PENYEDAP:
* * *Apa sih tujuan pedagang menambahkan penyebab rasa? Agar makanan lebih enak
bukan? Tetapi penyebab makanan tidak dibutuhkan oleh tubuh. Contoh yang terbaik
adalah MSG (Monosodium Glutamat), sejak ditemukan pada tahun 1940, MSG telah
digunakan berbagai makanan. Produk makanan cepat saji, makanan instant, makanan
kaleng, makanan proses, makanan cemilan biasanya mengandung MSG dalam jumlah
yang cukup banyak. Efek dari MSG adalah sakit kepala, gatal, mual, masalah sistim
saraf dan reproduksi, tekanan darah tinggi, migrant, asma bahkan depresi. Chinese
Restaurant Syndrome: umumnya terjadi pada orang-orang seusai mengkomsumsi
masakan Chinese yang dikenal mengandung kadar MSG tinggi. Makanan yang sering
kali sekali menimbulkan sindrom ini adalah sup. Mengapa? Karena sup dihidangkan
paling awal sehingga akan memasuki saluran pencernaan dalam kondisi perut kosong,
akibat MSG dapat dengan mudah terserap dalam darah sehingga menimbulkan efek
yang disebutkan tadi, 20-30 menit setelah seseorang komsumsi MSG. Meski
pembuktiannya menjadi perdebatan banyak pihak, ada baiknya jika sebagai konsumen
kita harus berhati-hati.
PEMANIS:
* * Korban terbesar BTM pemanis makanan adalah anak-anak. Hampir semua makanan
manis untuk anak-anak mengandung pemanis buatan seperti sakarin, siklamat,
aspartame. Sakarin (200700 kali manis gula/sukrosa) sering digunakan pada soft drink,
selai, permen, jajanan pasar. Siklamat (30x) sering digunakan pada makanan kaleng atau
makanan proses lain karena tahan panas. Pada hewan percobaan pemanis ini
menyebabkan kanker kandungan kemih. Aspartam (160-220x) banyak digunakan
sebagai pemanis buatan pada berbagai jenis makanan dan minuman terutama makanan
dn minuman rendah kalori (makanan penderita diabetes, nol kalori, salat dressing,
snack,soft drink). Aspartam pada saat ini masih merupakan gula buatan yang masih
dianggap aman dibanding dengan sakarin dan siklamat. Perhatikan label makanan,
sekarang banyak makanan yang menggunakan aspartame sebagai pemanis. Terlalu
banyak komsumsi makanan yang mengandung aspartame dalam jangka panjang dapat
meningkatkan resiko kerusakan system saraf, menstruasi yang sulit, dapat
mempengaruh perkembangan otak janin, Alzheimer, lupus, multiple sclerosis maupun
kanker otak. Wanita hamil sebaikanya menghindari produk yang mengandung
aspartame (agar bayi yang lahir terhindar dari retardasi mental). Walaupun masih
dianggap aman tetapi sebaiknya hindarilah ketiga jenis pemanis buatan tersebut apabila
anda ingin sehat.
PEWARNA:
* * *Banyak ditemukan pada makanan buatan industri kecil dan jajanan pasar dan juga
industri besar. Rhodamin B dan Metanil Yellow sering dipakai untuk mewarnai
kerupuk, makanan ringan, terasi, kembang gula, sirup manisan, tahu kuning. Rhodamin
B dan Metanil Yellow adalah pewarna tekstil bukan food grade. Sebenarnya kemajuan
teknologi, pewarna sintetis digunakan. Karena kelebihannya praktis menggunakannya
dan lebih murah harganya. Penelitian menunjukkan bahwa pewarna buatan dapat
menyebabkan hiperaktif pada anak-anak, infertilitas, cacat bayi, kerusakan liver dan
ginjal, kanker, mengganggu fungsi otak dan kemampuan belajar dan kerusakan
kromosom.
Sumber: http://ibuhamil.com/diskusi-umum/10094-kurangnya-info-jadi-salah-polamakan-diawal-kehamilan.html
Like us: IbuHamil.com on Facebook - @infoibuhamil on Twitter