kelenjar ludah

Membantu menghilangkan molekul limbah dari tubuh (adanya urea dan asam urat
lendir
Makanan dilumasi sehingga dapat dipindahkan dengan mudah dan swalllowed
IgA dan lisozim
Mencegah perlekatan mikroba sehingga mereka tidak dapat menembus epitel dari dibunuh oleh
lisozim
1.Salivation

Sekresi air liur

Dikontrol oleh sistem saraf otonom
Stimulasi parasimpatis meningkatkan sekresi terus menerus jumlah sedang air liur
(menjaga membran mukosa lembab dan melumasi gerakan lidah dan bibir selama
pidato, kemudian ditelan untuk melembabkan esofagus
Stimulasi simpatis mendominasi selama stres (kekeringan di mulut)
Merasa, rasa, bau, penglihatan, suara, dan pemikiran manusia dari makanan
stimulator poten sekresi saliva
2.Pencernaan mekanik dan kimia di mulut
.Mengunyah atau pengunyahan
Makanan yang dimanipulasi oleh lidah, gigi, dan dicampur dengan air liur
(mengingatkan: menggigit, mengunyah, menggiling, dan emulsifikasi)
menjadi bolus
.Makanan direduksi menjadi lembut, fleksibel, mudah ditelan massa
.Larut dalam air ludah
.Enzim dapat bereaksi dengan makanan

3.Pencernaan mekanik dan kimia di mulut

amilase saliva
.Memulai pemecahan pati menjadi molekul kecil
.Terus bertindak pada pati setelah menelan
lingual lipase
.Disekresikan oleh kelenjar lingual di lidah
.Diaktifkan oleh lingkungan asam lambung
.Mulai bekerja setelah makanan tertelan
.Breakdown trigliserida menjadi asam lemak
Penelanan (4-8 "untuk makanan padat atau setengah padat, 1" untuk makanan ver
lembut dan cairan

. = Menelan: gerakan makanan dari mulut ke perut

.Facilitated Oleh sekresi air liur dan lendir
.Involves Mulut, faring, dan kerongkongan Tahap
.Three dari penelanan:
-The Tahap sukarela
-The Tahap faring (disengaja)
-The Tahap esofagus (disengaja)