior
School
High
School
(2)
(3)

D4/ S1

S2-S3

Diploma

Diploma 4 /
Graduate

MasterDoctortare

(5)

(6)

(1)

Jumlah
Total

r.
bp
s.

go

Instansi/Badan/Lembaga/Kanwil
Institution

SLTA
D1-D3
Sederajat

.id

SD-SLTP

(4)

142
29
74
21
111
46
65

71
7
19
9
40
14
14

404
76
238
69
343
139
231

10

36

12

123

8
25

18
105

9
21

60
295

69

16

57

13

159

135

23

153

19

341

12
2
15
3
7
5
15

11. Dinas Perindustrian dan Perdagangan


12. Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan
Hortikultura

tp
://
k

al

ba

1. Sekretariat Daerah
2. Sekretariat DPRD Provinsi
3. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
4. Dinas Pemuda dan Olahraga
5. Dinas Kesehatan
6. Dinas Sosial
7. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
8. Dinas Perhubungan, komunikasi dan
Informatika
9. Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
10. Dinas Pekerjaan Umum

139
32
118
35
106
62
117

40
6
12
1
79
12
20

60

4
14

21
130

4
11

(7)

35

10

56

114

14. Dinas Perkebunan


15. Dinas Kehutanan
16. Dinas Kelautan dan Perikanan
17. Dinas Pertambangan dan Energi
18. Dinas Pendapatan Daerah
19. Dinas Koperasi dan UKM

2
6
6
2
3

53
99
44
37
108
34

6
4
16
4
37
11

37
53
64
28
88
30

11
13
17
4
20
6

109
175
147
73
255
84

17

42

25

93

21

17

53

ht

13. Dinas Peterkanan dan Kesehatan Hewan

20. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah


21. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Kalimantan Barat In Figures 2016

77

2. PEMERINTAHAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 2.5.2


Pendidikan/ Education Level
SLTA
Sederajat

SD-SLTP
Instansi/Badan/Lembaga/Kanwil
Institution

D4/ S1

S2-S3

22. Badan Ligkungan Hidup Daerah


23. Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu

26. Badan Pendidikan dan Pelatihan


27. Badan Pembangunan Perbatasan dan Daerah Tertinggal
28. Badan Ketahanan Pangan & Penyuluhan
29. Badan Kepegawaian Daerah

(4)

(5)

20

16

55

13

12

r.
bp
s.

24. Badan Perpustakaan, Kearsipan & Dokumentasi


25. Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak
dan KB

(3)

Jumlah
Total
MasterDoctortare
(6)

21

10

63

21

11

56

.id

(2)

25

101

14

10

42
84

go

(1)

29

31

21

19

30

10

72

33

54

104

17

12

40

76

24

18

36

14

93

14

22

49

20

17

46

14

100

33. Rumah Sakit Umum Daerah dr. SOEDARSO

38

277

441

179

47

982

34. RS Jiwa Provinsi

10

57

208

34

316

11

53

80

46

198

36. Kantor Perwakilan Daerah Provinsi

12

14

41

37. Kantor Penelitian dan Pengembangan

20

30

38. Badan Penanggulangan Bencana Daerah

14

19

42

39. Sekretariat Korpri Provinsi

16

21

12

53

40. Sekretariat Komisi Penyiaran Indonesia Daerah

10

19

41. Kantor Layanan Pengadaan Barang/Jasa

13

23

42. Satuan Polisi Pamong Praja

64

29

102

43. Staf Ahli

230

2,241

1,197

1,998

568

6,234

tp
://
k

al

31. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan


Desa
32. Inspektorat Provinsi

ba

30. Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah

D1-D3

Primary
Senior High Diplom Diploma 4 /
SchoolSchool
a
Graduate
Junior High
School

ht

35. Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai Bangkong

Jumlah / Total

Sumber/Source : Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat/


Human Resource Board of Kalimantan Barat Province

78

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

2.GOVERNMENT

Kalimantan Barat In Figures 2016

79

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Sumber utama data kependudukan


adalah

sensus

penduduk

1.

yang

The main source of demographic


data is population census, which is

dilaksanakan setiap sepuluh tahun

conducted

every

sekali.

telah

Population

Census

kali

conducted

six

Sensus

penduduk

dilaksanakan sebanyak enam

been

times

since

Indonesias

1961, 1971, 1980, 1990, 2000, dan

1971, 1980, 1990, 2000, and 2010.

sensus

penduduk,

dilakukan

1961,

.id

independence:

2.

terhadap

go

dalam

The population census enumerates


all residents who domicile in the

r.
bp
s.

Di

pencacahan

entire

wilayah teritorial Indonesia termasuk

including foreign citizens except the

warga negara asing kecuali anggota

diplomatic corps members and their

korps diplomatik negara sahabat

families.

ba

seluruh penduduk yang berdomisili di

beserta keluarganya.

al

Metode pengumpulan data dalam

3.

territory

of

Indonesia

The method of data collection in a

sensus dilakukan dengan wawancara

population

census

antara

interviewing

respondents

petugas

sensus

tp
://
k

3.

years.

has

sejak Indonesia merdeka, yaitu tahun


2010.
2.

ten

dengan

involves
and

conducting e-census. Enumeration

Pencatatan penduduk menggunakan

of the population uses the concept

konsep usual residence, yaitu konsep

of usual residence, which is the

di mana penduduk biasa bertempat

concept of places where people

tinggal.

yang

usually live. De jure was applied to

bertempat tinggal tetap dicacah di

the permanent residents, while de

mana

tinggal,

facto was applied to non-permanent

sedangkan untuk penduduk yang

residents. The permanent residents

tidak bertempat tinggal tetap dicacah

were enumerated in place where

di tempat di mana mereka ditemukan

they

ht

responden dan juga melalui e-census.

Bagi
mereka

penduduk
biasa

normally

permanent

live,

the

residents

nonwere

enumerated where they were found

Kalimantan Barat In Figures 2016

81

4. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

residents include homeless people,


ship crew, boat people, remote area
by the enumerators, on the night of
Census Date. The non permanent
community, and internally displaced
persons. Those who had permanent
residence and had been travelling

.id

away from their home for six months


or more were not enumerated in their
permanent place, but in the place

go

where they were during the census.


For the periods where the population

r.
bp
s.

census is not conducted, population


projection

done

to

estimate

population projection is an estimate


based

al

tp
://
k

4. Penduduk Indonesia adalah semua

is

population during those years. The

ba

petugas sensus pada malam Hari


Sensus. Termasuk penduduk yang
tidak bertempat tinggal tetap adalah
tuna wisma, awak kapal berbendera
Indonesia, penghuni perahu/rumah
apung, masyarakat terpencil/terasing,
dan pengungsi. Bagi mereka yang
mempunyai tempat tinggal tetap dan
sedang bepergian ke luar wilayah
lebih dari enam bulan, tidak dicacah
di tempat tinggalnya, tetapi dicacah di
tempat tujuannya. Untuk tahun yang
tidak dilaksanakan sensus penduduk,
data kependudukan diperoleh dari
hasil proyeksi penduduk. Proyeksi
penduduk
merupakan
suatu
perhitungan ilmiah yang didasarkan
pada asumsi dari komponenkomponen perubahan penduduk,
yaitu kelahiran, kematian, dan
migrasi. Proyeksi penduduk Indonesia
20102035 menggunakan data dasar
penduduk hasil SP2010.

on

the

demographic

components, such as birth, death, and


migration.

Indonesias

20102035

population projection used the 2010


Population

Census

as

the

base

population.
4.

The population of Indonesia are all


residents of the entire territory of

teritorial Indonesia selama 6 bulan

Indonesia who have stayed for six

atau lebih dan atau mereka yang

months or longer, and those who

berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi

intended to stay more than six months

bertujuan menetap.

even though their length of stay is less

ht

orang yang berdomisili di wilayah

than six months.


5. Laju pertumbuhan penduduk adalah

5. The growth rate of population is the

angka yang menunjukkan persentase

number that show percentage of

pertambahan penduduk dalam jangka

population growth within a specified

waktu tertentu.

period.

82

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

6.

Kepadatan penduduk adalah rasio

6.

Population density is ratio of


population per square kilometer.

banyaknya penduduk per kilometer


persegi.
Rasio

jenis

kelamin

adalah

7.

Sex ratio is the ratio of males

perbandingan antara penduduk laki-

population to females population in

laki dan penduduk perempuan pada

a given area and time, usually

suatu wilayah dan waktu tertentu.

expressed as the number of males

Biasanya

for every 100 females.

dinyatakan

dengan

.id

7.

banyaknya penduduk laki-laki untuk


100 penduduk perempuan.
Distribusi penduduk adalah pola
persebaran

penduduk

di

8.

Komposisi penduduk adalah pola


penduduk

menurut

ba

persebaran

9.

Population
its

menurut

population

al

umur,

tp
://
k

penduduk menurut jenis kelamin


10. Rumah tangga adalah seseorang

or

by

government

compotition

is

the

pattern of population distribution by

karakteristiknya, contoh: penduduk


kelompok

the

administrative boundaries.

batas-batas

administrasi pemerintahan.
9.

boundaries

maupun

berdasarkan

is

an area, either by geographic

r.
bp
s.

geografis

distribution

pattern of population distribution in

suatu

wilayah, baik berdasarkan batasbatas

Population

go

8.

characteristics,
by

age

example:
group,

population by sex
10. Household is an individual or group

yang

of people living in a physical/census

mendiami sebagian atau seluruh

building unit or part of it and usually

bangunan fisik/sensus dan biasanya

commit on a common provision for

tinggal bersama serta pengelolaan

food and other essentials of living.

makan

Yang

Common provision for food means

dimaksud makan dari satu dapur

one organising daily needs for all of

adalah jika pengurusan kebutuhan

household members.

ht

atau

sekelompok

dari

satu

orang

dapur.

sehari-harinya dikelola bersamasama menjadi satu.

Kalimantan Barat In Figures 2016

83

4. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

11. Anggota
semua

rumah

tangga

orang

yang

adalah

11. Household member are those who

biasanya

usually

lives

in

household

bertempat tinggal di suatu rumah

regardless of their location at the

tangga, baik yang berada di rumah

time of enumeration.

pada waktu pencacahan maupun


yang sementara tidak ada.
12. Average household size is the

.id

12. Rata-rata anggota rumah tangga


adalah angka yang menunjukkan

average

rata-rata jumlah anggota rumah

members per household.

bila

provinsi

tempat

tinggal

seseorang pada saat pencacahan


berbeda dengan provinsi tempat

13. Lifetime migration terminology if


someones province of residence at
the time of enumeration was
different from his/her province of
birthplace.

ba

lahirnya.

household

r.
bp
s.

13. Istilah migrasi seumur hidup disebut

of

go

tangga per rumah tangga.

number

14. Recent migration terminology if

provinsi tempat tinggal seseorang

someones province of residence at

pada saat pencacahan berbeda

the time of enumeration

tp
://
k

al

14. Istilah migrasi risen disebut bila

was

dengan provinsi tempat tinggalnya

different from his/her province of

5 tahun yang lalu.

residence 5 years ago.

15. Penduduk

usia

kerja

adalah

ht

penduduk yang berumur 15 tahun

15. Working age population is persons


of 15 years and over.

ke atas.

16. Angkatan kerja adalah penduduk

16. Labor force or economically active

usia kerja (15 tahun ke atas) yang

are persons of 15 years and over,

bekerja, punya pekerjaan namun

who in the previous week were

sementara

working, temporarily absent from

tidak

pengangguran.

bekerja,

dan

work

but

having

jobs,

and

unemployment.

84

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

17. Bekerja adalah kegiatan ekonomi


yang

dilakukan

oleh

17. Working

is

economic

activity

seseorang

conducted by a person and intended

dengan maksud memperoleh atau

to earn income by doing work or

membantu memperoleh pendapatan

helping to do work at least one hour

atau keuntungan dan lamanya bekerja

continuously during the reference

paling sedikit 1 jam secara terus

week

menerus dalam seminggu yang lalu

worker/s for any economic activity).

(including

unpaid

family

.id

(termasuk pekerja keluarga tanpa


upah yang membantu dalam suatu

go

usaha/kegiatan ekonomi).

18. Total working hours is the total

jumlah jam kerja yang digunakan

hours spent by an employee to

r.
bp
s.

18. Jumlah jam kerja seluruhnya adalah


untuk bekerja (tidak termasuk jam

perform all jobs (excluding the time

kerja istirahat resmi dan jam kerja

used for other activities which are

yang digunakan untuk hal-hal di luar

not classified as work).

bidang

ba

19. Industry is field of a persons activity

pekerjaan/tempat

or establishment. The classification

bekerja di mana seseorang bekerja.

of industries follows the Indonesia

tp
://
k

pekerjaan).

Klasifikasi lapangan usaha mengikuti

Standard

Klasifikasi

(KBLI) in one digit.

kegiatan

usaha
dari

adalah

al

19. Lapangan

Baku

Lapangan

Usaha

Industrial

Classification

Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.


20. Employment status is the status of

seseorang dalam unit usaha/kegiatan

a person at his place of work or

dalam melakukan pekerjaan.

establishment

ht

20. Status pekerjaan adalah kedudukan

where

he

was

employed.
21. Berusaha
orang

lain

sendiri
adalah

tanpa

dibantu

bekerja

berusaha dengan menanggung

Kalimantan Barat In Figures 2016

atau

21.

Own-account worker is a person


who works at his own risk without
assisted by paid per mount worker

85

4. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

risiko secara ekonomis, yaitu dengan

or unpaid worker include technical

tidak kembalinya ongkos produksi

job or skill job.

yang telah dikeluarkan dalam rangka


usahanya

tersebut,

menggunakan
maupun

serta

pekerja

pekerja

tidak
dibayar

tak

dibayar,

termasuk yang sifat pekerjaannya

.id

memerlukan teknologi atau keahlian


khusus.
dibantu

22. Employer assisted by temporary


workers/unpaid worker is a person

bekerja atau berusaha atas risiko

who works at his own risk and

sendiri,

dan

buruh

menggunakan

buruh/pekerja tak dibayar dan atau


buruh/pekerja tidak tetap.
dibantu

tetap/buruh

buruh

dibayar

adalah

assisted

by

temporary

worker/unpaid worker.

23. Employer assisted by permanent

ba

23. Berusaha

go

tidak

tetap/buruh tidak dibayar adalah

r.
bp
s.

22. Berusaha

workers/paid workers is a person


who does his business at her/his own

mempekerjakan paling sedikit satu

risk at least one assisted by paid

orang

permanent worker.

tetap

yang

tp
://
k

dibayar.

buruh/pekerja

al

berusaha atas risiko sendiri dan

ht

24. Buruh/karyawan/pegawai
adalah
seseorang yang bekerja pada orang
lain atau instansi/kantor/ perusahaan
secara tetap dengan menerima
upah/gaji baik berupa uang maupun
barang. Buruh yang tidak mempunyai
majikan tetap, tidak digolongkan
sebagai
buruh/karyawan,
tetapi
sebagai pekerja bebas. Seseorang
dianggap memiliki majikan tetap jika
memiliki 1 (satu)
majikan

24. Employee is a person who work


permanently for other people or
institution/office/

company

and

gains some money/cash or goods as


wage/salary. Labor who have no
permanent
categorized

employer
as

worker/employee

is

a
but

not

laborer/
casual

worker. A laborers in general is


considered to have a permanent
employer if he has the same

86

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

(orang/rumah tangga) yang sama

employer during the past month,

dalam sebulan terakhir, khusus

particularly for building construction

pada sektor bangunan batasannya

sector is 3 months. If the employer is

tiga

an institution, more than 1 (one)

bulan.

Apabila

majikannya

instansi/lembaga, boleh lebih dari

employer is allowed.

satu.

pada

25. Casual employee is a person who

orang

does not work permanently for

tidak

other people/employer/ institution

tetap (lebih dari 1 majikan dalam

(more than 1 employer during the

lain/majikan/institusi

yang

sebulan terakhir) di usaha pertanian

last 1 month) in agricultural sector,


either home industry or not home

r.
bp
s.

baik berupa usaha rumah tangga

go

bekerja

.id

25. Pekerja bebas adalah seseorang yang

maupun bukan usaha rumah tangga,

industry,

ataupun di nonpertanian atas dasar

sector based on remuneration paid

balas jasa dengan menerima upah

with money or goods, and based on

atau imbalan baik berupa uang

daily or contact payment system.

or

in

non-agricultural

ba

maupun barang, dan baik dengan

tp
://
k

borongan

al

sistem pembayaran harian maupun

26. Pekerja

adalah

26. Unpaid worker is a person who

seseorang yang bekerja membantu

tak

dibayar

intended to work without pa,y either

usaha

with

untuk

memperoleh

ht

penghasilan/keuntungan
dilakukan

oleh

salah

yang
seorang

money

or

good,

in

an

establishment run by other members


of the family, relative or neighbour.

anggota rumah tangga atau bukan


anggota

rumah

tangga

tanpa

mendapat upah/gaji baik berupa


uang maupun barang.

Kalimantan Barat In Figures 2016

87

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

3.1. Population Development

Jumlah
penduduk
Provinsi
Kalimantan Barat tahun 2015 berdasarkan
hasil Proyeksi Penduduk berjumlah sekitar
4,789 juta jiwa, dimana sekitar 2,439 juta
jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 2,349 juta
jiwa adalah perempuan. Luas wilayah
Provinsi Kalimantan Barat sebesar 146.807
Km2 atau lebih besar dari Pulau Jawa, maka
kepadatan penduduk Kalimantan Barat baru
sekitar 33 Jiwa per kilometer persegi.
Kondisi ini tentunya kurang menguntungkan
dalam rangka percepatan pembangunan
wilayah
khususnya
menyangkut
pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA)
dengan segala potensi dan keragamannya.
Persebaran penduduk Kalimantan
Barat tidak merata antar wilayah
kabupaten/kota,kecamatan, desa/kelurahan,
maupun antar wilayah kawasan pantai
bukan pantai atau
perkotaan dan
pedesaan. Misalnya daerah pesisir yang
mencakup Kab. Sambas, Kab. Bengkayang,
Kab. Pontianak, Kabupaten Ketapang,
Kabupaten Kayong Utara, Kabupaten Kubu
Raya dan Kota Singkawang yang dihuni
oleh hampir 49 persen dari total penduduk
Kalimantan Barat dengan kepadatan
mencapai 41 jiwa. Sebaliknya
tujuh
kabupaten lain (bukan pantai) selain Kota
Pontianak
secara
rata-rata
tingkat
kepadatan penduduknya relatif lebih jarang.
Kabupaten Kapuas Hulu dengan luas
wilayah 29.842 km2 atau sekitar 20,33
persen dari luas wilayah Kalimantan Barat
hanya dihuni rata-rata 8 (delapan) jiwa per
kilometer persegi, sedangkan Kota
Pontianak yang luasnya kurang dari satu
persen (107,80 km2) dihuni oleh sekitar
607.618 jiwa, rata-rata sekitar 5.637 jiwa
per kilometer persegi.

Population of Kalimantan Barat province


based on Population Projection 2015
approximately about 4,789 million, where about
2,439 million men and 2,349 million woman.
Wide of area Kalimantan Barat province was
146.807 Km2 or bigger than Java Island. If
comparing the population density of Kalimantan
Barat was only 33 persons per kilometer
square. This condition was perhaps less profit in
order to accelerate the regional development
especially concerning the management of
Natural Resource (SDA) with all potency and
differences.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

3.1. Perkembangan Penduduk

Kalimantan Barat In Figures 2016

Distribution of population in Kalimantan


Barat not flatten among region, Regency/ City,
District, village, and also between coastal non
coast area or urban and rural. For example
coastal regency are including Sambas
Regency, Bengkayang Regency, Pontianak
Regency, Ketapang Regency, Kayong Utara
Regency, Kubu Raya Regency and Singkawang
City dwelt by almost 49 percent of total
population of Kalimantan Barat with density
reach 41 persons or more. On the contrary
seven others; dissimilar regency (noncoastal)
besides Pontianak City the average density rate
is rarely. Kapuas Hulu Regency; broadly 29,842
km2 or about 20,33 percent of regional wide
only dwelt by 8 persons per kilometer square,
while Pontianak City which the broadness less
than one percent (107.80 km2) inhabited around
607.618 welt by about 5,637 persons per
kilometer square.

88

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

3.2. Employment

Penduduk berumur lima belas tahun


ke atas merupakan penduduk usia kerja, di
mana pada usia ini merupakan sumber
tenaga kerja produktif yang dapat
dimanfaatkan sebagai penggerak roda
pembangunan.

Population fifteen years old and over


are considered as the labor, in which their
ages are potential productive worker as the
key in developing the nation.

Komposisi penduduk yang bekerja di


Provinsi
Kalimantan
Barat,
masih
didominasi oleh pekerja yang ber
pendidikan rendah, yaitu sekitar 54,39
persen adalah tamat SLTP kebawah.
Lapangan usaha yang paling dominan
adalah sektor pertanian yaitu menyerap
sekitar 57,21 persen dari total angkatan
kerja yang bekerja.

The composition of Labor in


Kalimantan Barat province, still dominated
by low education workers, that was about
54,39 percent was graduated from Junior
High School or lower. The most dominant
sector is agricultural sector 57,21 percent of
total laboring labor force.

Jumlah Angkatan Kerja di Provinsi


Kalimantan Barat pada tahun 2015
sebanyak 2.357.224 orang, dimana
2.235.887 orang diantaranya bekerja (94,85
persen). Dengan demikian, Angkatan Kerja
Kalimantan Barat yang belum terserap pada
pasar kerja pada tahun 2015 adalah
121.337 jiwa. Hal ini mengindikasikan
adanya pengangguran terbuka sebesar 5,15
persen. Sedangkan untuk yang bukan
Angkatan Kerja adalah 1.025.942 jiwa
dimana sekitar 31 persennya bersekolah
atau berjumlah 318.090 jiwa, mengurus
rumahtangga 565.881 jiwa (55,16 persen)
dan lain-lain sebanyak 141.971 orang
(13,84 persen).

The number of Labor Force


Kalimantan Barat in 2015 was 2,357.224
persons where 2,235.887 of them were
working (94,85 percent). Thereby, labor
force of Kalimantan Barat which not yet
been permeated at market work in 2015 was
121.337 persons. This situation was
indicating that unemployment existence
equal to 5,15 percent. Non labor force were
1.025.942 persons where about 31 percent
because go to school or 318.090 persons,
household managing 565.881 persons
(55,16 percent) and others 141.971 persons
(13,84 percent) to total percentage of job
age which is un labor force.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

3.2. Ketenagakerjaan

89

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

3.3. Interworking Statistics

Pertumbuhan
pencari
kerja
(terdaftar) daerah Kalimantan Barat dari
tahun ke tahun berfluktuasi besarnya. Pada
tahun 2015 pencari kerja tercatat sebesar
11.564 orang, naik jika dibanding dengan
tahun 2014 yaitu 7.983 orang

Job seeker (JS) growth (listed) in


Kalimantan Barat from year to year has
fluctuation. In 2015 JS noted 11.564
persons, down to 2014 which 7.983
persons.

go

Job Seeker growth in Kalimantan


Barat very fast in 2010-2013 and 2015,
predicted this represent one of consequence
impact from the increasing of regional
development activity. But, labour demand
always lower than labour supply so the
unemployment appears was represent effect
which cannot be avoided. More information
see table 3.3.1 - 3.3.4.

ba

r.
bp
s.

Jika melihat pertumbuhan pencari


kerja daerah Kalimantan Barat pada tahun
2011-2013 dan 2015 amat pesat, diduga Ini
merupakan salah satu dampak konsekuensi
dari
makin
meningkatnya
aktivitas
pembangunan wilayah. Namun sayangnya,
permintaan akan tenaga kerja selalu lebih
rendah dari pada penawaran kerja sehingga
munculnya pengangguran merupakan ekses
yang tidak dapat dihindari. Informasi lebih
lengkap dapat dilihat tabel 3.3.1 - 3.3.4.

.id

3.3. Statistik Antar Kerja

tp
://
k

al

Persebaran penduduk yang tidak


merata dapat menimbulkan ekses negatif
threaded pemerataan pembangunan daerah
antar wilayah, terutama pembangunan
bidang ekonomi, sarana dan prasarana
perekonomian, sosial dan lainnya.

ht

Berkenaan dengan itu pemerintah


pusat maupun pemerintah daerah telah
berupaya
menggalakkan
kembali
perpindahan penduduk dari suatu daerah ke
daerah lain (Transmigrasi), khususnya dari
daerah padat ke daerah yang kurang padat
penduduknya seperti dari Pulau Jawa dan
NTB ke Sumatera, Kalimantan, dan
kawasan Indonesia Bagian Timur.

Kalimantan Barat In Figures 2016

Population disseminating which


not flatten can bring negative effect to
development inter region, especially the
economic development, and economics
infrastructure, social and others.
With reference to that central
government and also local government have
focus to moving people from one area to
another (Transmigration), especially from
solid area to area which less be populous
like from Java and NTB to Sumatra,
Kalimantan, and the East Part of Indonesia.

90

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

3.4. Transmigrasi

.id

In the year of 2015 the allocation of


transmigration according to origin area was
as much 235 Family Head (FH) or 867
persons. The most allocation was in Kayong
Utara Regency. Seen from origin specially
coming from outside Kalimantan Barat the
most was coming from Jawa Tengah and
Lampungr others each 30 FH .
Generally speaking, transmigration not
only from outside but also from inside of
Kalimantan Barat province in 2015 was
placed in two Regencies which were
Kapuas Hulu (85 FH), and Kayong Utara
(150 FH)

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

Secara umum, transmigrasi baik yang


berasal dari Provinsi Kalimantan Barat
maupun luar Provinsi Kalimantan Barat
pada tahun 2015 hanya ditempatkan di dua
wilayah Kabupaten yaitu Kabupaten Kapuas
Hulu (85 KK) dan Kabupaten Kayong Utara
(150 KK)

3.4. Transmigration

go

Sementara di Tahun 2015 realisasi


penempatan transmigrasi menurut daerah
asal terdapat sebanyak 235 Kepala
Keluarga (KK) atau sebanyak 867 Jiwa.
Lokasi penempatan terbanyak di Kabupaten
Kayong Utara. Dilihat dari asal para
transmigran khusus yang berasal dari luar
Kalimantan Barat, terbanyak berasal dari
Jawa Tengah, dan Lampung masing-masing
sebanyak 30 KK.

91

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.1.1


PENDUDUK LAKI-LAKI MENURUT KELOMPOK UMUR DI KALIMANTAN BARAT
Male Population by Age Group of Kalimantan Barat

2000, 2005, 2010 dan 2015

20052)

20101)

20153)

(4)

(5)

232 268
250 892
234 836
203 386
195 645
205 989
190 867
169 002
145 827
120 167
98 502
70 507
50 933
36 859
21 211
20 012
-

254 421
240 486
229 371
223 555
214 805
207 747
199 273
188 637
167 569
142 430
117 255
91 704
65 419
44 347
27 858
25 015
-

2 246 903

2 439 892

(2)

(3)

214 458
220 476
225 047
210 348
179 744
168 679
148 877
131 323
112 846
86 495
68 237
49 159
39 588
22 200
16 616
14 275
9 795

199 829
228 182
230 812
217 014
183 757
183 652
162 410
154 875
130 278
113 489
81 207
66 297
53 832
29 093
17 312
18 518
4 880

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

(1)

0-4
5-9
10 - 14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
65 - 69
70 - 74
75 +
Tak Terjawab/
Non response

.id

2000 1)

go

Kelompok Umur
Age Group

Jumlah / Total

1 918 163

2 075 437

Catatan/Note

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi / Projection
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

95

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.1.2


PENDUDUK PEREMPUAN MENURUT KELOMPOK UMUR DI KALIMANTAN BARAT
Female Population by Age Group of Kalimantan Barat

2000, 2005, 2010 dan 2015

2000 1)

20052)

2010 1)

20153)
(5)

(2)

(3)

(4)

206 540
208 222
213 310
207 750
188 834
171 054
139 394
125 696
100 762
76 096
59 913
41 839
34 722
20 448
14 970
14 838
8 244

199 242
215 802
218 952
213 927
192 297
177 073
164 512
145 123
121 168
102 588
69 640
59 728
40 542
22 487
15 849
13 330
4 648

219 985
238 896
223 327
198 939
196 362
202 818
180 076
156 279
134 734
112 516
92 275
63 048
50 014
33 893
22 327
23 591
-

Jumlah / Total

1 832 632

1 976 908

2 149 080

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

go

(1)

0-4
5-9
10 - 14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
65 - 69
70 - 74
75 +
Tak Terjawab/
Non response

.id

Kelompok Umur
Age Group

244 717
228 372
219 444
214 749
211 228
205 229
196 784
180 311
155 705
132 554
110 822
86 779
62 065
43 796
28 782
28 345
-

2 349 682

Catatan/Note

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi / Projection
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

96

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.1.3


PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN
MENURUT KELOMPOK UMUR DI KALIMANTAN BARAT
Male and Female Population by Age Group of Kalimantan Barat

2000, 2005, 2010 dan 2015

2000 1)

20052)

2010 1)

(2)

(3)

420 998

399 071

(4)

(5)

452 253

499 138

428 698

443 984

489 788

468 858

438 357

449 764

458 163

448 815

15 - 19

418 098

430 941

438 304

368 578

376 054

392 007

426 033

25 - 29

339 733

360 725

408 807

412 976

30 - 34

288 271

326 922

370 943

396 057

35 - 39

r.
bp
s.

402 325

20 - 24

257 019

299 998

325 281

368 948

40 - 44

213 608

251 446

280 561

323 274

162 591

216 077

232 683

274 984

128 150

150 847

190 777

228 077

90 998

126 025

133 555

178 483

60 - 64

74 310

94 374

100 947

127 484

65 - 69

42 648

51 580

70 752

88 143

70 - 74

31 586

33 161

43 538

56 640

75 +

29 113

31 848

43 603

Tak Terjawab/
Non response

18 039

9 528

53 360
-

Jumlah / Total

3 750 795

4 052 345

4 395 983

4 789 574

45 - 49
50 - 54

ht

tp
://
k

55 - 59

al

5-9
10 - 14

ba

go

(1)
0-4

20153)

.id

Kelompok Umur
Age Group

Catatan/Note

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi / Projection
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

97

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.1.4


PENDUDUK LAKI-LAKI MENURUT KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Male Population by Regency/City Of Kalimantan Barat

2000, 2005, 2010 dan 2015


Kabupaten/Kota
Regency/City

2000 1)

20052)

2010 1)

(1)

(2)

(3)

(4)

Kab. Sambas

228 235

242 092

244 604

258 475

Kab. Bengkayang

171 850

102 169

112 152

123 874

Kab. Landak

147 073

160 726

172 373

186 282

Kab. Pontianak

320 673

346 781

118 980

127 607

Kab. Sanggau

262 078

189 115

211 859

229 799

Kab. Ketapang

220 533

242 851

222 258

246 227

Kab. Sintang

236 492

175 345

188 433

204 105

104 616

113 452

125 192

88 623

93 899

99 586

82 956

91 529

100 128

Kab. Melawi
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat
Catatan/Note

.id

go

r.
bp
s.

(5)

48 835

53 672

254 946

276 081

238 167

252 452

277 971

302 739

87 711

95 612

106 125

1 918 163

2 075 437

2 246 903

2 439 892

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

ba

Kab. Sekadau

93 062

al

Kab. Kapuas Hulu

20153)

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi / Projection
(-) Data tergabung dengan kabupaten induk / Data is joined with main Regency

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

98

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.1.5


PENDUDUK PEREMPUAN MENURUT KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Female Population by Regency/City of Kalimantan Barat
2000, 2005, 2010 dan 2015

2000 1)

(1)
Kab. Sambas

20052)

2010 1)

(2)

(3)

225 891

234 191

20153)

(4)

(5)

251 516

264 640

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

161 239

91 965

103 125

114 736

Kab. Landak

134 953

146 943

157 276

171 326

Kab. Pontianak

310 873

333 275

115 041

124 168

Kab. Sanggau

246 242

183 013

196 609

214 797

r.
bp
s.

go

Kab. Bengkayang

Kab. Ketapang

205 752

228 865

205 202

229 758

Kab. Sintang

224 102

168 199

176 326

192 287

89 527

99 731

108 708

120 806

82 663

87 735

93 805

77 950

87 116

95 871

46 759

51 805
269 328

ba

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Melawi

al

Kab. Sekadau

tp
://
k

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya

246 024

Kota Pontianak

234 053

249 681

276 793

304 879

80 432

90 850

101 476

1 832 632

1 976 908

2 149 080

2 349 682

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

Catatan/Note

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi / Projection
(-) Data tergabung dengan kabupaten induk / Data is joined with main Regency
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

99

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.1.6


PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN MENURUT KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Male and Female Population by Regency/City of Kalimantan Barat
2000, 2005, 2010 dan 2015

20052)

(2)
454 126

2010 1)

(3)

(4)

(5)

476 283

496 120

523 115

215 277

238 610

329 649

357 608

680 056

234 021

251 775

372 128

408 468

444 596

471 716

427 460

475 985

343 544

364 759

396 392

204 347

222 160

245 998

171 286

181 634

193 391

160 906

178 645

195 999

95 594

105 477

500 970

545 409

472 220

502 133

554 764

607 618

168 143

186 462

207 601

3 750 795

4 052 345

4 395 983

4 789 574

333 089

194 134

Kab. Landak

282 026

307 669

Kab. Pontianak

631 546

Kab. Sanggau

508 320

Kab. Ketapang

426 285

Kab. Sintang

460 594

Kab. Kapuas Hulu

182 589

ba

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

al

Kab. Melawi
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

Kab. Sekadau

20153)

.id

(1)
Kab. Sambas

2000 1)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Catatan/Note

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi / Projection
(-) Data tergabung dengan kabupaten induk / Data is joined with main Regency
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

100

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.1.7


PENDUDUK MENURUT KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Population by Regency/City of Kalimanta Barat
2005, 2010,dan 2015

20052)

2010 1)

20153)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)

Kab. Bengkayang

Laki-laki/Male
Perempuan/Female

242 092
234 191

Jumlah/Total

476 283

Laki-laki/Male

Perempuan/Female

Kab. Sintang

102 169

112 152

123 874

91 965

103 125

114 736

215 277

238 610

160 726

172 373

186 282

Perempuan/Female

146 943

157 276

171 326

Jumlah/Total

307 669

329 649

357 608

Laki-laki/Male

346 781

118 980

127 607
124 168

333 275

115 041

Jumlah/Total

680 056

234 021

251 775

Laki-laki/Male

189 115

211 859

229 799

Perempuan/Female

183 013

196 609

214 797

Jumlah/Total

372 128
242 851

408 468

444 596

222 258

246 227

Perempuan/Female

228 865

205 202

229 758

Jumlah/Total

471 716

427 460

475 985

Laki-laki/Male

175 345

188 433

204 105

Perempuan/Female

168 199

176 326

192 287

Jumlah/Total

343 544

364 759

396 392

tp
://
k

ht

Kab. Ketapang

523 115

194 134

Perempuan/Female

Kab. Sanggau

496 120

Laki-laki/Male

ba

Kab. Pontianak

264 640

244 604

Jumlah/Total

al

Kab. Landak

258 475

251 516

r.
bp
s.

Kab. Sambas

.id

Jenis Kelamin/ Sex

Regency/City

go

Kabupaten/Kota

Laki-laki/Male

Kalimantan Barat In Figures 2016

101

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 3 .1.7

Jenis Kelamin/ Sex

20052)

2010 1)

20143)

(1)

(2)

(4)

(5)

(5)

104 616
99 731
204 347
88 623
82 663
171 286
82 956
77 950
160 906
252 452
249 681
502 133
87 711
80 432
168 143

113 452
108 708
222 160
93 899
87 735
181 634
91 529
87 116
178 645
48 835
46 759
95 594
254 946
246 024
500 970
277 971
276 793
554 764
95 612
90 850
186 462

125 192
120 806
245 998
99 586
93 805
193 391
100 128
95 871
195 999
53 672
51 805
105 477
276 081
269 328
545 409
302 739
304 879
607 618
106 125
101 476
207 601

Kab. Melawi

Kab. Kayong Utara

tp
://
k

Kota Pontianak

al

ba

Kubu Raya

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

go

Kab. Sekadau

Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total
Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total

r.
bp
s.

Kab. Kapuas Hulu

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Laki-laki/Male

2 075 437

2 246 903

2 403 417

Perempuan/Female

1 976 908

2 149 080

2 312 676

Jumlah/Total

4 052 345

4 395 983

4 716 093

Catatan/Note

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi / Projection
(-) Data tergabung dengan kabupaten induk / Data is joined with main
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of

102

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.1.8


JUMLAH DAN LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK
MENURUT KAB/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Number and Growth Rate of Population by Regency/City Of Kalimantan Barat

2000-2015

Jumlah
Population
2014

1990-2000

(2)

(3)

2000-2005

go

(1)

.id

Laju Pertumbuhan Penduduk


Population Growth (%)

Penduduk/

Kabupaten/Kota
Regency/City

2000-2010

2010-2015

(5)

(6)

(4)

523 115

0,35

0.96

0.90

1.10

Kab. Bengkayang

238 610

1.69

2.01

2.02

Kab. Landak

357 608

1.76

1.59

1.61

Kab. Pontianak

251 775

0.00

1.42

1.51

Kab. Sanggau

444 596

1,79

1.34

1.65

1.70

475 985

2,80

2.05

2.15

2.10

396 392

2,08

1.84

1.62

1.65

245 998

1,41

2.28

2.00

1.98

Kab. Sekadau

193 391

0.00

1.22

1.27

Kab. Melawi

195 999

0.00

1.81

1.84

105 477

0.00

1.94

1.95

545 409

0.00

1.69

1.81

Kota Pontianak

607 618

1,82

1.24

1.81

1.84

Kota Singkawang

207 601

0.00

2.11

2.06

Kalimantan Barat

4 789 574

1,56

1.56

1.66

1.77

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

ba

Kab. Sintang

al

Kab. Ketapang

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Kab. Kayong Utara

ht

Kab. Kubu Raya

Catatan/Note : - 1990, 2000, 2010 Hasil Sensus Penduduk/Population Census


- 2005 Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
- 2015 Proyeksi / Projection
(-) Data tergabung dengan Kabupaten Induk / Data is joined with main Regency
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

103

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.1.9.


PENDUDUK MENURUT STATUS DAERAH DAN KEPADATAN PER KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Population by Regin Status and Density by Regency/City of Kalimantan Barat
2015

(1)

(2)

Kab. Sambas

(3)

109 764
26 967

Kab. Landak

39 731

(4)

(Km )

Area

Kepadatan
Density
2

(Jiwa per Km )
(persons per
Km

(5)

2)

(6)

413 351

523 115

6 394.70

211 643

238 610

5 397.30

82
44

317 877

357 608

9 909.10

36

251 775

1 276.90

197

103 740

340 856

444 596

12 857.70

35

Kab. Ketapang

123 963

352 022

475 985

31 240.74

15

70 839

325 553

396 392

21 635.00

18

al

Kab. Sintang

ba

187 178

Kab. Sanggau

Kab. Pontianak

64 597

Luas Wilayah

tp
://
k

Kab. Bengkayang

.id

Kota
Desa
Urban (Jiwa) Rural (Jiwa)
(persons)
(persons)

Jumlah
Penduduk
Population
(Jiwa)
(persons)

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

go

Status Daerah *)
Regen Status

28 001

217 997

245 998

29 842.00

Kab. Sekadau

19 960

173 431

193 391

5 444.30

36

Kab. Melawi

32 706

163 293

195 999

10 644.00

18

Kab. Kayong Utara

13 687

91 790

105 477

4 568.26

23

Kab. Kubu Raya

180 170

365 239

545 409

6 985.20

78

Kota Pontianak

607 618

607 618

107.80

5 637

Kota Singkawang

148 722

58 879

207 601

504.00

412

1 570 465

3 219 109

4 789 574

146 807

33

ht

Kab. Kapuas Hulu

Kalimantan Barat

Catatan/Note : *) Proyeksi 2015 / Projection 2015


Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

104

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.2.1


PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS MENURUT JENIS KEGIATAN
DAN KELOMPOK UMUR DI KALIMANTAN BARAT
Population 15 Years of Age and Over by Type of Activity and Age Group of Kalimantan Barat
2015

Angkatan Kerja / Labor Force


Bekerja
Working
(2)

15 19
20 24

35 39
40 44

27 208

120 196

46 043

303 614

297 945

21 384

319 329

306 100

10 360

316 460

296 867

6 215

303 082

268 033

3 099

271 132

233 207

3 264

236 471

50 54

183 024

2 193

185 217

55 59

139 989

1 086

141 075

tp
://
k

45 49

92 988

al

30 34

(4)

257 571

ba

25 29

(3)

Jumlah
Total

r.
bp
s.

(1)

Pengangguran Terbuka
Unemployment

.id

Age

go

Kelompok Umur
Group

ht

60 - 64
65+

Jumlah / Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

84 347

485

84 832

75 816

75 816

2 235 887

121 337

2 357 224

105

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 3 .2.1

Bukan Angkatan Kerja / Non Labor Force


Mengurus
Sekolah

Rumahtangga

Attending
School

House-

(5)

(6)

Jumlah
Total

(7)

(8)

Jumlah
Total

hold
(9)

274 834

27 212

16 522

20 24

39 127

73 007

10 911

25 29

3 867

83 241

7 101

94 209

413 538

30 34

262

77 068

2 637

79 967

396 427

35 39

63 393

3 065

66 458

369 540

40 44

51 194

2 054

53 248

324 380

45 49

37 710

2 090

39 800

276 271

50 54

36 613

7 560

44 173

229 390

60 -64

ht

65+

Jumlah / Total

426 659

r.
bp
s.

al

438 764

123 045

30 339

8 502

38 841

179 916

29 081

14 816

43 897

128 729

57 023

66 713

123 736

199 552

565 881

141 971

1 025 942

3 383 166

tp
://
k

55 59

318 568

go

15 19

ba

(1)

Lain-lain
Others

.id

Kelompok Umur
Age Group

318 090

Catatan/Note: Survei Angkatan Kerja Nasional / National Labour Force Survey (Agustus/August 2012)
(-) = Karakteristik tidak terdeteksi karena jumlah sampel kecil
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

106

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.2.2


PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS MENURUT JENIS KEGIATAN
DAN PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DI KALIMANTAN BARAT
Population 15 Years of Age and Over by Type of Activity and Educational Attainment of
2015

Angkatan Kerja / Labor Force


Pengangguran
Bekerja
Jumlah
Terbuka
Working
Total
Unemployment

go

.id

Pendidikan /
Education

(2)

r.
bp
s.

(1)

(3)

(4)

1. Tidak/Belum Pernah Sekolah


Never/Not Yet Attended School

134 648

1 820

136 468

2. Tidak/Belum Tamat SD

409 192

12 727

421 919

3. Sekolah Dasar
Primary School

672 244

20 650

692 894

4. SMTP/Sederajat
Yunior High School

377 397

23 300

400 697

472 684

50 071

522 755

48568

3 001

51 569

121 154

9 768

130 922

2 235 887

121 337

2 357 224

ht

tp
://
k

al

ba

Not Completed/Not Yet Complete


Primary School

5. SMTA/Sederajat
Senior High School
6. Akademi
Academy

7. S1 / S2
Jumlah / Total
Kalimantan Barat In Figures 2016

107

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 3.2.2

Bukan Angkatan Kerja / Non Labor Force


Sekolah
Attending
School

(7)

2. Tidak/Belum Tamat SD
Not Completed / Not Yet
Complete

(8)

(9)

6 896

91 789

31 510

130 195

552 114

68 204

161 515

23 223

252 942

945 836

60 517

46 585

107 102

..

177 680

113 851

13 445

304 976

705 673

5. SMTA/ Sederajat
Senior High School

61 621

116 212

23 690

201 523

724 278

880

10 663

1 701

13 244

64 813

2 809

11 334

1 817

15 960

146 882

318 090

565 881

141 971 1 025 942

3 383 166

ht

6. Akademi
Academy

tp
://
k

4. SMTP/Sederajat
Junior High School

al

ba

Primary School

Jumlah
Total

243 570

r.
bp
s.

1. Tidak/Belum Pernah Sekolah


No Schooling

(6)

Jumlah
Total

go

(5)

(1)

3. Sekolah Dasar
Primary School

Mengurus
Rumahtangga Lain-lain
Others
House
Keeping

.id

Pendidikan /
Education

7. S-1 / S2

Jumlah / Total

Catatan/Note:Survei Angkatan Kerja Nasional/National Labour Force Survey (Agustus/August )


Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

108

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.2.3


PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS YANG BEKERJA MENURUT
LAPANGAN USAHA UTAMA DAN PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN
Population 15 Years of Age and Over Who Worked by Main Sector and Educational Attainment
2015

Lapangan Usaha Utama / Main Sector

1. Tidak/Belum Pernah Sekolah


No Schooling

(2)

(3)

Listrik,Gas
& Air
Kontruksi
Electricity, Constructio
Gas and
n
Water
Supply

.id

Pertambanga
n Mining

Industri
Industry

go

(1)

Pertanian
Agriculture

(4)

r.
bp
s.

Pendidikan
Education

(5)

(6)

114 488

236

3 747

143

1 823

313 769

7 303

15 242

1183

17 910

489 411

15 089

28 635

3 215

34 634

4. SMTP/ Sederajat
Yunior High School

219 592

7 620

25 670

1 126

18 175

5. SMTA/ Sederajat
Senior High School

132 049

5 120

48 053

2 573

26 039

9 789

687

7 854

438

3 292

1 279 098

36 055

129 201

8 678

101 873

Not Completed/Not Yet

ht

tp
://
k

3. Sekolah Dasar
Primary School

al

Completed Primary School

ba

2. Tidak/Belum Tamat SD

6. Akademi dan Universitas


Academy and University

Jumlah / Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

109

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 3.2.3

Lapangan Usaha Utama / Main Sector

Perdagangan
Trade

(1)

(7)
9 900

(11)

3 364

134 648

363

11 344

409 192

69 748

10 354

993

20 165

672 244

70 036

12 364

2 411

20 403

377 397

130 467

20 845

16 421

91 117

472 684

12 617 114 598

169 722

ba

tp
://
k

ht

88

(10)

4 604

Completed Primary School

6. Akademi dan Universitas

(9)

37 474

Not Completed/Not Yet

5. SMTA/ Sederajat
Senior High School

859

Jumlah
Total

al

2. Tidak/Belum Tamat SD

4. SMTP/ Sederajat
Yunior High School

(8)

r.
bp
s.

1. Tidak/Belum Pernah Sekolah


No Schooling

3. Sekolah Dasar
Primary School

Angkutan &
Keuangan
Jasa
Komunikasi
Finance Services
Transport &
Communication

.id

Education

go

Pendidikan

17 847

2 600

Academy and University

Jumlah / Total

335 472

51 626

32 893

260 991

2 235 887

Catatan/Note: 1) Survei Angkatan Kerja NasionaL/National Labour Force Survey (Agustus/August)


2) (-) = Karakteristik tidak terdeteksi karena jumlah sampel kecil
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

110

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.2.4


PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS YANG BEKERJA MENURUT
LAPANGAN USAHA UTAMA DAN KELOMPOK UMUR
Population 15 Years Age and Over Who Worked by Main Sector and Age Group
2015

(2)

.id

(3)

(4)

20 24

124 586

25 29

151 741

30 34

167 623

(6)

4 323

6 623

23 666

1 404

10 373

6 775

24 177

891

12 630

5 828

19 844

1 892

17 100

165 100

3 945

14 201

885

16 913

158 014

4 102

14 398

635

14 201

45 49

132 632

2 676

11 741

924

10 007

50 54

113 221

522

7 103

1 721

9 739

55 59

93 569

181

5 153

137

4 778

60 - 64

63 051

735

1 690

189

2 538

65+

58 644

2 905

1 137

1 279 098

36 055

129 201

35 39

tp
://
k

40 44

al

4 668

ba

50 917

(5)

Kontruksi
Construction

ht

15 19

r.
bp
s.

(1)

Pertanian
Agriculture

go

Kelompok Umur
Age Group

Lapangan Usaha Utama/ Main Industry


Listrik, Gas
dan Air/
Pertambagan
Industri
Electricity,
Mining
Industry
Gas and
Water
Supply

Jumlah / Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

8 678

2 457

101 873

111

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 3 .2.4


Lapangan Usaha Utama / Main Industry

Keuangan
Finance

(8)

(9)

15 19

20 256

1 546

20 24

51 493

25 29

47 663

30 34

Jumlah
Total

(10)

(11)

648

8 173

92 988

6 623

6 192

26 611

257 571

8 581

9 064

36 423

297 945

43 371

7 882

5 154

37 406

306 100

35 39

46 159

7 661

4 417

37 586

296 867

40 44

35 959

8 253

2 558

29 913

268 033

45 49

33 100

4 209

3 060

34 858

233 207

50 54

22 885

2 428

1 285

24 120

183 024

15 886

2 381

93

17 811

139 989

10 044
8656

1 559
503

232
190

4 309
3 781

84 347
75 816

335 472

51 626

32 893

260 991

2 235 887

55 59

al

ht

60 64
65+

Jumlah / Total

go

(7)

r.
bp
s.

(1)

Jasa
Services

.id

Transport &
Communication

ba

Perdagangan
Trade

Angkutan &
Komunikasi

tp
://
k

Kelompok Umur
Age Group

Catatan/Note:1) Survei Angkatan Kerja NasionaL/National Labour Force Survey (Agustus/August 2012)
2) (-) = Karakteristik tidak terdeteksi karena jumlah sampel kecil
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

112

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.2.5


PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS YANG BEKERJA MENURUT
LAPANGAN USAHA UTAMA DAN JUMLAH JAM KERJA DI KALBAR
Population 15 Years Age and Over Who Worked by Main Sector and Total Working Hours
2014
Lapangan Usaha Utama/ Main Sector

(2)

(3)

8 065

1-9

25 275

10 - 24

309 251

25 - 34

Industri
Industry

Kontruksi
Construction

(4)

(5)

(6)

417

1 070

1 771

345

2 562

632

237

3 449

16 106

1 199

5 302

295 247

2 091

12 787

717

6 907

386 795

11 115

25 655

2 791

17 544

45 - 59

219 848

14 670

54 621

2 475

62 368

60+

34 617

3 968

16 400

864

7 744

1 279 098

36 055

129 201

8 678

101 873

ht

al

tp
://
k

35 - 44

ba

Listrik, Gas
dan Air
Electricity,
Gas, Water
Supply

.id

Pertambangan
Mining

go

(1)

Pertanian
Agriculture

r.
bp
s.

Jam Kerja
Working Hours

Jumlah/ Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

113

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 3 .2.5


Lapangan Usaha Utama/ Main Industry
Angkutan &
Jam Kerja
Working Hours

Perdagangan
Trade

Komunikasi
Transport &

Keuangan
Finance

Jasa
Services

Jumlah
Total

(9)

(10)

(11)

3 051

18 739

5 782

37 281

(8)

3 894

399

72

1-9

1 355

396

697

10 - 24

26 854

5 568

2 029

32 503

402 261

25 - 34

27 079

3 182

1 624

36 282

385 916

35 - 34

69 269

10 563

11 491

94 165

629 388

45 - 59

121 083

21 963

15 491

66 783

579 302

60+

85 938

9 555

1 489

22 425

183 000

51 626

32 893

260 991

2 235 887

go

r.
bp
s.

ba

tp
://
k
335 472

ht

Jumlah/ Total

.id

(7)

al

Communication
(1)

Catatan/Note: 1) Survei Angkatan Kerja NasionaL/National Labour Force Survey (Agustus/August 2015)

2) (-) = Karakteristik tidak terdeteksi karena jumlah sampel kecil

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

114

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3 .2.6


RATA-RATA KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) MENURUT BULAN DAN KABUPATEN/KOTA
Average Minimum Life Requirement by Month and Regency/City
2015
(Rupiah)
Kab
Sambas

Kab
Bengkayang

Kab
Landak

Kab
Mempawah

Kab
Sanggau

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1 876 941

1 799 000

Pebruari / February

1 876 941

1 799 000

Maret / March

1 876 941

1 799 000

April / April

1 876 941

1 799 000

Mei / May

1 876 941

1 799 000

Juni / June

1 876 941

Juli / July

1 876 941

2 262 875

go

Januari / January

.id

Bulan
Month

2 546 397
2 546 397

2 262 875

1 627 781

2 546 397

1 835 430

1 598 956

2 574 730

1 835 430

1 598 956

2 574 730

1 799 000

2 182 160

1 598 956

2 574 730

1 859 000

2 182 160

1 598 956

2 574 730

r.
bp
s.

1 627 781

1 876 941

1 859 000

2 182 160

1 595 935

2 602 397

1 926 857

1 859 000

2 209 160

1 595 935

2 606 147

al

September / September

ba

Agustus / August

1 627 781

2 262 875

1 926 857

1 859 000

2 209 160

1 595 935

2 606 147

November / November

1 926 857

1 859 000

2 209 160

1 595 935

2 606 147

Desember / December

1 926 857

1 859 000

2 209 160

1 595 935

2 606 147

Rata-rata / Average

1 893 580

1 829 000

2 153 550

1 604 903

2 582 591

ht

tp
://
k

Oktober / October

Keterangan : -) Data tidak tersedia / Data not available

Kalimantan Barat In Figures 2016

115

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

Kab
Ketapang

Kab
Sintang

Kab
Kapuas Hulu

Kab
Sekadau

Kab
Melawi

(1)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Januari / January

2 207 400

1 974 708

2 913 879

1 955 990

2 815 947

Pebruari / February

2 227 980

1 996 264

2 904 597

2 009 858

2 924 765

.id

Bulan
Month

go

Lanjutan Tabel/Continued Table 3.2.6

2 219 765

2 005 648

2 944 020

2 089 193

2 908 311

April / April

2 281 710

2 064 782

2 912 961

2 003 930

3 066 055

Mei / May

2 311 725

2 075 532

r.
bp
s.

Maret / March

2 894 550

2 077 741

3 002 135

2 462 100

2 093 110

2 901 384

2 121 522

3 272 741

Juli / July

2 511 415

2 109 573

2 909 289

2 125 168

3 288 846

2 548 100

2 116 063

2 882 437

2 011 282

3 328 248

September / September

2 622 110

2 119 633

2 917 772

2 084 181

3 289 788

Oktober / October

2 631 730

2 134 372

2 917 772

2 084 181

3 289 788

2 631 730

2 134 372

2 917 772

2 084 181

3 289 788

tp
://
k

November / November

al

Agustus / August

ba

Juni / June

2 631 730

2 134 372

2 917 772

2 084 181

3 289 788

Rata-rata / Average

2 440 624

2 079 869

2 911 184

2 060 950

3 147 183

ht

Desember / December

Keterangan : -) Data tidak tersedia / Data not available

116

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

Lanjutan Tabel/Continued Table 3.2.6


Kab
Kab
Kayong Utara Kubu Raya

Kota
Singkawang

(13)

(14)

(15)

Januari / January

2 080 439

1 602 077

1 572 459

1 562 272

Pebruari / February

2 080 439

1 726 250

1 564 717

1 567 270

Maret / March

2 100 539

1 949 725

1 553 867

1 550 542

April / April

2 125 739

1 949 725

1 537 503

1 549 522

Mei / May

2 149 382

2 059 993

1 546 829

1 551 392

Juni / June
Juli / July
Agustus / August

November / November

2 059 993

1 568 178

1 558 388

2 210 484

2 059 993

1 591 972

1 590 373

2 241 384

2 059 993

1 529 887

1 559 875

2 241 384

2 102 045

1 543 187

1 560 385

2 241 384

2 102 045

1 543 187

1 560 385

2 241 384

2 102 045

1 543 187

1 560 385

2 241 384

2 102 045

1 543 187

1 560 385

2 175 277

1 989 661

1 553 180

1 560 969

tp
://
k

al

Desember / December

2 149 382

ba

September / September
Oktober / October

go

(12)

r.
bp
s.

(1)

Kota
Pontianak

.id

Bulan
Month

Rata-rata / Average

ht

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat/


Manpower and Transmigration Services of Kalimantan Barat
Keterangan : -) Data tidak tersedia / Data not available

Kalimantan Barat In Figures 2016

117

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.3.1


IKHTISAR STATISTIK ANTAR KERJA KALIMANTAN BARAT MENURUT JENIS KEGIATAN
Brief Statistic of Job Seeking by Description
2011-2015

2011

2012

2013

2014

2015

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

42 852

15 760

22 512

r.
bp
s.

Job Seekers
2. Lowongan Kerja
Vacation

11 564

8 115

22 718

1 110

53

7 217

17 145

439

45.79

76.15

549.00

8 543

5 367

7 544

al

0.12

42 799

14 578

87
4 584

tp
://
k

4. Belum ada penempatan

457

ba

3. Penempatan
Placement (%)

7 983

go

1. Pencari Kerja

.id

Uraian
Description

Remainders

ht

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat/


Manpower and Transmigration Services of Kalimantan Barat

118

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.3.2


JUMLAH TKI ASAL KALIMANTAN BARAT ANTAR TAHUN
MENURUT JENIS KELAMIN
Number of Indonesian Workers Original Province Kalimantan Barat Inter Year by Sex
2000-2015

.id

Jenis Kelamin / Sex


Tahun
Year

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015

2 319
3 593
2 808
1 196
582
1 239
1 276
2 660
1 427
1 464
2 051
1 100
861
7 042
3 462
980

r.
bp
s.

ba
al

tp
://
k
ht

go

Laki-laki
Male

2 869
3 550
3 077
840
606
963
722
2 171
1 432
1 052
1 572
610
268
2 323
1 398
334

5 188
7 143
5 885
2 036
1 188
2 202
1 998
4 831
2 859
2 516
3 623
1 710
1 125
9 388
4 860
1 314

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat/


Manpower and Transmigration Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

119

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.3.3


JUMLAH TKI TRANSIT DI KALIMANTAN BARAT ANTAR TAHUN
MENURUT JENIS KELAMIN
Number of Indonesian Workers Transits via Kalimantan Barat Inter Year by Sex
2000-2015

Perempuan
Female

(1)

(2)

(3)

2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015

3 076
4 312
2 697
2 154
1 846
571
666
1 321
1 568
924
957
2 210
1 259
2 561
2 221
700

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

Jumlah
Total

go

Laki-laki
Male

.id

Jenis Kelamin/Sex
Tahun
Year

557
678
313
194
293
59
162
44
99
275
315
224
133
718
362
44

(4)

3 633
4 990
3 010
2 348
2 139
630
828
1 365
1 667
1 199
1 272
2 434
1 392
3 279
2 583
744

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat/


Manpower and Transmigration Services of Kalimantan Barat

120

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.3.4


JUMLAH TKI ASAL KALIMANTAN BARAT DAN TRANSIT ANTAR TAHUN
MENURUT JENIS KELAMIN
Number of Indonesian Workers and Transits Inter Year by Sex
2000-2015

(3)

(4)

ba

5 395
7 905
5 505
3 350
2 428
1 810
1 942
3 981
2 995
2 972
2 985
3 310
2 120
9 603
5 683
1 680

al

ht

tp
://
k

2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015

(2)

Jumlah
Total

r.
bp
s.

(1)

Perempuan
Female

go

Laki-laki
Male

.id

Jenis Kelamin / Sex


Tahun
Year

3 426
4 228
3 390
1 034
899
1 022
884
2 215
1 531
743
756
834
401
2 841
1 760
378

8 821
12 133
8 895
4 384
3 327
2 832
2 826
6 196
4 526
3 715
3 741
4 144
2 521
12 444
7 443
2 058

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat/


Manpower and Transmigration Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

121

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.3.5


TENAGA KERJA INDONESIA PROGRAM ANTAR KERJA
ANTAR NEGARA (AKAN) YANG TRANSIT MELALUI KALIMANTAN BARAT
MENURUT JENIS KELAMIN DAN DAERAH ASAL
Number of Indonesian Workers on AKAN Programme Who Transits Via
Kalimantan Barat by Sex and Original Province of Residence

.id

2011 - 2015

Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total

2012

Laki-laki/Male
Perempuan/Female
Jumlah/Total

Sulsel/

karta

NTB

(3)

(4)

160

21

81

1 906

34

213

224

22

84

2 119

34

2 434
1 259

7
167
7

(5)

(6)

(7)

NTT

(8)

Lainnya

Jumlah

Others

Total

(9)

(10)

68

14

26

1 144

129

133

71

14

27

1 273

1 392
651

166

56

19

101

305

10

21

16

53

Jumlah/Total

176

59

22

122

321

704

67

216

130

99

928

716

65

2 221

20

30

220

86

362

68

236

160

104

1 148

802

65

2 583

Laki-laki/Male

80

615

700

Perempuan/Female

44

44

Jumlah/Total

659

744

Laki-laki/Male

Jumlah/Total

80

Sumber/Source : Badan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Provinsi Kalimantan Barat/
Placement and Protection Manpower Board of Kalimantan Barat

122

2 210

Perempuan/Female

Perempuan/Female

2015

Yogya-

tp
://
k

2014

Laki-laki/Male

Jawa
Tengah

ht

2013

Jawa
Timur

r.
bp
s.

(2)

DKI
Jakarta

ba

2011

Sex

al

(1)

Jenis Kelamin

go

Daerah Asal / Original Province


Tahun
Year

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

3. POPULATION AND EMPLOYMENT

TABEL / Table : 3.4.1


REALISASI PENEMPATAN TRANSMIGRAN MENURUT LOKASI PENEMPATAN
Actual Transmigrant Placement by Location
2015
TPA

(2)

Jiwa
Person
(3)

(4)

Kab. Bengkayang

Jiwa
Person

Jiwa
Person

(5)

(6)

(7)

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Jumlah /Total
Kepala
Keluarga
Head of
Family

.id

(1)

TPS
Kepala
Keluarga
Head of
Family

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kepala
Keluarga
Head of
Family

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

ba

Kab. Ketapang

Kab. Sintang

40

134

45

180

85

314

75

253

75

300

150

553

Kab. Kubu Raya

Kota Pontianak

Kota Singkawang

Kab. Sekadau

tp
://
k

Kab. Melawi

al

Kab. Kapuas Hulu

ht

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat 2015

115

387

120

480

235

867

2014
2013
2012
2011

90
210
499
385

300
769
1 812
1 316

70
403
786
599

280
1 648
3 183
2 364

160
613
1 285
984

580
2 417
4 995
3 680

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat/


Manpower and Transmigration Services of Kalimantan Barat
Catatan : TPA : Tempat Penempatan Akhir;

Kalimantan Barat In Figures 2016

TPS : Tempat Penempatan Sementara

123

3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN

TABEL / Table : 3.4.2


REALISASI PENEMPATAN TRANSMIGRAN
MENURUT LOKASI PENEMPATAN DAN ASAL DAERAH
Actual Transmigrant Placement by Alocation and Region of Origin
2015
Daerah Asal/ Province of Origin (KK)
DIY
(4)

Jawa
Tengah
(5)

Kab. Sambas

Kab. Bengkayang

Kab. Landak

Kab. Mempawah

Kab. Sanggau

Kab. Ketapang

Kab. Sintang

45
-

Kab. Melawi

NTB

Lampung

(7)

(8)

Lainnya

Jumlah

Others

Total
(9)

20

15

85

al

Kab. Sekadau

Jawa
Timur
(6)

ba

Kab. Kapuas Hulu

Banten

.id

(1)

Barat
(3)

go

Kalimantan Barat
(2)

Jawa

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

75

15

10

10

10

15

15

150

Kab. Kubu Raya

Kota Pontianak

Kota Singkawang

Kalimantan Barat 2015

120

15

30

10

10

15

30

235

2014

70

15

30

25

160

2013

403

51

10

70

45

20

14

613

2012

786

160

53

202

35

35

14

1285

2011

599

25

50

175

15

35

25

45

15

984

2010

450

125

50

200

25

25

25

900

ht

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat/


Manpower and Transmigration Services of Kalimantan Barat

124

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

4.SOCIAL

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES
1.

Not/never attending school is


someone who has neverattended or
never been registered in a formal
education,such
as
primary,
secondary, and tertiary education.
Thosewho
just
completed
kindergarten are considered as
neverattended school.

2. Masih bersekolah adalah mereka


yang terdaftar dan aktif mengikuti
pendidikan formal dan nonformal
(Paket A, B, atau C), baik pendidikan
dasar, menengah maupun pendidikan
tinggi. Bagi Mahasiswa yang sedang
cuti dianggap masih bersekolah.

2.

Attending school is someone who is


currently
attending
primary,
secondary, or tertiary education,
including package A, package B, or
package C. College student who
postpones
his/her
study
is
considered as attending school.

ba

r.
bp
s.

go

.id

1. Tidak/belum pernah sekolah adalah


mereka yang tidak pernah atau belum
pernah terdaftar dan tidak pernah
atau belum pernah aktif mengikuti
pendidikan
di
suatu
jenjang
pendidikan formal. Termasuk juga
yang tamat/belum tamat taman
kanak-kanak tetapi tidak melanjutkan
ke sekolah dasar.

Tidak bersekolah lagi adalah mereka


yang pernah terdaftar dan aktif
mengikuti pendidikan di suatu jenjang
pendidikan formal dan nonformal
(PaketA, B, atau C), tetapi pada saat
pencacahan tidak lagi terdaftar dan
tidak aktif mengikuti Pendidikan.

4.

Tamat sekolah adalah menyelesaikan


pelajaran yang ditandai dengan lulus
ujian akhir pada kelas atau tingkat
terakhir suatu jenjang pendidikan di
sekolah negeri maupun swasta
dengan mendapatkan tanda tamat
belajar/ijazah. Seseorang yang belum
mengikuti pelajaran pada kelas
tertinggi tetapi telah mengikuti ujian
akhir dan lulus dianggap tamat
sekolah.

3.

ht

tp
://
k

al

3.

Kalimantan Barat In Figures 2016

4.

Not attending school anymore is


someone who had enrolled and
participated in formal and nonformal education in the past
including package A, package B, or
package C, but currently does not
attend school.
Completed particular level of
education is someonewho has
completed particular level of
education in privateor public school
and
accepting
graduation
certificate.Someone who has never
attended the highest gradebut
passed the final exam is considered
as completed particular level of
education.

127

4. SOSIAL

5.

Dapat membaca dan menulis


artinya dapat membaca dan
menulis
kata-kata/kalimat
sederhana dengan suatu aksara
tertentu.

5. Able to read and write is the ability to


read and write atleast a simple
sentence in any letter of alphabets.

6.

Jalur Pendidikan di Indonesia


terdiri atas 1) pendidikan formal, 2)
pendidikan nonformal, dan 3)
pendidikan informal yang ketiganya
dapat saling melengkapi dan
memperkaya (Undang-Undang No.
20 Tahun 2013 tentang Sistem
Pendidikan Nasional).

6.

7.

Jenjang Pendidikan Formal terdiri


atas pendidikan dasar, pendidikan
menengah, dan pendidikan tinggi.
Jenis pendidikan yang diajarkan
mencakup
pendidikan
umum,
kejuruan, akademik, profesi, vokasi,
keagamaan, dan khusus.

tp
://
k

ht

128

.id

go

The Formal Education Level consists


of primary education, secondary
education, and high education.The
kind of education that taught consists
of generaleducation, vocational,
academic, professional, religious,and
specific education.

r.
bp
s.

7.

ba

Pendidikan Dasar berbentuk


Sekolah
Dasar
(SD)
dan
Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau
bentuk lain SMP) dan Madrasah
Tsanawiyah (MTs), atau bentuk
lain yang sederajat.
b. Pendidikan Menengah berbentuk
Sekolah Menengah Atas (SMA),
Madrasah Aliyah (MA), Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK), dan
Madrasah Aliyah Kejuruan
(MAK), atau bentuk lain yang
sederajat.
c. Pendidikan Tinggi merupakan
jenjang pendidikan setelah
pendidikan menengah yang
mencakup program pendidikan
diploma, sarjana, magister,
spesialis, dan doktor yang

al

a.

The Education System in Indonesia


consists of 1) formal education, 2)
non-formal education, and 3)informal
education that all three can be
complementary and enriching (Law
No. 20 Year 2013 about The National
Education System).

a. The Primary Education consists of


Elementary Schooland Islamic
Elementary School or other
equivalentorms and Junior High
School and MTs, or other
equivalent forms.
b. The Secondary Education consists
of the senior highschool, MA,
Vocational
School,
and
VocationalMadrasah Aliyah, or
other equivalent forms.
c. The High Education consists of the
education
level
after
the
secondary education that consists
of diplomas,bachelor, master,
specialist, and doctoral degrees
thatare held by the college. The
colleges
can
be
academy,polytechnic, high school,
institute, or university.
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4.SOCIAL

diselenggarakan oleh perguruan


tinggi. Perguruan tinggi dapat
berbentuk
akademi,
politeknik,
sekolah
tinggi,
institut,
atau
universitas.

Rumah Sakit Bersalin adalah rumah


sakit khusus untuk persalinan,
dilengkapi
pelayanan
spesialis
pemeriksaan kehamilan, persalinan,
rawat inap dan rawat jalan ibu dan
anak yang berada di bawah
pengawasan
dokter
spesialis
kandungan.

Hospital is a place for health check,


usually
controlled/supervised
by
doctors/medical personnel to serve
the ill patients to get outpatient or
inpatient treatment services.

9.

Maternity Hospital is a specialized


hospital forchildbirth, has specialist
inspection
service
to
pregnancy,childbirth, hospitalization
and outpatient for mothers and
children that is under the supervision
of an obstetrician.

.id

8.

ba

r.
bp
s.

9.

Rumah
Sakit
adalah
tempat
pemeriksaan
dan
perawatan
kesehatan, biasanya berada di bawah
pengawasan dokter/tenaga medis,
yang melayani penderita yang sakit
untuk berobat rawat jalan atau rawat
inap.

go

8.

10. Maternity House is health care facility


with a license as a maternity house,
equipped
with
prenatal
care,
childbirthand examination of mothers
and children which is underthe
supervision of a senior midwife.

11. Poliklinik adalah sarana kesehatan


yang dipakai untuk pelayanan berobat
jalan, biasanya berada di bawah
pengawasan dokter/tenaga medis.

11. Polyclinic is a health facility in which


to get outpatient services, usually
under the control of doctor/medical
personnel.

ht

tp
://
k

al

10. Rumah Bersalin adalah sarana


pelayanan kesehatan dengan izin
sebagai rumah bersalin, dilengkapi
pelayanan pemeriksaan kehamilan,
persalinan serta pemeriksaan ibu dan
anak yang berada di bawah
pengawasan bidan senior.

12. Puskesmas
(Pusat
Kesehatan
Masyarakat) adalah unit pelaksana
teknis
dinas
kesehatan
kabupaten/kota yang mempunyai
fungsi utama sebagai penyelenggara
pelayanan
kesehatan
tingkat
pertama.

Kalimantan Barat In Figures 2016

12. Public Health Center is technical


implementation unitof regency health
department
that
have
the
primaryfunction as a first-level health
care providers.

129

4. SOSIAL

13. The workingarea standard


of
public health center is one district
andto reach their working areas,
public health centers have a service
network covering subsidiary of
public healthcenter, mobile public
health
center
units,
and
midwifeunit.

14. Kasus kumulatif AIDS adalah


kumulatif kasus AIDS sampai dengan
referensi waktu tertentu

14. Cummulative
AIDS
case
is
cummulative
AIDS
caseswith
reference to a particular time.

go

16. Crime total refers to the number of


criminal casesoccurring during a
given period.

al

ba

16. Jumlah
tindak
pidana
menggambarkan jumlah kasus tindak
pidana yang terjadi pada kurun waktu
tertentu.

15. Reported crime incidence includes


all criminal casesreported and
received by police office, and all
crimescaught by police.

r.
bp
s.

15. Peristiwa tindak pidana yang


dilaporkan ialah setiap peristiwa yang
diterima kepolisian dari laporan
masyarakat, atau peristiwa dimana
pelakunya tertangkap tangan oleh
kepolisian.

.id

13. Wilayah kerja puskesmas maksimal


adalah satu kecamatan dan untuk
dapat menjangkau wilayah kerjanya,
puskesmas mempunyai jaringan
pelayanan yang meliputi unit
Puskesmas Pembantu (Pustu), unit
Puskesmas Keliling (Puskel), dan unit
bidan desa/komunitas

ht

tp
://
k

17. Bencana Alam adalah peristiwa atau


serangkaian
peristiwa
yang
mengancam
dan
mengganggu
kehidupan/penghidupan masyarakat
yang disebabkan oleh faktor alam
antara lain berupa gempa bumi,
tsunami, gunung meletus, banjir,
kekeringan, angina topan, dan tanah
longsor sehingga mengakibatkan
kerugian materi maupun non-materi.
18. Korban meninggal adalah orang yang
dilaporkan tewas atau meninggal
dunia akibat bencana.

130

17. Natural Disaster is an event or


series of events that threaten and
disrupt the lives and livelihoods
caused by natural factors such as:
earthquake,
tsunami,
volcaniceruption, flood, flash flood,
drought,
typhoon/cyclone,and
landslide so it can lead to result in
loss of material and non-material.

18.

Fatality is a person reported killed


or death in the wakeof a disaster.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4.SOCIAL

Korban luka/sakit adalah orang


yang mengalami luka-luka atau
sakit, dalam keadaan luka ringan,
luka
sedang
maupun
luka
parah/berat, baik yang berobat
jalan maupun rawat inap.

20.

Casualty is a person suffering injury


or illness, in astate of light injury,
moderate injury, or heavy injury
which in undergoing treatment as
either an outpatient orinpatient.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

20.

19. Missing person is a person reported


missing or who cannot be located or
who cannot be accounted for in
thewake of a disaster.

.id

19. Korban hilang adalah orang yang


dilaporkan hilang atau tidak
ditemukan atau tidak diketahui
keberadaannya setelah terjadi
bencana.

Kalimantan Barat In Figures 2016

131

4. S O S I A L

4.1. Education.

Salah satu indikator untuk melihat


keberhasilan pembangunan sumber daya
manusia adalah melalui sektor pendidikan.
Sektor pendidikan yang berkualitas harus
didukung dengan sarana dan prasana yang
baik. Jumlah prasarana SD meningkat dari
4.223 tahun 2013/2014 menjadi 4.320 pada
tahun 2014/2015 kenaikan terjadi pada SD
negeri dan swasta yaitu negeri naik dari
4.012 pada tahun 2013/2014 menjadi 4.102
pada tahun 2014/2015 sedangkan jumlah
SD swasta naik dari 211 pada tahun
2013/2014 menjadi 218 pada tahun
22014/2015. Demikian pula jumlah murid SD
meningkat
3,28 persen dari tahun
sebelumnya atau meningkat dari 605.822
murid pada tahun 2013/2014 menjadi
625.721 murid pada tahun 2014/2015.

One of indicator to see efficacy


human resource development is through
education sector. The qualified education
sector must be supported by good
physical building. Number of Primary
School (PS) increase from 4,223 during
year 2013/2014 becoming only 4,320 in
2014/2015. Increasing happened in state
primary school and private primary
school state increase from 4.012 in
2013/2014 become 4.102 in 2014/2015.
Therefore private increase from 211 in
2013/2014 become 218 in 2014/2015.
And so do the number of pupils increase
about 3.28 percent than previous year or
increase from 605,822
pupils in
2013/2014 becoming 627,721 pupils in
2014/2015.

ba

r.
bp
s.

go

.id

4.1. Pendidikan

Tables 4.1.2 show the decreasing


number of teacher of Primary School. In
2013/2014 number of teacher as much
as 37,748 peoples, next period
inecreased become 37.821 people. In
the year 2014/2015 ratio of pupil-teacher
as much as 16, its meaning that one
teacher to teach 16 pupil. In 2014/2015
that ratio increase becomes 16.5. And so
do for the ratio of teacher to school, in
the year 2013/2014 one school made
available 11 teachers.

Untuk tingkat SLTP jumlah prasarana


bertambah menjadi 1.209 unit atau
meningkat 3,07 persen demikian juga jumlah
murid meningkat menjadi 216.003 orang
atau meningkat sekitar 5,66 persen dari
2013/2014.

At Junior High School, number of


school increase became 1.209 units or
increase 3.07 percent and so number of
pupils increase became 216,003 peoples
or increase about 5.66 percent from
2013/2014.

ht

tp
://
k

al

Tabel 4.1.2 juga menunjukkan terjadi


peningkatan pada jumlah tenaga pengajar
(guru) tingkat SD. Pada tahun 2013/2014
jumlah guru sebanyak 37.748 orang, periode
berikutnya meningkat menjadi 37.821 orang.
Pada tahun 2013/2014 rasio murid-guru
sebanyak 16, artinya satu orang guru
dibebani mengajar murid sebanyak 16
orang. Tahun 2014/2015 rasio tersebut
meningkat sebanyak 16,5. Demikian juga
untuk rasio guru terhadap sekolah, pada
tahun 2014/2015 satu sekolah tersedia
sebanyak 11 orang guru.

132

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

For Senior High School, number of


school increase became 364 units in
2014/2015 and number of pupils have
increase from 96,185 peoples in
2013/2014 became 103,758 peoples in
2014/2015.

Jenjang pendikan Sekolah Menengah


Kejuruan (SMK) jumlah sekolah mengalami
peningkatan dari 169 menjadi 179,. Pada
tahun 2013/2014 jumlah guru 2.914 orang
meningkat menjadi 3.750 orang pada tahun
2014/2015, sedangkan untuk jumlah murid
2013/2014 berjumlah 48.807 menurun
menjadi 47.788 pada tahun 2014/2015
Secara lebih rinci data mengenai pendidikan
dapat dilihat pada tabel 4.1.1-4.1.8.

At the Vocational High School (SMK),


number of school increase from 169
became 179 in 2014/2015. In 2012/2013
number of teachers decreased from 2,914
peoples became 3,750 teachers in
2014/2015, while for pupils totals number
48,807 decreased became 47,788 in the
year 2014/2015. In more detailed the data
can be seen at table no 4.1.1-4.1.8.

ba

r.
bp
s.

go

.id

Untuk jenjang pendidikan menengah


umum (SMU), jumlah sekolah mengalami
peningkatan pada tahun 2014/2015 menjadi
sebanyak 364 unit dan untuk jumlah murid
mengalami peningkatan dari 96.185 orang
pada tahun 2013/2014 menjadi 103.758 orang
pada tahun 2014/2015.

al

4.2. Kesehatan & Keluarga Berencana

4.2. Public Health & Family Planning


One of governmental policy relating to
the public health is provide various public
health facilities and recruit more official
health officers in order to improve the
quality of public health. This effort
purposed to improve people prosperity, to
improve and to construct physical quality
of human resource and Healthy Indonesia
2010 program.

Rumah sakit merupakan salah satu


prasarana kesehatan yang paling vital di
Kalimantan Barat. Sarana kesehatan lain
yang tidak kalah pentingnya adalah Pusat
Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), yang
menurut laporan Dinas Kesehatan Provinsi

Hospital is one of the most important


infrastructure at Kalimantan Barat.
Others important facility is Public Health
Centre (Puskesmas), based on the report
of Health Services of Kalimantan Barat.

ht

tp
://
k

Salah satu kebijaksanaan pemerintah di


bidang
kesehatan
adalah
dengan
menyediakan berbagai infrastruktur dan
pengadaan tenaga-tenaga kesehatan dalam
usaha untuk meningkatkan derajat kesehatan
umum. Usaha ini ditujukan untuk
memperbaiki kesejahteraan rakyat, sekaligus
dalam rangka usaha pembinaan dan
peningkatan mutu fisikal sumber daya
manusia dan Indonesia Sehat 2010.

Kalimantan Barat In Figures 2016

133

4. S O S I A L

In 2015 the number of Public Health


Center recorded as much as 243, Public
Health Sub-Center recorded as 881 units
and mobile Public Health Service as
much as 289 units. While Number
Hospitall in the same year were 44 unit,
with 5.519 beds available.

go

For the realization, number of new


acceptor in 2015 as much as 107.447 CFA
(couple of fertile age), this number is
higher from the goals, because acceptor
increased while goals determined ever
greater.

tp
://
k

4.3. Agama dan Perkawinan

al

ba

Adapun realisasi jumlah akseptor baru


pada 2015 sebanyak 107.447 PUS
(pasangan usia subur), jumlah ini lebih tinggi
dari target, sebab akseptor meningkat
sedangkan target yang ditentukan semakin
besar.

Family Planning (FP) program


represents a direct effort to decrease birth
rate especially through program using
intrauterine device consistently and
continually. Besides that, FP program aim
to build prosperous and happy small
family.

r.
bp
s.

Program Keluarga Berencana (KB)


merupakan suatu usaha langsung yang
ditujukan untuk mengurangi tingkat kelahiran
terutama melalui program penggunaan alat
kontrasepsi
secara
konsisten
dan
berkesinambungan. Disamping itu, program
KB ini bertujuan membangun keluarga kecil
yang bahagia dan sejahtera.

.id

Kalimantan Barat pada 2015 tercatat


sebanyak 243 unit, Puskesmas Pembantu
881 unit dan Puskesmas Keliling sebanyak
289 unit. Sedangkan jumlah Rumah Sakit
pada tahun yang sama sebanyak 44 unit,
dengan jumlah tempat tidur yang tersedia
sebanyak 5.519 unit.

ht

Sebagai negara yang berdasarkan


Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,
Indonesia menjamin kehidupan beragama
dan senantiasa mengembangkan kerukunan
hidup antar pemeluk agama dan
kepercayaan.
Kehidupan
beragama
diarahkan kepada peningkatan akhlak dan
ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
membangun masyarakat yang religius dan
sekaligus mengatasi berbagai masalah
sosial budaya yang dapat menghambat
kemajuan bangsa.

134

4.3. Religion and Marriage


As state which is pursuant to
Pancasila and Constitution 1945,
Indonesia guarantee
the people in
selecting their own beliefe and directs
them to give respect to each other. Life
believe in instructed to improvement of
behavior and fear to God Which The Most
Singlet, developing religion society and
also to overcome various social problem
of culture which can pursue nation
progress.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

For that reason, adequate facilities


and the service improvement for religious
service execution are needed for all
people. This facility is including not only
praying facilities but also marital facilities.

Di bidang prasarana sampai 2015


tampaknya semakin banyak berdiri prasarana
beribadah. Masjid misalnya, mencapai jumlah
3.572, gereja Khatolik sebanyak 2.327 unit
dan sedangkan gereja Kristen berjumlah
3.062 unit .
Jumlah jemaah haji tahun 2015
sebanyak 1.858 orang yang terdiri atas 862
orang laki-laki dan 996 orang perempuan.

Until 2015 seems more and more


praying facilities have been built such as
Mosque, have reached 3,572 units,
Catholic church almost 2,327 units while
Christian church 3.062 units.

4.4. Kesejahteraan Sosial

4.4. Social Prosperity

go

.id

Untuk itu, diperlukan sarana dan


prasarana yang memadai bagi semua umat
serta
peningkatan
pelayanan
bagi
kepentingan
pelaksanaan
ibadah
keagamaan. Mencakup prasarana beribadah,
serta
pelayanan
yang
menyangkut
perkawinan.

r.
bp
s.

The number of Hajj program members


in 2015 were 1.858 peoples, consisted of
862 man and 996 women.

Development not merely aimed at the


effort just physic construction, but also
increase level of social prosperity. The
effort concerning rights of the poor groups,
handicapped persons, victim of natural
disaster and other social problem persons
to get special services from government as
according to Pancasila and UUD 1995.

Penyebab terjadinya tindak kejahatan


yaitu dikarenakan adanya niat dan
kesempatan. Sebagai indikator keamanan,
maka statistik kriminal perlu diamati dari
waktu ke waktu, karena semakin tinggi
frekuensi tindak kriminal akan merupakan
ancaman yang serius terhadap keamanan
dan ketertiban umum.

The cause of criminality is opportunity


and intention existence. As a security
indicator, crime statistical required to be
perceived from time to time, because the
higher frequency of criminality represent
the higher seriously threat to regional
security and offences.

ht

tp
://
k

al

ba

Pembangunan yang dilaksanakan oleh


pemerintah bukan hanya diarahkan pada
usaha pembangunan fisik saja, melainkan
juga mengupayakan tingkat kesejahteraan
sosial masyarakat yang lebih baik. Usaha
tersebut menyangkut masalah hak fakir
miskin, penderita cacat, korban bencana alam
dan penyandang masalah sosial lainnya
untuk mendapat pelayanan tersendiri/khusus
dari pemerintah sesuai dengan azas
Pancasila dan UUD 1995.

Kalimantan Barat In Figures 2016

135

4. S O S I A L

Type of crime that most reported in


2015 is stealing (1,601 cases) and then
followed by motorbike theft (812 cases).

4.5. Perumahan dan Lingkungan

4.5. Housing and Environment

Kualitas rumah tinggal secara umum


ditentukan oleh kualitas bahan bangunan
yang digunakan yang secara nyata
mencerminkan
tingkat
kesejahteraan
penghuninya. Hasil Susenas tahun 2015
menggambarkan bahwa luas lantai yang
paling banyak ditempati oleh rumah tangga
adalah yang mempunyai luas lantai antara
20 - 49 m2 (38,61 persen) dan 50 - 99 m2
(44,88 persen).

House quality determined by the


quality of material used in construction
which is manifestly level of owner
prosperity. Result of Socio Economic
Survey (SUSENAS) 2015 is descripting
that the widest of floor which is at most
taken possession by household having
wide between 20 - 49 m2 (44,7038.61
percent) and 50 - 99 m2 (44.88 percent).

go

r.
bp
s.

Most of House lighting in Kalimantan


Barat use Electrics/PLN (78.21%). While
most drinking water source come from
rainwater/other (41.33 %).

tp
://
k

4.6. Indikator UNFPA

al

ba

Penerangan rumah yang terbesar di


Kalimantan Barat yaitu menggunakan Listrik /
PLN (78,20%). Sedangkan sumber air minum
yang terbesar berasal dari air hujan
(41,33%).

.id

Jenis kejahatan yang paling banyak


dilaporkan pada tahun 2015 adalah pencurian
(1.601 kasus) kemudian diikuti oleh pencurian
sepeda motor (812 kasus).

ht

Pada Country Programme 7 ( CP-7 )


yaitu periode 2006-2010, indikator UNFPA
yang meliputi indikator Kependudukan,
Kesehatan
Reproduksi,
Kesehatan
Reproduksi Remaja, Keluarga Berencana
(KB), Gender, Kemiskinan dan HIV / AIDS
dimasukkan ke dalam salah satu sub bab
Sosial pada penyusunan buku publikasi
ini. Hal ini dimaksudkan agar penyebaran
informasinya dapat lebih luas, atau tidak
hanya terbatas pada dinas / instansi
penyelenggara program.

136

4.6. UNFPAs Indicator


At Country Programme 7 ( CP-7 ) during
period 2006-2010, UNFPAs indicator which
covering indicator of population, Production
Healthy, Adolescent Production Healthy,
Family Planning (FB), Gender, Poorness And
HIV/AIDS included into one of Social sub
chapter at compilation of this publication. This
matter is intended spreading the information
broader, or not only limited to institution of
organizer program.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

go

.id

In 2015, population of Kalimantan


Barat Province is about 4.789 million
people with population growth 2010-2013
was 1,67 percent with sex ratio around
104.
Based on SUPAS 2005 totals birth
year 2005 decreased compared year
2004 that is go down as big as 10.58
percent,s, year 2005 birth rate follow age
15-19 (ASFR) around 0.047, totals birth
rate (TFR) 2.55 and Coarse birth rate
(CBR) around 21.54. and then CDR
around 5,51 souls per one thousand
(1,000). Life Expectancy woman is 68
years old relative longer compare with
man that is 66 years old. Demography
phenomenon supported to process baby
death level, Where man IMR 43.73
relative more many dibanding woman as
big as 33.34 babies per one thousand
(1,000) birth alives in the year 2005. As
complete as it see table 4.6.1 s/d 4.6.10.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

Pada tahun 2015, jumlah penduduk


Provinsi Kalimantan Barat mencapai 4,789
juta jiwa dengan pertumbuhan penduduk
2010-2015 sebesar 1,67 dengan rasio jenis
kelamin adalah 104.
Berdasarkan hasil Srvei Penduduk Antar
Sensus 2005 (SUPAS) jumlah kelahiran
tahun 2005 menurun dibandingkan tahun
2004 yaitu turun sebesar 10,58 persen,
Tahun 2005 angka kelahiran menurut umur
15-19 (ASFR) sekitar 0,047, angka kelahiran
total (TFR) 2,55 dan angka kelahiran kasar
(CBR) sekitar 21,54 serta angka tingkat
kematian (CDR) sekitar 5,51 jiwa per seribu
(1.000). Sedangkan umur harapan hidup
perempuan 68 tahun relatif lebih lama
dibanding laki-laki yaitu 66 tahun. Fenomena
demografi tersebut didukung olah tingkat
kematian bayi, dimana IMR laki-laki 43,73
relatif lebih banyak dibanding perempuan
sebesar 33,34 bayi per seribu (1.000)
kelahiran hidup pada tahun 2005.
Selengkapnya lihat tabel 4.6.1 s/d 4.6.10.

Kalimantan Barat In Figures 2016

137

4. S O S I A L

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Gambar 4

138

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.1.1


JUMLAH SEKOLAH DASAR DI BAWAH LINGKUNGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Primary School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015
Sekolah / School

Kabupaten/Kota
Regency/City

Swasta
Private

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

391
251
431
179
476
487
412
395
220
244
102
325
113
76

go
17
5
18
9
8
31
9
3
3
7
1
41
47
19

408
256
449
188
484
518
421
398
223
251
103
366
160
95

218
211
379
190
189

4 320
4 223
4 352
4 169
4 097

r.
bp
s.
ba
al

tp
://
k
2013/2014
2012/2013
2011/2012
2010/2011
2009/2010

ht

Kalimantan Barat

.id

Negeri
State

4 102
4 012
3 973
3 979
3 908

Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and Culture
Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

139

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.1.2


JUMLAH MURID DAN GURU SEKOLAH DASAR DI BAWAH LINGKUNGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Pupil and Teacher of Primary School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015
Murid / Pupils

(2)

(3)

Kab. Sambas

38 080

34 316

Kab. Bengkayang

17 707

Kab. Landak

26 609

Kab. Pontianak

15 473

Kab. Sanggau

29 354

Kab. Ketapang

30 436

Kab. Sintang

31 494

Kab. Kapuas Hulu

P
F

Jumlah
Total

(4)

(5)

(6)

72 396

2 143

2 556

(7)
4 699

37 054

1 172

1 258

2 430

50 779

1 698

1 858

3 556

13 450

28 923

791

1 141

1 932

26 917

56 271

1 788

1 911

3 699

34 158

64 594

1 779

1 390

3 169

r.
bp
s.

19 347

24 170

28 776

60 270

1 822

1 970

3 792

15 215

32 318

1 031

1 105

2 136

13 829

12 746

26 575

1 091

807

1 898

12 778

14 107

26 885

1 210

912

2 122

tp
://
k

Kab. Melawi

L
M

17 103

al

Kab. Sekadau

Guru / Teachers
Jumlah
Total

ba

(1)

P
F

.id

L
M

go

Kabupaten/ Kota
Regency/City

7 332

7 629

14 961

474

511

985

Kab. Kubu Raya

29 858

30 936

60 794

1 167

1 586

2 753

Kota Pontianak

34 886

32 540

67 426

741

2 445

3 186

Kota Singkawang

13 843

12 632

26 475

375

1 089

318 782
311768
284 234
331 478
331 453

306 939
294054
362 587
309 193
309 713

625 721
605822
659 249
640 671
641 166

ht

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat 2014/2015

2013/2014
2012/2013
2011/2012
2010/2011

Catatan/ Note

17 282
16706
.......
20 627
19 028

20 539
21042
.......
22 000
20 863

1 464
37 821
37748
45 136
42 627
39 891

: L / M : Laki-laki/ Male
P / F : Perempuan / Female

Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and Culture
Services of Kalimantan Barat

140

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.1.3


JUMLAH SEKOLAH SLTP DI BAWAH LINGKUNGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Junior High School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015

Sekolah / School
Swasta
Private

Jumlah
Total

(2)

(3)

(4)

(1)

93

Kab. Bengkayang

104

44
117

93

28

121

89

16

105

92

96

54

62

93

12

105

tp
://
k

Kab. Sekadau

43
27

al

Kab. Kapuas Hulu

69

61
90

Kab. Sanggau
Kab. Sintang

12

37

Kab. Pontianak
Kab. Ketapang

113

57

ba

Kab. Landak

Kab. Melawi

20

r.
bp
s.

Kab. Sambas

.id

Negeri
State

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

36

37

Kab. Kubu Raya

85

44

129

Kota Pontianak

26

48

74

Kota Singkawang

20

13

33

2014/2015

926

283

1 209

2013/2014

898

275

1 173

2012/2013

879

272

1 151

2011/2012

800

282

1 082

2010/2011

777

302

1 079

ht

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat

Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and
Culture Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

141

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.1.4


JUMLAH MURID DAN GURU SLTP DI BAWAH LINGKUNGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Pupil and Teacher of Junior High School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015

(1)

(2)

Kab. Sambas

11 120
6 355

(3)

(4)

12 047

23 167

Guru / Teachers
P
Jumlah
F
Total

(5)

(6)

(7)

363

381

744

21 145

706

772

1 478

4 514

8 460

266

315

581

9 939

19 300

608

761

1 369

5 582

11 937

697

1 487

10 415

10 730

Kab. Pontianak

3 946

Kab. Sanggau

9 361

Kab. Ketapang

9 988

10 017

20 005

495

417

912

Kab. Sintang

9 217

9 782

18 999

607

614

1 221

ba

Kab. Landak

L
M

790

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

Jumlah
Total

.id

L
M

go

Kabupaten/ Kota
Regency/City

Murid / Pupils
P
F

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau

5 527

11 074

445

473

918

2 677

6 850

9 527

411

346

757

4 941

5 089

10 030

380

329

709

2 597

2 531

5 128

175

193

368

al

Kab. Melawi

5 547

tp
://
k

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya

8 937

9 218

18 155

311

417

728

Kota Pontianak

14 095

14 881

28 976

620

1 097

1 717

4 571

5 529

10 100

248

422

670

Kota Singkawang

2014/2015

ht

Kalimantan Barat

2013/2014
2012/2013
2011/2012
2010/2011

Catatan/ Note

103 767

112 236

216 003

6 332

7 327

13 659

100 989
94 534
96800
93 919

103 448
120 879
96 471
93 142

204 437
219 780
193 271
187 061

6 329
......
6 965
7 151

6 933
......
6 336
6 664

13 262
..
13 301
13 815

: L / M : Laki-laki/ Male
P / F : Perempuan / Female

Keterangan : ...... Data tidak tersedia


Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and Culture
Services of Kalimantan Barat

142

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.1.5


JUMLAH SEKOLAH SMU DI BAWAH LINGKUNGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Senior High School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015

(2)
24
19
19
8
16
19
20
22
10
9
11
21
10
10

ba
al

tp
://
k
2014/2015
2013/2014
2012/2013
2011/2012
2010/2011

ht

Kalimantan Barat

218
206
193
197
183

Jumlah
Total

(3)

(4)

5
7
24
4
8
10
10
5
5
7
20
35
6

29
26
43
12
24
29
30
27
15
16
11
41
45
16

146
145
140
146
145

364
351
333
343
328

r.
bp
s.

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Sekolah / School
Swasta
Private

.id

Negeri
State

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and Culture
Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

143

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.1.6


JUMLAH MURID DAN GURU SMU DI BAWAH LINGKUNGAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Pupil and Teacher of Senior High School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

5 032
2 777
5 825
2 659
3 941
4 389
4 110
3 068
3 579
2 207
1 522
4 360
9 573
2 429

9 024
5 825
10 946
4 134
7 424
8 447
7 914
5 927
6 785
4 187
3 042
8 272
17 393
4 438

408
186
468
90
269
249
240
169
177
114
110
212
494
170

339
206
388
137
213
274
291
170
142
112
94
221
621
193

747
392
856
227
482
523
531
339
319
226
204
433
1 115
363

55471
50574

103 758
96 185

3 356
2 792

3 401
2 861

6 757
5 653

ba

al
48 287
45 611

ht

2013/2014

Catatan/ Note

Guru / Teachers
P
Jumlah
F
Total

3 992
3 048
5 121
1 475
3 483
4 058
3 804
2 859
3 206
1 980
1 520
3 912
7 820
2 009

tp
://
k

Kalimantan Barat 2014/2015

L
M

go

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Murid / Pupils
P
Jumlah
F
Total

.id

L
M

r.
bp
s.

Kabupaten/ Kota
Regency/City

2012/2013 42 256

49 448

91 704

......

......

2011/2012 42 393

46 148

88 541

3 492

3 287

6 779

2010/2011

49907

95 968

3 449

3 251

6 700

46 061

: L / M : Laki-laki/ Male
P / F : Perempuan / Female

Keterangan: .Data tidak tersedia/Data Not Available


Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and
Culture Services of Kalimantan Barat

144

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.1.7


JUMLAH SEKOLAH SMK DI BAWAH LINGKUNGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Senior High School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015

Private

(2)

(3)

go

Swasta

State

r.
bp
s.

(1)

Negeri

.id

Sekolah / School

Kabupaten/Kota
Regency/City

Total
(4)

15

22

Kab. Bengkayang

Kab. Landak

Kab. Pontianak

Kab. Sanggau

10

15

ba

Kab. Sambas

Jumlah

Kab. Ketapang
Kab. Kapuas Hulu

tp
://
k

Kab. Sekadau
Kab. Melawi

11

18

12

10

al

Kab. Sintang

Kab. Kubu Raya

17

25

Kota Pontianak

21

30

Kota Singkawang

11

2014/2015

91

88

179

2013/2014

84

85

169

2012/2013

77

81

158

2012/2013

70

86

156

64

79

143

ht

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat

2011/2012

Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and
Culture Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

145

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.1.8


JUMLAH MURID DAN GURU SMK DI BAWAH LINGKUNGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Pupil and Teacher of Senior High School Under The Ministry
of National Education by Regency/City
2014/2015

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang

Jumlah

Total

(2)

(3)

(4)

2 624

2 593

5 217

479

520

999

1 060
745

Kab. Landak

1 092

Kab. Pontianak

1 038
2 116

Kab. Ketapang

1 872

Kab. Sintang

1 565

Kab. Sekadau

Total

(5)

(6)

(7)

267

196

463

56

79

135

2 152

124

110

234

1 783

68

81

149
323

2 194

4 310

183

140

3 557

158

119

277

2 609

4 174

151

162

313

354

343

697

28

32

60

984

1 745

71

46

117

1 094

143

al

Kab. Kapuas Hulu

Jumlah

1 685

ba

Kab. Sanggau

.id

(1)

Guru / Teachers

r.
bp
s.

Kabupaten/ Kota
Regency/City

go

Murid / Pupils

761

1 043

2 137

82

61

529

475

1 004

46

35

81

Kab. Kubu Raya

1 701

1 635

3 336

75

84

159

Kota Pontianak

6 692

5 564

12 256

515

415

930

Kota Singkawang

2 476

1 945

4 421

219

147

366

Kalimantan Barat 2014/2015

24 616

23 172

47 788

2 043

1 707

3 750

2013/2014

23 436

25 371

48 807

1 605

1 309

2 914

2012/2013

44 455

48 341

92 796

2 987

2 426

5 413

......

184 592

......

......

......

40 929

1 882

1 422

3 304

tp
://
k

Kab. Melawi

ht

Kab. Kayong Utara

Catatan/ Note

2011/2012

......

2010/2011

22 049

18 880

: L / M : Laki-laki/ Male
P / F : Perempuan / Female

Sumber /Source : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat / Education and Culture
Services of Kalimantan Barat

146

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.1.9


JUMLAH MAHASISWA DAN TENAGA EDUKATIF PADA
PERGURUAN TINGGI NEGERI
Number of Students and Public University Lecturer Of State University
2014/2015
Jumlah Mahasiswa/Students

(1)

Jumlah

M
(2)

F
(3)

Total
(4)

6 808

13 853

1 670

3 699

5 369

b. Fak. Hukum

1 273

470

c. Fak. Ekonomi

1 675

1 371

d. FISIP

767

419

e. Fak. Pertanian

740

443

f. Fak Teknik

702

g. Fak. Kehutanan

415

h. FMIPA
i. Fak. Kedokteran

Engaged
(5)

Time
(6)

Total
(7)

521

175

1 239

222

35

257

go

7 045

a. FKIP

1. Universitas Tanjungpura

Tenaga Edukatif/Lecturers
Tidak
Tetap
Tetap
Jumlah
Part

.id

Perguruan Tinggi/University

76

16

92

3 046

58

1 186

103

16

119

1 183

108

287

989

166

211

626

64

484

651

1 135

69

181

221

402

27

62

89

91

127

218

24

15

39

23

51

74

13

14

135

54

189

44

n. Magister Hukum

301

77

378

34

o. Magister Teknik 1)

99

17

116

36

42

p. Magister Manajemen Agrobisnis

51

35

86

11

17

ba

r.
bp
s.

1 743

j. Fak. Farmasi
l. Magister Sains

tp
://
k

m. Magister Manajemen

al

k. Fak. Keperawatan

113

46

159

26

27

2. Politeknik Negeri Pontianak

1 783

866

2 649

234

24

258

3. STAIN Pontianak

201

ht

q. Magister Ekonomi

1 131

1 290

2 421

110

91

4. Poltekes Depkes Pontianak

264

994

1 258

62

31

93

5. Akper Sintang

176

185

361

30

30

77

32

109

44

15

59

7 562

8 885

15 581

1 001

336

1 880

6. Polteknik Ketapang
Jumlah / Total
Catatan/ Note

: L / M : Laki-laki/ Male; P / F : Perempuan / Female


1)

Data tahun 2009/2010 ; = Data tidak tersedia

Sumber/Source : Perguruan Tinggi masing-masing / Each University / Academy

Kalimantan Barat In Figures 2016

147

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.1.10


JUMLAH MAHASISWA DAN TENAGA EDUKATIF PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA
Number of Students and Lecturer at Private University
Juni / June 2015
Perguruan Tinggi/Program Studi

Jumlah

Tetap

Tidak
Tetap

Jumlah

Total

Engaged

Part Time

Total

(2)

(3)

(4)

- Teknik Sipil

128

- Agribisnis

61

- Agroteknologi/Agronomi

- Manajemem

- Akuntansi

- Ilmu Hukum
- Kebidanan

(7)

138

15

15

363

11

11

397

678

20

20

920

30

30

158

- Budidaya Perairan

250

- Manajemen

274

- Pendidikan Kimia

187

- Pendidikan Guru PAUD

99

11

11

r.
bp
s.

Universitas Panca Bhakti

tp
://
k

- Teknik Mesin

al

Universitas Muhammadiyah
- Kesehatan Masyarakat

(5)

go

(6)

ba

.id

(1)

2.

Tenaga Edukatif/Lecturers

University

1.

Mahasiswa/Students

385

AMIK Panca Bhakti

215

4.

APJ Panca Bhakti

118

5.

STIPER Panca Bhakti

141

6.

AMP Panca Bhakti

118

7.

STMIK Pontianak

1277

57

57

8.

STIK Muhammadiyah

951

33

33

9.

STIE Budi Utomo

362

148

ht

- Pendidikan Biologi
3.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table : 4.1.10

(1)

Tenaga Edukatif/Lecturers

L
M

P
F

Jumlah
Total

Tetap
Engaged

Tidak Tetap
Part Time

Jumlah
Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

.id

Mahasiswa/Students
Perguruan Tinggi
University

19

370

19

255

110

1 607

15. STKIP PGRI Pontianak

16. AKBID Aisyiyah Pontianak

13. STIE Widya Dharma


14. STMIK Widya Dharma

17. Poltek Putra Bangsa Pontianak

43

31

31

340

297

74

341

30

30

2 324

38

38

262

13

13

2 323

43

43

585
774
178
417
0
200

13
21
20
25
0
10

13
21
20
25
0
10

239

21

21

al

tp
://
k

ht

340

Kalimantan Barat In Figures 2016

43

1 419

19. Universitas Kapuas Sintang

21. STKIP Persada Khatulistiwa


Sintang
22. STIE Mulia Singkawang
23. STKIP Melawi
24. STIKES Kapuas Raya
25. STIKES Yarsi Pontianak
26. STKIP Singkawang
27. Akademi Keuangan & Perbankan
Graha Arta
28. ASMI Pontianak

10 968

18. STIE Indonesia Pontianak

20. STIH Soelthan M Tsjafioeddin

r.
bp
s.

12. ASM Widya Dharma

ba

11. ABA Widya Dharma

go

10. STIE Pontianak

149

4. S O S I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table : 4.1.10


Mahasiswa/Students
P
F

Jumlah
Total

Tetap
Engaged

Tidak Tetap
Part Time

Jumlah
Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

501

30. Akademi Manajemen Agribisnis


Sanggau
31. Akademi Manajemen Bumi Sebalo
Bengkayang

277

32. Akademi Agrobisnis Bumi Sebalo

33. Akper Bethesda Serukam

37. AKBID St. Benedicta Ptk

tp
://
k

38. AKPER Dharma Insan Ptk

al

35. AKBID Singkawang


36. AKFAR Yarsi Pontianak

29

29

12

12

16

162
172

18
5

18
5

204
239
215

10
19
9

10
19
9

328

15

15
23

ba

34. Akademi Manajemen Komputer


Informatika Ketapang

r.
bp
s.

29. ABA Pontianak

.id

(1)

Tenaga Edukatif/Lecturers

L
M

go

Perguruan Tinggi
University

744

23

40. AKBID Panca Bhakti

41. Politeknik Tonggak Equator

437

27

27

42. Politeknik Ketapang

243

53

629

55

53
55

34 130

1 262

1 262

ht

39. AMIK BSI Pontianak

43. Politeknik Terpikat Sambas

Jumlah / Total

Catatan/Note : () Data tidak tersedia / data not available


Sumber / Source : Kopertis Wilayah IX Kalimantan

150

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.2.1.


JUMLAH PUSKESMAS, PUSKESMAS PEMBANTU
DAN PUSKESMAS KELILING MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Public Health Center , Public Health Sub Center
and Moving Public Health Center by Regency/City
2015

(1)

(2)
27

Kab. Bengkayang

17

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Sintang

25

al

tp
://
k

Kab.Kayong Utara

34

16

74

28

20

14

19

88

21

24

133

21

60

52

20

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Melawi

92

70

14

ba

Kab. Ketapang

Kab. Sekadau

Puskesmas
Keliling
Moving Public
Health Centers
(4)

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Puskesmas
Pembantu
Public Health
Sub Centers
(3)

.id

Puskesmas
Public Health
Centers

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

23

83

38

12

69

11

64

28

13

20

71

Kota Pontianak

23

11

20

Kota Singkawang

18

243
239
237
237
236

881
872
850
872
845

289
272
311
228
222

ht

Kab.Kubu Raya

Kalimantan Barat

2015
2014
2013
2012
2011

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat/ Health Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

151

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.2.2.


JUMLAH RUMAH SAKIT DAN TEMPAT TIDUR MENURUT KABUPATEN/ KOTA
Number of Hospital and Beds by Regency/City
2015

Rumah Sakit

Tempat Tidur

Regency/City

Hospital

Beds

(1)

(2)

(3)

Kab. Landak

Kab. Pontianak

Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang

Kab. Melawi
Kab.Kayong Utara

94

262

316

154

297

138

199

al

Kab. Sekadau

206
105

ba

Kab. Kapuas Hulu

358

go

Kab. Bengkayang

r.
bp
s.

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota

228

Kota Pontianak

13

1 831

Kota Singkawang

1 331

2015

44

5 519

2014

44

5 536

2013

39

4 204

2012

40

4 072

2011

36

3 698

2010

35

3 557

tp
://
k

Kab.Kubu Raya

ht

Kalimantan Barat

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat/ Health Services of Kalimantan Barat

152

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.2.3


JUMLAH TENAGA KESEHATAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Health Personal by Regency/City

Specialist

Physician

Dentist

(2)

(3)

(4)

6
10
6
11
7
18
15
8
6
11
1
1
119
29

54
14
23
22
43
55
38
23
25
23
10
24
167
57

tp
://
k

Kalimantan Barat 2015

ht

2014
2013
2012
2011

6
3
6
5
20
16
7
0
3
4
1
8
38
7

Bidan

Perawat

Jumlah
Total

(5)

(7)

248
236
190
187
187

578
570
570
561
561

124
117
120
130
130

(6)

go

Dokter
Gigi

al

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab.Kayong Utara
Kab.Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Dokter
Umum

338
196
181
128
241
423
261
167
153
143
89
145
398
161

r.
bp
s.

(1)

Dokter
Spesialis

ba

Kabupaten/Kota
Regency/City

.id

2015

3 024
3 014
2 889
2 785
2 486

412
420
299
201
367
865
552
327
257
256
149
132
1 631
640
6 508
6 310
6 099
5 852
5 852

816
643
515
367
678
1 377
873
525
444
437
250
310
2 353
894
10 482
10 247
9 868
9 515
9 216

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat/ Health Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

153

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.2.4


JUMLAH PASIEN JIWA RAWAT INAP YANG MASUK DAN KELUAR MENURUT JENIS KELAMIN

DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SUNGAI BANGKONG PROVINSI KALIMANTAN BARAT


Number of Patient Who Come and Out by Sex in Kalimantan Barat Psychiatric Hospital
2015

(3)

Januari/ January

47

26

Februari/ February

62

19

Maret/ March

46

26

April/ April

51

14

Mei/ May

45

21

Juni/ June

49

Juli/ July

43

Jumlah
Total
(4)

Perempuan/

Jumlah
Total

Female

Total

(6)

(7)

Laki-laki/
Male
(5)

r.
bp
s.

(2)

73

61

28

89

81

45

21

66

72

58

18

76

65

53

29

82
74

54

20

67

41

18

59

21

64

51

27

78

ba

66

18

al

(1)

puan/
Female

go

Perem-

Laki-laki/
Male

Keluar/ Out

.id

Masuk/ In
Bulan /
Month

54

29

83

56

17

73

September/

67

22

89

50

25

75

Oktober/ October

55

25

80

60

22

82

Nopember/

45

17

62

51

29

80

Desember/

44

25

69

42

23

65

ht

tp
://
k

Agustus/ August

Jumlah/Total

2015

608

263

871

622

277

899

2014

697

363

1 060

709

361

1 070

2013

624

297

921

646

281

927

Sumber/Source : Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai Bangkong Provinsi Kalbar/Central Psychiatric
Hospital of Kalimantan Barat

154

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.2.5


JUMLAH PASIEN RAWAT INAP YANG MASUK DAN KELUAR MENURUT KELAS
YANG DIHUNI DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SUNGAI BANGKONG PROVINSI KALIMANTAN
Number of Patient Who Come and Out by Rehabilitation Class
in Kalimantan Barat Psychiatric Hospital
2015
Masuk / In

Class I

Class II

(2)

(3)
73

79

Maret/ March

72

April/ April

64

Mei/ May

66

Juni/ June

67

Juli/ July

Agustus/ August

September/

ht

Desember/ December

Jumlah

Total

Class I

Class II

Class III

Total

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

73

23

63

89

81

15

51

66

72

21

53

76

65

15

66

82

66

24

46

74

67

13

45

59

64

64

17

56

78

82

83

24

47

73

89

89

20

52

75

80

80

14

62

82

r.
bp
s.

tp
://
k

Oktober/ October

Kls. III

ba

Februari/ February

Kls. I

al

Januari/ January

Class
III
(4)

.id

Kls. I Kls. II/ RDP Kls. III Jumlah

(1)

Nopember/

Keluar / Out
Kls. II/
RDP

go

Bulan /
Month

62

62

20

55

80

69

69

16

47

65

Jumlah/Total 2015

867

871

34

222

643

899

Jumlah/Total 2014
2013
2012

7
12
-

951
958
816

33
90
105

991
1 060
921

40
19
11

255
240
202

697
811
714

992
1070
927

Catatan/ Note

: Semua pasien yang baru pertama masuk langsung ke ruang UGD/RDP


Setelah 10 hari baru di pindahkan keruangan (bisa kelas I/II/III) maka pasien keluar
dihitung dari kelas perawatan terakhir.

Sumber/Source : Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai Bangkong Provinsi Kalbar/Central Psychiatric Hospital of
Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

155

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.2.6


JUMLAH PASIEN YANG DIRAWAT MENURUT JENIS PENYAKIT
DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SUNGAI BANGKONG PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Number of Patient Carrying by Type of Illnes
in Kalimantan Barat Psychiatric Hospital
2013-2015
2014

2015

(3)

(4)

(5)

13
40
603
55
20
47
44
19
4
79
2
53
8
5
11
4
53
-

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

Skizofrenia Simplex
Skizofrenia Hebefrenik
Skizofrenia Katatonik
Skizofrenia Paranoid
Skizofrenic Simplex
Skizofrenia Residual
Skizofrenia Lainnya
Skizofrenia Tak Terinci
Gangguan Skizo Afektif
Skizofrenia Tak Tergolongkan
Gangguan Cemas
Kecemasan Umum
Sindrom Otak Organik
Demensia
Demensia Vaskuler
Demensia senilis
Demensia yang tidak dijelaskan
Psikosis Non Organik lain
Psikosis Non Organis yang tidak dijelaskan
Ganguan Psikotik akut
Retardasi Mental Ringan
Retardasi Mental Sedang
Retardasi Mental Berat
Keadaan Putus Zat
Epilepsi
Episode Depresi
Depresi Sedang
Depresi berat tanpa gejala psikotik
Depresi berat dengan gejala psikotik
Episode sekarang mania tanpa gejala psikotik
Episode sekarang mania dengan gejala psikotik
Gangguan Efektif Bipolar
Gangguan Waham
Gangguan Non organik yang Tidak ditentukan
Gangguan Mental akibat Opoid
Kelainan kepribadian dan tingkah laku di akibatkan otak
Kelainan jiwa lain akibat kerusakan otak
Kelainan jiwa organik/simptomatik
Kelainan jiwa akibat penggunaan sedatif/hipnotik
Kelainan jiwa akibat penggunaan stimulant lain termasuk
Kelainan perangai (conduct disorders)
Kelainan campuran perangai dan emosi

ht

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42

2013

Jumlah / Total

1 060

13
45
683
1
72
14
43
49
2
2
1
1
5
1
1
1
93
6
5
6
4
1
4
1
6
6
22
-

15
23
644
8
10
35
1
3
1
3
69
1
9
9
3
3
1
14
1
2
2
6
2
1
3
2

1 088

871

.id

(1)

go

Jenis Penyakit
Type of Illness

Sumber/Source : Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai Bangkong Provinsi Kalbar/Central Psychiatric Hospital of
Kalimantan Barat

156

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.2.7


TARGET DAN REALISASI AKSEPTOR BARU DAN AKTIF
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Scheme and Realization of New and Active Acceptors by Regency/City
2015

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

77 109

10 441

62.19

46 989

50 208

106.85

4 772

64.78

33 360

36 202

108.52

4 645

63.51

69 806

72 693

104.14

9 376

62.24

61 909

65 767

106.23

7 976

52.39

54 137

53 547

98.91

2 927

61.27

42 430

34 848

82.13
64.68

82.83

3 159

73.21

7 314

Kab. Ketapang

15 064

Kab. Sintang

15 224

ba

7 367

4 777

60 310

25 905

127.85
-

2 523

34.46

24 380

15 769

10 332

92.43

36 675

36 330

99.06

2 142

1 748

81.61

20 090

17 098

85.11

al

7 322

11 178

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

16 340

Kab. Sanggau

Kab. Melawi

Realisasi
Realization

4 315

Kab. Pontianak

Kab. Sekadau

19 727
16 788

Kab. Kapuas Hulu

Aktif / Active
Target
Scheme

.id

Realisasi
Realization

go

(1)

Baru / New
Target
Scheme

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kab. Kubu Raya

22 028

17 299

78.53

54 604

62 213

113.93

Kota Pontianak

17 146

12 549

73.19

57 149

65 709

114.98

6 148

3 360

54.65

24 825

25 918

104.40

156 540
133 559
132 429
157 510
163 148

107 447
122 446
153 743
178 896
178 217

68.64
91.68
116.09
113.58
109.24

612 569
598 889
527 750
512 480
495 358

613 411
629 614
582 894
522 319
619 160

100.14
105.13
110.45
101.92
124.99

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat 2015


2014
2013
2012
2011

Sumber/Source : BKKBN Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Office of National Family Planning Coordinating Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

157

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.2.8


JUMLAH AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA BARU
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN METODE KONTRASEPSI
Number of New Acceptors Family Planning by Regency/City and Contraseptive Methods
2015

Pil

Kondom

Suntikan

Pil

Condom

Injection

go

IUD
IUD

(3)

696

4 262

Kab. Bengkayang

186

Kab. Landak

75

Kab. Pontianak

165

1 121

Kab. Sanggau

306

1 403

26

2 634

Kab. Ketapang

53

2 384

1 025

5 301

316

2 638

74

4 368

524

2 151

18

(5)
9 959

914

122

1 352

4 903

291

4 981

83

2 967

52

715

14

1 405

Kab. Melawi

224

6 436

1 488

1 860

Kab. Kayong Utara

80

272

363

885

Kab. Kubu Raya

1 608

4 301

394

7 834

Kota Pontianak

1 549

2 493

411

6 927

461

622

157

1 407

ht

tp
://
k

Kab. Sekadau

al

Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu

(4)

368

r.
bp
s.

(2)

Kab. Sambas

ba

(1)

.id

Metode Kontrasepsi /
Contraceptive Methods

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

158

2015

5 789

32 988

4 820

54 031

2014

6 594

36 721

6 005

62 362

2013

11 030

48 779

7 159

73 734

2012

8 950

59 133

28 026

69 500

2011

6 857

59 086

24 077

76 990

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .2.8

Regency/City

MOW/MOP

Susuk
Implant

Total

(6)

(7)

(8)

(1)

291

764

Kab. Bengkayang

161

424

Kab. Landak

24
87

Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang

ht

349

4 772

162

152

461

4 645
9 376

170

410

7 976

66

164

2 927

74

263

2 523

315

10 332

12

136

1 748

2 552

17 299

1 093
452

76
261

12 549
3 360

2015

3 315

6 504

107 447

2014

3 044

7 720

108 392

2013

3 514

9 527

292 942

2012

2 593

10 694

346 249

2011

1 743

9 464

347 834

Kota Pontianak
Kota Singkawang

Kalimantan Barat

10 441

610

tp
://
k

Kab. Kubu Raya

al

Kab. Kayong Utara

3 159

167

114

ba

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Melawi

16 340

r.
bp
s.

Kab. Pontianak

go

Kab. Sambas

Kab. Sekadau

Jumlah

.id

Kabupaten/Kota

Metode Kontrasepsi /
Contraceptive Methods

Sumber/Source : BKKBN Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Office of National Family Planning Coordinating Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

159

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.2.9


JUMLAH AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA AKTIF
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN METODE KONTRASEPSI
Number of Active Acceptors Family Planning by Regency/City and Contraseptive Methods
2015
Metode Kontrasepsi /
Contraceptive Methods

(2)

(5)
32 571

20 349

786

24 868

1 876

14 048

1 535

15 171

3 426

27 079

608

36 699

2 569

22 784

1 344

30 303

2 411

21 318

793

24 983

439

11 743

361

19 596
10 808

Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

tp
://
k

al

Kab. Ketapang

Kab. Melawi

(4)

1 688

34 218

1 233

Kab. Landak

Kab. Sekadau

Suntikan

ba

Kab. Bengkayang

Kab. Kapuas Hulu

(3)

2 944

Kondom

Condom

Injection

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Kab. Sintang

Pil
Pil

.id

(1)

IUD
IUD

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kab. Kayong Utara

189

3 509

207

1 502

14 939

2 798

14 073

191

4 243

304

10 933

8 955

14 542

1 544

22 066

Kota Pontianak

14 371

22 644

1 729

23 206

Kota Singkawang

2 600

9 016

2 005

10 100

2015

42 706

220 432

15 702

275 377

2014

46 028

231 297

17 720

274 091

2013

41 791

220 162

17 907

248 378

2012

45 961

192 866

19 147

222 427

2011

37 494

254 235

24 459

250 320

ht

Kab. Kubu Raya

Kalimantan Barat

160

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .2.9


Metode Kontrasepsi /
Contraceptive Methods
MOW/MOP

(1)
Kab. Sambas

Jumlah

Susuk
Implant

(6)

(7)

1 621

4 067

Total
(8)
77 109

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

1 984

Kab. Pontianak

1 700

1 872

36 202

Kab. Sanggau

1 191

3 690

72 693

Kab. Ketapang

1 359

7 408

65 767

Kab. Sintang

688

3 354

53 547

Kab. Kapuas Hulu

497

2 212

34 848

Kab. Sekadau

152

904

15 769

Kab. Melawi

231

2 787

36 330

113

1 314

17 098

2 364

12 742

62 213

2 518

1 241

65 709

837

1 360

25 918

2015

14 259

44 935

613 411

2014

15 125

45 353

565 190

2013

13 831

40 825

582 894

2012

11 823

30 095

522 319

2011

13 471

39 181

619 160

ba

r.
bp
s.

Kab. Landak

Kab. Kayong Utara

al

Kab. Kubu Raya

tp
://
k

Kota Pontianak
Kota Singkawang

ht

Kalimantan Barat

go

988

Kab. Bengkayang

50 208

Sumber/Source : BKKBN Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Office of National Family Planning Coordinating Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

161

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.3.1


JUMLAH PENYULUH AGAMA
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN AGAMA
Number of Missionaries by Regency/City and Religion
2015
Islam

Kristen

Khatolik

Hindu

Budha

Konghucu

Regency/City

Moslem

Christian

Catholic

Hindu

Buddist

Konghucu

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

12
52
50
28
20
14
20
16
21
30
0
15
27
25
0

24
74
61
18
70
51
30
55
24
27
13
21
1
2
47

4
2
0
1
2
3
3
0
0
0
5
11
1
1
0

10
16
12
10

ba
al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

go

165
90
59
94
87
75
75
71
35
62
27
94
151
67
118

r.
bp
s.

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab.Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang
Provinsi

.id

Kabupaten/Kota

5
5
15
11
15
30

2015

1 270

330

518

33

134

2014

1 157

323

394

33

134

2013
2012
2011

1 170
1 160
1 104

300
246
241

406
230
202

20
20
21

95
40
48

Sumber/Source : Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Office of Religions Ministry Of Kalimantan Barat

162

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.3.2


JUMLAH RUMAH IBADAH MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of House of Worship by Regency/City
2015

(2)
618
173
112
243
239
321
213
235
132
186
109
577
287
127

Kelenteng
Cetya

Total

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

87
358
876
85
427
207
304
136
137
163
11
101
97
73

55
157
461
39
242
28
545
259
277
173
3
59
9
20

2
2

45
47

137
8
13
41
4
5
3
1
2
3
4
24
38
62

944
745
1 462
408
916
563
1 067
632
549
526
135
774
445
283

(3)

al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

Vihara
Vihara

ba

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Pura
Pura

Katolik
Catholic

.id

(1)

Gereja/Church
Kristen
Christian

go

Masjid/
Mosque

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

2
2
2

5
5

1
1
1
3
8
14

2015

3 572

3 062

2 327

21

345

122

9 449

2014

4 343

3 136

2 125

20

339

122

10 085

2013
2012
2011

4 203
4 043
3 748

3 062
2 914
2 573

2 056
1 973
1 862

20
20
24

312
309
194

124
106
96

9 777
10 027
8 497

Sumber/Source : Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Office of Religions Ministry Of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

163

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.3.3


JUMLAH JEMA'AH HAJI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN / KOTA
Number of Muslim Pilgrims by Sex and Regency / Municipality
2015

Jenis Kelamin / Sex

ba
al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

105
23
15
66
39
87
48
47
22
42
25
100
197
37
9

122
23
23
71
48
90
52
46
24
38
27
131
255
43
3

r.
bp
s.

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang
TPHD

Perempuan
Female
(3)

2015
2014
2013
2012
2011

862
890
890
1 122
1 165

Jumlah
Total
(4)

.id

Laki-laki
Male
(2)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

996
980
972
1 204
1 258

227
46
38
137
87
177
100
93
46
80
52
231
452
80
12

1 858
1 870
1 862
2 331
2 426

Sumber/Source : Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Office of Religions Ministry Of Kalimantan Barat

164

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.3.4


DATA PERKARA YANG DITERIMA DAN DIPUTUS
PENGADILAN TINGGI AGAMA PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Case That Received and Finished by Religion Regional Justice of Kalimantan Barat Province

2010-2015

2011

2012

(4)

(5)

3 511
851
2 222
142
12
284

4 164
902
2 718
130
17
397

4 528
898
2 975
197
19
439

Diputus
Cerai Talak
Cerai Gugat
Cerai Itsbat Nikah
Kewarisan
Lain-lain

3 427
705
1 850
121
3
748

4 047
716
2 272
111
5
943
571
688

(6)

(8)

4 903
1 027
3 095
263
15
503

5 473
1 033
3 645
766
29
-

4 559
734
2 597
161
6
1 061

4 784
842
2 603
217
8
1 114

4 562
860
3 094
605
3
-

688
657

657
775

r.
bp
s.

ba

al
487
571

2015

ht

Sisa Tahun Lalu


Sisa Tahun Ini

2013

go

(3)

Diterima
Cerai Talak
Cerai Gugat
Cerai Itsbat Nikah
Kewarisan
Lain-lain

tp
://
k

(1)

2010

.id

Rincian

Sumber/Source : Pengadilan Tinggi Agama Provinsi Kalimantan Barat /


Religion Regional Justice of Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

165

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.3.5


JUMLAH PEMELUK AGAMA MENURUT GOLONGAN AGAMA DAN KABUPATEN/KOTA
Population by Religion and Regency/City
2015

Islam
Moslem

Katolik
Catholic

(1)

(2)

(3)

ht

Kalimantan Barat

166

(4)

20 122
129 299
222 930
33 574
279 586
113 350
134 802
91 558
90 643
53 905
1 070
28 216
41 578
19 840

2 987 695
2 968 514
2 892 238
2 795 403
2 867 543

1 260 473
1 250 936
1 268 551
1 051 466
1 220 392

r.
bp
s.

ba
2015
2014
2013
2012
2011

Hindu
Hindu
(5)

22 758
75 406
122 759
25 577
80 472
43 860
104 742
34 731
33 727
66 327
2 837
40 710
63 543
13 472

214
203
411
90
222
338
845
90
207
40
575
6 829
972
100

730 921
730 732
729 653
687 045
752 882

11 136
11 506
12 153
16 129
23 031

go

543 287
71 151
94 147
220 181
175 074
275 703
152 892
150 455
71 110
118 003
99 734
417 254
471 801
126 903

al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Kristen
Christian

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .3.5.

Kabupaten/Kota
Regency/City

Budha
Buddist

Khong Hu Chu
Khong Hu Chu

Lainnya
Others

Jumlah
Total

(1)

(6)

(7)

(8)

(8)

ba
al

2015

640 474
295 411
443 265
317 029
539 588
437 711
396 196
277 556
197 008
239 738
106 140
538 585
681 278
255 277

go

.id

2 763
1 148
1 365
111
361
292
111
430
5 398
1 584
170

361 298

13 733

5 365 256

353 121
359 400
332 440
433 368

16 942
19 368
18 025
20 041

3 607
.
13 857
25 462

5 335 358
5 281 363
4 905 957
5 342 719

tp
://
k

Kalimantan Barat

51 330
19 352
1 870
36 242
4 123
4 460
2 554
430
1 321
1 352
1 494
40 178
101 800
94 792

r.
bp
s.

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

ht

2014
2013
2012
2011

Catatan/Note

: () Data tidak tersedia/data not available

Sumber/Source : Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Office of Religions Ministry Of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

167

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.4.1


REALISASI KESEJAHTERAAN SOSIAL
DAN WANITA TUNA SUSILA MENURUT KABUPATEN/KOTA
Actual of The Poor Social Welfare and Prostitute by Regency/City
2015

(1)

(2)

ht

Jumlah / Total

(3)

r.
bp
s.

27 412
11 704
28 450
11 777
11 137
26 977
25 012
13 171
9 192
14 974
7 234
26 119
15 129
13 546

ba
al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Wanita Tuna
Susila
Prostitute

.id

Fakir Miskin
The Poor
(KK)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

65
44
155
75
59
105
232
49
97
47
37
233
769
375

2015

241 834

2 342

2014

232 845

2 532

2013

233 922

2 539

2012

233 929

2 396

2011

351 942

2 513

Sumber/Source : Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat /


Social Services of Kalimantan Barat

168

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.4.2


JUMLAH BENCANA ALAM, JUMLAH KORBAN
DAN NILAI KERUGIAN YANG TERJADI MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Natural Disaster Occurrence, Victims and Material Loss by Regency/City
2015
Jumlah/Total

Jumlah/Total

Bencana alam

Korban

Regency/City

Number of

Number of

(1)

(2)

Kab. Sambas

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Ketapang
Kab. Sintang

2 242

3 514

202

3 886

1
-

2 978

tp
://
k

Kab. Sekadau

al

Kab. Kapuas Hulu

(3)

ba

Kab. Sanggau

Kab. Melawi

Victims

go

Natural Disaster

.id

Kabupaten/Kota

Kab. Kubu Raya

Kota Pontianak

389

16

13 211

27
6
4
19

3 501
39 432
30 922
14 844

ht

Kab. Kayong Utara

Kota Singkawang

Jumlah / Total

2015
2014
2013
2012
2011

Sumber/Source : Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat /


Social Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

169

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.4.3


JUMLAH PENDERITA CACAT MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Disable Person by Regency/City
2015

Cacat

Tuna

Tuna

Regency/City

Tubuh

Rungu

Wicara

Handicap

Deaf

(2)

(3)

182

Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak

Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu

30

35
113
235

940

298

282

40

93

497

130

176
308

690

301

1446

57

58

886

35

75

359

292

112

1625

145

232

Kab. Kayong Utara

440

200

250

Kab. Kubu Raya

367

56

96

Kota Pontianak

657

119

Kota Singkawang

263

88

59
1 961

ht

Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Sekadau

al

Kab. Ketapang

(4)

192

ba

Kab. Sanggau

Mute

461

r.
bp
s.

Kab. Sambas

go

(1)

.id

Kabupaten/Kota

Jumlah / Total

170

2015

9 095

1 873

2014

8 729

1 870

1 982

2013

9 095

1 873

1 961

2012

9 119

1 873

1 961

2011

9 119

1 873

1 961

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .4.3

(1)

(5)

(6)

Jumlah / Total

0
0
0
0
0
115
31
0
0
0
70
0
0
85

r.
bp
s.

87
247
199
111
189
298
106
41
267
103
210
84
125
101

ba
al

tp
://
k

Kab Sambas
Kab Bengkayang
Kab Landak
Kab Pontianak
Kab Sanggau
Kab Ketapang
Kab Sintang
Kab Kapuas Hulu
Kab Sekadau
Kab Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Cacat
Ganda
Invalid

.id

Eks
Kusta
Lepra

2015
2014
2013
2012
2011

2 168
2 164
2 165
2 168
2 081

(7)

go

Tuna
Netra
Blind

ht

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

Kabupaten/Kota
Regency/City

301
385
303
304
305

154
90
60
67
167
75
518
25
205
961
260
108
114
195

2 999
4 140
4 160
4 158
4 158

Sumber/Source : Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat /


Social Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

171

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.4.4


JUMLAH PANTI ASUHAN DAN ANAK ASUH MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Orphanage and Cared Child by Regency/City

2015

(1)

(2)

ht

Kalimantan Barat

Laki-laki
Male

Perempuan
Female
(4)

r.
bp
s.

(3)

Jumlah
Total
(5)

49
15
22
761
399
217
26
25
20
50
537
763
168

48
12
23
492
321
187
50
26
14
22
395
643
151

97
27
45
1 253
720
404
76
51
34
72
932
1 406
319

153

3 052

2 384

5 436

ba

5
3
4
37
10
13
5
1
2
4
28
32
9

al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Anak Asuh / Cared Child

.id

Jumlah/Total
Panti Asuhan
Number of
Orphanage

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Sumber/Source : Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat /

Social Services of Kalimantan Barat

172

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.4.5


JUMLAH KEJAHATAN YANG DILAPORKAN MENURUT JENIS KEJAHATAN
Number of Crimes/Offences which Reports by Type
2015
TAHUN

Jenis Kejahatan /

Crime by Tipe

2011

2012

2013

2014

2015

(1)

(2)

(4)

(5)

(6)

3 Kejahatan thd ketertiban umum/


-

5 Memberi suap/Bribery
6 Kejahatan mata uang/Currency crime

7 Kejahatan meterai/Stamp crime

11 Pembunuhan/Assacination

al

9 Perjudian/Gambling
10 Penculikan/Kidnapping

138

26

161

176

170

240

235

111

145

261

24

20

19

30

12

24

927

1 216

1 061

874

778

2 514

3 129

2 875

2 347

1601

14 Perampokan/Robbery

323

313

315

226

189

15 Pemerasan/Extortion

20

18

17

13

16 Penggelapan/Corruption

20

927

850

778

574

17 Penipuan/Deception

514

604

540

450

320

18 Merusak Barang/goods damage

209

247

199

164

94

20 Pencurian sepmot/Motorbike theft

1 154

1 387

1 089

1 135

812

21. Lain-lain/Others

2 029

1 824

1 655

1 320

1000

8 139

10 204

10 065

7 694

5851

tp
://
k

12 Penganiayaan/Maltreatment

139

ba

8 Kesusilaan/Morality

154

r.
bp
s.

Crime to Public Orderliness


4 Pembakaran/kebakaran/Burning

.id

Crime to president

go

1 Kejahatan Politik/Politic Crime


2 Kejahatan thd kepala negara /

ht

13 Pencurian/Stealing

19 Penadahan/Dark Collector

Jumlah /Total

Sumber/Source : Kepolisian Daerah (POLDA) Kalimantan Barat/ Police Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

173

4. S O S I A L

7. Kejahatan meterai / Stamp crime

0
4
0
0
0
54
28
0
0
46
42
1
0
16
15
1
0
15
56
278

al

tp
://
k

ht

174

0
0
0

1
0
0
0
2
9
0
0
24
47
1
0
15
1
3
0
20
43
166

0
0
0
0
24
19
0
0
37
69
4
0
18
2
3
0
24
49
249

go

ba

8. Kesusilaan/Morality
9. Perjudian/Gambling
10. Penculikan/Kidnapping
11. Pembunuhan/Assacination
12. Penganiayaan/Maltreatment
13. Pencurian/Stealing
14. Perampokan/Robbery
15. Pemerasan/Extortion
16. Penggelapan/Corruption
17. Penipuan/Deception
18. Merusak Barang/goods damage
19. Penadahan/Dark Collector
20. Pencurian sepmot/Motorbike theft
21. Lain-lain/Others
Jumlah /Total

r.
bp
s.

1. Kejahatan Politik/Politic Crime


2. Kejahatan thd kepala negara /
Crime to president
3. Kejahatan thd ketertiban umum/
Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/Burning
5. Memberi suap/Bribery
6. Kejahatan mata uang/Currency

.id

TABEL / Table : 4.4.6


JUMLAH KEJAHATAN YANG DILAPORKAN MENURUT JENIS KEJAHATAN
DAN KABUPATEN / KOTA
Number of Crimes/Offences which Reports by Type and Regency/City
2015
Kabupaten / Kota
Jenis Kejahatan /
Regency/City
Crime by Tipe
Sambas Bengkayang
Landak
Kab.Pontianak
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

1
0
0
0
25
11
0
0
21
50
6
2
7
4
3
0
19
40
189

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4.4.6


Kabupaten / Kota

Jenis Kejahatan /

Ketapang

Sintang

Kapuas Hulu

(6)
0

(7)
0

(8)
0

(9)
0

0
0
0
0
11
10
0
1
36
88
6
0
31
15
4
0
58
48

6
0
0
0
9
21
0
2
66
115
23
0
29
13
6
0
94
87

al

tp
://
k

ht

20. Pencurian sepmot / Motorbike theft


21. Lain-lain/Others
Jumlah /Total

308

471

Kalimantan Barat In Figures 2016

.id

Sanggau

ba

4
0
0
0
1
9
0
0
22
33
2
0
20
14
3
0
24
69

0
0
0
0
0
12
0
0
22
30
0
0
9
7
1
0
5
27

201

113

go

(1)
1. Kejahatan Politik/Politic Crime
2. Kejahatan thd kepala negara /
Crime to president
3. Kejahatan thd ketertiban umum/
Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/Burning
5. Memberi suap/Bribery
6. Kejahatan mata uang/Currency crime
7. Kejahatan meterai/Stamp crime
8. Kesusilaan/Morality
9. Perjudian/Gambling
10. Penculikan/Kidnapping
11. Pembunuhan/Assacination
12. Penganiayaan/Maltreatment
13. Pencurian/Stealing
14. Perampokan/Robbery
15. Pemerasan/Extortion
16. Penggelapan/Corruption
17. Penipuan/Deception
18. Merusak Barang/goods damage
19. Penadahan/Dark Collector

r.
bp
s.

Crime by Tipe

175

4. S O S I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .4.6

Kabupaten / Kota
Regency/City

Jumlah /Total

176

(11)

0
0
0
0
1
6
0
3
11
24
0
1

r.
bp
s.

al

tp
://
k

Penggelapan/Corruption
Penipuan/Deception
Merusak Barang/goods damage
Penadahan/Dark Collector
Pencurian sepmot/Motorbike theft
Lain-lain/Others

ht

16.
17.
18.
19.
20.
21.

Melawi

(10)

ba

1. Kejahatan Politik/Politic Crime


2. Kejahatan thd kepala negara /
Crime to president
3. Kejahatan thd ketertiban umum/
Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/kebakaran/Burning
5. Memberi suap/Bribery
6. Kejahatan mata uang/Currency crime
7. Kejahatan meterai/Stamp crime
8. Kesusilaan/Morality
9. Perjudian/Gambling
10. Penculikan/Kidnapping
11. Pembunuhan/Assacination
12. Penganiayaan/Maltreatment
13. Pencurian/Stealing
14. Perampokan/Robbery
15. Pemerasan/Extortion

Sekadau

.id

(1)

go

Jenis Kejahatan /
Crime by Type

0
0
0
0
2
8
0
0
17
34
1
0

6
8
2
0
8
16

16
2
5
0
19
21

86

125

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .4.6

Kabupaten / Kota

Jenis Kejahatan /
Crime by Type

r.
bp
s.

7
0
0
0
15
72
0
3
423
957
117
5
345

go

al

tp
://
k

Penipuan/Deception
Merusak Barang/goods damage
Penadahan/Dark Collector
Pencurian sepmot/Motorbike theft
Lain-lain/Others

ht

17.
18.
19.
20.
21.

.id

ba

(1)
1. Kejahatan Politik/Politic Crime
2. Kejahatan thd kepala negara /
Crime to president
3. Kejahatan thd ketertiban umum/
Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/Burning
5. Memberi suap/Bribery
6. Kejahatan mata uang/Currency crime
7. Kejahatan meterai/Stamp crime
8. Kesusilaan/Morality
9. Perjudian/Gambling
10. Penculikan/Kidnapping
11. Pembunuhan/Assacination
12. Penganiayaan/Maltreatment
13. Pencurian/Stealing
14. Perampokan/Robbery
15. Pemerasan/Extortion
16. Penggelapan/Corruption

Regency/City
Kota Pontianak
Kota Singkawang
(12)
(13)
0
0

Jumlah /Total

1
0
0
0
4
27
0
3
52
102
25
1
48

188
51
7
467
459

30
9
0
59
64

3 116

425

Sumber/Source : Kepolisian Daerah (POLDA) Kalimantan Barat /


Polices Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

177

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.4.7


JUMLAH KEJAHATAN YANG DISELESAIKAN MENURUT JENIS KEJAHATAN DAN KAB / KOTA
Number of Crimes/Offences which Reports by Type
2015
Kabupaten / Kota
Regency/City
Bengkayang

Landak

Mempawah

(2)

(3)

(4)

(5)

0
0
0

20. Pencurian sepmot/Motorbike theft


21. Lain-lain/Others
Jumlah /Total

178

0
0
0
0
25
9
0
0
9
19
5
1
7
6
1

0
0
0
0
0
9
0
0
20
32
1
0
16
3
1

0
0
0
0
0
25
0
0
39
40
0
0
19
2
5

8
66

6
22

6
37

13
41

300

110

125

185

r.
bp
s.

al

tp
://
k

ht

19. Penadahan/Dark Collector

2
0
0
0
57
43
0
0
48
42
4
0
17
8
5

ba

1. Kejahatan Politik/Politic Crime


2. Kejahatan thd kepala negara /
Crime to president
3. Kejahatan thd ketertiban umum/
Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/Burning
5. Memberi suap/Bribery
6. Kejahatan mata uang/Currency crime
7. Kejahatan meterai/Stamp crime
8. Kesusilaan/Morality
9. Perjudian/Gambling
10. Penculikan/Kidnapping
11. Pembunuhan/Assacination
12. Penganiayaan/Maltreatment
13. Pencurian/Stealing
14. Perampokan/Robbery
15. Pemerasan/Extortion
16. Penggelapan/Corruption
17. Penipuan/Deception
18. Merusak Barang/goods damage

Sambas

.id

(1)

go

Jenis Kejahatan /
Crime by Type

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .4.7

Sintang

(6)
0

(7)
0

(8)
0

Kapuas
Hulu
(9)
0

0
0
0
0
2
22
0
2
46
57
11
0
14
12
4
9
37
85

2
0
0
0
4
8
0
0
21
39
2
0
14
7
5
0
12
87

0
0
0
0
10
15
0
0
18
21
0
0
7
6
2
0
2
15

301

201

96

r.
bp
s.

1
0
0
0
7
10
0
0
21
46
1
0
17
3
3
0
26
32

al

tp
://
k

ht

Jumlah /Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

go

Ketapang

ba

(1)
1. Kejahatan Politik/Politic Crime
2. Kejahatan thd kepala negara /
Crime to president
3. Kejahatan thd ketertiban umum/
Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/Burning
5. Memberi suap/Bribery
6. Kejahatan mata uang/Currency crime
7. Kejahatan meterai/Stamp crime
8. Kesusilaan/Morality
9. Perjudian/Gambling
10. Penculikan/Kidnapping
11. Pembunuhan/Assacination
12. Penganiayaan/Maltreatment
13. Pencurian/Stealing
14. Perampokan/Robbery
15. Pemerasan/Extortion
16. Penggelapan/Corruption
17. Penipuan/Deception
18. Merusak Barang/goods damage
19. Penadahan/Dark Collector
20. Pencurian sepmot/Motorbike theft
21. Lain-lain/Others

Sanggau

.id

Kabupaten / Kota

Jenis Kejahatan /
Crime by Type

167

179

4. S O S I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .4.7


Kabupaten / Kota
Jenis Kejahatan /
Crime by Type

Regency/City
Melawi

(10)

(11)

1. Kejahatan Politik/Politic Crime

2. Kejahatan thd kepala negara /


Crime to president

(1)

3. Kejahatan thd ketertiban umum/


Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/kebakaran/Burning
6. Kejahatan mata uang / Currency crime
Kejahatan meterai/Stamp crime
Kesusilaan/Morality
Perjudian/Gambling
Penculikan/Kidnapping

11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.

Pembunuhan/Assacination
Penganiayaan/Maltreatment
Pencurian/Stealing
Perampokan/Robbery
Pemerasan/Extortion
Penggelapan/Corruption
Penipuan/Deception
Merusak Barang/goods damage
Penadahan/Dark Collector
Pencurian sepmot/Motorbike theft
Lain-lain/Others

ht

tp
://
k
Jumlah /Total

180

go

al

ba

7.
8.
9.
10.

0
0

0
0

0
0
8
0

0
1
10
0

0
5
17
0
0
12
7
0
0
1
17

0
8
20
1
0
11
2
3
0
13
21

67

90

r.
bp
s.

5. Memberi suap/Bribery

.id

Sekadau

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4 .4.7


Kabupaten / Kota

Crime
by Type

Kota Pontianak

Kota Singkawang

(1)

(12)

(13)

.id

Jenis Kejahatan /

go

6
14
119
3
366
518
53
12
234
123
32
67
138
408

r.
bp
s.

ht

tp
://
k

al

ba

1. Kejahatan Politik/Politic Crime


2. Kejahatan thd kepala negara /
Crime to president
3. Kejahatan thd ketertiban umum/
Crime to Public Orderliness
4. Pembakaran/Burning
5. Memberi suap/Bribery
6. Kejahatan mata uang/Currency crime
7. Kejahatan meterai/Stamp crime
8. Kesusilaan/Morality
9. Perjudian/Gambling
10. Penculikan/Kidnapping
11. Pembunuhan/Assacination
12. Penganiayaan/Maltreatment
13. Pencurian/Stealing
14. Perampokan/Robbery
15. Pemerasan/Extortion
16. Penggelapan/Corruption
17. Penipuan/Deception
18. Merusak Barang/goods damage
19. Penadahan/Dark Collector
20. Pencurian sepmot/Motorbike theft
21. Lain-lain/Others
Jumlah /Total

2 093

4
34
4
34
51
15
2
22
11
6
25
39

247

Sumber/Source : Kepolisian Daerah (POLDA) Kalimantan Barat /


Polices Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

181

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.4.8


JUMLAH KEBAKARAN YANG TERJADI
MENURUT WILAYAH KESATUAN KEPOLISIAN
Number of Fires by Police Union Teritory
2012-2015

2012

2013

2014

2015

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

14

10

Polres Singkawang

14

Polres Sambas

22

Polres Sanggau

11

Polres Sintang

Polres Landak

16

27

11

13

14

22

28

15

13

10

10

Polres Sekadau

Polres Melawi

7
5

2
-

138

110

43

tp
://
k

Polres Bengkayang

16

ba

Polres Ketapang

13

al

Polres Kapuas Hulu

go

Polres Pontianak

r.
bp
s.

Polresta Pontianak

.id

Satuan
Unit Area

ht

Polres Mempawah
Jumlah / Total

116

Sumber/Source : Kepolisian Daerah (POLDA) Kalimantan Barat/


Police Services of Kalimantan Barat

182

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.5.1


PERSENTASE RUMAHTANGGA MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN LUAS LANTAI (M2)
Percentage of Households by Regency/City and Floor Area (M 2 )

19

20-49

50-99

100-149

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

1,02
0,78
2,32
2,00
1,05
2,24
3,34
2,51
1,18
3,60
1,15
0,42
5,25
2,33

32.72%
47.23%
51.05%
35.49%
41.41%
37.99%
54.42%
43.01%
52.04%
57.33%
40.02%
29.01%
21.55%
24.24%

54.78%
39.80%
42.65%
47.96%
48.61%
46.39%
32.55%
40.48%
37.58%
29.64%
48.89%
56.93%
41.45%
42.47%

Kalimantan Barat

2,19

38.61%

44.88%

Jumlah/
Total
(7)

7.84%
8.15%
2.83%
9.16%
6.18%
8.76%
6.63%
10.37%
6.60%
5.88%
6.50%
7.48%
18.38%
18.16%

3.64%
4.04%
1.15%
5.39%
2.75%
4.62%
3.06%
3.63%
2.61%
3.55%
3.44%
6.16%
13.37%
12.80%

100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%

9.02%

5.31%

100.00%

go

(6)

r.
bp
s.

al

tp
://
k

ht

150+

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

ba

2015

Sumber/Source : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) / National Socio Economic Survey

Kalimantan Barat In Figures 2016

183

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.5.2


PERSENTASE RUMAHTANGGA MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN JENIS ATAP TERLUAS
Percentage of Households by Regency/City and Roof Main Material

Beton
Conrete

Genteng
Roof

Sirap
Sirap

Seng
Zink

(1)

(2)

(3)

(5)

0.19%
0.36%

Kab. Pontianak

0.55%

Kab. Sanggau

0.46%

Kab. Ketapang

0.00%

0.83%

0.79%

84.56%

0.71%

88.76%

1.39%

2.08%

91.28%

3.16%

1.44%

88.78%

2.23%

4.89%

88.98%

7.64%

8.30%

65.78%

0.20%

4.56%

10.55%

83.18%

3.54%

9.52%

84.96%

Kab. Sekadau

1.07%

0.46%

2.20%

95.29%

Kab. Melawi

0.98%

3.42%

22.88%

71.47%

Kab. Kayong Utara

0.27%

6.58%

0.00%

73.90%

Kab. Sintang

0.00%

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

ba

Kab. Landak

1.17%

r.
bp
s.

0.00%

Kab. Bengkayang

(4)

al

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

go

2015

0.14%

4.82%

1.01%

86.77%

Kota Pontianak

0.95%

9.92%

0.54%

86.78%

Kota Singkawang

1.63%

1.90%

0.00%

90.05%

Kalimantan Barat

0.42%

4.13%

4.32%

84.35%

ht

Kab. Kubu Raya

184

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Asbes
Asbes

Ijuk/Rumbia
Leaf roof

Lainnya
Others

Jumlah/
Total

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

Kab. Sambas

0.85%

12.64%

0.00%

Kab. Bengkayang

0.60%

8.70%

0.20%

0.63%

4.26%

Kab. Pontianak

1.59%

4.48%

Kab. Sanggau

1.55%

Kab. Ketapang

15.17%

Kab. Sintang

1.07%

Kab. Kapuas Hulu

1.97%

100.00%

100.00%

0.00%

100.00%

0.00%

100.00%

r.
bp
s.

Kab. Landak

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

go

Lanjutan Tabel/Continued Table 4.5.2

1.78%

0.11%

100.00%

2.96%

0.15%

100.00%

0.32%

0.12%

100.00%

0.00%

0.00%

100.00%
100.00%

0.80%

0.17%

0.00%

Kab. Melawi

0.56%

0.00%

0.69%

100.00%

Kab. Kayong Utara

0.88%

16.80%

1.58%

100.00%

al

Kab. Kubu Raya

ba

Kab. Sekadau

0.81%

4.97%

1.49%

100.00%

1.68%

0.00%

0.13%

100.00%

Kota Singkawang

0.61%

5.81%

0.00%

100.00%

Kalimantan Barat

2.51%

4.00%

0.28%

100.00%

ht

tp
://
k

Kota Pontianak

Sumber/Source : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) /


National Socio Economic Survey

Kalimantan Barat In Figures 2016

185

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.5.3


PERSENTASE RUMAHTANGGA MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN JENIS LANTAI TERLUAS
Percentage of Households by Regency/City and Floor Main Material

2015

Tanah
Earth

Bukan Tanah
Non Earth

(1)

(2)

(3)

ht

Kalimantan Barat

0,40

go

(4)

99,74
98,29
99,45
100,00
99,59
99,38
99,52
100,00
99,84
99,82
99,65
99,40
100,00
99,44

100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00

99,60

100.00

r.
bp
s.

0,26
1,71
0,55
0,00
0,41
0,62
0,48
0,00
0,16
0,18
0,35
0,60
0,00
0,56

ba
al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Jumlah
Total

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Sumber/Source : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) /


National Socio Economic Survey

186

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.5.4


PERSENTASE RUMAHTANGGA MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN JENIS DINDING TERLUAS
Percentage of Households by Regency/City and Outer Wall Main Material

2015
Tembok/
Brick

Kayu/
Wood

Bambu/
Bamboo

Lainnya/
Others

Jumlah/
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

23.90%
53.30%
59.20%
50.50%
49.10%
43.40%
31.90%
15.60%
49.80%
43.20%
36.90%
53.50%
84.90%
64.60%

35.80%
37.00%
30.90%
19.20%
28.90%
35.80%
48.70%
49.90%
39.40%
26.70%
40.40%
28.50%
10.20%
18.80%

40.20%
9.30%
8.70%
30.10%
21.70%
20.30%
17.90%
34.20%
10.40%
30.10%
21.50%
17.80%
4.00%
16.50%

Kalimantan Barat

48.50%

31.00%

19.90%

go
0.30%
0.40%
1.00%
0.20%
0.30%
0.50%
1.40%
0.20%
0.30%
0.00%
1.20%
0.20%
0.90%
0.00%

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

0.50%

100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%
100.00%

Sumber/Source : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) /

National Socio Economic Survey

Kalimantan Barat In Figures 2016

187

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.5.5


PERSENTASE RUMAHTANGGA MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN SUMBER PENERANGAN
Percentage of Households by Regency/City and Source of Lighting
2015

Bukan

Non-PLN

Listrik

(2)

(3)

Kab. Sambas

98.20%

Kab. Bengkayang

70.80%

Kab. Landak

66.40%

Kab. Pontianak

95.60%
63.60%

Kab. Ketapang

66.60%

(5)

1.50%

0.30%

100.00%

19.70%

100.00%

9.60%

24.00%

100.00%

2.10%

2.30%

100.00%

19.20%

17.20%

100.00%

22.20%

11.20%

100.00%

52.60%

17.70%

29.70%

100.00%

63.30%

15.50%

100.00%
100.00%

al

Kab. Sintang

(4)

Total

9.50%

ba

Kab. Sanggau

Jumlah/

.id

Listrik

PLN

go

(1)

Listrik

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

21.20%

65.30%

17.40%

17.30%

Kab. Melawi

58.40%

7.70%

33.90%

100.00%

Kab. Kayong Utara

88.80%

6.90%

4.20%

100.00%

Kab. Kapuas Hulu

tp
://
k

Kab. Sekadau

93.50%

4.40%

2.10%

100.00%

Kota Pontianak

99.90%

0.10%

0.00%

100.00%

Kota Singkawang

92.40%

4.00%

3.60%

100.00%

Kalimantan Barat

78.20%

10.10%

11.70%

100.00%

ht

Kab. Kubu Raya

Sumber/Source : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) /


National Socio Economic Survey

188

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.5.6


PERSENTASE RUMAHTANGGA MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN FASILITAS AIR MINUM
Percentage of Households by Regency/City and Facility of Drinking Water
2015

Sendiri

Bersama

Umum

Lainnya

Regency/City

Private

Shared

Public

Others

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2.26%

1.37%

53.77%

21.42%

11.21%

Kab. Landak

42.66%

23.87%

Kab. Pontianak

67.06%

7.01%

Kab. Sanggau

67.30%

Kab. Ketapang

51.14%

go

18.58%

Kab. Bengkayang

77.80%

100.00%

13.60%

100.00%

16.62%

16.85%

100.00%

2.63%

23.29%

100.00%

17.48%

10.90%

4.32%

100.00%

27.89%

14.00%

6.97%

100.00%

ba

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Jumlah

.id

Kabupaten/Kota

40.40%

19.19%

7.87%

32.55%

100.00%

Kab. Kapuas Hulu

63.15%

11.59%

7.37%

17.88%

100.00%
100.00%

al

Kab. Sintang

52.61%

17.88%

19.28%

10.23%

Kab. Melawi

46.18%

15.95%

30.57%

7.30%

100.00%

64.45%

3.91%

6.52%

25.12%

100.00%

tp
://
k

Kab. Sekadau
Kab. Kayong Utara

27.47%

1.62%

0.96%

69.96%

100.00%

Kota Pontianak

20.90%

1.56%

0.19%

77.35%

100.00%

Kota Singkawang

82.19%

8.11%

3.25%

6.45%

100.00%

44.43%

12.50%

8.31%

34.76%

100.00%

ht

Kab. Kubu Raya

Kalimantan Barat

Sumber/Source : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) /


National Socio Economic Survey

Kalimantan Barat In Figures 2016

189

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.5.7


PERSENTASE RUMAHTANGGA MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN SUMBER AIR MINUM
Percentage of Households by Regency/City and Source of Drinking Water
2015

Air

Leding

Leding

Sumur Bor/

Sumur

Sumur tak

Isi Ulang

Meteran

Eceran

Pompa

Terlindung

Terlindung

Bottled
Water

Refill
Water

Plumbing
Meter

Plumbing
Retail

Artesian Well
/ Pump

Protected

Unprotected

Well

Well

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Kab. Sambas

0.15%

4.91%

0.68%

0.00%

0.12%

0.23%

2.25%

Kab. Bengkayang

0.33%

5.86%

4.22%

0.00%

7.02%

9.45%

12.60%

0.24%

0.00%

1.71%

6.60%

5.48%

0.10%

0.46%

0.90%

3.65%

1.88%

5.60%

0.23%

8.81%

5.07%

1.56%
14.46%

0.00%

8.42%

Kab. Pontianak

0.11%

11.03%

Kab. Sanggau

0.47%

14.12%

ba

Kab. Landak

go

(1)

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

.id

Air
Kemasan

2.89%

17.09%

0.48%

0.21%

5.13%

20.50%

Kab. Sintang

0.00%

25.19%

1.47%

0.00%

4.58%

10.88%

9.56%

16.14%

0.00%

0.96%

1.74%

2.16%

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau
Kab. Melawi

al

Kab. Ketapang

10.76%

3.24%

7.93%

9.79%

1.30%

9.72%

6.58%

8.24%

4.51%

9.58%

4.56%

0.00%

6.77%

9.64%

3.70%

0.51%

2.93%

0.00%

0.94%

0.00%

2.94%

0.36%

Kab. Kubu Raya

1.30%

10.69%

0.00%

0.00%

0.05%

0.00%

0.00%

Kota Pontianak

4.28%

31.08%

0.94%

0.00%

0.00%

0.19%

0.00%

Kota Singkawang

4.06%

28.28%

7.62%

1.43%

2.05%

3.75%

6.43%

Kalimantan Barat

1.54%

14.81%

2.92%

0.20%

3.15%

5.65%

4.65%

ht

Kab. Kayong Utara

0.00%

190

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

Lanjutan Tabel/Continued Table 4.5.7

Mata Air
tak terlindung
Unprotected

Spring

Spring

(9)

(10)

(1)

Rivers

(11)

Water

Lainnya

Jumlah

Others

Total

(12)

(13)

(14)

6.98%

0.14%

0.08%

84.48%

0.00%

100.00%

Kab. Bengkayang

21.93%

12.46%

10.05%

16.07%

0.00%

100.00%

Kab. Landak

20.97%

17.34%

16.17%

22.52%

0.55%

100.00%

0.00%

1.48%

76.59%

0.13%

100.00%

4.73%

21.23%

25.71%

0.00%

100.00%

11.68%

3.94%

12.91%

0.00%

100.00%

Kab. Pontianak

3.64%
12.48%

Kab. Ketapang

10.71%

Kab. Sintang

7.05%

25.11%

10.76%

0.00%

100.00%

3.85%

35.84%

6.63%

0.00%

100.00%
100.00%

5.52%

3.56%

35.66%

8.46%

0.00%

10.15%

1.39%

46.27%

3.44%

0.00%

100.00%

30.00%

1.02%

0.43%

60.87%

0.00%

100.00%

tp
://
k

Kab. Sekadau
Kab. Melawi

5.42%
21.92%

al

Kab. Kapuas Hulu

ba

Kab. Sanggau

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Air Sungai Air Hujan

.id

Mata Air
terlindung
Protected

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kab. Kayong Utara

0.00%

0.00%

0.64%

87.32%

0.00%

100.00%

Kota Pontianak

0.00%

0.05%

0.17%

63.29%

0.00%

100.00%

3.34%

3.17%

0.27%

35.92%

3.69%

100.00%

4.70%

11.92%

41.33%

0.20%

100.00

ht

Kab. Kubu Raya

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

8.94%

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat


(Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional 2011 / National Socio Economy Survey)

Kalimantan Barat In Figures 2016

191

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.6.1


JUMLAH KELAHIRAN ASFR TFR DAN CBR MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of fertility ASFR TFR and CBR by Regency/City
2015
Jumlah Kelahiran / Birth

Jumlah
penduduk

Regency/City

(Jiwa / Person )

ASFR

(1)

(2)

(3)

4 395 983

Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu

tp
://
k

Kab. Sekadau

al

Kab. Landak

Kab. Melawi

Kab.Kayong Utara
Kab.Kubu Raya

ht

Kota Pontianak

0.057
0.068
0.062
0.051
0.077
0.080
0.088
0.079
0.074
0.080
0.078
0.046
0.024
0.048

TFR
(4)

0.058

CBR
(5)

3.07
3.07
2.65
2.78
2.52
2.56
2.68
2.52
2.57
2.46
3.03
2.64
2.25
2.97

24
24.7
21.7
22
21.2
22
23.3
21.5
21.6
22.2
25.3
22.5
20.5
23.2

2.64

22.30

r.
bp
s.

Kalimantan Barat

Kab. Bengkayang

ba

Kota Singkawang

496 120
215 277
329 649
234 021
408 468
427 460
364 759
222 160
181 634
178 645
95 594
500 970
554 764
186 462

Kab. Sambas

.id

2010

go

Kabupaten/Kota

Catatan/Note

: Survei Penduduk Antar Sensus /


Indonesia Intercensal Population Cencus 2005
( - ) Data Tergabung dengan Kabupaten Induk / Data is joined with main Regency

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

192

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.6.2


CDR DAN USIA HARAPAN HIDUP
MENURUT KABUPATEN/KOTA
CDR and Life Expectancy By Regency/City
2010

Usia Harapan Hidup


CDR

Laki-laki

go

Male

.id

Life Expectancy

Kabupaten/Kota
Regency/City

Perempuan
Female

(4)

(Tahun/Years )
(5)

Kab. Sambas

7.6

65.2

68

Kab. Bengkayang

3.9

72.1

72.5

71.6

71.8

5.9

68.4

70.5

4.9

69.6

70.6

4.9

69.4

70.5

69.3
71.4

r.
bp
s.

(1)

Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

al

Kab. Ketapang

ba

Kab. Landak

(Tahun/Years )
(6)

68.9

4.4

71.1

Kab. Sekadau

4.9

69.9

70

Kab. Melawi

3.9

71

72.7

Kab. Kayong Utara

6.2

65.8

68.3

Kab. Kubu Raya

5.3

68.5

70.4

Kota Pontianak

4.8

70.4

72.5

Kota Singkawang

5.9

69.5

71.8

Kalimantan Barat

5.1

68.3

72.2

Kab. Sintang

ht

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

Catatan/Note

: Survei Penduduk Antar Sensus / Indonesia Intercensal Population Cencus 2005

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

193

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.6.3


JUMLAH PASANGAN USIA SUBUR (PUS) MENURUT AKTIVITAS PENGGUNAAN
ALAT/CARA KB PER KABUPATEN/KOTA
Number of Fertile Couple By Activity of Contraceptive and Regency/City
2015

(2)

(3)

Kab. Sambas

11,619

Kab. Bengkayang

3,240
8,180

Kab. Pontianak

6,486

Person)
(5)

(6)

60,840

26,606

249,060

30,592

11,248

109,861

2.95

43,044

13,530

163,112

5.02

25,671

11,595

112,516

5.76

67,584

12,857

216,265

4.09

70,176

16,180

236,300

6.32

8,840

Kab. Ketapang

14,923

Kab. Sintang

ba

Kab. Sanggau

9,280

63,405

9,350

197,198

4.71

5,987

34,105

8,727

118,521

5.05

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

(Jiwa/

Never
(4)

4.67

al

Kab. Landak

Pernah

PUS Yang
Sedang Ber KB (%)
Ever

.id

Ever not
Using

r.
bp
s.

(1)

Using

Jumlah/
Total
PUS

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Menggunakan Alat / Cara KB


Activity of Contraceptive
Sedang
Tidak
Tidak

Kab. Sekadau

3,883

27,869

6,649

93,399

4.16

Kab. Melawi

4,073

27,124

8,608

94,264

4.32

1,164

14,790

4,250

48,354

2.41

Kab. Kubu Raya

11,611

56,844

31,400

241,233

4.81

Kota Pontianak

9,123

53,726

36,301

253,140

3.60

Kota Singkawang

5,809

20,110

8,761

90,734

6.40

Kalimantan Barat

104,217

595,881

206,062

2,223,959

4.69

ht

Kab. Kayong Utara

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat


(Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional 2012 / National Socio Economy Survey)

194

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.6.4


ANGKA KEMATIAN IBU DAN ANGKA KEMATIAN BAYI MENURUT KABUPATEN/KOTA
Maternal Morbility Rate (MMR) and Infant Morbality Rate (IMR) by Regency / City
2005
MMR

IMR

Kabupaten/Kota
2002-2003

2003-2004

Laki-laki
Male

Perempuan
Female

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

513

450

513

Kab. Landak

407

428

Kab. Pontianak

435

504

693

622

Kab. Ketapang

622

506

615

Kab. Kapuas Hulu

670
-

Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Sekadau

40, 73
42, 72

48, 40

37, 32

44, 45

33, 95

39, 07

41, 93

31, 80

36, 75

36, 47

27, 30

31, 77

43, 01

32, 72

37, 74

575

43, 37

33, 03

38, 07

668

42, 47

32, 26

37, 24

al

Kab. Sintang

35, 48

ba

Kab. Sanggau

46, 24

go

561

Kab. Bengkayang

r.
bp
s.

Kab. Sambas

.id

Regency/City

37, 56

28, 19

32, 76

40, 12

30, 29

35, 09

Kab. Kayong Utara

Kab. Kubu Raya

657

532

35, 37

26, 40

30, 77

Kota Singkawang

466

430

38, 66

29, 09

33, 76

Kalimantan Barat

592

566

43, 73

33, 34

38, 41

ht

Kota Pontianak

Catatan/Note

: Survei Penduduk Antar Sensus / Indonesia Intercensal Population Sencus


Survei Sosial Ekonomi Nasional 2005/ National Socio Economic Survey

( - ) Data Tergabung dengan Kabupaten Induk / Data is joined with main Regency
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

195

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.6.5


JUMLAH BALITA (USIA 0 - 4 TAHUN) MENURUT PENOLONG TERAKHIR
PROSES KELAHIRAN PER KABUPATEN/KOTA
Number of Child Under-Five by Last Birth Attandent and Regency/City
2015
Penolong Proses Kelahiran Balita
Kelahiran
Ditolong Medis
Birth by
Paramedic
(%)

Dukun
Terlatih
Trained
Healer

Lainnya
Others

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

22,222

Kab. Bengkayang

8,328

Kab. Landak

8,127

Kab. Pontianak

8,379

Kab. Sanggau

11,883

Kab. Ketapang

12,985

Kab. Sintang

11,252

Kab. Kapuas Hulu

5,983

1,929

523,720

4.24

1,868

83

237,889

3.50

2,588

401

358,831

2.26

1,878

251,645

3.33

4,645

443,506

2.68

3,948

473,043

2.74

3,793

395,092

2.85

1,408

245,885

2.43

tp
://
k

al

ba

Kab. Sambas

go

Tenaga Medis
Paramedic

r.
bp
s.

(1)

Jumlah Balita
Number of
Child
(Jiwa/Person)

.id

Under Five Birth Assistance


Kabupaten/Kota
Regency/City

2,804

1,538

134

193,487

1.45

Kab. Melawi

4,377

1,571

195,512

2.24

Kab. Kayong Utara

2,240

1,704

105,884

2.12

Kab. Kubu Raya


Kota Pontianak

12,599

3,449

543,756

2.32

21,647

255

605,229

3.58

ht

Kab. Sekadau

Kota Singkawang

8,470

216

206,932

4.09

Kalimantan Barat

141,301

30,792

618

4,780,410

2.96

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat


(Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional 2011 / National Socio Economy Survey)

196

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.6.6


JUMLAH PUSKESMAS PER 500.000 PENDUDUK MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN PUSLING MENURUT KABUPATEN / KOTA
Number of Public Health Center, Public Health Sub Center
and Moving Public Health Center by Regency/City
2015

Jumlah / Total (unit)

Public Health
Sub Center

Moving Public
Health Centers

per 500.000
Penduduk

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

523 115

207 601

27
17
16
14
19
24
20
23
12
11
8
20
23
9

4 789 574
4 641 434
4 641 434
4 477 348
4 477 348

243
239
237
237
236

357 608
251 775
444 596
475 985
396 392
245 998
193 391

ht

Kalimantan Barat 2015


2014
2013
2012
2011

195 999
105 477
545 409
607 618

go

r.
bp
s.

238 610

.id

Public Health
Centers

Jumlah
Penduduk

tp
://
k

1. Kab. Sambas
2. Kab. Bengkayang
3. Kab. Landak
4. Kab. Pontianak
5. Kab. Sanggau
6. Kab. Ketapang
7. Kab. Sintang
8. Kab. Kapuas Hulu
9. Kab. Sekadau
10. Kab. Melawi
11. Kab. Kayong Utara
12. Kab. Kubu Raya
13. Kota Pontianak
14. Kota Singkawang

Jumlah / Total
Puskesmas / Public
Health Centers

ba

(1)

Puskesmas

Puskesmas
Keliling

al

Kabupaten/Kota

Puskesmas
Pembantu

92
70
74
20
88
133
60
83
69
64
28
71
11
18

25
34
28
14
21
21
52
38
6
9
13
1
20
7

144
121
118
48
128
178
132
144
87
84
49
92
54
34

881
900
850
872
845

289
318
311
228
222

1 413
1 457
1 398
1 337
1 303

Sumber / Source : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat/Health Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

197

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.6.7


GEM DAN KEPALA RUMAH TANGGA WANITA MENURUT KABUPATEN/KOTA
GEM and Percentage of Woman as Head of Household by Regency/City
2015
Keterlibatan Wanita
Women Participation

(2)

(3)

(1)
Kab. Sambas

8.89
10.00

Kab. Landak

14.29

Kab. Pontianak

13.33

Kab. Sanggau

12.50

Kab. Ketapang

8.89

Kab. Kapuas Hulu

(4)

45.60

(5)

(6)
15.85%

36.55

3.69%

39.01

5.46%

39.33

5.19%

36.48

9.37%

36.80

7.57%

5.71

41.92

5.43%

40.54

5.43%
2.98%

0.00

43.14

Kab. Melawi

6.67

40.30

3.52%

Kab. Kayong Utara

8.00

37.57

1.95%

tp
://
k

Kab. Sekadau

GEM
2004

10.00

al

Kab. Sintang

ba

Kab. Bengkayang

Angkatan
Kerja
Working
Labour
2012

.id

Pengambil
Keputusan
Decision
Maker
2004

go

Di Parlemen
Parliament
2009

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kepala Rumah
Tangga
Perempuan
Woman as
Head of
Household
2015

11.11

36.74

10.02%

Kota Pontianak

15.56

36.28

18.08%

Kota Singkawang

10.00

35.05

5.48%

Kalimantan Barat

10.77

39.08

100.00%

ht

Kab. Kubu Raya

Catatan/Note

: Susenas 2015

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

198

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.6.8


PARITAS JENDER APS MENURUT JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN MELEK HURUF
PER KABUPATEN/KOTA
Parity of Gender APS by Ladder Education Primary and Literacy Rate
by Regency / City
2015
Paritas Jender/ Parity of Gender
Kabupaten/Kota
Regency/City

Melek Huruf *)

Primary Participation Rate

Literacy Rate

13-15 Tahun

16-18 Tahun

(2)

(3)

(4)

2014

2015

(5)

(6)

r.
bp
s.

go

7-12 Tahun
(1)

.id

APS Jenjang Pendidikan Dasar

Kab. Sambas

1.01

1.08

1.24

0.90

0.93

Kab. Bengkayang

1.00

1.12

0.83

0.96

0.90

1.01

1.05

1.02

0.96

0.93

Kab. Pontianak

1.04

1.07

0.93

0.97

0.91

Kab. Sanggau

1.00

1.04

1.16

0.93

0.92

Kab. Ketapang

1.00

1.10

0.82

0.93

0.93

1.01

Kab. Kapuas Hulu

1.03

1.03

0.88

0.92

0.94

1.00

1.14

0.95

0.94
0.93

tp
://
k

al

Kab. Sintang

ba

Kab. Landak

1.00

1.21

1.10

0.93

Kab. Melawi

0.96

1.08

1.21

0.91

0.92

Kab. Kayong Utara

0.99

0.97

1.09

0.89

0.90

Kab. Kubu Raya

1.00

1.03

1.17

0.93

0.94

Kota Pontianak

0.99

1.00

1.11

0.98

0.96

Kota Singkawang

1.01

0.98

1.26

0.97

0.93

Kalimantan Barat

1.00

1.05

1.08

0.94

0.93

ht

Kab. Sekadau

Catatan/Note

: Survei Sosial Ekonomi Nasional 2015 / National Socio Economy Survey

Paritas = Capaian kinerja perempuan terhadap kinerja laki-laki


*) 10 Tahun keatas
Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

199

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.6.9


JUMLAH IBU BERSALIN DAN JUMLAH PERSALINAN DITOLONG OLEH
TENAGA MEDIS MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Birth Mothers and Number of Born Process Helped
by Medical by Regency/City
2015

Oleh Tenaga Medis

% Born Process

.id

Tenaga Medis

Number of
Birth Mother

Number of Born

Help by Medical

(2)

Process Help by Medical


(3)

(%)
(4)

13 069
5 930
7 681
5 135
9 914
10 777
9 371
5 448
4 365
4 317
2 182
12 090
12 415
4 780

ht

tp
://
k

al

ba

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

% Persalinan Ditolong

go

(1)

Jumlah
Persalinan Ditolong

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

Jumlah
Ibu Bersalin

10 588
4 541
6 987
4 390
7 662
8 092
8 437
3 864
3 186
3 206
1 451
9 607
12 114
4 264

81.0
76.6
91.0
85.5
77.3
75.1
90.0
70.9
73.0
74.3
66.5
79.5
97.6
89.2

Kalimantan Barat 2015

107 474

88 389

82.2

2014

99 825

84 085

84.2

2013

100 054
99 822
99 081

87 903
85 843
78 366

87.9
86.0
79.1

2012
2011

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat /


Health Services of Kalimantan Barat

200

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

4. S O C I A L

TABEL / Table : 4.6.10


JUMLAH PENDERITA HIV (+) DAN AIDS MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Sufferer HIV (+) and AID by Regency/City
Komulatif 1994 - 2015
Jumlah Penderita

Distribusi Persentase
Persentage Distribution
(%)

Number of Sufferer

(1)

HIV (+)

AIDS

HIV (+)

(2)

(3)

(4)

(5)

3.56

2.28

Kab. Bengkayang

26

Kab. Landak

26

60

r.
bp
s.

194

Kab. Sambas

.id

( Jiwa )

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

AIDS

17

0.48

0.65

0.48

0.34

132

6.18

5.02

75

3.83

2.85

115

3.28

4.37

337

Kab. Sanggau

209

Kab. Ketapang

179

Kab. Sintang

296

201

5.43

7.64

20

11

0.37

0.42

32

10

0.59

0.38

13

14

0.24

0.53

0.06

0.04

ba

Kab. Pontianak

al

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Sekadau
Kab. Kayong Utara

0.17

0.11

Kota Pontianak

2 576

1 363

47.23

51.79

Kota Singkawang

1 534

621

28.13

23.59

2015

5 454

2 632

100.00

100.00

2014

4 923

2 458

100.00

100.00

2013

4 252

2 163

100.00

100.00

2012

3 836

1 849

100.00

100.00

2011

3 339

1 610

100.00

100.00

ht

Kab. Kubu Raya

Kalimantan Barat

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat / Health Services of Kalimantan


Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

201

4. S O S I A L

TABEL / Table : 4.6.11


JUMLAH IBU HAMIL DAN IBU YANG TELAH MELAKSANAKAN PROGRAM K4 MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Bird Mothers Expecting Baby Who Does K4 Progame by Regency/City

Jumlah Ibu hamil


Mothers Expecting
Baby

Kunjungan Bumil (K-4)


Number of K4

(2)

(3)

ht

Kalimantan Barat

ba

13 693
6 213
8 604
5 382
10 280
11 228
9 818
5 708
4 574
4 522
2 286
12 665
12 963
4 989

al

tp
://
k

1. Kab. Sambas
2. Kab. Bengkayang
3. Kab. Landak
4. Kab. Pontianak
5. Kab. Sanggau
6. Kab. Ketapang
7. Kab. Sintang
8. Kab. Kapuas Hulu
9. Kab. Sekadau
10. Kab. Melawi
11. Kab. Kayong Utara
12. Kab. Kubu Raya
13. Kota. Pontianak
14. Kota. Singkawang

r.
bp
s.

(1)

go

Kabupaten/Kota Regency/City

.id

2015

2015
2014
2013
2012
2011

112 925
104 762
104 881
104 330
104 578

11 560
4 928
8 022
4 780
8 200
8 982
9 000
3 415
3 880
3 729
1 514
10 822
12 480
4 315

95 627
90 080
93 449
91 793
92 110

% Cakupan K-4 Bumil


Number of K4 by Mothers
Expecting Baby

(4)
84.42
79.32
93.24
88.81
79.77
80.00
91.67
59.83
84.83
82.46
66.23
85.45
96.27
86.49
84.68
85.99
89.10
87.98
88.08

Sumber / Source : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat/Health Services of Kalimantan Barat

202

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

5. AGRICULTURE

PENJELASAN TEKNIS
Lahan sawah adalah lahan pertanian

1.

Wetland is agricultural land that


separated by small dykes to resist

pematang (galengan), saluran untuk

water,where the main crop is usually

menahan/

yang

wetland paddy without considering

biasanya ditanami padi sawah tanpa

where it is got from or the status of

memandang dari mana diperoleh atau

the land. It includes the land that is

status lahan tersebut. Lahan yang

registered at land income tax office,

dimaksud

yang

regional development contribution,

terdaftar di Pajak Bumi Bangunan,

'bengkok' land, illegal ownership,

menyalurkan

termasuk

air,

lahan

.id

yang berpetak-petak dan dibatasi oleh

go

1.

TECHNICAL NOTES

Iuran Pembangunan Daerah, lahan

swamps for rice cultivation, and

bengkok, lahan serobotan, lahan rawa

r.
bp
s.

annual crop land mark that has been

yang ditanami padi dan lahan bekas

used as rice field, which are both

tanaman tahunan yang telah dijadikan

planted with paddy, secondary crops

sawah, baik yang ditanami padi,

or the other seasonal crops.

palawija

atau

tanaman

ba

lainnya.

semusim

al

2. Tegal/Kebun adalah lahan pertanian

2.

Dry

field/Garden

is

an

dryland

bukan sawah (lahan kering) yang

(unirrigated land) which is planted

ditanami

tanaman

semusim

with seasonal or annual crops and


separately from the yard around the

sekitar rumah serta penggunaannya

house without shifting

tp
://
k

atau

tahunan dan terpisah dengan halaman

ht

tidak berpindah pindah.


3.

Ladang/Huma

adalah

lahan

3.

Unirrigated

agricultural

field

pertanian bukan sawah (lahan kering)

/Shifting cultivation land is dryland

yang biasanya ditanami tanaman

(unirrigated land) that usually is

semusim dan penggunaannya hanya

cultivated for seasonal crops and

semusim atau dua musim, kemudian

utilized only for one or two seasons,

akan ditinggalkan bila sudah tidak

then it will be left when it is not

subur lagi (berpindah-pindah).

fertile (shifting).

Kalimantan Barat In Figures 2016

205

5. PERTANIAN

Kemungkinan
tahun

lahan

kemudian

ini

beberapa

akan

Maybe, this land will be used again in

dikerjakan

a few years if it has been fertile.

kembali jika sudah subur.


Lahan

yang

diusahakan

sementara
adalah

tidak

4.

Temporarily unused land is land that

yang

is regularly used but temporarily

biasanya diusahakan tetapi untuk

(more than a year but less or equal

sementara (lebih dari 1 (satu) tahun

than twoyears) is unused, it includes

tetapi kurang dari atau sama dengan 2

wetland that is not cultivated more

(dua)

than two years.

tahun)

lahan

tidak

diusahakan,

go

termasuk lahan sawah yang tidak

5.

Data pokok tanaman pangan yang


dikumpulkan adalah luas panen dan
produktivitas (hasil
tanaman

pangan

5.

ba

Produksi

per hektar).

r.
bp
s.

diusahakan selama lebih dari 2 (dua)


tahun.

.id

4.

The main food crops data collected


consists

of

harvested

area

and

productivity (yield per hectare). Food


crops production is generated by
harvested

luas panen dengan produktivitas.

productivity. The harvested area data

Pengumpulan

is collected every month using sub

pendekatan
seluruh

data

setiap

area

panen

dengan

kecamatan

wilayah

multiplied

district area approach in all

by

sub

di

district in Indonesia. The productivity

Indonesia.

data collection is conducted by a

produktivitas

direct measurement in 2m x 2m

melalui

pengukuran

crop cutting plot. The productivity

ht

langsung

pada

berukuran

Pengumpulan

area

data

Pengumpulan
dilakukan

luas
bulan

tp
://
k

dilakukan

al

merupakan hasil perkalian antara

plot
m

data

ubinan
2

m.

produktivitas

dilakukan setiap subround (empat

measurement is conducted in every


subround (four monthly) at the time
when farmers

are harvesting their

crops.

bulanan) pada waktu panen petani.

206

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

7.

Data produksi padi dan palawija yang

6.

Production of paddy and secondary

disajikan adalah dalam kualitas: gabah

crops data are presented in the form

kering giling (padi), pipilan kering

of: dry unhusked rice (paddy), dry

(jagung), biji kering (kedelai dan

loose maize (maize), dry shells crops

kacang tanah), dan umbi basah (ubi

(soybeans and peanuts), and fresh

kayu dan ubi jalar).

roots (cassava and sweet potatoes).

Tanaman sayuran dan buah-buahan

7.

Seasonal vegetable and fruit plants

.id

6.

semusim

Seasonal vegetable plants are plants

Tanaman sayuran semusim adalah

which are the sources of vitamin,

tanaman

mineral salt, etc, consumed from the

vitamin,

garam

go

sumber

mineral dan lain-lain yang dikonsumsi

part of the plant in the form of leaf,

dari bagian tanaman yang berupa

r.
bp
s.

flower, fruit, and root with the age of

daun, bunga, buah, dan umbinya, yang

less than one year.

berumur kurang dari satu tahun.

Seasonal fruit plants are plants which

Tanaman

semusim

are the sources of vitamin, mineral

buah-buahan
tanaman

vitamin,

salt, etc, consumed from the part of

garam

mineral, dan lain-lain yang

the plant in the form of fruits. These

dikonsumsi dari bagian tanaman yang

plants are creeps with the age of less

berupa buah, berumur kurang dari

than one year.

tahun,

al

satu

sumber

ba

adalah

tidak

berbentuk

tp
://
k

pohon/rumpun tetapi menjalar dan


berbatang lunak.
8.

Tanaman buah-buahan dan sayuran

ht

tahunan

8.

Annual fruit and vegetable plants


Annual fruit plants are plants which

Tanaman buah-buahan tahunan adalah

are the sources of vitamin, contained

tanaman

garam

mineral salt, etc, consumed from the

mineral, dan lain-lain yang dikonsumsi

part of plant in the form of fruit and

dari bagian tanaman yang berupa buah

more than one year of age.

sumber

vitamin,

dan merupakan tanaman tahunan

Kalimantan Barat In Figures 2016

207

5. PERTANIAN

9. Tanaman sayuran tahunan adalah


tanaman

sumber

vitamin,

9. Annual vegetable plants are plants

garam

which are the sources of vitamin,

mineral, dan lain-lain yang dikonsumsi

contained mineral salt, etc, consumed

dari bagian tanaman yang berupa daun

from the part of the plant in the form of

dan atau buah yang berumur lebih dari

vegetable and more than one year of

satu tahun.

age.
10. Harvested area of horticulture is area

adalah luas tanaman sayuran, buah-

which vegetable, fruit, medicinal and

buahan, biofarmaka, dan tanaman hias

ornamental

yang diambil hasilnya/dipanen pada

during the period of report.

11. Luas panen untuk tanaman sayuran


luas tanaman yang dipanen

sekaligus/habis/dibongkar

dan

luas

tanaman yang dipanen berkali-kali


(lebih dari satu kali)/belum habis.
12. Tanaman yang dipanen sekaligus/

and

plant

harvested

several

times/undemolished.

12. Entirely plants harvested/ demolished


are plants usually harvested once and
demolished to be substituted by other

dibongkar/dicabut, terdiri dari bawang

plants, consisting of: shallots, garlic,

merah, bawang putih, bawang daun,

leeks, potato, cabbage, cauli flower,

kentang,

mustard green, carrots, chinese radish,

panen

kembang

tp
://
k

kol/kubis,

al

langsung

sehabis

kol,

petsai/sawi, wortel, lobak, dan kacang


merah.

13. Tanaman yang dipanen berkali-kali

and red kidney beans.


13. Plants

harvested

several

times/

(lebih dari satu kali)/belum habis

undemolished are

adalah tanaman yang pemanenannya

harvested

lebih dari satu kali dan biasanya

demolished in the case that the last

dibongkar apabila panenan terakhir

harvest

sudah tidak memadai lagi, terdiri dari:

profitable. They consist of : yard long

kacang panjang, cabe besar, cabe

beans, chili, small chili, mushroom,

rawit, jamur, tomat, terung, buncis,

tomatoes, egg plant, frech beans,

ketimun, labu siam kangkung, bayam,

cucumber, pumpkin/chajota, swamp

dan semangka.

cabbage, spinach, and watermelon.

ht

208

entirely plant harvested/demolished

ba

habis/dibongkar adalah tanaman yang

11. Harvested area of vegetables is area of

r.
bp
s.

adalah

plant of crop harvested

go

periode pelaporan.

.id

10. Luas panen tanaman hortikultura

more
was

plants usually
than

once

economically

and
not

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

14. Produksi hortikultura adalah hasil

14.Horticulture production is the standard

menurut bentuk produk dari setiap

production quantity form of vegetable,

tanaman

buah-buahan,

fruit, medicinal and ornamental plant

biofarmaka dan tanaman hias yang

based on harvested area/the number

diambil

of

sayuran,
berdasarkan

luas

yang

dipanen/tanaman yang menghasilkan

production

plants

reported

monthly/quarterly.

.id

pada bulan/triwulan laporan.


15. Data on estates are collected by the

oleh BPS setiap bulan secara lengkap

BPS every month on complete basis

(sensus bulanan) dengan sistem surat

through a mailing system. Data on

pos. Khusus untuk tanaman kelapa,

coconut, clove, and kapok, as well as on


smallholder plantation, are acquired

r.
bp
s.

cengkeh, dan kapok, datanya diperoleh

go

15. Data perkebunan besar dikumpulkan

dari Direktorat Jenderal Perkebunan.

from

Data perkebunan rakyat juga diperoleh

Estates.

the

Directorate

General

of

dari Direktorat Jenderal Perkebunan.

keadaan

luas

besar

akhir

tanaman

ba

Penghitungan
perkebunan

adalah

tahun

dan

al

16

16. Planted areas of estates refer to

pada

condition at the end of the year, and

tidak

exclude areas less than 5 hectares.

termasuk yang luasnya kurang dari 5

tp
://
k

hektar.

16. Bentuk produksi perkebunan adalah;

ht

karet kering (karet), daun kering (teh


dan tembakau), biji kering (kopi dan
coklat), kulit kering (kayu manis dan
kina), serat kering (rami), bunga kering
(cengkeh), refined sugar (tebu dari
perkebunan

besar),

gula

mangkok

(tebu dari perkebunan rakyat), ekivalen


kopra (kopra), biji dan bunga (pala)
serta minyak daun (sereh).

Kalimantan Barat In Figures 2016

17. Production

of

estates

crops

are

follows: dry rubber (rubber); dry leaves


(tea and tobacco); dry beans (cofee and
cocoa); dry bark (cassiavera and
cinchona);

dry

fibre(rosella);dry

flowers/buds (cloves); refined sugar


(sugar cane from estate); cup sugar
(sugar cane from smallholders); copra
(copra); seeds and buds (nutmeg);and
leaf oil (citronella).

209

5. PERTANIAN

17.Persediaan

akhir

tahun

produksi

17.The production availability of estates at

perkebunan besar bukan merupakan

the end of year is not the buffer stock.

cadangan penyangga (buffer stock).


18.Data Statistik Kehutanan sebagian besar
merupakan data sekunder yang
bersumber
dari
Kementerian
Kehutanan.

18. Most

19.Kawasan hutan adalah wilayah tertentu

19. Forest Area is a specific territory of

yang berupa hutan, yang ditunjuk dan

forest ecosystem determined and or

atau ditetapkan oleh pemerintah untuk

decided by the government as a

dipertahankan keberadaannya sebagai

permanent forest. Such decision is

hutan tetap. Hal ini untuk menjamin

important to maintain the size of forest

kawasan hutan, letak batas dan luas


suatu wilayah tertentu yang sudah
ditunjuk menjadi kawasan hutan tetap.

statistics

are

go

.id

Ministry of Forestry.

area and to ensure its legitimation and


boundary demarcation of permanent
forest.

20. Indonesian forest area is determined by

ba

20. Kawasan hutan Indonesia ditetapkan

forestry

r.
bp
s.

kepastian hukum mengenai status

of

secondary data obtained from the

the Minister of Forestry in the format of

Surat Keputusan Menteri Kehutanan

Ministerial Decree on the Designation

tentang Penunjukan Kawasan Hutan

of Provincial Forest Area and Inland

dan Perairan Provinsi. Penunjukan

Water, Coastal and Marine Ecosystem.

Kawasan Hutan ini disusun berdasarkan

The designation of Forest Area is

hasil pemaduserasian antara Rencana

formulated based on integrated and

Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRWP)

harmonized

dengan Tata Guna Hutan Kesepakatan

Planning (RTRWP) and Forest Land Use

(TGHK).

by Concensus (TGHK).

ht

tp
://
k

al

oleh Menteri Kehutanan dalam bentuk

of

Provincial

Spatial

21. Penunjukan kawasan hutan mencakup

21.The designation of forest area in

pula kawasan perairan yang menjadi

some cases also cover inland water,

bagian dari Kawasan Suaka Alam (KSA)

coastal and marine ecosystem that

dan Kawasan Pelestarian Alam (KPA).

may become part of Sanctuary Reserve


Area (KSA) and Nature Conservation
Area (KPA).

210

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

22.Berdasarkan Undang-Undang No. 41


Tahun

1999

22. In accordance to the Act on Forestry

Kehutanan,

No.

ke

dalam

categorized as Conservation Forest,

kelompok Hutan Konservasi, Hutan

Protection Forest and Production

Lindung, dan Hutan Produksi.

Forest.

kawasan

tentang

hutan

dibagi

23. Hutan Konservasi adalah kawasan

41/1999,

forest

area

is

23. Conservation Forest is a forest area

hutan dengan ciri khas tertentu, yang

having

mempunyai fungsi pokok pengawetan

established for the purposes of

keanekaragaman tumbuhan dan satwa

conservation of animal and plant

serta ekosistemnya.

species as well as their ecosystem.

characteristic

go

.id

specific

24. Protection Forest is a forest area

yang mempunyai fungsi pokok sebagai

designated to serve life support

perlindungan

system,

r.
bp
s.

24. Hutan Lindung adalah kawasan hutan


sistem

penyangga

maintain

hydrological

kehidupan untuk mengatur tata air,

system, prevent of flood, erotion

mencegah

control,

banjir,

mengendalikan

erosi, mencegah intrusi air laut, dan

seawater

intrusion,

and

ba

maintain soil fertility.

al

memelihara kesuburan tanah.

25. Hutan Produksi adalah kawasan hutan


mempunyai

memproduksi

hasil

25.

Production Forest is a forest area

fungsi

pokok

designated

hutan.

Hutan

sustainable

tp
://
k

yang

mainly
forest

to

promote
production.

Production forest is classified as

Tetap (HP), Hutan Produksi Terbatas

permanent production forest, limited

(HPT), dan Hutan Produksi yang dapat

production forest, and convertible

dikonversi.

production forest.

ht

produksi terdiri dari Hutan Produksi

26. Hutan Konservasi terdiri dari:Kawasan

26. Conservation

Forest

is

divided

suaka alam berupa Cagar Alam (CA)

into:Sanctuary Reserve area consists

dan Suaka Margasatwa (SM);

of Strict Nature Reserve and Wildlife


Sanctuary.

Kalimantan Barat In Figures 2016

211

5. PERTANIAN

27. Penetapan lahan kritis mengacu pada

27. Critical land refers to a piece of land

lahan yang telah sangat rusak karena

severely damaged due to lost of its

kehilangan penutupan vegetasinya,

vegetation cover so that its functions

sehingga kehilangan atau berkurang

as water retention, erosion control,

fungsinya

nutrient

sebagai

penahan

air,

cycling,

micro

climate

regulator and carbon retention are

iklim mikro, dan retensi karbon.

completely depleted. Based upon its

Berdasarkan

vegetasinya,

vegetation condition, the land could

kondisi lahan dapat diklasifikasikan

be classified as : very critical, critical,

sebagai: sangat kritis, kritis, agak kritis,

slight critical, potential critical, and

potensial kritis, dan kondisi normal.

normal condition.

bertujuan

rehabilitasi

untuk

hutan

menghutankan

kembali kawasan hutan yang kritis di


wilayah daerah aliran sungai (DAS)
dilaksanakan

bersama

al

masyarakat secara partisipatif.

tp
://
k

29. Pemanfaatan hasil hutan kayu adalah


segala

bentuk

memanfaatkan

usaha

dan

28. Reforestation or forest rehabilitation


is intended to rehabilitate the critical
land inside forest area or watershed
to improve their ecological and
hydrological functions. The activities

ba

yang

go

atau

r.
bp
s.

28. Reboisasi

kondisi

.id

pengendali erosi, siklus hara, pengatur

yang

mengusahakan

were

conducted

with

active

participation of local communities


who live nearby the target area.

29. Commercial utilization of timber as


forest product is activities to utilize
timber

without

destructing

the

hasil hutan kayu dengan tidak merusak

environment and undermining the

lingkungan

main functions of the forest area.

tidak

ht

dan

mengurangi

fungsi pokok hutan. Kegiatan ini hanya

Those

dapat dilaksanakan pada areal hutan

executed in forest area with high

yang memiliki potensi untuk dilakukan

commercial timber value with license.

activities

could

only

be

kegiatan pemanfaatan hasil hutan


kayu dan dapat dilaksanakan setelah
diperoleh izin usaha.

212

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

30. Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan

30.

The license to commercially utilize

Kayu (IUPHHK) pada hutan alam

timber in natural forest is license to

adalah izin untuk memanfaatkan

utilize production forest for which the

hutan

activities consist of harvesting or

produksi yang kegiatannya

terdiri

dari

pemanenan

penebangan,

atau

felling, planting, tending, protecting,

penanaman,

processing,

pemeliharaan, pengamanan,

and

marketing.

The

31. Pengolahan, dan pemasaran hasil

.id

license could be
31. Granted to individuals, cooperatives,

hutan kayu. IUPHHK dapat diberikan

private

kepada perorangan, koperasi, badan

enterprises/local government-owned

state-owned

go

companies,

usaha swasta, dan BUMN/BUMD.

r.
bp
s.

enterprises.

32. Produksi hasil hutan utama yang

32.

The main product of commercial

dihasilkan dari hutan adalah kayu

forest operation is log. The log is

bulat.

harvested from various sources such

Produksi

kayu

bulat

ini

as

kegiatan perusahaan Hak Pengusahaan

concessionaires (IUPHHK/HPH), land

Hutan (HPH/IUPHHK), kegiatan ijin

clearing activities (IPK), industrial

pemanfaatan kayu (IPK) dalam rangka

forest

pembukaan

community forest.

al

ba

dihasilkan dari hutan alam melalui

wilayah
Hutan

tp
://
k

pembangunan

hutan,

natural

forest

plantation

granted

(HTI)

to

and

Tanaman

Industri (HTI), serta kegiatan hutan


rakyat.

ht

33. Kayu Gergajian merupakan kayu hasil


konversi

product derived from logs as raw

gergaji,

material. The product is characterized

teratur

with regular forms having parallel

dengan sisi-sisi sejajar dan sudut-

sides at right angle to each other,

sudutnya siku dengan ketebalan tidak

thickness not more than 6 cm and

lebih dari 6 cm dan kadar air tidak lebih

moisture content not to exceed 18

dari 18 persen. Kayu gergajian yang

percent.

diolah langsung dari kayu bulat, wajib

directly from logs must be certified by

didukung dengan dokumen yang sah.

a legal document.

mempunyai

bulat

33. Sawn Timber Constitutes a sawmill

dengan

mengunakan

kayu

mesin
bentuk

yang

Kalimantan Barat In Figures 2016

Sawn

timber produced

213

5. PERTANIAN

34. Plywood is wood panel consisting of

tersusun dari lapisan veneer dibagian

layers pressed together in between

luarnya, sedangkan dibagian intinya

veneers; the core may be veneer or

(core) bisa berupa veneer atau material

some other material, bound together

lain, diikat dengan lem kemudian di-

with glue and pressed tightly together

press

rupa

to make a strong panel. Included to

sehingga menjadi panel yang kuat.

this definition is plywood covered with

Termasuk dalam artian ini adalah kayu

other materials.

(ditekan)

sedemikian

.id

34. Kayu Lapis adalah panel kayu yang

lapis yang dilapisi lagi dengan material

35. Data populasi ternak bersumber dari

35. Data of domestic livestock population

Direktorat Jenderal Peternakan dan


Hewan

Pertanian,

Kementerian

sedangkan

jumlah

pemotongan ternak merupakan hasil


Survei Laporan Pemotongan Ternak.
data

pemotongan

obtain

from

the

Directorate

General of Livestock and Animal Health


Service, while data on the number of
animals slaughtered are based on the
quarterly survey conducted by BPS. This
survey is a complete enumeration on all

ba

Pengumpulan

are

r.
bp
s.

Kesehatan

go

lain.

slaughterhouses

triwulan di seluruh Rumah Potong

Indonesia. There are 4.033 covered in

al

ternak dilakukan secara lengkap setiap

Hewan (RPH) dan Tempat Pemotongan

and

abattoirs

in

2013.

tp
://
k

Hewan (TPH) yang ada di Indonesia.

Pada tahun 2013 jumlah Dokumen


RPH/TPH hasil pencacahan yang diolah
sebanyak 4.033.

ht

36. Data statistik perikanan merupakan


data sekunder yang bersumber dari
Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap
dan Direktorat Jenderal Budidaya.
Statistik perikanan dibedakan atas
data Perikanan Tangkap dan Perikanan
Budidaya.

36. Fishery Statistics are secondary data


obtained from the Directorate General
of Capture Fisheries and Directorate
General

of

Aquaculture.

Fishery

statistics are categorized into capture


fisheries

and

aquaculture. Capture

fisheries are further classified into


marine capture fisheries and inland
open water capture fisheries

214

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

37. Perikanan

diklasifikasikan

37. Aquaculture are further classified into

atas penangkapan ikan di laut dan

Tangkap

several types of culture:marine culture,

penangkapan ikan di perairan umum.

brackish water pond, fresh water pond,

Perikanan

cage, floating net, and fish breeding in

Budidaya

diklasifikasikan

atas jenis budidaya yaitu budidaya laut,

paddy fields.

tambak, kolam, karamba, jaring apung,

38. Rumah Tangga Perikanan Tangkap

.id

dan sawah.
38. A capture fishery household is a
household

kegiatan penangkapan ikan/binatang

catching

air lainnya/tanaman air dengan tujuan

39. Rumah Tangga Perikanan Budidaya

activities

fishes/other

in

aquatic

animals/aquatic plants, for which the


products are wholly or partly to be sold.

r.
bp
s.

sebagian/seluruh hasilnya untuk dijual.

conducting

go

adalah rumah tangga yang melakukan

39. An aquaculture fishery household is a


household

kegiatan budidaya ikan/binatang air

culturing

lainnya/tanaman air dengan tujuan

animals/aquatic plants, for which the

ba

adalah rumah tangga yang melakukan

activities

fishes/other

in

aquatic

products are wholly or partly to be sold.


different types of parameters.

ht

tp
://
k

al

sebagian/seluruh hasilnya untuk dijual.

conducting

Kalimantan Barat In Figures 2016

215

5. PERTANIAN

go

.id

5.1. Food Crop


In 2014, the production of Food Crops
in West Kalimantan, especially of rice has
decreased. Total rice production
decreased about 4,8 percent (Table
5.1.3), when compared to 2013.
Meanwhile, a half of the crops plants has
increased example cassava, sweet potato
and bean plants and for peanuts and
maize has decrease, there are bean
plants 15,32 percent, peanuts 5,01
percent.

r.
bp
s.

The Variation of harvest area and


productivity
level
among
regencies/municipalities make some
regencies dominating the production of
certain commodity. For instance paddy
Agriculture, in 2014 Sambas, Kubu Raya,
Landak, and Bengkayang regency are
dominating the product reaching 59,95
percent of total province production
1.372.695 ton (Table 5.1.3).

al

ba

5.1. Tanaman Pangan


Pada tahun 2014, produksi
Tanaman Pangan di Kalimantan Barat
terutama padi mengalami penurunan.
Total produksi padi menurun sekitar 4,8
persen (Tabel 5.1.3), dibandingkan
dengan tahun 2013. Sementara itu, pada
tanaman palawija yang mengalami
peningkatan adalah tanaman ubi kayu, ubi
jalar dan kacang kedelai, sedangkan pada
tanaman jagung dan kacang tanah
mengalami penurunan berturut-turut 15,32
persen dan 5,01 persen.
Variasi luas panen dan tingkat
produktivitas antar kabupaten/kota yang
cukup tinggi membuat beberapa
kabupaten/kota mendominasi produksi
komoditi tertentu. Tanaman padi misalnya,
pada tahun 2014 didominasi dari Kab.
Sambas, Kab. Kubu Raya, Kab. Landak,
dan Kab. Bengkayang yang mencapai
59,95 persen dari total produksi provinsi
sebesar 1.372.695 ton (Tabel 5.1.3).

tp
://
k

Produktivitas padi tahun 2014


mengalami penurunan dibandingkan
tahun 2013, yaitu dari 3,10 ton per hektar
menjadi 3,03 ton per hektar.

ht

Untuk tanaman palawija, produksi


jagung tahun 2014 hanya 135.461 ton
atau menurun 15,32 persen dari tahun
2013. Produksi jagung terbesar di
Kabupaten Bengkayang yang mencapai
76,67 persen dari total produksi jagung
Kalimantan Barat. Produksi kacang tanah
turun 5,01 persen dengan produksi
terbesar berada di Kabupaten Landak
yaitu 26,46 persen dari total produksi
Kalimantan Barat sebesar 1.251.

216

The Productivity of paddy in 2014 has


decreased to the year 2013, from 3,1 ton
per hectare become 3,03 ton per
hectare.
For palawija, maize production in 2014
reached 135.461 tons or 15,32 percent
decrease from 2013. The biggest corn
production at Bengkayang's regency
that
was
76,67
percents from
Kalimantan Barat productions totals.
Peanut has decreased 5,01 percents with
the largest productions came from Landak
Regency that was 26,46 percents of
Kalimantan Barat productions totals 1.251
tons.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Cassava production and sweet


potato creeps in the year 2014 each of
192.968 ton and 15.393 ton or increase
14,51 percents and 0,63 percents
compare with 2013. Meanwhile, soybean
largest production in Sambas regency
which reached 91,02 percents from West
Borneo productions totals.

Sub sektor Pertanian Hortikultura di


Kalimantan Barat pada tahun 2014
umumnya
mengalami
peningkatan
dibanding tahun 2013. Untuk sayursayuran
sebagian besar terjadi
peningkatan luas panen kecuali tanaman
cabe, tomat, dan buncis, tetapi tingkat
produktivitasnya mengalami penurunan
kecuali untuk tanaman tomat, Tanaman
sayuran yang mengalami peningkatan
produksi hanya terjadi pada tanaman
kacang kedelai dan Bawang daun.

Agricultural Horticultural sub sector


in Kalimantan Barat in 2014 generally had
increased than in 2013. For vegetables,
mostly increasing in harvested area
except chili, tomato, and strengbean.For
vegetables, production increasing only
happen in soybean and leeks.

ba

r.
bp
s.

go

.id

Produksi ubi kayu dan ubi jalar pada


tahun 2014 masing-masing sebesar
192.968 ton dan 15.393 ton, meningkat
14,51 persen dan 0,63 persen
dibandingkan tahun 2013. Sementara
kacang kedelai produksi terbesar dari
Kabupaten Sambas yang mencapai 91,02
persen dari total produksi Kalimantan
Barat.

ht

tp
://
k

al

Untuk buah-buahan, sebagian besar


komoditi mengalami peningkatan jumlah
produksi, kecuali langsat/duku, manggis
dan nenas.. Produksi buah-buahan di
Kalimantan Barat cukup tersebar di
seluruh Kabupaten/Kota, hanya beberapa
komoditi yang terpusat di beberapa
Kabupaten/Kota, seperti jeruk di
Kabupaten Sambas, pisang di Kabupaten
Pontianak, dan nenas di Kabupaten Kubu
Raya dan Kota Singkawang.

For fruits, mostly commodities have


increasing, except duku, mangosten, and
pineapple. Fruits production in Kalimantan
Barat enough spread
in
all
Regencies/Cities, just a few commodities
are
concentrated
in
some
Regencies/Cities, such as orange in
Sambas Regency, banana in Pontianak
Regency, and pineapples in Kubu Raya
Regency and Singkawang City.

Kalimantan Barat In Figures 2016

217

5. PERTANIAN

5.2. Plantation

Data yang disajikan pada sub bab


ini adalah data tanaman perkebunan
besar dan perkebunan rakyat yang
bersumber dari Dinas Perkebunan
Provinsi Kalimantan Barat. Perkebunan
besar diantaranya mengusahakan karet,
kelapa sawit dan kelapa hibrida, namun
hanya kelapa sawit dan karet yang sudah
beroperasi secara konsisten.

Data that presented by this sub


chapter was data of large estate and
smallholder estate that base data from
Estate Services Province of Kalimantan
Barat. Large estate are producing the
rubber, oil palm and coconut hybrid, but
only the oil palm and rubber, which has
been operating consistently.

go

r.
bp
s.

For special oil palm commodity large


plantation during 2010-2014, wide plants
have incline level. Wide plants in 2014 go
up 2,52 percent from previous year, while
its production decrease 1,37 percent. For
wide folk plantation, wide plants
increasing 7,92 percent and production in
2014 increase 3,24 percent.

al

ba

Untuk komoditi kelapa sawit khusus


perkebunan besar selama kurun waktu
2010-2014, luas tanaman mempunyai
trendnya meningkat. Luas tanaman tahun
2014 naik 2,52 persen dari tahun
sebelumnya, sementara produksinya
turun 1,37 persen. Untuk perkebunan
rakyat pertumbuhan luas tanaman naik
7,92 persen dan
produksi juga
mengalami peningkatan sebesar 3,24
persen.

.id

5.2. Perkebunan

ht

tp
://
k

Luas tanam karet khususnya


perkebunan rakyat pada tahun 2014
meningkat dibandingkan sebelumnya.
Penambahan luas tanaman karet
terutama pada perkebunan rakyat
meningkat
0,08
persen
dengan
produktivitas 0,44 ton per Ha. Sementara
itu, untuk luas tanam komoditi kelapa
dalam mengalami penurunan 0,14 persen
dengan produksi mencapai 74.646 ton
atau meningkat 0,71 persen dari tahun
sebelumnya.

218

Widespread plant rubber espescially


folk plantation in the year 2014 increase
compared with previous year. Plants vast
increasing in folk plantation increasing
0,08 percents with productivities 0.44 tons
per Ha. In the meantime, for local coconut
was decreased 0,14 percent its production
74.646 tons or increase 0.71 percents
from previous year
.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Besides the three of plants type


above, some other plants that pursued
in Kalimantan Barat Province are
coffee, Pepper, and Cocoa. In 2014 the
production of the crop acreage decreased
resulting in the decrease of the production
of each of these plants than in 2013.

5.3. Peternakan

5.3. Livestock

Data yang disajikan dalam sub bab


ini merupakan data sekunder yang
diperoleh dari Dinas Peternakan dan
Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan
Barat. Pada tabel 5.3.1. terlihat bahwa
populasi tahun 2014 untuk golongan
ternak besar, tercatat sebanyak 151.376
ekor sapi, sedangkan kerbau sebanyak
3.218 ekor. Golongan ternak kecil (tabel
5.3.2.), populasi terbesar adalah babi
yaitu 533.686 ekor, sedangkan kambing
tercatat 148.153 ekor.

Data that presented in this sub


chapter is secondary data that obtained
from Animal husbandry and Livestock
Services at tables 5.3.1. in 2014 forbig
livestock group such as cow was noted
151.376 tails whereas buffaloes 3.218
tails. Small livestock Group (tables 5.3.2)
the most were pig that was 533.686 tails,
whereas goat was noted 148.153 tails.

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Selain ketiga jenis tanaman di atas,


beberapa tanaman perkebunan yang lain
yang diusahakan di Kalimantan Barat
adalah tanaman kopi, lada, dan kakao.
Tahun 2014 produksi tanaman tersebut
mengalami penurunan luas tanam yang
mengakibatkan menurunnya jumlah
produksi dari masing-masing tanaman
tersebut dibandingkan pada tahun 2013..

ht

tp
://
k

Untuk perkembangan populasi


ternak unggas dapat dilihat pada tabel
5.3.3. Pada tahun 2014, populasi ayam
buras mengalami penurunan 40,04 persen
dibanding tahun sebelumnya. Populasi
ayam ras pedaging meningkat 167,36
persen. Populasi ayam ras petelur
meningkat 36,66 persen. Populasi itik
menurun 12,57 persen.
Produksi daging sapi yang berasal
dari pemotongan ternak untuk tahun 2014
sebesar 7.274 ton turun 2,07 persen
dibanding
tahun
2013,
kambing
produksinya menurun 45,56 persen
sedangkan daging babi sebesar 27.877
ton atau naik 13,40 persen, sementara
Kalimantan Barat In Figures 2016

The growth of poultry livestock can


be seen in tables 5.3.3. In 2014, native
chicken being decreased 40,04 percent
compare with previous year. Broiler
population increasing 167,36 percent.
Layer population increasing 36,66
percent. Manila Duck populations
decrease 12,57 percent.
Cow production that come from livestock
Slaughtered in 2014 was 7.274 or
decrease 2,07 percent compare with
2013, goat production decrease 45,56
percent, while pork was 27.877 tons or
increase about 13,40 percent .

219

5. PERTANIAN

The production of meat , especially beef


comes primarily from the city of Pontianak
and Ketapang Regency.And the biggest
piece of chicken production comes from
the district Singkawang , while others look
for the meat more evenly in all districts /
cities.

Produksi telur pada tahun 2014


cenderung berfluktuasi jika dibanding
tahun 2013, telur ayam buras menurun
10,66 persen, telur ayam ras petelur yang
paling banyak dikonsumsi masyarakat
naik 78,58 persen sedangkan telur itik
meningkat 1,33 persen dibanding tahun
sebelumnya.

Egg production in 2014 was fluctuation


when compared to the year 2013 , native
chicken eggs decrease 10,66 percent. egg
laying chicken increasing significant 78,58
percent and duck eggs increase 1,33
percent compare with 2013.

go

5.4. Fishery
Geographically, Kalimantan Barat has big
potency area of fishery, whether marine
fisheries or inland water. The number of
capture fisheries households in 2014
compare with 2013 was increased 13,85
percent, culure fisheries was increased
32,83 percent (table.5.4.1).

tp
://
k

al

ba

Secara geografis, Kalimantan Barat


memiliki potensi yang cukup besar di
bidang perikanan, baik perikanan laut
maupun perairan umum. Jumlah
rumahtangga perikanan tangkap pada
tahun 2014. dibanding tahun 2013
mengalami peningkatan 13,85 persen,
perikanan
budidaya
mengalami
peningkatan 32,83 persen. (tabel 5.4.1).

r.
bp
s.

5.4. Perikanan

.id

Produksi daging, khususnya sapi


terutama berasal dari Kota Pontianak .
dan Ketapang. Dan produksi ayam ras
potong terbesar berasal dari Kab.
Singkawang, sedangkan untuk daging
lainnya terlihat lebih merata di semua
kabupaten/kota.

ht

Produksi perikanan pada tahun 2014


untuk perikanan perairan laut sebanyak
165.623 ton. Sementara pada perairan
umum sebanyak 27.294 ton dan budidaya
sebanyak 55.951 ton (tabel 5.4.2.).
Nilai produksi tahun 2014 untuk
perikanan perairan laut menapai 2,95
trilyun rupiah sedangkan perairan umum
hanya 576, 89 juta rupiah dan perikanan
budidaya mencapai 4,26 trilyun rupiah.
(tabel 5.4.3)Jika dilihat dari alat
penangkapannya, rumahtangga perikanan
di perairan laut didominasi oleh kapal
motor.
220

Fisheries production in 2014 for marine


fisheries was 165.623 tons. While on
inland waters was 27.294 tons , and
culture fisheries was 55.951 tons. (tables
5.4.2. ).
In 2014, production value for marine
fisheries reached 2,95 trilyun, but inland
water only 576,89 million rupiahs, and
culture fisheries reached 4,26 trilyun. (
Table 5.4.3 ) .
If seen from its arrest equipment,
household fisheries in marine water are
dominated by water boat.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

5.5. Kehutanan

5.5. Forestry

.id

The wide forest area in Kalimantan


Barat Province based on the Minister
Decree Forestry No.259/KPTS-II/2000
dates 31 August 2001 is 9.178.760 ha. It
is divided in to the protected area and
conducting area (table 5.5.1).

ba

r.
bp
s.

Luas kawasan hutan di Provinsi


Kalimantan Barat berdasarkan Surat
Keputusan
Menteri
Kehutanan
No.259/KPTS-II/2000 tanggal 31 Agustus
2001 adalah sebesar 9.178.760 ha yang
terbagi atas kawasan lindung dan
kawasan budidaya (tabel 5.5.1).
Dalam kawasan lindung, hutan
lindung memiliki luas terbesar yaitu
2.270.298 ha, setelah itu adalah hutan
taman nasional seluas 1.252.895 ha.

Kalimantan Barat is one of


Provinces that have quite wide forest area
after Papua, Kalimantan Timur and
Kalimantan Tengah, which is about 6.39
percent of wide forest area in
Indonesia.

go

Kalimantan Barat termasuk salah satu


provinsi yang memiliki kawasan hutan
cukup luas setelah Papua, Kalimantan
Timur dan Kalimantan Tengah, yaitu
sekitar 6,39 persen dari luas kawasan
hutan di Indonesia.

Hereinafter, in cultivated area a


large part of it is rested production forest
as high as 2.116.885 ha and 2.097.484 ha
is common production forest. Whereas of
conversion production forest is reaches
206.099 ha.

ht

tp
://
k

al

Selanjutnya
dalam
kawasan
budidaya sebagian besar adalah untuk
hutan produksi terbatas sebesar
2.116.885 ha dan 2.097.484 ha
merupakan hutan produksi biasa. hutan
produksi konversi hanya mencapai
206.099 ha.

In protected area, protected forest


has the widest that is 2.270.298 ha,
afterwards is national park forest for the
width of 1,252,895 ha.

Kalimantan Barat In Figures 2016

221

5. PERTANIAN

In the 2013 the widest critical land


has been happens in Ketapang regency
was 77,47 percent of total critical land at
Kalimantan Barat. The wide of critical land
whether inside or outside settlements
were the same in which is contributes 50
percent of critical land.

Realisasi
penerimaan
iuran
kehutanan pada tahun 2014 mengalami
penurunan sebesar 45,19 persen dari
tahun sebelumnya, hal ini seiring dengan
menurunnya produksi kayu bulat baik dari
HPH maupun non HPH.

The realization of forestry restitution


at 2014 was went decrease to 45,19
percents from previous year, these
matters similar with decreased of HPH
production and non HPH production.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Tahun 2013 Luas lahan kritis


terbesar terjadi pada kabupaten Ketapang
yaitu sebesar 77,47 persen dari luas lahan
kritis di Kalimantan Barat. Dimana lahan
kritis di dalam kawasan maupun diluar
kawasn hampir sama besarnya yaitu
masing-masing 50 persen dari lahan kritis.

222

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.1.1


LUAS PANEN, RATA-RATA PRODUKSI DAN PRODUKSI PADI SAWAH
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Harvested Area, Yield Rate and Production of Wetland Paddy by Regency/City
2015

Luas Panen /
Harvested Area
(Ha)

(1)

(2)

Rata-rata
Produksi
Yield Rate

Produksi Production
(Ton)

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

(Kuintal/Ha)

101 266
21 832

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

Kab. Sekadau
Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

al

Kab. Kapuas Hulu

(4)
286 159

27.61

60 287

46 171

40.81

188 436

20 217

36.01

72 809

31 087

34.69

107 830

22 278

30.73

68 468

11 491

33.65

38 665

6 577

29.51

19 406

7 610

25.01

19 030

4 690

29.52

13 845

19 190

25.17

48 306
179 158

ba

Kab. Ketapang
Kab. Sintang

28.26

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

(3)

go

Kab. Sambas

Kab. Kubu Raya

52 089

34.39

Kota Pontianak

191

24.31

464

5 831

30.12

17 563
1 120 426

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

2015

350 520

31.96

2014

356 843

33.57

1 197 984

2013

360 926

34.53

1 246 384

2012

320 166

34.20

1 094 859

2011

351 871

34.03

1 197 493

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

225

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.1.2


LUAS PANEN, RATA-RATA PRODUKSI DAN PRODUKSI PADI LADANG
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Harvested Area, Yield Rate and Production of Dryland Paddy by Regency/City
2014
Rata-rata
Luas Panen /
Harvested Area
(Ha)

(1)

(2)

Produksi
Yield Rate
(Kuintal/Ha)

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang

Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

14.18

343

18.74

20 105

9 982

17.61

17 578

85

22.12

188

9 930

26.18

25 992

7 114

18.71

13 309

18 371

19.45

35 733

10 498

17.83

18 723

7 407

10.67

7 903

8 377

16.53

13 847

100

28.86

289

590

21.53

1 270

al

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau

242

ba

Kab. Sintang

Kab. Kubu Raya

(4)

10 728

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

go

Kab. Sambas

(3)

Produksi
Production (Ton)

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kota Pontianak

0.00

Kota Singkawang

0.00

2015

83 424

18.61

155 281

2014

95 399

18.31

174 712

2013

103 972

18.80

195 492

2012

107 632

19.07

205 241

2011

92 482

18.98

175 498

ht

Kalimantan Barat

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

226

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.1.3


LUAS PANEN, RATA-RATA PRODUKSI DAN PRODUKSI PADI
(PADI SAWAH DAN PADI LADANG) MENURUT KABUPATEN/KOTA
Harvested Area, Yield Rate and Production of Paddy (Wetland and Dryland)
by Regency/City
2015

Luas Panen /
Harvested Area
(Ha)

Rata-rata
Produksi
Yield Rate
(Kuintal/Ha)

Produksi
Production
(Ton)

(1)

(2)

(3)

(4)

101 508

go

32 560

24.69

80 392

56 153

36.69

206 014

20 302

35.96

72 997

41 017

32.63

133 822

28.22

r.
bp
s.

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Ketapang

27.82

81 777

29 862

24.91

74 399

17 075

22.33

38 128

15 017

17.94

26 934

13 067

21.19

27 692

Kab. Kayong Utara

19 290

25.19

48 595

Kab. Kubu Raya

52 679

34.25

180 428

Kota Pontianak

191

24.31

464

5 831

30.12

17 563

2015

433 944

29.40

1 275 707

2014

452 242

30.35

1 372 695

2013

464 898

31.01

1 441 876

2012

427 798

30.39

1 300 100

2011

444 353

30.90

1 372 989

Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau

tp
://
k

Kab. Melawi

al

29 392

ba

Kab. Sanggau

286 502

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

227

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.1.4


LUAS PANEN, RATA-RATA PRODUKSI DAN PRODUKSI
TANAMAN PALAWIJA MENURUT KABUPATEN/KOTA
Harvested Area, Yield Rate and Production of Secondary Crops by Regency/City
2015
Jagung/M a i z e

Ubi Kayu/Cassava

(1)

(2)

(3)

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang

3 437
558

1 618

Produksi
Yield
Rate
(Kuintal/
Ha)

Produksi
Production
(Ton)

(4)

(5)

(6)

(7)

67

540

113. 97

6 154

38

78 373

2 285

194. 22

44 379
45 220

17

5 977

2 960

152. 77

31

1 744

338

262. 72

8 880

20

3 314

1 381

124. 91

17 250

473

20

960

768

152. 66

11 724

962

30

2 848

678

211. 1

14 313

281

12

337

339

179. 4

6 082

Kab. Sekadau

624

20

1 257

488

141. 58

6 909

Kab. Melawi

68

17

114

228

150. 06

3 421

Kab. Kayong Utara

20

19

37

143

152. 36

2 179

2 768

29

8 048

251

143. 12

3 592

15
133

16
48

25
642

83
127

201. 91
131. 37

1 676
1 668

31 851
36 823
42 621
44 642
45 593

32.57
36.79
37.53
38.11
35.27

103 742
135 461
159 973
170 124
160 826

10 609
12 034
10 821
10 217
10 783

163.49
160.35
155.74
150.3
131.27

173 448
192 968
168 521
153 564
141 548

tp
://
k

Kab. Kapuas Hulu

20 857

Rata-rata

18

ba

Kab. Bengkayang

37

al

Kab. Sambas

Produksi
Production
(Ton)

Luas
Panen
Harvested
Area
(Ha)

go

Produksi
Yield
Rate
(Kuintal/
Ha)

r.
bp
s.

Luas Panen
Harvested
Area
(Ha)

.id

Rata-rata
Kabupaten/Kota
Regency/City

ht

Kab. Kubu Raya

Kota Pontianak
Kota Singkawang

Kalimantan Barat 2015


2014
2013
2012
2011

228

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.4


Ubi Jalar / Sweet Potato

Kacang Tanah / Peanut

Rata-rata

Rata-rata
Luas
Produksi Produksi
Panen
Yield
Harvested
Production
Rate
Area
(Ton)
(Ha)
(Kuintal/

Produksi
Production
(Ton)

Ha)

ht

Kalimantan Barat

1 673
1 809
1 818
1 742
1 713

88.84
85.09
84.14
87.08
80.41

(10)

ba
2015
2014
2013
2011
2010

Kalimantan Barat In Figures 2016

(11)

Ha)

1 174
3 032
400
933
1 438
1 217
1 963
639
118
262
377
2 618
117
576

14
266
103
13
112
38
158
38
12
12
22
53
0
0

(12)
#DIV/0!
10.09
9.22
14.41
12.31
10.76
11.15
13.26
10.40
10.36
11.22
9.86
11.68
0
0

14 863
15 393
15 296
15 169
13 774

841
1 049
1 111
1 383
1 426

11
11.92
11.85
12.21
12.36

go

150
230
52
104
176
155
196
76
12
35
52
333
15
87

(9)
#DIV/0!
78.25
131.83
76.85
89.71
81.72
78.52
100.16
84.03
98.09
74.92
72.47
78.62
78.00
66.15

al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(8)

r.
bp
s.

(1)

.id

Luas Panen Produksi


Harvested
Yield
Area
Rate
(Ha)
(Kuintal/

Kabupaten/Kota
Regency/City

(13)
14
245
148
16
121
42
210
40
12
13
22
62
0
0
945
1 250
1 317
1 688
1 763

229

5. PERTANIAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.4


Kacang Kedelai / Soybean

Kacang Hijau / Mungbean

Rata-rata

(1)

(14)

Produksi
Production
(Ton)

Yield
Rate
(Kuintal/ Ha)

(15)

Produksi

Luas Panen
Harvested
Area
(Ha)

Yield
Rate

Produksi
Production
(Ton)

(Kuintal/ Ha)

(16)

(17)

(18)

(19)

18.48

1 901

1 376

7.58

1 043

457

12.28

561

46

6.17

28

Kab. Landak

15

10.00

15

Kab. Pontianak

13

12.31

16

8.00

2.68

11.43

21

Kab. Bengkayang

Kab. Sanggau

Kab. Ketapang

18
24

Kab. Kapuas Hulu

15

11.24

27

11

8.46

10.00

15

10.00

Kab. Sekadau

18

9.60

17

6.06

10.00

10.00

34

11.91

40

15

7.14

11

ba

Kab. Sintang

al

Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara

tp
://
k

Kab. Kubu Raya

go

1 029

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Rata-rata

Produksi

.id

Luas Panen
Harvested
Area
(Ha)

Kabupaten/Kota
Regency/City

18

10.00

18

7.00

Kalimantan Barat 2015

1 647

16.01

2 637

1 462

7.54

1 102

2014

2 026

15.60

3 161

1 256

7.36

924

2013

1 203

13.94

1 677

733

7.54

553

2012

998

13.41

1 338

1 150

7.49

862

2011

1 501

13.50

2 026

2 245

7.31

1 687

Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

230

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.1.5


LUAS PANEN, PRODUKSI DAN RATA-RATA PRODUKSI
TANAMAN SAYURAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
Harvested Area, Production and Average Yield of Vegetables by Regency/City
2015
Ketimun / Cucumber

163
382
149
278
249
353
345
230
12
113
46
152
8
113

ht

al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(3)

(4)

(5)

r.
bp
s.

(2)

(6)

750
1 268
341
458
486
2 032
3 836
353
9
212
701
4 010
309
651

4.60
3.32
2.29
1.65
1.95
5.76
11.12
1.53
0.78
1.88
15.25
26.38
38.63
5.76

75
65
8
238
112
455
151
99
38
11
23
48
49
492

294
119
2
297
118
573
204
69
16
10
244
119
696
2 029

ba

(1)

Luas Panen
Produksi
Harvested
Production
Area
(Ton)
(Ha)

.id

Luas Panen
Produksi
Harvested
Production
Area
(Ton)
(Ha)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Petsai/Sawi / Mustard

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)
(7)
3.92
1.83
0.21
1.25
1.06
1.26
1.35
0.69
0.41
0.86
10.59
2.48
14.20
4.12

Kalimantan Barat 2015

2 593

15 416

5.95

1 864

4 787

2.57

2014
2013
2012
2011
2010

2 464
2 284
2 446
2 504
2 403

9 649
9 743
8 647
9 186
9 732

3.92
4.27
3.53
3.67
4.05

1 823
1 777
1 775
1 742
1 708

7 387
11 967
11 193
12 230
5 378

4.05
6.73
6.31
7.02
3.15

Kalimantan Barat In Figures 2016

231

5. PERTANIAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.5

Kacang Panjang / Yardlong Beans

(8)

(9)

Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)
(10)

202

703

3.48

349

1 016

2.91

Kab. Landak

227

370

1.63

(11)

(12)

Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)
(13)

64

333

319

816

2.56

172

334

1.94

r.
bp
s.

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang

Rata-rata
Luas Panen
Produksi
Harvested
Productio
Area
n (Ton)
(Ha)

.id

(1)

Rata-rata
Luas Panen
Produksi
Harvested
Productio
Area
n (Ton)
(Ha)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Terung / Eggplant

5.21

281

496

1.77

169

373

2.21

223

565

2.53

236

485

2.05

319

460

1.44

271

1 179

4.35

315

1 416

4.49

220

997

4.53

Kab. Kapuas Hulu

230

287

126

86

0.69

25

0.84

0.78

ba

Kab. Ketapang
Kab. Sintang

al

Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

1.25

114

174

1.52

61

200

3.27

43

552

12.83

35

986

28.18

30

Kab. Sekadau
Kab. Melawi

tp
://
k

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya

189

608

3.22

57

465

8.16

Kota Pontianak

12

240

20.00

64

21.17

127

357

2.81

52

103

1.98

Kalimantan Barat 2015

2 661

7 268

2. 73

1 794

6 427

3. 58

2014

2 659

8 788

3. 3

1 768

6 672

3. 77

2013

2 499

9 538

3.82

1 578

8 828

5.59

2012

2 661

8 565

3.22

1 617

5 961

3.69

2011

2 806

8 440

3.01

1 791

7 269

4.06

2010

2 777

9 680

3.00

1 806

7 515

4.16

ht

Kota Singkawang

232

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.5

Kangkung / Water Cabbage

(1)

(14)

(15)

(16)

Luas
Produksi
Panen
Harvested Productio
n (Ton)
Area
(Ha)

.id

Luas
Produksi
Panen
Harvested Productio
n (Ton)
Area
(Ha)

Kabupaten/Kota
Regency/City

B a y a m / Spinach

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)

(17)

(18)

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)
(19)

108

1 363

12.62

51

1 307

25.63

158

190

1.20

128

86

0.67

96

109

1.14

87

42

0.49

262

1.44

163

174

1.07

Kab. Pontianak

182

Kab. Sanggau

185

Kab. Ketapang

410

Kab. Sintang

192

Kab. Kapuas Hulu

121

Kab. Kayong Utara

148

165

1.12

3.50

329

994

3.02

789

4.11

214

981

4.58

112

0.92

125

101

0.81

51

15

0.29

64

0.14

30

42

1.41

46

41

0.88

54

654

12.11

23

90

3.89

59

180

3.05

15

27

1.83

78

1 189

15.25

72

407

5.65

105

265

2.53

81

226

2.79

1 829
1 750
1 650
1 663
1 701
1 614

6 905
5 703
7 657
6 053
6 679
5 677

3.78
3.26
4.64
3.64
3.93
3.52

1 546
1 349
1 286
1 277
1 336
1 298

4 650
2 897
3 069
2 871
2 954
2 485

ba

1.62

tp
://
k

Kab. Kubu Raya

299

1 435

al

Kab. Sekadau
Kab. Melawi

Kota Pontianak

Kota Singkawang

Kalimantan Barat 2015


2014
2013
2012
2011
2010

ht

r.
bp
s.

Kab. Landak

go

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang

Kalimantan Barat In Figures 2016

3.01
2.15
2.39
4.50
2.21
1.91

233

5. PERTANIAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.5

Bawang Daun / Leeks

ht

Kalimantan Barat 2015

2014
2013
2012
2011
2010

234

368
346
254
313
369
298

(23)

3.10
1.80
0.30
0.56
0.48
5.08
1.25
7.00
2.35
11.59
1.15

884
1 014
738
920
1 063
1 055

2.40
2.93
2.90
2.94
2.88
3.54

.id

(22)

50
85
1
73
6
61
14
133
87
313
63

ba

16
47
2
130
12
12
11
19
37
27
55

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(21)

Luas Panen
Produksi
Harvested
Production
Area
(Ton)
(Ha)

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)

(24)

(25)

172
494
207
309
185
239
558
110
22
120
39
118
31
95

559
1 172
410
478
496
702
817
133
14
218
362
971
330
189

3.25
2.37
1.98
1.55
2.68
2.94
1.46
1.21
0.61
1.81
9.27
8.23
10.65
1.99

2 699
1 621
2 090
2 203
2 572
1 459

6 848
4 564
8 468
7 575
9 455
4 371

2.54
2.82
4.05
3.44
3.68
3.00

r.
bp
s.

(20)

al

(1)

Luas Panen
Produksi
Harvested
Production
Area
(Ton)
(Ha)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Cabe/Lombok / Chili

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.5

Tomat /Tomato

(26)

Kalimantan Barat 2015

ht

2014
2013
2012
2011
2010

531
505
556
653
755
979

(28)

(29)

(30)

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)
(31)

59
368
10
172
44
3
553
22
3
0
352
282
120
64

4.19
2.19
0.31
1.57
1.64
0.85
7.01
1.18
3.20
0.20
29.33
6.13
29.98
4.01

2
165
3
71
18
17
41
33
2
0
1
11
3
40

8
228
0.5
98
40
99
123
17
1
0
24
289
29
105

3.85
1.38
0.17
1.38
2.24
5.79
3.00
0.50
0.50
0
24.00
26.30
9.67
2.63

2053
2 112
2 208
2288.7
2 876
2 958

3.87
4.18
3.97
3.50
3.81
3.02

407
483
602
700
690
752

1 061
1 118
1 624
1464.5
1 537
1 358

2.61
2.31
2.70
2.09
2.23
1.81

r.
bp
s.

14
168
31
109
27
4
79
19
1
1
12
46
4
16

al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(27)

ba

(1)

Luas Panen
Produksi
Harvested
Productio
Area
n (Ton)
(Ha)

.id

Luas Panen
Produksi
Harvested
Productio
Area
n (Ton)
(Ha)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

B u n c i s / Strengbean

Rata-rata
Produksi
Average
Yield
(Ton/Ha)

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

235

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.1.6


PRODUKSI BUAH-BUAHAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
Fruit Production by Regency/City
2015
(Ton)

Alpokat/
Avocado

Belimbing/
Starfruit

Duku/
Langsat
Duku/
Langsat

(1)

(2)

(3)

(4)

126.3

Kab. Bengkayang
Kab. Landak

0.6

Kab. Pontianak

0.4

Kab. Sanggau

0.5

Kab. Ketapang

2.9
47.4

6 705

(6)

(7)

68

106 896
23 184

19

198

438

24

59

641

1 065

100

32

100

178

2 001

114

4 917
399

94

110

477

140

92

148

1 718

263

786

142

295

793

296

325

ba

Kab. Sintang

(5)

325

go

Kab. Sambas

85

Jambu Biji/
Jeruk/ Orange
Guava

r.
bp
s.

0.0

Durian
Durian

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

8.0

32

112

2 903

73

65

Kab. Sekadau

0.0

127

576

32

73
45

al

Kab. Kapuas Hulu

1.7

51

198

832

65

0.0

13

336

1 254

34

94

18.1

162

159

369

215

987

0.0

41

363

340

129

72

22.0

26

63

2 083

30

9 517

tp
://
k

Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

236

Kalimantan Barat 2015

228

925

3 251

21 554

1 582

147 392

2014

299

770

3 114

25 255

1 504

187 015

2013

139

692

5 967

24 110

1 390

154 304

2012

233

860

4 064

25 100

1 752

171 558

2011

117

732

12 608

23 635

1 621

109 334

2010

223

766

15 687

8 057

1 995

145 663

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.6.

Mangga/
Manggo

Nangka/
Cempedak
Jack Fruit

Nenas
Pineapple

Pepaya
Papaya

(1)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

711

338

234

221

Kab. Bengkayang

352

418

292

311

50

152

483

29

395

Kab. Pontianak

563

523

619

9 453

935

Kab. Sanggau

Kab. Landak

Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Melawi

1 714

77

482

57

807

1 142

134

336

18

370

705

107

602

26

207

201

217

80

31

72

102

13

72

202

231

14

72

al

34
59

tp
://
k

Kota Pontianak

232

64

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya

76

ba

Kab. Sekadau

Kota Singkawang

go

Kab. Sambas

.id

Manggis/
Mangosteen

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

15

551

352

1 328

45

390

1 426

30 767

1 655

235

799

1 383

4 368

313

213

12 267

70

1 008

5 116

8 740

56 313

9 644

2014

944

5 408

7 301

86 530

9 583

ht

Kalimantan Barat 2015

2013

971

3 760

7 167

90 570

9 812

2012

820

5 675

11 776

108 704

9 521

2011

1 321

4 776

7 602

73 816

11 124

2010

857

1 957

6 628

56 185

10 665

Kalimantan Barat In Figures 2016

237

5. PERTANIAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.6

Kabupaten/Kota
Regency/City

Pisang/
Banana

Rambutan/
Rambutan

Salak/
Salak

Sawo
Sapodilla

Sirsak/
Soursop

Sukun/
Breadfruit

(1)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

Kab. Bengkayang

5 666

1 534

66

902

29

47

12 752

159

98

21

49
62

.id

Kab. Sambas

186

569

Kab. Sanggau

2 460

686

16

Kab. Ketapang

3 165

1 273

102

64

38

Kab. Sintang

2 211

423

59

48

81

363

Kab. Kapuas Hulu

783

Kab. Sekadau

326
308

33

1 404

77

45

146

41

128

r.
bp
s.

Kab. Pontianak

go

195
23 558

Kab. Landak

282

22

30

259

19

11

184

10

13

36

1 092

518

237

94

11

53

87 579

1 390

250

240

90

48

1 291

745

115

35

31

3 359

1 885

72

11

48

Kalimantan Barat 2015

144 743

10 090

681

3 248

532

989

2014

67 103

2013

59 121

15 654
14 540

813
913

2 530
3 039

480
424

857
657

ba

Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara

al

Kab. Kubu Raya

tp
://
k

Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

2012

53 454

21 437

1 382

2 543

478

924

2011

46 765

11 660

1 571

2 897

454

897

2010

38 225

4 505

2 071

3 921

345

727

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

238

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.2.1


LUAS TANAMAN DAN PRODUKSI PERKEBUNAN BESAR
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN JENIS TANAMAN
Planted Areas and Production of Large Estates by Regency/City and Type of
2015

(2)

Kalimantan Barat

Production
(Ton)

(4)

(5)

825
320
319
-

59 586
75 923
87 987
13 421
127 434
280 075
115 317
85 882
63 038
32 449
35 718
69 382
-

73 754
91 956
72 543
3 315
218 979
284 366
133 795
56 596
82 229
8 510
21 530
72 989
-

5 013
3 590
4 942
4 942
4 942

1 464
1 137
1 412
1 200
1 082

1 046 212
929 360
906 486
773 945
625 532

1 120 562
572 416
580 343
539 934
531 416

ba

3 015
1 352
575
71
-

al

ht

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(3)

Planted
Area
(Ha)

r.
bp
s.

(1)

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kelapa Sawit / Oil Palm


Luas
Tanaman
Produksi

go

Karet / Rubber
Luas
Tanaman Produksi
Productio
Planted
n
Area
(Ton)
(Ha)

2015
2014
2013
2012
2011

Kalimantan Barat In Figures 2016

239

5. PERTANIAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 5 .2.1.

(11)

ba
al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

(10)

r.
bp
s.

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

go

Kabupaten/Kota Regency/City

Aneka Tanaman / Plants


Luas
Tanaman
Produksi
Planted
Production
Area
(Ton)
(Ha)

.id

Kakao / Cocoa
Luas
Tanaman
Produksi
Planted
Production
Area
(Ton)
(Ha)

(12)

(13)

2015
2014

2013

2012

2011

Sumber/Source : Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Barat/Estate Services of Kalimantan Barat


(Angka Sementara)

240

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.2.2


LUAS TANAMAN DAN PRODUKSI PERKEBUNAN RAKYAT
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN JENIS TANAMAN
Planted Areas and Production of Smallholders Estates
by Regency/City and Type of Crops
2015

(3)

17 750
23 073
31 410
3 815
53 356
16 220
38 545
16 586
23 121
13 542
994
14 212
......
5 272

592 844
588 387
587 262
434 285
583 287

257 896
258 728
260 166
257 734
248 013

ba
al

tp
://
k

ht
Kalimantan Barat

(2)

54 193
52 420
70 864
12 908
105 978
32 262
91 761
48 610
42 640
33 118
3 656
34 279
......
10 155

r.
bp
s.

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Produksi
Production
(Ton)

2015
2014
2013
2012
2011

Kalimantan Barat In Figures 2016

Luas
Tanaman
Planted
Area
(Ha)

go

Luas
Tanaman
Planted
Area
(Ha)

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kelapa Sawit / Oil Palm

.id

Karet / Rubber

(4)

25 820
13 835
24 810
3 573
130 094
80 126
36 270
837
36 761
6 404
1 694
15 568
......
6 493
382 285
339 866
314 938
286 306
255 235

Produksi
Production
(Ton)
(5)
32 180
19 287
41 739
2 117
252 496
153 564
80 966
1 468
81 462
22 215
2 299
9 181
......
4 796
703 770
429 993
477 530
468 051
436 210

241

5. PERTANIAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 5 .2.2.


Kelapa Hybrida /
Hybrida Coconut
Produksi
Production
(Ton)

Luas
Tanaman
Planted
Area
(Ha)

Produksi
Production
(Ton)

(6)

(7)

(8)

(9)

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

tp
://
k

al

Kab. Sintang
Kab. Sekadau

13 520

32

4 270

2 613

......

......

......

......

582

1 612

19 765

14 395

122

54

495

141

101

27

4 013

1 712

844

211

708

144

......

......

131

42

......

......

13

......

......

718

136

ba

Kab. Ketapang
Kab. Kapuas Hulu

22 483

104

42

r.
bp
s.

123

.id

(1)

Luas
Tanaman
Planted
Area
(Ha)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kelapa Dalam /
Local Coconut

. Kab. Melawi

Kab. Kayong Utara

135

7 722

5 223

5 027

2 977

36 559

36 526

Kota Pontianak

......

......

......

......

11

2 820

1 520

7 131
7 122
7 448
7 448
7 513

5 099
3 922
3 973
3 973
3 964

99 697
99 651
99 792
99 792
99 812

75 973
74 646
74 121
74 121
73 934

ht

217

Kab. Kubu Raya

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

242

2015
2014
2013
2012
2011

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/Continued Table 5 .2.2.


Lada / Pepper
Luas
Tanaman
Produksi
Planted
Production
Area
(Ton)
(Ha)
(10)

(1)

(11)

(12)

1 468

450

Kab. Bengkayang

2 826

1 293

Kab. Landak

2 070

go

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kopi / Coffee
Luas
Tanaman
Produksi
Planted
Production
Area
(Ton)
(Ha)
(13)
571

412

68

871

427
253

151

127

591

1 963

1 130

196

89

Kab. Ketapang

146

51

1 121

542

Kab. Sintang

902

404

350

98

39

11

25

10

38

Kab. Pontianak

r.
bp
s.

Kab. Sanggau

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau

Kota Pontianak

tp
://
k

Kota Singkawang

ht

Kalimantan Barat

37

......

657

481

333

138

5 362

1 242

......

......

......

......

18

14

7 894
7 229
7 389
7 359
8 347

3 621
3 416
3 470
3 485
4 123

al

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya

......

ba

. Kab. Melawi

2015
2014
2013
2012
2011

Kalimantan Barat In Figures 2016

11 707
11 763
12 095
31 465
12 550

3 790
3 720
3 841
3 841
4 153

243

5. PERTANIAN

Lanjutan Tabel/Continued Table 5 .2.2.

ht

Kalimantan Barat

(15)

421
2 050
1 263
792
4 947
139
125
245
348
403
802

140
549
302
191
1 216
25
9
54
38
26
135

ba
al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(14)

2015
2014
2013
2012
2011

11 535
11 477
11 754
12 480
12 225

Luas
Tanaman
Planted
Area
(Ha)

Produksi
Production
(Ton)

(16)

(17)

1 280
2 220
136
336
12
100
975
142
52
225
93
1 062
......
57

593
436
19
146
1
18
90
11
3
14
21
586
......
9

6 690
6 954
7 080
7 775
8 651

1 947
1 844
1 806
1 821
2 154

r.
bp
s.

(1)

Produksi
Production
(Ton)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Aneka Tanaman / Plants

.id

Kakao / Cocoa
Luas
Tanaman
Planted
Area
(Ha)

2 685
2 664
2 678
2 840
2 565

Sumber/Source : Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Barat/Estate Services of Kalimantan Barat


(Angka Sementara)/Preliminary figures

244

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.3.1


POPULASI TERNAK BESAR MENURUT KABUPATEN /KOTA DAN JENIS TERNAK
Big Livestock Population by Regency/City and Kind of Livestock
2015
(Ekor/Head )
Sapi
Cow

Sapi Perah
Dairy Cow

Kerbau
Buffalo

(1)

(2)

(3)

(4)

11 096

Kab. Bengkayang

12 330
7 900

Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang

12 002

40

11 007

13

35 121

3 087

7 741

194

8 839

......

12 948

9 788

68

ba

Kab. Kapuas Hulu

al

Kab. Sekadau
. Kab. Melawi

r.
bp
s.

Kab. Landak

go

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

7 221

11

Kab. Kubu Raya

15 778

74

Kota Pontianak

3 066

Kota Singkawang

5 181

2015

160 018

43

3 453

2014
2013
2012
2011

151 376
140 204
169 240
153 320

49
169
290
227

3 218
2 219
3 345
3 166

ht

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat

Sumber/Source : Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat/


Livestock and Pet Healthy Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

245

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.3.2


POPULASI TERNAK KECIL MENURUT KABUPATEN /KOTA DAN JENIS TERNAK
Small Livestock Population by Regency/City and Kind of Livestock
2015
(Ekor/Head )
Domba
Sheep

(1)

(2)

(3)

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

6 965
25 810
92 037
57 005
32 187
107 031
88 376
19 496
41 462
17 975
2 246
34 130
175
35 671

go

6
4
58
24
14
-

ba
al

(4)

24 953
16 008
6 677
27 411
6 203
9 131
2 765
5 359
5 515
3 054
12 564
28 979
1 454
2 295

Kalimantan Barat

2015

560 566

106

152 368

ht

tp
://
k

Kambing
Goat

.id

Babi
Pig

r.
bp
s.

Kabupaten/Kota
Regency/City

2014
2013
2012
2011

533 686
413 508
484 284
483 254

109
227
236
425

148 153
167 471
171 222
167 591

Sumber/Source : Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat/


Livestock and Pet Healthy Services of Kalimantan Barat

246

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.3.3


POPULASI TERNAK UNGGAS MENURUT KABUPATEN /KOTA DAN JENIS UNGGAS
Poultry Population by Regency/City and Kind of Poultries
2015
(Ekor/Head )
Ayam Buras

Ayam Ras

Native
Chicken

Pedaging
Broiler

(1)

(2)

(3)

ht

Kalimantan Barat

Catatan/Note

1)

Petelur
Layer

(4)

Itik Manila
Duck/
Manila
Duck
(5)

27 200
32 713
13 000
129 500
......
78 700
6 500
4 790
......
......
1 200
324 052
......
1 908 131

266 131
23 655
11 597
60 259
18 224
39 395
16 532
6 812
29 313
8 220
14 919
61 401
8 585
15 785

5 916 097
4 064 558
6 778 650
5 901 410
5 885 553

44 500 041
33 542 658
12 545 991
21 967 877
21 262 386

2 525 786
3 383 306
2 475 690
2 977 850
2 334 026

580 828
539 878
617 481
646 823
476 105

r.
bp
s.

2 830 834
302 403
1 926 000
6 177 821
1 592 143
3 500 419
1 788 918
570 197
1 206 170
59 500
430 000
8 870 056
3 500 419
11 745 161

ba
2015
2014
2013
2012
2011

Itik/

437 584
133 797
320 848
332 531
333 003
48 371
482 727
256 038
148 464
138 636
119 348
2 594 948
17 698
552 104

al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Ayam Ras

go

Regency/City

1)

.id

Kabupaten/Kota

Penyediaan DOC/Stock DOC

Sumber/Source : Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat/


Livestock and Pet Healthy Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

247

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.3.4


JUMLAH PEMOTONGAN TERNAK
MENURUT KABUPATEN /KOTA DAN JENIS TERNAK
Number of Livestock Slaughtered by Regency/City and Kind of Livestock
2015
(Ekor/Head )
Kambing
Goat

(1)

(2)

(3)

6 068
701
976
3 546
2 475
7 900
2 188
789
1 130
1 386
536
1 459
7 608
3 299

5 814
1 031
674
2 091
1 209
2 451
940
139
273
984
161
489
5 811
694

r.
bp
s.

ba
al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

ht

Kalimantan Barat

248

Babi
Pig

.id

Sapi
Cattle

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

(4)

3 292
8 529
41 313
8 746
22 310
128 700
62 609
3 274
6 067
8 498
614
3 020
14 163
13 513

2015

40 061

22 761

324 648

2014
2013
2012
2011

47 919
53 221
47 856
46 664

19 521
36 328
33 481
43 878

337 648
318 984
239 997
133 984

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/Continued Table 5 .3.4

Ayam Buras
Native
Chicken

ht

Kalimantan Barat

(6)

(8)

157 552
34 310
78 035
77 700
......
47 220
3 900
......
37 980
......
720
51 722
......
607 945

40 231
1 873
640
5 873
7 944
23 637
8 037
174
471
4 932
8 951
12 339
59 960
17 620

3 728 135
1 626 303

31 783 394
20 661 535

1 097 084
711 005

192 682
178 558

4 373 242
4 123 568
3 754 152

27 501 468
27 374 846
17 799 792

954 348
744 662
740 185

411 717
379 760
293 101

.id

(7)

2 122 846
1 124 939
2 214 689
3 830 249
1 410 433
2 170 260
2 530 957
563 470
932 876
768 000
430 000
7 500 644
5 242 843
941 188

ba
al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(5)

2015
2014
2013
2012
2011

Itik/
Itik Manila
Duck/
Manila
Duck

491 113
21 532
59 485
14 018
147 465
38 697
386 182
142 765
55 401
110 909
95 478
2 075 958
53 120
36 012

r.
bp
s.

(1)

Ayam Ras
Petelur
Layer

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Ayam Ras
Pedaging
Broiler

Sumber/Source : Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat/


Livestock and Pet Healthy Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

249

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.3.5


PRODUKSI DAGING MENURUT KABUPATEN /KOTA DAN JENIS TERNAK
Meat Production by Regency/City and Kind of Livestock
2015
(Ton)
Sapi
Cow

Kambing
Goat

Babi
Pig

(1)

(2)

(3)

(4)

ht

Kalimantan Barat

250

175
595
2 883
610
1 483
8 981
4 369
128
423
593
43
211
988
943

265
276
507
474
621

22 425
27 877
24 582
18 516
10 336

go

45
15
10
13
13
35
13
2
4
14
2
7
82
10

r.
bp
s.

607
69
148
484
287
1,199
332
66
164
210
81
201
1,155
529

ba
al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

2015
2014
2013
2012
2011

5 532
7 274
7 428
7 263
7 081

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/Continued Table 5 .3.5


Ayam Ras
Petelur
Layer

Itik/
Itik Manila
Duck/
Manila Duck

(5)

(8)

(7)

3,244
1,719
3,384
287
1,269
3,316
3,867
829
1,425
1,174
657
11,461
8,011
3,793

137
58
131
131
79
7
57
1
87
2,050

57
3
1
8
7
33
11
0
1
7
13
17
85
21

4 891
8 109

44 436
31 690

2 738
3 410

6 680
5 992
5 156

43 955
41 010
27 129

1 653
1 289
1 283

265
458
509
521
349

.id

(6)

427. 3
30. 7
84. 8
14. 07
97. 3
55. 1
550. 3
171. 3
72. 8
158. 1
136. 1
2958. 4
75. 7
58. 6

ba
al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

Ayam Ras
Pedaging
Broiler

r.
bp
s.

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Ayam Buras
Native
Chicken

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

2015
2014
2013
2012
2011

Sumber/Source : Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat/


Livestock and Pet Healthy Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

251

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.3.6


PRODUKSI TELUR DAN SUSU MENURUT KABUPATEN /KOTA DAN JENIS TERNAK
Production Egg and Milk by Regency/City and Kind of Livestock
2015
(Ton)
Telur / Egg
Ayam Ras
Petelur
Layer

(1)

(2)

(3)

193
82
195
119
203
30
294
287
90
84
73
1 580
11
336

112
416
165
1 646
......
1 000
83
40
......
......
15
4 119
......
24 254

1 080
100
61
318
91
208
87
45
102
44
79
324
44
81

3
......
......
32
......
......
......
......
......
......
......
......
......
......

31 850
43 800
24 527
23 906
23 782

2 664
3 288
3 245
3 278
1 681

35
42
36
181
172

3 577
2 816
3 152
3 080
2 835

go

r.
bp
s.

ba
al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat 2015


2014
2013
2012
2011

.id

Ayam Buras
Native
Chicken

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
. Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Itik/
Itik Manila
Duck/
Manila Duck
(4)

Susu/Milk

Kabupaten/Kota
Regency/City

Sapi Perah/
Dairy Cow
(5)

Sumber/Source : Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat/


Livestock and Pet Healthy Services of Kalimantan Barat

252

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.4.1


JUMLAH RUMAH TANGGA PERIKANAN
MENURUT KABUPATEN /KOTA DAN SUB SEKTOR PERIKANAN
Number of Fishing Household by Regency/City and Fishery Sub Sector
2015
Perikanan Tangkap
Capture Fisheries

ht

Kalimantan Barat

(2)

(3)

(4)

1 677
656
1 713
3 031
2 675
3 626
265
396

.id

Budidaya
Culture
Fisheries

ba

tp
://
k

al

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Perairan
Umum
Inlandwater
225
604
129
495
291
514
1 661
1 061
677
353
512
495
167

583
585
11 347
479
4 735
7 490
2 124
12 000
2 316
2 793
576
4 266
2 089
905

7 184
7 234
4 927
4 896
5 659

52 288
34 054
25 638
26 708
29 671

r.
bp
s.

(1)

Perikanan

Perairan
Laut
Marine

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

2015
2014
2013
2012
2011

14 039
13 989
13 714
13 231
12 101

Sumber/Source : Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat/


Marine Affair and Fisheries Agency of Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

253

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.4.2


PRODUKSI PERIKANAN MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN SUB SEKTOR PERIKANAN
Production of Fishery by Regency/City and Fishery Sub Sector
2015
(Ton)
Perikanan Tangkap
Capture Fisheries

Budidaya
Culture
Fisheries

(2)

(3)

(4)

629
397
217
290
685
4 409
787
15 836
138
185
243
314
487

6 333
1 112
620
2 637
5 466
18 074
1 776
16 150
568
6 166
317
2 792
1 858
1 398

r.
bp
s.
ba
al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

37 062
1 358
6 682
16 168
21 643
26 220
51 500
1 119

.id

Perairan
Umum
Inlandwater

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Perikanan

Perairan
Laut
Marine

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

2015
2014
2013
2012

161 751
165 622
165 622
101 991

24 616
27 297
27 293
10 761

65 267
87 936
79 154
40 308

2011

94 063

9 839

33 878

Sumber/Source : Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat/


Marine Affair and Fisheries Agency of Kalimantan Barat Province

254

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.4.3


NILAI PRODUKSI PERIKANAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
DAN SUB SEKTOR PERIKANAN
Value of Fish Production by Regency/City and Fishery Sub Sector
2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )

Perairan
Laut
Marine

(1)

Kalimantan Barat

Budidaya
Culture
Fisheries

(3)

(4)

20 066
12 211
4 065
5 884
22 142
111 312
18 777
348 849
5 043
7 078
4 486
5 711
......
12 907

167 196
76 721
20 640
67 678
265 568
564 774
47 184
433 262
22 805
144 694
14 004
69 306
40 228
35 449

578 530
577 199
870 956
221 811
172 584

1 969 509
2 242 149
3 259 808
1 316 302
1 118 958

r.
bp
s.

611 570
29 385
97 227
393 096
558 421
371 047
1 264 513
23 338

ba
al

ht

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(2)

2015
2014
2013
2012
2011

3 348 596
2 954 687
2 051 869
959 468
989 276

Perikanan

Perairan
Umum
Inlandwater

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

.id

Perikanan Tangkap
Capture Fisheries

Sumber/Source : Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat/


Marine Affair and Fisheries Agency of Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

255

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.4.4


JUMLAH ARMADA KAPAL IKAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Fishing Boats by Regency/City and Fishery Sub Sector
2015

(1)

(2)

ht

Kalimantan Barat

256

(4)

(5)

293
82
-

1 023
283
1 256
-

1 932
591
1 306
-

727

1 203

2 449

520
1 556
90
92

1 081
1 281
116
245

2 349
4 721
430
484

4 622
3 265
3 769
5 751
5 138

3 152
3 540
3 322
3 069
3 862

6 488
6 765
7 250
6 468
6 358

14 262
13 570
14 341
15 288
15 358

ba

519

748
1 884
224
147

al

tp
://
k

Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(3)

2015
2014
2013
2012
2011

Jumlah
Total

616
226
50
-

r.
bp
s.

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Perairan Laut / Marine


Motor
Kapal
Tempel
Motor
Out board
Motor Boat
motor boat

.id

Perahu
Tanpa Motor
Non Powered
Boat

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/ Continued Table 5.4.4


Perairan Umum / Inlandwater
Perahu
Motor
Jumlah
Tanpa Motor
Tempel
Non Powered
Out board
Total
Boat
motor boat

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

203
19
129
197
190
406
1 191
475
542
314
276
426
115

ba

al

tp
://
k

ht

Jumlah/Total

(7)

(8)

.id

(6)

95
4

28
44
108
470
586
157
39
251
281
37

r.
bp
s.

(1)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

298
23
129
225
234
514
1 661
1 061
699
353
527
707
152

Jumlah
Total
(9)
2 230
614
129
1 531
234
2 963
1 661
1 061
699
353
2 876
5 428
430
636

2015

4 483

2 100

6 583

8 683

2014
2013
2012
2011

4 569

2 113

4 569

18 139

3 596
4 307
4 307

1 295
2 208
2 208

28
6 515
6 515

4 919
21 803
21 873

Sumber/Source : Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat/


Marine Affair and Fisheries Agency of Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

257

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.4.5


LUAS USAHA BUDIDAYA PERIKANAN MENURUT KABUPATEN/KOTA
Area of Fisheries Culture by Regency/City
2015
(Ha)
Tambak
Brackishwater
Pond

Kolam
Freshwater
Pond

(1)

(2)

(3)

ht

Kalimantan Barat

258

go

22 724
620
790
170
480
337
1 007
20
55
15
906
......
......
27 124

ba

r.
bp
s.

2 883
7 544
1 176
6 226
1 150
23
......
......
19 002

al

tp
://
k

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Budidaya Laut
Marine
Culture

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

(4)

5 250
12 250
......
......
17 500

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

Lanjutan Tabel/ Contnued Table 5.4.5

Karamba

Regency/City

Cage

Karamba Jaring
Apung
Floating Net

(1)

(5)

(6)

(7)

5 138
95 000
14 760
72 000
67 600
55 000
63 166
118 528
60 436
20 164
20 138

15 000
1 360
200
-

30 745
108 414
15 550
88 346
69 440
61 563
64 373
118 548
60 491
33 579
21 067

16 560

672 116

go

r.
bp
s.
ba

tp
://
k

al

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

.id

Kabupaten/Kota

Kalimantan Barat

591 930

Jumlah
Total

ht

Sumber/Source : Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Barat/


Marine Affair and Fisheries Agency of Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

259

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.5.1


LUAS KAWASAN HUTAN
Total of Forest Area
2013-2015
(Ha)

2013

2014

(1)

(2)

(3)

1 430 101

1 430 101

2. KSA/KPA Air

190 945
2 310 873

4. HP
5. HPT

190 945

2 310 873

2 310 873

2 127 366

2 127 366

2 127 366

2 132 398

2 132 398

197 918

197 918

197 918

8 389 601

8 389 601

8 389 601

al

Jumlah / Total

1 430 101

2 132 398

ba

6 HPK

(4)

190 945

r.
bp
s.

3. HL

go

1. KSA/KPA

2015

.id

Status Kawasan

ht

tp
://
k

Sumber/Source : Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat/Forestry Services of Kalimantan Barat


(SK Menteri Kehutanan No.936/Kpts-II/2013 TANGGAL 20 Desember 2013)

260

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.5.2


PRODUKSI HASIL HUTAN NON KAYU MENURUT JENIS PRODUKSI
Forestry Produce of Non Timber by Kind
2011-2015
Satuan
Unit

2011

2012

2013

2014

2015

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Arang Rimba Cam.

Ton

......

......

......

2. Ramin Buaya

Ton

......

......

3. Kayu Gembor

Kpg

......

......

.id

Jenis Produksi
Kind
of Production

......

......

......

......

......

......

......

r.
bp
s.

go

......

......

......

......

......

......

......

......

......

......

144.0

......

......

......

......

......

......

......

......

......

......

......

......

......

......

......

Ton

......

......

......

......

......

Btg

......

......

......

......

......

Btg

......

......

......

......

......

Ton

......

......

......

......

......

13.Rotan

Ton

......

......

......

......

......

14.Rotan Segak

Ton

......

......

......

......

......

15.Kulit Kayu gembor

Ton
Ton

......

......

......

......

......

......

......

805 091.1

808.0

1 274.2

4. Damar Batu

Ton

5. Gubal Gaharu

Kg
Kg

7. Sarang Burung

Kg

8. Rotan Lacak

Ton

ba

6. Kulit Kemedangan

10.Rotan Semambu

tp
://
k

11.Rotan Manau

al

9. Rotan Cacing

ht

12.Rotan Getah

16.Gaharun Buaya

Catatan/Note

: = Data tidak tersedia

Sumber/Source : Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat/Forestry Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

261

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.5.3


PRODUKSI KAYU BULAT MENURUT ASAL KAYU
Logs Production by Source of Timber
2014-2015
(M3)
2014

2. Non HPH

(3)

219 561,55

ht

4. Hutan Tanaman Industri


Plant Forestry

Jumlah / Total

Realisasi
Realization

(4)

(5)

333 203.99

218 030.75

al

tp
://
k

3. Hak Pemungutan Hasil


Hutan
Forestry fee

338 667,09

ba

Non Forest Consession Right

Catatan/Note

(2)

Target
Target

r.
bp
s.

1. Hak Pengusahaan Hutan


(HPH)
Forest Consession Right

Realisasi
Realization

.id

(1)

2015

Target
Target

go

Jenis Produksi
Kind of Production

117 949,82

196 724.97

676 178,46

747 959.71

: = Data tidak tersedia

Sumber/Source : Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat/Forestry Services of Kalimantan Barat

262

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

5. AGRICULTURE

TABEL / Table : 5.5.4


LUAS LAHAN KRITIS DI KALIMANTAN BARAT
Critical Land in Kalimantan Barat
2015
(Ha)

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

22 008
32 740
20 115
10 782
17 266
354 627
78 636
149 748
14 076
52 118
22 743
59 499
1 273

ba

al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

Catatan/Note

(3)

go

(2)

2015
2014
2013
2012
2011
2010

835 632
835 632
667 383
667 383
667 383
667 383

(4)

6 442
2 151
148
529
62
1 082
3 463
5 099
58
511
4 271
128
-

28 450
34 891
20 264
11 311
17 328
355 709
82 100
154 847
14 134
52 629
27 014
59 627
1 273

23 943
23 943
604 604
604 604
604 604
604 604

859 575
859 575
1 271 987
1 271 987
1 271 987
1 271 987

r.
bp
s.

(1)

.id

Lahan Kritis / Critical Land


Dalam
Luar
Kawasan
Kawasan
Jumlah
Inside
Outside
Total
Settlement
Settlement

Kabupaten/Kota
Regency/City

: = Data tidak tersedia

Sumber/Source : Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat/


Forestry Services of Kalimantan

Kalimantan Barat In Figures 2016

263

5. PERTANIAN

TABEL / Table : 5.5.5


REALISASI PENERIMAAN IURAN KEHUTANAN
Realization of Forestry Receipt Restitution
2014-2015
( Rupiah / Rupiahs )
Asal Kayu
Source of Timber

2015

.id

2014

(3)

2. Dana Reboisasi / Reforstation Fund

23 546 233 201,71

33 934 046 005.85

r.
bp
s.

1. Provinsi Sumber Daya Hutan (PSDH)


Forest Resources Provision

go

(1)

61 677 013 872,15

85 140 047 995.05

4 058 400 000

85 223 247 073,86

123 132 494 000.9

tp
://
k

al

ba

3. Iuran Hak Pengusahaan Hutan (HPH)


Forest Concection Restituion

Jumlah / Tota l

ht

Sumber/Source : Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat/Forestry Services of Kalimantan


Barat

264

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

.id

TECHNICAL NOTES
Data collection of large and medium
scale manufacturing is conducted
through The Large and Medium
Manufacturing
Establishment
Survey that has been done annually
for all industries (census) since
1975.
Large
and
Medium
Manufacturing
Establishment
Survey
covers
all
manufactures/industries with 20
workers or more by questionaire II
A.

2. The industrial clasification adopted


in this survey refers to the Klasifikasi
Baku Lapangan Usaha Indonesia
(KBLI). KBLI is classification of
economic activities based on the
International Standard Industrial
Classification of All Economic
Activities (ISIC rev 4) that has been
modified according to the local
condition in Indonesia.

al

ba

r.
bp
s.

2. Klasifikasi industri yang digunakan


dalam survei ini berdasar kepada
Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Indonesia (KBLI). KBLI adalah
klasifikasi lapangan usaha yang
berdasar kepada International
Standard Industrial Classification of
All Economic Activities (ISIC) revisi 4
yang telah disesuaikan dengan
kondisi Indonesia.

1.

go

PENJELASAN TEKNIS
1. Pengumpulan data industri besar
dan sedang dilakukan melalui Survei
Industri Besar dan Sedang yang
dilaksanakan setiap tahun secara
lengkap (sensus) sejak tahun 1975.
Survei Industri Besar dan Sedang
mencakup
semua
perusahaan
industri yang mempunyai tenaga
kerja 20 orang atau lebih dengan
menggunakan kuesioner II A.

ht

tp
://
k

3. Industri manufaktur adalah suatu


kegiatan ekonomi yang melakukan
kegiatan mengubah suatu barang
dasar secara mekanis, kimia, atau
dengan tangan sehingga menjadi
barang jadi/setengah jadi, dan atau
barang yang kurang nilainya
menjadi barang yang lebih tinggi
nilainya, dan sifatnya lebih dekat
kepada pemakai akhir. Termasuk
dalam kegiatan ini adalah jasa
industri dan pekerjaan perakitan.

Kalimantan Barat In Figures 2016

3.

Manufacturing industry is defined


as an economic activity processing
basic
goods
mechanically,
chemicals or manually into final or
intermediate goods. It is also
defined as processing of lower value
goods into higher value goods as
final or intermediate products. The
activities also include services for
manufacturing and assembling

267

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONTRUKSI

4.

4.

Jasa industri adalah kegiatan


industri yang melayani keperluan
pihak lain. Pada kegiatan ini
bahan baku disediakan oleh pihak
lain sedangkan pihak pengolah
hanya melakukan pengolahannya
dengan

mendapat

imbalan

Services for manufacturing is


defined as a
manufac-turing
activity which serving other
manufacturing establishments. In
this
case, raw materials are
supplied by others while the workers
are paid as a compensation for
processing raw materials.

Industri manufaktur dikelompokkan


ke dalam 4 golongan berdasarkan
banyaknya pekerja, yaitu: industri
besar (100 orang pekerja atau
lebih), industri sedang/menengah
(2099 orang pekerja), industri kecil
(519 orang pekerja), dan industri
mikro (14 orang pekerja).

7.

Pelanggan adalah individu atau


kelompok, baik rumah tangga,
perusahaan atau institusi non profit
yang membeli air bersih dari
perusahaan air bersih.

go

6.

5. A manufacturing establishment is
defined as a production unit
engaged in economic activity,
producing goods or services, located
in a building or in a certain location,
keeping
a
business
record
concerning the production and cost
structure, and having a person or
more that are responsible to those
activities.

r.
bp
s.

Perusahaan atau usaha industri


adalah suatu unit (kesatuan) usaha
yang melakukan kegiatan ekonomi,
bertujuan menghasilkan barang
atau jasa, terletak pada suatu
bangunan atau lokasi tertentu, dan
mempunyai catatan administrasi
tersendiri mengenai produksi dan
struktur biaya serta ada seorang
atau lebih yang bertanggung jawab
atas usaha tersebut.

ht

tp
://
k

al

ba

5.

.id

sebagai balas jasa (upah maklon).

268

6. Manufacturing
industries
are
categorized into four groups, based
on the number of employees: large
scale
manufacturing
(100
employees or more), medium scale
manufacturing (2099 employees),
small scale manufacturing (519
employees), and micro industry (1
4 employees).
7.

Customers are individuals or


groups,
whether
household,
company or non-profit institutions
that buy water supply from water
supply establishment.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

9. Kapasitas listrik terpasang adalah


total kapasitas dari seluruh mesin
pembangkit

listrik

yang

dioperasikan.

Listrik

yang

dibangkitkan adalah jumlah listrik


yang dibangkitkan oleh seluruh
mesin

pembangkit

listrik

dan

dinyatakan dalam satuan dasar

10. Jumlah listrik/gas/air bersih yang


terjual

adalah

banyaknya

listrik/gas/air bersih yang disalurkan

10. Sold electricity/gas/cleaned water


is total electricity/gas/cleaned water
distributed to customers.

ht

tp
://
k

al

ba

kepada para pelanggan.

9. Installed electricity capacity is the


total capacity of all operated power
plants machines. Electricity generated is
the amount of electricity generatedby
all power plant engine in Watt hours
standard unit.

r.
bp
s.

Watt/jam.

8. Distributed water is the volume of


water supply from water supply
establishment.

.id

bersih dari perusahaan air bersi

go

8. Air disalurkan adalah volume air

Kalimantan Barat In Figures 2016

269

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONTRUKSI

6.1. Industri Pengolahan


6.1. Processing Industry

Jumlah perusahaan Industri Besar


dan Sedang di Kalimantan Barat pada
tahun 2013 tercatat sebanyak 124
perusahaan. Jumlah ini lebih tinggi
dibanding kondisi tahun sebelumnya
yang hanya 109 perusahaan/usaha atau
meningkat 13,76 persen.

.id

go

Input expense used in course of


production in 2013 equal to 11,69 billion
rupiahs and the previous year equal
20,85 billion rupiahs, meaning there
decrease of about 43,94 percents
(Table 6.1.2). While big and medium
industrial value output and Kalimantan
Barat 2013 was equal to 18,34 billion
rupiahs, the value of 2012 was equal to
33,44 billion rupiahs decreasing around
45,15 percent.

tp
://
k

al

ba

Biaya input yang digunakan


dalam proses produksi pada tahun 2013
sebesar Rp 11,69 triliun rupiah dan
tahun sebelumnya sebesar Rp 20,85
triliun rupiah, berarti terjadi penurunan
43,94 persen (Tabel 6.1.2). Sedangkan
nilai output industri besar dan sedang
Kalimantan Barat tahun 2013 sebesar
Rp 18,34 triliun rupiah, tahun
sebelumnya sebesar Rp33,44 triliun,
menurun sekitar 45,15 persen.

Total labor capable to be


permeated in medium and big industrial
company in Kalimantan Barat in 2013
noted by equal to 25.287 people, it was
decreasing around 25,78 percents from
previous year.

r.
bp
s.

Jumlah tenaga kerja yang mampu


diserap perusahaan Industri Besar dan
Sedang yang ada di Kalimantan Barat
tahun 2013 tercatat sebesar 25.287
orang, menurun sekitar 25,78 persen
dibanding tahun sebelumnya.

Total number of big and medium


Industrial companies in Kalimantan
Barat in 2013 noted as many as 124
companies. This number is higher than
previous year that achieved only 109
companies or descend 13,76 percent.

ht

Demikian juga terhadap nilai


tambahnya mengalami penurunan yang
cukup besar yaitu
sebesar 56,12
persen.

270

And so do towards value added


decreasing about 56,12 percent.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

.id

Electric Energy represents not


only one of the household requirement
but also industrial requirement, whether
for supporting or lighting of various
machine and electronic equipments.
The amount of electrics consumption
per capita can be shown on how far
mount prosperity socialize. The electric
power production these days are
increasing in line with the request of
improvement and consumption.

r.
bp
s.

Energi listrik merupakan salah


satu kebutuhan rumah tangga maupun
industri, baik untuk penerangan dan
atau penunjang berbagai peralatan
elektronik dan mesin-mesin. Tingkat
konsumsi listrik per kapita dapat
menunjukkan sejauhmana
tingkat
kesejahteraan masyarakat. Produksi
tenaga listrik dewasa ini terus
meningkat sejalan dengan peningkatan
permintaan dan konsumsi.

6.2. Electricity, Fuel And Drinking


Water

go

6.2. Listrik, Bahan Bakar dan Air


Minum

tp
://
k

al

ba

Menurut laporan PT. PLN


(Persero) Wilayah V pada tahun 2014
banyaknya produksi tenaga listrik yang
dihasilkan PLN pada sebelas lokasi
pembangkit mengalami kenaikan sekitar
5,70 persen dibanding dengan tahun
sebelumnya, dan diikuti dengan
kenaikan beban puncak dari 321.072
KWh pada 2013 meningkat menjadi
391.583 KWh pada 2014 (Tabel 6.2.1.)
atau naik sekitar 21,96 persen.

ht

Peningkatan permintaan tenaga


listrik tidak terlalu berdampak pada
permintaan bahan bakar seperti bensin
dari 553.928 ribu liter pada tahun 2013
menjadi 553.233 ribu liter pada tahun
2014.

Kalimantan Barat In Figures 2016

According to PT. PLN (Electricity


Company) Region V in 2014, the
number of production of electric power
yielded by PLN of eleven generating
location experience was increase up to
5,70 percent. This number was higher
compared to with previous year, and
followed with peak load/burden
experience increased that is from
321.072 KWh in 2013 becoming
391.583 KWh at 2014 (Table 6.2.1.) or
rise around 21,96 percent.
The increasing of electric power
not affected enough to demand of fuel
like gasoline from 553.928 thousand liter
in 2013 become to 553.233 thousand
liter in 2014.

271

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONTRUKSI

On the other side, diesel fuel


consumption
on
the
contrary
experience. The consumption of diesel
fuel was decrease from 664.229
thousand liter in 2013 became 268.117
thousand liter in 2014 or decreased to
59,63 percent. And so does kerosene
kind fuel consumtion also depreciate
around 76,75 percent during the same
time.This cause LPG 3 kg policy that
estimate more cheap and easy.

Air bersih merupakan salah satu


kebutuhan vital bagi penduduk yaitu
untuk memenuhi kebutuhan masak/
minum dan mandi/cuci. Secara umum
penduduk Kalimantan Barat dalam
mengkonsumsi air bersih dirasa masih
kurang higienis, khususnya bagi
penduduk di wilayah pedalaman, karena
umumnya sumber utama air bersih
adalah bersumber dari sungai/danau
dan air hujan. Penduduk perkotaan pun
juga belum seluruhnya dapat terlayani
oleh sumber air bersih produk PDAM.

Clean water represents one of


fundamental requirement for resident
good to cooked/drink of and also to
wash/ bathe. In Kalimantan Barat the
water requirement for clean water were
very less., especially in hinterland
traditional community. The clean water
consumer usually stem from river, lake
or even from rainwater. In urban area
the need of clean water which provided
by PDAM is not yet fully served to all of
the community.

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Disisi lain bahan bakar jenis solar


juga
mengalami penurunan dari
664.229 ribu liter pada tahun 2013
menjadi 268.117 ribu liter pada tahun
2014. Dengan kata lain, terjadi
penurunan sekitar 59,63 persen.
Sedangkan bahan bakar jenis minyak
tanah mengalami penurunan konsumsi
yaitu sekitar 76,75 persen selama kurun
waktu yang sama. Hal ini disebabakan
kebijakan tabung gas 3 kg yang
diperkirakan lebih murah dan lebih
mudah.

ht

Menurut laporan yang diterima


dari PDAM seluruh Kalimantan Barat,
pada tahun 2011 jumlah air bersih yang
disalurkan mencapai 39.955.390 M3,
turun sebesar 13,97 persen dibanding
tahun sebelumnya yang tercatat
46.446.204 M3. Namun sebaliknya
jumlah pelanggannya meningkatn dari
143.032 pelanggan tahun 2010 menjadi
247.124 pelanggan ditahun 2011 atau
meningkat 72,78 persen selama kurun
waktu 2010-2011.
272

Based on report that accepted


from PDAM entire West Kalimantan in
2011, clean water totals that are
canalized to achieve 39,955,390 M3
decrease about 13.97 percents than
previous year that recorded 46,446,204
M3. But on the contrary the number of
customer from 143,031 customer in
2010 in 2011 became 143,032
consumer or increase 71.78 percents
during range 2010-2011.
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6 .MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

PENJELASAN TEKNIS

b.
c.
d.

Klasifikasi Industri Pengolahan

ba

2.

Industri Besar adalah perusahaan


industri yang mempunyai pekerja 100
orang atau lebih;
Industri Sedang adalah perusahaan
industri yang mempunyai pekerja 2099 orang
Industri Kecil adalah perusahaan
industri yang mempunyai pekerja 5-19
orang, dan
Industri Mikro adalah perusahaan
industri yang mempunyai pekerja
antara 1-4 orang.

ht

tp
://
k

al

Perusahaan
Industri
Pengolahan
diklasifikasikan menurut produksi utama
yang dihasilkan dalam satu tahun
berdasarkan kepada International Standard
Industrial Classification for all Economic
Activities (ISIC) yang disusun oleh PBB
tahun 1983 (revisi 2). Kalsifikasi tersebut
selanjutnya disesuaikan dengan keadaan di
Indonesia dan diterjemahkan menjadi
Kalsifikasi Lapangan Usaha Indonesia
(KLUI) dengan kode 3 adalah sektor
industri pengolahan. KLUI direvisi lagi tahun
1997 menjadi KLUI revisi 3 yang
diterjemahkan lagi menjadi Kalsifikasi Baku
Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2000
dimana sektor industri pengolahan tidak lagi
berkode 3 tetapi dimulai dari kode 15
(industri makanan dan minuman) sampai
dengan kode 37 (industri daur ulang).

Kalimantan Barat In Figures 2016

a. Large scale manufactoring is a


manufactoring establishment having
at least 100 employees;
b. Medium scale manufactoring is a
manufactoring establishment having
20-99 employess;
c. Small scale manufactoring is a
manufactoring establishment having
5-19 employees;
d. Micro industry is a manufactoring
establishment
having 1-4
employees.

.id

a.

1. According to the number of employees,


a manufactoring industry is categorized
into four groups:

go

Industri pengolahan dikelompokkan ke


dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya
pekerja yaitu :

r.
bp
s.

1.

TECHNICAL CLARIFICATION.

2. Industrial Category Of Processing.


Industry category of Processing
according to especial production yielded
in one year of pursuant to to
International of Standard of Industrial
Classification for all Economic Activities
( ISIC) compiled by UN of year 1983
(reviseing 2). The Kalsifikasi is
hereinafter adapted for [by] a
circumstance
in
Indonesia
and
translated to become Kalsifikasi of Field
of[is Effort Indonesia ( KLUI) with code 3
is industrial sector processing. KLUI
revised again year 1997 becoming KLUI
revise 3 translated again become
Permanent Kalsifikasi of Field of[is Effort
Indonesia ( KBLI) 2000 where industrial
sector of processing of code shall no
longger 3 but started from code 15 ( food
and beverage industry) up to code 37
( industry recycle).
273

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONTRUKSI

For the publicizing start year of


2010 this used by code of KBLI of
according to industrial activity of exist
in Kalimantan Barat of the following :

15.
16.
18.
20.

15. Industry of food and beverage


16. Industry of tobacco Processing.
18. Ready made clothes Industry.
20. Goods and Wood industry from
wood (do not the inclusive of
furniture) and the matting goods
from cane, bamboo and of a kind.
22. Publication industry, printing office
and reproduce record media.
24. Chemical industry and goods from
chemicals.
25. Rubber industry And goods from
rubber
26. Industry of Goods of dig non
metal
27. Elementary metal industry
28. Industry of Goods from metal
except hits equipments and
machine.
35. Industry of Appliance of transportation of besides motor vehicle
of wheel four or more
36. Industry of Furniture and industry
of other processing.

35.

go

ht

36.

r.
bp
s.

26.
27.
28.

ba

25.

al

24.

tp
://
k

22.

Industri makanan dan minuman


Industri pengolahan tembakau.
Industri pakaian jadi.
Industri kayu dan barang-barang dari
kayu (tidak termasuk furniture) dan
barang-barang anyaman
dari
rotan, bambu dan sejenisnya.
Industri penerbitan, percetakan dan
reproduksi media rekaman.
Industri kimia dan barang-barang
dari bahan kimia.
Industri Karet dan barang-barang
dari karet
Industri barang galian bukan logam
Industri logam dasar
Industri barang-barang dari logam
kecuali mesin dan peralatannya.
Industri alat angkutan selain
kendaraan bermotor roda empat
atau lebih
Industri furniture dan industri
pengolahan lainnya

.id

Untuk publikasi mulai tahun 2010 ini


digunakan kode KBLI sesuai kegiatan
industri yang ada di Kalimantan Barat
sebagai berikut :

274

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

BAB 7. PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONTRUKSI

Jumlah Pelanggan PT.PLN di Kalimantan Barat


Number of Customers of PLN in Kalimantan Barat
2009-2014
1,000,000

.id

800,000
600,000

go

400,000

r.
bp
s.

200,000
-

ba

870 687 806 035 737 444 653 383 577 830 549 408

tp
://
k

al

Persentase Pelanggan PT.PLN per golongan


di wilayah Kalimantan Barat
Percentage Sold Electric by group of customer
in West Borneo Region
0.04 1.99
0.67
2014
0.01

ht

6.57

RumahTangga/Household

Usaha/Establishment
Industri/Industry
Umum/Public
Sosial
90.72

Multiguna

Kalimantan Barat Dalam Angka 2014

244

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.1.1


JUMLAH PERUSAHAAN, TENAGA KERJA DAN PENGELUARAN
UNTUK TENAGA KERJA PERUSAHAAN INDUSTRI BESAR/SEDANG
Number of Establishments,Workers and Employment Costs
of Large and Medium Manufacturing Industries
2014

(1)

(2)
71
10
10
5
18
5
7

ba
126
124
109
92

al

2014
2013
2012
2011

Tenaga Kerja
Lainnya
Others

(3)

(4)

7 937
8 523
453
563
2 325
176
690

3 565
1 512
104
447
463
24
208

20 667
21 166
22 882
16 868

6 323
4 121
11 170
4 368

ht

tp
://
k

Jumlah / Total

Production Workers

r.
bp
s.

10-15
16
17-19
20
22
23
24-31

Tenaga Kerja
Produksi

.id

Establishment

Tenaga Kerja Dibayar/Paid Workers

go

Jumlah
Perusahaan
Number of

Kode Industri
Industrial Code

Kalimantan Barat In Figures 2016

277

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

Lanjutan Tabel/Continued Table 6.1.1

Jumlah

Pengeluaran untuk

Industrial Code

TenagaKerja
Total Workers

Tenaga Kerja
Employment Cost
(000 Rp)

(1)

(5)

(6)

26 990
25 287
34 052
21 236

ba

2014
2013
2012
2011

976 420 587


921 842 067
1 566 316 184
771 870 654

al

Jumlah/ Total

410 375 211


363 978 059
10 321 228
42 653 194
127 077 313
4 879 615
17 135 967

go

11 502
10 035
557
1 010
2 788
200
898

r.
bp
s.

10 - 15
16
17 - 19
20
22
23
24-31

.id

Kode Industri

ht

tp
://
k

Sumber/Source : Badan Pusat Statistik Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

278

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.1.2


BIAYA INPUT INDUSTRI BESAR/SEDANG MENURUT KODE KLASIFIKASI INDUSTRI
Input Costs of Large/Medium Manufacturing Industries by Industry Classification Code
2014
(Juta Rupiah/Million Rupiahs)

Bahan Baku Raw Material

(1)

(2)

Pengeluaran
Lainnya
Others

7 180 511
1 625 425
40 483

151 999
93 971
4 248

go

(3)

(4)

9 515
930
1 335

r.
bp
s.

10 - 15
16
17 - 19

Bahan Bakar Tenaga Listrik


dan Pelumas yang Dibeli

.id

Kode Industri
Industrial
Code

(5)

332 056
2 675
2 160

Jumlah
Total

(6)
7 674 080
1 723 001
48 227

87 367

5 211

1 135

1 235

94 948

3 160 735
39 522

229 589
9 263

8 321
637

116 354
3 525

3 515 000
52 946

213 357

8 069

1 138

2 459

225 023

Jumlah/ Total
2014
2013

502 349

23 011

460 465

13 333 225

608 459

19 136

344 642

11 688 849

19 137 140

251 785

23 353

1 438 937

20 851 215

12 979 076

469 015

33 642

287 080

13 768 813

tp
://
k

2012

12 347 400

10 716 630

al

24 - 31

ba

20
22
23

2011

ht

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

279

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL/Table : 6.1.3
NILAI OUTPUT INDUSTRI BESAR/SEDANG MENURUT KODE KLASIFIKASI INDUSTRI
Output Value of Large/Medium Manufacturing Industries by Industry
2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs)

Barang yang

Tenaga

Jasa Industri

Pendapatan

Kode Industri

dihasilkan

Listrik

yang diberikan

Lainya

Industrial Code

Value of

Yang dijual

kepada pihak

Value of

lain

Electricity sold

Value of

Other

Industrial

Income

.id

Produced

go

services

rendered

(2)
11 248 465
2 427 598
77 855
173 207

22
23

3 580 338
71 588

ba

20

335 430

Jumlah/ Total

2014
2012

(5)

46 951
571 497
1 192

61 764
571 733
2 086

132 776

140 969

141 419
-

532 057
-

230

773

17 914 481

12 699

894 064

1 309 381

12 677

726 332

165 545

767 289
158 448

55 051
77 530

32 418 504
18 510 264

ht

2011

(4)

12 699
-

17 355 587

tp
://
k

2013

al

24 - 31

(3)

r.
bp
s.

(1)
10 - 15
16
17 - 19

280

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

Lanjutan Tabel/Continued Table 6 .1.3

Selisih Nilai Stok


Kode Industri
Industrial Code

Jumlah
Total

Barang Setengah Jadi


Increase in Stock of
Semifinished Goods

20

25
31

2014

ba

2013

r.
bp
s.

22
23

Jumlah/ Total

(7)

.id

(6)

go

(1)
10,14, 15
16
17, 18, 19

197 689

33 438 533

230 251

18 890 533

al

2012

2011

ht

tp
://
k

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

281

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL / Table : 6.1.4


NILAI TAMBAH INDUSTRI BESAR/SEDANG MENURUT KODE KLASIFIKASI INDUSTRI
Value Added of Large/Medium Manufacturing by Industries Classification Code
2014
(Juta Rupiah/Million Rupiahs)
Nilai

Biaya

Output

Input

Nilai tambah
(Atas Dasar

Value of

Input

Harga Pasar)

Gross Output

costs

Value Added

.id

Kode Industri
Industrial Code

(At Market Price)

(2)

2013

3 684 485
1 862 351
33 394
351 164
626 182
18 642
81 538

13 333 225
11 688 849

19 990 983
18 342 655

6 657 758
6 653 806

33 438 532
18 976 485

20 851 215
13 406 596

12 587 318
5 569 889

ht

tp
://
k

al

2012
2011

11 358 566
3 585 353
81 621
446 113
4 141 182
71 588
306 561

r.
bp
s.

2014

(4)

7 674 080
1 723 001
48 227
94 948
3 515 000
52 946
225 023

ba

Jumlah/ Total

(3)

go

(1)
10 - 15
16
17 - 19
20
22
23
24 - 31

282

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

Lanjutan Tabel/Continued Table 6 .1.4

Pajak

Nilai tambah

Kode Industri

tak langsung

(atas biaya

Industrial Code

Indirect

faktor produksi)

taxes

Value added
(at factor cost)

20

r.
bp
s.

22
23
25

31

Jumlah/ Total

(6)

.id

(5)

go

(1)
10, 14, 15
16
17, 18,19

2014
2013
2011

205 596
136 242

ba

2012

12 381 722
5 433 647

ht

tp
://
k

al

Sumber/Source :Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

283

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL / Table : 6.2.1


KAPASITAS DAN PRODUKSI LISTRIK MENURUT LOKASI PEMBANGKIT
Electric Capasity and Production by Location
2015

(2)

r.
bp
s.

Sistem Bengkayang
Sistem Sanggau
Sistem Sekadau
Sistem Melawai

(4)

271 970

(5)
434 725 956

6 506

1 413 856

13 620

12 538 219

3 795

2 930

2 853

814 600

24 043

22 273

15 341

4 724 100

12 080

11 380

7 187

912 861

22 055

18 500

18 639

23 719 020

8 250

7 000

150 560

6 990

6 100

4 840

1 091 833

37 878

26 330

26 610

24 357 420

39 379

29 732

14 938

46 780 796

15 760

12 240

13 362

1 743 439 458

2 600

2 120

2 090

45 655 853

2015

506 034

434 280

404 956

2 340 324 532

2014
2013
2012
2011
2010

496 829
475 555
438 724
421 630
365 521

413 087
398 463
343 233
346 194
306 483

391 583
321 072
312 277
289 179
266 084

2 225 902 325


2 105 959 618
1 835 600 290
1 662 932 069
1 478 234 889

tp
://
k

PLTD SEWA

Beli dari SESCO

Jumlah/Total

Produksi
Production
(KWH)

8 250

al

Sistem Putussibau

ht

15 830

ba

Sistem Sintang *)

Catatan/Notes

7 035

18 189

Sistem Sambas *)

Listrik Desa Tersebar

271 560

9 330

Sintim Ngabang

Sistem Ketapang *)

(3)

305 685

Sektor Khatulistiwa/Kapuas*)

Beban
Puncak
Peak
Supply
(KW)

go

(1)

Kapasitas
Mampu
Powered
Capacity
(KW)

.id

Kapasitas
Terpasang
Installed
Capacity
(KW)

Lokasi
Location

: 1) Sektor Kopkas + Listrik Desa-desa


*) Termasuk PLTD Rental, sistem singkawang disuplai dari sistem kapuas

Sumber/Source

284

: PT. PLN (Persero) Wilayah V Kalimantan Barat

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.2.2


JUMLAH PELANGGAN, LISTRIK TERJUAL DAN PENDAPATAN
P.T. PLN MENURUT LOKASI PEMBANGKIT
Number of Costumers, Sold and Revenue of Electric of PLN by Location

2015

Revenue

Tersambung

(KWH)

(Rp 000)

(3)

(4)

203 150
228 582
93 049
-

Kantor Wilayah

(5)

569 467 795

1 055 943 189

1 042 180 361

238 002 410


243 090 080
97 746 100
-

392 102 876


371 856 906
169 737 316
-

340 625 459


313 983 504
140 795 771
-

ba

393 225

Area Singkawang
Area Sanggau
Area Ketapang
Sektor Kapuas

.id

Pendapatan

Electric Sold

(2)

Area Pontianak

870 687

1 056 633 925

1 862 438 750

1 601 364 792

806 035

965 631 110

1 740 446 750

1 351 831 805

737 444

853 766 710

1 603 717 004

1 126 696 746

653 383

733 147 530

1 434 708 548

966 962 814

al

1 148 306 385

1 837 585 095

ht

1 989 640 287

918 006

tp
://
k

Jumlah/Total 2015
2014
2013
2012
2011

Listrik Terjual
VA.

go

(1)

Pelanggan
Customer

r.
bp
s.

Lokasi
Location

Sumber

: PT. PLN (Persero) Wilayah V Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

285

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL / Table : 6.2.3


JUMLAH PELANGGAN DAN VA TERSAMBUNG MENURUT GOLONGAN PELANGGAN
Number of Costumer and VA Connected by Group of Costumer
2015

Area

Area

Area

Area

Wilayah

Group of Costumer

Pontianak

Singkawang

Sanggau

Ketapang

Zone

(1)

(2)

(3)

(4)

393 225

203 150

.id

Golongan Pelanggan

(6)

go

(5)

93 049

356215

181625

209704

85132

832676

27834

15201

12200

5211

60446

173

130

61

31

395

4 Umum/Public

2248

1793

1548

713

6302

5 Sosial

6754

4401

5069

1962

18186

569 467 795 238 002 410

243 090 080

97 746 100 1 148 306 385

228 582

r.
bp
s.

Pelanggan/Costumer
1 RumahTangga/Household
2 Usaha/Establishment

ba

3 Industri/Industry

al

6 Multiguna

tp
://
k

Va Tersambung/VA Connected

918 006

310 479 000 148 026 750

185 734 800

71 145 850

715 386 400

2 Usaha/Establishment

167 714 550

51 615 550

38 288 500

17 499 150

275 117 750

3 Industri/Industry

31 992 800

19 607 200

2 177 400

1 533 300

55 310 700

4 Umum/Public

30 941 595

9 164 680

8 801 330

4 161 450

53 069 055

5 Sosial

28 329 250

9 588 230

8 088 050

3 406 350

49 411 880

ht

1 Rumah Tangga/Household

6 Multiguna

10 600

10 600

Sumber : P.T. PLN (Persero) Wilayah V Kalimantan Barat / Electric Serveices of Kalimantan Barat

286

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.2.4


PENJUALAN TENAGA LISTRIK PER GOLONGAN PELANGGAN MENURUT CABANG
Electric Energy Sold by Group of Costumer and Branch
2015
Area

Area

Area

Area

Wilayah

Group of Costumer

Pontianak

Singkawang

Sanggau

Ketapang

Zone

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2. Usaha/Establishment
3. Industri/Industry
4. Umum/Public

14 189 849

167 094 020

52 510 623

21 957 775

23 263 826

10 727 175

108 459 399

6 597 873

5 286 384

2 180 384

35 708 865

4 958 037

1 959 562

518 899

249 822

7 686 320

5 561 576

969 080

1 506 174

529 046

8 565 876

3 606 838

1 134 043

953 198

451 943

6 146 022

98 668

115 026

51 479

527 538

262 365

al

6. Multiguna

31 643 507

21 644 224

ba

5. Sosial

Va Tersambung/VA Conected

tp
://
k

(Rp.000)

32 717 001

r.
bp
s.

1. RumahTangga/Household

88 543 663

go

Pelanggan/Costumer (KWH)

.id

Golongan Pelanggan

1 042 180 361 340 625 458

313 983 505 140 795 770 1 837 585 094

1. Rumah Tangga/Household

519 341 679 187 598 495

200 203 183

91 041 391

2. Usaha/Establishment

317 968 255

97 560 636

74 584 138

31 882 448

521 995 477

72 619 188

28 528 194

6 855 341

3 303 922

111 306 645

4. Umum/Public

92 319 906

15 938 572

23 565 946

8 371 443

140 195 867

5. Sosial

34 294 323

9 916 161

7 874 759

3 742 736

55 827 979

5 637 010

1 083 400

900 138

2 453 830

10 074 378

ht

3. Industri/Industry

6. Multiguna
Sumber

998 184 748

: PT. PLN (Persero) Wilayah V Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

287

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL / Table : 6.2.5


JUMLAH PELANGGAN, VA TERSAMBUNG, LISTRIK TERJUAL DAN
PENDAPATAN PT. PLN MENURUT TAHUN 2007-2015
Number of Costumers, Sold and Revenue o Electric of PLN by Year
2007-2015
Pelanggan
Customer

VA
Tersambung
Connected

Listrik Terjual
Electric Sold
(KWH)

Pendapatan
Revenue
(Rp 000)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

498 887

515 633 736

883 162 812

507 526

519 300 261

946 548 115

517 348

559 121 489

1 155 650 858

742 203 079

549 413

613 955 595

1 288 968 666

839 074 882

577 830

733 147 530

1 434 708 548

966 962 814

853 766

1 603 717 004

1 123 696 746

2009
2010
2011

737 444

al

2012

2014

9 651 110

1 740 446 750

1 351 831 805

870 687

1 056 633 925

1 862 438 750

1 601 364 792

918 006

1 148 306 385

1 989 640 287

1 837 585 095

ht

2015

605 822 530

806 035

tp
://
k

2013

535 832 939

go

r.
bp
s.

2008

ba

2007

.id

Tahun
Year

Sumber/Source

288

: PT. PLN (Persero) Wilayah V Kalimantan Barat

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.2.6


DISTRIBUSI BAHAN BAKAR MINYAK DAN GAS
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN JENIS BAHAN BAKAR
Fuel and Gas Distributed by Regency/City and Kind of Fuel and Gas
2015
(000 Liter)

AVGAS

Bensin
Gasoline

Solar
Diesel Fuel

(2)

(3)

(4)

(5)

Kab. Sambas

......

......

Kab. Bengkayang

......

Kab. Landak

......

Kab. Pontianak

......

Kab. Ketapang
Kab. Sintang

Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara

tp
://
k

Kab. Kubu Raya

al

Kab. Sekadau

24 720

......

33 489

23 114

......

......

52 370

25 752

......

......

65 851

24 523

......

......

49 010

26 275

......

......

17 138

7 452

......

......

21 916

9 662

......

......

17 817

7 490

......

......

4 943

1 730

......

......

34 684

20 839

ba

Kab. Kapuas Hulu

20 732

8 272

......

12 192

Kota Pontianak

Kota Singkawang

ht

Jumlah / Total

18 392

go

Kab. Sanggau

42 173

......

r.
bp
s.

(1)

.id

AVTUR

Kabupaten/Regency

139 908

31 384

40 028

19 328
236 405

2015

......

......

564 779

2014

......

......

......

......

2013

......

......

463 560,60

560 560,10

53 394 795

49 077 927

47 080 098

703 606 557

2012
2011

Kalimantan Barat In Figures 2016

102 561.09

289

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

Lanjutan Tabel/Continued Table 6 .2.6

Kabupaten/Kota

Minyak
y
Tanah

LPG/LNG
(tabung)

Regency/City

Kerosene

3 dan 12 Kg

Pertamax

MFO

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

Lainnya/Others

8 939

Kab. Bengkayang

4 145

Kab. Landak

4 393

Kab. Pontianak

9 523

Kab. Sanggau

6 920

Kab. Ketapang

7 269

Kab. Sintang

6 495

Kab. Kapuas Hulu

3 762

Kab. Sekadau

2 342

Kab. Melawi

3 121

Kab. Kayong Utara

2 117

Kab. Kubu Raya

11 271

Kota Pontianak

19 074

Kota Singkawang

7 219

2015

96 590

2014

ht

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

Jumlah / Total

.id

Kab. Sambas

2013

16 531 23,163,840

4 679.17

205 529.95

2012

71 112

3 999.69

128 164.49

2011

71 112
114,892

6 728.00

4 953.74

200 631
167,070

2010

Catatan /Npte : ( ) : Data tidak tersedia / Data not available


Sumber/Source : Pertamina UPPDN VI Cabang Pontianak/
Pertamina is a state Owned Oil & Gas Company

290

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.2.7


DISTRIBUSI BAHAN BAKAR MINYAK DAN GAS
MENURUT BULAN DAN JENIS BAHAN BAKAR
Fuel and Gas Distributed by Month and Kind of Fuel and Gas
2015
(000 Liter)

Januari / January
Pebruari / February
April / April
Mei /May
Juni / J u n e

(3)

Agustus / August

......

......

al

September / September

ba

Juli / J u l y

Oktober / October

(2)

Bensin
Gasoline

tp
://
k

Nopember/ November
Desember / December

(5)

45 004

17 239

42 570

16 366

47 049

20 495

46 158

19 403

47 097

19 462

46 275

19 169

51 452

18 878

48 318

21 302

46 764

20 509

47 431

22 846

46 690

22 064

49 971

18 672

564 779

236 405

ht

Jumlah / Total

Solar
Diesel Fuel

(4)

r.
bp
s.

Maret / March

AVGAS

.id

(1)

AVTUR

go

Bulan
Month

Kalimantan Barat In Figures 2016

291

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

Lanjutan Tabel/Continued Table 6 .2.7

Kerosene

LPG/LNG
(tabung)
3 Kg dan
12 kg

Pertamax

MFO

(6)

(7)

(9)

(10)

Minyak tanah

(1)

Lainnya/Others

Maret / March

April / April

Mei /May

Juni / J u n e

Juli / J u l y

Agustus / August

September / September

tp
://
k

Desember / December

Jumlah / Total

96 590

r.
bp
s.

ba

Nopember/ November

al

Oktober / October

go

Januari / January
Pebruari / February

.id

Bulan

ht

Catatan /Npte : ( ) : Data tidak tersedia / Data not available


Sumber/Source : Pertamina UPPDN VI Cabang Pontianak/
Pertamina is a state Owned Oil & Gas Company

292

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.2.7


JUMLAH PERUSAHAAN AIR MINUM
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN SUMBER AIR BAKU
Number of Water Supply Company by Regency/City and Source of Raw Material

2013
Sungai
River

Danau
Lake

(1)

(2)

(3)

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

2
1
1
4
1
1
4
1
1
4

1
1

Mata Air Lainnya


Spring
Others
(5)

(6)

5
1
1
4
1
1
5
1
1
5

1
1
1

go

r.
bp
s.
ba

al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

2013
2012
2011
2010
2009

Jumlah

(4)

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

22

28

23
23
23
19

2
3
3
2

1
1
2
5

2
1
1
4

28
28
29
30

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

293

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL / Table : 6.2.9


PERKEMBANGAN PERUSAHAAN AIR MINUM DI KALIMANTAN BARAT
Annual Report of Water Supply Companies in Kalimantan Barat
2014
Satuan
Unit

2014

(1)

(2)

(4)

XXX

2. Kapasitas Produksi Air Minum/

r.
bp
s.

Production Capasity
a. Potensi/ Potenciality
b. Efektif/ Effectiveness

c. Mata Air/ Spring

tp
://
k

d. Lainnya

al

a. Sungai/ River
b. Danau / Lake

ba

3. Sumber air yang dipakai/


Water Sources

4. Pelanggan / Costumer

ltr/dt

3496

ltr/dt

2868

XXX

21

XXX

XXX

XXX

Pelanggan

233663

Orang

942

a. Operasi / Operasional

Orang

471

b. Lainnya / Others

Orang

471

ht

5. Pekerja / Employee

28

go

1. Perusahaan / Establishment

.id

Uraian
Description

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat Province

294

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.2.10


JUMLAH PELANGGAN DAN PENYALURAN AIR
MENURUT JENIS/GOLONGAN PELANGGAN
Number of Costumer and Water Distributed by Type/Group of Costumer
2014

(1)

(2)

(4)

1 596 397

2 439 667

191 728

37 091 395

117 541 205

4. I n d u s t r i

tp
://
k

6. K h u s u s

al

5. Instansi Pemerintah

ba

3. N i a g a

23 629

6 246 013

35 745 567

205

86 899

695 317

2 730

1 267 471

6 088 156

12 317

394 834

4 234 367

16 934 170

r.
bp
s.

2. Non Niaga (Rumahtangga)

7. Susut / Hilang

ht

Jumlah/Total

Catatan /Note

go

(3)

3 054

1. S o s i a l

Penyaluran Air /
Water Distributed
JUMLAH
Nilai
Volume
Value
(M3)
(000 Rp)

.id

Jenis/Golongan Pelanggan
Type/Group of Costumers

Jumlah
Pelanggan
Number of
Costumer

2014

233 663

63 617 179

166 744 280

2013

171 516

44 155 234

149 050 740

2012

167 669

88 423 207

166 820 953

2011

247 124

39 955 390

110 130 953

: ( ) : Data tidak tersedia / Data not available

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

295

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL / Table : 6.2.11


NILAI DAN BIAYA PRODUKSI PERUSAHAAN AIR MINUM
Value and Cost Production of Water Supply Company
2000-2014
(Ribu Rupiah/Thousand Rupiahs )

Nilai Produksi

Biaya Produksi

Year

Value of Production

Production Cost

(1)

(2)

(3)

2000

38 978 589

2001

39 297 072

2002

44 448 011

21 497 314

2003

58 208 887

21 980 380

2004

62 293 314

28 873 196

2005

69 768 511

32 349 979

2006

76 745 362

35 584 977

go

.id

Tahun

16 674 163

ba

r.
bp
s.

16 388 837

45 281 481

82 356 683

45 576 992

2010

101 430 072

47 086 553

2011

110 130 773

93 027 172

2012

166 820 953

44 917 927

2013

149 050 740

49 176 775

2014

166 753 290

89 256 542

2008

39 652 859

81 699 590

ht

tp
://
k

2009

76 893 669

al

2007

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat Province

296

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

6. MANUFACTURING, ENERGY, AND CONSTRUCTION

TABEL / Table : 6.3.1


REALISASI PEMBANGUNAN PERUMAHAN OLEH PERUMNAS MENURUT TYPE RUMAH
Realization of Perumnas Housing Construction by House Type
2004-2015
Rumah

Rumah

Rumah
Toko

Sederhana

Susun

Year

Developing
House

Modest
House

Apartment

(1)

(2)

(3)

(4)

2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015

20

100
47
47
47
110
60
54
47
91

Total

12
.

11

r.
bp
s.
ba

al

tp
://
k

49

Jumlah

.id

Rumah Inti /

go

Tahun

(5)

100
47
47
47
110
60
54
47
103
20

60

ht

Sumber/Source : Perum Perumnas Cabang Pontianak / State Housing Enterprise Branch Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

297

6. PERINDUSTRIAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI

TABEL / Table : 6.3.2


REALISASI KUMULATIF KREDIT PEMILIKAN RUMAH MELALUI BANK TABUNGAN
Number of Housing Units Constructed Through Mortgage Finance of State Saving
2009-2015
Non Perumnas/
Non State Housing

Jumlah/Total

Tahun

Unit

Nilai

Unit

Nilai

Unit

Year

Unit

Value

Unit

Value

Unit

(3)

(4)

(5)

(6)

r.
bp
s.

(2)

(Juta Rp)
(7)

136

4 977

1 593

92 524

1 729

97 501

2010

28

1 372

3 147

265 340

3 175

266 712

2011

16

1 071

2 783

254 665

2 799

255 736

2012

48

2 874

459 092

3 599

461 966

2015

3 551

44

3 453

4 520

608 817

4 564

612 270

220

3 715

340 858

3 717

341 078

1 009

4 289

464 039

4 300

465 048

ht

2014

tp
://
k

2013

ba

2009

al

(1)

(Juta Rp)

Value

go

(Juta Rp)

Nilai

.id

Perumnas/
State Housing

11

Sumber/Source : PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Cabang Pontianak

298

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

7. TRADING

TECHNICAL NOTES

PENJELASAN TEKNIS
1. Sistem pencatatan Statistik Ekspor

1.

The recording of export and import

dan Impor adalah General Trade

statistics is based on General Trade

dengan wilayah pencatatan meliputi

System

seluruh

customs areas.

wilayah

kepabeanan

covering

all Indonesian

Indonesia.
The legalization of customs export
and import documents is conducted

Bea

by the Customs and Excise Office.

dan

Cukai

berdasarkan

r.
bp
s.

go

ekspor dan impor dilakukan oleh


Persetujuan Muat/Bongkar Barang.
3. Data ekspor berasal dari dokumen

3.

The export data are compiled based

kepabeanan BC 3.0 atau yang

on customs export documents BC

disebut dokumen Pemberitahuan

3.0 or known as Export Declarations

Ekspor Barang (PEB) yang diisi oleh

(PEB), filled by exporters.

ba

eksportir.

al

4. Data impor berasal dari dokumen

4.

The import data are compiled based


on customs import documents BC

disebut dokumen Pemberitahuan

2.0 or known as Import Declarations

Impor Barang (PIB), Pemberitahuan

Form (PIB), Import Declarations

Impor

(PIBK),

Form for Special Commodity (PIBK),

Pemberitahuan Pabean Free Trade

Customs Declaration Form for Free

Zone

dokumen

Trade Zone (PPFTZ), and customs

kepabeanan BC 2.3 yang mencatat

import documents BC 2.3 which

impor barang dari Luar Negeri ke

records import goods from foreign

Kawasan Berikat.

country to Bounded Zones Area.

tp
://
k

kepabeanan BC 2.0 atau yang

Barang

(PPFTZ)

ht
5.

2.

.id

2. Pengesahan dokumen kepabeanan

Khusus
dan

Barang-barang yang dikirim ke luar

5.

Goods send abroad for processing

negeri untuk diolah dicatat sebagai

purposes are recorded as export

ekspor, sedangkan hasil olahan yang

while its product sent to Indonesia

dikembalikan ke Indonesia dicatat

are recorded as import.

sebagai impor.
Kalimantan Barat In Figures 2016

301

7. PERDAGANGAN

6.

6. Barang-barang luar negeri yang

Foreign

goods

processed

in

diolah di dalam negeri dicatat

Indonesia are still recorded as

sebagai barang impor meskipun

imports although the products will

barang

be sent to abroad.

olahan

tersebut

akan

kembali ke luar negeri.


7.

7. Barang-barang yang tidak dicakup

goods

a.

barang-barang

Clothings
jewelry.

perhiasan penumpang.
b. Barang-barang

b.

bawaan

and

Luggage of passengers for own


television sets, etc.

lemari es, pesawat televisi, dan

except

refrigerators,

r.
bp
s.

use,

untuk dipakai sendiri, kecuali

c.

Goods imported/exported for


the use of foreign representive

sebagainya.
c. Barang-barang untuk keperluan
negara.
ekshibisi atau pameran.
untuk

militer

tp
://
k

e. Barang-barang

dan

al

ekspedisi

suatu

diimpor

langsung

countries/embassies.

ba

kedutaan

d. Barang-barang

yang

not

passengers

penumpang dari/ke luar negeri

perwakilan

are

.id

dan

following

go

a. Pakaian

The

included in the statistics:

dalam pencatatan:

d.

Goods for expeditions, and

e.

Military

shows or exhibitions.

f.

angkatan bersenjata

directly

Packings/containers

to

be

refilled.

oleh

f. Pembungkus/peti kemas untuk

goods

imported by the Armed Forces.

g.

Bank notes and securities

h.

Sample goods

diisi kembali.

ht

g. Uang dan surat-surat berharga.


h. Barang-barang contoh
Sistem

pengolahan

dokumen

impor/ekspor Indonesia adalah sistem


Carry Over yaitu dokumen ditunggu
selama

satu

bulan,

setelah

bulan

The carry-over system is used in


processing Indonesian export and import
documents. Documents are processed
one month after the current month,
while those received

berjalan, sedangkan dokumen-dokumen


yang terlambat akan diolah pada bulan

302

Kalimantan Barat Dalam Angka 2015

7. TRADING

berikutnya. Dengan demikian dokumen


bulan-bulan sebelumnya yang terlambat
diterima dan masuk pada bulan berjalan,
diperlakukan sebagai dokumen bulan

Thus the document in the previous


months were received late and enter the
current month , the month is treated as
document processing

pengolahan.
8.

Port of loading is port where the

darimana barang diangkut ke luar

goods are transported out of the

negeri atau diekspor

country or exported.

Negara

tujuan

adalah

negara

tujuan akhir yang diketahui untuk


negeri

Country of destination is country


that is known to export goods sent
abroad.

r.
bp
s.

barang ekspor yang dikirim ke luar

9.

.id

9.

Pelabuhan Muat adalah pelabuhan

go

8.

barang

10. Type commodity is exported goods

ekspor yang dicatat sesuai kode

recorded based on Harmonized

Harmonized System (HS)

System (HS) code.

komoditi

adalah

ht

tp
://
k

al

ba

10. Jenis

Kalimantan Barat In Figures 2016

303

7. PERDAGANGAN

7.1. Ekspor Kalimantan Barat

go

.id

Kalimantan Barat represents area


which is a lot of yielding primary product
which saleable enough in marketing, so
that export activity of area commodity
have never desisted from year to year. In
2014 total the value export Kalimantan
Barat reach US $ 651,99 million,
decreasing as big as 51,65 percents
compared to year 2013 reaching US $
1.348,61 million. Pontianak Port giving
dominant share to exporting Kalimantan
Barat with a value export equal to US $
596,55 million, followed by Entikong port
with export volume as much US $ 31,41
million.
In enhancing economic growth
rate, the need of capital goods and raw
materials of import still not yet earned
avoided. Kalimantan Barat Import value
in the year 2014 was equal to US $
500,26 million with volume 752,95 million
kg. This mean represents the increase
assess import equal to 0,41 percentage
of previous year with the value US $
498,24 million, Meanwhile its volume that
increase 23,11 percent from 2013. The
highest volume and assess import was
dominated by Pontianak Port.

ht

tp
://
k

al

ba

Dalam usaha mempercepat laju


pertumbuhan ekonomi, keperluan akan
barang modal dan bahan baku impor
masih belum dapat dihindari. Nilai impor
Kalimantan Barat pada tahun 2014
sebesar US $ 500,26 juta dengan
volume 752,95 juta kg. Ini berarti terjadi
peningkatan nilai impor sebesar 0,41
persen dari tahun sebelumnya yang
mencatat nilai US $ 498,24 juta.
Sementara dari sisi volumenya terjadi
peningkatan 23,11 persen dari tahun
2013. Volume dan nilai impor yang paling
banyak melalui pelabuhan Pontianak.

7.1. Exporting of Kalimantan Barat

r.
bp
s.

Daerah
Kalimantan
Barat
merupakan daerah yang banyak
menghasilkan produk primer yang cukup
laku di pasaran, sehingga kegiatan
ekspor komoditas daerah tidak pernah
berhenti dari tahun ke tahun. Pada tahun
2014 total nilai ekspor Kalimantan Barat
US$ 651,99 juta, menurun sebesar 51,65
persen dibanding tahun 2013 yang
mencapai US $ 1.348,61 juta. Adapun
pelabuhan yang banyak memberikan
andil terhadap ekspor Kalimantan Barat
adalah Pelabuhan Pontianak dengan
nilai ekspor sebesar US $ 596,55 juta
diikuti kemudian oleh pelabuhan
Entikong dengan nilai ekspor sebanyak
US $ 31,41 juta.

304

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

7. TRADING

7.2 Inter Island Trade.


7.2 Perdagangan Antar Pulau

go

.id

Trading between islands represent


one of channel export-import area
Kalimantan West. The Inflow of goods
from others especially rice managed by
Bulog and private sector. Sugar and
whole-wheat since 1998 was managed
by private sector. In Kalimantan Barat,
the three commodities above was still
insufficient, hence have to be imported
from outside.
In the year 2014 have been
included by 422 millions ton rice ,
28.132,87 ton of sugar, 27.635 ton wheat
to Kalimantan Barat. On September 2014
the highest value of rice interisland trade
was occurred with the volume (41,7
million ton). While sugar trading
experiences the ighest interinsulair
trading was occurred in December (5.178
ton.) For wheat the highest interinsulair
was in June (3.160 ton).

r.
bp
s.

Perdagangan antar-pulau merupakan salah satu saluran ekspor-impor


daerah Kalimantan Barat. Pemasukan
barang dari daerah lain, khususnya
beras dikelola oleh Perum Bulog dan
swasta. Untuk tepung terigu dan gula
pasir mulai tahun 1998 dikelola oleh
swasta. Bagi daerah Kalimantan Barat,
ketiga komoditas tersebut masih
kekurangan,
karenanya
harus
didatangkan dari luar daerah.

tp
://
k

al

ba

Pada tahun 2014 telah masuk 422


juta ton beras, 28.132,87 ton gula pasir,
27.635 ton terigu ke Kalimantan Barat.
Pada bulan September terlihat bahwa
volume perdagangan beras antar pulau
(41,7 juta ton) mencapai angka tertinggi
dibandingkan
dengan
bulan-bulan
lainnya,
sedangkan
gula
pasir
mengalami pasokan tertinggi pada bulan
Desember (5.178 ton) dan tepung terigu
pada bulan Juni (3.160 ton).

ht

Informasi lebih rinci mengenai


ekspor impor dan perdagangan antar
pulau dapat dilihat pada tabel 7.1.1-7.1.3
dan tabel 7.2.

More detailed Information about


export import and inter island trade can
be shown at tables 7.1.1-7.1.3 and tables
of 7.2.

Kalimantan Barat In Figures 2016

305

7. PERDAGANGAN

Gambar 7.1.
Perkembangan Nilai Ekspor dan Impor Menurut Bulan Tahun 2014
Export Import Trend By Month 2014

80,000

Ekspor

70,000

Impor

50,000
40,000

.id

Nilai Juta US $

60,000

30,000

go

20,000
10,000

r
be
m
se
De ber
m
ve
No r
e
tob
Ok ber
em
pt
Se s
tu
us
Ag

li
Ju
ni
Ju
ei
M
ril
Ap
et
ar
M ari
u
br
Pe i
ar
nu
Ja

r.
bp
s.

al

ba

Grafik. 7.2.
Realisasi Pemasukan Beras dan Tepung Terigu Antar Pulau Menurut Bulan
Tahun 2013 Rice Trading Realization and Inter Island Wheat Trading by
Month 2014
Beras

tp
://
k

45000

Tepung terigu

40000
35000
25000
20000

ht

000 Ton

30000

15000
10000

5000
0
r
be
m
se
De ber
m
ve
No er
tob
Ok ber
em
pt
Se s
tu
us
Ag
li
Ju
ni
Ju
ei
M
ril
Ap
et
ar
M ri
ua
br
Pe i
ar
nu
Ja

306

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

7. TRADING

TABEL / Table : 7.1.1


VOLUME DAN NILAI EKSPOR MENURUT PELABUHAN PENTING
Volume and Value of Exports by Major Ports
2014-2015
2014

2015
Nilai

Volume

Nilai

Value

Volume

Value

(Kg)

(US $)

(Kg)

(US $)

(2)

(3)

(4)

(5)

(1)
Singkawang

.id

Volume
Volume

go

Pelabuhan Ekspor
Port of Exportation

......

......

719 361 743

596 549 654

553 296 064

495 826 506

Ketapang

386 399

281 326

200 000

40 000

......

......

247 066 104

9 024 623

......

......

r.
bp
s.

Pontianak

Pemangkat
Sungai Pinyuh
Sekura

......

......

......

......
......

......

......

......

3 433

4 090 833

5 950

25 362

164 794 610

8 851 008

Supadio (U)
Teluk Air

tp
://
k

Paloh

al

Kendawangan

ba

Teluk Melano

Entikong

36 209 000

3 170 779

15 350 000

8 319 400
10 326 919

ht

Sintete

39 475 580

31 409 329

8 425 711

Sungai Duri

......

......

Jagoi Babang

199 023

1 779 507

1 710 198

14 045 094

Nanga Badau

......

......

67 282 890

34 213 695

1 171 286 892

651 986 280

682 479 813

565 967 755

Kalimantan Barat

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat /


BPS- Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

307

7. PERDAGANGAN

TABEL / Table : 7.1.2


VOLUME DAN NILAI IMPOR MENURUT PELABUHAN PENTING
Volume and Value of Imports by Major Ports
2014-2015
2014
Volume

Nilai

Volume

Value

Volume

Value

(Kg)

(US $)

(Kg)

(2)

(3)

(4)

Pontianak

679 437 753

Ketapang

3 173 741
-

Sambas

1 412

Supadio (U)

32 486 622

Kendawangan

ht

Kalimantan Barat

527 130 529

266 876 937

12 029 801

16 296 776

.....

.....

3 334 900

1 212 962

246 910

8 828 460

37 731 662

17 607

.....

.....

.....

.....

29 184 588

46 765 788

131 199 620

306 650 294

6 446 700

1 198 267

.....

.....

611 590 475

498 236 319

680 401 373

627 820 186

al

Singkawang

(5)

7 892 177

tp
://
k

Lainnya

(US $)

3 328 950

2 222 010

Entikong

Telok Air

8 779 887

ba

Sintete

428 962 721

.id

Nilai

go

(1)

2015

Volume

r.
bp
s.

Pelabuhan Ekspor
Port of Importation

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

308

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

7. TRADING

TABEL / Table : 7.1.3


PERKEMBANGAN VOLUME DAN NILAI EKSPOR IMPOR MENURUT BULAN
Trend of Volume and Value Export Imports by Month
2015
Ekspor / Exports

Impor / Imports

Volume
Volume
(Kg)

Nilai
Value
(US $)

(1)

(2)

(3)

Volume
Volume
(Kg)

.id

Bulan
Month

(4)

Nilai
Value
(US $)
(5)

42 243 769

43 737 710

54 976 538

31 025 918

Februari / February

55 094 409

38 688 864

44 066 169

30 358 081

Maret / March

61 112 404

49 584 512

76 188 036

83 482 621

April / April

57 792 813

60 471 586

67 293 853

46 168 331

Mei / May

50 658 096

49 652 062

59 241 029

63 974 050

Juni / June

74 253 431

54 122 011

63 696 200

76 081 595

Juli / July

47 309 501

46 111 337

54 747 785

51 507 357

64 719 294

52 146 025

69 101 092

53 986 880

67 421 870

48 035 582

72 814 208

94 580 903

Agustus / August

al

September / September

ba

r.
bp
s.

go

Januari / January

68 837 769

50 954 874

39 228 173

30 471 100

November / November

32 328 546

28 000 701

37 287 138

27 106 279

Desember / December

60 707 911

44 462 491

41 761 152

39 074 071

Jumlah / Total

682 479 813

565 967 755

680 401 373

627 817 186

ht

tp
://
k

Oktober / October

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS- Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

309

7. PERDAGANGAN

TABEL / Table : 7.2


REALISASI PEMASUKAN BERAS, GULA PASIR DAN TEPUNG TERIGU ANTAR PULAU
MENURUT BULAN
Actual Interinsulair Trade of Rice, Refinery Sugar and Weath Flour by Month
2015
(Ton)

Beras
Rice

Gula Pasir
Refinery Sugar

(1)

(2)

(3)

Tepung Terigu
Wealth Flour

.id

B u l a n
Month

go

(4)

44 407

382

2 214

Februari / February

48 454

383

2 331

Maret / March

47 849

383

2 332

April / April

64 208

587

2 556
3 098

r.
bp
s.

Januari / January

83 181

456

Juni / June

36 648

833

3 690

Juli / July

35 590

2 655

35 590

834

2 668

September / September

40 396

834

2 602

41 259

46

2 458

tp
://
k

Oktober / October

834

al

Agustus / August

ba

Mei / May

40 382

1 352

Desember / December

39 097

51 150

2 165

Jumlah / Total

557 060

56 721

30 121

ht

November / November

Sumber / Source : : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Barat /


Industry and Trading Services of Kalimantan Barat

310

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

8. TRANSPORTATION , COMUNICATION AND TOURISM

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Data transportasi dan komunikasi


meliputi:
a. Panjang jalan
b. Angkutan darat
c. Angkutan laut
d. Angkutan udara
e. Pos dan telekomunikasi

2. Kendaraan bermotor adalah setiap


kendaraan yang digerakkan oleh
peralatan teknik yang ada pada
kendaraan
tersebut,
biasanya
digunakan untuk angkutan orang atau
barang di atas jalan raya selain
kendaraan yang berjalan di atas rel.
Kendaraan bermotor yang dicatat
adalah semua jenis kendaraan kecuali
kendaraan bermotor TNI/Polri dan
Korps Diplomatik

2. Motor vehicles are any kind of vehicles


motorized by machine set up in those
vehicles, they are usually used for
transporting peoples or goods on
roads except vehicles moving along a
railway line. The data cover all kinds
of motor vehicles except those belong
to Indonesia Army Force Indonesian
State Police and Diplomatic Corps.

3. Mobil penumpang adalah setiap


kendaraan bermotor yang dilengkapi
dengan
tempat
duduk
untuk
sebanyak-banyaknya delapan orang,
tidak termasuk tempat duduk untuk
pengemudi, baik dilengkapi atau tidak
dilengkapi bagasi.

3. Passenger cars are any motor vehicles


with no more than eight seats,
excluding seat for driver, it can be
with or without hoot.

4. Mobil bis adalah setiap kendaraan


bermotor yang dilengkapi dengan
tempat duduk untuk lebih dari
delapan orang, tidak termasuk
tempat duduk untuk pengemudi, baik
dilengkapi atau tidak dilengkapi
bagasi.

4. Buses are large passenger cars having


seats for more than eight passengers,
excluding seat for driver, it can be
with or without hoot.

5. Mobil truk adalah setiap kendaraan


bermotor yang digunakan untuk
angkutan barang, selain mobil
penumpang, mobil bis dan kendaraan
bermotor roda dua.

5. Trucks are any motor vehicles used to


transport goods excluding passenger
cars, buses, and motorcycles.

and

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Data on transportations
communications cover:
a. Length of road
b. Land transportation
c. Sea transportation
d. Air transportation
e. Post and telecommunication

Kalimantan Barat In Figures 2016

313

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

6. Data on the length of state and


provincial roads were taken from the
Ministry of Public Works, while the
regency/city roads data were taken
from Regency Public Works Offices,
based on PJ-II/5 questionnaire.
7. Data on transportations are compiled
by the BPSStatistics Indonesia (BPS),
these data are obtained from relevant
institutions every month and year.

8. Kantor Pos adalah tempat pemberi


pelayanankomunikasi tertulis dan
atau surat elektronik, layanan paket,
layanan logistik, layanan transaksi
keuangan, dan layanan keagenan pos
untuk kepentingan umum. Rumah pos
berfungsi sama seperti kantor pos dan
kantor pos pembantu, bedanya
rumah pos biasanya terletak di
daerah terpencil.

8. Post Office is a service provider facility


of written communication and or
electronic mail, parcel service,
logistics services, financial transaction
services, and postal services to the
public. Postal house has the same
function as the post office and
subsidiary of post office, the
difference is that postal house is
usually located in remoteareas.
.
9. Telecommunication includes every
transmitting, delivering and or
receiving from every information of
marking, signal, article, picture, sound
and voice throughstrand of wire
system, optic, radio or other
electromagnetic system.
10. Telecommunication network is
peripheral
network
of
telecommunication and its equipment
used
in
the
means
of
telecommunication
11. Radio broadcasting includes voice
signals broadcasting through radio
broadcasting studios and facilities for
theprograms transmission related to
community, including collecting and
distributing programs via cable or
satellite, internet (internet radio
station), including integrateddata
broadcasting with radio broadcasting.

10.

Jaringan telekomunikasi adalah


rangkaian perangkat telekomunikasi
dan kelengkapannya yang digunakan
dalam bertelekomunikasi.

go

r.
bp
s.

Telekomunikasi
adalah
setiap
pemancaran, pengiriman dan atau
penerimaan dari setiap informasi
dalam bentuk tanda-tanda, isyarat,
tulisan, gambar, suara dan bunyi
melalui sistem kawat, optik, radio
atau sistem elektromagnetik lainnya.

ht

tp
://
k

al

ba

9.

.id

6. Data panjang jalan negara dan jalan


provinsi bersumber dari Kementerian
Pekerjaan Umum. Sedangkan jalan
kabupaten/kota bersumber dari Dinas
Pekerjaan Umum Kabupaten/Kota,
diolah dari daftar PJ-II/5.
7. Sumber data transportasi berasal dari
masing-masing
instansi
terkait,
dikumpulkan oleh Badan Pusat
Statistik (BPS) setiap bulan/tahun.

11. Penyiaran Radio mencakup penyiaran


sinyal suara melalui studio penyiaran
radio dan fasilitas untuk transmisi
program yang berhubungan dengan
masyarakat, termasuk mengumpulkan
dan menyalurkan program melalui
kabel atau satelit, internet (stasiun
radio internet), termasuk penyiaran
data yang terintregasi dengan
penyiaran radio.
314

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION , COMUNICATION AND TOURISM

Broadcasting
and
television
programming
includes
the
manufacture of a complete television
channel program from purchased
program components (such as films,
documentaries, etc.), own produced
program components (such as local
news, live reports) or a combinationof
both, the programming of the video
channel on the basis of demand, and
data broadcasting integrated with
television broadcasting. Complete
television program can broadcast
their own or through a third party
distribution, such as cable companies
or satellite television providers.
Programming can be general or
specific (e.g. limited formats such as
news programs, sports, education or
programs aimed at young people),
can be made freely available to users
or can only available on a subscription
basis.

go

.id

12.

Konsep dan definisi pariwisata


mengikuti
rekomendasi
United
Nations World Tourism Organization
(UNWTO) dan International Union of
Office Travel Organization (IUOTO).

tp
://
k

13.

al

ba

r.
bp
s.

12. Penyiaran dan pemrograman televisi


mencakup
pembuatan
program
saluran
televisi
lengkap
dari
komponen program yang dibeli
(seperti film, dokumenter, dan lainlain), komponen program yang
dihasilkan sendiri (seperti berita lokal,
laporan langsung) atau kombinasi
keduanya, pemrograman dari saluran
video atas dasar permintaan, dan
penyiaran data yang diintegrasikan
dengan siaran televisi. Program
televisi lengkap dapat disiarkan
sendiri atau melalui distribusi pihak ke
tiga, seperti perusahaan kabel atau
provider televisi satelit. Pemrograman
dapat bersifat umum atau khusus
(misalnya format terbatas seperti
program berita, olah raga, pendidikan
atau program yang ditujukan untuk
anak muda), dapat dibuat dengan
bebas tersedia untuk pemakai atau
dapat hanya tersedia atas dasar
langganan.

ht

14. Wisatawan mancanegara (wisman)


ialah setiap pengunjung yang
mengunjungi suatu negara di luar
tempat tinggalnya, didorong oleh satu
atau beberapa keperluan tanpa
bermaksud memperoleh penghasilan
di tempat yang dikunjungi dan
lamanya kunjungan tersebut tidak
lebih dari satu tahun (12 bulan).
Definisi ini mencakup 2 (dua) kategori
wisatawan mancanegara, yaitu :

Kalimantan Barat In Figures 2016

13. The concept and definition of tourism


refers to the recommendations of the
United Nations World Tourism
Organization
(UNWTO)
and
International Union of Office Travel
Organizations (IUOTO).
14. An International Visitor is any person
visiting a country other than his usual
place of residence for any reason
other than for earning income in the
country visited, and the length of stay
is no more than one year (12 months).
This definition covers two categories
of foreign visitors,namely :

315

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

a. Tourist is any visitor staying for at


least 24 hours, but no more than one
year, in the country visited, with the
intention of visiting, and for any of
these purposes: Pleasure, recreation
and sports,business, visiting friends
and
relatives,
missions
,attendingmeetings, conferences, visit
for health reasons and study.

b. Excursionist ialah setiap pengunjung


seperti definisi di atas yang tinggal
kurang dari 24 jam di tempat yang
dikunjungi
(termasuk
Cruise
passengers). Cruise Passengers ialah
setiap pengunjung yang tiba di suatu
negara di mana mereka tidak
menginap di akomodasi yang tersedia
di negara tersebut, misalnya dengan
kapal laut.

b. Excursionist is any visitor staying less


than 24 hours in the country visited
including, Cruise Passengers, i.e.
visitors arriving in a country without
staying in any accommodation
available in the visited country.

go

15. Average length of stay is the average


stay duration of foreign visitor in
Indonesia for one trip.

al

ba

15. Rata-rata lama tinggal adalah ratarata waktu tinggal wisatawan


mancanegara di Indonesia untuk satu
kali kunjungan.

.id

Wisatawan (turis) ialah setiap


pengunjung seperti definisi di atas
yang tinggal paling sedikit 24 jam,
akan tetapi tidak lebih dari 1 (satu)
tahun di tempat yang dikunjungi,
dengan maksud antara lain: berlibur,
rekreasi, olah raga, bisnis, menghadiri
pertemuan, studi, dan kunjungan
dengan alasan kesehatan.

r.
bp
s.

a.

16.

17. Hotel adalah penyediaan akomodasi


secara harian berupa kamar-kamar di
dalam satu bangunan yang dapat
dilengkapi dengan jasa pelayanan
makan dan minum, kegiatan hiburan
dan atau fasilitas lainnya. Hotel terdiri
dari hotel berbintang dan hotel
nonbintang.

17. Hotel is a daily supply of accommo


dation rooms within a building which
can be equipped with eating and
drinking
services,
entertainment
activities and/or other facilities. Hotel
consists of a classified hotel and a
non-classified hotel.

ht

tp
://
k

16. Usaha penyediaan akomodasi adalah


usaha yang menyediakan pelayanan
penginapan yang dapat dilengkapi
dengan pelayanan pariwisata lainnya.
Usaha penyediaan akomodasi dapat
berupa hotel, vila, pondok wisata,
bumi perkemahan, persinggahan
karavan, dan akomodasi lainnya yang
digunakan untuk tujuan pariwisata.

316

The
business
of
providing
accommodation is a businessthat
provides specialty services that can be
equipped with other tourism services.
It includes hotel, villa, cottage,
camping, caravan stop, and other
accommodation that are used for
tourism purposes.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION , COMUNICATION AND TOURISM

18. A classified hotel is the business of


providing an accommodation, eating
and drinking as well as other services
for the public by using a building or a
part of a building. It is managed
commercially and meets specified
requirements as a star hotel (including
diamonds) set forth in the decree of
fostering agency. For example, five
star hotel, four star hotel, and so on.

19. Tingkat penghunian kamar hotel


adalah persentase banyaknya malam
kamar
yang
dihuni
terhadap
banyaknya malam kamar yang
tersedia.

19. Room occupancy rate is the number


of room-nights occupied divided by
the number of room-nights available,
multiplied by 100 percent.

20. Rata-rata lamanya tamu menginap


adalah banyaknya malam tempat
tidur yang terpakai (malam tamu)
dengan banyaknya tamu yang
menginap di hotel atau akomodasi
lainnya.

20. Average length of stay is the number


of bed-nights used (guest night)
divided by the number of guests
coming to spend the night at the
accommodation.

go

.id

Hotel bintang adalah usaha


penyediaan
jasa
pelayanan
penginapan, makan minum serta jasa
lainnya
bagi
umum
dengan
menggunakan sebagian atau seluruh
bangunan. Usaha ini dikelola secara
komersial serta memenuhi ketentuan
persyaratan sebagai hotel bintang
(termasuk berlian) yang ditetapkan
dalam surat keputusan instansi yang
membinanya. Misalnya hotel bintang
lima, hotel bintang empat dan
seterusnya.

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

18.

21. Driving License ( SIM ) is the


registration
and
identification
evidence given by police to a person
who has met the requirements of the
administrative , physical and spiritual
health , understand the traffic rules
and skillful driving a motor vehicle

22. Yang dimaksud dengan kecelakaan


lalu lintas berdasarkan ketentuan
yang ditetapkan dalam pasal 93
Peraturan Pemerintah Nomor 43
tahun 1993 ayat 1 adalah Suatu
peristiwa dijalan yang tidak disangkasangka
dan
tidak
disengaja
melibatkan kendaraan dengan atau

22. What is meant by a traffic accident


based on the provisions set forth in
Article 93 of Government Regulation
No. 43 of 1993 , paragraph 1 is a
street event that unexpected and
unintentional involve vehicles with or

ht

21. Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah


bukti registrasi dan identifikasi yang
diberikan oleh Polri kepada seseorang
yang telah memenuhi persyaratan
administrasi, sehat jasmani dan
rohani, memahami peraturan lalu
lintas dan terampil mengemudikan
kendaraan bermotor

Kalimantan Barat In Figures 2016

317

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

tanpa
pemakai
jalan
lainnya
mengakibatkan korban manusia atau
kerugian harta benda

without other road users resulting in


loss of life or loss of property.

23. A traffic violation is a violation of the


traffic law and road transport in force
and done by someone on the street ,
either by using a motor vehicle , or
pedestrian way that is easy to prove.

24. Kunjungan Kapal adalah kapal yang


datang di pelabuhan baik untuk
berlabuh di perairan maupun
bersandar di dermaga. Untuk
mendukung sarana angkutan laut
tersebut diperlukan prasarana yang
berupa
pelabuhan.
Pelabuhan
merupakan tempat pemberhentian
(terminal) kapal setelah melakukan
pelayaran. Di pelabuhan ini kapal
melakukan berbagai kegiatan seperti
menaik-turunkan
penumpang,
bongkar muat barang, pengisian
bahan bakar dan air tawar, melakukan
perbaikan, mengisi perbekalan dan
sebagainya.

24. Ship visits are ships coming in to dock


at the port of both aquatic and jetty .
To support the required sea
transportation infrastructure such as
ports . Ports are stops ( terminal )
after a cruise ship . This port vessels in
various activities such as up and drop
off passengers , loading and
unloading , refueling and fresh water ,
make repairs , filling supplies and so
on

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

23. pelanggaran lalu lintas adalah suatu


pelanggaran terhadap ketentuan
perundang-undangan
lalu lintas
dan angkutan jalan yang berlaku dan
dilakukan oleh seseorang di jalan, baik
dengan menggunakan kendaraan
bermotor, maupun pejalan kaki
sedemikian rupa sehingga mudah
untuk dibuktikan.

318

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION , COMUNICATION AND TOURISM

8.1. Panjang Jalan

8.1. Length of Road

Jalan merupakan prasarana untuk


mempermudah mobilitas penduduk dan
perdagangan antar daerah oleh karena itu
jalan mempunyai peran penting dalam
menunjang kelancaran kegiatan ekonomi
dan kegiatan lain secara umum.

Roads are infrastructures to simplify


citizen mobility and Interregional trade
therefore has important character in
subsidizes economic activity smoothness
and other activity.

8.2. Perhubungan Darat

tp
://
k

al

ba

Jumlah kendaraan bermotor yang


tercatat pada Direktorat Lalu Lintas Polda
Kalimantan Barat, secara umum
mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.
Pada 2014, tercatat sebanyak 1.980.025
kendaraan bermotor dari berbagai jenis,
Dari jumlah tersebut, sepeda motor
mendominasi jenis kendaraan yang ada
dengan persentase mencapai 93,19
persen. (Tabel 8.2.1).

ht

Dengan diberlakukannya UU No.14


tahun 1992 tentang Lalu Lintas, maka
setiap kendaraan bermotor maupun
pengemudinya diwajibkan mempunyai/
memiliki perijinan mengemudi. Karena itu
pada Tabel 8.2.3 s/d Tabel 8.2.6 memuat
data mengenai jumlah STNK, BPKB,

Kalimantan Barat In Figures 2016

go

.id

Length of Road in Kalimantan Barat


Region until year 2014 noted 13.840 km
with consisted of state street 1.665 km
(12,03 %), province street 1.562 km
(11,29 %), and regency/ city road 10.613
km (76,68 %).

r.
bp
s.

Panjang jalan di Wilayah Kalimantan


Barat sampai tahun 2014 tercatat 13.840
km yang terdiri dari: jalan negara 1.665
km (12,03 %), jalan Provinsi 1.562 km
(11,29 %), dan jalan kabupaten/kota
sepanjang 10.613 km (76,68 %).

8.2. Communication Land.


Total motor vehicle noted at Traffic
Directorate of Kalimantan Barat Police
Office, generally experience of increase
from year to year. At 2014 for example,
noted by as much 1.980.025 motor
vehicle from various types. From the
amount, motorbike predominate type of
existing motor with percentage reach
93,19 percent. (Tables 8.2.1).

Gone into effect of UU No.14 of year


1992 about Traffic regulation, hence each
motorcycle and also the drivers were
obliged to have/ owning driving license. In
consequence at Tables 8.2.3 s/d Tables
of 8.2.6 can be shown data that about
number of STNK and BPKB.

319

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

Total accident report and also collision of


traffic noted At Traffic Directorate of
Kalimantan Barat Police Office. The New
Driving License (SIM) issued by in the
year 2014 was equal to 25.163 for SIM A,
2.184 SIM B1 while of SIM B2 equal 278
and total of SIM C 54.405. Therefore,
total of SIM in the year 2014 reaching
173.314.

8.3 Angkutan Umum melalui PPLB


Entikong, Transportasi Air dan
Bongkar Muat Pelabuhan

8.3.

.id

kecelakaan serta pelanggaran lalu lintas


SIM dan terjadinya yang tercatat pada
Direktorat Lalu Lintas Polda Kalimantan
Barat. Pengeluaran SIM baru pada tahun
2014 adalah sebanyak 25.163 untuk SIM
A, 2.184 untuk SIM B1 sedangkan SIM
B2 sebanyak 278 dan SIM C sebanyak
54.405. Dengan demikian jumlah
pengeluaran SIM selama tahun 2014
mencapai 173.314.

Kalimantan Barat as one of province


that direct connected with Malaysia
country and had direct accessed border at
PPLB Entikong. As consequence, either
passenger amount or public vehicle
frequency that passed through PPLB
Entikong are always crowded. In 2014
noted amount of public passengers that
come to Indonesia 93.781 passengers
and 89.481 passengers. Then passengers
that use Malaysia vehicle with frequency
amount (Rit) 5.292 vehicles and 5.285
vehicles that use Indonesia vehicle
(Table 8.3.1).

ht

tp
://
k

al

ba

Kalimantan Barat sebagai salah


satu provinsi yang berbatasan langsung
dengan negara Malaysia, dan mempunyai
akses langsung ke luar negri melalui
PPLB Entikong. Oleh sebab itu baik
penumpang maupun frekwensi (RiT)
kendaraan umum yang melalui PPLB
Entikong selalu ramai. Tahun 2014
tercatat jumlah penumpang umum yang
masuk ke Indonesia sebanyak 93.781
penumpang dan yang keluar ke Malaysia
sebanyak 89.481.
Kemudian yang
menggunakan
kendaraan
Malaysia
dengan jumlah frekwensi (Rit) 5.292
kendaraan dan penumpang yang
menggunakan kendaraan Indonesia
dengan frekwensi (Rit) 5.285 (Tabel
8.3.1).

r.
bp
s.

go

Transportation Vehicle Pass


through PPLB Entikong, Water
Transportation and the Loading
And Unloading Port.

Pada tahun 2014 bongkar melalui


pelabuhan laut mengalami peningkatan.
Barang yang di impor/bongkar mengalami
peningkatan sebesar 11,60 persen dan
ekspor/muat turun sebesar 21,89 persen.

320

In the year 2014 loading and


unloading to pass port of sea experiences
declined. Goods at import/unloading
incceasing
11,60
percents
and
export/loading go down as big as 21,89
percent. Port of Pontianak represents port
which the most crowded and stirred
among others Port in Kalimantan Barat.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION , COMUNICATION AND TOURISM

Showing from unloading of goods


activities every year such as in the year
2014 loading and unloading that
happened in Pontianak Port of was equal
to 88,09 percent and 93,23 percent of
total cargo handling in Kalimantan Barat.

Demikian juga untuk angkutan


penumpang melalui kapal laut pada tahun
2014 penumpang yang berangkat
mengalami penurunan 37,30 persen,
sementara yang datang mengalami
penurunan 24,05 persen dari tahun 2013.

And so do for Passenger transport boat in


the year 2014 experience enhence both
for embarcation decrease 37,30 percent
,meanwhile debarcation has decreased
24,05 percents to the year 2013.

r.
bp
s.

go

.id

Hal
ini
ditunjukkan
dengan
banyaknya bongkar muat barang setiap
tahunnya. Pada tahun 2014 bongkarmuat yang terjadi di Pelabuhan Pontianak
masing-masing sebesar 88,09 persen dan
93,23 persen dari total bongkar-muat di
Kalimantan Barat.

8.4. Pelabuhan Udara

8.4. Airport

Air Transportation statistic covered


air plane traffic, passenger number and
scattered/contain goods of like cargo
amount, baggage, post, and the packet
presented at Tables 8.4.1-8.4.2. in 2014,
air plane frequency departure and arrival
some airport of exist in Kalimantan Barat
is recorded 17.095 airplane departure
and 16.841 airplane arrival. This means
happened by the positive trend of air
transport frequency in comparing year
2013 equal to 10,31 percent and 10,32
percent.

Kondisi di atas berpengaruh terhadap


jumlah
penumpang.
Keadaan
ini
menunjukkan tingginya minat masyarakat
untuk menggunakan transportasi udara.
Hal ini tidak terlepas dari adanya
persaingan harga baik antar perusahaan
penerbangan maupun dengan perusahaan
angkutan laut.

This condition have an effect on to


passenger amount. This circumstance
was shown that they prefer to use air
transportation. This matter is not quit of
the existence emulation of intercompany
good price of air transport and also with
sea Transportation Company.

ht

tp
://
k

al

ba

Data statistik perhubungan udara


meliputi lalu lintas pesawat udara, jumlah
penumpang dan jumlah bongkar/muat
barang seperti cargo, bagasi, pos, dan
paket yang disajikan pada Tabel 8.4.18.4.2. Pada 2014, frekuensi pesawat
udara yang berangkat dan datang di
beberapa pelabuhan udara yang ada di
Kalimantan Barat tercatat sebanyak
17.095 pesawat berangkat dan 16.841
pesawat datang. Ini berarti terjadi
kenaikan frekuensi penerbangan di
bandingkan tahun 2013 masing 10,31
persen dan 10,32 persen.

Kalimantan Barat In Figures 2016

321

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

The number of passenger 2014 is much


1.293.891 person departure and
1.264.331 person arrival.

8.5. Pos dan Telekomunikasi

8.5. Post and Telecommunications.

Sebagai salah satu sarana


komunikasi, Pos dan Giro mempunyai
andil besar dalam menciptakan banyak
kemudahan
berkomunikasi
bagi
masyarakat. Kantor Pos berperan dalam
pengiriman
surat-surat
maupun
pengiriman paket-paket pos dan bahkan
uang/wesel. Hingga saat ini jumlah kantor
pos di Kalimantan Barat sebanyak 92
kantor pos, 5 kantor Pos Utama dan 87
kantor pos pembantu.

As one of communications structure,


Post Office has a big share in creating a
lot of amenity communication for society.
Post Office has many playing rule such as
in letter delivery and also delivery of
parcel and even money. Nowadays, a
number of post office in Kalimantan Barat
noted 5 as main post office and 87
suplementary post office.

go

r.
bp
s.
8.6. Tourism and Hotel

Hotel represents one of medium


accommodation which is very needed by
as supporter of area tourism. The highest
value of Room Occupation Rate (ROR) of
star hotel Kalimantan Barat in the year
2014 occurred in four star hotel level.
with the highest ROR happen in June with
80,51percents. Then followed in Februay
with ROR as big as 71,46 percents, while
one star hotel level has the lowest ROR
that is 8,71 percents (Table 8.6.1).

ba

8.6. Hotel dan Pariwisata

.id

Adapun jumlah penumpang tahun


2014, sebanyak 1.293.891 orang
berangkat dan 1.264.331 orang yang
datang

ht

tp
://
k

al

Hotel merupakan salah satu sarana


akomodasi yang sangat diperlukan
sebagai penunjang pariwisata daerah.
Tingkat penghunian kamar (TPK) hotel
berbintang di Kalimantan Barat pada
tahun 2014 tertinggi terjadi pada hotel
bintang empat dengan TPK tertinggi
terjadi pada bulan Juni yaitu sebesar
80,51 persen.
Kemudian di bulan
Februari dengan TPK sebesar 71,46
persen, sedangkan hotel bintang satu
mempunyai TPK paling rendah yaitu
sebesar 8,71 persen. (Tabel 8.6.1).

322

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION , COMUNICATION AND TOURISM

In the year 2014 total arrival visit


wisman of both for coming from nations
ASEAN, Asian and also the other
continent reach 31.021 peoples. As for
detail for Asean Countries as much
27.395 peoples (88,31%), while coming
from Asian countries, Europe and
American each 2.101 peoples, 828
peoples, 393 peoples.

8.7. Media Masa

8.7. Mass Media

Makin maju suatu masyarakat,


maka makin maju akan informasi dan
hiburan, baik dengan informasi tertulis
(surat kabar, majalah, bulletin, dll)
maupun dengan sarana audio-visual
(radio,televisi).

Modern society needed of


information that will going up ward
information will take with written
information
(newspaper,
magazine,
bulletin, etc) and also with audio-visual
tools (radio, television).

Sampai dengan tahun 2014 di


Kaliamantan Barat terdapat 19 lokasi
pemancar stasiun relay TVRI. Hal ini
tentu mempermudah daerah-daerah di
wilayah
Kalimantan
Barat
untuk
mengakses berita nasional.

Up to 2014 noted there were 19


station relay TVRI transmitter location.
This matter is of course makes it easier
for remote area in region Kalimantan
Barat to access national news.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Pada tahun 2014 total kunjungan


wisman baik yang berasal dari negaranegara ASEAN, Asia maupun benua
lainnya mencapai 31.021 orang. Adapun
perincian untuk negara Asean sebanyak
27.395 orang (88,31%), sedangkan yang
berasal dari negera-negara Asia, Eropa,
dan Amerika
masing-masing 2.101
orang, 828 orang dan 393 orang.

Kalimantan Barat In Figures 2016

323

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Gambar 8.
Panjang Jalan Menurut Status Pengawasan dan Jenis Permukaan 2014
Length of Roadway by Responsibility Status and Type of Surface 2014

284

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.1.1


PERKEMBANGAN PANJANG JALAN MENURUT STATUS PENGAWASAN
Trend of Length of Roadway by Responsibility Status
1998-2015
(Km)
Kabupaten/
Kota
Regency/
City

Negara
State

Propinsi
Province

(1)

(2)

(3)

1998

1 016

1 885

9 510

1999

1 007

2 037

7 486

2000

1 007

2 037

7 486

2001

1 007

1 789

8 181

2002

1 007

1 789

8 181

2003

1 007

1 789

7 720

2006

go

r.
bp
s.

tp
://
k

2007

ba

2005

(4)

1 575

1 518

8 334

1 575

1 518

10 469

1 575

1 518

10 754

1 575

1 518

10 910

al

2004

.id

Tahun
Year

1 575

1 656

12 698

1 665

1 561

13 392

2010

1 665

1 562

12 062

2011
2012

1 660
1 665

1 562
1 562

15 217

2013

1 665

1 562

10 613

2014

1 664

1 563

11 883

2015

2 118

1 562

ht

2008
2009

Sumber/Source :

Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat


Public Works Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

325

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.1.2


PANJANG JALAN MENURUT STATUS PENGAWASAN DAN JENIS PERMUKAAN
Length of Roadway by Responsibility Status and Type of Surface
2015
(Km)

Negara

Kerikil

Tanah

Lainnya

Asphalted

Gravel

Earth

Others

(2)

(3)

(4)

1 838.95

278.62

2 117.57

1 241.92

109.39

210.99

1 562.3

109.39

489.61

3 679.87

tp
://
k

Kabupaten/Kota

al

Province

ba

State
Propinsi

.id

Jumlah Total

Aspal

go

(1)

Jenis Permukaan/Type of Surface

(5)

r.
bp
s.

Status Pengawasan
Responsibility Status

(6)

Regency/City

ht

Jumlah/Total

3 080.87

Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat


Public Works Services of Kalimantan Barat

326

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.1.3


PANJANG JALAN MENURUT STATUS PENGAWASAN DAN KONDISI JALAN
Length of Roadway by Responsibility Status and Condition of Roads
2015
(Km)

Kondisi Jalan/Condition of Roads

(2)

.id

Tidak Mantap
Damage

Negara
State
Propinsi

1 940.49

177.08

2 117.57

1 266.63

295.67

1 562.3

472.75

3 679.87

tp
://
k

al

Kabupaten/Kota*)
Regency/City

ba

Province

Jumlah
Total

(6)

r.
bp
s.

(1)

Mantap
Good

go

Status Pengawasan
Responsibility Status

Jumlah/Total

3 207.12

ht

Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat


Public Works Services of Kalimantan Barat
*) Dinas Pekerjaan Umum masing-masing Kabupaten/Kota

Kalimantan Barat In Figures 2016

327

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.1.4


PANJANG JALAN MENURUT STATUS PENGAWASAN DAN KELAS JALAN
Length of Roadway by Responsibility Status and Class of Roads
2015
(Km)

II

III

IIIA

(2)

(3)

(4)

(5)

Negara

State

Propinsi

Province

tp
://
k

Jumlah/Total

(7)

(8)

(9)

ht

Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat


Public Works Services of Kalimantan Barat

328

Jumlah
Total

(6)

r.
bp
s.

al

Kabupaten/Kota
Regency/City

IIIC

Tidak
Dirinci

ba

(1)

IIIB

go

.id

Kondisi Jalan/Condition of Roads

Status Pengawasan
Responsibility Status

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.1.5


PANJANG JALAN KABUPATEN/KOTA
MENURUT JENIS PERMUKAAN, KONDISI JALAN DAN KELAS JALAN
Length of Regency/City Roads by Type of Surface, Condition Roads and Class of Roads
2015
(Km)

Bengkayang

(2)

(3)

..

b. Kerikil

..

c. Tanah

..

d. Tidak dirinci

..

Pontianak

Sanggau

(5)

(6)

..

363

..

280

..

32

..

520

..

80

..

112

..

..

..

al

482

a. Mantap

..

723

..

117

..

b. Tidak Mantap

..

558

..

158

..

ht

tp
://
k

Kondisi Jalan

ba

a. Diaspal

(4)

r.
bp
s.

Jenis permukaan

Landak

go

(1)

Sambas

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Uraian
Description

a. Kelas I

..

..

..

b. Kelas II

..

..

..

c. Kelas III

..

..

..

d. Kelas IIIA

..

..

..

e. Kelas IIIB

..

..

..

f. Kelas IIIC

..

1 281

..

395

..

g. Kelas tidak dirinci

..

112

..

80

..

Kelas Jalan

Kalimantan Barat In Figures 2016

329

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

Lanjutan Tabel/Continued Table 8.1.5.

Kabupaten/Kota
Regency/City

Uraian
Description
Sintang

K. Hulu

Sekadau

Melawi

Kayong
Utara

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

a. Diaspal

b. Kerikil

c. Tanah

d. Tidak dirinci

(1)

.id

Ketapang

Kelas Jalan

128

10

142

54

r.
bp
s.

tp
://
k

b. Tidak Mantap

al

a. Mantap

ba

Kondisi Jalan

go

Jenis permukaan

155

179

b. Kelas II

c. Kelas III

d. Kelas IIIA

e. Kelas IIIB

f. Kelas IIIC

12

g. Kelas tidak dirinci

322

ht

a. Kelas I

330

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

Lanjutan Tabel/Continued Table 8.1.5.


Kabupaten/Kota
Regency/City

(1)

(13)

(14)

(15)

Jenis permukaan

233.77

c. Tanah

15.76

d. Tidak dirinci

Kelas Jalan

175.03

232.44

436.82

30.64

110.43

ba

13.56

b. Kelas II

c. Kelas III

d. Kelas IIIA

tp
://
k

a. Kelas I

5.91

al

a. Mantap

(16)

Kondisi Jalan

b. Tidak Mantap

366.31

Jumlah
Total

r.
bp
s.

a. Diaspal
b. Kerikil

.id

Pontianak

Kota
Singkawang

Kubu Raya

Kota

go

Uraian
Description

44.22

f. Kelas IIIC

218.86

547.25

g. Kelas tidak dirinci

ht

e. Kelas IIIB

Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat /


Public Works Services of Kalimantan Barat
Keterangan: Kondisi Jalan Mantap merupakan gabungan dari Baik dan Sedang, sedangkan Tidak Mantap
merupakan gabungan dari Rusak dan Rusak Berat

Kalimantan Barat In Figures 2016

331

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.2.1


JUMLAH KENDARAAN BERMOTOR MENURUT JENIS
KENDARAAN DAN KABUPATEN/KOTA
Number of Vehicle by Kind and Regency/City
2015
Jenis Kendaraan / Kind of Vehicle
Mobil

Mobil

Mobil

Motor
Motor Cycle

Penumpang
Passanger
Car

Bus
Buses

Barang
Cargo Car

(2)

(3)

(4)

(5)

106
30
114
169
227
52
544
114
47
67
..
..
2 547
795

2 239
1 348
2 327
3 522
4 428
4 152
2 129
734
1 762
1 635
..
..
35 649
3 063

152 650
64 381
67 371
95 303
191 539
141 231
98 150
34 083
78 626
63 795
..
..
982 576
134 749

1 958 512
1 845 297
1 703 177
1 542 822
1 351 303

78 142
71 258
64 131
57 546

4 812
4 677
4 304
4 042

62 988
58 793
53 828
47 563

51 673

3 983

41 814

2 104 454
1 980 025
1 825 440
1 651 973
1 448 773

ba
2015
2014
2013
2012
2011

Catatan / Note : ( ) Data bergabung dengan kabupaten induk/Data is joined with main Regency
Sumber/Source : Direktorat Lalu Lintas Polda Kalimantan Barat/
Traffic Directorate of Regional Police of Kalimantan Barat

332

Total

2 080
814
1 575
2 653
3 711
2 427
917
521
608
871
..
..
57 945
4 020

al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

Jumlah

148 225
62 189
63 355
88 959
183 173
134 600
94 560
32 714
76 209
61 222
..
..
886 435
126 871

r.
bp
s.

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

.id

Sepeda

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

(6)

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.2.2


JUMLAH KENDARAAN BERMOTOR WAJIB UJI
MENURUT KABUPATEN/KOTA DAN JENIS KENDARAAN
Number of Compulsary Physical Checking for Motor Vehicle
by Regency/City and Kind of Vehicle
2014

(1)

(2)

Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak

Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu

tp
://
k

Kab. Sekadau

al

Kab. Ketapang

ba

Kab. Sanggau

(3)

32

154

22

96

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Mobil
Bis
Bus

.id

Mobil
Penumpang
Passanger Car

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

96

104

364

16

174

21

64

310

241

71

..

..

Kab. Melawi

53

50

Kab. Kayong Utara

..

..

..

..

Kota Pontianak

1 237

764

113

375

ht

Kab. Kubu Raya

Kota Singkawang
Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

2014

1 912

2 449

2013

1 912

2 449

2012

1 784

2 767

2011

1 747

2 525

2010

1 754

2 545

333

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

Lanjutan Tabel/Continued Table 8.2.2


Mobil

Kereta

Jumlah

Barang

Tempelan

Total

Cargo Car

Trailer

Kabupaten/Kota
Regency/City

(5)

(6)

2 079

2 265

Kab. Bengkayang

1 253

1 371

Kab. Landak

1 998

Kab. Pontianak

3 377

Kab. Sanggau

4 030

Kab. Ketapang

3 504

3 589

Kab. Sintang

1 836

2 387

go

r.
bp
s.

(1)

.id

(4)

Kab. Sambas

2 095
3 845
4 220

605

679

Kab. Sekadau

1 654

1 654

Kab. Melawi

1 485

1 588

Kab. Kapuas Hulu

ba

Kab. Kayong Utara

34 033

138

36 034

2 939

3 427

2014

58 793

2013

27 667

138
138

63 154
32 166

2012

27 667
29 868

138

32 166

149

34 568

Kota Pontianak

tp
://
k

Kota Singkawang

al

Kab. Kubu Raya

ht

Kalimantan Barat

2011

Sumber/Source : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Prov.Kalimantan Barat/


Transportation, Communication and Informatics Services of Kalimantan Barat

334

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.2.3


JUMLAH PENGELUARAN STNK DAN BPKB MENURUT WILAYAH KESATUAN POLRES
Number of Driving and Car Licence (STNK and BPKB) Issued by Police Unit Operation Area
2015
Kesatuan
Unit Area

STNK
(2)

(3)

159 601

Dit Lantas

6 887

Polres Bengkayang

17 218

3 685

r.
bp
s.

Polres Pontianak

11 134
5 065

14 453

Polres Landak

58 877

go

69 500

Polres Sambas

.id

(1)

BPKB

4 989

34 099

9 648

44 587

15 387

17 960

7 619

10 204

4 647

20 114

4 451

17 244

4 927

Polres Kayong Utara

..

..

Polres Kubu Raya

..

..

54 191

5 787

Polres Sanggau
Polres Ketapang

Polres Kapuas Hulu

tp
://
k

Polres Melawi

al

Polres Sekadau

ba

Polres Sintang

Polres Kota Singkawang

ht

Jumlah / Total

2015

466 058

136 216

2014

269 495

169 328

2013

173 467

173 467

2012

203 477

203 477

2011

283 214

259 805

Catatan / Note : ( ) Data bergabung dengan kabupaten induk


Sumber/Source : Direktorat Lalu Lintas Polda Kalimantan Barat/
Traffic Directorate of Regional Police of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

335

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.2.4


JUMLAH PENGELUARAN SIM MENURUT JENIS SIM SELURUH KALIMANTAN BARAT
Number of Driver Lisence Issued by Clasification West Kalimantan
2012-2015
Uraian / Description

2012

2013

2014

2015

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

a. Baru / New

26 745

27 184

25 163

24 170

b. Perpanjangan / Renew

12 664

14 298

17 004

20 138

go

.id

1. SIM A

r.
bp
s.

2. SIM B1
a. Baru / New

4 359

3 755

2 184

3 790

b. Perpanjangan / Renew

4 702

3 552

2 044

4 978

3. SIM B2
a. Baru / New

4. SIM C
b. Perpanjangan / Renew

ht

5. Rusak

Jumlah / Total

ba

305

278

865

633

264

1 251

67 496

60 465

54 405

60 030

60 818

66 955

71 438

78 604

1 230

592

534

299

179 765

177 739

173 314

194 125

tp
://
k

a. Baru / New

880
871

al

b. Perpanjangan / Renew

Sumber/Source : Direktorat Lalu Lintas Polda Kalimantan Barat/


Traffic Directorate Police of Regional of Kalimantan Barat

336

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.2.5


JUMLAH PENYEBAB, KORBAN KECELAKAAN LALU LINTAS DAN KERUGIAN MATERIIL
Number of Causes, Victims Traffic Accident and Material Lost
2011-2015
Uraian/ Description

2011

2012

2013

2014

2015

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1 701

1 493

1 429

2 870

2 612

2 441

1 394

1 380

1 335

1 604

2 038

3 593

1 209

1 876

134

2 011

1 479

40

18

207

.id

1. Penyebab Kecelakaan
a. Kendaraan
Motor Vehicle

r.
bp
s.

b. Pengemudi
Driver's Foul
c. Kondisi Jalan
Roadway Condition
d. Pejalan kaki

ba

Pendestarian

2. Korban kecelakaan

tp
://
k

Casualty

al

e. Cuaca/ Weather

go

The Causes

a. Meninggal Dunia/Death

671

636

560

550

472

b. Luka Berat

833

1 212

1 027

857

947

1 350

1 781

1 648

1 318

1 036

4755040

6 058 848

6 696 415

4 882 985

5 564 295

Major Injured

ht

c. Luka Ringan

Minor Injured

3. Kerugian Materil
Material Loss
(Juta/Million Rupiahs )

Sumber/Source : Direktorat Lalu Lintas Polda Kalimantan Barat /


Traffic Directorate of Regional Police of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

337

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.2.6


JUMLAH PELANGGARAN LALU LINTAS DAN HASIL DENDA TILANG
Number of Traffic Violence and Penalties Collected
2011-2015
Uraian / Description

2011

2012

2013

2014

2015

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

45 848

6 322

11

24

40 462

59 104

19

a. Kecepatan

r.
bp
s.

Speeding
b. Lebih muatan
Overloading
c. Alat perlengkapan
Vehicle Tools

52

24

167

287

10 369

7 268

6 010

6 567

5 894

22 812

27 254

17 659

20 048

28 069

2 142

5 712

2 106

612

1 219

144

161

18 443

5 943

153 376

333 621

674 176

822 657

794 276

tp
://
k

al

Certificates
Traffic Signals

160

ba

d. Surat-surat
e. Rambu-rambu

39 793

go

Violence

.id

1. Pelanggaran

f. Lain-lain
Others

2. Hasil denda Tilang

ht

Material Loss

(Ribu/Thousand Rupiahs )
Sumber/Source : Direktorat Lalu Lintas Polda Kalimantan Barat /
Traffic Directorate of Regional Police of Kalimantan Barat

338

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.2.7


JUMLAH SANTUNAN ASURANSI DAN KORBAN KECELAKAAN MENURUT JENISNYA
Number of Insurance Compensation and Victim by Kind of Accident
2015

Santunan Asuransi /
Kind

Korban / Victim
(Jiwa / Person )

( Ribu Rupiah /

.id

Jenis Kecelakaan /
of Accident

Insurance Compensation

(2)

r.
bp
s.

(1)
Meninggal Dunia
Luka Berat

(3)

519

13 112 500

924

6 649 317

2 787

57

271 125

16 000

1 504

2014

..

..

2013

24 758 672

2012

ht

Insurance Claim

2015

tp
://
k

Jumlah/Total

al

Penguburan

ba

Luka Ringan
Cacat Tetap

go

Thousand Rupiahs )

20 051 729

25 116 238

2011

2 076

26 088 924

2010

24 340 100

2009

21 519 941

2008

1 816

8 822 650

2007

1 756

8 822 650

2006

1 174

8 314 096

Sumber / Source : PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

339

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.3.1


JUMLAH PENUMPANG ANGKUTAN UMUM DAN FREKWENSI KENDARAAN ANGKUTAN UMUM
MELALUI PPLB ENTIKONG DAN ASAL KENDARAAN
Number of Public Vehicle Passenger and Freguency of Public Transfortation Vehicle Pass by PPLB
PPLB Entikong and Vehicles Origin
2015

Malaysia/
masuk
(4)

(2)

r.
bp
s.

(1)

Indonesia/
keluar
(3)

go

Malaysia/ masuk

Frekwensi /Rate
Kendaraan/
Vehicle

.id

Penumpang/Passanger
Kendaraan/
Vehicle

Bulan
Month

Indonesia/
keluar
(5)

6 809

6 182

399

401

Pebruari / February

7 094

5 709

399

400

Maret / March

6 894

7 171

429

431

April / April

6 297

5 830

421

415

6 899

5 571

409

411

6 967

5 622

423

422

11 070

7 800

489

486

J u n i / June

Agustus / August

10 522

500

500

6 372

6 253

417

420

Oktober / October

5 456

6 335

444

442

Nopember / November

5 700

5 322

423

424

Desember / December

9 369

9 073

481

478

Jumlah / Total

84 490

81 390

5 234

5 230

tp
://
k

5 563

September / September

ht

J u l i / July

al

Mei /May

ba

Januari / January

Sumber/Source : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Barat /

Transportation, Communication and Informatics Services of Kalimantan Barat

340

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.3.2


ARUS KUNJUNGAN KAPAL MENURUT PELABUHAN DAN JENIS PELAYARAN
Shipping Arrival by Harbour and Kind of Voyage
2015

Pelabuhan
Harbour

Dalam Negeri

Overseas

Domestic

Total

Unit

GRT

Unit

GRT

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

217

404

Singkawang

Pemangkat

217

122,119

105,682

404

105,682

68

11,163

68

11,163

224

4,255

224

4,255

6,550

11,289,948

6,891

12,726,806

1,436,858

al

341

122,119

go

r.
bp
s.

Ketapang

.id

GRT

Sintete

Pontianak

Jumlah

Unit

ba

(1)

Luar Negeri

341

7 463

11 533 167

7 804

12 970 025

2014

341

1 436 858
1 436 858

7 246

11 411 048

7 587

12 847 906

2013

363

1 273 212

5 970

7 608 282

6 333

8 881 494

2012

330

1 119 506

6 629

7 589 308

6 959

8 708 814

2011

330

1 119 506

6 629

7 589 308

6 959

8 708 814

ht

tp
://
k

2015

Sumber/Source : PT (Persero) Pelabuhan Indonesia II Cabang Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

341

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.3.3


BONGKAR/MUAT BARANG MENURUT PELABUHAN DAN JENIS PELAYARAN
Volume of Loaded and Unloaded by Harbour and Kind of Voyage
2015
( Ton )

Impor

Ekspor

Bongkar

Muat

Import

Export

Unloading

Loading

(2)

(3)

(4)

(5)

177,731

170

11,186

2,545

11,186

2,545

2,192

12,390

2,192

12,390

8,520

90,498

917,994

228,153

926,514

318,651

8,520

90,498

1,163,335

287,637

1,171,855

378,135

8 520

90 498

1 109 103

243 258

1 117 623

333 756

2013

237 339

265 679

2 215 483

758 874

2 452 822

1 024 553

2012

189 472

223 640

2 532 746

508 317

2 722 218

731 957

2011

97 661

331 855

3 536 719

714 618

3 634 380

1 046 473

al

ba

170

ht

tp
://
k

Pemangkat

2014

(7)

177,731

2015

(6)

44,379

Pontianak

Export /
Loading

54,232

Singkawang

Import /
Unloading

44,379

Ketapang

Ekspor/
Muat

54,232

Sintete

Impor / Bongkar

go

(1)

Jumlah
Total

r.
bp
s.

Pelabuhan
Harbour

Dalam Negeri
Domestic

.id

Luar Negeri
Oversea

Sumber/Source : PT (Persero) Pelabuhan Indonesia II Cabang Pontianak

342

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.3.4


ARUS PENUMPANG KAPAL LAUT PELAYARAN DALAM NEGERI MENURUT PELABUHAN
Passenger Arrival of Shipping Domestic by Harbour
2015
(Orang/Person )
Naik /

Turun /

Harbour

Embarcation

Debarcation

(1)

(2)

(3)

r.
bp
s.

15 265

Ketapang

159 308

193 962

2015

178 481

215 942

2014

141 551

191 045

2013

225 748

251 524

2012

217 749

246 357

2011

209 161

272 865

ba
al

tp
://
k

Pontianak

ht

Jumlah / Total

17 352

Singkawang
Pemangkat

4 628

go

3 908
Sintete

.id

Pelabuhan /

Sumber/Source : PT (Persero) Pelabuhan Indonesia II Cabang Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

343

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.4.1


LALU LINTAS ANGKUTAN UDARA MENURUT PELABUHAN UDARA
Air Traffic by Airport
2015

Berangkat

Datang

Berangkat

Departure

Arrival

Departure

Arrival

Transit

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

10 423

Rahadi Osman

3 007

344

11 412
20 422

785

25 352

25 313

104

967

905

608

608

29 197

28 253

31 834

al
tp
://
k
2015

ht

Jumlah/Total

1 217 992
121 490

104

Pangsuma

1 201 391

Transit

126 199

785

Nanga Pinoh

Datang

2 965

ba

Susilo

11 471

r.
bp
s.

Supadio

(Orang/Person)

.id

(1)

Penumpang / Passangers

go

Pelabuhan Udara Airport

Pesawat Terbang
Aircrafts ( Unit/Unit)

14 927

15 933

1 383 106

1 393 953

2014

17 095

16 841

1 319 994

1 289 826

7 925

2013

15 628

15 478

1 281 181

1 266 622

12 765

2012

14 599

14 609

1 291 959

1 258 836

9 612

2011

13 073

13 086

1 174 777

1 162 319

9 569

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

Lanjutan Tabel/Continued Table 8.4.1

Rahadi Osman

(Kg)
Bongkar

Muat

Bongkar

Loading

Unloading

Loading

Unloading

(7)

(8)

(9)

(10)

1 071 022

1 412 742

3 239 220

126 592

183 670

627 094

Nanga Pinoh

al

Bongkar

Loading Unloading
(11)

(12)

3 017 442

18 821

686 631

7 729

27 629

112 118

140 995

13

6 119

6 593

27

30 426

228 086

235 750

1 626 851

4 212 637

4 087 411

26 550

27 656

2014

3 617 672

2 584 791

9 848 693

9 996 179

109

4 530

2013

2 890 300

5 657 505 11 811 716

23 795 431

979

765

2012 213 263 078

15 948 326 14 405 297

23 157 087

21 040

14 766

6 115 207 11 294 443

10 943 599

57 176

118 241

tp
://
k

1 213 247

Muat

ba

15 633

Jumlah/Total 2015

(Kg)

Muat

Susilo

Pangsuma

Pos Paket / Parcel

.id

Supadio

Bagasi / Bagagge

(Kg)

go

(1)

Barang / Cargo

r.
bp
s.

Pelabuhan Udara
Airport

4 793 794

ht

2011

Sumber : PT. Angkasa Pura II (Persero) Supadio Pontianak

Kalimantan Barat In Figures 2016

345

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.4.2


JUMLAH PENUMPANG PESAWAT UDARA MENURUT PELABUHAN UDARA
Number of Aircraft Passanger by Airport
2005-2015

(1)

Pelabuhan Udara / Airport


Pangsuma

Jumlah
Total

(6)

(7)

Supadio

Rahadi
Osman

Susilo

(2)

(3)

(4)

2015

1 201 391

126 199

25 352

.id

Uraian
Description

29 197

1 383 106

2014

1 104 804

132 432

30 854

2 361

23 440

1 293 891

2013

1 123 744

117 446

19 368

2 410

17 052

1 280 020

2012

1 157 764

2011

1 065 179

2010
2009

909 564
797 276

2008

701 004

2007

681 372

2006
2005

(5)

967

r.
bp
s.
107 590

13 461

744

12 400

1 291 959

97 480

7 321

361

4 436

1 174 777

67 768
47 561

2 042

118

30

55

4 966
3 997

848 919

66

5 257

753 551

100

66

5 996

748 282

612 340

43 664

56

153

5 853

662 066

560 679

42 602

317

60

9 377

613 035

al

ba

65

60 748

1 217 992

121 490

25 313

905

28 253

1 393 953

2014

1 115 861

112 194

18 303

2 181

16 773

1 265 312

2013

1 115 861

112 194

18 303

2 181

16 773

1 265 312

2012
2011

1 128 452

104 675

12 756

877

12 076

1 258 836

1 067 533

82 514

7 690

284

4 298

1 162 319

2010

903 342

48 695

1 904

46

5 170

959 157

2009

789 042

44 997

18

16

4 137

838 210

2008

659 305

42 751

66

41

5 357

707 520

2007

693 171

56 629

88

37

5 889

755 814

2006

606 601

40 991

34

136

6 114

653 876

2005

562 754

39 123

293

66

9 355

611 591

ht

2015

Sumber : PT. Angkasa Pura II (Persero) Supadio Pontianak

346

984 458

47 159

tp
://
k

Datang/Arrival

Pinoh

go

1. Berangkat/Departure

Nanga

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.5.1


JUMLAH KANTOR POS MENURUT JENIS/KLASIFIKASI DAN KAB/KOTA
Number of Post Office by Classification/Type and Regency/City
2013
Kantor Pos

Utama

Pembantu

Tambahan

General Post

Suplementary

Auxilary Post

Office

Post Office

Office

(2)

(3)

(1)
Kab. Sambas
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau

Kab. Sekadau

tp
://
k

Kab. Melawi

al

Kab. Kapuas Hulu

ba

Kab. Ketapang
Kab. Sintang

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

1
1
1
1
1

(4)

Jumlah
Total

(5)

7
6
6
5
11
7
6
11
2
2
3
8
1

1
1
9
1

7
6
6
5
12
8
8
11
2
2
3
9
10
3

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

Kantor Pos

.id

Kantor Pos

go

Kabupaten / Kota
Regency/City

2013

75

12

92

2012

86

91

2011

60

21

86

2010

84

18

93

Sumber : Kantor Wilayah Usaha Pos IX Banjar Baru / Post Office Regional IX Banjar Baru

Kalimantan Barat In Figures 2016

347

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8. 5. 2
NILAI PENERIMAAN DAN PENGIRIMAN WESEL POS
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Value of Sending and Receiving of Money Orders by Regency/City
2013
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )
Pengiriman

Penerimaan

Regency/City

Sending

Receiving

(1)

(2)

Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang

ba

Kab. Sintang

tp
://
k

Kab. Melawi

al

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

Kalimantan Barat

20 702
13 617
13 148
8 782
127 492
282 120
69 552
29 579
12 113
28 068
5 029
27 183
77 544
15 162

r.
bp
s.

Kab. Bengkayang

(3)

go

Kab. Sambas

.id

Kabupaten/Kota

56 051
16 876
13 684
21 441
37 072
56 518
21 928
4 664
8 266
12 772
27 017
40 475
132 566
21 151

2013
2012

730 091

470 481

724 387

427 836

2011

773 706

454 353

2010

208 987

163 643

Sumber / Source : Kantor Wilayah Usaha Pos IX Banjar Baru / Post Office Regional IX Banjar Baru

348

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.6.1


TINGKAT HUNIAN KAMAR HOTEL BINTANG
MENURUT BULAN
Room Occupancy Rate of Classified Hotels by Month
2015
Bulan
Month

Bintang 1

Bintang 2

(1)

(2)

(3)

Tingkat Hunian Kamar / Room Occupancy Rate

29.53

Maret / March
April / April
Mei /May

.id

47.39

76.43

31.90

36.84

48.27

53.43

29.49

44.61

77.51

43.74

25.51

53.92

61.75

58.13

26.82

51.83

59.16

57.97

28.72

51.83

55.87

62.50

ba

J u n i / June

al

J u l i / July
Agustus / August

(5)

go

28.23

21.07

48.48

43.74

36.81

29.41

55.18

60.40

64.07
52.26

23.40

55.02

43.21

Oktober / October

25.23

68.16

54.87

48.61

Nopember / November

40.77

73.67

56.36

58.86

Desember / December

39.02

74.51

56.43

54.30

28.93

55.12

57.83

51.88

ht

tp
://
k

September / September

Bintang 4

(4)

r.
bp
s.

Januari / January
Pebruari / February

Bintang 3

Rata-rata/Average

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS - Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

349

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.6.2


JUMLAH TAMU ASING HOTEL BINTANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT
MENURUT BULAN
Number of Foreign Guest Classified by Hotel in Kalimantan Barat Province
2015

Bulan

Tamu Asing / Foreign Guest

Month

Bintang 2

Bintang 3

(2)

(3)

(4)

Januari / January

10

959

Pebruari / February

42

51

Maret / March

19

April / April

Mei /May

58

J u n i / June

21

Bintang 4

go

(5)
10

666

279

r.
bp
s.

126

76

983

363

61

760

411

62

1022

349

95

708

354
328

52

573

16

43

1034

375

41

835

421

Oktober / October

58

49

740

444

Nopember / November

17

28

750

287

Desember / December

26

61

1171

359

24

132

781

332

Agustus / August

tp
://
k

September / September

al

13

ht

J u l i / July

ba

(1)

.id

Bintang 1

Jumlah / Total

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS - Statistics of Kalimantan Barat

350

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.6.3


JUMLAH TAMU DOMESTIK HOTEL BINTANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT
MENURUT BULAN
Domestic Quest Amount Classified Hotel in Provinsi Kalimantan Barat
2015
Tamu Domestik / Domestic Guest
Bulan

Month

Bintang 2

(2)

(3)

Januari / January

3 978

23 644

7 030

409

Pebruari / February

3 893

5 815

14 582

April / April

J u n i / June

6 745

23 107

4 344

7 195

19 159

7 604

4 524

7 472

21 161

8 328

3 728

6 758

16 748

5 714

3 907

6 752

14 842

5 780

4 517

7 472

20 200

8 208

4 221

6 718

17 225

7 230

al

J u l i / July
Agustus / August

4 345

4 199

ba

Mei /May

(5)

go

Maret / March

(4)

Bintang 4

7 239

r.
bp
s.

(1)

Bintang 3

.id

Bintang 1

tp
://
k

September / September

4 143

6 580

21 459

8 417

Nopember / November

4 522

6 744

21 368

8 713

Desember / December

4 798

7 573

25 459

7 677

4 231

8 289

18 528

6 639

ht

Oktober / October

Jumlah / Total

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS - Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

351

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.6.4


JUMLAH WISATAWAN ASING YANG DATANG
KE KALIMANTAN BARAT MENURUT BULAN
Number of Foreign Tourist Visited in West Kalimantan by Month
2015
Unit Pelaksana Teknis (UPT)

Bulan
Month

Jumlah
Total

Pontianak

(2)

(3)

Januari / January

1 265

528

1 793

Pebruari / February

1 873

694

2 567

Maret / March

2 440

762

3 202

April / April

1 491

735

2 226

Mei /May

2 424

ba

r.
bp
s.

(1)

1 662

J u l i / July

(4)

860

3 284

1 059

2 721
3 420

al

J u n i / June

.id

Entikong

go

Point Services

2 573

847

1 710

1 177

2 887

September / September

1 693

574

2 267

Oktober / October

2 093

638

2 731

Nopember / November

2 513

842

3 355

Desember / December

3 753

904

4 657

Jumlah / Total

25 490

9 620

35 110

ht

tp
://
k

Agustus / August

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS - Statistics of Kalimantan Barat

352

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

8. TRANSPORTATION, COMUNICATION AND TOURISM

TABEL / Table : 8.6.5


JUMLAH WISATAWAN ASING YANG DATANG
KE KALIMANTAN BARAT MENURUT NEGARA ASAL
Number of Foreign Tourist Visited in West Kalimantan by Country of Origin
2015
Unit Pelaksana Teknis (UPT)
Point Services
Entikong

Pontianak

(2)

(3)

..

Asia (Selain ASEAN)

..

Eropa

tp
://
k

Afrika

al

Oceania

452

452

..

162

162

..

116

116

..

62

62

..

..

..

..

..

..

..

7 345

7 345

ht

Jumlah / Total

(4)
6 553

ba

Amerika

Jumlah
Total

6 553

r.
bp
s.

ASEAN

.id

(1)

go

Negara Asal
Country of Origin

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS - Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

353

8. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA

TABEL / Table : 8.7.1


KEKUATAN PEMANCAR STASIUN RELAY TVRI DAN TAHUN
MULAI BEROPERASI MENURUT KABUPATEN/KOTA
Power of Relay Transmitter Station and Starting Operation of TVRI Relay
2015

Lokasi/

Location

Kekuatan

Tahun Mulai

Pemancar

Beroperasi

Broadcast Power
( Watt )
(3)

Operation

go

(2)

(1)

Starting

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

(4)

Sambas

10 000

Kota Singkawang

Singkawang

1 000

1 987

Kab. Bengkayang

Sanggau Ledo

2 000

1 980

Bengkayang

2 000

1 996

Kab. Landak

Serimbu

Off

1 995

Kab. Sanggau

Sanggau

80

1 982

ba

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Balai Karangan

1 980

75

1 982

Kendawangan

Off

1 991

Sukadana

300

1 992

Sintang

65

1 982

Ketapang

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

5 000

al

Kab. Ketapang

Kab. Sintang

1 982

Nanga Merakai
Senaning

5 000

1 982

Off

1 992

Nangapinoh

80

1 991

Kab. Kapuas Hulu

Putussibau

80

1 982

ht

Kab. Melawi

Semitau
Nanga Badau
Nanga Tepuai
Kota Pontianak

Pontianak

5 000

1 980

Off

1 992

Off

1 992

2 500

1 977

Sumber/Source : TVRI Pontianak / State Television Service of Pontianak

354

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

9. FINANCE AND PRICE

TECHNICAL NOTES

1. Anggaran Pendapatan, dan Belanja


Daerah (APBD), adalah rencana
keuangan
tahunan
pemerintah
daerah di Indonesia yang disetujui
oleh Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah. APBD ditetapkan dengan
Peraturan Daerah. Tahun anggaran
APBD meliputi masa satu tahun, mulai
dari tanggal 1 Januari sampai dengan
tanggal 31 Desember.

1. Budget Revenue and Expenditure


(Budget ) , the annual financial plan
of local government in Indonesia,
which was approved by the Regional
Representatives Council . Budgets are
set by the Regional Regulation . The
fiscal year budget covering a period of
one year , starting from January 1 to
December 31 .

Pembiayaan, yaitu setiap penerimaan


yang perlu dibayar kembali dan/atau
pengeluaran yang akan diterima
kembali, baik pada tahun anggaran
yang bersangkutan maupun tahuntahun anggaran berikutnya.

ht

2.

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

yang meliputi pajak daerah,


retribusi
daerah,
hasil
pengelolaan kekayaan daerah,
dan penerimaan lain-lain
o Bagian dana perimbangan, yang
meliputi Dana Bagi Hasil, Dana
Alokasi Umum (DAU) dan Dana
Alokasi Khusus
Lain-lain pendapatan yang sah
sepertidana hibah atau dana darurat.
x Anggaran belanja, yang digunakan
untuk keperluan penyelenggaraan
tugas pemerintahan di daerah.

Budgets consist of
The budget revenues , consisting of
o revenue ( PAD ) , which include local
taxes,
levies
,
local
wealth
management results , and other
revenues
Part of equalization funds, which
include DBH , General Allocation Fund
( DAU ) and Special Allocation Fund
Other legitimate income such as
grants or emergency fund .
Other legitimate income such as grants or
emergency fund .
The budget , which is used for
maintenance tasks in the area of
governance .

go

APBD terdiri atas:

x Anggaran pendapatan, terdiri atas


o Pendapatan Asli Daerah (PAD),

.id

PENJELASAN TEKNIS

3. Pajak adalah pungutan wajib yang


dibayar rakyat untuk negara dan akan
digunakan
untuk
kepentingan
pemerintah dan masyarakat umum.
Rakyat yang membayar pajak tidak
akan merasakan manfaat dari pajak
secara langsung, karena pajak
digunakan untuk kepentingan umum,
Kalimantan Barat In Figures 2016

2. The budget , which is used for the


purposes of the implementation of
government duties in the area.
Financing , which is any admission
that need to be repaid and/or
expenditure which will be welcomed
back , either in the relevant fiscal year
and next fiscal years .
3. Tax is a compulsory levy paid people to
the state and will be used for the
benefit of the government and the
general public . People who pay
taxes will not benefit from direct
taxes , because taxes are used for the

357

9. KEUANGAN DAN HARGA

bukan untuk kepentingan pribadi.

public interest and not for personal


gain.
4. CPI is the indicator of inflation in
Indonesia. Since January 2014, the CPI
has been developed from the 2012
Cost of Living Survey (CLS) of 82 cities
which
is
covering
225462
commodities.

8.

9.

358

ht

7.

tp
://
k

go

r.
bp
s.

al

6.

Commodities of CPI consist of 7


groups as follows: foodstuff; prepare
food, beverages, and tobacco
products; housing, water, electricity,
gas, and fuel; clothing; health;
education, recreation, and sports;
transportation, communi cation, and
financial services.
5. Banking statistics are obtained from
the Bank Indonesia.
Bank offices consist of branch office
(KC), sub branch office (KCP), and
offices under KCP.

ba

5.

IHK mencakup 7 kelompok, yaitu:


bahan makanan; makanan jadi,
minuman, rokok, dan tembakau;
perumahan, air, listrik, gas, dan bahan
bakar;
sandang;
kesehatan;
pendidikan, rekreasi, dan olahraga;
transpor, komunikasi, dan jasa
keuangan.
Data statistik perbankan bersumber
dari Bank Indonesia.
Kantor bank terdiri dari Kantor
Cabang
(KC),
Kantor
Cabang
Pembantu (KCP), dan kantor di bawah
KCP.
Uang beredar dalam arti sempit (M1)
adalah kewajiban sistem moneter
yang terdiri atas uang kartal dan uang
giral.
Uang beredar dalam arti luas (M2)
atau likuiditas perekonomian adalah
kewajiban sistem moneter yang
terdiri atas M1, uang kuasi, dan surat
berharga selain saham.
Uang kartal terdiri atas uang kertas
dan uang logam yang berlaku, tidak
termasuk uang kas pada Kantor
Perbendaharaan dan Kas Negara
(KPKN) dan bank umum.
Uang giral terdiri atas rekening giro,
kiriman uang, simpanan berjangka,
dan tabungan dalam rupiah yang
sudah jatuh waktu, yang seluruhnya
merupakan simpanan penduduk
dalam rupiah pada system moneter.

.id

4. IHK merupakan indikator inflasi di


Indonesia. Sejak Januari 2014, IHK
dihitung berdasarkan Survei Biaya
Hidup (SBH) di 82 kota tahun 2012
yang mencakup sekitar 225462
komoditas.

6. The broad money (M1) in specific


term is liabilities of the monetary
system consisting of currency and
demand deposits.
7. The broad money (M2) in a broader
term or domestic liquidity is
liabilities of the monetary system
consisting M1, quasi money, and
securities other thanshares.
8. Currency consists of legal bank notes
and coins excluding cash in the
government treasury offices and
commercial banks
9. Demand deposit comprises current
accounts, transfer, matured time, and
savings deposits in rupiah, held by
residents in the monetary system.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

10. Quasi money consists of time and


savings deposits in rupiah and foreign
currency held by residents in
commercial banks.

11. Data statistik penanaman modal yang


disetujui pemerintah terdiri dari
Penanaman Modal Asing (PMA) dan
Penanaman Modal Dalam Negeri
(PMDN), bersumber dari Badan
Koordinasi
Penanaman
Modal
(BKPM).
Data
mengenairealisasi
investasi penanaman modal tidak
termasuk sektor minyak, asuransi,
dan
perbankan.
Data
telah
memperhatikan perubahan investasi
yang beralih status dan juga
pengurangan investasi yang dicabut
izin usahanya.

11. Statistics of foreign and domestic


investments approved by government
are obtained from the Investment
Coordinating
Board
(BKPM).
Realization of investment data
exclude
those
investments
in
petroleum production, insurance, and
banking
sectors.
Changes
in
investmentstatus and those whose
license was taken off have been taken
into account.

r.
bp
s.

go

.id

10. Uang kuasi terdiri atas simpanan


berjangka dan tabungan penduduk
pada bank umum, baik dalam rupiah
maupun valuta asing.

ht

tp
://
k

al

ba

12. Data perusahaan asuransi bersumber


dari OtoritasJasa Keuangan. Jenis
asuransi terdiri dari:
a. Asuransi Jiwa
b. Asuransi Kerugian
c. Reasuransi
d. Penyelenggara program asuransi
sosial dan Jamsostek
e. Penyelenggara asuransi untuk
PNS dan TNI Polri

13. Data perkoperasian bersumber dari


Kementerian Koperasi dan Usaha
Kecil dan Menengah. Data koperasi
yang disajikan meliputi:
a. Jumlah usaha koperasi
b. Volume usaha koperasi
c. Sisa hasil usaha

Kalimantan Barat In Figures 2016

12. Data for insurances are generated


from the FinancialServices Authority.
Types of insurance are:
a. Life insurance
b. Non life insurance
c. Reinsurance
d.Company
which
runs
social
insurance program and Worker
Social Insurance
e. Company which runs insurance
program for Civil servant and Army
Forces-Police
13. Data for cooperatives are generated
from Ministry of Cooperatives and
Small and Medium Enterprises. Types
of cooperatives data include :
a. Number of cooperatives
b. Asset scale of cooperative
c. Net profit

359

9. KEUANGAN DAN HARGA

14. Cooperative is an establishment that


its members are people or
establisments with legal status of
cooperative and its activities based on
people economic movement.

15. Sisa hasil usaha koperasi merupakan


pendapatan koperasi yang diperoleh
dalam satu tahun buku dikurangi
dengan biaya, penyusutan, dan
kewajiban lainnya termasuk pajak
dalam tahun buku yang bersangkutan.

15 .Net profit of cooperative is gross


income in one year minus expenses,
depreciation, and other liabilities
including taxes in current year.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

14. Koperasi adalah badan usaha yang


beranggotakan orang seorang atau
badan hukum koperasi dengan
melandaskan
kegiatannya
berdasarkan
prinsip
koperasi
sekaligus sebagai gerakan ekonomi
rakyat yang berdasar atas asas
kekeluargaan.

360

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

9.1. Monetary Realization of APBD 2014

Perubahan penerimaan daerah,


tentunya akan membawa dampak pada
bergeraknya roda perekonomian . Hal ini
terjadi karena ada besar-kecilnya anggaran
pendapatan dan belanja daerah amat
berpengaruh
terhadap
kegiatan
perekonomian masyarakat. Anggaran yang
berimbang dapat menjamin stabilitas
perekonomian, dibanding anggaran defisit
atau surplus. Karena itu realisasi
penerimaan dan pengeluaran Provinsi dan
Kabupaten/Kota perlu dipantau dan
dievaluasi.
Realisasi
Penerimaan
Provinsi
Kalimantan Barat pada tahun anggaran
2014 mengalami kenaikan sebesar 457,46
milyar rupiah atau naik sebesar 14,02
persen dari tahun 2013. Dari komponen
penerimaan, yang mengalami kenaikan
tertinggi adalah komponen pendapatan asli
daerah, yang mencapai 20,35 persen dan
dana perimbangan 10,84 persen.
Realisasi pengeluaran, khususnya
untuk belanja langsung naik 3,66 persen
dari 1.532,36 milyar rupiah tahun 2013 naik
menjadi 1.588,51 milyar rupiah pada tahun
2014 (Tabel 9.1.1 9.1.4).

The change of regional receipt


perhaps will bring impact to the movement
of economics activity. This matter caused by
the differences of regional receipt and
expenditure plan that have an effect on to
public economics activity. Proportional
budget can guarantee economics stability,
compared to a deficit budget or the surplus.
Because of that, the realization of Regency
and Province expenditure and receipt
require to be watched and to be evaluated.

go

.id

9.1. Realisasi Keuangan APBD 2014

Expenditure Realization, especially for


direct expense go up 3,66 percent from
1.532,36 billion rupiahs in 2013 go up
became 1.588,51 billion rupiahs in 2014
(Tables 9.1.1 9.1.4).

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

Acceptance Realization Kalimantan


Barat Province in budget 2014 experiences
has increased as high as 457,46 billion
rupiahs or go up as high as 14,02 percent of
in 2013. From acceptance component that
experiences of highest increase is counter
balance component that reach 20,35
percents and valid region income others
10,84 percent.

9.2. Dana APBN

9.2. Fund APBN

Menurut laporan Kanwil Ditjen


Perbendaharaan Provinsi Kalimantan
Barat, pada tahun anggaran 2014
alokasi
dana
APBN
sebesar
7.316.509.455 rupiah.

According to the report from Treasury


Office Board of Kalimantan Barat in budget
2014 fund allocations APBN as high as
7.316.509.455 rupiahs.

Kalimantan Barat In Figures 2016

361

9. KEUANGAN DAN HARGA

9.3. Taxation

Penerimaan dari pajak sedang


diusahakan sebagai sumber utama
pembiayaan rutin dan pembangunan dan
untuk mengurangi ketergantungan dengan
pinjaman luar negeri dan ekspor.

Acceptance from tax is being labored


as especial source of routine defrayal and
the development and to lessen irrespective
overseas loan and export.

Untuk penerimaan pajak bumi


bangunan (PBB), tercatat tahun 2013
tertinggi dari Kabupaten Ketapang sebesar
29,16 milyar rupiah, kemudian berturut-turut
Kabupaten
Sanggau,
Sintang
dan
Bengkayang, masing-masing sebesar 17,56
milyar rupiah, 11,23 milyar rupiah dan 7,79
milyar rupiah. Sementara total penerimaan
pajak bumi dan bangunan (PBB) dari 14
Kabupaten/Kota meningkat sebesar 0,75
persen dibanding tahun 2012.

For acceptance from Land and


Buliding Tax, in 2013 the highest value was
in Ketapang Regency equal to 29.16 billion
rupiahs, Sanggau Regency equal to 17.56
billion rupiahs, Sintang Regency equal to
17.72 billion rupiahs, and Bengkayang
Regency equal to 7.79 billion rupiahs. For
the total of acceptance from Land and
Building Tax increased0,75 percent
compared with 2012.

go

r.
bp
s.
9.4. Banking

ba

9.4. Perbankan

.id

9.3. Perpajakan

ht

tp
://
k

al

Kehadiran
lembaga
perbankan
sebagai lembaga yang menghimpun dan
menyalurkan pada pihak ketiga sangat
dibutuhkan, dalam upaya menggerakkan
roda perekonomian di Kalimantan Barat.
Dari sisi jumlah Kantor bank yang ada di
Kalimantan Barat pada tahun 2014
mengalami pertambahan dari 465 unit
menjadi 518 unit atau naik sebesar 11,40
persen.
Dana yang berhasil dihimpun baik
dalam bentuk giro, deposito dan tabungan
mengalami peningkatan. Pada tahun 2013
dana yang dihimpun mencapai 37.030
trilyun rupiah naik menjadi 39.863 trilyun
rupiah di tahun 2014 atau naik 7,65 persen.

362

The
attendance
of
banking
establishment as an institute of gathering
and distributing from the third is very
required, in the effort moving economics
activity in Kalimantan Barat. Number of
Bank Office in Kalimantan Barat in the year
2014 increasing from 465 units become 518
units or go up equal to 11,40 percent.
Gathered fund in the form of giro,
deposit and saving was increasing. In the
year 2013 fund gathered reach 37.030
trillion rupiahs go up to become 39.863
trillion rupiahs of year 2014 or go up 7,65
percent.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

The fund distributed to various of


economic sector through banking credit,
also experience go up equal to 13,26
percent Seen from institution that
distributing, For the Government Bank go up
17,10 percent, Private bank go up 6,88
percent and also Rural Bank go up equal to
2,42 percent from previous year.

9.5. Penanaman Modal

9.5. Capital Investment

Kegiatan
Penanaman
Modal
(investasi) adalah kegiatan yang berperan
sentral dalam perekonomian, karena PMDN
maupun PMA dapat mempengaruhi
produksi nasional maupun regional. Dengan
penanaman modal pula diharapkan terjadi
penambahan lapangan pekerjaan dalam
rangka mengatasi masalah pengangguran.
Pengaruh penanaman modal ini tercermin
dalam perkembangan GNP atau PDRB
maupun struktur angkatan kerja.

Capital investment activity is activity


which the central sharing in economics,
because domestic investment and also
foreign investment can influence national
and regional production. The capital
investment is hoping field of work increasing
in order to overcoming unemployment
problem. Influence of capital investment
mirrored in growth of GNP or PDRB and
also labor force structure.

Rencana Investasi PMDN tahun 2014,


tercatat 67.210,34 trilyun rupiah, namun
realisasinya baru mencapai 24.474,62
trilyun rupiah dengan demikian realisasinya
baru mencapai 36,41 persen dari seluruh
rencana. Untuk Investasi PMA, dari
6.246,78 juta US $ baru terealisasi sebesar
3.051,59 juta US $ atau kurang lebih
sebesar 48,85 persen dari seluruh investasi
yang terealisasi, sektor ekonomi yang
menyerap realisasi tertinggi adalah sub
sektor perkebunan.

Plan Investment of Domestic


Investment (PMDN) 2014, noted 67.210,34
trillion rupiahs, but the realization only
24.474,62 trillion rupiahs thereby the
realization reaches 36,41 percent of entire
plan. For Foreign Investment (PMA), from
6.246,78 million US $ the realization reach
3.051,59 million US $ or about 48,85
percent from entire investment which
realized, economic sector with highest
realization is sub sector plantation.

Kalimantan Barat In Figures 2016

363

ht

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Untuk
dana
yang
disalurkan
keberbagai sektor ekonomi melalui kredit
perbankan,
mengalami
peningkatan
sebesar 13,26 persen. Dilihat dari institusi
yang menyalurkan, Untuk Bank Pemerintah
naik 17,10 persen, Bank Swasta naik 6,88
persen serta Bank Perkreditan Rakyat naik
sebesar 2,42 persen dari tahun
sebelumnya.

tp
://
k

9. FINANCE AND PRICE

9. KEUANGAN DAN HARGA

9.6. Cooperaticve

Koperasi yang merupakan sokoguru


perekonomian, belum cukup signifikan
dalam menyumbangkan pertumbuhan
ekonomi, apalagi jika dilihat dari jumlah nilai
volume usaha.

Cooperative
representing
economics pilar was not significantly
in rendering economic growth, and
surely if seen from amount of effort
volume.

Jumlah koperasi Primer di Kalimantan


Barat pada tahun 2014 sebanyak 4.394 unit
dengan
jumlah
anggota
sebanyak
1.343.964 anggota dan volume usaha
sebesar 12,099 triliun rupiah.

Primary
cooperative
total
Kalimantan Barat in the year 2014 as
much as 4.394 units with members
totals as much as 1.343.964 members
and effort volume as big as 12,099
triliun rupiahs.
9.7. Pawn ship Office

go

These days pawn ship office more


enthused day society. Amount loan
2010 was equal to 929,14 billion
rupiahs.
From
some
existing
pawnshop, Branch Pontianak give
biggest loan equal to 125.57 billion
rupiahs or as big 13,51 percents from
loans totals.

al

ba

Dewasa ini pegadaian semakin


banyak diminati oleh masyarakat. Nilai
pinjaman tahun 2010 sebesar 929,14 milyar
rupiah. Dari beberapa kantor pegadaian
yang ada, Cabang Pontianak memberikan
pinjaman terbesar 125,57 milyar rupiah atau
sebesar 13,51 persen dari total pinjaman.

r.
bp
s.

9.7. Pegadaian

.id

9.6.Koperasi

tp
://
k

9.8.Inflasi

ht

Salah satu indikator stabilitas


perekonomian adalah tingkat inflasi dalam
tahun tertentu. Untuk Provinsi Kalimantan
Barat pengukuran tingkat inflasi selain
dilakukan di Kota Pontianak juga di kota
Singkawang. Adapun komulatif inflasi di
Kota Pontianak pada 2014 berdasarkan
tahun
Kalender
(JanuariDesember)
sebesar 9,38 persen. Inflasi tertinggi terjadi
pada kelompok transpor dan komunikasi
yang tercatat 12,92 persen. Untuk kota
Singkawang pada tahun 2014 mengalami
inflasi sebesar 6,15 persen. Kelompok
transpor dan komunikasi jadi menyumbang
inflasi tertinggi sebesar 9,49 persen.
364

9.8. Inflation
One of economic stability indicators is
inflation rate in certain year. For
Kalimantan Barat, meansurement
beside done at Pontianak City also at
Singkawang city. As for cumulative of
inflation in Pontianak city at 2014
pursuant to calendar years (January
December) was equal 9.38 percent.
Highest inflation happened on group of
transport and communication 12,92
percent. Singkawang city in the year
2014 was experience inflation as big as
6.15percent.
Transport
and
communication group contributes
highest inflation as big as 9.49
persents.
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

ba

r.
bp
s.

go

.id

Gambar 9.1. Realisasi Pendapatan dan Belanja Pemerintah Provinsi


Actual Provincial Government Revenue and Expenditure
2013-2014

ht

tp
://
k

al

Gambar 9.2 Inflasi Kota Pontianak Tahun 2010-2014

Kalimantan Barat In Figures 2016

365

9. FINANCE AND PRICE

Tabel / Table : 9.1.1.


REALISASI PENDAPATAN PEMERINTAH PROVINSI
Actual Provincial Government Revenue

2013 - 2014
( Ribu Rupiah / Thousand Rupiahs )

2013

2014

(1)

(2)

(3)

.id

1.

Jenis Pendapatan

PENDAPATAN ASLI DAERAH

1.2.2 Retribusi Jasa Usaha

ba

1.2.3 Retribusi Perizinan Tertentu


1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
1.4 Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah
DANA PERIMBANGAN

2.1 Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak

al

2.1.1 Bagi Hasil Pajak

1,621,610,890.00
1,343,346,493.00

108,076,246.96

166,639,948.00

103,238,696.64

161,569,286.00

4,197,431.76

4,770,358.00

r.
bp
s.

1.2.1 Retribusi Jasa Umum

2.

1,347,396,423.74
1,129,549,657.09

go

1.1 Pajak Daerah


1.2 Retribusi Daerah

640,118.56

300,302.00

55,010,160.20

62,865,345.00

54,760,359.50

48,759,103.00

1,382,042,462.64

1,531,868,902.00

163,157,232.64
131,778,562.25

178,456,566.00
127,364,266.00

31,378,670.39

51,092,300.00

1,144,712,840.00

1,290,222,856.00

74,172,390.00

63,189,480.00

LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH

532,875,212.68

566,290,317.00

6,103,474.17

6,055,480.00

3.

tp
://
k

2.1.2 Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam


2.2 Dana Alokasi Umum (DAU)
2.3 Dana Alokasi Khusus (DAK)

ht

3.1 Pendapatan Hibah

3.2 Dana Darurat/Dana Tidak Terduga


Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah
3.3
Lainnya
3.4 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus
Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah
3.5
Lainnya
PENDAPATAN DAERAH (1+2+3)

0.00

0.00

0.00
526,771,738.51

0.00
560,234,837.00

0.00

0.00

3,262,314,099.07

3,719,770,110.00

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat/ BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

367

9. KEUANGAN DAN HARGA

Tabel / Table : 9.1.2.


REALISASI BELANJA PEMERINTAH PROVINSI
Actual Provincial Government Expenditures

2013 - 2014

Jenis Belanja

2013

2014

(1)

(2)

.id

( Ribu Rupiah / Thousand Rupiahs )

BELANJA TIDAK LANGSUNG

1.1

Belanja Pegawai

1.2

Belanja Bunga

1.3

Belanja Subsidi

1.4

Belanja Hibah

1,764,246,630.21

1.8

Belanja Bagi Hasil Kepada


Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah
Desa
Belanja Bantuan Keuangan kepada
Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah
Belanja Tidak Terduga

2.

BELANJA LANGSUNG

al

tp
://
k

546,771,365.00

0.00

0.00

0.00
598,994,336.22

0.00
666,837,274.00

948,000.00

252,000.00

455,946,490.87

435,940,602.00

267,175,476.07

414,606,863.00

0.000

0.000

1,532,360,119.89

1,588,506,035.00

ba

Belanja Bantuan Sosial

1.6

r.
bp
s.

441,182,327.06

1.5

1.7

2,064,408,105.00

go

1.

(3)

Belanja Pegawai

143,022,608.69

151,348,580.00

Belanja Barang dan Jasa

898,826,048.61

946,938,050.00

2.3

Belanja Modal

490,511,462.59

490,219,404.00

3,296,606,750.10

3,652,914,140.00

ht

2.1
2.2

BELANJA DAERAH (1+2)

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat/ BPS-Statistics of Kalimantan Barat

368

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Tabel / Table : 9.1.3.


REALISASI PEMBIAYAAN PEMERINTAH PROVINSI
Actual Provincial Government Financing

2013-- 2014
( Ribu Rupiah / Thousand Rupiahs )

2013

2014

(1)

(2)

(3)

go

127,744,739,512.45

60,218,760.00

60,000,000,000.00

162,039,565.55

67,744,739,512.45

222,258,325.55

r.
bp
s.

1 PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH

.id

Uraian

tp
://
k

al

3 PEMBIAYAAN NETTO

ba

2 PENGELUARAN PEMBIAYAAN DAERAH

ht

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat/ BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

369

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.1.4


REALISASI PENDAPATAN PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Actual Regency/City Government Revenue in Kalimantan Barat
(Ribu Rupiah/Thousand Rupiahs )
2014
Kabupaten
Sambas1)
(2)

1. PENDAPATAN ASLI DAERAH

ht

tp
://
k

2.1 Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak


2.1.1 Bagi Hasil Pajak
2.1.2 Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber
Daya Alam
2.2 Dana Alokasi Umum ( DAU )
2.3 Dana Alokasi Khusus( DAK )
2.4 Lain-lain Pendapatan yang Sah
3. LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH
YANG SAH
3.1 Pendapatan Hibah
3.2 Dana Darurat

370

85 690 913.10

8 900 909.00

53 183 039.54

3 104 706.00

13 076 441.00

6 873 053.63

760 322.00

11 937 271.00

6 023 890.31

777 786.00

524 681.00

106 292.90

1 566 598.00

614 489.00

742 870.41

2 016 824.00

1 746 814.00

3 104 510.38

75 370 649.00

13 082 951.00

22 530 309.55

912 723 139.00

617 478 031.00

718 439 410.39

40 577 826.00

33 831 000.00

40 206 656.39

31 965 655.00

26 733 229.00
7 097 771.00

28 382 865.17
11 823 791.22

763 059 843.00

494 245 071.00

589 729 984.00

109 085 470.00

89 401 960.00

88 502 770.00

0.00

171 919 916.00

98 135 943.00

185 186 555.64

ba

DANA PERIMBANGAN

(4)

36 807 115.00

r.
bp
s.

39 002 399.00

al

2.

(3)

119 494 578.00

1.1 Hasil Pajak Daerah


1.2 Hasil Retribusi Daerah
1.2.1 Retribusi Jasa Umum
1.2.2 Retribusi Jasa Usaha
1.2.3 Retribusi Perizinan Tertentu
1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang
dipisahkan
1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang

Kabupaten
Landak

.id

(1)

Kabupaten
Bengkayang

go

Jenis Pendapatan

8 612 171.00

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9 .1.4.

Jenis Pendapatan

Kabupaten
Sambas

Kabupaten
Bengkayang

Kabupaten
Landak

(1)

(2)

(3)

(4)

Pemerintah Daerah Lainnya


3.3.1 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi

25,472,082.00

17,453,240.00

.id

3.3 Dana Bagi Hasil Pajak dari Propinsi dan

19,217,383.64

17,753,240.00

19,217,383.64

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

3.3.5 Hasil Pajak Kendaraan Bermotor

0.00

0.00

0.00

3.3.6 Dana Bagi Hasil Sumbangan Pihak Ketiga

0.00

0.00

0.00

3.3.3 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kabupaten

r.
bp
s.

3.3.4 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kota

go

25,472,082.00

3.3.2 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi Lain

dari Propinsi Kalimantan Barat

114,250,899.00

40,096,503.00

65,306,372.00

3.5 Bantuan Keuangan dari Propinsi

31,905,400.00

40,286,200.00

100,662,800.00

3.6 Penerimaan Lain Lain Yang Sah

291,535.00

0.00

0.00

1,204,137,633.00

752,421,089.00

989,316,879.13

al

ba

3.4 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus

ht

tp
://
k

PENDAPATAN DAERAH

Kalimantan Barat In Figures 2016

371

9. KEUANGAN DAN HARGA

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.4.


Kabupaten
Pontianak

Kabupaten
Sanggau

Kabupaten
Ketapang

(1)

(5)

(6)

(7)

PENDAPATAN ASLI DAERAH

60,329,682.32

62,594,213.00

110,300,249.78

.id

1.

Jenis Pendapatan

24,482,214.56

24,672,459.00

49,437,528.59

1.2. Hasil Retribusi Daerah

19,434,172.75

21,801,933.00

6,459,503.15

Retribusi Jasa Umum

15,696,060.60

1.2.2

Retribusi Jasa Usaha

377,950.00

1.2.3

Retribusi Perizinan Tertentu

17,614,022.00

4,275,332.27

1,052,935.00

1,112,765.35

r.
bp
s.

1.2.1

go

1.1. Hasil Pajak Daerah

3,360,162.15

3,134,976.00

1,071,405.53

1,527,961.34

5,126,401.00

5,483,766.78

14,885,333.67

10,993,420.00

48,919,451.27

578,058,820.09

912,438,943.00

1,313,087,235.52

24,423,389.09

75,033,856.00

155,677,282.52

17,075,361.14

41,948,697.00

66,240,823.79

7,348,027.95

33,085,159.00

89,436,458.73

2.2. Dana Alokasi Umum ( DAU )

503,427,631.00

740,610,477.00

1,020,384,603.00

2.3. Dana Alokasi Khusus( DAK )

50,207,800.00

96,794,610.00

137,025,350.00

1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan


1.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

2.1. Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak

ba

DANA PERIMBANGAN

al

2.

Bagi Hasil Pajak

2.1.2

Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam

tp
://
k

2.1.1

0.00

0.00

0.00

2.5. Lain-lain Pendapatan yang Sah

0.00

0.00

0.00

ht

2.4. Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari Propinsi

3.

LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH

3.1. Pendapatan Hibah


3.2. Dana Darurat

372

136,429,739.64

150,683,015.00

15,000.00

0.00

0.00

0.00

123,533,830.58
1,002,610.82
0.00

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.4.

Jenis Pendapatan
(1)
3.3 Dana Bagi Hasil Pajak dari Propinsi dan

3.3.6 Dana Bagi Hasil Sumbangan Pihak Ketiga

ba

3.5. Bantuan Keuangan dari Propinsi

(6)

(7)

29 185 608.00

47 064 709.00

23 967 592.00

0.00

291 534.64

29 183 608.00

.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

94 772 013.00

86 466 207.00

0.00

17 383 600.00

35 031 200.00

0.00

0.00

0.00

r.
bp
s.

3.3.3 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kabupaten

3.4. Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus

Ketapang

(5)

.id

3.3.2 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi Lain

dari Propinsi Kalimantan Barat

Kabupaten

Sanggau

go

3.3.1 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi

3.3.5 Hasil Pajak Kendaraan Bermotor

Kabupaten

Pontianak

24 259 126.64

Pemerintah Daerah Lainnya

3.3.4 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kota

Kabupaten

47 064 709.00

atau Pemerintah Daerah Lainnya

tp
://
k

al

3.6. Penetrimaan Lain Lain Yang Sah

774 818 242.05

1,125,716,171.00

1546 921 315.88

ht

PENDAPATAN DAERAH

75,466,510.75

Kalimantan Barat In Figures 2016

373

9. KEUANGAN DAN HARGA

Lanjutan Tabel/Continued Table 9 .1.4.

Jenis Pendapatan

Kabupaten
Sintang

Kab. Kapuas
Hulu

Kab
Sekadau

(8)

(9)

(10)

1. PENDAPATAN ASLI DAERAH

96,301,685.00

73,005,164.02

1.1 Hasil Pajak Daerah


1.2 Hasil Retribusi Daerah
1.2.1 Retribusi Jasa Umum

26,262,474.00
11,708,970.00

.id

(1)

go

al

2.1 Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak


2.1.1 Bagi Hasil Pajak

tp
://
k

2.1.2 Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam


2.2 Dana Alokasi Umum ( DAU )
2.3 Dana Alokasi Khusus( DAK )

2.4 Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari Propinsi


2.5 Lain-lain Pendapatan yang Sah

ht

8,239,613.75

8,621,421.00

24,040,512.39

6,920,525.09

1,494,764.00

634,292.41

816,137.65

922,188.90

502,951.01

3,455,747.00

5,627,210.00

4,597,916.93

54,874,494.00

13,190,352.34

14,954,036.92

1,003,346,567.00

1,028,091,938.71

516,598,300.29

ba

2. DANA PERIMBANGAN

3. LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH

374

6,742,143.69

25,596,993.70

1,592,785.00

1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan


1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

3.1 Pendapatan Hibah


3.2 Dana Darurat

28,590,607.98

r.
bp
s.

1.2.2 Retribusi Jasa Usaha


1.2.3 Retribusi Perizinan Tertentu

34,533,711.29

53,586,705.00

46,489,758.71

26,910,688.29

32,358,778.00

31,519,027.44

20,562,004.95

21,227,927.00

14,970,731.27

6,348,683.34

820,084,062.00

873,552,160.00

424,128,392.00

129,675,800.00

108,050,020.00

65,559,220.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

111,833,785.00

124,385,398.64

78,001,773.64

0.00

291,534.64

0.00

0.00

0.00

0.00

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9 .1.4.

3.3 Dana Bagi Hasil Pajak dari Propinsi dan


Pemerintah Daerah Lainnya
3.3.1 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi
3.3.2 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi Lain
3.3.3. Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kabupaten

Kabupaten
Sekadau

(8)

(9)

(10)

29,533,066.00

3.3.6 Dana Bagi Hasil Sumbangan Pihak Ketiga


dari Propinsi Kalimantan Barat

ba

3.4 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus


3.5 Bantuan Keuangan dari Propinsi

16,419,862.00

17,034,338.64
17,034,338.64

68,178,119.00

53,570,402.00

43,043,835.00

11,122,600.00

54,103,600.00

17,923,600.00

3,000,000.00

1,211,482,037.00 1,225,482,501.37 629,133,785.22

ht

tp
://
k

PENDAPATAN DAERAH

al

atau Pemerintah Daerah Lainnya


3.6 Penerimaan Lain Lain Yang Sah

16,419,862.00

29,533,066.00

r.
bp
s.

3.3.4 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kota


3.3.5 Hasil Pajak Kendaraan Bermotor

Kab. Kapuas
Hulu

.id

(1)

Kabupaten
Sintang

go

Jenis Pendapatan

Kalimantan Barat In Figures 2016

375

9. KEUANGAN DAN HARGA

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.4.

Jenis Pendapatan
(1)

Kabupaten
Melawi

Kabupaten
Kayong Utara

Kabupaten
Kubu Raya

(11)

(14)

(15)

27,198,582.01

17,452,030.85

97,407,483.79

1.1 Hasil Pajak Daerah


1.2 Hasil Retribusi Daerah
1.2.1 Retribusi Jasa Umum

6,529,223.95
4,673,696.65
4,266,972.65
275,770.62
130,953.38
1,032,300.50
14,963,360.91

4,825,999.35
3,325,374.64
2,895,095.70
198,356.13
231,922.81
1,352,967.99
7,947,688.88

64,729,599.44
25,180,126.66
15,126,720.14
326,183.91
9,727,222.61
563,736.66
6,934,021.03

720,277,749.59

470,610,369.83

841,715,445.48

49,829,162.59
23,745,560.62
26,083,601.97
557,198,047.00
113,250,540.00
0.00
0.00

28,514,648.83
19,915,801.03
8,598,847.80
380,125,181.00
61,970,540.00
0.00
0.00

59,938,735.48
25,962,184.26
33,976,551.22
699,700,430.00
82,076,280.00
0.00
0.00

50,929,151.00

34,921,477.64

155,718,914.64

0.00
0.00

291,534.64
0.00

1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan


1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

2.1 Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak


2.1.1 Bagi Hasil Pajak

ba

2. DANA PERIMBANGAN

tp
://
k

al

2.1.2 Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam


2.2 Dana Alokasi Umum ( DAU )
2.3 Dana Alokasi Khusus( DAK )

2.4 Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari Propinsi


2.5 Lain-lain Pendapatan yang Sah

ht

3. LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH


3.1 Pendapatan Hibah
3.2 Dana Darurat

376

go

r.
bp
s.

1.2.2 Retribusi Jasa Usaha


1.2.3 Retribusi Perizinan Tertentu

.id

1. PENDAPATAN ASLI DAERAH

2,962,933.00
0.00 #

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.4.

(1)

Kabupaten
Kubu Raya

(11)

(11)

(12)

15,979,414.00

3.3.1 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Provinsi


3.3.2 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Provinsi Lain

3.3.6 Dana Bagi Hasil Sumbangan Pihak Ketiga


dari Provinsi Kalimantan Barat
3.4 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus

ba

3.5 Bantuan Keuangan dari Provinsi

al

atau Pemerintah Daerah Lainnya


3.6 Penerimaan Lain-lain Yang Sah

27,118,612.64

14,484,443.00
-

27,118,612.64
-

18,038,537.00

16,911,200.00

5,754,400.00

30,474,000.00

14,391,100.00

95,163,369.00

798,405,482.60

522,983,878.32

1,094,841,843.91

ht

tp
://
k

PENDAPATAN DAERAH

14,484,443.00

r.
bp
s.

3.3.3 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kabupaten

15,979,414.00

.id

Pemerintah Daerah Lainnya

3.3.5 Hasil Pajak Kendaraan Bermotor

Kabupaten
Kayong Utara

go

3.3 Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan

3.3.4 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kota

Melawi

Kabupaten

Jenis Pendapatan

Kalimantan Barat In Figures 2016

377

9. KEUANGAN DAN HARGA

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.4.

(1)

Kota
Pontianak

Kota
Singkawang

(12)

(13)

1. PENDAPATAN ASLI DAERAH

298,768,480.27

1.1 Hasil Pajak Daerah


1.2 Hasil Retribusi Daerah
1.2.1 Retribusi Jasa Umum

203,165,655.90
49,752,244.89

1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan


1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

ba

2. DANA PERIMBANGAN
2.1 Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak
2.1.1 Bagi Hasil Pajak

tp
://
k

al

2.1.2 Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam


2.2 Dana Alokasi Umum ( DAU )
2.3 Dana Alokasi Khusus( DAK )

2.4 Bagi Hasil Pajak dan Bantuan Keuangan dari Propinsi


2.5 Lain-lain Pendapatan yang Sah

ht

9,771,335.29

3. LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH

5,525,896.10

10,565,730.59

185,893.40

7,508,293.44

4,059,545.79

r.
bp
s.

1.2.2 Retribusi Jasa Usaha


1.2.3 Retribusi Perizinan Tertentu

378

23,438,439.09

go

31,678,220.86

90,012,140.47

.id

Jenis Pendapatan

3,699,624.28

1,596,725.52

42,150,955.21

55,205,640.57

727,268,363.24

539,308,007.42

42,833,808.24

23,882,466.42

36,758,182.22

17,806,028.39

6,075,626.01

6,076,438.03

670,090,725.00

467,557,081.00

14,343,830.00
0.00

47,868,460.00
0.00

0.00

0.00

303,919,953.52

106,707,585.64

3.1

Pendapatan Hibah

0.00

0.00

3.2

Dana Darurat

0.00

0.00

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.4.

3.3 Dana Bagi Hasil Pajak dari Propinsi dan


Pemerintah Daerah Lainnya
3.3.1 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi
3.3.2 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi Lain

Kota

Pontianak

Singkawang

(12)

(13)

125,448,342.52

25,740,301.64

125,448,342.52

25,740,301.64

.id

(1)

Kota

go

Jenis Pendapatan

0.00

0.00

0.00

0.00

3.3.4 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kota

0.00

0.00

3.3.5 Hasil Pajak Kendaraan Bermotor

0.00

0.00

3.3.6 Dana Bagi Hasil Sumbangan Pihak Ketiga

0.00

0.00

156,384,411.00
22,087,200.00

61,552,484.00
19,414,800.00

0.00

0.00

1,329,956,797.03

736,027,733.53

r.
bp
s.

3.3.3 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Kabupaten

dari Propinsi Kalimantan Barat

ba

3.4 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus

al

3.5 Bantuan Keuangan dari Provinsi

tp
://
k

atau Pemerintah Daerah Lainnya


3.6 Penerimaan Lain-lain Yang Sah
PENDAPATAN DAERAH

ht

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat/ BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

379

9. KEUANGAN DAN HARGA

Jenis Belanja

Kabupaten
Sambas

Kabupaten
Bengkayang

Kabupaten
Landak

(1)

(2)

.id

TABEL / Table : 9.1.5


REALISASI BELANJA PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Actual Regency/City Government Expenditure in Kalimantan Barat
2014
(Ribu Rupiah/Thousand Rupiahs )

(3)

(4)

325 788 328.00

399 927 262.78

288 233 789.00

355 040 241.99

1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

go

630,232,402.00

1.1. Belanja Pegawai

578,508,953.00

831,092.00

.00

.00

r.
bp
s.

1.2 Belanja Bunga


1.3 Belanja Subsidi
1.4 Belanja Hibah
1.5 Belanja Bantuan Sosial
1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada

9,870,038.00

9 414 000.00

3,962,798.00

4 953 000.00

3,791,237.00

.00
.00
10 412 640.00
2 363 020.79

.00

.00

ba

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa


1.7 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

30,482,462.00

23 027 539.00

2,785,822.00

160 000.00

31 722 360.00

tp
://
k

1.8 Belanja Tidak Terduga

al

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

2. BELANJA LANGSUNG
2.1 Belanja Pegawai

46,372,646.00

480 254 310.00 521 026 840.66


36 577 985.00

22 697 560.20

199,462,281.00

168 438 989.00 148 741 859.71

2.3 Belanja Modal

298,076,999.00

275 237 336.00 349 587 420.75

1,174,144,328.00

806 042 638.00 920 954 103.44

ht

2.2 Belanja Barang dan Jasa

BELANJA DAERAH

380

543,911,926.00

389 000.00

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.5

Jenis Belanja

Kabupaten
Pontianak

Kabupaten
Sanggau

Kabupaten
Ketapang

(1)

(5)

(6)

(7)

415,936,447.45

543,721,413.00

583,178,943.85

383,515,448.31

479,122,406.00

468,766,675.69

.id

1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

go

1.1. Belanja Pegawai


1.2 Belanja Bunga

0.00

0.00

16,719,513.00

23,992,117.00

36,057,324.32

788,400.00

227,549.00

4,900,770.00

0.00

2,458,452.00

14,759,786.14

37,806,289.00

73,454,173.84

153,300.00

114,600.00

tp
://
k

1.4 Belanja Hibah

0.00

r.
bp
s.

1.3 Belanja Subsidi

0.00

342,097,982.17

509,512,369.00

994,615,042.29

BELANJA DAERAH

758,034,429.62

1.5 Belanja Bantuan Sosial


1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

ba

1.7 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

al

1.8 Belanja Tidak Terduga


2. BELANJA LANGSUNG
2.1 Belanja Pegawai

59,691,575.00

118,493,140.63

135,136,059.11

195,739,462.00

500,905,580.93

2.3 Belanja Modal

193,135,912.26

254,081,332.00

375,216,320.73

ht

13,826,010.80

2.2 Belanja Barang dan Jasa

Kalimantan Barat In Figures 2016

1,053,233,782.00 1,577,793,986.14

381

9. KEUANGAN DAN HARGA

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.5


Kabupaten

Kabupaten

Kabupaten

Sintang

Kapuas Hulu

Sekadau

(8)

(9)

(10)

(1)

1.1. Belanja Pegawai

570,516,475.00

508,852,285.99

444,353,910.00

390,205,844.09

1.2 Belanja Bunga

.id

1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

go

Jenis Belanja

272,871,967.82
218,309,371.64

7,358,650.00

1.4 Belanja Hibah

33,151,199.00

33,774,325.00

21,982,784.50

2,768,370.00

4,728,400.00

650,084.58

1.5 Belanja Bantuan Sosial

r.
bp
s.

1.3 Belanja Subsidi

1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada


Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

82,768,778.00

77,284,653.90

30,698,863.50

115,568.00

2,859,063.00

1,230,863.60

570,844,963.00

657,604,225.28

344,970,324.70

ba

1.7 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

1.8 Belanja Tidak Terduga

tp
://
k

2. BELANJA LANGSUNG

al

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

12,981,760.00

29,374,561.40

11,637,331.80

2.2 Belanja Barang dan Jasa

323,297,873.00

269,618,895.40

141,365,433.15

2.3 Belanja Modal

234,565,330.00

358,610,768.48

191,967,559.75

1,141,361,438.00

1,166,456,511.27

617,842,292.52

ht

2.1 Belanja Pegawai

BELANJA DAERAH

382

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.5

Jenis Belanja

1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

Kabupaten
Melawi

Kabupaten
Kayong Utara

Kabupaten
Kubu Raya

(11)

(14)

(15)

180,828,972.68

.id

296,042,467.21

1.1. Belanja Pegawai

254,487,916.01

144,711,843.13

459,863,440.40

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

20,779,000.00

8,609,500.00

4,766,077.44

2,652,960.00

9,287,831.05

2,961,527.61

0.00

0.00

0.00

18,072,346.70

17,948,851.02

24,688,805.00

50,244.50

270,947.48

227,537.82

497,481,105.18

326,799,332.99

541,927,821.36

go

1.2 Belanja Bunga


1.4 Belanja Hibah
1.5 Belanja Bantuan Sosial
1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada

r.
bp
s.

1.3 Belanja Subsidi

492,507,388.27

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

ba

1.7 Belanja Bantuan Keuangan Kepada

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

al

1.8 Belanja Tidak Terduga

tp
://
k

2. BELANJA LANGSUNG
2.1 Belanja Pegawai

30,888,174.70

48,813,960.11

211,660,141.82

114,433,512.69

180,298,581.26

2.3 Belanja Modal

236,140,562.18

181,477,645.60

312,815,279.99

793,523,572.39

507,628,305.67

1,034,435,209.63

ht

49,680,401.18

2.2 Belanja Barang dan Jasa

BELANJA DAERAH

Kalimantan Barat In Figures 2016

383

9. KEUANGAN DAN HARGA

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.5

Jenis Belanja

Kota
Singkawang

(12)

(13)

582,987,035.40

1.1. Belanja Pegawai

566,857,424.73

345,766,671.33

89,889.18

545,277.78

go

1.2 Belanja Bunga

359,098,579.38

.id

1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

Kota
Pontianak

1.4 Belanja Hibah


1.5 Belanja Bantuan Sosial
1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada

0.00

0.00

12,692,280.00

10,682,935.50

2,317,700.00

1,466,860.00

0.00

0.00

1,028,013.75

636,834.77

1,727.74

0.00

743,364,073.29

325,730,095.09

r.
bp
s.

1.3 Belanja Subsidi

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

ba

1.7 Belanja Bantuan Keuangan Kepada


1.8 Belanja Tidak Terduga

tp
://
k

2. BELANJA LANGSUNG

al

Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa

2.1 Belanja Pegawai

36,173,049.31

247,322,439.49

113,346,444.67

2.3 Belanja Modal

421,525,162.77

176,210,601.11

ht

74,516,471.03

2.2 Belanja Barang dan Jasa

BELANJA DAERAH

1,326,351,108.69

684,828,674.47

Sumber : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

384

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Tabel / Teble : 9.1.6


REALISASI PEMBIAYAAN PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI KALIMANTAN BARAT
Actual Regency/City Government Financing in Kalimantan Barat
2014
(Ribu Rupiah / Thousand Rupiahs )

Jenis Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan
Daerah

(1)

(2)

Pengeluaran Pembiayaan
Daerah

.id

Kabupaten/Kota

go

(3)

101,526,038.00

63,993,236.00

Kabupaten Bengkayang

114,650,670.00

4,628,802.00

58,344,775.28

8,450,000.00

70,096,998.71

3,000,000.00

64,836,915.00

6,000,000.00

r.
bp
s.

Kabupaten Sambas
Kabupaten Landak
Kabupaten Pontianak
Kabupaten Ketapang

ba

Kabupaten Sanggau

143,713,354.00

12,000,724.00

Kabupaten Kapuas Hulu

82,088,721.03

27,982,637.30

Kabupaten Sekadau

64,340,236.47

7,140,000.00

8,714,555.68

7,697,600.00

22,740,608.61

2,000,000.00

8,210,627.13

7,000,000.00

tp
://
k

al

Kabupaten Sintang

Kabupaten Melawi

Kabupaten Kayong Utara

ht

Kabupaten Kubu Raya


Kota Pontianak

Kota Singkawang

17,646,129.50

19,750,000.00

Sumber : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

385

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.2.1


ALOKASI DANA APBN DIALOKASIKAN MENURUT DEPARTEMEN/LEMBAGA/INSTANSI
Budgeting Allocation of Full Sectoral by Departement

2014

(Ribu Rupiah/Thousand Rupiahs )


Target / Target
Departemen/Lembaga, Dept/Ministry/Ins.

Anggaran/
Budgeting

.id

No

(2)

go

(1)
1 Komisi Pemilihan Umum/Election
2 Arsip Nasional RI/State File

Revisi

Anggaran
Revised
(3)

Perubahan
Change
(4)

85,095,983

0.86

181,022

181,022

1.00

3 B K K B N/Family Planning
4 Badan Kordinasi penanaman Modal / Investment Board

43,782,375

39,304,357

1.11

500,000

500,000

1.00

5 Badan Metereologi dan Geofisika/ Meteorological and Geophysics


6 Badan Nasrkotika Nasional/ Narchotic

13,974,039

14,413,865

0.97

11,844,776

9,763,933

1.21

6,374,891

5,784,296

1.10
1.00

r.
bp
s.

72,863,558

7 Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia


8 Keuangan/Finance

19,734,724

18,972,108

17,197,182

1.10

10 Badan Pengawas Keuangan Dan Pembangunan

17,878,399

17,728,250

1.01

11 Badan Pertanahan Nasional National Land Board

102,215,726

101,194,483

1.01

66,387,540

61,833,692

1.07

17,758,471

17,758,471

1.00

14 Kejaksaan Agung/ Exalted Judiciary


15 Departeman Agama / Department of Religions

103,828,172

84,363,281

1.23

755,628,251

748,732,131

1.01

16 Dalam Negeri/ Home Affair

375,573,334

368,212,153

1.02

64,500,640

64,500,640

1.00

110,247,068

109,342,505

1.01

19 Kehutanan / Forestry
20 Kelautan dan Perikanan / Fishery

202,146,918

165,518,737

1.22

99,367,735

95,792,657

1.04

21 Dep. Kesehatan / Health Services


22 Keuangan/Finance

101,811,185

187,446,076

0.54

186,813,780

184,228,748

1.01

8,423,913

8,148,073

1.03

al

ba

19,734,724

9 Badan Pengawas Obat dan Makanan/Medicine and Food Control

ht

tp
://
k

12 Badan Pusat Statistik / BPS Statistics


13 Badan SAR Nasional / Search and Rescue

17 Energi dan Sumber Daya Mineral/ Energy and Minirel Resources


18 Hukum dan HAM/ Law and Human Right

23 Komunikasi dan Informasi / Communication and Information

386

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.2.1


Target / Target
Departemen/Lembaga
Dept/Ministry/Ins.

Persen (%)
Perubahan

Revised

Different

26 Kebudayaan dan Pariwisata/ Culture and Tourism


27 Pekerjaan Umum / Public Work

(3)

(4)

.id

(2)

24 Kemneg Koperasi dan UKM / Cooperatives


25 Lingkungan Hidup/ Environment

28 Pemuda dan Olah Raga

Revisi
Anggaran

4 222 322

4 222 322

1.00

3 640 000

3 640 000

1.00

710 000

710 000

1.00

1582 329 674

1487 720 006

1.06

go

(1)

Anggaran/
Budgeting

8 442 571

1.00

706 509 203

0.67

2 983 750

2 713 200

1.10

949 290

949 290

1.00

552 126 855

480 774 367

1.15

25 587 930

25 587 930

1.00

590 368 066

602 222 022

0.98

320 245 057

270 205 674

1.19

17 225 831

17 077 031

1.01

37 Dep. Nakertrans / Man Power

78 759 882

65 915 546

1.19

38 Kepolisian Negara RI/ Police

767 026 235

798 038 968

0.96

39 Komisi Pemilihan Umum/Election

308 298 924

280 213 753

1.10

4 556 029

3 703 068

1.23

20 409 067

21 698 469

0.94

r.
bp
s.

8 442 571

476 219 078

29 Dep. Pendidikan Nasional / National Education Services


30 Perdagangan
31 Kemneg. PPN/BAPPENAS
32 Perhubungan / Transportation
33 Perindustrian/ Industry

ba

34 Pertahanan/ Deffense
35 Dep. Pertanian/ Agriculture Services

tp
://
k

al

36 Sosial / Social

40 Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional


41 RRI Pontianak/ Radio State Pontianak
42 TVRI Pontianak/ State Television

12 156 246

12 156 246

1.00

139 044 117

127 198 459

1.09

399 906

399 906

45 Badan Nasional Pengelola Perbatasan

1 979 770

100.00

46 Kementrian Pembangunan Daerah Tertinggal

500 000

100.00

7316 509 455

7329 353 060

ht

43 Mahkamah Agung/ Supreme Court


44 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jumlah

1.00

1.00

Sumber : Kanwil XVI Ditjen PBN Prov. Kalimantan Barat

Directorate General of Budget Regional Office XVI Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

387

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.2.2


REALISASI DANA APBN DIALOKASIKAN MENURUT DEPARTEMEN/LEMBAGA/INSTANSI
Budgeting Realization of Full Sectoral by Departement
2015
(Ribu Rupiah/Thousand Rupiahs )

Dept/Ministry/Ins.

tp
://
k

12. Dep. Pendidikan Nasional /

(2)

Persen
Percent
(5)

19 259 640 840


135 702 603 967
110 731 400 285
85 789 048 515
843 494 159 862
125 874 190 372
166 120 294 581
606 526 392 968
35 512 779 211
69 347 967 500

92.86
97.03
92.81
90.20
92.83
95.72
91.16
85.28
95.23
96.60

1 481 896 160


4 148 882 033
8 572 064 715
9 323 938 485
65 148 738 138
5 633 135 628
16 109 064 419
104 700 040 032
1 777 838 789
2 440 492 500

7.14
2.97
7.19
9.80
7.17
4.28
8.84
14.72
4.77
3.40

642 168 685 264

88.70

81 836 115 736

11.30

141 692 025 268

96.54

5 075 137 732

3.46

r.
bp
s.

al

ba

Badan Pemeriksaan Keuangan/Auditing Board


Mahkamah Agung/Supreme Court
Kejaksaan Agung/Exalted Judiciary
Dalam Negeri/Home Affair
Pertahanan/Deffense
Hukum dan HAM/Law and Human Right
Keuangan/Finance
Dep. Pertanian/Agriculture Services
Perindustrian/Industry
Energi dan Sumber Daya Mineral/
Energy and Mineral Resources
11. Perhubungan / Transportation

Sisa
Anggaran
Different
(4)

go

(1)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Persen
Percent
(3)

Realisasi Anggaran/
Realization

.id

Departemen/Lembaga

National Education Services

217 950 867 823

82.35

46 705 500 177

17.65

14. Dep. Agama / Department of Religions

937 194 482 964

92.15

79 827 786 036

7.85

15. Dep. Nakertrans / Man Power

21 467 689 021

91.98

1 872 123 979

8.02

16. Sosial / Social

19 463 686 700

98.96

204 229 300

1.04

151 375 045 845

79.96

37 938 450 155

20.04

18. Kelautan dan Perikanan / Fishery

147 488 925 746

92.19

12 491 455 254

7.81

19. Pekerjaan Umum / Public Work

3116 670 206 695

97.75

71 798 489 305

2.25

2 223 300 100

46.40

2 567 799 900

53.60
100.00

ht

13. Dep. Kesehatan / Health Services

17. Kehutanan / Forestry

20. Kebudayaan dan Pariwisata/Culture and Tourism


21. Lingkungan Hidup/Environment
22. Kemneg Koperasi dan UKM / Cooperatives
23. Badan Pusat Statistik / BPS Statistics

388

0.00

10 000

7 583 749 704

90.39

806 273 296

9.61

85 301 393 027

92.52

6 900 485 973

7.48

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.2.2


Realisasi Anggaran/
Realization
(1)

28. Kepolisian Negara RI/Police


29. Badan Pengawas Obat dan Makanan/
Medicine and food control

Percent

(4)

(5)

(3)

529 798 174

55.81

419 492 826 44.19

96 469 022 636

80.29

23 686 826 364 19.71

415 296 000

98.90

4 606 000

32. B K K B N/Family Planning


33. Badan Metereologi dan Geofisika/Meteorological and
Geophysics

ba

al

1.10

8 541 194 105

70.98

3 491 698 895 29.02

934 109 891 691


13 958 800 968

111.31
68.48

6 425 985 032 31.52

697 170 160


13 191 266 996
42 162 366 684

99.43
91.53
86.68

4 007 840 0.57


1 221 080 004 8.47
6 480 380 316 13.32

14 804 069 161

96.39

118 918 321 814


5 108 323 848

68.34
97.36

r.
bp
s.

30. Badan Kordinasi Penanaman Modal/ Investment Board


31. Badan Narkotika Nasional / Narcotic

37. B P K P/ Auditor

Different

go

27. Kementrian Komunikasi dan Informasi /


Communication and Information

36. Arsip Nasional RI/State File

Persen

Percent

.id

26. Perpustakaan Nasional RI

35. L A P A N/Research and Technology

Sisa
Anggaran

(2)

24. Kemneg. PPN / BAPPENAS


25. Badan Pertanahan Nasional National Land Board

34. Komisi Pemilihan Umum/Election

Persen

554 242 839

3.61

55 087 617 186 31.66


138 771 152 2.64

180 658 800

99.50

915 200

0.50

21 269 276 132

92.04

1 839 263 868

7.96

25 212 660 000

93.02

23 453 230 434 93.02

221 964 351 000

80.08

177 752 930 046 80.08

40. Kemneg Pemuda dan Olahraga/Sport

7 937 433 000

91.19

7 238 540 550 91.19

41. Badan Nasional PPTKI/National Agency PPTKI

6 202 686 000

94.02

5 831 950 709 94.02

19 646 553 000

89.44

17 571 081 929 89.44

38. Kementrian Perdagangan/Trade

tp
://
k

39. Kementrian Pembangunan Daerah Tertinggal

42. Badan SAR Nasional / Search and Rescue

3 699 999 000

91.11

3 371 140 790 91.11

44. RRI Pontianak/ Radio State Pontianak

16 293 277 000

96.56

15 732 780 347 96.56

45. TVRI Pontianak/ State Television

12 578 388 000

94.18

11 846 304 507 94.18

9272 829 340 427

87.25

929 512 794 576 12.75

ht

43. Badan Nasional Pengelola Perbatasan/ Bordering Board

Jumlah/Total
Sumber : Kanwil XVI Ditjen PBN Prov. Kalimantan Barat

Directorate General of Budget Regional Office XVI Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

389

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.3.1


REALISASI PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN
MENURUT KABUPATEN/KOTA dan SEKTOR
Actual Land and Building Taxes Revenue by Regency/City and Sector
2015
(Ribu Rupiah/ Thousand Rupiahs )
Perkebunan

Kehutanan

Pertambangan

Jumlah

Regency/City

Estate

Forestry

Minning

Total

(1)

(4)

(5)

(6)

ba

al

tp
://
k
2015

go

(7)

127 523
960 288
153 580
4 946 160
17 578 404
11 652
35 000
82
13 854
-

12 432 273
11 075 685
10 337 614
1 474 936
26 550 867
62 416 637
18 728 624
8 575 347
6 056 383
5 081 507
3 674 410
8 791 964
13 907

137 338 245

14 045 366

2014

115 162 756

18 342 141

23 826 543
29 557 351

2013
2012

86 708 144
70 995 970

10 978 222
10 802 913

19 022 318

121 252 001

2011

44 948 868

10 156 522

443 731 591

533 114 223

ht

Kalimantan Barat

272 689
140 739
1 220 426
5 078 441
3 741 848
545 693
515 467
831 098
1 698 965
-

r.
bp
s.

12 432 273
10 948 162
9 104 637
1 180 617
20 384 281
39 759 792
14 975 124
8 029 654
5 505 916
4 250 409
3 674 328
7 079 145
13 907

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

.id

Kabupaten/Kota

3 889 977

175 210 154


163 062 248
119 771 533

Sumber/Source : Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Kalbar /


Regional Office of Directorate General of Taxes Kalbar

390

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.3.2


REALISASI SELURUH PENERIMAAN PAJAK MENURUT BULAN DAN JENIS PAJAK
Actual Taxes Revenue by Month and Kind of Taxes
2015
(Ribu Rupiah / Thousand Rupiahs )

Pajak Impor
Impor Tax

.id

Bulan
Month

Pajak
Tak Langsung
Tanpa Impor

Jumlah
Total

Indirect Taxes

go

Pajak Langsung
Tanpa Impor
Direct Taxes
Without Import

Without Import
(2)

(3)

r.
bp
s.

(1)

191 678 772

Januari / January

119 390 143

(4)
4 692 669

(5)
315 761 584

127 335 380

79 104 079

7 616 406

214 055 865

163 631 516

93 168 118

13 685 727

270 485 361

239 914 318

109 852 058

5 336 389

355 102 765

191 392 706

106 759 413

10 082 552

308 234 671

174 635 569

114 408 156

8 308 669

297 352 394

248 938 336

142 150 008

5 939 749

397 028 093

Agustus
/ August
p
/
September

201 974 636

161 748 359

5 906 173

369 629 168

179 351 782

173 029 091

6 898 062

359 278 935

Oktober
/ October
p
/
November

206 689 829

192 974 410

3 859 848

403 524 087

Pebruari / February
Maret / March
M e i / May
J u n i / June

tp
://
k

al

J u l i / July

ba

April / April

ht

Desember / December

Kalimantan Barat 2015

289 220 119

270 999 090

3 612 388

563 831 597

694 295 876

602 455 627

4 131 533

1 300 883 036

2 909 058 839

2 166 038 552

80 070 165

5 155 167 556

2014

2 226 603 532

1 859 103 519

81 563 533

4 167 270 583

2013
2012

1 920 358 109

1 798 758 750

78 351 475

3 797 468 334

1 692 271 510


2 040 134 910

1 466 718 466


1 057 483 343

63 034 235
62 851 462

3 222 024 211


3 160 469 715

2011

Sumber/Source : Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Kalbar /


Regional Office of Directorate General of Taxes Kalbar

Kalimantan Barat In Figures 2016

391

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.4.1


JUMLAH BANK DAN KANTOR BANK MENURUT KELOMPOK BANK
Number of Banks and Bank Office by Group of Bank
2013 - 2015

Jumlah Kantor Bank


Number of Office

2013

(4)

(5)

2013 2014 2015


(6)

(7)

(8)

284

302

344

162

172

224

122

130

120

28

33

147

179

163

23

25

29

135

167

144

b. Bank Umum Bukan Devisa

12

12

19

ht

I. Bank Pemerintah/State Bank

2014 2015

(3)

r.
bp
s.

(1)

go

Group of Bank

.id

Jumlah Bank
Number of Banks

Kelompok Bank

III. Bank Perkreditan Rakyat

20

21

21

34

37

31

Jumlah / Total

17

17

16

28

30

23

a. Bank Umum Devisa


Foreign Exchange General Bank

ba

b. Bank Umum Bukan Devisa

27

Private National Bank

tp
://
k

a. Bank Umum Devisa

al

II. Bank Swasta Nasional/

Foreign Exchange General Bank

Sumber/Source : Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat/


Regional Office of Bank Indonesia Kalimantan Barat Province

392

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Tahun
Year

Kantor
Pusat

Kantor
Cabang

Kantor
Cabang
Pembantu

Kantor
Kas

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2011

32

128

44

2012

32

161

67

1. Bank Pemerintah/State Bank

2013

ba

2. Bank Swasta Nasional


Private National Bank

tp
://
k

al

3. Bank Perkreditan Rakyat


Credit Bank

ht

Jumlah/Total

32

167

84

37

109

75

r.
bp
s.

2014

.id

Kelompok Bank
Group of Bank

go

TABEL / Table : 9.4.2


JUMLAH BANK MENURUT KELOMPOK BANK DAN STATUS KANTOR
Number of Bank by Group of Bank and Status of Office
2011-2015

2015

36

116

70

2011
2012
2013
2014
2015

0
0
0
0
0

35
36
42
38
37

65
91
100
103
98

5
8
9
12
13

2011
2012
2013
2014
2015

19
19
20
21
21

3
3
5
7
7

0
0
0
0
0

7
7
9
3
3

2011
2012
2013
2014
2015

20
20
21
22
22

70
71
79
82
80

193
252
267
212
214

56
82
102
90
86

Sumber/Source : Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat/


Regional Office of Bank Indonesia Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

393

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.4.3


JUMLAH PENABUNG DAN NILAI TABUNGAN MENURUT KELOMPOK BANK
Number of Accounts and Value of Saving by Group of Bank
2005-2015
Bank Umum / General Bank

Perkreditan

State Bank

Private Bank

Rakyat

(1)

(2)

Nilai
Value
(Juta Rp)

Penabung
Accounts

(3)

Nilai

Penabung

Nilai

Value
(Juta Rp)

Accounts
(ribuan)

Value
(Juta Rp)

(6)

(7)

(4)

(5)

go

Penabung
Accounts

.id

Bank Swasta

r.
bp
s.

Tahun
Year

Bank

Bank Pemerintah

836 892

3 158 836

162 755

1 933 749

26

2006

727 693

3 788 155

169 905

2 291 891

32

2007

772 922

4 914 371

183 003

3 052 740

2008

784 337

5 699 440

224 190

3 397 176

37

143 842

2009

840 867

6 387 423

248 757

4 222 245

46

191 668

2010

1 077 259

7 955 085

291 097

5 143 393

56

238 668

2011

1 226 614

9 655 013

347 860

6 567 109

69

298 141

2012

1 430 445 11 718 519

412 231

8 105 401

76

351 550

2013*

1 985 568 13 382 217

466 611

8 621 737

71

315 546

2014*

2 207 685 13 618 034

444 283

8 573 148

61

336 964

470 284

8 764 530

56

308 174

al

tp
://
k

ht

2015*

ba

2005

2 416 199 15 386 541

61 866
88 038
135 699

Sumber/Source : Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat/


Regional Office of Bank Indonesia Kalimantan Barat Province

394

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.4.4


DANA PERBANKAN MENURUT KELOMPOK BANK DAN JENIS DANA
Bank Funds by Group of Banks and Type of Funds
2013 - 2015

Kelompok Bank dan Jenis Dana


Group of Banks and Type of Funds

2014

2015

(3)

(5)

(4)

go

(1)

2013

.id

(Juta Rupiah/Million Rupiahs )

Bank Pemerintah/State Bank

20,708,889

22,821,994

26,424,660

3,288,002

3,533,104

4,122,012

r.
bp
s.

1. Giro/Demand Deposito

4,038,670

5,670,856

6,916,106

13,382,217

13,618,034

15,386,541

15,563,843

16,678,221

17,564,749

1,585,116

1,525,303

1,374,091

5,356,990

6,579,770

7,426,128

8,621,737

8,573,148

8,764,530

709,532

769,853

809,569

2. Deposito/Time Deposito

393,986

432,889

308,174

3. Tabungan/Savings Deposito

315,546

336,964

501,395
44,798,977

2. Deposito/Time Deposito
3. Tabungan/Savings Deposito
Bank Swasta
1. Giro/Demand Deposito

ba

2. Deposito/Time Deposito

al

3. Tabungan/Savings Deposito
Bank Perkreditan Rakyat

tp
://
k

1. Giro/Demand Deposito

36,982,264

40,270,068

1. Giro/Demand Deposito

4,873,118

5,058,407

5,496,103

2. Deposito/Time Deposito

9,789,646

12,683,515

14,650,408

22,319,500

22,528,147

24,652,466

ht

Jumlah / Total

3. Tabungan/Savings Deposito

Sumber/Source : Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat/


Regional Office of Bank Indonesia Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

395

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.4.5


KREDIT PERBANKAN MENURUT SEKTOR EKONOMI DAN KELOMPOK BANK
Bank Credits by Economic Sector and Group of Banks
2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )

(1)

(2)

(3)

1. Pertanian/ Agriculture

83,548

31,575

1,292

49,367

528,356

606,142

5,827

1,140,325

60,638

6,018

2,566

69,222

6. Konstruksi/Construction

5,289,448

10,304,785

7,272,964

4,881,736

133,601

944,955

951,493

34,369

1,930,817

1,196,380

815,845

11,988

2,024,213

tp
://
k

7. Pengangkutan/

ba

5. Perdagangan/Trade

(5)

1,268,902

al

Electric, Gas and Water

(4)

16,500

Manufacturing
4. Listrik, Gas dan air/

Jumlah
Total

5,920,513

2. Pertambangan/ Mining
3. Perindustrian/

Bank
Perkreditan
Rakyat

.id

Bank Swasta
Private Bank

go

Bank
Pemerintah
State Bank

r.
bp
s.

Sektor Ekonomi
Economic Sector

Transportation

8. Jasa-jasa/Services

ht

9. Lain-lain/Others

Jumlah/Total

473,222

539,417

17,526

1,030,165

11,493,780

3,231,949

307,147

15,032,876

2015

8,493,000

7,800,650

205,877

16,499,527

2014

22,790,694

12,001,367

537,194

35,329,255

2013

19,461,827

10,845,828

513,446

30,821,101

2012

16,216,111

8,518,873

578,427

25,313,411

2011

13,154,540

6,289,243

511,093

19,954,876

Sumber/Source : Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat/


Regional Office of Bank Indonesia Kalimantan Barat Province

396

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.4.6


KREDIT MIKRO, KECIL DAN MENENGAH MENURUT SEKTOR EKONOMI
DAN KELOMPOK BANK
Small Scale Business Credits by Economic SectorS and Group of Banks
2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )
Bank
Pemerintah
State Bank

Bank Swasta
Private Bank

Bank
Perkreditan
Rakyat

Jumlah
Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

go

.id

Sektor Ekonomi
Economic Sector

1 298 809

843 941

82 218

16 500

13 386

1 292

31 178

265 548

228 135

5 691

499 374

7 832

2 916

2 553

13 300

4 909 849

2 587 000

117 767

7 614 617

627 669

394 671

31 606

1 053 946

7. Pengangkutan/ Transportation

202 698

204 382

9 662

416 742

8. Jasa-jasa/Services

417 843

356 417

15 373

789 632

277

12 262

10 271

22 810

2. Pertambangan/ Mining
3. Perindustrian/ Manufacturing
4. Listrik, Gas dan air/
Electric, Gas and Water

al

ba

5. Perdagangan/Trade
6. Konstruksi/ Construction

r.
bp
s.

1. Pertanian/ Agriculture

tp
://
k

9. Lain-lain/Others

ht

Jumlah/Total

2 224 968

2015

7 747 023

4 643 111

276 433

12 666 567

2014

7 425 386

4 128 068

260 759

11 814 213

2013

6 257 580

3 366 497

238 749

9 862 826

2012

4 485 464

2 882 889

217 195

7 585 548

2011

3 619 638

2 331 305

195 466

6 146 409

Sumber/Source : Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat/


Regional Office of Bank Indonesia Kalimantan Barat Province

Kalimantan Barat In Figures 2016

397

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.5.1


RENCANA PROYEK PMDN, DAN INVESTASI MENURUT SEKTOR
Domestic Investment Project as Planning, Investment Values and Employes by Sector

sampai dengan 31 Desember 2015


Jumlah
Proyek
Number
of Project

Investasi
Investment
(Juta/ Million
US$)

(1)

(2)

(3)

ba

al

tp
://
k

ht

42 912 748.55
81 942.92
1 809 929.15
947 610.00

go

112
4
25
9

r.
bp
s.

I. Sektor Primer/Primary sector


1. Tanaman Pangan/Food Crops
2. Perkebunan/Estates Crops
3. Peternakan/Animal Hubandry
4. Perikanan/Fishery
5. Kehutanan/Forestry
6. Pertambangan/Mining
II. Sektor Skunder/Secondary Sector
7. Industri Makanan/Food
8. Industri Tekstil/Textile
9. Industri Kayu/Woods
10. Industri Kertas/Paper
11. Industri Farmasi/Pharmacy
12. Industri Kimia/Chemical
13. Ind. Mineral Non-Logam/Non Metal
14. Industri Logam Dasar/Basic Metal
15. Industri Barang Logam/Metal
16. Industri Lainnya/Others
III. Sektor Tersier/Tertiary Sector
Sanitary
18. Bangunan/Construction
19. Perdagangan/Trade
20. Perhotelan dan Restoran/ Hotel and Restaurant
21. Angkutan, Gudang&Telkom /Transportation
22. Perumahan/Housing
23. Perkantoran/Office
24. Jasa Lainnya/Other Services
Jumlah/Total

.id

Sektor
Sector

12
27
1
20
1
3
6

542 708.63
383 814.89
10 633.44
17 775 506.28
5 501.00
803 942.50
81 848.74

4
1
3
9
237

1 935 614.83
.00
61,350.00
52 240.21
162 949.89
67 568 341.03

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Investment Board of Kalimantan Barat

398

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.5.2


REALISASI PROYEK PMDN, INVESTASI DAN TENAGA KERJA MENURUT SEKTOR
Actual Domestic Investment Project, Investment Values and Employes by Sector
sampai dengan 31 Desember 2015

(1)

of Project

Investasi
Investment
(Juta/ Million
Rupiah )

(2)

ba

al

tp
://
k

ht

17. Listrik,Gas&Air Minum/Electricity,Gas,and Sanitary

18. Bangunan/Construction
19. Perdagangan/Trade

20. Perhotelan dan Restoran/ Hotel and Restaurant

21. Angkutan, Gudang & Telkom /Transportation


22. Perumahan/Housing
23. Perkantoran/Office
24. Jasa Lainnya/Other Services
Jumlah/Total

Tenaga Kerja / Employee


WNI
Indonesians

WNA
Foreigners

(3)

(4)

(5)

24 582 515.96
22 678.00
1 905 284.19
78,226

123 301
350
23 226
28

71
32
-

6
20
1
14
0
2
5

125 479.27
0
322 626.65
12 765.00
1 584 060.05
.00
157,989
1 278 968.89

1 029
6 757
25
10 067

6
4
3

104
521

3
-

2
2
9
175

156 442.71
50 781.00
142 335.73
30 420 152.44

227
680
170
166 485

88
6
18
2

r.
bp
s.

I. Sektor Primer/Primary Sector


1. Tanaman Pangan/Food Crops
2. Perkebunan/Estates Crops
3. Peternakan/Animal Hubandry
4. Perikanan/Fishery
5. Kehutanan/Forestry
6. Pertambangan/Mining
II. Sektor Sekunder/Secondary Sector
7. Industri Makanan/Food
8. Industri Tekstil/Textile
9. Industri Kayu/Woods
10. Industri Kertas/Paper
11. Industri Farmasi/Pharmacy
12. Industri Kimia/Chemical
13. Ind. Mineral Non-Logam/Non Metal
14. Industri Logam Dasar/Basic Metal
15. Industri Barang Logam/Metal
16. Industri Lainnya/Others
III. Sektor Tersier/Tertiary Sector

Jumlah
Proyek
Number

.id

Sector

go

Sektor

119

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Investment Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

399

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.5.3


RENCANA PROYEK PMA, DAN INVESTASI MENURUT SEKTOR
Foreign Investment Project as Planning, Investment Values and Employes by Sector

sampai dengan 31 Desember 2015


Jumlah
Investasi
Proyek
Investment
Sector
Number (Ribu/Thousand
of Project
US $)

0
3 219 764.97
10,895.60
4 464.91
289 537.12
98 395.72

go

al

tp
://
k

ht

17. Listrik, Gas & Air Minum / Electricity,Gas, and Sanitary

18. Bangunan/Construction
19. Perdagangan/Trade
20. Perhotelan dan Restoran/ Hotel and Restaurant
21. Angkutan, Gudang & Telkom /Transportation
22. Perumahan/Housing
23. Perkantoran/Office
24. Jasa Lainnya/Other Services

Jumlah/Total

0
85
4
3
5
24

(3)

.id

(2)

ba

(1)
I. Sektor Primer/Primary Sector
1. Tanaman Pangan/Food Crops
2. Perkebunan/Estates Crops
3. Peternakan/Animal Hubandry
4. Perikanan/Fishery
5. Kehutanan/Forestry
6. Pertambangan/Mining
II. Sektor Skunder/Secondary Sector
7. Industri Makanan/Food
8. Industri Tekstil/Textile
9. Industri Kayu/Woods
10. Industri Kertas/Paper
11. Industri Farmasi/Pharmacy
12. Industri Kimia/Chemical
13. Ind. Mineral Non-Logam/Non Metal
14. Industri Logam Dasar/Basic Metal
15. Industri Barang Logam/Metal
16. Industri Lainnya/Others
III. Sektor Tersier/Tertiary Sector

r.
bp
s.

Sektor

6
0
6
0
0
26
0
9
0
6

257 978.34
.
12 528.17
.
.
515 093.97
.
2 574 156.48
.
25 921.04

2
0
28
6
4
0
0
41
255

172 631.57
.
158 610.03
18,992.70
17 587.16
.
.
99,873.50
7 476 431.28

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat / Regional Investment Board of Kalimantan Barat

400

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.5.4


REALISASI PROYEK PMA, INVESTASI DAN TENAGA KERJA MENURUT SEKTOR
Actual Foreign Investment Project, Investment Values and Employes by Sector
sampai dengan 31 Desember 2015

tp
://
k

17. Listrik,Gas&Air Minum /Electricity,Gas, and Sanitary

18. Bangunan/Construction
19. Perdagangan/Trade
20. Perhotelan dan Restoran/ Hotel and Restaurant
21. Angkutan, Gudang & Telkom /Transportation
22. Perumahan/Housing
23. Perkantoran/Office
24. Jasa Lainnya/Other Services
Jumlah/Total

ht

0
60
4
3
4
2

.00
3 102 114.77
.00
1 617.71
91 500.96
13 183.96

.00
78,643
18
178
1,965
133

0
145
6
3
25
6

5
0
2
0
0
14
0
3
0
2

2 976.82
.00
5 048.19
.00
.00
162 749.24
.00
848 073.68
.00
2 810.00

1,042
0
315
0
0
3,372
0
1516
0
310

0
0
6
0
0
52
0
184
0
27

1
0
3
3
1
0
0
3
110

150 000.00
.00
39 817.26
6 726.05
3 772.60
.00
.00
16 309.41
4 446 700.65

200
0
886
427
89
0
0
15,103
104 197.00

5
0
29
0
0
0
0
49
537

r.
bp
s.

al

ba

(1)
I. Sektor Primer/Primary Sector
1. Tanaman Pangan/Food Crops
2. Perkebunan/Estates Crops
3. Peternakan/Animal Hubandry
4. Perikanan/Fishery
5. Kehutanan/Forestry
6. Pertambangan/Mining
II. Sektor Skunder/Secondary Sector
7. Industri Makanan/Food
8. Industri Tekstil/Textile
9. Industri Kayu/Woods
10. Industri Kertas/Paper
11. Industri Farmasi/Pharmacy
12. Industri Kimia/Chemical
13. Ind. Mineral Non-Logam/Non Metal
14. Industri Logam Dasar/Basic Metal
15. Industri Barang Logam/Metal
16. Industri Lainnya/Others
III. Sektor Tersier/Tertiary Sector

Tenaga Kerja / Employee


Jumlah
Investasi
Proyek
Investment
WNI
WNA
Number (Ribu/Thousand
Indonesians Foreigners
of Project
US $)
(2)
(3)
(4)
(5)

.id

Sector

go

Sektor

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat / Regional Investment Board of Kalimantan

Kalimantan Barat In Figures 2016

401

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.5.5


RENCANA PROYEK PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI,
DAN INVESTASI MENURUT KABUPATEN/KOTA
Plan of Domestic Investment Projects, Investment Value by Regency/City

sampai dengan 31 Desember 2015

(2)

ht

(3)

go

1 081 949.00
2 576 326.85
2 806 579.86
3 468 341.48
7 134 620.20
24 101 021.39
8 922 808.28
11 997 080.00
2 624 493.98
149 480.00
407 000.00
1 553 340.12
700 999.87
44 300.00
67 568 341.03
67 210 340.83
65 483 314.63
63 733 294.54
57 233 586.71

r.
bp
s.

13
8
9
58
29
31
26
12
7
2
1
18
21
2
237
220
216
212
201

ba

tp
://
k

al

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Mempawah
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara*)
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang
Kalimantan Barat 2015
2014
2013
2012
2011

Investasi
Investment
(Juta/ Million
Rupiah )

.id

Jumlah
Proyek
Number of
Project

Kabupaten/Kota
Regency/City

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Investment Board of Kalimantan Barat

402

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.5.6


REALISASI PROYEK PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI,
INVESTASI DAN TENAGA KERJA MENURUT KABUPATEN/KOTA
Actual Domestic Investment Projects, Investment Value
and Employee by Regency/City
sampai dengan 31 Desember 2015

Investment

Number of

(Juta/ Million

Project
(2)
7
4
5
42
22
25
21
11
5
2
1
15
13
2

Rupiah )
(3)
783,946.52
2,486,223.05
1,277,140.14
3,537,598.20
4,294,885.32
4,725,125.24
4,420,405.87
4,853,202.07
1,122,680.06
2,559.28
186,000.00
2,212,939.99
450,505.59
66,941.10

2015
2014
2013
2012

175
158
144
139

2011

138

ht

WNI
Indonesians

WNA
Foreigners

(4)
2 008
7 314
1 879
19 878
39 332
19 049
39 367
18 091
7 000
109
1 200
9 758
1 113
387

(5)

30 420 152.43
24 474 622.55
17 266 076.95
13 177 576.05

166 485
158 252
149 984
141 439

119
100
74
71

10 004 669.43

134 204

73

r.
bp
s.

ba

tp
://
k

al

(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Mempawah
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara*)
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

Tenaga Kerja/Employee

.id

Investasi

Proyek

go

Jumlah
Kabupaten/Kota
Regency/City

3
7
24
13
14
20
3
31
2
2

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Investment Board of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

403

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.5.7


RENCANA PROYEK PENANAMAN MODAL ASING
DAN INVESTASI MENURUT KABUPATEN/KOTA
Plan of Foreign Investment Projects, Investment Value by Regency/City
2015

Kabupaten/Kota
Regency/City

Jumlah

Investasi

Proyek

Investment
Thousand US $)

(2)

(3)

311 762.06
1 375 095.90
203 553.17
458 235.64
764 540.18
2 923 059.58
58 172.41
536 745.48
36 854.78
205 879.16
.00
230 436.41
369 556.51
2 540.00
7 476 431.28

r.
bp
s.

16
20
19
35
22
45
5
14
3
8
0
15
51
2
255

ba
al

tp
://
k
2015

ht

Kalimantan Barat

go

Project
(1)
Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

(Ribu/

.id

Number of

2014

239

6 246 776.77

2013

237

5 980 338.25

2012

232

5 681 305.93

2011

216

4 135 482.60

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Investment Board of Kalimantan Barat

404

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.5.8


REALISASI PROYEK PENANAMAN MODAL ASING,
INVESTASI DAN TENAGA KERJA MENURUT KABUPATEN/KOTA
Actual Foreign Investment Projects, Investment Value
and Employee by Regency/City
2015

Proyek

Investment

Number of

(Juta/ Million

Project

Rupiah )

(2)

(3)

(1)

8
3
9
16
8
23
6
6
2
4
0
6
19
0

ba

al

tp
://
k

ht

Kalimantan Barat

272 313.34
11 707.84
326 550.48
190 648.29
1 024 191.63
1 652 877.52
112 065.25
50 715.41
217 845.14
128 797.14
.00
331 445.47
127 543.15
.00

r.
bp
s.

Kab. Sambas
Kab. Bengkayang
Kab. Landak
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu
Kab. Sekadau
Kab. Melawi
Kab. Kayong Utara*)
Kab. Kubu Raya
Kota Pontianak
Kota Singkawang

2015

WNI
Indonesians

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Tenaga Kerja/Employee

Investasi

.id

Jumlah

WNA
Foreigners

(4)

(5)

20 410
4 903
7 664
11 830
9 318
30 688
2 070
402
2 777
2 492

26
35
22
55
37
234
8
4
15
11
0
42
31
17

7 956
3 630
57

110

4 446 700.66

104 197

537

2014

98

2 554 354.99

86 015

336

2013

91

2 697 816.72

81 946

310

2012

85

2 067 252.81

76 441

307

2011

77

1 390 304.22

70 268

286

Sumber/Source : BPMPTSP Provinsi Kalimantan Barat /


Regional Capital Investmen Service of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

405

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.6.1


JUMLAH KOPERASI UNIT DESA (KUD), ANGGOTA
DAN VOLUME USAHA MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Village Unit Co-ops, Members and Volume of Bussiness by Regency/City
2015
Jumlah
KUD
Number of
Village Unit Co-ops

Jumlah
Anggota
Number of
Members

Volume Usaha
Bussiness Volume
(Ribu Rp/
Thousand Rupiahs )

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City
(1)

(2)

(3)

Kab. Sambas

38

17 037

Kab. Bengkayang

20

3 932

2 559 194

Kab. Landak

22

4 938

9 000 000

Kab. Pontianak

12

Kab. Sanggau

74

36

Kab. Kapuas Hulu

Kab. Melawi

Kota Pontianak

ht

Kota Singkawang

tp
://
k

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat

go

7 196

8 385 000

28 132

3 398 550

1 841

927 500

4 809

1 515 227

78

8 043

2 089 879

53

7 258

3 676 785

21

3 435

3 901 427

10

406

21 000

51

6 595

9 356 454

.....

.....

228

61 667

al

Kab. Sekadau

Kab. Kubu Raya

r.
bp
s.

53

Kab. Sintang

ba

Kab. Ketapang

(4)

9 616 000

2015

475

93 850

54 508 684

2014

401

59 793

26 178 534

2013

474

93 996

77 587 731

2012

456

90 295

34 037 614

2011

499

97 848

65 992 676

2010
420
76 594
Sumber/Source : Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kalimantan Barat

64 107 822

Cooperative and UMKM Services of Kalimantan Barat

406

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.6.2


JUMLAH KOPERASI PRIMER 1) (NON-KUD), ANGGOTA
DAN VOLUME USAHA MENURUT KABUPATEN/KOTA
Number of Primary Co-ops, Members and Volume of Bussiness by Regency/City
2015
Jumlah
Anggota
Number of
Members

(1)

(2)

(3)

305

Kab. Bengkayang

166

Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang

ba

Kab. Sintang
Kab. Kapuas Hulu

al

Kab. Sekadau

tp
://
k

Kab. Kayong Utara


Kab. Kubu Raya

Thousand Rupiahs )
(4)

17 667

13 006 430.00

14 011

19 469 013.48

171

18 522

25 910 000.00

210

13 179

12 955 313.47

296

98 319

152 153 666.38

r.
bp
s.

Kab. Landak

Kab. Melawi

go

Kab. Sambas

Volume
Usaha
Volume Bussiness
(Ribu Rp/

.id

Kabupaten/Kota
Regency/City

Jumlah
Koperasi Primer
Number of
Primary
1)
Co-ops

399

31 674

83 236 500.00

315

92 551

412 555 889.00

471

82 718

4 074 664 121.00

87

24 475

11 773 839.43

137

7 173

1 796 051.91

67

4 074

2 258 775.59

415

26 060

68 590 424.59

Kota Pontianak

804

40 093

98 497 881.86

Kota Singkawang

153

31 997

247 301 827.61

2015

145
4 141

875 288
1 377 801

10 150 031 131.19


15 374 200 865.50

2014
2013

7 977
4 190

2 737 935
1 212 916

30 735 395 301.00


5 604 443 400.62

2012

4 005

1 134 787

6 296 729 120.70

ht

Kalimantan Barat

Catatan/Note : 1) Termasuk Koperasi Tingkat Pusat & Gabungan/ Include Cooperative Center Level & Alliance

Sumber/Source : Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kalimantan Barat


Cooperative and UMKM Services of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

407

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.7.1


LAJU INFLASI KOTA PONTIANAK MENURUT BULAN DAN KELOMPOK BARANG
Inflation Rate in Municipal of Pontianak by Month and Items Group
2015
(%)
Kelompok Barang / Items Group
Umum
General

Makanan Jadi, Minuman


Bahan
Makanan
Food

Rokok & Tembakau

.id

Bulan
Month

Prepared

Perumahan
Housing

Februari / February

0.43

Maret / March

0.19

April / April

0.55

Mei / May

1.37

2.51

0.44

0.97

1.05

-1.99

1.73

0.65

-0.47

1.10

0.08

0.59

0.42

0.48

1.42

0.64

2.11

0.42

0.16

3.63

0.62

0.84

2.56

Agustus / August

-1.00

0.50

0.13

0.22

September/September

0.16

-1.79

0.83

0.03

ht

Juli / July

(5)

6.69

tp
://
k

Juni / June

(4)

ba

1.19

al

Januari / January

(3)

r.
bp
s.

(2)

go

& Tobacco Products


(1)

Oktober / October

-0.07

0.05

0.11

0.40

Nopember/ November

-0.14

-0.91

0.15

0.36

Desember/ December

0.96

1.19

0.21

0.36

Kumulatif/ Cumulative

408

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.7.1.


Kelompok Barang / Items Group
Pendidikan

(6)

(7)

Januari / January

....

....

Februari / February

....

....

Maret / March

....

April / April

....

Mei / May
Juni / June

& Sports

Communication

(8)

(9)
....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

....

ba

r.
bp
s.

....

al

(1)

Transportasi &

Kesehatan Rekreasi & Olah Raga


Komunikasi
Health
Education,Recreation Transportation&

.id

Sandang
Clothing

go

Bulan
Month

....

....

....

....

....

September/September

....

....

....

....

Oktober / October

....

....

....

....

Nopember/ November

....

....

....

....

Desember/ December

....

....

....

....

Juli / July

ht

tp
://
k

Agustus / August

Kumulatif/ Cumulative

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

409

9. KEUANGAN DAN HARGA

TABEL / Table : 9.7.2


INFLASI KOTA PONTIANAK MENURUT KELOMPOK BARANG
Inflation Rate in Pontianak City by Items Group
2011-2015
(%)

2011

2012

2013

(1)

(3)

(4)

(5)

2014

.id

Kelompok
Group

2015
(7)

9.48

9.38

6.17

5.96

8.34

9.98

7.11

10.87

8.42

6.86

12.64

9.08

8.35

4.39

1.89

5.60

3.75

4.78

8.16

10.23

9.40

8.09

Pendidikan,Rekreasi, Olah Raga /


Education, Recreation,& Sports

1.90

0.82

8.80

3.40

3.15

Transpor& Komunikasi /
Transportation & Communication

4.49

8.31

16.96

12.92

-1.62

4.91

6.62

Makanan / Food
Makanan Jadi, Minuman,
Rokok & Tembakau /
Prepared Food,Beverage & Tobacco
Products

5.40

10.03

4.93
2.34

2.61

ht

tp
://
k

al

Sandang / Clothing
Kesehatan / Health

6.43

ba

Perumahan / Housing

r.
bp
s.

Umum / General

go

(6)

Sumber/Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

410

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.7.3


LAJU INFLASI KOTA SINGKAWANG MENURUT BULAN DAN KELOMPOK BARANG
Inflation Rate in Singfkawang City of by Month and Items Group
2015
(%)
Kelompok Barang / Items Group
Umum
General

Makanan Jadi, Minuman


Bahan
Makanan
Food

Rokok & Tembakau

.id

Bulan
Month

Prepared Food,Beverage

Perumahan
Housing

(3)

(5)

Januari / January

0.90

4.80

0.35

0.99

Februari / February

0.19

1.28

0.44

-0.02

Maret / March

0.17

-0.21

0.47

0.04

ba

(4)

0.08

-1.28

0.26

0.41

al

r.
bp
s.

(2)

go

& Tobacco Products

(1)

0.03

-0.76

0.82

0.14

0.06

-0.07

0.21

-0.07

Juli / July

1.29

2.17

0.50

0.02

Agustus / August

-0.01

1.85

0.17

-0.16

September/September

0.41

0.17

1.18

-0.11

Oktober / October

-0.44

-1.49

0.54

-0.30

Nopember/ November

-0.03

-0.19

0.01

0.22

Desember/ December

1.32

1.62

1.40

0.51

April / April
Mei / May

ht

tp
://
k

Juni / June

Kumulatif/ Cumulative

Kalimantan Barat In Figures 2016

411

9. KEUANGAN DAN HARGA

Lanjutan Tabel/Continued Table 9 .7.3.


Kelompok Barang / Items Group
Bulan

Pendidikan

(6)

(7)

Januari / January

0.33

1.83

Februari / February

0.46

0.21

Maret / March

-0.10

April / April

0.32

Mei / May

0.79

Juni / June

1.23

Juli / July

0.79

& Sports

Communication

(8)

(9)

0.08

-4.87

-0.01

-1.67

0.00

0.94

0.37

0.06

1.55

0.22

0.08

0.01

0.15

0.60

-0.26

0.06

0.00

3.95

0.07

2.58

-4.29

0.47

0.25

0.12

1.04

ba

September/September

Transportation&

0.13

0.38

tp
://
k

Agustus / August

Komunikasi

Education,Recreation

al

(1)

Transportasi &

Rekreasi & Olah Raga

.id

Kesehatan
Health

r.
bp
s.

Sandang
Clothing

go

Month

1.11

0.11

0.13

-0.83

Nopember/ November

-0.01

0.27

-0.01

-0.38

Desember/ December

0.53

0.84

0.03

3.08

ht

Oktober / October

Kumulatif/ Cumulative
Sumber/Source : BPS Kota Singkawang / BPS-Statistics of Singkawang City

412

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. FINANCE AND PRICE

TABEL / Table : 9.7.4


INFLASI KOTA SINGKAWANG MENURUT KELOMPOK BARANG
Inflation Rate in Singkawang City by Items Group
2014-2015
(%)

Group

(6)

Makanan / Food

tp
://
k

al

Perumahan / Housing

ba

Makanan Jadi, Minuman,


Rokok
& Tembakau /
Prepared
Food,Beverage & Tobacco Products

Kesehatan / Health

4.00

9.27

7.99

4.52

6.53

15.07

1.68

1.77

6.48

7.44

4.58

8.83

3.70

11.11

-2.09

ht

Pendidikan,Rekreasi, Olah Raga /


Education, Recreation,& Sports
Transpor& Komunikasi / Transportation
& Communication

(7)

9.66

r.
bp
s.

Umum / General

Sandang / Clothing

2015

go

(1)

2014

.id

Kelompok

Sumber/Source : BPS Kota Singkawang / BPS-Statistics of Singkawang City

Kalimantan Barat In Figures 2016

413

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

10. FOOD AVAIABILITY AND POPULATION EXPENDITURE

TECHNICAL NOTES
1. Data on consumer expenditure and
consumption by commodity group of
expenditure are obtained from the
2014 National Socio-Economic Survey
(Susenas) First Quarter which covers
all provinces in Indonesia.

2. Pelaksanaan Susenas 2015 mencakup


300.000 rumah tangga sampel yang
tersebar
di
seluruh
provinsi
diIndonesia, di mana pada setiap
triwulan
didistribusikan
sampel
sebanyak 75.000 rumah tangga.

2. The 2014 Susenas cover 300 000


households sample spread all over
Indonesia where each quarter
distributeabout 75 000 households
sample.

3.

Data konsumsi/pengeluaran yang


dikumpulkan pada Susenas Triwulan I2014 dibagi menjadi dua kelompok,
yaitu konsumsi makanan dan bukan
makanan.

3. The data of consumption/expenditure


collected in the First Quarter of 2014
Susenas are divided into two groups,
namely
food
and
non-food
consumption.

4. Konsumsi/pengeluaran makanan dirinci


menjadi 215 komoditi, masing-masing
dikumpulkan
datakuantitas
dan
nilainya.

4. Consumption/expenditure on food
covers 215 commodities, both
quantity data and values are
collected.

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

PENJELASAN TEKNIS
1. Data pengeluaran dan konsumsi
penduduk menurut kelompok barang
diperoleh dari Survei Sosial Ekonomi
Nasional (Susenas) BPS Triwulan I2014,yang mencakup semua provinsi
di Indonesia.

ht

tp
://
k

5. Untuk konsumsi bukan makanan, pada


umumnya yang dikumpulkan hanya
data nilainya, kecuali untuk beberapa
jenis pengeluaran tertentu, seperti
penggunaan listrik, air, gas, dan bahan
bakar minyak (BBM) yang juga
dikumpulkan kuantitasnya.
6. Pengeluaran rata-rata per kapita adalah
biaya yang dikeluarkan untuk
konsumsi semua anggota rumah
tangga selama sebulan baik yang
berasal dari pembelian, pemberian
maupun produksi sendiri dibagi
dengan banyaknya anggota rumah
tangga dalam rumah tangga tersebut.

Kalimantan Barat In Figures 2016

5. For consumption of non-food, the data


collected in general are only their
values, except for certain types of
expenditure, such as electricity, water,
gas, and fuel, which are also collected
for their quantity data.
6. Per capita Average Expenditure is the
cost spent for all household members
consumption during the month,
whether from purchasing, giving or
own production, divided by the
number of household members in the
household.

417

10. KONSUMSI DAN PENGELUARAN PENDUDUK

10.1. Konsumsi Kalori dan Protein


10.1. Calorie and Protein Intake

go

r.
bp
s.

The 8th national conference on Food


and Nutrition (2004) determined that the
minimum requirement for adequacy of daily
per capita calorie And protein intake was
2.000 kcals and 52 grams, respectively.

ba

Angka kecukupan konsumsi kalori


dan protein penduduk Indonesia
berdasarkan Widyakarya Nasional
Pangan dan Gizi VIII (2004) menetapkan
patokan kecukupan konsumsi kalori dan
protein per kapita per hari masingmasing 2000 kalori dan 52 gram protein.

One of the indicators which is


frequently used, and with good reason, to
depicy the level of welfare of the population
is nutritional adequacy, in which two of its
component, i.e. calorie and protein intakes
are usually consideres a foremost. The
amount of calories and protein intake are
obtained by summing up the products of
quantity consumed of each food item and
its calorie and protein contrent,
respectively, over all food item consumed.

.id

Salah satu indicator untuk


menunjukkan tingkat kesejahteraan
penduduk adalah tingkat kecukupan gizi,
yang dihitung berdasarkan besar kalori
dan protein yang dikonsumsi. Besarnya
konsumsi kalori dan protein dihitung
dengan mengalikan kuantitas setiap
makanan yang dikonsumsi dengan
besarnya kandungan kalori dan protein
setiap jenis makanan, kemudian
hasilnya dijumlahkan.

ht

tp
://
k

al

Jika berpedoman pada batas


standar kecukupan konsumsi kalori dan
protein per kapita per hari, maka ratarata konsumsi kalori penduduk
Kalimantan Barat pada tahun 2014
masih berada di bawah standar
kecukupan yaitu sebesar 1.557,64
Kalori. Selain itu, nilainya lebih kecil dari
konsumsi tahun 2013 yang mencapai
1.848,04. Sedangkan rata-rata konsumsi
protein perkapita penduduk Kalimantan
Barat pada tahun 2014 adalah sebesar
41,10 gram yang berarti masih berada
di bawah standar kecukupan protein.

418

Here, using the standard as


menstioned above, then the 2014 calorie
consumption level of the Kalimantan Barat
population at 1557,64 calori are still under
the standard adequacy requirement for
calorie. While the value smaller than 2013
was reaching 1.848,04. Then mean of
protein comsumption level of the
Kalimantan Barat population at 41,10
grams are still under the standard
adequacy requirement for protein.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

10. CONSUMPTION AND POPULATION EXPENDITURE

10.2. Population Expenditure.

Besar
kecilnya
proporsi
pengeluaran untuk bukan makanan
terhadap seluruh pengeluaran, dapat
merupakan salah satu cerminan
kesejahteraan penduduk. Makin besar
proporsi tersebut menunjukkan bahwa
semakin
tinggi
pula
tingkat
kesejahteraannya. Sebaliknya, jika
proporsi itu mengecil berarti refleksi
tingkat kesejahteraan semakin menurun
(Hukum Engle).

Proportion to non food expenditures


to entire expenditure, can represent one of
population prosperity reflection. Bigger
proportion indicate that excelsior also
mount its prosperity. On the contrary, if that
proportion minimize it mean prosperity rate
decreased (Engle Law).

Pengeluaran rata-rata per kapita


sebulan daerah Kalimantan Barat pada
tahun 2014 mencapai Rp 843.596,dimana
61,95
persen
ternyata
dihabiskan
untuk
pembelanjaan
kelompok
non makanan, sehingga
sekitar 38,05 persen saja teralokasi
untuk pengeluaran golongan makanan.
Jika melihat tahun 2014, rata-rata
pengeluaran per kapita untuk makanan
sebesar Rp320.993,-, berarti menurun
12,54 persen dari tahun sebelumnya.

Mean of expenditure per capita one


month in Kalimantan Barat year 2014
reaching 843.596 rupiahs which (61,95
percent) is really used for the multifarious
expenditure of nonfood, so that only 38,05
percent the allocation for the faction food
expenditure. If seeing year 2014,
expenditure of foodstuff per capita this only
320.993 rupiahs, that mean in 2014
decreasing equal to 12,54 percent.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

10.2.Pengeluaran Penduduk

Kalimantan Barat In Figures 2016

419

10. KONSUMSI DAN PENGELUARAN PENDUDUK

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Gambar 10.
Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Makanan dan Non Makanan
Kalimantan Barat
Monthly Average Expenditure per Capita by Food and Non Food in
Kalimantan Barat 2012-2014

420

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

10. CONSUMPTION AND POPULATION EXPENDITURE

TABEL / Table : 10.2.1


RATA-RATA KONSUMSI KALORI PER KAPITA SEHARI MENURUT KELOMPOK MAKANAN
Daily Average Consumption of Calorie per Capita by Food Group

2013-2015
( Kalori / Cal )

(2)

4. D a g i n g / Meat

(4)

963.71

843.64

185.52

23.81

62.63

848.11

62.57

25.11

72.67

58.51

114.80

27.30

63.89

51.33

124.93

6. Sayur-sayuran / Vegetables

32.38

5.33

43.77

7. Kacangan-kacangan / Legumes

22.20

27.15

4.80
27.12

8. Buah-buahan / Fruit

35.87

9. Minyak dan Lemak / Oil and Fats

210.98

204.92

36.30

10. Bahan Minuman / Beverage Stuffs

133.93

58.98

214.09

11. Bumbu-bumbuan / Spices

13.14

2.41

64.70

12. Konsumsi Lainnya / Miscellaneous Food Items

61.37

77.39

1.49

13. Makanan dan Minuman Jadi/

170.95

48.08

83.43

1 848.04

1 557.64

1 734.23

ht

30.60

tp
://
k

al

ba

5. Telur dan Susu / Eggs and Milk

2015

(3)

r.
bp
s.

1. Padi-padian / Cereals

3. I k a n / F i s h

2014

go

(1)

2. Umbi-umbian / Tubers

2013

.id

Kelompok Bahan Makanan


Food Group

Prepared food and Beverages

Jumlah Makanan / Total of Food

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat/ BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

421

10. KONSUMSI DAN PENGELUARAN PENDUDUK

TABEL / Table : 10.2.2


RATA-RATA KONSUMSI PROTEIN PER KAPITA SEHARI MENURUT KELOMPOK MAKANAN
Daily Average Consumption of Protein per Capita by Food Group

2013-2015
( Gram / Grams )

(1)

(2)

22.58

2. Umbi-umbian / Tubers

0.19

3. I k a n / F i s h
4. D a g i n g / Meat

2015

19.76

(4)

4.95

0.53

19.89

10.44

4.16

0.61

3.32

6.46

4.55

3.85

2.98

6.81

2.48

0.41

2.47

7. Kacangan-kacangan / Legumes

2.12

2.56

0.37

8. Buah-buahan / Fruits

2.68

al

6. Sayur-sayuran / Vegetables

ba

5. Telur dan Susu / Eggs and Milk

(3)

r.
bp
s.

1. Padi-padian / Cereals

2014

.id

2013

go

Kelompok Bahan Makanan


Food Group

0.44

0.17

0.15

0.38

10. Bahan Minuman / Beverage Stuffs

1.05

0.52

0.17

11. Bumbu-bumbuan / Spices

0.62

0.12

0.51

12. Konsumsi Lainnya /

1.34

1.70

0.08

4.23

1.31

1.27

52.74

41.10

53.14

ht

tp
://
k

0.35

9. Minyak dan Lemak / Oil and Fats

Miscellaneous Food Items


13. Makanan dan Minuman Jadi/
Prepared Food and Beverages
Jumlah Makanan / Total of Food

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

422

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

10. CONSUMPTION AND POPULATION EXPENDITURE

TABEL / Table : 10.2.3


RATA-RATA KONSUMSI KALORI PER KAPITA SEHARI MENURUT
KELOMPOK MAKANAN DAN GOLONGAN PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN
Daily Average Consumption of Calorie per Capita by Food Group
and Monthly Expenditure Class per Capita

2015
(Kalori / Cal )

.id

< 100 000

100 000
-

150 000
-

200 000
-

149 999

199 999

299 999

(2)

(3)

(4)

(5)

288.85

23.09
17.57
0.34
35.08

100.59
2.76
8.20
15.76
4.16
1.92
3.69
3.55
63.25
13.08
1.17
12.62

69.37

478.12

622.20

r.
bp
s.

(1)
1. Padi-padian / Cereals
2. Umbi-umbian / Tubers
3. I k a n / F i s h

ba

4. D a g i n g / Meat

Food

go

Kelompok Bahan Makanan


Group

Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan (Rp)


Monthly Expenditure Class per Capita

5. Telur dan Susu / Eggs and Milk

al

6. Sayur-sayuran / Vegetables

tp
://
k

7. Kacangan-kacangan / Legumes
8. Buah-buahan / Fruits

9. Minyak dan Lemak / Oil and Fats


10. Bahan Minuman / Beverage Stuffs

ht

11. Bumbu-bumbuan / Spices


12. Konsumsi Lainnya /

8.22

7.82

Miscellaneous Food Items

13. Makanan dan Minuman Jadi/


Prepared Food and Beverages

Jumlah / Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

423

10. KONSUMSI DAN PENGELUARAN PENDUDUK

Lanjutan Tabel/Continued Table 10.2.3


Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan (Rp)
Monthly Expenditure Class per Capita
300 000 500 000
-

499 999 749 999


(6)

(1)
1. Padi-padian / Cereals

5. Telur dan Susu / Eggs and Milk


6. Sayur-sayuran / Vegetables

12. Konsumsi Lainnya /

999 999

And Over

Per Capita
Average
(10)

83.89

169.06

210.74

202.73

154.43

1.98

3.40

4.21

3.03

2.98

8.80

9.59

9.17

11.27

9.57

9.85

13.32

5.65

8.76

10.25

8.09

10.92

13.82

9.76

9.90

2.63

2.83

3.01

4.15

3.04

3.29

4.35

4.01

3.37

3.73

3.10

6.67

10.09

7.79

6.20

35.82

41.28

36.99

39.22

39.66

23.17

24.37

22.03

23.75

22.92

1.70

1.60

2.08

1.94

1.75

7.29

12.41

8.92

10.29

9.89

0.00

54.09

64.71

71.42

59.47

518.85

754.05

667.62

700.71

780.91

al

tp
://
k

10. Bahan Minuman / Beverage Stuffs


11. Bumbu-bumbuan / Spices

Perkapita

(8)

ba

7. Kacangan-kacangan / Legumes

9. Minyak dan Lemak / Oil and Fats

Rata-rata

dan lebih

r.
bp
s.

4. D a g i n g / Meat

8. Buah-buahan / Fruits

1 000 000

(7)

2. Umbi-umbian / Tubers
3. I k a n / F i s h

750 000

.id

Food

(9)

go

Kelompok Bahan Makanan


Group

Miscellaneous Food Items

ht

13. Makanan dan Minuman Jadi/

Prepared Food and Beverages

Jumlah / Total

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalmantan Barat

424

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

10. CONSUMPTION AND POPULATION EXPENDITURE

TABEL / Table : 10.2.4


RATA-RATA KONSUMSI PROTEIN PER KAPITA SEHARI MENURUT
KELOMPOK MAKANAN DAN GOLONGAN PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN
Daily Average Consumption of Protein per Capita by Food Group
and Monthly Expenditure Class per Capita
2015
(Gram / Grams )

(1)
1. Padi-padian / Cereals
2. Umbi-umbian / Tubers
3. I k a n / F i s h

ba

4. D a g i n g / Meat

.id

100 000 150 000


-

200 000
-

149 999 199 999

299 999

go

< 100 000

r.
bp
s.

Kelompok Bahan Makanan


Food Group

Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan (Rp)


Monthly Expenditure Class per Capita

5. Telur dan Susu / Eggs and Milk

al

6. Sayur-sayuran / Vegetables

tp
://
k

7. Kacangan-kacangan / Legumens
8. Buah-buahan / Fruit

9. Minyak dan Lemak / Oil and Fats


10. Bahan Minuman / Beverage Stuffs

ht

11. Bumbu-bumbuan / Spices


12. Konsumsi Lainnya / Miscellaneous

(2)

(3)

(4)

(5)

2.48
6.76
1.46
0.58
0.00
0.70
0.01

8.21
2.36
0.02
1.34
0.95
0.27
0.13
0.37
0.04
0.08
0.09
0.08

0.54

0.28

12.53

15.55

Food Items

13. Makanan dan Minuman Jadi


Prepared food and beverages

Jumlah / Total

Kalimantan Barat In Figures 2016

425

10. KONSUMSI DAN PENGELUARAN PENDUDUK

Lanjutan Tabel/Continued Table 10.2.4

Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan (Rp)


Monthly Expenditure Class per Capita
Kelompok Bahan Makanan

Food Group

500 000
-

750 000 1 000 000 Rata-rata


dan lebih Perkapita

499 999

749 999

999 999 And Over Per Capita

(6)

(7)

1. Padi-padian / Cereals

7.26

9.48

9.14

9.72

8.74

2. Umbi-umbian / Tubers

1.97

3.96

4.94

4.75

3.62

go

(8)

r.
bp
s.

(1)

.id

300 000
-

(9)

Average
(10)

0.02

0.03

0.04

0.02

0.03

1.50

1.61

1.45

1.90

1.60

0.56

0.77

0.32

0.46

0.58

0.47

0.66

0.81

0.66

0.60

0.20

0.22

0.23

0.33

0.23

0.30

0.41

0.42

0.32

0.36

9. Minyak dan Lemak / Oil and Fats

0.03

0.07

0.10

0.07

0.06

10. Bahan Minuman / Beverage Stuffs

0.03

0.04

0.02

0.05

0.04

11. Bumbu-bumbuan / Spices

0.17

0.17

0.20

0.20

0.18

0.09

0.08

0.12

0.11

0.10

0.97

1.02

1.17

1.38

1.12

13.74

18.80

19.15

20.21

17.47

3. I k a n / F i s h
4. D a g i n g / Meat
5. Telur dan Susu / Eggs and Milk
7. Kacangan-kacangan / Legumes

tp
://
k

al

8. Buah-buahan / Fruits

ba

6. Sayur-sayuran / Vegetables

12. Konsumsi Lainnya /

Miscellaneous Food Items

ht

13. Makanan dan Minuman Jadi/

Prepared Food and Beverages


Jumlah / Total

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

426

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

10. CONSUMPTION AND POPULATION EXPENDITURE

TABEL / Table : 10.3.1


PENGELUARAN RATA-RATA PER KAPITA SEBULAN MENURUT KELOMPOK BARANG
Monthly Average Expenditure per Capita by Commodity Group
2012 - 2015
(Rupiah)

2012

(1)

(4)

2013

.id

Kelompok Barang
Commodity Group

go

(4)

1. Padi-padian / Cereals
2. Umbi-umbian / Tubers
3. I k a n / F i s h
4. D a g i n g / Meat

ba

5. Telur dan Susu / Eggs and Milk

(5)

(5)

367 018

418 014

212 451

69 271

68 990

76 198

61 599

1 907

2 011

2 368

6 402

46 545

45 557

52 148

21 716

21 480

20 614

26 136

35 805

20 900

22 423

28 128

17 961
4 710

27 422

29 641

33 073

7. Kacangan-kacangan / Legumes

4 913

5 111

5 901

6 305

8. Buah-buahan / Fruits

9 667

12 757

15 132

11 958

9. Minyak dan Lemak / Oil and Fats

11 616

10 331

11 877

10 204

10. Bahan Minuman / Beverage Stuffs

16 811

17 272

19 181

7 579

8 555

8 508

10 000

2 096

8 557

8 663

10 457

12 012

59 963

66 433

70 571

14 106

tp
://
k

al

6. Sayur-sayuran / Vegetables

2015

351 590

r.
bp
s.

I. MAKANAN / FOOD

2014

ht

11. Bumbu-bumbuan / Spices


12. Konsumsi Lainnya /
Miscellaneous Food Items
13. Makanan dan Minuman Jadi/
Prepared Food and Beverages

Kalimantan Barat In Figures 2016

427

10. KONSUMSI DAN PENGELUARAN PENDUDUK

Lanjutan Tabel/Continued Table 10.3.1.

2012

(1)

(4)

2013

43 983

48 707

II. NON MAKANAN / Non Food

261 683

305 193

1. Perumahan & fasilitas rumah tangga

119 839

Housing and household facility


2. Barang dan Jasa / Goods and services

(5)

(5)

56 844

70 496

141 040

188 450

111 924

90 754

100 669

145 230

35 519

16 908

20 121

43 271

23 505

21 724

24 949

23 976

60 037

5 903

8 910

11 525

22 727

6 556

9 504

17 626

129 455

613 273

672 211

848 092

595 618

go

383 167

ba

3. Pakaian, alas kaki dan tutup kepala

2015

430 078

r.
bp
s.

14.Tembakau, sirih / Tobacco, betel

2014

.id

Kelompok Barang
Commodity Group

Clothing, footwear and headgear

tp
://
k

Durable goods

al

4. Barang-barang tahan lama


5. Pajak dan Asuransi

Taxes and insurance

6. Keperluan pesta dan upacara

ht

Parties and ceremonies

Jumlah / Total
Sumber / Source : Susenas 2015

428

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

11. REGIONAL INCOME


TECHNICAL NOTES

1. Penghitungan statistik neraca nasional


mengikuti buku petunjuk yang
diterbitkan oleh Perserikatan Bangsa
Bangsa (PBB) dikenal sebagai Sistem
Neraca Nasional (SNN). SNN adalah
rekomendasi internasional tentang
bagaimana menyusun ukuran aktivitas
ekonomi yang sesuai dengan standar
neraca baku yang didasarkan pada
prinsip-prinsip ekonomi. Rekomendasi
yang dimaksud dinyatakan dalam
sekumpulan
konsep,
definisi,
klasifikasi, dan aturan neraca yang
disepakati secara internasional dalam
mengukur indikator tertentu seperti
Produk Domestik Bruto (PDB). Salah
satu bentuk adaptasi pencatatan
statistik nasional adalah melakukan
perubahan tahun dasar PDB Indonesia
dari tahun 2000 ke 2010. Perubahan
tahun dasar PDB dilakukan seiring
dengan mengadopsi rekomendasi PBB
yang tertuang dalam Sistem Neraca
Nasional 2008 (SNA 2008).

1. The method used to estimate national


accounts statistics is based on the
standard guidelines formed by United
Nation known as System of National
Accounts (SNA). SNA is the internati
onally agreed standard set of
recommendations on how to compile
measures of economic activity in
accordance with strict accounting
conventions based on economic
principles. The recommendations are
expressed in term of a set of concepts,
definitions,
classifications
and
accounting rules that comprise the
internationally agreed standard for
measuring indicators such as Gross
Domestic Product (GDP). One of the
improvement in the nationalstatistical
system is to rebase GDP form base year
2000 to 2010 in order to capture
current economic condition. It is in line
with the United Nations (UN)
recommendation on 2008 SNA.

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

PENJELASAN TEKNIS

ht

tp
://
k

2. Produk Domestik Bruto pada tingkat


nasional serta Produk Domestik
Regional Bruto (PDRB) pada tingkat
regional (provinsi) menggambarkan
kemampuan suatu wilayah untuk
menciptakan nilai tambah pada suatu
waktu tertentu. Untuk menyusun PDB
maupun
PDRB
digunakan
2
pendekatan,yaitu lapangan usaha dan
pengeluaran. Keduanya menyajikan
komposisi data nilai tambah dirinci
menurut sumber kegiatan ekonomi
(lapangan usaha) dan menurut
komponen
penggunaannya.
PDB
maupun PDRB dari sisi lapangan usaha
merupakan
penjumlahan
seluruh
komponen nilai tambah bruto yang
mampu diciptakan oleh sektor-sektor
Kalimantan Barat In Figures 2016

2. The basic measure of the value added


arising from economic activity is known
as Gross Domestic Product at the
national level and Gross Regional
Domestic Product (GRDP) at the
regional
level
(provinces/regencies/municipalities).
To compile these statistics, two
approaches have been used, i.e.
production
approach
and
expenditure approach. The first
approach is to measure value added
produced by various kinds of economic
activities, while the second approach is
to measure final uses of the countrys
output. In other words, GDP/GRDP is
the sum of total value added produced
by all economic industries (activities).

431

11. PENDAPATAN REGIONAL


and the way of using it.

ht

tp
://
k

432

go

.id

3. GDP/ GRDP by industry classification


changes from 9 sectors to 17
industries. GDP by industry is classified
by types of economic activities such as
Agriculture, Forestry and Fishing;
Mining and Quarrying; Manufacturing;
Electricity and Gas; Water supply,
Sewerage, Waste Management and
Remediation Activities; Construction;
Wholesale and Retail Trade; Repair of
Motor Vehicles and Motorcycles;
Transportation
and
Storage;Accommodation and Food
Service Activities; Information and
Commu nication; Financial and
Insurance Activities; Real Estate
Activities;
Business
Activities;
PublicAdministration; Defence and
Compulsory Social Security; Education;
Human Health and Social Work
Activities; and Other Services Activities.

r.
bp
s.

al

ba

ekonomi atas berbagai aktivitas


produksinya. Sedangkan dari sisi
pengeluaran menjelaskan tentang
penggunaan
dari
nilai
tambah
tersebut.
3. PDB/PDRB menurut lapangan usaha
mengalami perubahan klasifikasi dari 9
lapangan usaha menjadi 17 lapangan
usaha. PDB/PDRB menurut lapangan
usaha dirinci menurut total nilai
tambah dari seluruh sektor ekonomi
yang mencakup lapangan usaha
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan;
Pertambangan dan Penggalian; Industri
Pengolahan; Pengadaan Listrik dan
Gas; Pengadaan Air, Pengelolaan
Sampah, Limbah dan Daur Ulang;
Konstruksi; Perdagangan Besar dan
Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda
Motor; Transportasi dan Pergudangan;
Penyediaan Akomodasi dan Makan
Minum; Informasi dan Komunikasi;
Jasa Keuangan dan Asuransi; Real
Estat; Jasa Perusahaan; Administrasi
Pemerintahan,
Pertahanan
dan
Jaminan Sosial Wajib; Jasa Pendidikan;
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial;
dan Jasa lainnya.
4. PDB/PDRB menurut pengeluaran
mengalami
perubahan
klasifikasi
dimana
pengeluaran
konsumsi
Lembaga Non Profit yang Melayani
Rumah
Tangga
(LNPRT)
yang
sebelumnya termasuk bagian dari
pengeluaran konsumsi rumah tangga
menjadi komponen terpisah. Sehinga
klasifikasi PDB menurut pengeluaran
dirinci menjadi 7 komponen yaitu
komponen pengeluaran konsumsi
rumah tangga, pengeluaran konsumsi
LNPRT,
pengeluaran
konsumsi
pemerintah, pembentukan modal
tetap bruto, perubahan inventori,
ekspor barang dan jasa, dan impor
barang dan jasa.

4. GDP/ GRDP by expenditure classification


changes
where
consumption
expenditure Non-profit Institutions
Serving Households (NPISH) previously
included as part of household
consumption expenditure is taken out
into separate component. So that, GDP
by type of expenditures is classified
into:
household
consumption
expenditure,
NPISH
consumption
expenditure, government consumption
expenditure, gross fixed capital
formation, changes in inventories,
exports of goods andservices, and
imports of goods and services.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

.id

5.
Household
consumption
expenditures consist of expenditures
incurred by households, which are used
for both individual or collective needs.
Householdconsumptions are classified
into food and beverages other than
restaurants; clothing, footwear, and
related maintenance services; housing
and household equipment; health and
education;
transport
and
communication;restaurants and hotels;
and others.

go

6. Government consumption expenditure


consists of Individual Consumption
Expenditure
and
Collective
Consumption Expenditure. Individual
goods and services are private goods
and services, which the characteristics
of private goods is a) Scarcity, that
there is a scarcity/limited in number; b)
Excludable
consumption,
the
consumption of goods can be limited
only to those who meet certain
requirements (usually the price); c)
Rivalrous competition, ie consumption
by the consumer will reduce or
eliminatethe chance of another party
to do so. Examples of goods and
services produced by government and
classified as goods and services of
individuals is the government health
services in hospitals/health centers and
education
services
in
schools/universities. Collective goods
and services equivalent to public goods
characterized by a) Non-rivalry, namely
the use of a consumer for an item does
not reduce the chance of another
consumer to also consume goods; b)
Non-excludable, i.e. when a public
good available, then nothing can
hinder anyone to benefit from the
goods or in other words everyone has
access to the goods. Examples of goods

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

5. Pengeluaran konsumsi rumah tangga


mencakup
berbagai
pengeluaran
konsumsi akhir rumah tangga atas
barang dan jasa. untuk memenuhi
kebutuhan individu ataupun kelompok
secara langsung. Pengeluaran rumah
tangga di sini mencakup makanandan
minuman selain restoran; pakaian, alas
kaki
dan
jasa
perawatannya;
perumahan dan perlengkapan rumah
tangga; kesehatan dan pendidikan;
transportasi dan komunikasi; restoran
dan hotel serta lainnya.
6. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
terdiri dari Pengeluaran Konsumsi
Individu dan Pengeluaran Konsumsi
Kolektif. Barang dan jasa individu
merupakan barang dan jasa privat,
dimana ciri-ciri barang privat adalah a)
Scarcity, yaitu ada kelangkaan/
keterbatasan dalam jumlah; b)
Excludable
consumption,
yaitu
konsumsi suatu barang dapat dibatasi
hanya pada mereka yang memenuhi
persyaratan tertentu (biasanya harga);
c) Rivalrous competition, yaitu
konsumsi oleh satu konsumen akan
mengurangi
atau
menghilangkan
kesempatan
pihak
lain
untuk
melakukan hal serupa. Contoh barang
dan jasa yang dihasilkan pemerintah
dan tergolong sebagai barang dan jasa
individu adalah jasa pelayanan
kesehatan pemerintah di rumah sakit/
puskesmas dan jasa pendidikan di
sekolah/universitas negeri. Sedangkan
barang dan jasa kolektif ekuivalen
dengan barang publik yang memiliki
ciri a) Non rivalry, yaitu penggunaan
satu konsumen terhadap suatu barang
tidak
mengurangi
kesempatan
konsumen
lain
untuk
juga
mengkonsumsi barang tersebut; b)
Nonexcludable, yaitu apabila suatu
barang publik tersedia, maka tidak ada
Kalimantan Barat In Figures 2016

433

11. PENDAPATAN REGIONAL


and services produced by government
and classified as collective goods and
services is carried military defense
services and the polices security.

7. Pembentukan Modal Tetap Bruto


(PMTB)
mencakup
pengadaan,
pembuatan, dan pembelian barang
modal. Barang modal dimaksud adalah
barangbarang yang digunakan untuk
proses produksi, tahan lama atau yang
mempunyai umur pemakaian lebih dari
satu tahun seperti bangunan, mesinmesin dan alat angkutan. Termasuk
pula di sini perbaikan besar (berat)
yang sifatnya memperpanjang umur
atau mengubah bentuk atau kapasitas
barang modal tersebut. Pengeluaran
barang modal untuk keperluan militer
juga dicakup sebagai PMTB. Klasifikasi
komponen PMTB dibagi menjadi 6 sub
komponen yaitu Konstruksi; Mesin dan
Peralatan;
Kendaraan;
Peralatan
Lainnya;
Cultivated
Biological
Resources (CBR) dan Produk Kekayaan
Intelektual.

7. Gross Fixed Capital Formation (GFCF)


includes procurement, manufacture,
and the purchase of capitalgoods.
Capital goods are goods which are
used for the production process,
durable or have a service life of more
than one year such as buildings,
machinery,
and
transportation
equipment. Including here: huge
improvement that are to extend the life
or changing the shape or the capacity
of the capital goods. Capital
expenditures for military purposes are
also covered as GFCF. GFCF component
are classified into six subcomponents:
Construction;
Machinery
and
Equipment; vehicle; Other equipment;
Cultivated Biological esources (CBR)
and Intellectual Property Product.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

yang dapat menghalangi siapapun


untuk memperoleh manfaat
dari
barang
tersebut atau dengan kata
lain setiap orang memiliki akses ke
barang tersebut. Contoh barang dan
jasa yang dihasilkan pemerintah dan
tergolong sebagai barang dan jasa
kolektif adalah jasa pertahanan yang
dilakukan TNI dan keamanan yang
dilakukan kepolisian.

8. Ekspor barang dan jasa merupakan


transaksi perdagangan barang dan jasa
dari penduduk (residen) ke bukan
penduduk (nonresiden). Impor barang
dan jasa adalah transaksi perdagangan
dari bukan penduduk ke penduduk.
Ekspor atau impor barang terjadi pada
saat
terjadi
perubahan
hak
kepemilikan barang antara penduduk
dengan bukan penduduk (dengan atau
tanpa perpindahan fisik barang
tersebut). Pada PDB dengan tahun
434

8. Exports of goods and services consist of


transactions of goods and services
from residents to non-residents.
Imports of goods and services consist
of transactionof goods and services
from non-residents to residents.
Exports and imports of goods occur
when there are changes in ownership
of goods between residents and
nonresidents (with or without physical
movements of goods across frontiers).
On the GDP at 2010 basic year, exports
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME


and imports of goods specified into non
oil and gas and oil and gas.

9. Produk Domestik Bruto maupun agregat


turunannya disajikan dalam 2 (dua)
versi penilaian, yaitu atas dasar harga
berlaku dan atas dasar harga
konstan. Disebut sebagai harga
berlaku karena seluruh agregat dinilai
dengan menggunakan harga pada
tahun berjalan, sedangkan harga
konstan
penilaiannya
didasarkan
kepada harga satu tahun dasar
tertentu, dalam publikasi ini digunakan
harga tahun 2010.

9. GDP and its aggregations are presented


in two forms: at current market prices
and at constant base year market
prices. In presenting current market
prices, all aggregates are valued at
current market prices, while base year
constant market prices are shown by
valuing all aggregates at fixed base
year prices. Year of 2010 is used as the
base year in this publication.

10. Laju pertumbuhan Produk Domestik


Bruto diperoleh dari perhitungan PDB
atas dasar harga konstan. Diperoleh
dengan cara mengurangi nilai PDB
pada tahun ke-n terhadap nilai pada
tahun ke n-1 (tahun sebelumnya),
dibagi dengan nilai pada tahun ke n-1,
dikalikan dengan 100 persen. Laju
pertumbuhan
menunjukkan
perkembangan agregat pendapatan
dari satu waktu tertentu terhadap
waktu sebelumnya.

10. Growth rate of Gross Domestic Product


is derived from GDP at constant market
prices. It is obtained by subtracting the
value of GDP year n with the value of
GDP year n-1, divided by the value of
GDP year n-1 then multiplied by 100
percent. The growth rate of GDP
explains the income growth during the
given period.

11. Produk Nasional Bruto (PNB) adalah


Produk Domestik Bruto ditambah
dengan pendapatan faktor neto dari
luar negeri. Pendapatan faktor neto
merupakan
pendapatan
faktor
produksi yang diterima dikurangi
dengan pendapatan yang dibayarkan
dari/ke luar negeri oleh residen dengan
nonresiden.
Pendapatan
faktor
produksi meliputi upah dan gaji,
deviden, bunga modal, royalti, maupun
pendapatanatas faktor kepemilikan
lainnya.

11. Gross National Product (GNP) is gross


domestic product plus net factor
income from abroad. Net factor income
is received minus paid incomes due to
the ownership of production factor
from or to non-residents. This income
could be in the form of compensation
of employees, dividend, capital
interests, royalties andincome from
other properties factors.

12. Produk Nasional Neto adalah Produk


Nasional Bruto dikurangi dengan

12. Net National Product is gross national


product minus the depreciation of fixed

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

dasar 2010, ekspor dan impor barang


dirinci menjadi nonmigas dan migas.

Kalimantan Barat In Figures 2016

435

11. PENDAPATAN REGIONAL


capital goods utilized in the process of
production in one year. It is also called
Net National Product at market prices.

13. Produk Nasional Neto atas dasar biaya


factor adalah Produk Nasional Neto
atas dasar harga pasar dikurangi
dengan pajak tidak langsung neto
(pajak tidak langsung dikurangi
subsidi). Dengan istilah lain disebut
sebagai Pendapatan Nasional, yang
menggambarkan pendapatan yang
benar-benar diterima oleh penduduk
Indonesia.

13. Net National Product at factor costs


equals to net national product at
market prices minus net indirect taxes
(indirect taxes less subsidies). It is also
known asnational income that
describes income actually received by
Indonesian residents.

go
r.
bp
s.

14. Per capita national income is national


income or net national product at
factor costs divided by mid-year
population.

ht

tp
://
k

al

ba

14. Pendapatan nasional per kapita adalah


pendapatan nasional atau Produk
Nasional Neto atas dasar biaya faktor

.id

penyusutan atas ausnya nilai barang


modal tetap yang digunakan dalam
proses produksi selama satu tahun.
Disebut juga sebagai Produk Nasional
Neto atas dasar harga pasar.

436

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

11. Pendapatan Regional

.id

Economic growth can be seen from


GRDP growth (Gross Regional Domestic
Product). In this time generally new GRDP
counted by two approaches, that is from
sectoral/ field side and from use side.
Hereinafter GRDP is also calculated based
to current market price and constant market
price. Total of GRDP show amount of entire
added value yielded by resident in specified
period.

r.
bp
s.

11.1.PDRB Menurut Lapangan Usaha

11. Regional Income

go

Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat


dari pertumbuhan angka PDRB (Produk
Domestik Regional Bruto). Saat ini PDRB
baru dihitung berdasarkan dua pendekatan,
yaitu dari sisi sektoral/lapangan usaha dan
dari sisi penggunaan. Selanjutnya PDRB
juga dihitung berdasarkan harga berlaku
dan harga konstan. Total PDRB
menunjukkan jumlah seluruh nilai tambah
yang dihasilkan oleh penduduk dalam
periode tertentu.

tp
://
k

al

ba

PDRB Kalbar atas dasar harga


berlaku tahun 2014 mencapai 131,93 trilyun
rupiah dengan kontribusi terbesar pada
sektor pertanian (21,64%), sektor industri
pengolahan
(16,52%),
dan
sektor
perdagangan (14,56%). Struktur ekonomi ini
masih menempatkan sektor pertanian
sebagai leading sector. Namun, jika dilihat
dari strukturnya selama lima tahun terakhir
tampak terjadi pergeseran sektoral, dimana
sektor industri pengolahan mulai menurun
peranannya digantikan oleh sektor
konstruksi dan jasa-jasa.

ht

Pertumbuhan ekonomi tahun 2014


tumbuh sebesar 5,02 persen lebih rendah
dibandingkan pertumbuhan tahun 2013
yang sebesar 6,04 persen. Hal ini terutama
didorong oleh pertumbuhan sektor
Pengadaan listrik dan gas yang tumbuh
15,56 persen.

Kalimantan Barat In Figures 2016

11.1. GRDP by Industrial Origin


GRDP of Kalbar on the current 2014
market price reaching 131,93 trillion rupiahs
with biggest contribution given by
agricultural sector (21,64%), industry sector
(16,52%), and trading sector (14,56%). This
Economic structure still place agricultural
sector as a leading sector. but, if seen from
its structure during last five years, its
happened sector friction, where industrial
sector of processing start decline of its role
is replaced by construction, services sector.

Economic growth of year 2014


growing as big as 5,02 percents compared
to 2013 as law as 6,04 percents. This matter
is caused by electricity and gas sector, has
growth 15,56 percent
.

437

11. PENDAPATAN REGIONAL

Disamping itu Sektor informasi dan


komunikasi tumbuh 12,03 persen, sektor
konstruksi tumbuh sebesar 10,24 persen,
sektor transportasi dan pergudangan
tumbuh 6,32 persen, dan sektor real estate
dan sebesar 6,13 persen

Besides that, the information and


comunication sector growth 12,03 percents,
construction sector 10,24 percents
,transportation and storage sector growth
6,32 percents, and real estate sector growth
6,13 percents.

Meningkatnya PDRB secara total


tahun 2014 diikuti dengan meningkatnya
PDRB per kapita. Pada tahun 2013 PDRB
per kapita Kalbar mencapai Rp.25,6 juta,
sedangkan tahun 2014 meningkat sekitar
9,38 persen menjadi Rp.28 juta.

go

.id

The increasing of GRDP totally in


2014 followed by increased GRDP per
capita. In the year 2013 GRDP per capita
Kalimantan Barat reach Rp.25,6 million,
while year 2014 increased about 9,38
percent become Rp.28 million.

11.2. PDRB Menurut Penggunaan

r.
bp
s.

11.2. GRDP by Expenditure

Apart from sectoral, economic growth


also mirrored from use components of
GRDP. Presentation of according to use /
expenditure can describe composition of
use of goods and service. Whether
produced by in region or from outside
region. These components are: (1)
Household consumption, (2) Private
Nonprofit Institution Consumption, (3)
Governmental Consumption, (4) Forming of
gross domestic capital remain, (5) Change
Stock, (6) Exporting of goods and service.

ht

tp
://
k

al

ba

Selain dari sektoral, perkembangan


ekonomi dapat tercermin juga dari
komponen-komponen penggunaan Produk
Domestik
Regional
Bruto
(PDRB).
Penyajian
menurut
penggunaan
/pengeluaran
dapat
menggambarkan
komposisi penggunaan barang dan jasa.
Baik yang dihasilkan di dalam region
maupun yang berasal dari luar region.
Komponen-komponen tersebut adalah: (1)
Konsumsi rumahtangga, (2) Konsumsi
lembaga swasta nirlaba, (3) Konsumsi
Pemerintah, (4) Pembentukan
modal tetap domestik bruto, (5) Perubahan
Stok, (6) Ekspor barang dan jasa.

Dari sisi penggunaannya PDRB tahun


2014 atas dasar harga berlaku masih
didominasi oleh konsumsi rumah tangga
yaitu sebesar 54,98 persen.

438

From the expenditure side, GRDP


2014 on current market price still dominated
by household consumption 54,98 percents.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

Expenditure
for
household
consumption
declined
experience
depreciation is compared with year 2013. Its
caused by increasing it expenditure for food
consumption.
Meanwhile,
LNPRT
consumption expenditure has the smallest
proportion in PDRB's use that is only 1,06
percent.

go

.id

Growth rate of GRDP according to


Expenditure Approach, the highest
experienced by PMTB growth 9,38 percent.
LNPRT consumption expenditure 9,15
percent.
Houe
hold
consumption
expenditure growth 6,17
percents.
Government consumption expenditure
growth 5,91 percent. Import growth 3,73
percents and exports growth negatif 46,91
percents

ba

r.
bp
s.

Pengeluaran untuk konsumsi rumah


tangga cenderung mengalami peningkatan
dibandingkan dengan tahun 2013. Kondisi
tersebut
lebih
disebabkan
oleh
meningkatnya pengeluaran untuk konsumsi
makanan. Sementara itu, pengeluaran
konsumsi LNPRT memiliki proporsi terkecil
dalam penggunaan PDRB yaitu hanya 1,06
persen.
Laju pertumbuhan PDRB menurut
penggunaan yang paling tinggi dialami oleh
komponen Pembentukan Modal Tetap
Bruto (PMTB)
sebesar 9,38 persen.
Pengeluaran konsumsi LNPRT sebesar
9,15 persen. Komponen pengeluaran
konsumsi rumahtangga tumbuh sebesar
6,17 persen. Pengeluaran konsumsi
pemerintah tumbuh 5,91 persen. Impor
tumbuh 3,73 persen. Sedangkan ekspor
tumbuh minus 46,91 persen.

ht

tp
://
k

al

11.3. Produk Domestik Regional Bruto


Kabupaten/Kota
Berdasarkan PDRB atas dasar harga
berlaku dan atas dasar harga konstan 2000,
kabupaten/kota yang memberi kontribusi
terbesar
terhadap
perekonomian
Kalimantan Barat adalah Kota Pontianak
dan Kabupaten Kubu Raya.
Tahun 2014, PDRB atas dasar harga
berlaku Kota Pontianak mencapai Rp.25,08
trilyun dan
Kabupaten Kubu Raya
mencapai Rp. 16,70 trilyun atau
kontribusinya terhadap perekonomian
Kalimantan Barat masing- masing sebesar
19,01 persen dan 12,66 persen.

Kalimantan Barat In Figures 2016

11.3. Gross Regional Domestic


Product by Regency/City
Based on GRDP on current market
price and on constant 2010 market price,
regency/city giving biggest contribution to
economics in Kalimantan Barat is Pontianak
City and Kubu Raya Regency.
Year 2014, GRDP on current market
price in Pontianak City reach Rp. 25,08
trillion while Kubu Raya Regency reach
Rp.16,70 trillion or contribution to
economics of Kalimantan Barat each equal
to 19,01 percents and 12,66 percents.

439

11. PENDAPATAN REGIONAL

The highest economic growth of year


2014 happened at Kubu Raya Regency
equa 6,44 percents and then Singkawang
city 6,43 percent.

Kabupaten
yang
mengalami
pertumbuhan terendah 2014 adalah
Kabupaten Ketapang yaitu sebesar 2,92
persen.

Regency with the lowest growth is


Ketapang regency. Economic growth 2014
on regency was equal to 2,92 percent.
The highest GRDP per capita at
Pontianak City reaching Rp. 41,93 million
next by Ketapang Regency equal to
Rp.34,42 million. While lowest GRDP
happened in Melawi Regency Rp. 17,23
million.

go

r.
bp
s.

ht

tp
://
k

al

ba

PDRB perkapita tertinggi adalah Kota


Pontianak yang mencapai Rp.41,93 juta
menyusul Kabupaten Ketapang sebesar
Rp.34,42 juta. PDRB perkapita terendah
adalah Kabupaten Melawi besarnya
Rp.17,23 juta.

.id

Pertumbuhan ekonomi tertinggi pada


tahun 2014 terjadi di Kabupaten Kubu Raya
sebesar 6,44 persen, menyusul Kota
Singkawang sebesar 6,43 persen.

440

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

Gambar 11.1
Kontribusi PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Kalimantan Barat 2014
Informasi dan
komunikasi, 3.31

Jasa Keuangan,
3.36

Real Estate,
3.05

Penyediaa
n
Transportasi
akomodas
dan
i dan
makan Pergudangan,
4.25
Minum,
2.32

.id
go

Industri
Pengolahan,
16.52
Pengadaan

ba

Konstuksi,
12.22

Pertambang
& Penggalia
4.78

al

Pengadaa

Pertanian,
21.64

r.
bp
s.

Perdagangan
Besar dan
Eceran, 14.56

Jasa Perusahaan,
0.45

tp
://
k

Gambar 11.2 Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten/Kota


Economic Growth by Regency/City 2014
(%)
6.44

7
6

5.65

5.36

4.9

6.43

5.97

4.73

4.02

ht
4

6.11

5.42

3.97
3.26

2.92

2
1
0

ng
wa
ka
ng
Si
k
ta iana
t
Ko
n
Po
ta
Ko
ya
Ra
bu ara
Ku
Ut
ng
yo
Ka
i
law
Me u
da
ka
Se
lu
Hu
K
g
an
nt
Si
g
an
tap
Ke u
ga
ng
Sa ak
ian
nt
Po
ak
nd
g
La yan
ka
ng
Be
as
mb
Sa

Kalimantan Barat In Figures 2016

441

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.1.1


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO SERI 2010 ATAS DASAR HARGA BERLAKU
MENURUT LAPANGAN USAHA
Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industrial Origin
2013 - 2015
(Juta Rupiah / Million Rupiahs)

ht

tp
://
k

al

E
F

442

2014*)

2015**)

(6)
28,592,925.5
24,371,116.3
4,766,669.6
352,987.0
630.1
2,069,084.0
13,996,766.2
2,806,767.7
378,211.6
2,070,892.0
2,150,917.2
6,333,793.5
0.0
125,298.7
2,939,889.9
3,268,605.0
21,799,874.3
0.0
0.0
0.0
16,462,722.5
0.0
89,721.4
7,595.3
1,602,989.8
66,920.1
7,788.3
1,293,994.0
130,131.8
321,738.3
860,913.8
41,091.1
168,782.4
422,400.2
323,085.3
81,237.6

(7)
30,869,281.6
26,414,492.5
5,517,743.4
368,643.7
696.0
2,402,054.5
14,569,490.3
3,130,359.0
425,505.5
2,069,590.0
2,385,199.1
7,196,002.8
0.0
114,722.3
3,100,379.7
3,980,900.8
23,111,532.0
0.0
0.0
0.0
17,907,106.6
0.0
95,410.7
8,094.8
1,404,765.1
72,050.6
7,089.8
1,243,415.0
143,467.9
323,711.9
922,089.3
42,516.4
169,737.0
426,545.1
345,531.8
103,529.0

go

1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan


a. Tanaman Pangan
b. Tanaman Hortikultura Semusim
c. Perkebunan Semusim
d. Tanaman Hortikultura Tahunan dan
e. Perkebunan Tahunan
f. Peternakan
g. Jasa Pertanian dan Perburuan
2 Kehutanan dan Penebangan Kayu
Perikanan
3
Pertambangan dan Penggalian
1 Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
2 Pertambangan Batubara dan Lignit
3 Pertambangan Bijih Logam
4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya
Industri Pengolahan
1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas
2 Industri Makanan dan Minuman
3 Pengolahan Tembakau
4 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
5 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas
6 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus
7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas,
8 Industri Kimia, Farmasi dan Obat
9 Industri Karet, Barang dari Karet dan
10 Industri Barang Galian bukan Logam
11 Industri Logam Dasar
12 Industri Barang dari Logam, Komputer,
13 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
14 Industri Alat Angkutan
15 Industri Furnitur
16 Industri pengolahan lainnya, jasa reparasi
Pengadaan Listrik, Gas
1 Ketenagalistrikan
2 Gas
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah
dan Daur Ulang
Konstruksi

(5)
27,012,967.6
22,886,827.6
4,491,822.9
365,791.1
573.0
1,838,074.7
13,305,691.9
2,541,150.3
343,723.6
2,188,224.7
1,937,915.3
5,966,680.4
0.0
118,482.4
3,144,576.7
2,703,621.3
19,379,981.3
0.0
0.0
0.0
14,073,779.2
0.0
77,899.9
7,053.8
1,671,473.8
63,826.4
7,930.9
1,340,224.3
128,335.4
307,725.7
798,314.9
35,652.1
143,669.1
409,771.1
314,324.7
65,547.4

r.
bp
s.

2013

(2)
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

ba

(1)
A

.id

Uraian

Kategori

152,397.9

166,327.5

182,169.4

13,588,365.0

16,164,632.5

18,862,861.6

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

Lanjutan tabel / Continued table: 11 1 1

Kategori

Uraian

2013

2014*)

2015**)

(1)

(2)
Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan
Sepeda Motor
1
Perdagangan Mobil, Sepeda Motor dan Reparasinya

(5)

(6)

(7)

Transportasi dan Pergudangan

5 Angkutan Udara
6 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan, Pos dan
Kurir
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

1 Penyediaan Akomodasi
2 Penyediaan Makan Minum
Informasi dan Komunikasi

Jasa Keuangan

P
Q

5,000,738.4
0.0
1,659,201.3
419,307.0

5,705,298.7
0.0
1,841,134.4
487,398.7

6,472,241.0
0.0
2,107,556.1
504,970.1

856,499.1
1,034,119.5

962,967.5
1,246,391.5

1,044,018.1
1,506,537.6
1,309,159.1
3,494,556.5

689,531.9
2,021,908.7

749,016.5
2,306,784.0

851,200.8
2,643,355.8

3,920,160.8

4,363,126.4

4,925,396.1

4,278,479.5

4,798,648.2

5,223,846.4

2,708,817.8

3,058,825.1

3,374,167.0

2 Asuransi dan Dana Pensiun

604,182.1

674,196.6

712,115.2

3 Jasa Keuangan Lainnya

655,877.1

726,790.2

774,242.1

4 Jasa Penunjang Keuangan

309,602.6

338,836.3

363,322.1

3,654,364.4

4,025,737.8

4,418,299.9

al

ba

1,167,406.6
3,055,800.5

tp
://
k

8,045,538.0
13,544,619.2

1,031,611.5

Real Estate

Jasa Perusahaan
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan
Sosial Wajib

ht

M,N

7,202,535.9
11,968,281.5

2,711,440.7

1 Bank

6,597,599.5

r.
bp
s.

1 Angkutan Rel
2 Angkutan Darat
3 Angkutan Laut
4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan

21,590,157.2

10,633,027.6

go

19,170,817.4

.id

2 Perdagangan Besar dan Eceran

17,230,627.1

Jasa Pendidikan
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

R,S,T,U Jasa lainnya


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

537,078.4

595,904.6

691,593.0

6,882,268.0

8,322,437.9

9,775,630.3

5,267,143.7

5,853,484.2

6,281,731.5

1,771,390.8

1,974,991.7

2,200,988.3

1,221,326.6

1,362,168.4

1,486,153.8

118,640,957.9

132,367,206.6

146,885,970.6

Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Kalimantan Barat In Figures 2016

443

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.1.2


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO ATAS DASAR KONSTAN 2010
MENURUT LAPANGAN USAHA
Gross Regional Domestic Product at Constant 2010 Market Prices by Industrial Origin
2013 - 2015
(Juta Rupiah / Million Rupiahs)
Kategori

Uraian

(1)
A

(2)
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa
Pertanian
a. Tanaman Pangan
b. Tanaman Hortikultura Semusim
c. Perkebunan Semusim
d. Tanaman Hortikultura Tahunan dan
e. Perkebunan Tahunan
f. Peternakan
g. Jasa Pertanian dan Perburuan
2 Kehutanan dan Penebangan Kayu
3 Perikanan
Pertambangan dan Penggalian
1 Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
2 Pertambangan Batubara dan Lignit
3 Pertambangan Bijih Logam
4
Pertambangan dan Penggalian Lainnya

(5)
24,401,601.0

(6)
24,955,807.8

20,701,478.4

21,344,539.6

22,129,415.0

3,669,018.2
334,236.9
556.4
1,653,157.5
12,344,123.6
2,384,567.8
315,818.0
1,903,222.1
1,796,900.5
4,590,067.6
0.0
102,376.8
2,139,656.3

3,537,025.4
331,544.3
567.3
1,783,515.7
12,832,993.5
2,520,587.7
338,305.8
1,732,051.4
1,879,216.8
4,594,851.0
0.0
101,461.4
1,987,271.3

3,499,593.7
338,262.0
597.3
1,956,055.4
13,354,928.3
2,621,464.2
358,514.1
1,660,394.7
1,915,270.3
4,622,382.7
0.0
96,916.6
1,917,291.1

2,348,034.5

2,506,118.3

2,608,175.1

Industri Pengolahan
1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas
2 Industri Makanan dan Minuman
3 Pengolahan Tembakau
4 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
5 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
6 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus
7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas,
8 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional
9 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik
10 Industri Barang Galian bukan Logam
11 Industri Logam Dasar
12 Industri Barang dari Logam, Komputer,
13 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
14 Industri Alat Angkutan
15 Industri Furnitur
16 Industri pengolahan lainnya, jasa reparasi
Pengadaan Listrik, Gas
1 Ketenagalistrikan
2 Gas
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan
Daur Ulang

17,311,109.3
0.0
12,379,048.7
0.0
70,836.6
6,522.9
1,470,186.9
57,397.7
7,428.6
1,284,039.1
117,795.7
312,914.8
731,998.5
29,327.8
136,613.5
417,975.1
289,023.4
76,431.3
70,247.9
6,183.3

18,045,671.8
0.0
13,210,922.0
0.0
77,405.7
6,987.2
1,369,997.4
57,222.7
7,628.6
1,229,838.3
117,434.4
330,244.8
744,167.6
31,740.5
150,589.6
419,424.4
292,068.7
89,206.2
82,588.4
6,617.7

18,672,203.6
0.0
14,053,629.1
0.0
80,398.0
7,129.7
1,127,672.8
59,896.8
7,583.8
1,182,362.9
121,774.0
332,380.3
815,083.8
32,314.4
148,787.3
401,195.5
301,995.1
92,101.8
85,106.9
6,994.8

148,266.3

154,583.5

162,160.8

10,583,020.1 11,724,623.7

12,586,759.9

444

2015**)

go

r.
bp
s.

Konstruksi

(7)
25,705,080.0

.id

2014*)

ba

ht

tp
://
k

al

2013

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

Lanjutan tabel /Continued table 11.1.2

Kategori

Uraian

(1)
E

(2)

2013
(5)
148,266.3

Pengadaan Air

2014*)
(6)
154,583.5

2015**)
(7)
162,160.8

Konstruksi
10,583,020.1 11,724,623.7 12,586,759.9
5,523,110.8
5,634,292.1
5,929,426.6
1 Perdagangan Mobil, Sepeda Motor dan
9,939,738.3 10,518,709.9 11,231,909.4
2 Perdagangan Besar dan Eceran
H
4,234,831.5
4,497,302.4
4,748,822.6
Transportasi dan Pergudangan
0.0
0.0
0.0
1 Angkutan Rel
1,442,315.2
1,514,867.1
1,660,890.9
2 Angkutan Darat
385,991.5
425,183.3
407,803.4
3 Angkutan Laut
813,401.4
863,175.6
902,383.2
4 Angkutan Sungai Danau dan
731,498.0
767,927.0
815,716.1
5 Angkutan Udara
861,625.4
926,149.4
962,029.1
6 Pergudangan dan Jasa Penunjang
I
2,313,352.9
2,447,718.0
2,592,128.0
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
596,403.0
621,458.9
650,807.4
1 Penyediaan Akomodasi
1,716,949.9
1,826,259.0
1,941,320.6
2 Penyediaan Makan Minum
J
3,936,740.6
4,410,223.3
4,903,918.0
Informasi dan Komunikasi
K
3,590,896.6
3,853,258.9
4,058,629.1
Jasa Keuangan
2,194,188.0
2,362,369.4
2,508,348.3
1 Bank
555,513.2
603,163.9
619,845.6
2 Asuransi dan Dana Pensiun
579,210.8
610,875.0
640,414.3
3 Jasa Keuangan Lainnya
261,984.6
276,850.6
290,020.9
4 Jasa Penunjang Keuangan
L
3,049,564.5
3,236,600.7
3,351,383.9
Real Estate
M,N Jasa Perusahaan
486,954.7
515,235.2
553,607.3
O
4,782,780.7
5,059,916.8
5,426,333.8
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan
P
4,423,647.7
4,661,973.4
4,805,113.1
Jasa Pendidikan
Q
1,493,810.8
1,559,912.3
1,620,966.9
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
R,S,T,U Jasa lainnya
1,094,414.7
1,153,899.4
1,198,240.8
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
101,980,339.4 107,113,786.2 112,261,168.3
Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary
**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Kalimantan Barat In Figures 2016

445

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.1.3


DISTRIBUSI PERSENTASE PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
ATAS DASAR HARGA BERLAKU MENURUT LAPANGAN USAHA
Percentage Distribtution of Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industrial
Origin
2013 - 2015
(Persen/Percent)
Kategori

Uraian
(2)
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian
a. Tanaman Pangan
b. Tanaman Hortikultura Semusim
c. Perkebunan Semusim
d. Tanaman Hortikultura Tahunan dan Lainnya
e. Perkebunan Tahunan
f. Peternakan
g. Jasa Pertanian dan Perburuan
2 Kehutanan dan Penebangan Kayu
3 Perikanan
Pertambangan dan Penggalian
1 Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
2 Pertambangan Batubara dan Lignit
3 Pertambangan Bijih Logam
4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya
Industri Pengolahan
1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas
2 Industri Makanan dan Minuman
3 Pengolahan Tembakau
4 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
5 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
6 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang
7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas, Percetakan dan
8 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional
9 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik
10 Industri Barang Galian bukan Logam
11 Industri Logam Dasar
12 Industri Barang dari Logam, Komputer, Barang Elektronik,
13 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
14 Industri Alat Angkutan
15 Industri Furnitur
16 Industri pengolahan lainnya, jasa reparasi dan pemasangan
Pengadaan Listrik, Gas
1 Ketenagalistrikan
2 Pengadaan Gas dan Produksi Es

2013

2014*) 2015**)

(5)
22.77
19.29
3.79
0.31
0.00
1.55
11.22
2.14
0.29
1.84
1.63
5.03

(6)
21.60
18.41
3.60
0.27
0.00
1.56
10.57
2.12
0.29
1.56
1.62
4.79

(7)
21.02
17.98
3.76
0.25
0.00
1.64
9.92
2.13
0.29
1.41
1.62
4.90

0.10
2.65
2.28
16.33
0.00
11.86
0.00
0.07
0.01
1.41
0.05
0.01
1.13
0.11
0.26
0.67
0.03
0.12
0.35
0.26
0.06
0.05
0.01

0.09
2.22
2.47
16.47
0.00
12.44
0.00
0.07
0.01
1.21
0.05
0.01
0.98
0.10
0.24
0.65
0.03
0.13
0.32
0.24
0.06
0.06
0.01

0.08
2.11
2.71
15.73
0.00
12.19
0.00
0.06
0.01
0.96
0.05
0.00
0.85
0.10
0.22
0.63
0.03
0.12
0.29
0.24
0.07
0.06
0.01

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

(1)
A

446

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang

Konstruksi

0.13

0.13

0.12

11.45

12.21

12.84

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

Lanjutan tabel / Continued table: 11.1.3


Uraian

Kategori

2013

2014*)

2015**)

(2)
(3)
(6)
(7)
(8)
Perdagangan Besar dan Eceran, dan
14.52
14.48
14.70
5.56
5.44
5.48
1 Perdagangan Mobil, Sepeda Motor dan
8.96
9.04
9.22
2 Perdagangan Besar dan Eceran
H
4.22
4.31
4.41
Transportasi dan Pergudangan
1 Angkutan Rel
1.40
1.39
1.43
2 Angkutan Darat
0.35
0.37
0.34
3 Angkutan Laut
0.72
0.73
0.71
4 Angkutan Sungai Danau dan
0.87
0.94
1.03
5 Angkutan Udara
0.87
0.88
0.89
6 Pergudangan dan Jasa Penunjang
I
2.29
2.31
2.38
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
0.58
0.57
0.58
1 Penyediaan Akomodasi
1.70
1.74
1.80
2 Penyediaan Makan Minum
J
3.30
3.30
3.35
Informasi dan Komunikasi
K
3.61
3.63
3.56
Jasa Keuangan
2.28
2.31
2.30
1 Bank
0.51
0.51
0.48
2 Asuransi dan Dana Pensiun
0.55
0.55
0.53
3 Jasa Keuangan Lainnya
0.26
0.26
0.25
4 Jasa Penunjang Keuangan
L
3.08
3.04
3.01
Real Estate
M,N
0.45
0.45
0.47
Jasa Perusahaan
O
5.80
6.29
6.66
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan
P
4.44
4.42
4.28
Jasa Pendidikan
Q
1.49
1.49
1.50
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
R,S,T,U Jasa lainnya
1.03
1.03
1.01
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
100.00
100.00
100.00
Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary
**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

(1)
G

Kalimantan Barat In Figures 2016

447

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.1.4


DISTRIBUSI PERSENTASE PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2010 MENURUT LAPANGAN USAHA
Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product
at 2010 Constant Market Prices by Industrial Origin
2013 - 2015
(Persen/Percent )
2013
(3)
23.93
20.30
3.60
0.33
0.00
1.62
12.10
2.34
0.31
1.87
1.76
4.50
0.00
0.10
2.10
2.30
16.97
0.00
12.14
0.00
0.07
0.01
1.44
0.06
0.01
1.26
0.12
0.31
0.72
0.03
0.13
0.41
0.28
0.07
0.07
0.01

r.
bp
s.

ht

tp
://
k

al

ba

448

2014*)
(4)
23.30
19.93
3.30
0.31
0.00
1.67
11.98
2.35
0.32
1.62
1.75
4.29
0.00
0.09
1.86
2.34
16.85
0.00
12.33
0.00
0.07
0.01
1.28
0.05
0.01
1.15
0.11
0.31
0.69
0.03
0.14
0.39
0.27
0.08
0.08
0.01

.id

Uraian
(2)
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian
a. Tanaman Pangan
b. Tanaman Hortikultura Semusim
c. Perkebunan Semusim
d. Tanaman Hortikultura Tahunan dan Lainnya
e. Perkebunan Tahunan
f. Peternakan
g. Jasa Pertanian dan Perburuan
2 Kehutanan dan Penebangan Kayu
3 Perikanan
Pertambangan dan Penggalian
1 Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
2 Pertambangan Batubara dan Lignit
3 Pertambangan Bijih Logam
4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya
Industri Pengolahan
1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas
2 Industri Makanan dan Minuman
3 Pengolahan Tembakau
4 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
5 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
6 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang
7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas, Percetakan
8 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional
9 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik
10 Industri Barang Galian bukan Logam
11 Industri Logam Dasar
12 Industri Barang dari Logam, Komputer, Barang
13 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
14 Industri Alat Angkutan
15 Industri Furnitur
16 Industri pengolahan lainnya, jasa reparasi dan
Pengadaan Listrik, Gas
1 Ketenagalistrikan
2 Gas

go

Kategori
(1)
A

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

2015**)
(5)
22.90
19.71
3.12
0.30
0.00
1.74
11.90
2.34
0.32
1.48
1.71
4.12
0.00
0.09
1.71
2.32
16.63
0.00
12.52
0.00
0.07
0.01
1.00
0.05
0.01
1.05
0.11
0.30
0.73
0.03
0.13
0.36
0.27
0.08
0.08
0.01

11. REGIONAL INCOME

Lanjutan tabel / Continued table 11.1.4


Lapangan Usaha / Industrial Origin

(1)
E
F
G

2014*)

2015**)

(7)
0.15
Pengadaan Air
10.38
Konstruksi
Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan 15.16
1 Perdagangan Mobil, Sepeda Motor dan Reparasinya 5.42
2 Perdagangan Besar dan Eceran
9.75
4.15
Transportasi dan Pergudangan
0.00
1 Angkutan Rel
1.41
2 Angkutan Darat
0.38
3 Angkutan Laut
0.80
4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan
0.72
5 Angkutan Udara
0.84
6 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan, Pos
2.27
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
0.58
1 Penyediaan Akomodasi
1.68
2 Penyediaan Makan Minum
3.86
Informasi dan Komunikasi
3.52
Jasa Keuangan
2.15
1 Bank
0.54
2 Asuransi dan Dana Pensiun
0.57
3 Jasa Keuangan Lainnya
0.26
4 Jasa Penunjang Keuangan
2.99
Real Estate
Jasa Perusahaan
0.48
4.69
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan
4.34
Jasa Pendidikan
1.46
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
1.07
Jasa lainnya

(8)
0.14
10.95
15.08
5.26
9.82
4.20
0.00
1.41
0.40
0.81
0.72
0.86
2.29
0.58
1.70
4.12
3.60
2.21
0.56
0.57
0.26
3.02
0.48
4.72
4.35
1.46
1.08

(9)
0.14
11.21
15.29
5.28
10.01
4.23
0.00
1.48
0.36
0.80
0.73
0.86
2.31
0.58
1.73
4.37
3.62
2.23
0.55
0.57
0.26
2.99
0.49
4.83
4.28
1.44
1.07

tp
://
k

al

J
K

ba

r.
bp
s.

go

2013

(6)

.id

Kategori

ht

L
M,N
O
P
Q
R,S,T,U

Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of

Kalimantan Barat In Figures 2016

449

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.1.5


LAJU PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
ATAS DASAR HARGA BERLAKU MENURUT LAPANGAN USAHA
The Growth of Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industrial Origin
2013 - 2015
(Persen/Percent )
Uraian

Kategori

2013

.id

r.
bp
s.

ba

al

ht

tp
://
k

450

2014*) 2015**)

(2)
(7)
(8)
8.65
5.85
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
9.33
6.49
1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian
11.14
6.12
a. Tanaman Pangan
6.48
-3.50
b. Tanaman Hortikultura Semusim
10.81
9.97
c. Perkebunan Semusim
9.56
12.57
d. Tanaman Hortikultura Tahunan dan Lainnya
9.12
5.19
e. Perkebunan Tahunan
7.12
10.45
f. Peternakan
12.69
10.03
g. Jasa Pertanian dan Perburuan
3.04
-5.36
2 Kehutanan dan Penebangan Kayu
7.47
10.99
3 Perikanan
-6.05
6.15
Pertambangan dan Penggalian
0.00
0.00
1 Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
11.74
5.75
2 Pertambangan Batubara dan Lignit
-20.19
-6.51
3 Pertambangan Bijih Logam
17.29
20.90
4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya
8.64
12.49
Industri Pengolahan
0.00
0.00
1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas
10.67
16.97
2 Industri Makanan dan Minuman
0.00
0.00
3 Pengolahan Tembakau
6.72
15.18
4 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
11.90
7.68
5 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
0.87
-4.10
6 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang
6.05
4.85
7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas, Percetakan dan
7.25
-1.80
8 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional
-0.32
-3.45
9 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik
2.35
1.40
10 Industri Barang Galian bukan Logam
-10.77
4.55
11 Industri Logam Dasar
18.78
7.84
12 Industri Barang dari Logam, Komputer, Barang
12.31
15.26
13 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
19.50
17.48
14 Industri Alat Angkutan
10.14
3.08
15 Industri Furnitur
2.22
2.79
16 Industri pengolahan lainnya, jasa reparasi dan
-0.40
23.94
Pengadaan Listrik, Gas
-1.80
25.40
1 Ketenagalistrikan
12.00
12.53
2 Gas
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

go

(1)
A

(9)
7.96
8.38
15.76
4.44
10.45
16.09
4.09
11.53
12.50
-0.06
10.89
13.61
0.00
-8.44
5.46
21.79
6.02
0.00
8.77
0.00
6.34
6.58
-12.37
7.67
-8.97
-3.91
10.25
0.61
7.11
3.47
0.57
0.98
6.95
27.44
30.42
1.54

11. REGIONAL INCOME

Lanjutan tabel / Continued table 11.1.5


2013 2014*) 2015**)
(5)
(6)
(7)
1.78
9.14
9.52
19.32 18.96 16.69
11.34 11.26 12.62
16.49
9.17 11.70
8.37 12.56 13.17
15.07 14.09 13.44
0.00
0.00
0.00
12.23 10.97 14.47
9.48 16.24
3.61
10.88 12.43
8.42
24.72 20.53 20.87
16.89 13.16 12.14
11.73 12.70 14.36
11.96
8.63 13.64
11.65 14.09 14.59
8.64 11.30 12.89
19.42 12.16
8.86
24.95 12.92 10.31
11.27 11.59
5.62
10.64 10.81
6.53
10.94
9.44
7.23
14.50 10.16
9.75
14.81 11.13
7.32
9.88 11.49 11.44
8.58 11.53
9.10
10.92 11.57 10.97

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Lapangan Usaha
Kategori
(2)
(1)
Pengadaan Air
E
Konstruksi
F
Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan
G
1 Perdagangan Mobil, Sepeda Motor dan Reparasinya
2 Perdagangan Besar dan Eceran
H
Transportasi dan Pergudangan
1 Angkutan Rel
2 Angkutan Darat
3 Angkutan Laut
4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan
5 Angkutan Udara
6 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan, Pos dan
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
1 Penyediaan Akomodasi
2 Penyediaan Makan Minum
J
Informasi dan Komunikasi
K
Jasa Keuangan
1 Bank
2 Asuransi dan Dana Pensiun
3 Jasa Keuangan Lainnya
4 Jasa Penunjang Keuangan
L
Real Estate
P
Jasa Pendidikan
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
R,S,T,U Jasa lainnya
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

ht

Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

451

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.1.6


LAJU PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2010 MENURUT LAPANGAN USAHA
The Growth of Gross Regional Domestic Product
at 2010 Constant Market Prices by industrial Origin 2013 - 2015
(Persen/Percent )
2014*)
(8)
2.27
3.11
-3.60
-0.81
1.95
7.89
3.96
5.70
7.12
-8.99
4.58
0.10

2015**)
(9)
3.00
3.68
-1.06
2.03
5.29
9.67
4.07
4.00
5.97
-4.14
1.92
0.60

4.36
-7.55
7.80
6.43

-0.89
-7.12
6.73
4.24

-4.48
-3.52
4.07
3.47

8.08

6.72

6.38

4.26
9.90
-0.41
1.66
5.28
-0.88
1.26
-1.01
15.45
3.61
14.04
4.27
0.59
4.44
4.31
5.95

9.27
7.12
-6.81
-0.30
2.69
-4.22
-0.31
5.54
1.66
8.23
10.23
0.35
1.05
16.71
17.57
7.03

3.87
2.04
-17.69
4.67
-0.59
-3.86
3.70
0.65
9.53
1.81
-1.20
-4.35
3.40
3.25
3.05
5.70

go

.id

2013
(7)
5.17
5.84
9.71
1.08
8.75
1.62
5.67
4.03
11.68
-1.76
5.38
-0.01

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

Uraian
Kategori
(2)
(1)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
1 Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa
a. Tanaman Pangan
b. Tanaman Hortikultura Semusim
c. Perkebunan Semusim
d. Tanaman Hortikultura Tahunan dan Lainnya
e. Perkebunan Tahunan
f. Peternakan
g. Jasa Pertanian dan Perburuan
2 Kehutanan dan Penebangan Kayu
3 Perikanan
B
Pertambangan dan Penggalian
1 Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
2 Pertambangan Batubara dan Lignit
3 Pertambangan Bijih Logam
4 Pertambangan dan Penggalian Lainnya
C
Industri Pengolahan
1 Industri Batubara dan Pengilangan Migas
2 Industri Makanan dan Minuman
3 Pengolahan Tembakau
4 Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
5 Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
6 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan
7 Industri Kertas dan Barang dari Kertas,
8 Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional
9 Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik
10 Industri Barang Galian bukan Logam
11 Industri Logam Dasar
12 Industri Barang dari Logam, Komputer, Barang
13 Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
14 Industri Alat Angkutan
15 Industri Furnitur
16 Industri pengolahan lainnya, jasa reparasi dan
Pengadaan Listrik, Gas
D
1 Ketenagalistrikan
2 Gas

452

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

Lanjutan tabel / Continued table 11.1.6


2013 2014*) 2015**)
(5)
(6)
(7)
0.88
4.26
4.90
9.39 10.79
7.35
7.14
4.46
6.24
9.97
2.01
5.24
5.63
5.82
6.78
6.59
6.20
5.59

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Uraian
Kategori
(2)
(1)
Pengadaan Air
E
Konstruksi
F
Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil
G
1 Perdagangan Mobil, Sepeda Motor dan Reparasinya
2 Perdagangan Besar dan Eceran
H
Transportasi dan Pergudangan
1 Angkutan Rel
2 Angkutan Darat
3 Angkutan Laut
4 Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan
5 Angkutan Udara
6 Pergudangan dan Jasa Penunjang Angkutan, Pos dan
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
I
1 Penyediaan Akomodasi
2 Penyediaan Makan Minum
J
Informasi dan Komunikasi
K
Jasa Keuangan
1 Bank
2 Asuransi dan Dana Pensiun
3 Jasa Keuangan Lainnya
4 Jasa Penunjang Keuangan
L
Real Estate
M,N Jasa Perusahaan
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan
O

ht

P
Jasa Pendidikan
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
R,S,T,U Jasa lainnya
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

5.79
5.98
3.79
9.98
8.14
4.97
6.30
4.52
10.32
12.66
18.20
8.70
1.53
5.02
5.14
7.47
0.32
5.88
1.80
1.57
6.05

5.03
10.15
6.12
4.98
7.49
5.81
4.20
6.37
12.03
7.31
7.66
8.58
5.47
5.67
6.13
5.81
5.79
5.39
4.43
5.44
5.03

9.64
-4.09
4.54
6.22
3.87
5.90
4.72
6.30
11.19
5.33
6.18
2.77
4.84
4.76
3.55
7.45
7.24
3.07
3.91
3.84
4.81

Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

453

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.1.7


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
DAN ANGKA PERKAPITA ATAS DASAR HARGA BERLAKU
Gross Regional Domestic Product and Income Per Capita at Current Market Prices
2013-2015

(1)

2014**)

2015

(3)

(4)

(4)

5,946,936.09

tp
://
k

al

NRDP at Factor Cost


(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
6. Penduduk Pertengahan Tahun/
Mid Year Population
(Ribu Jiwa / Thousand People )
7. PDRB Perkapita (Rupiah)/Per Capita GRDP

ht

79,009,293.81

1,290,484.87

.
.

.
.

77,718,808.95

4,641.4

18,304,009.55

16,744,691.03

ba

(Juta Rupiah / Million Rupiahs )


5. PDRN Atas Dasar Biaya Faktor Produksi/

(Rupiah / Rupiahs )
8. Pendapatan Regional Perkapita
Per Capita Regional Income
(Rupiah / Rupiahs )

go

84,956,229.91

r.
bp
s.

1. PDRB Atas Dasar Harga Pasar/


GRDP at Current Market Prices
(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
2. Penyusutan/Description
(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
3. PDRN Atas Dasar Harga Pasar/
NRDP at Current Market Prices
(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
4. Pajak Tak Langsung/Indirect Taxes

2013*)

.id

Uraian / Description

Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

454

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

TABEL / Table : 11.1.8


PENDAPATAN DOMESTIK REGIONAL BRUTO
DAN ANGKA PERKAPITA ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2010
Gross Regional Domestic Product and Income Per Capita at Constant 2010 Market Prices
2013-2015
2013*)

2014**)

2015

(1)

(3)

(4)

(4)

..

..

..

..

33,549,846.19

..

..

589,226.57

..

..

32,960,619.62

..

..

..

..

7,772,461.63

..

..

7,101,439.14

..

..

go

36,075,103.43

2,525,257.24

ba

r.
bp
s.

1 PDRB Atas Dasar Harga Pasar/


GRDP at Current Market Prices
(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
2 Penyusutan/Description
(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
3 PDRN Atas Dasar Harga Pasar/
NRDP at Current Market Prices
(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
4 Pajak Tak Langsung/Indirect Taxes
(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
5 PDRN Atas Dasar Biaya Faktor Produksi/

.id

Uraian / Description

tp
://
k

al

NRDP at Factor Cost


(Juta Rupiah / Million Rupiahs )
6 Penduduk Pertengahan Tahun/
Mid Year Population
(Ribu Jiwa / Thousand People )

ht

7 PDRB Perkapita (Rupiah)/Per Capita


GRDP
(Rupiah / Rupiahs )
8 Pendapatan Regional Perkapita
Per Capita Regional Income
(Rupiah / Rupiahs )

4,641.4

Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

455

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.2.1


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
MENURUT PENGGUNAAN ATAS DASAR HARGA BERLAKU
Gross Regional Domestic Product Expenditure at Current Market Price
2013-2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )
Uraian / Description
2013
2014*)
(1)
(4)
(5)

81,297,196.90
40,503,730.91
3,782,115.87
2,928,034.42

6,791,338.82

7,315,695.31

go

6,121,823.76

74,322,706.52
36,920,527.52
3,474,277.67
2,715,559.77

.id

67,412,498.73
34,057,524.82
3,165,480.45
2,412,041.06

1,308,310.07

1,375,301.47

1,512,180.36

2,264,877.45
7,546,500.97
1,464,682.96
1,621,259.02
1,196,163.60
6,936,277.64
2,015,939.63
1,552,543.33
17,080,086.16
10,287,773.17
6,792,312.99
45,055,838.94
28,451,787.86
16,604,051.08
1,818,116.40
11,137,033.79
10,424,836.53
712,197.26
8,832,169.82
5,795,863.39
3,036,306.43
-9,766,948.70
1,703,500.63
11,470,449.33

2,472,815.55
8,236,843.38
1,660,247.00
1,819,620.06
1,313,667.65
7,442,528.55
2,309,717.85
1,625,284.78
19,392,822.91
11,664,308.17
7,728,514.74
51,347,673.39
31,800,622.40
19,547,050.99
1,761,795.11
8,633,549.17
8,001,658.93
631,890.24
10,603,224.98
7,130,489.75
3,472,735.24
-6,569,426.64
1,784,226.45
8,353,653.09

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

1. Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga


1.a. Makanan dan Minuman Non Beralkohol
1.b. Minuman Beralkohol dan Rokok
1.c. Pakaian
1.d. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar
Lainnya
1.e. Perabot, Peralatan rumahtangga dan
Pemeliharaan Rutin Rumah
1.f. Kesehatan
1.g. Transportasi/Angkutan
1.h. Komunikasi
1.i. Rekreasi dan Budaya
1.j. Pendidikan
1.k. Penginapan dan Hotel
1.l. Barang Pribadi dan Jasa Perorangan
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT
3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
3.a. Konsumsi Kolektif
3.b. Konsumsi Individu
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto
4.a. Bangunan
4.b. Non-Bangunan
5. Perubahan Inventori
6. Ekspor Luar Negeri
6.a. Barang
6.b. Jasa
7. Impor Luar Negeri
7.a. Barang
7.b. Jasa
8. Net Ekspor Antar Daerah
8.a. Ekspor
8.b. Impor

PDRB / GDRP
Catatan / Note

1,993,551.37
6,268,742.10
1,257,312.78
1,531,120.99
1,032,065.15
6,567,377.64
1,697,148.54
1,376,456.02
14,648,322.59
8,857,680.72
5,790,641.87
40,462,608.05
25,049,246.83
15,413,361.22
2,005,730.70
16,423,867.18
15,731,854.11
692,013.07
7,893,150.98
5,814,722.44
2,078,428.55
-15,795,374.33
1,622,128.68
17,417,503.02

118,640,957.95

132,367,206.61

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

456

2015**)
(6)

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

146,885,670.63

11. REGIONAL INCOME

TABEL / Table : 11.2.2


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
MENURUT PENGGUNAAN ATAS DASAR HARGA KONSTAN
Gross Regional Domestic Product Expenditure at Current Market Price
2013-2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )
2013
(4)

57,375,725.51

60,039,965.66

27,321,695.18

28,244,242.92

29,583,406.55

2,700,467.01
2,195,757.53

2,730,061.17
2,340,615.48

2,821,933.64
2,439,474.62

4,872,103.20

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

1.a. Makanan dan Minuman Non Beralkohol


1.b. Minuman Beralkohol dan Rokok
1.c. Pakaian
1.d. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan
Bakar Lainnya
1.e. Perabot, Peralatan rumahtangga dan
Pemeliharaan Rutin Rumah
1.f. Kesehatan
1.g. Transportasi/Angkutan
1.h. Komunikasi
1.i. Rekreasi dan Budaya
1.j. Pendidikan
1.k. Penginapan dan Hotel
1.l. Barang Pribadi & Jasa Perorangan
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT
3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
3.a. Konsumsi Kolektif
3.b. Konsumsi Individu
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto
4.a. Bangunan
4.b. Non-Bangunan
5. Perubahan Inventori
6. Ekspor Luar Negeri
6.a. Barang
6.b. Jasa
7. Impor Luar Negeri
7.a. Barang
7.b. Jasa
8. Net Ekspor Antar Daerah
8.a. Ekspor
8.b. Impor

PDRB / GDRP
Catatan / Note

2015
(6)

55,461,815.02

.id

1. Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga

2014
(5)

go

Uraian / Description
(1)

4,934,819.71

5,157,904.02

1,084,469.64

1,099,748.79

1,176,414.53

1,557,088.60
5,353,909.46
1,131,970.59
1,226,119.07
831,702.68
5,504,510.23
1,682,021.85
1,376,456.02
12,797,517.96
7,941,599.40
4,855,918.56
33,044,477.29
21,089,629.33
11,954,847.96
1,773,130.22
16,367,528.29
15,801,456.38
566,071.91
6,048,066.45
4,387,708.38
1,660,358.06
-12,792,524.00
2,107,774.80
14,900,298.80

1,616,816.74
5,614,892.97
1,186,001.06
1,282,839.02
855,389.64
5,650,573.94
1,819,724.07
1,135,095.94
13,555,230.09
8,440,483.70
5,114,746.40
36,145,685.20
23,329,138.84
12,816,546.36
1,319,978.83
8,689,258.25
8,163,153.45
526,104.80
6,273,626.35
4,143,259.35
2,130,367.00
-4,833,561.22
1,138,224.01
5,971,785.23

1,696,799.05
5,864,121.03
1,225,814.17
1,366,587.49
902,407.29
5,875,329.51
1,929,773.78
1,180,607.66
14,679,189.33
9,046,829.30
5,632,360.03
38,205,249.07
24,505,297.45
13,699,951.63
1,263,652.40
8,359,842.42
7,748,768.02
611,074.40
7,554,059.05
5,037,965.52
2,516,093.53
-3,913,279.18
1,113,660.76
5,026,939.94

101,980,334.36

107,113,786.24

112,261,168.31

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

457

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.2.3


DISTRIBUSI PERSENTASE PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
MENURUT PENGGUNAAN ATAS DASAR HARGA BERLAKU
Gross Regional Domestic Product Expenditure at Current Market Price
2013-2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )
2014*) 2015**)
(5)
(6)
56.15
55.35
27.89
27.58
2.62
2.57
2.05
1.99
5.13
4.98
1.04
1.03
1.71
1.68
5.70
5.61
1.11
1.13
1.22
1.24
0.90
0.89
5.24
5.07
1.52
1.57
1.17
1.11
12.90
13.20
7.77
7.94
5.13
5.26
34.04
34.96
21.49
21.65
12.54
13.31
1.37
1.20
8.41
5.88
7.88
5.45
0.54
0.43
6.67
7.22
4.38
4.85
2.29
2.36
-7.38
-4.47
1.29
1.21
8.67
5.69
100.00
100.00

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Uraian / Description
2013
(1)
(4)
1. Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga
56.82
1.a. Makanan dan Minuman Non Beralkohol
28.71
1.b. Minuman Beralkohol dan Rokok
2.67
1.c. Pakaian
2.03
1.d. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Lainnya
5.16
1.e. Perabot, Peralatan rumahtangga dan Pemeliharaan Rutin Ruma
1.10
1.f. Kesehatan
1.68
1.g. Transportasi/Angkutan
5.28
1.h. Komunikasi
1.06
1.i. Rekreasi dan Budaya
1.29
1.j. Pendidikan
0.87
1.k. Penginapan dan Hotel
5.54
1.l. Barang Pribadi dan Jasa Perorangan
1.43
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT
1.16
3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
12.35
3.a. Konsumsi Kolektif
7.47
3.b. Konsumsi Individu
4.88
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto
34.11
4.a. Bangunan
21.11
4.b. Non-Bangunan
12.99
5. Perubahan Inventori
1.69
6. Ekspor Luar Negeri
13.84
6.a. Barang
13.26
6.b. Jasa
0.58
7. Impor Luar Negeri
6.65
7.a. Barang
4.90
7.b. Jasa
1.75
8. Net Ekspor Antar Daerah
-13.31
8.a. Ekspor
1.37
8.b. Impor
14.68
PDRB / GDRP
100.00
Catatan / Note : *) Angka Sementara / Preliminary figures
**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan

458

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

TABEL / Table : 11.2.4


DISTRIBUSI PERSENTASE PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
MENURUT PENGGUNAAN ATAS DASAR HARGA KONSTAN
Gross Regional Domestic Product Expenditure at Current Market Price
2013-2015
(Juta Rupiah/Million Rupiahs )

go

1.d. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Lainnya

2013
(4)
54.38
26.79
2.65
2.15
4.78

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

1.e. Perabot, Peralatan rumahtangga dan Pemeliharaan


Rutin Rumah
1.f. Kesehatan
1.g. Transportasi/Angkutan
1.h. Komunikasi
1.i. Rekreasi dan Budaya
1.j. Pendidikan
1.k. Penginapan dan Hotel
1.l. Barang Pribadi dan Jasa Perorangan
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT
3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
3.a. Konsumsi Kolektif
3.b. Konsumsi Individu
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto
4.a. Bangunan
4.b. Non-Bangunan
5. Perubahan Inventori
6. Ekspor Luar Negeri
6.a. Barang
6.b. Jasa
7. Impor Luar Negeri
7.a. Barang
7.b. Jasa
8. Net Ekspor Antar Daerah
8.a. Ekspor
8.b. Impor
PDRB / GDRP

Catatan / Note

2014*)
(5)
53.57
26.37
2.55
2.19
4.61

.id

Uraian / Description
(1)
1. Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga
1.a. Makanan dan Minuman Non Beralkohol
1.b. Minuman Beralkohol dan Rokok
1.c. Pakaian

1.06

1.53
5.25
1.11
1.20
0.82
5.40
1.65
1.35
12.55
7.79
4.76
32.40
20.68
11.72
1.74
16.05
15.49
0.56
5.93
4.30
1.63
-12.54
2.07
14.61
100.00

1.03
1.51
5.24
1.11
1.20
0.80
5.28
1.70
1.06
12.65
7.88
4.78
33.75
21.78
11.97
1.23
8.11
7.62
0.49
5.86
3.87
1.99
-4.51
1.06
5.58
100.00

2015**)
(6)
53.48
26.35
2.51
2.17
4.59
1.05
1.51
5.22
1.09
1.22
0.80
5.23
1.72
1.05
13.08
8.06
5.02
34.03
21.83
12.20
1.13
7.45
6.90
0.54
6.73
4.49
2.24
-3.49
0.99
4.48
100.00

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

459

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.2.5


LAJU PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
MENURUT PENGGUNAAN ATAS DASAR HARGA KONSTAN
The Growth of Gross Regional Domestic Product
by Expenditure at 2010 Constant Market Price
2013-2015
(Persen/Percent )
2013
(4)
5.01
4.81
2.55
4.53
4.55

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

(1)
1. Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga
1.a. Makanan dan Minuman Non Beralkohol
1.b. Minuman Beralkohol dan Rokok
1.c. Pakaian
1.d. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Lainnya
1.e. Perabot, Peralatan rumahtangga dan Pemeliharaan Rutin
Rumah
1.f. Kesehatan
1.g. Transportasi/Angkutan
1.h. Komunikasi
1.i. Rekreasi dan Budaya
1.j. Pendidikan
1.k. Penginapan dan Hotel
1.l. Barang Pribadi dan Jasa Perorangan
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT
3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
3.a. Konsumsi Kolektif
3.b. Konsumsi Individu
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto
4.a. Bangunan
4.b. Non-Bangunan
5. Perubahan Inventori
6. Ekspor Luar Negeri
6.a. Barang
6.b. Jasa
7. Impor Luar Negeri
7.a. Barang
7.b. Jasa
8. Net Ekspor Antar Daerah
8.a. Ekspor
8.b. Impor
PDRB / GDRP
Catatan / Note

2014*)

.id

Uraian / Description

(5)
3.45
3.38
1.10
6.60
1.29

6.96
5.80
4.28
6.50
2.63
4.74
6.02
12.88
39.71
6.04
5.84
6.36
2.24
4.93
-2.19
67.18
11.89
12.24
2.93
-8.73
-13.91
8.54
15.35
45.42
18.83
6.05

(6)
4.64
4.74
3.37
4.22
4.52

1.41

6.97

3.84
4.87
4.77
4.63
2.85
2.65
8.19
(17.53)
5.92
6.28
5.33
9.38
10.62
7.21
(25.56)
(46.91)
(48.34)
(7.06)
3.73
-5.57
28.31
-62.22
(46.00)
(59.92)
5.03

4.95
4.44
3.36
6.53
5.50
3.98
6.05
4.01
8.29
7.18
10.12
5.70
5.04
6.89
(4.27)
(3.79)
(5.08)
16.15
20.41
21.59
18.11
-19.04
(2.16)
(15.82)
4.81

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

460

2015**)

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

TABEL / Table : 11.2.6


LAJU PERTUMBUHAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
MENURUT PENGGUNAAN ATAS DASAR HARGA BERLAKU
The Growth of Gross Regional Domestic Product
by Expenditure at Current Market Price
2013 - 2015
(Persen/Percent )
Uraian / Description

r.
bp
s.

1.d. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Lainnya


1.e. Perabot, Peralatan rumahtangga dan Pemeliharaan Rutin
Rumah

ht

tp
://
k

al

ba

1.f. Kesehatan
1.g. Transportasi/Angkutan
1.h. Komunikasi
1.i. Rekreasi dan Budaya
1.j. Pendidikan
1.k. Penginapan dan Hotel
1.l. Barang Pribadi dan Jasa Perorangan
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT
3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
3.a. Konsumsi Kolektif
3.b. Konsumsi Individu
4. Pembentukan Modal Tetap Bruto
4.a. Bangunan
4.b. Non-Bangunan
5. Perubahan Inventori
6. Ekspor Luar Negeri
6.a. Barang
6.b. Jasa
7. Impor Luar Negeri
7.a. Barang
7.b. Jasa
8. Net Ekspor Antar Daerah
8.a. Ekspor
8.b. Impor
PDRB / GDRP

Catatan / Note

2014*)

.id

2013
(3)
12.50
11.86
13.30
-0.12
16.11

go

(1)
1. Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga
1.a. Makanan dan Minuman Non Beralkohol
1.b. Minuman Beralkohol dan Rokok
1.c. Pakaian

(4)
10.25
8.41
9.76
12.58
10.94

2015**)
(5)
9.38
9.71
8.86
7.82
7.72

16.98

5.12

9.95

12.94
16.21
13.22
22.66
13.22
13.24
2.98
25.04
14.89
13.98
16.31
9.64
4.25
19.68
63.22
17.14
17.33
13.02
6.21
0.88
24.63
36.88
4.96
33.11
11.72

13.61
20.38
16.49
5.89
15.90
5.62
18.78
12.79
16.60
16.15
17.30
11.35
13.58
7.73
(9.35)
(32.19)
(33.73)
2.92
11.90
-0.32
46.09
-38.17
5.02
(34.14)
11.57

9.18
9.15
13.35
12.23
9.82
7.30
14.57
4.69
13.54
13.38
13.78
13.96
11.77
17.72
(3.10)
(22.48)
(23.24)
(11.28)
20.05
23.03
14.37
-32.74
4.74
(27.17)
10.97

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

Kalimantan Barat In Figures 2016

461

11. PENDAPATAN REGIONAL

2012

2013*)

(1)

(3)

(4)

Kab Sambas

7,553,499.51

8,548,748.16

2,958,540.74

3,343,768.92

Kab Landak

3,727,991.16

4,184,506.60

Kab Pontianak

2,720,563.01

r.
bp
s.

Kab Bengkayang

3,039,084.56

Kab Sanggau

6,342,799.91

7,125,635.07

Kab Ketapang

7,604,779.23

8,708,844.33

Kab Sintang

4,967,633.56

5,650,374.09

al

ba

Kabupaten/Kota
Regency/City

tp
://
k

.id

TABEL / Table : 11.3.1


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO ATAS DASAR HARGA BERLAKU
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Regency/City
2012-2015
(Juta Rupiah / Million Rupiahs)

go

2014**)
(5)

2015
(5)

2,955,057.99

3,358,441.31

Kab Sekadau

1,515,126.42

1,699,660.01

Kab Melawi

1,304,228.23

1,490,603.41

Utara

1,206,641.85

1,368,185.11

Kab Kubu Raya

11,204,861.88

12,745,849.86

Kota Pontianak

15,727,004.22

18,086,076.95

3,126,651.51

3,524,877.65

ht

Kab Kapuas Hulu

Kota Singkawang
Catatan / Note

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

462

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

2012

2013*)

Kabupaten/Kota
Regency/City

.id

TABEL / Table : 11.3.2


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Gross Regional Domestic Product at Constan Market Prices by Regency/City
2012-2015
(Jutaan Rupiah/Million Rupiahs)

(3)

(4)

2015

(5)

(5)

3,284,446.31

3,481,218.92

Kab Bengkayang

1,302,743.89

1,381,375.85

Kab Landak

1,818,227.64

1,931,081.96

Kab Pontianak

1,325,457.76

1,392,742.31

Kab Sanggau

2,953,726.56

3,132,182.93

3,166,643.58

3,387,320.62

2,327,767.83

2,475,238.92

Kab Kapuas Hulu 1,305,361.70


Kab Sekadau
750,686.56

1,383,779.14

801,061.42

Kab Ketapang

tp
://
k

Kab Sintang

al

Kab Sambas

ba

r.
bp
s.

(1)

go

2014**)

609,104.61

650,095.80

Utara

488,989.46

518,352.14

Kab Kubu Raya

5,609,791.26

5,990,818.04

Kota Pontianak

7,436,240.27

7,950,259.64

Kota Singkawang

1,390,546.88

1,479,043.97

ht

Kab Melawi

Catatan / Note

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Barat
Kalimantan Barat In Figures 2016

463

11. PENDAPATAN REGIONAL

TABEL / Table : 11.3.3


PERTUMBUHAN EKONOMI MENURUT KABUPATEN/KOTA
Economic Growth by Regency / City
2012-2015
(Persen/Percent )
2013*)

(4)

2015

(5)

(5)

.id

(3)

(1)

2014**)

go

2012
Kabupaten/Kota
Regency/City

5.88

5.99

Kab Bengkayang

5.74

6.04

Kab Landak

6.03

6.21

Kab Pontianak

3.54

r.
bp
s.

Kab Sambas

6.04

5.01

6.97

5.82

6.34

ba

5.08

5.92

Kab Ketapang
Kab Sintang

tp
://
k

Kab Kapuas Hulu

al

Kab Sanggau

6.01

5.95

6.71

Kab Melawi

6.58

6.73

Kab Kayong Utara

6.01

6.00

Kab Kubu Raya

6.69

6.79

Kota Pontianak

6.07

6.91

Kota Singkawang

6.18

6.36

ht

5.61

Kab Sekadau

Catatan / Note

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Barat

464

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

11. REGIONAL INCOME

2012

2013*)

(1)

(3)

(4)

2015

(5)

(5)

2014**)

r.
bp
s.

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

.id

TABEL / Table : 11.3.4


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PERKAPITA ATAS DASAR HARGA
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Gross Regional Domestic Product Percapita at Current Market Prices by
2012-2015
(Rupiah / Rupiahs)

14,837,024.52 16,581,126.87

Kab Bengkayang

13,159,831.77 14,616,227.25

Kab Landak

10,904,448.83 12,041,607.01

11,237,584.47 12,357,820.15

14,957,034.97 16,526,085.85

17,003,989.46 19,108,777.23

ba

Kab Sambas

Kab Sanggau

tp
://
k

Kab Ketapang

al

Kab Pontianak

Kab Sintang

13,122,204.41 14,688,046.77

Kab Kapuas Hulu

12,740,613.91 14,222,487.52

8,088,870.97

8,943,319.64

Kab Melawi

7,016,091.29

7,884,245.87

Utara

12,102,605.24 13,475,805.99

Kab Kubu Raya

21,526,202.31 24,079,668.00

Kota Pontianak

27,229,465.75 30,802,165.90

Kota Singkawang

16,040,855.68 17,735,947.37

ht

Kab Sekadau

Catatan / Note

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Barat
Kalimantan Barat In Figures 2016

465

11. PENDAPATAN REGIONAL

2012

2013*)

Kabupaten/Kota
Regency/City

2015

(5)

(5)

(3)

(4)

go

2014**)

r.
bp
s.

(1)

.id

TABEL / Table : 11.3.5


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO PERKAPITA ATAS DASAR HARGA
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Gross Regional Domestic Product Percapita at Constan Market Prices by
2012-2015
(Rupiah / Rupiahs)

6,451,501.11

6,752,162.02

Kab Bengkayang

5,794,711.61

6,038,247.22

Kab Landak

5,318,352.26

5,557,006.42

Kab Pontianak

5,474,948.94

5,663,303.75

Kab Sanggau

6,965,219.17

7,264,296.23

7,080,491.43

7,432,393.18

tp
://
k

Kab Sintang

al

Kab Ketapang

ba

Kab Sambas

6,434,339.48

5,628,014.57

5,860,093.95

Kab Sekadau

4,007,722.84

4,215,047.87

Kab Melawi

3,276,676.16

3,438,550.51

ht

6,148,892.60

Kab Kapuas Hulu

Kab Kayong Utara

4,904,559.21

5,105,458.90

Kab Kubu Raya

10,777,241.42

11,317,951.42

Kota Pontianak

12,874,979.05

13,539,985.32

7,134,009.58

7,442,030.24

Kota Singkawang
Catatan / Note

: *) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures
Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat
466

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

12. POVERTY

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

Sejak tahun 2003, BPS secara rutin


mengeluarkan data jumlah dan
persentase penduduk miskin setiap
tahun. Hal ini bisa terwujud karena
sejak
tahun
2003
BPS
mengumpulkan data Susenas Panel
Modul Konsumsi setiap bulan
Februari atau Maret. Mulai bulan
Maret 2007 jumlah sampel yang
digunakan diperbesar dari 10.000
rumahtangga menjadi 68.800
rumahtangga. Maret 2011, jumlah
sampel yang digunakan menjadi
75.000 rumah tangga.

.id

2.

go

Badan Pusat Statistik (BPS)


pertama
kali
melakukan
penghitungan
jumlah
dan
persentase penduduk miskin pada
tahun 1984. Penghitungan jumlah
dan persentase penduduk miskin
mencakup periode 1976-1981.
Data dasar yang digunakan adalah
Survei Sosial Ekonomi Nasional
(Susenas) Modul Konsumsi. Sejak
itu, setiap tiga tahun sekali BPS
secara rutin mengeluarkan data
jumlah dan persentase penduduk
miskin yang disajikan menurut
daerah perkotaan dan perdesaan.

BPS-Statistics Indonesia has started


to release the figures of poverty
incidence annually since 2003. This
could be realized because BPSStatistics Indonesia has started to
collect panel data in the
implementation
of
SusenasConsumption
Module
every
February or March. Starting from
March 2007, the number of sample
size was enlarged from 10,000
households to 68,800 households.
In 2011, the sample size uses
further increased to 75,000
households.

3.

The
estimation
of
poverty
incidence for province and national
levels in 2000 and 2001 was based
on Susenas-Core. The estimation of
poverty incidence for province level
in 2003 and 2004 was also based
on Susenas-Core, while the
estimation of the national

al

ba

2.

tp
://
k
ht
3.

BPS-Statistics Indonesia measured


poverty incidence for the first time
in 1984. The measurement covered
the period of 1976-1981. Basic
data used to measure poverty were
obtained from the results of the
National Socio Economic Survey
(Susenas)Consumption Module.
Since then BPS-Statistics Indonesia
routinely released the figures of
poverty incidence once every three
years which were presented by
urban and rural areas.

r.
bp
s.

1.

1.

Estimasi tingkat kemiskinan tahun


2000 dan 2001 untuk level provinsi
dan nasional didasarkan atas
Susenas Kor. Estimasi tingkat
kemiskinan tahun 2003 dan 2004
untuk level provinsi didasarkan
atas
Susenas Kor, sementara
untuk
level
nasional

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

469

12. KEMISKINAN

4. For provinces that were not included


in the implementationof Susenas
during the period 2000-2002, the
figures ofpoverty incidence was
estimated. Data in 2000 includedthe
estimation for Province Aceh and
Maluku. Data in 2001 included the
estimation for Aceh. Data in
2002included the estimation for
Aceh, Maluku, Maluku Utara, and
Papua.

Untuk mengukur kemiskinan, BPS


menggunakan konsep kemampuan
memenuhi kebutuhan dasar (basic
needs
approach).
Dengan
pendekatan
ini,
kemiskinan
dipandang
sebagai
ketidakmampuan dari sisi ekonomi
untuk memenuhi kebutuhan dasar
makanan dan bukan makanan yang
diukur dari sisi pengeluaran.
Metode yang digunakan adalah
menghitung Garis Kemiskinan (GK),
yang terdiri dari dua komponen
yaitu Garis Kemiskinan Makanan
(GKM) dan Garis Kemiskinan NonMakanan (GKNM). Penghitungan
Garis Kemiskinan dilakukan secara
terpisah untuk daerah perkotaan
dan perdesaan.

5. To measure poverty, BPS-Statistics


Indonesia has used the concept of
basic needs approach. Therefore,
poverty is viewed as economic
inability to fulfill food and nonfood
basic needs which are measured by
consumption/ expenditure. The
method used is calculating poverty
line, which consists of two
components that are Food Poverty
Line (FPL) and Non-Food Poverty Line
(NFPL). The poverty line was
calculated separately for urban and
rural areas.

go

.id

Untuk provinsi-provinsi yang tidak


dicakup dalam sampel Susenas
pada tahun 2000-2002 dilakukan
estimasi. Data tahun 2000
termasuk estimasi untuk Provinsi
Aceh dan Maluku. Data tahun 2001
termasuk estimasi untuk Provinsi
Aceh. Data tahun 2002 termasuk
estimasi untuk Provinsi Aceh,
Maluku, Maluku Utara, dan Papua.

ht

tp
://
k

al

ba

5.

level was based on the SusenasConsumption Module Panel.

r.
bp
s.

4.

didasarkan pada Susenas Panel


Modul Konsumsi.

6.

470

Penduduk
miskin
adalah
penduduk yang memiliki rata-rata
pengeluaran per kapita per bulan
di bawah Garis Kemiskinan.

6.

The poverty is a person whose ex


penditure per capita per month is
below the poverty line is considered
to be poor.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

12. POVERTY

7. The Food Poverty Line refers to the


daily minimum requirement of 2,100
kcal per capita per day. The NonFood Poverty Line refers to the
minimum requirement for household
necessities for clothing, education,
health, and other basic individual
needs.

8. Sejak Desember 1998 digunakan


standar kemiskinan baru yang
merupakan penyempurnaan standar
yang lama. Penyempurnaan standar
ini meliputi perluasan cakupan
komoditi yang diperhitungkan dalam
kebutuhan dasar. Disamping itu
penyempurnaan juga dilakukan
dengan
mempertimbangkan
keterbandingan
antardaerah
(provinsi serta perkotaanperdesaan)
dan antarwaktu yang disebabkan
oleh adanya perbedaan tingkat harga
antardaerah yaitu dengan cara
melakukan
standardisasi
harga
terhadap harga di DKI Jakarta.
Penyempurnaan standar kemiskinan
ini diharapkan dapat mengukur
tingkat kemiskinan secara lebih
realistis.

8. A new standard to measure poverty


has been adopted since December
1998. This new standard was the
revision of the old standard. The
revised standard included the
extension
of
the
commodity
coverage to be accounted in
estimating the minimum basic needs.
The new standard was also improved
in its regional comparability, by using
the reference population of the same
real income (expenditure) class
across regions so that it is also
comparable over time.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

7. Garis Kemiskinan Makanan (GKM)


merupakan
nilai
pengeluaran
kebutuhan minimum makanan yang
disetarakan dengan 2.100 kkalori per
kapita per hari. Garis Kemiskinan
Non-Makanan
(GKNM)
adalah
kebutuhan
minimum
untuk
perumahan, sandang, pendidikan,
kesehatan, dan kebutuhan dasar
lainnya.

9. Ukuran Kemiskinan
a. Head Count Index (HCI-P0) adalah
persentase penduduk miskin yang
berada di bawah Garis Kemiskinan
(GK).

b.

Indeks Kedalaman Kemiskinan


(Poverty Gap Index-P1) merupakan
ukuran
rata-rata
kesenjangan
pengeluaran
masing-masing
penduduk miskin terhadap garis
kemiskinan.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

9. Poverty Measures
a. Head Count Index (HCI-P0) simply
measures the percentage of the
population that is counted as poor,
often denoted by P0.
b. Poverty Gap Index-P1 measures the
extent to which individuals fall below
the poverty line (the poverty gaps) as
a proportion of the poverty line.
Higher value of the index shows that

471

12. KEMISKINAN

the
gap
between
average
expenditure of the poor and the
poverty line is wider.

c. Indeks Keparahan Kemiskinan (Poverty


Severity Index-P2) memberikan
gambaran mengenai penyebaran
pengeluaran di antara penduduk
miskin. Semakin tinggi nilai indeks,
semakin
tinggi
ketimpangan
pengeluaran di antara penduduk
miskin.
Foster-Greer-Thorbecke
(1984) merumuskan suatu ukuran
yang digunakan untuk mengukur
tingkat kemiskinan sebagai berikut:

c. Poverty Severity Index-P2 describes


inequality among the poor. This is
simply a weighted sum of poverty
gaps (as a proportion of the poverty
line), where the weights are the
proportionate
poverty
gaps
themselves. Hence, by squaring the
poverty gap index, the measure
implicitly puts more weight on
observations that fall well below the
poverty line. Higher value of the
index shows that inequality among
the poor is higher. Foster-GreerThorbecke (1984) developed poverty
measures that may be written as:

go

ba

yi = Rata-rata pengeluaran perkapita


sebulan penduduk yang berada di
bawah garis kemiskinan (i=1,2,,q),
yi < z

r.
bp
s.

dimana: a = 0, 1, 2 z = Garis
kemiskinan

.id

Semakin tinggi nilai indeks, semakin


jauh
rata-rata
pengeluaran
penduduk dari garis kemiskinan.

al

q = Banyaknya penduduk yang


berada di bawah garis kemiskinan

ht

tp
://
k

n = Jumlah penduduk
Jika a=0, diperoleh Head Count Index
(P0), jika a=1 diperoleh indeks
kedalaman kemiskinan (Poverty Gap
Index-P1) dan jika a=2 disebut indeks
keparahan kemiskinan (Poverty
Severity Index-P2).

10. Keluarga adalah unit terkecil dari


masyarakat yang terdiri atas kepala
keluarga dan beberapa orang yang
terkumpul dan tinggal di suatu
tempat di bawah suatu atap dalam
keadaan saling ketergantungan.
Menurut Salvicion dan Celis (1998) di
dalam
keluarga
terdapat
472

where: a = 0, 1, 2 z = the poverty line


yi = Average expenditure per capita
per month of the poor (i=1,2,,q), yi
<z
q = the number of poor
n = the total population
if a=0 is obtained Head Count Index
(P0), if a=1 is obtained Poverty Gap
Index-P1 , and if a=2 is obtained
Poverty Severity Index-P2 .

10.

The family is the smallest


unit of society consisting of the
head of the family and some
people
gathered
and
stay
somewhere under a roof in a state
of mutual dependence . According
Salvicion and Celis (1998 ) in the
family there are two or more than
two persons belonging by
Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

12. POVERTY

.id

family welfare indicators and criteria


that are set are as follows :
a . Pre-prosperous family
The family is not able to fulfill one or
more of five basic needs (basic
needs) As Prosperous I like the need
for religious instruction , food ,
shelter, clothing and health

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

indikator kesejahteraan keluarga dan


kriteria yang ditetapkan adalah sebagai
berikut :
a. Sebuah. keluarga pra sejahtera
Keluarga tidak Mampu memenuhi satu
atau lebih dari lima kebutuhan dasar
(basic needs ) Sebagai Sejahtera Saya
suka perlunya agama instruksi ,
makanan, tempat tinggal , pakaian dan
kesehatan .
b . Tingkat I Keluarga Sejahtera
adalah keluarga yang telah Ulasan
Tidak mereka untuk memenuhi
kebutuhan dasar minimal
1. Melaksanakan ibadah menurut
agama oleh masing-masing anggota
keluarga.
2. Pada umumnya seluruh anggota
keluarga makan 2 (dua) kali sehari atau
lebih.
3. Seluruh anggota keluarga memiliki
pakaian yang berbeda untuk di rumah,
bekerja/sekolah dan bepergian.
4. Bagian yang terluas dari lantai
rumah bukan dari tanah.
5. Bila anak sakit atau pasangan usia
subur
ingin
ber
KB
dibawa
kesarana/petugas kesehatan.
c. Keluarga Sejahtera tahap II
Yaitu keluarga - keluarga yang
disamping telah dapat memenuhi
kriteria keluarga sejahtera I, harus pula

birth , marital relations or appointment ,


, interact with each other and within
their respective roles and created and
retained a culture.

go

dua atau lebih dari dua pribadi yang


tergabung karena hubungan darah,
hubungan
perkawinan
atau
pengangkatan, di hidupnya dalam satu
rumah tangga, berinteraksi satu sama
lain dan di dalam perannya masingmasing
dan
menciptakan
serta
mempertahankan suatu kebudayaan.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

b . Level I Prosperous Family


are families who have been unable to
meet their basic needs for a
minimum of
1. To worship according to their
religion by each member of the
family.
2. In general, all family members eat
two (2) times a day or more.
3. All members of the family have
different clothes for home, work /
school and traveling.
4. The widest part of the house
instead of the ground floor.
5. When a child is sick or couples of
childbearing age wants to be taken
kesarana family planning / health
workers.
c. Family Welfare phase II
Namely family - a family that was
able to meet the criteria as well as
prosperous , should also qualify for
social psychology 6 to 14 are:

473

12. KEMISKINAN

All members of the family


received at least one new set of
clothes per year
9. The floor area of the house at least
eight square meters per household.

.id

8.

r.
bp
s.

go

10. All members of the family in the last


3 months in a healthy state .
11. At least 1 ( one) family members
aged 15 and older have regular
income
12. All members of the family aged 10-60
years could read Latin .
13.

All children aged 5-15 years


attending school at the moment.
14 When children live 2 or more ,
families are still couples of
childbearing age use contraception (
except pregnant )
d. Level III Prosperous Family
family is eligible from 1 to 14 and can
also qualify 15 to 21 , the conditions
of family development are:

ht

tp
://
k

al

ba

Anggota Keluarga melaksanakan


ibadah secara teratur.
7. Paling kurang, sekali seminggu
keluarga
menyediakan
daging/ikan/telur sebagai lauk pauk.
8. Seluruh
anggota
keluarga
memperoleh paling kurang satu stel
pakaian baru per tahun.
9. Luas lantai rumah paling kurang
delapan meter persegi tiap penghuni
rumah.
10. Seluruh anggota keluarga dalam 3
bulan terakhir dalam keadaan sehat.
11. Paling kurang 1 (satu) orang anggota
keluarga yang berumur 15 tahun
keatas mempunyai penghasilan
tetap
12. Seluruh anggota keluarga yang
berumur 10-60 tahun bisa membaca
tulisan latin.
13. Seluruh anak berusia 5 - 15 tahun
bersekolah pada saat ini.
14 Bila anak hidup 2 atau lebih, keluarga
yang masih pasangan usia subur
memakai kontrasepsi (kecuali sedang
hamil)
d. Keluarga Sejahtera Tahap III
yaitu keluarga yang memenuhi syarat
1 sampai 14 dan dapat pula memenuhi
syarat 15 sampai 21, syarat
pengembangan keluarga yaitu :
15.
Mempunyai
upaya
untuk
meningkatkan pengetahuan agama.
16 Sebagian dari penghasilan keluarga
dapat disisihkan untuk tabungan
keluarga untuk tabungan keluarga.
17 Biasanya makan bersama paling
kurang sekali sehari dan kesempatan
itu
dimanfaatkan
untuk
berkomunikasi
antar
anggota
keluarga.

6. Family members regularly perform


worship .
7. At least once a week family provides
meat / fish / eggs as side dishes.

6.

474

15. Have the efforts to increase religious


knowledge .
16. Most of the family's income can be
set aside for household savings to
household savings .
17 Usually eat together at least once a
day and the opportunity was used to
communicate
between
family
members .

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

12. POVERTY

18 Participate in community activities in


the neighborhood .
19 Held outdoors recreation with at least
1 time / 6 months .
20 to get news from newspapers / TV /
magazine .
21 family members were able to use the
means of transport in accordance
with local conditions.

e. Keluarga Sejahtera Tahap III Plus


Keluarga yang dapat memenuhi
kriteria I sampai 21 dan dapat pula
memenuhi kriteria 22 dan 23 kriteria
pengembangan keluarganya yaitu :
22. Secara teratur atau pada waktu
tertentu
dengan
sukarela
memberikan
sumbangan
bagi
kegiatan sosial masyarakat dalam
bentuk materiil.
23 Kepala Keluarga atau anggota
keluarga aktif sebagai pengurus
perkumpulan/yayasan/institusi

e. Level III Plus Prosperous Family


Families that can meet the criteria I
to 21 and can also meet the criteria
of 22 and 23 family development
criteria are:
22. On a regular basis or at a specific
time with a voluntary contribution to
social activities in the form of
material .
23 families or family members active as
a trustee associations / foundations /
institutions

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

18 Ikut serta dalam kegiatan masyarakat


di lingkungan tempat tinggalnya.
19 Mengadakan rekreasi bersama diluar
rumah paling kurang 1 kali/6 bulan.
20 Dapat memperoleh berita dari surat
kabar/TV/majalah.
21
Anggota
keluarga
mampu
menggunakan sarana transportasi
yang sesuai dengan kondisi daerah
setempat.

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

475

12. KEMISKINAN

12.1. Keluarga Sejahtera

12.2. Kemiskinan

go

.id

Family number of Kalimantan Barat


province in 2014 are 973,91 thousands
family. For see by classification, the
biggest is Family of Welfare Stage II is
369.009 familly (37,89 percent), and
then Family of Welfare Stage I is
262.035 familly (26,91 percent), Family
of Welfare Stage III 214.991 familly
(22,07 percent), Family of Welfare Stage
III Plus 80.698 familly (8,29 percent), and
Pre Welfare Family is 47.180 familly
(4,84 percent).

12.2. Poverty

ba

Garis kemiskinan di provinsi


Kalimantan Barat September tahun 2014
adalah 298.212 rupiah per kapita per
bulan.

12.1. Welfare Family

r.
bp
s.

Jumlah keluarga di provinsi


Kalimantan Barat tahun 2013 adalah
973,91 ribu keluarga. Jika dirinci menurut
klasifikasinya, maka yang terbanyak
adalah Keluarga Sejahtera II yaitu
369.009 keluarga (37,89 persen),
kemudian Keluarga Sejahtera I sebanyak
262.035 keluarga (26,91 persen),
Keluarga Sejahtera III sebanyak 214.991
keluarga (22,07 persen), Keluarga
Sejahtera III Plus sebanyak 80.698
keluarga (8,29 persen) dan Keluarga Pra
Sejahtera berjumlah 47.180 keluarga
(4,84 persen).

ht

tp
://
k

al

Jumlah penduduk miskin di


provinsi Kalimantan Barat tahun 2014
berjumlah sekitar 381,92 ribu orang
dengan persentase penduduk miskinnya
sekitar 8,07 persen.

Poverty line of Kalimantan Barat


province in September 2014 are 298.212
rupiahs per capita per month.
Number of poor population of
Kalimantan Barat province in 2014 are
381,92
thousands
people
with
percentage poor population are 8,07
percent.

476

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

12. KEMISKINAN

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

Grafik. 12.1. Jumlah Keluarga Menurut Klasifikasi Keluarga


Tahun 2011-2014

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

477

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

12. POVERTY

TABEL / Table : 12.1


JUMLAH KELUARGA MENURUT KLASIFIKASI KELUARGA
Number of Family by Family Classification
2011-2014

2011

2012

2013

2014

(1)

(2)

(3)

(4)

(6)

67 640

69 160

65 096

47 180

349 658

262 035

go

445 483

470 111

484 467

369 009

203 668

227 456

237 574

214 991

85 538

96 043

89 819

80 698

1 151 987

1 197 953

1 221 779

973 913

r.
bp
s.

335 183

al

Jumlah/Total

344 823

ba

1 Pra Sejahtera
Pre Welfare Family
2 Sejahtera I
Family of Welfare Stage I
3 Sejahtera II
Family of Welfare Stage II
4 Sejahtera III
Family of Welfare Stage III
5 Sejahtera III Plus
Family of Welfare Stage III Plus

.id

Keluarga
Family

Sumber/Source : Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat /

tp
://
k

Regional Office of National Population and Family Planning Board of Kalimantan Barat

ht

Catatan: Cakupan laporan tidak 100% hanya 82,25% dibanding KK tahun 2013

Kalimantan Barat In Figures 2016

479

12. KEMISKINAN

TABEL / Table : 12.2


GARIS KEMISKINAN DAN PENDUDUK MISKIN
MENURUT KABUPATEN/KOTA
Poverty Line and Poor Population by Regency/City
2014

(1)

(2)

Penduduk Miskin /
Poor Population

.id

Garis Kemiskinan
(Rp/kapita/bulan)
Poverty Line
(Rp/Capita/Month)

Jumlah/ Total
(000)

go

Kabupaten/Kota
Regency/City

Persentase /
Percentage

(3)

(4)

49.26

9.46

314,144

Kab. Bengkayang

261,184

16.87

7.20

Kab. Landak

277,718

48.55

13.71

Kab. Pontianak

253,170

15.00

6.00

Kab. Sanggau

235,298

19.69

4.47

Kab. Ketapang

330,763

54.20

11.60

389,160

35.73

9.11

323,786

24.26

10.03

ba

r.
bp
s.

Kab. Sambas

Kab. Kapuas Hulu


Kab. Sekadau

tp
://
k

Kab. Melawi

al

Kab. Sintang

240,819

12.12

6.31

378,309

23.97

12.40

217,147

9.92

9.55

Kab. Kubu Raya

286,612

29.47

5.45

Kota Pontianak

369,079

30.93

5.15

Kota Singkawang

355,133

11.97

5.88

298 212
270 306

381.92

8.07

407 300

8,74

2011

309 567
239 162

355.70
355.70

7.96
8.48

2010

189 407

428.76

9.02

2009

174 617

434.77

9.30

ht

Kab. Kayong Utara

Kalimantan Barat

2014
2013
2012

Sumber / Source : BPS Provinsi Kalimantan Barat / BPS-Statistics of Kalimantan Barat

480

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

13. COMPARISON BY PROVINCE

TECHNICAL NOTES

1. Sumber data yang digunakan dalam


bab ini berasal dari Statistik
Kalimantan Barat
publikasi lain
maupun situs internet. Khusus data
Kalimantan Barat berasal dari
publikasi
KALIMANTAN
BARAT
DALAM ANGKA

1. Data sources in this chapter were


mainly from the United Nations (UN)
an . Special for Kalimantan Barat,
data
were
obtained
from
KALIMANTAN BARAT DALAM ANGKA

2. Jumlah penduduk dan angka harapan


hidup penduduk setiap negara
merupakan hasil estimasi yang
merujuk pada data sensus yang
dilakukan setiap negara. Misalnya
Kalimantan Barat mengacu pada
hasil Sensus Penduduk (SP) 2010.
Estimasi tersebut memperhatikan
perubahan
tingkat
kelahiran,
kematian,
dan
perpindahan
penduduk.

2. Population data and life expectancy


at birth data of each country refer to
the population cencus - based
estimation result conducted by each
country. For example, Kalimantan
Barat population data refer to the
result of the 2010 Pupulation Cencus.
The estimates took into account the
trends in fertility, mortality, and
migration.

ba

r.
bp
s.

go

.id

PENJELASAN TEKNIS

3. Unemployment rate for each country


is calculated based on the result of
Labor Force Survey conducted in
each respective country with
different
time
reference.
In
calculating the unemployment rate,
each country applied different
concept of working age. 15 years is
generally used as the minimum
working age, but in several countries
16 years, 14 years, 13 years even 10
years are used as the minimum
working age. Upper boundary of
working age is not commonly
applied, but in several countries the
maximum working ages of 64 years,
66 years, 72 years and 74 years, are
used.

4. Laju pertumbuhan produk domestik


bruto (PDB) per kapita menggunakan

4. Growth rate of per capita gross


domestic product (GDP) is derived
from

ht

tp
://
k

al

3. Tingkat pengangguran setiap negara


dihitung berdasarkan hasil Survei
Angkatan Kerja yang dilakukan oleh
masing-masing negara dengan waktu
(bulan) pelaksanaan yang berbedabeda. Dalam hal penghitungan
tingkat pengangguran tersebut,
setiap negara menggunakan batasan
usia kerja yang berbedabeda.
Umumnya batas bawah usia yang
digunakan 15 tahun, tapi ada juga
yang menggunakan usia 16 tahun, 14
tahun, 13 tahun bahkan 10 tahun.
Pada umumnyatidak ada batas atas
usia kerja namun demikian, di
beberapa negara membatasi sampai
usia 64 tahun, 66 tahun, 72 tahun,
dan 74 tahun.

Kalimantan Barat In Figures 2016

483

13. PERBANDINGAN ANTAR PROVINSI

per capita GDP at constant market


prices. It
is
obtained
by
subtracting the
value
of per
capita GDP year
by the value of per capita GDP year
n-1 then multiplied by 100 percent.
n with the value of per capita GDP
year n-1, divided The growth rate of
per capita GDP explains the per
capita income growth during the
given period.

5. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)


adalah ukuran ringkas rata-rata
capaian/keberhasilan dimensi utama
pembangunan manusia yaitu: umur
panjang dan hidup sehat ,
mempunyai
pengetahuan,
dan
memiliki standar hidup yang layak.

5. The Human Development Index (HDI)


is a summary measure of average
achievement in key dimensions of
human development: a long and
healthy life, being knowledgeable,
and have a decent standard of living.

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

data PDB per kapita atas dasar harga


konstan. Diperoleh dengan cara
mengurangi nilai PDB per kapita
pada tahun ke-n dengan nilai pada
tahun ke n- 1 (tahun sebelumnya),
dibagi dengan nilai pada tahun ke n1, kemudian dikalikan dengan 100
persen. Laju pertumbuhan tersebut
menunjukkan
perkembangan
agregat pendapatan per kapita
penduduk dari satu waktu tertentu
terhadap
waktu
sebelumnya
(perkembangan berantai).

484

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

13. COMPARISON BY PROVINCE

13. Comparison by Province

Berdasarkan proyeksi penduduk


2014 penduduk Indonesia tahun 2014
berjumlah 252,16 juta jiwa sementara
penduduk Kalimantan Barat hanya
sebesar 4,72 juta jiwa. Tiga urutan
Provinsi yang mempunyai penduduk
yang besar yakni Jawa Barat, Jawa
Timur dan Jawa Tengah masing-masing
jumlahnya 43,23 juta jiwa, 37,57 juta jiwa
dan 32,44 juta jiwa.

Based on 2014 Population


Projection, population of Indonesia in
2014 totaled 252,16 million whereas
population of Kalimantan Barat only
equal to 4,72 million persons. Three
Provinces sequence which have big
population namely the Jawa Barat, Jawa
Timur and Jawa Tengah. Its amount
43,23 million persons, 37,57 million
persons and 32,44 million persons.

Berdasarkan penghitungan Indeks


Pembangunan Manusia (IPM) Metode
Baru tahun 2014 IPM tertinggi adalah
Provinsi DKI Jakarta sebesar 78,39
diikuti posisi kedua Provinsi DI
Yogyakarta
sebesar
76,81
dan
Kalimantan Timur sebesar 73,82.
Sementara IPM Provinsi Kalimantan
Barat
sebesar 64,89 yang secara
Nasioanal peringkatnya berada pada
posisi 30 dari 35 provinsi di Indonesia.

Pursuant to enumeration of Human


Development Index (HDI) new methods
2014, the highest HDI is Province DKI
Jakarta of equal to 78,39 followed by
position of second of Province DI
Yogyakarta 76,81 and East Borneo
73,82. While HDI of Province Kalimantan
Barat equal to 64,89 which by National
standard be at position 30 from 35
province in Indonesia.

Untuk penghitungan Inflasi, dari 82


kota di Indonesia yang mengalami laju
inflasi tertinggi pada Desember tahun
2014 terjadi di Kota Merauke (4,53%),
diikuti oleh Kota Jayapura (4,26%) dan
Kota Gorontalo (4,12%).

For the Inflation enumeration, from


82 cities in Indonesia experiencing of fast
highest inflation of December in 2014
happened in Merauke City (4,53%),
followed by Jayapura City (4,26%) and
Gorontalo City (4,12%).

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

13. Perbandingan Antar Provinsi

Kalimantan Barat In Figures 2016

485

13. PERBANDINGAN ANTAR PROVINSI

r.
bp
s.

go

.id

Result
of
whereas
GDP
enumeration show from 33 provinces in
Indonesia, DKI Jakarta represent
province having biggest GDP, Value of
DKI Jakartas GDP on constant 2010
market price in the year 2014 equal to
1.374,35 trillion rupiahs or 15,97 % from
totalizing 33 provinces. Next Province
are Jawa Timur, Jawa Barat, and Jawa
Tengah with value of GDP each 1.262,70
trillion rupiahs 1.148,95 trillion rupiahs,
and 766,27 trillion rupiahs or percentage
of each equal to 14,67 %, 13,35 % and
8,90 % to totalizing 33 province in
Indonesia.

ht

tp
://
k

al

ba

Hasil sementara penghitungan


PDRB menunjukkan dari 33 provinsi di
Indonesia, DKI Jakarta merupakan
provinsi yang mempunyai PDRB
terbesar, Nilai PDRB DKI Jakarta atas
dasar harga konstan 2010 pada tahun
2014 sebesar 1.374,35 trilyun rupiah
atau 15,97% dari total 33 provinsi.
Provinsi berikutnya adalah Jawa Timur,
Jawa Barat dan Jawa Tengah dengan
nilai PDRB masing-masing 1.262,70
trilyun rupiah, 1.148,95 trilyun rupiah,
dan 766,27 trilyun rupiah atau
persentase masing-masing sebesar
14,67 %, 13,35 % dan 8,90 % terhadap
total 33 provinsi se-Indonesia.

486

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

13. COMPARISON BY PROVINCE

Perbandingan IPM di Provinsi-Provinsi di Pulau


Kalimantan
2014

67.77

67.63

68.64

r.
bp
s.

go

64.89

.id

73.82
74.00
72.00
70.00
68.00
66.00
64.00
62.00
60.00

Kalteng

Kalsel

Kaltim

Kalut

ht

tp
://
k

al

ba

Kalbar

Kalimantan Barat In Figures 2016

429

13. PERBANDINGAN ANTAR PROVINSI

TABEL/Table : 13.1.1
PENDUDUK MENURUT PROVINSI DI INDONESIA
Population by Province in Indonesia
2005-2015
(Ribu Jiwa/Thousand Persons)
2005 )
20052)

Provinsi/
Province
(1)
Nanggroe Aceh Darussalam

ht

INDONESIA

20143)

2015

(4)
4 494.4

(5)
4 906.8

(5)
5 002.

12 418.
4 567.2
4 835.9
2 650.5
6 815.9
1 566.1
7 087.4
1 074.8
1 278.9
8 892.3
39 150.6
31 873.5
3 365.5
36 481.8
9 071.1
3 405.4
4 149.1
4 279.5
4 052.3
1 969.7
3 296.6
2 887.1
2 143.8
2 312.0
7 489.7
1 945.1
936.3
985.7
1 264.8
914.1
688.2
1 934.7

12 982.2
4 846.9
5 538.4
3 092.3
7 450.4
1 715.5
7 608.4
1 223.3
1 679.2
9 607.8
43 053.7
32 382.7
3 457.5
37 476.8
10 632.2
3 890.8
4 500.2
4 683.8
4 396.0
2 212.1
3 626.6
3 553.1
2 270.6
2 635.0
8 034.8
2 232.6
1 040.2
1 158.7
1 533.5
1 038.1
760.4
2 833.4

13 766.9
5 131.9
6 188.4
3 344.4
7 941.5
1 844.8
8 026.2
1 343.9
1 917.4
10 075.3
46 029.6
33 522.7
3 637.1
38 610.2
11 704.9
4 104.9
4 773.8
5 036.9
4 716.1
2 439.9
3 922.8
3 969.6
2 386.6
2 831.3
8 432.2
2 448.1
1 115.6
1 258.1
1 657.4
1 138.7
849.8
3 091.0

13 937.8
5 196.3
6 344.4
3 402.1
8 052.3
1 874.9
8 117.3
1 372.8
1 973.
10 177.9
46 709.6
33 774.1
3 679.2
38 847.6
11 955.2
4 152.8
4 835.6
5 120.1
4 789.6
2 495.0
3 989.8
4 068.6
2 412.1
2 876.7
8 520.3
2 499.5
1 133.2
1 282.2
1 686.5
1 162.3
871.5
3 149.4

219 867.1

237 641.3

252 164.8

255 461.7

al

ba

r.
bp
s.

go

.id

(3)
4 083.5

tp
://
k

Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Bangka Belitung
Kepulauan Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
D.I. Yogjakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua

2010 )
20101)

Catatan/Note

: 1) Sensus Penduduk / Population Census


2) Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
3) Proyeksi Penduduk/ Population Projection
Sumber / Source : BPS RI / BPS-Statistics of Indonesia

488

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

13. PROVINCE COMPARISON

TABEL/Table : 13.1.2
LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK MENURUT PROVINSI DI INDONESIA
Growh Rate Population by Province in Indonesia Year
2000-2014
(%)
Laju pertumbuhan penduduk / Population of Growth

1.49

1.40

r.
bp
s.

ba

tp
://
k

ht
INDONESIA
Catatan/Note

2013 - 2014
(4)
1.99
1.30
1.29
2.57
1.77
1.44
1.67
1.19
2.19
3.01
1.06
1.52
0.78
1.17
0.64
2.20
1.20
1.34
1.67
1.61
2.31
1.77
2.55
1.11
1.64
1.08
2.14
1.61
1.93
1.78
2.13
2.60
1.93

.id

2010 - 2014
(3)
2.06
1.39
1.34
2.64
1.85
1.50
1.74
1.26
2.23
3.16
1.11
1.58
0.82
1.20
0.69
2.30
1.24
1.40
1.71
1.79
2.38
1.87
2.64
1.17
1.71
1.13
2.20
1.65
1.95
1.82
2.21
2.65
1.99

go

2000-2010
(2)
1.35
1.26
1.34
3.59
2.55
1.85
1.66
1.23
3.14
4.99
1.39
1.89
0.37
1.02
0.76
2.79
2.15
1.17
2.06
0.91
1.74
1.98
3.80
1.26
1.94
1.85
2.07
2.24
2.67
2.78
2.44
3.72
5.46

al

Provinsi
Province
(1)
Nanggroe Aceh Darussalam
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Bangka Belitung
Kepulauan Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
D.I. Yogjakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua

1.35

- 2000 & 2010 Hasil Sensus Penduduk/Population Census


- 2005 Hasil Survei Penduduk Antar Sensus / Intercensal Population Census
- 2014 Hasil Proyeksi Penduduk / Projection Population
Sumber / Source : BPS RI / BPS-Statistics of Indonesia

Kalimantan Barat In Figures 2016

489

13. PERBANDINGAN ANTAR PROVINSI

TABEL/Table : 13.1.3
INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) MENURUT PROVINSI DI INDONESIA
Human Development Index (HDI) by Province in Indonesia
2015

ht

Papua

INDONESIA

70.78

7.84

IPM
HDI

Peringkat
Nasional
National Rank

(6)
69.45
69.51
69.98
70.84
68.89
67.46
68.59
66.95
69.05
73.75
78.99
69.50
69.49
77.59
68.95
70.27
73.27
65.19
62.67
65.59
68.53
68.38
74.17
68.76
70.39
66.76
69.15
68.75
65.86
62.96
67.05
65.91
61.73
57.25

(7)
13
10
9
6
17
23
20
25
15
4
1
11
12
2
16
8
5
30
32
29
21
22
3
18
7
26
14
19
28
31
24
27
33
34

.id

12.55

(5)
8,533
9,563
9,804
10,364
9,446
9,474
9,123
8,729
11,781
13,177
17,075
9,778
9,930
12,684
10,383
11,261
13,078
9,241
7,003
8,279
9,809
10,891
11,229
8,354
9,729
8,768
9,992
8,697
9,035
8,260
8,026
7,423
7,064
6,469

go

(4)
8.77
9.03
8.42
8.49
7.96
7.77
8.29
7.56
7.46
9.65
10.70
7.86
7.03
9.00
7.14
8.27
8.26
6.71
6.93
6.93
8.03
7.76
9.15
8.36
8.88
7.97
7.64
8.18
7.05
6.94
9.16
8.37
7.01
5.99

Pengeluaran
Per Kapita Riil
disesuaikan

r.
bp
s.

(3)
13.73
12.82
13.60
12.74
12.57
12.02
13.18
12.25
11.60
12.60
12.59
12.15
12.38
15.03
12.66
12.35
12.97
13.04
12.84
12.25
12.22
12.21
13.18
12.54
12.43
12.72
12.99
13.07
12.70
12.22
13.56
13.10
12.06
9.95

ba

(2)
69.50
68.29
68.66
70.93
70.56
69.14
68.50
69.90
69.88
69.41
72.43
72.41
73.96
74.68
70.68
69.43
71.35
65.38
65.96
69.87
69.54
67.80
73.65
72.16
70.99
67.26
69.80
70.44
67.12
64.22
65.31
67.44
65.19
65.09

tp
://
k

(1)
NAD
Sumatra Utara
Sumatra Barat
Riau
Jambi
Sumatra Selatan
Bangkulu
Lampung
Bangka Belitung
Kepulauan Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
D.I. Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat

Angka Harapan
Angka
Rata-rata
Hidup
Melek Huruf
Lama
Life Expectancy Literacy Rate Sekolah

al

Provinsi
Province

10.15

69.55

Sumber/Source : BPS RI / BPS-Statistics of Indonesia

490

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

13. PROVINCE COMPARISON

TABEL / Table : 13.1.4


GARIS KEMISKINAN MENURUT PROVINSI / Poverty Lines by Province
2015
(Rp/Kapita/Bln / Monthly Per capita )
Garis Kemiskinan (Rp/Kapita/Bulan)
Provinsi
Kota
Desa
Kota+Desa
Province
Urban
Rural
Urban+Rural
(3)

.id

394,419
352,637
391,178
416,780
329,895
319,994
404,179
346,088
542,732
456,933
319,228
310,295
324,386
318,443
336,592
314,218
313,466
290,363
337,288
374,938
352,972
476,614
477,645
311,068
353,080
254,524
264,371
275,163
279,594
405,502
356,325
457,222
392,446
333,034

go

(2)

420,324
379,898
423,339
417,768
423,855
378,739
425,642
386,728
516,835
485,496
503,038
318,297
308,163
359,470
314,320
365,672
341,554
335,284
374,355
347,516
339,239
371,793
504,551
505,262
302,378
376,496
274,140
282,230
274,581
269,080
404,929
378,538
478,699
445,057
356,378

ht

tp
://
k

al

ba

r.
bp
s.

(1)

NAD
Sumatra Utara
Sumatra Barat
Riau
Jambi
Sumatra Selatan
Bangkulu
Lampung
Bangka Belitung
Kepulauan Riau
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
D,I Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat

Papua

INDONESIA

(4)

401,773
366,137
403,947
417,164
358,426
340,958
410,840
356,771
529,979
480,812
503,038
318,602
309,314
347,721
316,464
356,436
331,028
322,689
307,224
340,413
362,729
360,949
494,207
493,086
307,104
358,892
261,854
269,516
274,961
277,479
405,279
362,370
465,348
406,385
344,809

Sumber / Source : BPS RI / BPS-Statistics of Indonesia

.
Kalimantan Barat In Figures 2016

491

13. PERBANDINGAN ANTAR PROVINSI

TABEL / Table : 13.2.1


LAJU INFLASI 82 KOTA DI INDONESIA
Inflation Rate Based on 82 Cities in Indonesia
2012-2015

ht

492

.id

2015
(5)
0.58
1.27
2.44
3.34
3.36
3.32
1.66
0.85
2.79
2.06
2.71
2.63
1.29
1.37
3.05
3.47
3.25
4.65
2.67
0.88
4.66
4.73
2.46
3.30
2.70
2.20
3.93
1.56
2.22
1.87
3.53
2.63
2.52
3.28
2.56
2.56
3.95
3.09
2.31
2.15
2.62

go

2014
(4)
8.20
7.83
8.53
8.36
7.94
8.24
7.38
11.90
9.24
10.06
8.53
8.53
8.99
8.72
8.38
9.34
10.85
8.36
6.50
13.14
6.81
7.61
7.49
8.95
6.83
8.38
7.76
7.08
7.68
7.49
8.09
8.19
7.09
8.59
8.01
8.53
7.40
6.59
7.52
6.59
8.04

r.
bp
s.

2013
(3)
8.27
6.39
8.27
10.08
12.02
10.09
7.82
10.87
8.83
8.60
8.74
7.04
9.94
7.56
8.71
7.81
10.09
8.00
8.55
8.03
7.97
7.86
9.46
10.97
6.89
8.50
8.32
8.19
5.80
7.32
7.21
6.62

ba

tp
://
k

Meulaboh
Banda Aceh
Lhokseumawe
Sibolga
Pematang Siantar
Medan
Padangsidimpuan
Padang
Bukittinggi
Tembilahan
Pekanbaru
Dumai
Bungo
Jambi
Palembang
Lubuklinggau
Bengkulu
Bandar lampung
Metro
Tanjung Pandan
Pangkal Pinang
Batam
Tanjung Pinang
Jakarta
Bogor
Sukabumi
Bandung
Cirebon
Bekasi
Depok
Tasikmalaya
Cilacap
Purwokerto
Kudus
Surakarta
Semarang
Tegal
Yogyakarta
Jember
Banyuwangi
Sumenep

2012
(2)
0.39
0.06
0.39
3.30
4.73
3.79
3.54
4.16
3.35
3.21
4.22
2.72
4.61
4.30
6.57
2.02
3.92
4.52
4.06
3.98
4.02
3.36
3.46
4.11
3.87
4.73
2.87
4.85
3.09
4.31
4.49
5.05

al

Kota/Cities
(1)

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

13. PROVINCE COMPARISON

Lanjutan tabel 13.2.1/continued table 13.2.1

ba
al

ht

tp
://
k

2014
(4)
7.49
8.14
6.79
7.40
7.90
10.03
9.93
11.27
10.32
8.03
7.18
7.37
4.00
8.32
9.38
9.66
7.90
6.63
8.80
7.16
7.43
6.74
11.91
9.67
8.85
9.45
8.22
8.51
9.38
8.95
7.40
11.37
6.14
7.88
6.81
11.48
9.34
5.70
6.83
12.31
7.98

.id

2013
(3)
8.05
7.92
7.98
7.52
7.52
10.02
7.98
9.16
7.35
9.27
10.42
6.24
8.84
9.48
6.15
7.25
6.45
6.98
8.56
10.37
10.35
8.12
7.57
6.86
6.24
6.31
5.25
5.92
5.84
5.91
8.81
9.78
4.63
7.93
8.27

go

Kediri
Malang
Probolinggo
Madiun
Surabaya
Tangerang
Cilegon
Serang
Singaraja
Denpasar
Mataram
Bima
Maumere
Kupang
Pontianak
Singkawang
Sampit
Palangkaraya
Tanjung
Banjarmasin
Balikpapan
Samarinda
Tarakan
Manado
Palu
Bulukumba
Watampone
Makassar
Pare-pare
Palopo
Kendari
Bau-Bau
Gorontalo
Mamuju
Ambon
Tual
Ternate
Manokwari
Sorong
Merauke
Jayapura

2012
(2)
4.63
4.60
5.88
5.51
4.39
4.44
3.91
4.41
4.71
4.10
3.61
6.49
5.10
6.62
4.21
4.69
6.73
5.96
6.41
4.81
5.99
6.04
5.87
3.65
4.57
3.49
4.11
5.25
5.31
3.28
6.73
3.29
4.88
5.12
4.52

r.
bp
s.

Kota/Cities
(1)

2015
(5)
1.71
3.32
2.11
2.75
3.43
4.28
3.94
4.67
2.97
2.70
3.25
4.11
3.89
5.07
6.17
4.00
5.72
4.20
6.69
5.03
6.26
4.24
3.42
5.56
4.17
2.17
0.97
5.18
1.58
3.38
1.64
3.95
4.30
5.07
5.92
8.58
4.52
2.77
6.17
5.76
2.79

Sumber / Source : BPS RI / BPS-Statistics of Indonesia

Kalimantan Barat In Figures 2016

493

13. PERBANDINGAN ANTAR PROVINSI

TABEL / Table : 13.3.1


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO ATAS DASAR HARGA BERLAKU MENURUT PROVINSI
Gross Regional Domestic Product at Current Prices by Province
2012 - 2015
(Jutaan Rupiah / Million Rupiahs)
Provinsi
2013
2014*)
2012
2015**)
Province
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
2,214,135,993.80

2,459,571,816.90

2,587,734,117.02

114,552,081.6

121,331,129.6

128,026,400.0

129,200,559.7

02. Sumatra Utara

417,120,438.7

469,464,015.5

521,954,951.8

571,722,008.8

03. Sumatra Barat

131,435,645.6

146,899,829.9

04. Riau

558,492,724.8

607,498,449.8

05. Kepulauan Riau

144,840,792.1

163,261,571.3

181,640,479.2

203,281,401.8

06. Jambi

115,070,400.1

129,976,040.5

144,807,643.5

155,110,347.7

07. Sumatra Selatan

164,898,839.7

178,810,456.7

679,387,741.8

652,386,422.5

go

Sumatera

.id

2,003,733,929.97

01. Aceh

280,348,464.1

306,120,759.8

332,726,575.5

45,400,228.3

50,388,364.2

56,373,615.4

60,992,088.3

09. Bengkulu

36,207,677.0

40,565,490.2

45,392,750.8

50,341,717.7

10. Lampung

187,348,817.1

204,402,638.7

230,968,634.9

253,162,538.3

r.
bp
s.

253,265,124.8

08. Kep. Bangka Belitung

5,481,143,959.15

6,132,843,542.03

6,791,858,932.12

1,369,432,639.1

1,546,876,491.4

1,760,217,252.3

1,983,420,526.3

12. Jawa Barat

1,128,245,684.6

1,258,989,328.8

1,386,333,929.0

1,525,149,162.7

13. Banten

338,224,929.3

377,836,082.2

428,473,601.0

477,936,518.7

14. Jawa Tengah

754,529,436.1

830,016,016.4

925,194,728.6

1,014,074,206.5

15. DI Yogyakarta
Bali dan Nusa Tenggara
17. Bali

77,247,860.6

84,924,542.9

92,829,329.9

101,396,117.3

1,248,767,292.9

1,382,501,497.4

1,539,794,701.3

1,689,882,400.7

241,902,782.39

269,351,668.76

306,652,006.80

356,397,048.16

117,987,403.3

134,407,529.2

156,382,083.7

177,173,015.7

69,022,233.6

73,618,884.4

81,671,423.4

102,791,555.1

tp
://
k

16. Jawa Timur

al

Jawa

ba

4,916,447,842.60

11. DKI Jakarta

19. Nusa Tenggara Timur

54,893,145.5

61,325,255.2

68,598,499.7

76,432,477.3

ht

18. Nusa Tenggara Barat

837,845,379.81

888,192,652.10

936,621,978.76

949,238,837.63

106,958,803.8

118,640,957.9

132,367,206.6

146,885,970.6

73,425,382.7

81,956,921.5

89,887,446.5

100,148,195.3

Kalimantan

20. Kalimantan Barat

21. Kalimantan Tengah


22. Kalimantan Selatan

106,725,429.3

115,858,201.6

127,898,024.5

137,518,033.2

23. Kalimantan Timur

550,735,764.0

571,736,571.0

586,469,301.1

564,686,638.4

494

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

13. PROVINCE COMPARISON

Lanjutan Tabel/Continued Table 13.3.1

Sulawesi
24 Sulawesi Utara
25 Gorontalo

2013

2014 *)

2015**)

(2)

(3)

(4)

(5)

468,788,606.86

528,196,117.58

603,771,110.69

63,875,306.6

71,097,460.7

80,610,577.4

91,275,262.4

19,669,716.4

22,129,276.9

25,193,646.9

28,538,479.9

689,912,300.10

69,637,920.8

79,842,224.7

90,263,809.8

107,596,437.7

228,285,473.1

258,836,416.2

299,628,209.2

341,745,270.3

22,626,205.3

25,249,485.6

29,463,354.2

33,016,031.2

64,693,984.6

71,041,253.6

78,611,513.2

87,740,818.6

204,235,866.77

225,128,757.03

247,449,958.36

275,984,347.73

30 Maluku
31 Maluku Utara

24,661,751.2

27,834,442.1

31,653,089.7

34,344,586.6

19,340,463.8

21,439,485.2

24,046,561.7

26,631,781.8

32 Papua
33 Papua Barat

112,812,560.5

122,857,170.5

133,539,410.7

152,125,954.9

52,997,659.3

58,210,896.3

62,882,024.4

r.
bp
s.

28 Sulawesi Barat
29 Sulawesi Tenggara

ba

Maluku dan Papua

47,421,091.2

al

33 Provinsi

go

26 Sulawesi Tengah
27 Sulawesi Selatan

2012

.id

Provinsi
Province
(1)

INDONESIA

tp
://
k

Catatan / Note : Perbedaan antara jumlah PDRB 33 Provinsi dan PDB Indonesia antara lain disebabkan oleh
deskrepansi statistik/ The difference between the total of GRDP of 33 provinces and the GDP
of Indonesia among Others due to the statistical discrepancies .

ht

*) Angka Sementara / Preliminary figures


**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Sumber / Source: Produk Domestik Regional Bruto Provinsi-Provinsi di Indonesia Menurut Lapangan Usaha
Gross Regional Domestic Product of Provinces in Indonesia by Industrial Origin

Kalimantan Barat In Figures 2016

495

13. PERBANDINGAN ANTAR PROVINSI

TABEL / Table : 13.3.2


PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2010 MENURUT PROVINSI
Gross Regional Domestic Product at Constant 2010 Market Prices by Province
2012 - 2015
(Jutaan Rupiah / Million Rupiahs)
2014*)

2015**)

(3)

(4)

(5)

.id

2013

(2)

r.
bp
s.

go

1,721,495,172.78 1,808,112,448.58 1,892,187,046.01 1,961,687,996.28


104,874,211.2
108,914,897.6
111,755,826.6
113,487,799.2
375,924,139.5
398,727,142.8
419,573,308.7
440,955,852.5
118,724,424.7
125,940,634.3
133,316,072.6
140,529,151.1
425,625,998.5
436,187,507.4
447,951,609.9
448,936,595.4
128,034,968.0
137,263,851.2
146,355,625.0
155,162,638.8
104,615,082.1
111,766,131.0
119,984,716.9
125,038,712.6
220,459,198.3
232,175,047.8
243,093,768.4
254,022,862.4
40,104,906.1
42,190,857.1
44,159,439.5
45,961,462.5
32,363,037.8
34,326,371.7
36,206,678.9
38,067,502.0
170,769,206.6
180,620,007.7
189,789,999.5
199,525,419.8
4,448,833,461.74 4,716,409,594.30 4,979,048,671.92 5,250,551,649.84
1,222,527,924.9 1,296,694,573.5 1,373,389,547.4 1,454,102,107.2
1,028,409,739.5 1,093,543,545.9 1,149,231,431.8 1,207,001,487.1
310,385,592.5
331,099,105.5
349,205,700.9
367,959,215.7
691,343,116.0
726,655,118.1
764,992,649.5
806,609,023.5
71,702,449.2
75,627,449.6
79,532,277.4
83,461,574.5
1,124,464,639.7 1,192,789,801.8 1,262,697,064.9 1,331,418,241.9
222,155,464.93 235,375,483.81
249,183,505.45 274,824,756.90
106,951,465.0
114,103,580.8
121,779,125.1
129,137,912.3
66,340,812.4
69,766,714.4
73,298,109.1
88,866,746.6
48,863,187.5
51,505,188.6
54,106,271.2
56,820,098.0
727,155,184.33 755,866,468.18
780,745,440.57 790,946,656.03
96,161,928.4
101,980,339.4
107,113,786.2
112,261,168.3
64,649,165.3
69,410,986.4
73,724,872.7
78,889,998.3
96,697,838.7
101,850,536.4
106,791,339.1
110,890,731.4
469,646,252.0
482,624,606.0
493,115,442.5
488,904,757.9

ht

tp
://
k

Sumatera
Aceh
Sumatra Utara
Sumatra Barat
Riau
Kepulauan Riau
Jambi
Sumatra Selatan
Kep. Bangka Belitung
Bengkulu
Lampung
Jawa
DKI Jakarta
Jawa Barat
Banten
Jawa Tengah
DI Yogyakarta
Jawa Timur
Bali dan Nusa Tenggara
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur

2012

ba

Province
(1)

al

Provinsi

496

Kalimantan Barat Dalam Angka 2016

13. PROVINCE COMPARISON

Lanjutan Tabel/Continued Table 13.3.2


Provinsi

2012

2013

2014*)

2015**)

(2)

(3)

(4)

(5)

421 671 063

454 094 629

485 300 640

525 019 726

Sulawesi
Sulawesi Utara

58,677,586.7

62,422,498.5

Gorontalo

17,987,074.9

19,367,572.6

Sulawesi Tengah

62,249,529.2

68,219,319.1

Sulawesi Selatan

202,184,587.7

Sulawesi Barat
Sulawesi Tenggara

70,418,811.2

20,775,696.0

22,070,445.9
82,829,231.0

217,589,132.1

233,998,740.3

250,729,557.2

20,786,885.8

22,227,392.6

24,200,111.9

25,983,381.9

59,785,399.1

64,268,714.3

68,290,558.4

r.
bp
s.

go

71,676,111.0

190 434 426

205 122 734

214 636 318

72,988,299.0
228 839 421

21,000,078.8

22,100,937.1

23,562,824.4

Maluku Utara

17,120,069.8

18,208,743.2

19,206,333.9

20,377,474.2

107,890,942.6

117,118,818.9

121,580,118.8

131,270,876.3

44,423,335.1

47,694,235.0

50,287,040.8

52,347,420.7

Papua
Papua Barat
33 Provinsi

tp
://
k

INDONESIA

24,843,650.2

al

Maluku

ba

Maluku dan Papua

66,359,422.4

.id

Province
(1)

Catatan / Note : Perbedaan antara jumlah PDRB 33 Provinsi dan PDB Indonesia antara lain disebabkan
oleh deskrepansi statistik/ The difference between the total of GRDP of 33 provinces

ht

and the GDP of Indonesia among Others due to the statistical discrepancies.
*) Angka Sementara / Preliminary figures

**) Angka Sangat Sementara / Very Preliminary figures

Sumber / Source: Produk Domestik Regional Bruto Provinsi-Provinsi di Indonesia Menurut Lapangan Usaha
Gross Regional Domestic Product of Provinces in Indonesia by Industrial Origin

Kalimantan Barat In Figures 2016

497

.id

go

r.
bp
s.

ba

al

tp
://
k

ht

Anda mungkin juga menyukai