Anda di halaman 1dari 10

Dont erase your mistakes, Learn from them

Dont erase your mistakes, learn from them1


Disudut ruangan sebuah kamar, remang-remang terlihat bayangan seorang gadis
dengan rambut terurai panjang tengah duduk menundukan kepala dan sesekali
melepaskan napas panjang.

Sunyi seperti ini mengandung banyak arti, tak ada yang tau pasti perjalanan
hidup kecuali Tuhan tentunya. Satu hal berharga yang ada selama hidup didunia adalah
tak ada manusia yang sempurna, kita hanya perlu belajar dari kesalahan dan jangan jadi
orang bodoh, yang tak mau belajar dari kesalahan.

ibu, Neza berangkat sekolah dulu. (sambil mengikat tali sepatunya) lalu pergi.
iya hati-hati nak.. sahut sang ibu dengan senyum bahagia di dekat pintu.
Bersama dengan beberapa temannya Neza berangkat ke sekolah menengah
pertama dengan berjalan kaki. Tubuhnya yang kecil dengan wajah menggemaskan
membuatnya terlihat masih seperti anak SD diantara teman-temannya. Kulit putih dan
hidung mancung menambah kecantikan yang terpancar dari mata indahnya. Namun
kecantikannya itu membuat malapetaka baginya, dia menjadi bulanan teman laki-laki
sekelasnya.
Neza panggil salah satu diantara temannya.
kenapa.. ketus Neza.
senyum dong.. goda teman yang lainnya.
Tanpa menghiraukan mereka, Neza langsung duduk di bangkunya.
Teeeet.. tteeet!!! Suara bel tanda masuk kelas berbunyi. Neza segera
meletakkan tas dibangku tepat di depan meja guru dan duduk disebelah Anna. Pelajaran
pertama hari ini adalah matematika. Tak selang lama seorang wanita bertubuh tinggi
dengan bunyi langkah sepatu high heels2 yang dipakainya masuk ke dalam ruang kelas.
1 Jangan hapus kesalahan-kesalahanmu, belajarlah darinya.

10

2 Sepatu hak tinggi.

Dont erase your mistakes, Learn from them

Assalamualaikum, selamat pagi anak-anak sapa sang guru.


Waalaikumsalam, selamat pagi bu.. jawab semua murid serempak.
baik, kita mulai pelajarannya, buka buku paket kalian halaman 49 perintah sang guru.
iya bu.. jawab beberapa murid.

Neza pun membuka buku paketnya dan mengikuti pelajaran matematika dengan baik.
Bel berbunyi, lalu sang guru meninggalkan kelas tanda pergantian pelajaran. Suasana
kelas pun mulai ramai, datanglah seorang laki-laki menghampiri Neza.
si cantik kesepian, pangeran datang nih goda laki-laki itu.
Belum sempat Neza menjawab, tiba-tiba guru lain datang.
Jam menunjuk pukul 12.00. Tampak berbondong-bondong siswa keluar dari
dalam kelas. Namun terlihat seorang laki-laki telah menunggu di depan gerbang.
Neza, pulang bareng yuk? tawar Fahmi.
kita kan beda jalur.. jawab Neza.
kebetulan aku mau kerumah paman sekalian aja kita bareng timpal Fahmi.
oh, ya udah jawab Neza sambil melangkah kedepan.
ngomong-ngomong, kamu udah makan belum? tanya Fahmi.
belum.. jawab Neza.
ya udah, kita mampir ke rumah makan depan itu
engga usah lah, udah kenyang
jangan bohong, perutnya bunyi tuh.
ya udah kalo kamu maksa.
haha malu-malu kucing
ya udah ngga jadi lah.

10

ehh.. iya iya bercanda. Aku traktir nih.

iya sayang
ih apaan sih, engga lucu tau.
iya deh, maaf

Dont erase your mistakes, Learn from them

beneran yah

Setibanya di rumah makan mereka berdua memesan paket paling murah yang
disediakan oleh kasir. Dari situlah kisah cinta mereka bermula. Berawal dari sebuah
ajakan makan bersama yang nantinya menjadi malapetaka.
Hari berganti minggu, mereka pun mulai akrab. setiap hari mereka pulang
sekolah bersama, bahkan sampai mereka mengijak kelas tiga SMP. Kedekatan mereka
seakan seperti seorang putri dan pangeran di sekolahnya. Hal itu membuat diri nya
berubah, yang awalnya menyendiri dan rajin kini dia lebih periang dengan sosok lakilaki disampingnya namun dia mulai kehilangan prestasi di sekolah.
Nez, kamu berubah ya tanya Anna dengan wajah kecewa.
berubah kenapa? aku masih Neza yang dulu kok Na.
kamu sekarang lebih sibuk dengan Fahmi tolelet itu.
ngga kok, itu cuma pikiran kamu aja.
liat tuh nilai kamu mulai turun, semenjak kamu deket dengan dia tugas sekolah mu
berantakan. Aku kasihan sama kamu Nez.
udahlah ngga usah ngurusin orang lain, kamu juga perhatiin nilaimu baru komentari
nilaiku.
Belum sempat Anna menjawab pertanyaan Neza, datanglah sosok laki-laki yang
tidak asing lagi
hey say, ke kantin yuk ajak Fahmi
iya sebentar.. aku ke kantin dulu ya Na sambil meninggalkan Anna seorang diri.
Rasa kasihan dan kesal bercampur di benak Anna, hubungan pertemanan Neza

10

dan Anna semenjak dibangku sekolah dasar pun mulai merenggang. Puncak ketegangan

Dont erase your mistakes, Learn from them

itu terjadi saat Neza kentut disamping Anna yang kebetulan habis makan jengkol
bersama Fahmi. Dari kentut itu lah cek cok dimulai, tanda persahabatan mereka runtuh
bak istana sundel bolong yang di boom maddog3. Seekor kupu-kupu berubah jadi ulat,
yang awalnya sahabat jadi musuh tak terlihat.
Ujian nasional tinggal beberapa bulan lagi, Anna mulai sibuk di bimbingan private
belajarnya, dilain sisi Neza sibuk dengan kesenangannya. Sedikit demi sedikit Anna
mulai bercahaya di kelasnya, setiap tugas selalu mendapat nilai sempurna.
ehh, udah pada tau belum hasil tryout kemarin? cetus salah satu murid.
aku dapet berapa ya? sahut teman yang lain.
tadi waktu ngumpulin tugas di kantor ngga sengaja aku liat daftar nilai tryout kemarin,
Anna tertinggi loh
hah yang bener? sontak Neza.
iya bener, Anna yang dapat nilai tertinggi dari semua kelas. Jelas murid yang lain.
paling cuma kebetulan sindir Neza dengan muka sinisnya.
tapi semua mapel nilainya hampir sempurna, masa kebetulan sih kata temannya yang
tak percaya.
paling nyontek, liat aja besok UN, aku yang tertinggi kata Neza dengan nada
sombong.
terserah kamu Nez, kan ada buktinya. Lagian tryout kan pengawasnya ketat bela
teman yang lain.
ya bisa aja kan.. jawab Neza sambil meninggalkan kelas.
Masih dengan perasaan kesal Neza pergi ke kantin, satu persatu makanan
dilahapnya bak raksasa kelaparan setelah menunaikan puasa ramadhan. Datanglah
Fahmi dengan wajah terheran-heran dengan tingkah laku pacarnya.
hay,say.. sambil membawa makanan dan duduk di sampingnya

10

3 Salah satu tokoh dalam meme.

Dont erase your mistakes, Learn from them

hm.. iya

kamu kenapa? Kok kaya kesel gitu? tanya Fahmi.


ceritanya pendek, ga usah tek ceritain nanggung
ya udah, nanti tek sambung sambil menyenggol pundak Neza
Anna tertinggi dengan nada cuek nya.

makanya minum bonetto.. sambil ketawa terbahak bahak


maksud ku nilainya! emosinya mulai keluar
oh jawab Fahmi

ihh nyebelin, bukannya nenangin malah manasin sewot Neza


haha.. iya deh say, kamu cantik kalo lagi BAB.. ehh marah maksudnya
hm.. gombel, ehh maksud ku gombal
haha.. sambil merangkul Neza
Tak terasa manis maupun pahit UN berlalu, Anna yang sudah berusaha sampai
ikut bimbingan tinggal pasrah dan berdoa. Sedangkan Neza yang sibuk dengan Fahmi
kini menyesal. Pasalnya saat ujian berlangsung ia hanya bisa mengerjakan beberapa soal
saja.
Tiba saatnya pengumuman hasil kelulusan, seluruh siswa merasa was-was
dengan hasil yang akan keluar, tak terkecuali Neza seperti seorang yang menghadapi
sakaratul maut. Pak kepala sekolah memberitahukan hasil UN bahwa Anna telah
mendapatkan nilai UN paling tinggi. Dan setelah dilihat nilai Neza berada hampir di
paling bawah, seketika hancur berkeping-keping hati Neza. Terdengar suara isak tangis
Neza di depan kelas, Fahmi yang tak sengaja melihatnya langsung menghampiri
pacarnya itu.
sayang kenapa nangis?. Kata Fahmi menenangkan.
nilai ujian nasionalku jeblok banget. Jawab Neza sambil mengusap air matanya.

10

ya sudah jangan menangis, kamu jadi jelek kalau lagi nangis

Dont erase your mistakes, Learn from them

hehe.. senyum terlihat mengembang dari bibir manis Neza.


Masa-masa SMP berakhir setelah pengumuman hasil kelulusan beberapa hari
yang lalu. Kejayaan Anna di akhir SMP dilanjutkan oleh Anna dengan mendaftar ke
SMA favorit di daerahnya. Dan sepasang kekasih berpisah karena Fahmi melanjutkan
ke SMK Negeri sedangkan Neza dengan nilai ujuan nasional pas-pasan yang didapatnya
hanya bisa masuk SMA biasa.

Hubungan jarak jauh dengan Neza membuat Fahmi bisa leluasa mencari wanita
lain, kecurigaan Neza selama ini ternyata benar, Neza melihat Fahmi bersama dengan
wanita lain di warteg pinggir jalan dan terlihat Fahmi begitu gembira bersama wanita
tersebut. Puncak kemarahan Neza terjadi ketika dia mengetahui Fahmi beselingkuh
setelah dia membaca pesan singkat yang ada di ponselnya.
aku minta PUTUS!. Teriak Neza kepada Fahmi. kamu tega selingkuhin aku, padahal
aku sayang banget sama kamu tapi ternyata kamu nyakitin perasaan aku.
aku minta maaf say.. sesal Fahmi.
aku bener-bener sakit hati, aku mau kita putus!. Kukuh Neza.

Disudut ruangan sebuah kamar, remang-remang terlihat bayangan seorang gadis


dengan rambut terurai panjang tengah duduk menundukan kepala dan sesekali
melepaskan napas panjang. Sesaat setelah kejadian beberapa waktu yang lalu Neza
merenungi semua perbuatannya, kini ia bertekat untuk berubah. Dia kembali fokus
belajar dan bergabung berbagai organisasi di sekolahnya.
Dengan semangat baru Neza berangkat ke sekolah, setelah pelajaran usai Neza
pulang sekolah bersama teman-teman barunya di SMA, ketika keluar dari kelas tiba-tiba
seorang guru memanggil namanya.
Neza, tunggu sebentar ada yang mau ibu bicarakan, ayo ikut ibu ke kantor. Kata sang
guru.

10

baik bu.. jawab Neza sambil melangkah dibelakang sang guru.

Dont erase your mistakes, Learn from them

begini Neza, besok akan ada seminar tentang remaja muslim di salah satu sekolah
negeri didekat sini, ibu menyuruh kamu agar bisa mewakili sekolah untuk bisa datang
kesana apakah Neza bersedia? jelas sang guru.
oh begitu.. insya alloh saya bersedia bu. Jawab Neza.
Keesokan harinya Neza mengikuti kegiatan seminar yang ternyata diadakan di
sekolah negeri dimana Anna bersekolah. Ketika acara berlangsung terlihat juga Anna
disana. Tak sengaja Anna melihat Neza.
Neza? tanya Anna sambil memastikan.
ehh Anna.. Neza mencoba menyapa.

kamu ikut acara ini juga? tanya Anna dilanjutkan berbincang-bincang.


Perasaan canggung diantara mereka terlihat jelas saat mereka bertemu setelah
kejadian terakhir ketika mereka berada di SMP. Karena acara akan segera dimulai Neza
bergegas masuk ke dalam ruangan dan tak sengaja menabrak laki-laki tepat didepan
pintu masuk.
eh maaf, maaf.. ngga sengaja. kata Neza.
iya ngga papa.. jawab laki-laki itu.
Neza langsung masuk ke dalam ruangan dan mengikuti seminar. Saat acara
berlangsung entah kenapa matanya tak bisa lepas dari sosok laki-laki yang tak sengaja
ia tabrak tadi. Laki-laki berkacamata dengan kulit putih dan paras tampan yang duduk di
kursi paling belakang. Seusai acara Neza menunggu angkutan di halte depan sekolah,
saat itu juga seorang laki-laki menghampirinya.
ehh kamu, lagi nunggu siapa? tanya laki-laki tadi.
ehh, ngga nunggu siapa-siapa, aku lagi nunggu angkutan. Kamu sendiri nunggu
siapa? jawab Neza sedikit kaget.
aku nunggu jemputan, rumahmu deket sini? lanjut si laki-laki.

10

iya ngga terlalu jauh dari sini, kalo kamu? sambung Neza.

namaku Rachman. Kamu?


namaku Neza. Singkat Neza.

Dont erase your mistakes, Learn from them

sama, rumahku juga ngga jauh dari sini. Ehya dari tadi kita belum kenalan kan, kenalin

Begitu cepat hari-hari berlalu bagi Neza, sebisa mungkin Neza memperbaiki
kesalahannya, aktif dalam organisasi dan rajin mengikuti kegiatan agama membuatnya
jauh dari laki-laki yang bermaksud ingin dekat dengannya. Memasuki bulan ramadhan
ia diminta untuk mengajar TPQ yang tak jauh dari rumahnya.
Suatu hari di TPQ, saat itu Neza sedang mengajar pelajaran kesenian.
anak-anak, sekarang coba gambar apa saja yang ada di imajinasi kalian! perintah
Neza.

Hening seketika suasana saat itu, mereka sibuk berimajinasi. Satu, dua anak
mulai menggambar dan diikuti semua anak yang mulai menggambar. Selang setelah
sepuluh menit Neza berkeliling untuk melihat hasil gambar murid-muridnya. Gambar
pertama yang dillihatnya adalah singa.
kenapa kamu menggambar singa ini sayang..? tanya Neza.
Sang anak menjawab. aku ingin menguasai dunia seperti singa menguasai hutan bu..
hebat sekali kamu, bagus.. puji Neza.
Kemudian Neza melanjutkan langkah dan melihat gambar seekor kancil. Neza
pun bertanya.
kenapa kamu menggambar kancil..?
saya ingin menjadi orang cerdas, walaupun dengan tubuh yang kecil seperti kancil tapi
bisa mengalahkan buaya yang ganas bu.. jawab sang anak.
Neza lalu malanjutkan langkahnya lagi dan tiba-tiba terhenti. Ia terheran-heran
dengan gambar anak perempuan kecil didepannya. Gambarnya penuh dengan warna
hitam. Neza akhirnya bertanya kepada gadis kecil itu.
apa yang sedang kamu gambar cantik..?

10

Anak itu menjawab. ini bunga bu.. Neza melihat dengan heran.

Dont erase your mistakes, Learn from them

kenapa warnanya hitam? Bukankah bunga itu menjadi tidak menarik? kata Neza.
iya, ini bunganya berbeda bu jawab gadis kecil dengan polosnya.
kenapa sekelilingnya ini kamu beri warna hitam sayang..? Neza semakin penasaran.
karena bunga ini ada di dasar jurang gelap dan paling dalam bu. Lanjut kata si gadis
kecil.
kenapa durinya banyak sekali?

Dengan bersemangat sang gadis menjawab.


agar tidak ada orang yang sembarangan menyentuh bungaku ini, bunganya berwarna
hitam karena ini bunga yang sangat langka dan berbeda dengan yang lain, walaupun itu
membuatnya terasing tapi itu lebih baik menurutku. Apa untungnya menarik dimata
manusia tapi tidak menarik dimata Allah SWT. Bungaku ini hanya bisa ditemukan di
dasar jurang gelap dan paling dalam bahkan dengan banyak duri disekitarnya karena
jika ada seseorang yang ingin memetik dan memiliki bunga ini harus berjuang menahan
rasa sakit tertusuk duri baru setelah itu dia dapat memilikinya bu..
Neza menatap dalam-dalam sang gadis kecil, perlahan tumpahlah air mata yang
sedari tadi ia bendung. Pikiran seperti itu tak pernah ada di benak Neza sebelumnya.
Begitu cerdas sang gadis kecil menafsirkan sebatang bunga hitam berduri yang terlihat
tak berarti.
Dari kejadian itu Neza mulai berfikir akan kedekatan dirinya dulu dengan fahmi,
ia menyadari hal itu salah. Pelan namun pasti kehidupannya mulai berubah, ia kini lebih
banyak menghabiskan waktu dengan teman perempuan dibanding laki-laki. ia menutup
diri dan lebih berhati-hati bahkan di benaknya ia bertekad memakai cadar walaupun hal
itu terasing seperti yang dikatakan gadis kecil itu.

bertemanlah dengan penjual pulsa, maka engkau akan mendapat pulsanya.


Dan janganlah engkau berteman dengan penjual sate, maka engkau akan mendapat

10

sangitnya

Dont erase your mistakes, Learn from them

Hari-hari pun berlalu, banyak sindiran yang ia alami dari penampilannya


sekarang. namun hal itu membuat seorang laki-laki menjadi terkagum-kagum.
Rachman, ia mulai menaruh hati padanya namun ia enggan mengungkapkannya.
Detik-detik kelulusan pun tiba, dengan hasil nilai UN yang cukup memuaskan
Neza melanjutkan studinya di suatu perguruan tinggi di luar daerah. Hal itulah yang
memisahkan dirinya dengan laki-laki yang mengaguminya.
Keputusannya untuk berubah membuatnya meraih kesuksesan dengan bakatnya
yang tak banyak diketahui oleh banyak orang, segala kesalahan yang pernah ia buat di
masa lalu dijadikannya pelajaran yang telah ia tuang di dalam sebuah buku. Bukunya
yang berisi tentang kejadian-kejadian di masa lalunya menjadi best seller di kalangan
remaja. Ia kini sibuk menghadiri undangan-undangan untuk menjadi pembicara di
berbagai tempat.

Neza kini memiliki rumah hasil jeripayahnya selama ini. Lima buku berhasil ia
terbitkan dan menjadi best seller. Uang bagaikan sungai yang mengalir dirumahnya. Hal
tersebut tidak membuatnya lupa akan keluarga dan orang-orang di sekitarnya.
Suatu ketika Neza diundang untuk menjadi pembicara di suatu acara, tak
disangka di acara tersebut ia bertemu dengan teman lamanya Rachman. Dari pertemuan
itulah akhirnya mereka berdua membuat ikatan janji di atas dua buku4.

kesalahan bukanlah suatu yang harus dilupakan atau disembunyikan. Kesalahan


adalah tangga kita untuk melakukan perubahan. Semakin cerdas seseorang, semakin
banyak kesalahan yang ia pelajari.

Belajar Dari Kesalahan

10

4 Buku Nikah

Anda mungkin juga menyukai