Anda di halaman 1dari 27

January 26, 2016 at 3:21 pm

Dok saya mau tanya ini saya setelah bangun tidur kenapa telinga kanan terasa ada
yang tersumbat? Pendengaran kurang. Namun setelah lama kelamaan juga nanti
bisa mendengar walaupun sangat kecil suara yg bs didengar. Itu penyakit apa ya
dok? Terima kasiih
Quote

dr. Radius Kusuma

Dokter
January 26, 2016 at 9:21 pm

Halo Anita,
Penurunan fungsi pendengaran dapat disebabkan oleh:
Penumpukan kotoran / terdapat benda asing di liang telinga
Infeksi telinga luar
Gangguan telinga tengah, mis. infeksi atau terdapat cairan
Gangguan tulang pendengaran
Gangguan organ telinga dalam
Gangguan saraf menuju pusat pendengaran otak
Gangguan pusat pendengaran otak
Gangguan pendengaran sementara, yang kembali seperti semula setelah
beberapa lama kemungkinan ada kaitannya dengan fungsi tuba
eustachius (yaitu saluran dari telinga menuju hidung). Hal ini mungkin
berkaitan juga dengan adanya gejala pilek / hidung tersumbat pada pagi
hari, yang biasanya terdapat pada penderita alergi. Akibat sumbatan
saluran, terjadi perubahan tekanan di rongga telinga tengah, yang
mengganggu getaran gendang telinga, sehingga pendengaran terasa
berkurang. Kondisi ini tidak berbahaya, namun jika terjadi peradangan,
bisa terjadi tumpukan cairan di rongga telinga tengah yang berisiko
terinfeksi, dinamaiotitis media. (Baca juga mengenai anatomi telinga)
Untuk lebih jelasnya mengenai gangguan fungsi pendengaran Anda, Anda
sebaiknya memeriksakan diri ke Dokter / Ahli THT. Mungkin diperlukan
pemeriksaan timpanometri (alat khusus pemeriksa gendang telinga) dan
audiometri (pemeriksaan fungsi pendengaran) untuk menunjang
diagnosis.

Berikut tips untuk Anda:


Usahakan suhu kamar tidak terlalu dingin pada pagi hari, misalnya
mematikan AC melalui timer
Bersihkan ruang kamar dari polusi dalam rumah
Hindari paparan asap rokok dan debu kendaraan
Sekian, semoga bermanfaat

Halo,
Telinga yang berbau tidak enak bisa disebabkan karena :
1. Penumpukan kotoran telinga.
2. Infeksi telinga tengah yang mengeluarkan sekret.
3. Infeksi telinga luar.
4. Infeksi jamur pada telinga.
5. dll.
Agar penanganan telinga bau tepat sasaran maka dokter perlu mencari
tahu penyebab dari bau pada telinga Anda dengan melakukan
pemeriksaan fisik dan medis seperti otoskopi dll.
Dengan mengetahui penyebab maka dokter bisa memberikan Anda solusi
terbaik menghilangkan bau pada telinga Anda.
Jagalah kebersihan telinga dengan membersihkan telinga luar dengan
sabun dan air hangat atau alkohol secara rutin, bersihkan kotoran telinga,
ganti sarung bantal dan guling yang digunakan.

selamat siang sobat, bila telinga terasa bunyi gemericik maka biasa masalahnya pada telinga
bagian dalam atau tengah. namun untuk memastikan penyebabnya tentu diperiksakan dahulu
ke dokter spesialis THT melalui alat khusus, agar pengobatannya tepat sesuai penyebab.
Jawaban Dokter :
Selamat malam, Sobat Gamaliel

Seperti yang sudah dijelaskan di atas oleh dr. Ida, saat Sobat melakukan ML dan penetrasi penis
ke dalam vagina, sebenarnya bisa terjadi pre-ejakulasi (pre-ejaculate) atau pengeluaran
sebagian kecil dari air mani sebelum Sobat mengalami ejakulasi.
Hasil studi menyatakan bahwa cairan pre-ejakulasi ini memang mengandung sperma walaupun
dalam jumlah yang tidak sebanyak jumlah sperma pada semen yang diejakulasikan saat
orgasme. Namun, dengan adanya hal ini, maka secara tidak disadari dengan adanya penetrasi
penis ke dalam vagina, sudah berisiko untuk terjadi pertemuan antara sperma dan sel telur
karena adanya cairan pre-ejakulasi ini.
Gejala-gejala yang dirasakan perempuan menjelang haid terkadang cukup sama dengan gejalagejala awal kehamilan. Namun, gejala-gejala awal ini sebaiknya dikonfirmasikan dulu dengan
melakukan pemeriksaan. Paling sederhana adalah pemeriksaan urin HCG

Penyebab Telinga Berdenging Terus Anda sering mengalami tiba-tiba

telinga anda seperti terdengar bunyi dengungan atau gemuruh padahal


tidak ada sumber suara di dekat anda ?. Bahkan bisa terjadi sampai
berhari-hari. Hal ini mungkin saja merupakan gejala dari Tinnitus.
Terdapat perbedaan persepsi terhadap ilusi suara tersebut. Ada yang
mendengarnya seperti semacam dengung / denging, desir, auman,
deringan dan sebagainya. Apa sajakah penyebabnya dan bagaimana cara
mengobatinya ?

Telinga Berdenging Terus Dan Penyebabnya


Penyebab Telinga Berdenging Terus. Telinga berdenging atau tinnitus

merupakan sensasi dimana seseorang mendengar suara tertentu ketika


tidak ada sumber suara eksternal disekitarnya. Suara bisa berupa
dengungan, bisikan, desiran, siulan atau apapun tergantung dari persepsi
yang mendengarnya.
Tinnitus bukan merupakan penyakit tetapi biasanya merupakan suatu
gejala dari penyakit tertentu. Tinnitus ini merupakan kondisi umum dan

hampir semua orang pernah mengalaminya dan biasannya akan


menghilang tanpa pengobatan tertentu.
Namun, pada tingkat yang lebih parah dan berkepanjangan tinnitus juga
dapat menyebabkan seseorang kehilangan konsentrasi dan kesulitan
beristirahat. Hal ini tentu saja harus mendapat penanganan yang serius.
Penyebab pasti tinnitus memang belum ditemukan, namun umumnya
disebabkan karena kerusakan pada sel-sel syaraf telinga yang berbentuk
seperti rambut halus.
Selain itu, ada beberapa hal yang diduga dapat memicu munculnya
dengungan ditelinga, seperti :

Sumbatan ditelinga karena kotoran yang menumpuk, infeksi


telinga atau pada keadaan yang jarang terjadi adalah
tumbuhnya tumor jinak ditelinga

Pengaruh obat tertentu terutama obat yang dikonsumsi


tanpa resep dokter dan dengan dosis tidak tepat

Pengaruh usia yang menyebabkan penurunan fungsi syaraf


telinga

Penyakit menierre yang berdampak pada telinga dalam

Kondisi kesehatan lain seperti darah tinggi, diabetes,


penyakit kardiovaskular, dsb

Sering terpapar suara yang keras dilingkungan kerja


ataupun lingkungan sekitar

Cedera kepala atau leher

Gejala Tinnitus
Umumnya gejala tinnitus ditandai dengan ilusi pendengaran seperti
dengungan, desiran dan sebagainya. Tetapi tinnitus juga sering disertai
dengan gejala lai seperti rasa sakit ataupun disertai dengan keluarnya
cairan bisa dipastikan itu terjadi karena infeksi telinga (Otitis Media).

Sedangakan jika tinnitus diikuti dengan gejala pusing atau pening bisa
disebabkan oleh penyakit meniere atau penyakit serebral lainnya.

Cara Mengobati Telinga Berdenging


Terus Secara Alami

Penyebab Telinga Berdenging Terus

Penyebab Telinga Berdenging Terus. Bagi anda yang mengalami

gejala tinnitus berkepanjangan dan tidak kunjung menghilang juga


sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter untuk mengetahui
penyebabnya dan ditentukan pengobatan yang sesuai.
Untuk alternatif pengobatan, kami rekomendasikan produk herbal untuk
pengobatan tinnitus sehingga lebih aman karena terbuat dari bahan yang
alami.
ACE MAXS adalah produk kesehatan herbal yang dapat anda konsumsi
untuk membantu meringankan gejala tinnitus sekaligus memperbaiki
kerusakan pada sumber masalahnya.
Terbuat dari ekstrak kulit manggis, daun sirsak, acassia gum dan juga
madu murni yang kaya manfaat alami.

Kulit manggis yang kaya akan antioksidan dapat membantu


menjaga daya tahan tubuh serta melindungi dari bahaya
radikal bebas. Zat xanthone selain sebagai antiksidan juga

memiliki khasiat memperlambat penuaan sel syaraf telinga,


mencegah infeksi bakteri ditelinga serta pencegahan terhadap
penyakit meniere, diabetes juga tekanan darah tinggi

Daun sirsak mampu mencegah berbagai jenis kanker dan


tumor. Selain itu juga kandungan Acetogeninenya bermanfaat
dalam peremajaan sel-sel tubuh yang rusak termasuk
diantaranya sel syaraf telinga. Dengan Konsumsi ACE MAXS
secara teratur, gejala tinnitus yang anda alami akan berkurang
seiring dengan membaiknya fungsi sel syaraf pendengaran

Acassia gum membantu mencegah penyakit berat seperti


diabetes, jantung, hipertensi, serta memelihara kesehatan
organ hati

Madu murni memiliki efek antibiotik alami untuk mengatasi


infeksi telinga dan madu juga terkenal dengan kemampuan
regenerasi selnya, sehingga sangat bermanfaat bagi penderita
tinnitus

Pengobatan dengan cara herbal tentunya harus dilakukan secara rutin


untuk kesembuhan yang menyeluruh. Untuk itu, disarankan agar ACE
MAXS dikonsumsi setiap hari sampai gejalanya menghilang.

DokterSehat.Com Telinga tidak hanya menyediakan kemampuan untuk


mendengar, tetapi membantu keseimbangan tubuh ketika bergerak. Makanya,
penyakit pada telinga akan memberi kita kesulitan dalam pendengaran,
memberi rasa sakit bersama dengan rasa pusing yang memicu sakit kepala.
Telinga memiliki banyak bagian berbeda termasuk Canal Telinga, Telinga
Tengah dan Telinga Dalam, dimana syaraf mengirimkan sinyal suara dan
perasaan yang berkaitan dengan keseimbangan ke otak.

Semua bagian telinga berisiko pada trauma dan infeksi yang bisa
menimbulkan kerusakan kecil atau besar pada telinga. Macam-macam
penyakit telinga seperti apa saja yang harus kita diwaspadai?
Berikut beberapa penyakit telinga yang harus diperhatikan :
1. Tersumbatnya telinga oleh kotoran
penyakit pada Telinga bagian luar memiliki kelenjar yang menghasilkan
minyak. Minyak ini berguna untuk mencegah air dan kotoran masuk ke dalam
telinga. Biasanya, minyak bersama kotoran mengggumpal dan akan
mengering. Selanjutnya, kotoran telinga ini akan keluar dengan sendirinya.
Namun, kadangkala kotoran telinga mengumpul terlalu banyak dan
menyumbat telinga. Jika keadaan demikian, harus konsultasi dengan dokter.
2. Hilangnya pendengaran akibat pencemaran suara
Suara yang terlalu keras dapat menyebabkan kerusakan telinga bagian dalam.
Akibatnya, pendengaran dapat terganggu dan bahkan pendengaran hilang,
rusaknya telinga akibat suara yang terlalu keras dapat dicegah dengan tidak
mendengarkan dan menghindari sumber pencemaran suara atau
menggunakan alat penutup telinga yang dapat mengurangi intensitas suara.
3. Tuli konduksi
Pada Tuli konduksi, telinga tidak dapat mendengar karena gangguan pada
penghantaran getaran suara. Sebab-sebab gangguan ini antara lain :

penyumbatan saluran telinga oleh minyak serumen.

penebalan atau pecahnya membran timpani.

pengapuran pada tulang pendengaran.

kekakuan hubungan stapes pada tingkap oval.


Tuli saraf yaitu tuli yang disebabkan adanya kerusakan saraf auditori
(saraf pendengaran).

4. Vertigo
Vertigo adalah penyakit atau kondisi dimana telinga bagian dalam mengalami
gangguan sehingga terasa pusing dan ruang di sekeliling penderita terasa
berputar sehingga pada kondisi seperti ini penderta merasa berputar atau
melayang. Penyakit ini sangat berbahaya jika menyerang secara tiba-tiba.
Kebanyakan para penderita vertigo terserang kondisi ini saat sedang stress
dan kecapean. jadi penderita vertigo sensitif dengan yang namnay stress dan
cape, karena pada kondisi stress jaringan saraf di otak mengalami overecting
karena menerima pasokan darah dari jantung terlalu mendadak. Jika
keseimbangan saraf ini terganggu maka akana menyebabkan beberapa
komplikasi tidak hanya vertigo namun bisa juga hipertensi, jantyung koroner
bahkan stroke. Penyebab penyakit vertigo adalah terganggunya saraf yang
menghubungkan antara mata dengan otak, dan pergerakan mata secara
abnormal (sering menggerakan mata dengan berlebihan). Gejala yang
dirasakan sering merasa pusing, sering terserang pusing disertai perasaan
melayang walau dalam keadaan mata tertutup sekalipun.

Baca Juga: Rahasia Dibalik Berjalan Tanpa Alas Kaki

Pilihan lain untuk memperbaiki gejala vertigo adalah dengan mendapatkan


suntikkan obat di telinga bagian tengah. Jenis obat yang digunakan antara lain
:

Gentamisin
Dokter akan menyuntikkan antibiotik beracun ke telinga bagian dalam dan
selama prosedur ini Anda akan diberi anestesi lokal. Jenis obat ini

dipercaya dapat mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan dari


serangan vertigo. Namun, setelah melakukan hal ini, kemampuan
pendengaran Anda akan terganggu.

Steroid, seperti deksametason


Dokter juga akan memberikan anestesi lokal kepada Anda sebelum
menyuntikkan jenis obat ini. Bila dibandingkan dengan gentamisin,jenis
obat ini kurang efektif. Namun, risiko efek samping dari obat ini lebih
rendah dibandingkan dengan gentamisin.

Namun, bila vertigo tidak kunjung membaik dan semakin parah, operasi
mungkin menjadi satu-satunya pilihan untuk mengobatinya. Jenis
pembedahan dibagi menjadi beberapa macam, antara Prosedur kantung
endolymphatic.
Jenis pembedahan ini dapat mengatur kadar cairan telinga bagian dalam.
Selain itu, produksi cairan dapat berkurang, penyepan cairan lebih meningkat,
dan vertigo pun daoat diatasi. Namun, ketika Anda melakukan hal ini, dokter
akan menghilangkan sebagian kecil tulang yang berada di atas kantung
endolymphatic.
5. Terasa ada tekanan dalam telinga
Orang yang mengidap penyakit meniere akan merasa ada tekanan pada
telinga bagian dalam, gejala-gejala tersebut dapat timbul dengan tingkat
keparahan, frekuensi, dan durasi yang berbeda-beda, terutama pada awal
penyakit. Misalnya, Anda mungkin akan mengalami vertigo yang lebih parah
daripada gejala lain atau Anda lebih sering mengalami tinnitus daripada gejala
lainnya. Namun, bisa juga gejala-gejala tersebut terjadi dalam waktu yang
bersamaan. Jika Anda mengalami salah satu gejala di atas, lebih baik Anda
langsung berkonsultasi ke dokter. Sebab, gejala-gejala tersebut mungkin
dapat menimbulkan komplikasi, seperti gangguan berbicara, hilangnya
kesadaran, kehilangan penglihatan, dan lain sebagainya atau bahkan

menimbulkan penyakit lain yang lebih serius, seperti stroke, tumor otak,
penyakit jantung, penyakit kardiovaskular, dan menyebabkan hilangnya
kemampuan mendengar

ini, selamat membaca.


Luka telinga
Ada gangguan telinga yang diakibatkan oleh luka pada bagian luar dari telinga, di mana bagian ini
sudah otitis atau terinfeksi, dan mengeluarkan nanah. Penyakit ini sifatnya permanen, apabila infeksi
yang terjadi benar-benar parah. Cara menyembuhkan penyakit karena luka telinga ini dengan
melakukan pemeriksaan ini ke dokter tht, dan diberi antibiotik.
Kotoran yang menumpuk
Jarang membersihkan telinga dapat mengakibatkan penyakit telinga juga. Ini dikarenakan kotoran
yang menumpuk, kotoran tersebut dapat menghalangi getaran suara yang seharusnya sampai hingga
gendang telinga. Sehingga, pendengaran Anda menjadi terganggu karena tumpukan kotoran
tersebut. Cara menyembuhkannya adalah dengan membuang kotoran tersebut dari telinga, dan
harus dilakukan dengan rutin, karena kotoran akan datang kembali seiring waktu.

Penyakit Meniere
Yang berikutnya adalah penyakit Meniere. Penyakit ini terjadi karena peningkatan jumlah cairan pada
labyrin. Dan biasanya penyakit Meniere menyerang orang setengah baya. Cara menyembuhkan
adalah dengan berkonsultasi ke dokter tht, Anda tidak dapat menyembuhkannya sendiri.
Perikondritis

Penyakit Perikondritis merupakan penyakit pada telinga karena infeksi di tulang rawan atau kartilago
bagian telinga luar. Penyebab terjadinya Perikondritis adalah karena:
1.

Gigitan serangga

2.

Cedera

3.

Pemecahan bisul yang dilakukan dengan sengaja pada daerah telinga

Nanah dapat berkumpul pada daerah kartilago juga lapisan perikondrium (jaringan ikat) sekitarnya.
Nanah ini akan menyebabkan aliran darah ke arah kartilago menjadi tertutup, dan kerusakan kartilago
pun dapat terjadi, efek negativ akhirnya yaitu terjadinya kelainan bentuk telinga.
Cara menyembuhkan penyakit Perikondritis dapat dengan membuang nanahnya, bisa dilakukan
dengan pembuatan sayatan, dan darah pun dapat mengalir kembali ke arah kartilago. Namun bagi
penderita infeksi yang tidak terlalu berat, cukup diberikan antibiotik saja, lain halnya dengan
Perikondritis yang berat, sebaiknya diberikan suntikan.
Labirintitis
Penyakit telinga lainnya yaitu Labirintitis, penyakit ini menyerang bagian dalam dari telinga. Dan faktor
penyebabnya adalah gegar otak, infeksi dan alergi. Gejala dari penyakit Labirintitis adalah muntah,
mual, telinga berdengung, pendengaran berkurang dan juga vertigo. Baca [cara mengatasi telinga
berdengung]

Otitas media (Radang telinga)


Bakteri dan virus juga dapat menyebabkan gangguan atau penyakit pada telinga. Salah satu penyakit
karena virus dan bakteri, yang menyerang anak kecil adalah radang telinga. Macam-macam penyakit

telinga ini memiliki gejala demam panas, kualitas pendengaran berkurang dan juga sakit di daerah
telinga. Selain itu, pada beberapa kasus, telinga dapat mengeluarkan nanah, jika dibiarkan, penyakit
ini bisa menyebabkan gendang telinga pecah yang berujung ketulian. Jadi, Anda harus waspada
terhadap penyakit ini.
Cellulitis
Infeksi yang terjadi pada daerah telinga luar atau external ear, salah satunya adalah penyakit
Cellulitis. Infeksi telinga luar ini dapat berulang jika tidak diberikan perawatan yang benar.
Cholesteatoma
Jika telinga tengah Anda terjadi penumpukan cellular debris atau puing-puing selular akan
mengakibatkan infeksi kronis telinga. Cholesteatoma bisa mengakibatkan kerusakan pada struktur
dalam telinga di bagian tengah.
Sebenarnya masih banyak lagi macam-macam penyakit telinga, akan kita bahas lagi lain waktu,
jangan lupa bookmark blog kita

Sakit telinga dapat disebabkan oleh infeksi pada salah satu


bagian telinga, namun ada beberapa kondisi lain yang dapat
menyebabkan telinga sakit atau terasa tidak nyaman.
Anatomi telinga terdiri dari tiga bagian utama, yaitu bagian tengah, luar,
dan dalam. Seluruh bagian ini memiliki peran masing-masing untuk
membuat Anda dapat mendengar dengan baik. Gangguan pada salah satu
bagian dapat membuat pendengaran terganggu. Bila gangguan terjadi
telinga dalam, dapat terjadi gangguan keseimbangan.

Jika merasakan gangguan pendengaran atau nyeri pada telinga, mungkin


Anda mengalami salah satu dari beberapa kondisi berikut.
Infeksi telinga
Infeksi pada telinga biasanya terjadi pada telinga tengah. Infeksi telinga
tengah terjadi ketika saluran Eustachius telinga menjadi tertutup atau
bengkak akibat penumpukan cairan pada telinga bagian tengah.
Penyumbatan ini bisa disebabkan oleh flu, alergi, merokok, infeksi sinus,
dan lendir berlebihan. Gangguan ini biasa menimpa anak-anak. Sekitar 75
persen anak di bawah usia 3 tahun pernah menderita gangguan ini.
Berkurangnya pendengaran, nyeri pada bagian dalam telinga, dan keluar
cairan menyerupai nanah dari telinga adalah beberapa gejalanya. Walau
infeksi ringan dapat hilang dengan sendirinya, Anda bisa tangani dengan
beberapa cara berikut.

Mengonsumsi obat-obatan bebas, seperti ibuprofen, dekongestan,


atau asetaminofen.
Menggunakan obat tetes telinga untuk meredakan nyeri.
Menempatkan kain hangat pada telinga yang terinfeksi.

Meski begitu, dianjurkan untuk memeriksakan telinga ke dokter jika


mengalami sakit yang tidak mereda. Dokter mungkin akan memberikan
antibiotik untuk menyembuhkan infeksi telinga tersebut.
Tinnitus
Tinnitus adalah kondisi di mana seseorang mendengar suara dengungan
atau deringan di dalam telinga. Suara tersebut berasal dari dalam tubuh.
Penanganan kondisi ini umumnya dilakukan dengan mendiagnosis
penyebab di balik tinnitus. Cara yang diterapkan antara lain:

Jika kondisi ini disebabkan gangguan pada pembuluh darah, maka


akan ditangani dengan obat-obatan atau operasi.
Menghilangkan lilin telinga untuk mengurangi gejala tinnitus.
Obat-obatan tertentu dapat menyebabkan tinnitus, sehingga
mengganti obatdapat mengurangi kondisi ini.
Suara yang terlalu kencang dapat menjadi salah satu penyebab utama
tinnitus, sehingga yang dapat dilakukan adalah sedapat mungkin
menghindari bunyi yang terlalu keras, seperti volume TV, suara alat
musik, atau kendaraan berat.
Penyakit Meniere
Kondisi yang umumnya terjadi pada satu telinga ini dapat disebabkan
ketidaknormalan cairan dalam telinga bagian dalam yang
menyebabkan vertigo secara tiba-tiba. Pusing berputar yang datang tibatiba dan tinnitus adalah dua gejala utamanya. Penyakit yang umumnya
dialami orang yang berusia 40-50 tahun ini umumnya ditangani dengan
obat-obatan untuk menangani vertigo, suntikan pada telinga bagian
tengah, atau operasi. Namun tentu saja prosedur ini hanya dapat
dilakukan oleh dokter spesialis.
Barotrauma telinga
Kondisi ini adalah cedera telinga akibat perubahan tekanan air saat
seseorang berkendara di gunung, bepergian dengan pesawat, atau
melakukan penyelaman di kedalaman tertentu. Hilangnya pendengaran,
telinga terasa buntu, nyeri, dan juga kepala pening adalah gejala
utamanya.
Pada beberapa kasus, sakit telinga dapat menyebabkan hilangnya
pendengaran, misalnya oleh karena penuaan, paparan bising, trauma, dan
obat-obatan tertentu. Mengingat rentannya telinga terhadap gangguangangguan di atas, ada baiknya mencermati cara yang dapat dilakukan

untuk menjaga kesehatan telinga. Berikut hal-hal yang mungkin sering


terlewatkan:

Hindarkan telinga bagian dalam dari paparan suara musik yang


kencang untuk durasi lama.

Beri jeda sesekali jika Anda mendengarkan musik melalui earphone.


Jangan sekali-sekali tidur dengan earphone yang menyala melekat
di telinga.

Hindari berada di dekat pengeras suara.


Hindari membersihkan telinga bagian dalam dengan cotton
bud atau jepit rambut.
Untuk menghindari risiko-risiko lebih buruk, segera periksakan telinga ke
dokter THT (telinga, hidung, tenggorokan) begitu merasakan gangguan
pendengaran.

Telinga merupakan salah satu indera manusia yang sangat sensitif dan mudah
terserang oleh penyakit. Oleh karena itu sangat penting mengetahui cara membersihkan
telinga dan juga macam-macam penyakit pada telinga. Hal ini berguna ketika terserang
salah satu penyakit telinga, Anda dapat memberikan pertolongan pertama pada telinga,
sehingga rasa sakit yang dirasakan tidak berkelanjutan. Beberapa penyakit yang
menyerang telinga dapat menyebabkan ketulian sebagian bahkan ketulian total atau
permanen. Berikut adalah macam-macam penyakit pada telinga yang wajib Anda
ketahui.

Beberapa penyakit pada telinga


Othematoma
Penyakit ini juga sering disebut dengan penyakit bunga kol, penyakit ini disebabkan oleh
kelainan genetis. Penderita penyakit othematoma tidak memiliki aurikel dan kanal
auditori sejak lahir. Penyakit pada telinga yang satu ini ditandai dengan adanya
gangguan tulang rawan pada daun telinga dan biasanya disertai pendarahan. Akibat
munculnya jaringan yang berlebih pada daun telinga, othematoma menyebabkan bentuk
telinga penderita ikut mengalami perubahan.
Neuroma akustikus
Yang kedua adalah neuroma akustikus, ini adalah penyakit tumor yang menyerang
sarap penghubung telinga dengan otak. Gejala awal seseorang yang mengalami
penyakit neuroma akustikus adalah gangguan pendengaran, telinga berdengung dan
juga hilangnya keseimbangan karena penyakit ini juga menyerang otak.
Meniere
Penyakit pada telinga selanjutnya adalah meniere. Meniere merupakan penyakit pada
telinnga yang menyerang bagian dalam alat indera ini. Hal ini terjadi karena kantung
endolimfatikus mengalami pembengkakan akibat penumpukan cairan yang ada di dalam
telinga. Gejala awal yang perlu Anda waspadai adalah tinnitus atau telinga berdengung,
gangguan pendengaran serta kepala terasa pusing. Biasanya penyakit ini hanya
menyerang satu telinga saja, namun tidak menutup kemungkinan jika kedua telinga juga
dapat terserang meniere.
Perikondritis
Perikondritis sebenarnya hampir sama dengan othematoma yaitu penyakit talinga yang
menyerang tulang rawan telinga. Namun yang membedakan adalah othematoma
disebabkan oleh genetis sedangkan perikondritis disebabkan oleh adanya infeksi.
Infeksi tersebut dapat disebabkan karena bisul yang pecah di telinga, luka ataupun
gigitan serangga. Penyakit ini biasanya disertai dengan keluarnya nanah dan juga
pendarahan di telinga penderita.
Labirintitis
Penyakit pada telinga berikutnya adalah labirinitits. Faktor utama dari penyakit ini adalah
gegar otak, alergi dan juga infeksi. Beberapa gejala yang mungkin ditimbulkan akibat

penyakit ini adalah vertigo, mual, muntah, pendengaran berjurang dan juga telinga
berdengung.
Otitis media
Otitis media adalah penyakit yang menyebabkan telinga bagian tengah mengalami
peradangan. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh adanya infeksi disaluran
pernapasan seperti di tenggorokan. Virus dan bakteri penyebab infeksi tersebut akan
menyebar dan melewati saluran eustachius. Sehingga hal ini akan menyebabkan
gangguan berupa peradangan, pembengkakan saluran hingga gangguan pendengaran.

Ada banyak jenis penyakit pada telinga manusia. Semuanya disebabkan oleh perkara yang
berbeda dan terkadang sepele. Bahkan, terkadang penyakit juga datang karena proses
penjagaan kebersihan telinga yang sembarangan. Penyakit telinga pertama yang akan
dijabarkan adalah perikondritis.

Perikondritis ini masuk kedalam kategori penyakit telinga pada bagian luar. Penyakit ini
merupakan infeksi atau peradangan pada tulang rawan telinga yang diakibatkan oleh luka fisik
seperti cidera, bisul kecil pada daun telinga yang dipecah dengan sengaja, atau gigitan dari
sebuah serangga. Perikondritis membuat telinga mengeluarkan nanah. Bagian terburuknya
adalah kontaminasi bakteri pada nanah tersebut sehingga dapat memotong pembuluh darah
menuju tulang rawan telinga yang berimbas pada rusaknya tulang rawan tersebut.
Penyakit ini memberikan bentuk yang aneh pada telinga kita dan prosesnya pun bertahap tahap
dan cenderung tidak terlihat, sehingga penderita jarang yang menyadari. Penanggulangannya
dapat dilakukan dengan memberikan salep anti-bacteri pada luka atau pakai obat herbal yang
sering dipakai untuk mengobati luka luar.

Penyakit Pada Telinga dan Penyebabnya dan Cara


Mengatasinya
Penyakit pada telinga dan penyebabnya yang akan dijelaskan selanjutnya adalah Othematoma.
Othematoma adalah penyakit pada telinga yang sering disebut sebagai penyakit bunga Kol.
Penyakit ini ditandai dengan adanya gangguan yang terjadi pada tulang rawan telinga serta
adanya pendarahan dalam pada telinga. Pendarahan ini akan sangat berbahaya jika tidak
ditanggulangi dengan serius, akan menimbulkan efek kronis pada telinga. Penyakit ini biasanya
terjadi karena adanya gen bawaan dari orang tua. Penyakit ini bersifat menurun.

Penyakit selanjutnya yaitu Tinnitius. Penyakit ini memiliki gejala seperti timbulnya bunyi desiran,
dengung, atau suara lain. Penyakit ini sebenanrnya tidak begitu mengganggu pada kondisi kita,
namun jika hal ini terus dibiarkan, akan menimbulkan penyakit yang amat sangat berbahaya,
yaitu munculnya tumor telinga pada telinga kita.
Betapa menakutkannya jika terdapat tumor di telinga kita. Hal ini akan mengancam
keberlangsungan proses pendengaran kita. Tetapi resiko seperti tumor ini amat sangat jarang
terjadi karena kebanyakan orang akan cepat tanggap dalam menanggulangi penyakit ini.
Penyakit ini sendiri biasanya muncul ketika kita sudah terbiasa dengan tempat yang bising.
Misalnya jika kita tinggal di kota dan banyak suara lalu lintas dan kebisingan di samping kita.
Untuk ini, penyakit pada telinga dan cara mengatasinya pada dapat dilakukan dengan
penggunaan headset dan konsultasi kesehatan dengan dokter.
Penyakit telinga timbul jika kita kurang hati-hati dalam memilih pembersih telinga, misalnya
ketika kita memilih pembersih telinga, diutamakan memilih pembersih yang lembut dan bersih.
Pembersih yang keras dapat mendorong kotoran telinga untuk menyumbat lubang telinga.
Penyakit pada telinga seharusnya menjadi perhatian khusus bagi kita, kita berkomunikasi
dengan sangat efektif apabila telinga kita berfungsi dengan normal. Kesehatan telinga adalah
kunci kebahagiaan. Dengan telinga kita bisa mendengar alunan musik dan puisi yang akan
menentramkan hati kita.

Telinga / Kuping yangberfungsi sebagai alat untuk mendengarkan bunyi, telinga


kita terbagi atas 3 bagian yaitu : Telinga bagian Luar , Telinga Bagian Tengah dan
Telinga Bagian Luar atau yang biasa kita sebut sebagai liang telinga yang merupakan
bagian telinga yang dapat dilihat. Telinga bagian luar mempunyai fungsi untuk
meneruskan bunyi ke telinga bagian tengah. Telinga bagian luar mampu
mengeluarkan secret yang membersihkan liang telinga,. Diakhir liang telinga luar
terdapat Gendang Telinga, gendang telinga ini akan meneruskan getaran bunyi ke
tulang-tulang pendengaran yang merupakan bagian dari telinga bagian tengah.Pada
telinga bagian tengah terdapat saluran yang berhubungan dengan rongga hidung
bagian belakang, fungsinya yaitu menyeimbangkan antara tekanan udara luar
dengan telinga bagian tengah. Telinga bagian dalam menerima getaran bunyi dari
tulang-tulang pendengaran , lalu bunyi akan diterima saraf-saraf pendengaran.
Rangsangan bunyi akan diteruskan ke otak untuk diolah sehingga dapat ditafsirkan

kerasnya bunyi, jauhnya bunyi serta jenisnya bunyi. Ditelinga bagian dalam juga
terdapat alat keseimbangan. Itulah sekilas tentang telinga atau kuping, artikel
berikut mengulas tentang macam-macem gejala penyakit telinga semoga dapat
menambah wawasan kita tentang penyakit. Adapun Gejala Penyakit telinga yang
sering dirasakan ada 7 gejala, berikut gejala penyakit telinga serta ciri-ciri gejala
penyakit telinga yaitu :
1. Turun Pendengaran
2. Keluar Cairan
3. Telinga Terasa Penuh
4. Telinga Tersumbat
5. Telinga Terasa Gatal
6. Telinga Terasa Sakit
7. Telinga Berdengung
8. Turun Pendengaran
Turunnya pendengaran dapat disebabkan oleh penyakit telinga bagian luar, tengah
dan dalam. Telinga bagian luar yang dipenuhi kotoran akan mengganggu hantaran
bunyi. Penyakit telinga bagian tengah, misalnya pada kasus infeksi akan
menyebabkan telinga tengah terkenang sekret yang menghambat bunyi. Sedangkan
penyakit telinga bagian dalam umumnya berupa penyakit yang menyerang saraf
pendengaran.
Keluar Cairan
Cairan yang keluar dari telinga merupakan cairan yang berasal dari telinga bagian
tengah, biasanya hal ini disebabkan oleh infeksi yang dapat menyebabkan pecahnya
membran timpani. Selain itu pada kasus trauma yang terjadi kebocoran cairan otak
ke telinga sehingga keluar cairan otak yang jernih. Baca juga Gejala Stroke .
Telinga Terasa Penuh

Telinga yang terasa penuh ialah akibat adanya sumbatan pada saluran yang
menghubungkan telinga dengan rongga hidung. Sumbatan ini biasanya
karena infeksi saluran pernafasan, tetapi tidak jarang pada orang tua yang
disebabkan tumor di rongga hidung.
Telinga Tersumbat
Telinga tersumbat dapat dirasakan jika ada sumbatan pada liang telinga bagian luar,
sumbatan ini bisa karena adanya benda asing yang masuk kedalam liang telinga
misalnya seperti serangga. Selain itu sumbatan dapat dikarenakan adanya kotoran
yang menumpuk dan mengeras.
Telinga Terasa Gatal
Telinga terasa gatal dapat merupakan gejala infeksi dan noninfeksi, infeksi yang
menyebabkan gatal-gatal dan mengganngu adalah infeksi jamur. Penyakit noninfeksi
yang menyebabkan gatal-gatal merupakan penyakit kulit alergi.
Telinga Terasa Sakit
Telinga terasa sakit dapat disebabkan karena adanya peradangan pada liang telinga
bagian luar, peradangan ini disebabkan oleh infeksi yang terjadi pada telinga bagian
luar.
Telinga Berdengung
Telinga berdengung merupakan gejala yang terjadi pada telinga bagian dalam, gejala
ini dikarenakan adanya kelainan pada telinga bagian dalam terutama pada alat
keseimbangan. Gejala ini dapat disertai dengan gangguan keseimbangan
misalnyaVertigo (pusing berputar) dan muntah-muntah yang hebat.
Pengobatan penyakit telinga tergantung dengan penyebabnya, jika terjadi infeksi
pada telinga dapat diberikan obat tetes telinga yang mengandung antibiotik. Hal ini
dilakukan jika kuman yang menginfeksi adalah bakteri dan jika yang menginfeksi
jamur maka pengobatan yang diberikan antijamur salep. Pada telinga yang
tersumbat kotoran keras dan sulit untuk dikeluarkan dapat diberikan obat tetes
untuk melunakkan kotoran tersebut. Jika sudah lunak maka akan mudah mengambil
kotoran tersebut. Pencegahan infeksi lebih lanjut ialah menjaga telinga agar tetap

kering dan usahakan jangan sampai kemasukan air. Penserita tidak boleh berenang,
jika ingin mandi dan ingin membasahi kepala maka telingga harus ditutup dengan
sumbat kedap air. Penyakit telinga tidak berarti masalah pada pendengaran saja,
tetapi juga berkaitan dengan keseimbangan kita. Otak dan Telinga hanya terpisah
beberapa milileter saja, oleh karena itu sakit telinga harus segera diatasi oleh
ahlinya agar tidak terjadi penyakit yang lebih serius. Demikianlah info sekilas
tentang Gejala Penyakit Telinga, Semoga Informasi Gejala dan Pengobatan
Penyakit Telinga ini dapat bermanfaat.

Ketahui jenis atau macam-macam penyakit telinga yang harus diwaspadai. Telinga merupakan salah
satu anggota tubuh yang sangat penting fungsinya bagi kehidupan kita sehari-hari, karena telinga
memiliki kemampuan untuk mendengar dan juga dapat berfungsi untuk menyeimbangkan tubuh saat
bergerak. Untuk itu, sangatlah penting kiranya untuk kita menjaga kesehatan telinga dengan cara
rutin membersihkannya.
Di dalam telinga terdapat beberapa bagian seperti canal telinga, telinga bagian tengah dan dalam.
Semua bagian tersebut dapat mengirim sinyal seperti suara dan perasaan yang memiliki kaitan erat
dengan keseimbangan pada organ otak kita. Namun perlu kita ketahui bahwa organ telinga kita dapat
beresiko mengalami trauma dan terkena infeksi yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan baik
skala kecil maupun skala besar.

5 Macam Penyakit Telinga


Lalu, apakah anda tahu jenis penyakit apa saja yang dapat menyerang organ telinga ?

Berikut ini merupakan beberapa jenis penyakit telinga, diantaranya yaitu :


1.

Kotoran telinga

Di dalam telinga kita terdapat kelenjar yang dapat memproduksi minyak, kandungan minyak ini dapat
berfungsi untuk mencegah masuknya kotoran dan air kedalam telinga. Kemudian kandungan minyak

dan kotoran akan menyatu dan membentuk gumpalan, lalu gumpalan kotoran tersebut akan keluar
dengan sendirinya. Tetapi anda juga harus tetap rutin membersihkan lubang telinga dari kotoran,
karena tak jarang kotoran di dalam telinga tidak keluar dan menumpuk serta mengeras sehingga
dapat menyumbat lubang telinga. Jika terjadi hal seperti demikian, segera periksakan kedokter THT
untuk mendapatkan penanganan.
Sponsored links
2.
Hilangnya daya pendengaran yang disebabkan oleh pencemaran suara
Volume suara yang sangat keras dapat menyebabkan kerusakan pada telinga bagian dalam,
sehingga daya pendengaran kita akan menurun dan bahkan pendengaran kita tidak akan berfungsi
sama sekali. Oleh sebab itu, hindari mendengarkan musik dengan volume suara yang keras atau
berada di dalam ruangan yang bising.
3.

Penyakit tuli konduksi

Penyakit ini ditandai dengan hilangnya daya pendengaran kita yang disebabkan oleh getaran suara.
Gangguan telinga ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu :

Terjadinya penyumbatan lubang telinga yang disebabkan oleh minyak serumen


Terjadi penebalan atau mengalami pecah pada membrane timpani
Disebabkan oleh terjadinya pengapuran pada tulang pendengaran
Mengalami kekakuan hubungan stapes terhadap tingkap oval
Adanya kerusakan pada saraf auditori (saraf pendengaran), sehingga mengakibatkan tuli

saraf.
4.
Vertigo
Penyakit ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya gangguan pada telinga bagian dalam,
sehingga penderita akan mengalami pusing yang seakan-akan ruangan dimana ia berada ikut
berputar. Penyakit ini dapat menyerang seseorang secara mendadak, terlebih jika sang penderita
sedang mengalami kelelahan atau stress.
5.

Penyakit meniere (adanya tekanan di dalam telinga)

Penyakit ini merupakan jenis penyakit telinga yang dimana penderita akan mengalami adanya
tekanan di dalam telinga bagian dalam, sehingga dapat mengakibatkan beberapa gejala tergantung
dari seberapa parah penyakit tersebut. Beberapa gejala yang ditimbulkan yaitu, mengalami gejala
vertigo atau gejala tinnitus. Anda harus hati-hati jika kedua gejala tersebut dapat menyerang secara
bersamaan, jika hal itu terjadi segera periksakan ke dokter. Jika hal ini dibiarkan, maka dapat
beresiko mengalami gejala lain yang lebih parah seperti mengalami gangguan berbicara, hilang
kesadaran, hilangnya daya penglihatan dan bahkan dapat mengakibatkan serangan jantung dan
stroke.
Nah, itulah sedikit informasi mengenai beberapa macam penyakit telinga. Semoga informasi ini dapat
bermanfaat dan menjadikan anda lebih waspada akan bahaya penyakit yang dapat menyerang
secara tiba-tiba tanpa kita ketahui

Tentang Infeksi Telinga


Infeksi telinga adalah infeksi pada telinga bagian tengah yang disebabkan serangan bakteri atau
virus. Bagian yang terinfeksi adalah ruangan di belakang gendang telinga tempat ketiga tulang
pendengaran berada. Infeksi telinga, atau otitis media, biasanya sangat menyakitkan. Hal ini
karena adanya peradangan dan penumpukan cairan di telinga tengah. Penyakit ini umumnya
terjadi pada anak-anak. Infeksi telinga sendiri sebenarnya banyak macamnya. Salah satunya
adalah swimmers ear, infeksi telinga bagian luar karena masuknya air.

Gejala Infeksi Telinga


Gejala infeksi telinga pada anak-anak dan orang dewasa umumnya berbeda. Pada anak-anak,
gejalanya meliputi :

Telinga terasa nyeri, terutama ketika berbaring.


Anak sering menarik-narik telinga.
Sulit tidur.
Lebih sering menangis.
Bersikap lebih nakal atau mengganggu.
Sulit mendengar atau merespon suara.
Kehilangan keseimbangan.
Sakit kepala.
Demam hingga lebih dari 38C.
Hilang nafsu makan.
Muntah dan diare.
Keluar cairan dari telinga.
Sedangkan, pada orang dewasa gejalanya mencakup:

Telinga terasa nyeri.


Keluar cairan dari telinga.
Pendengaran menurun.
Radang tenggorokan.

Penyebab Infeksi Telinga


Infeksi telinga disebabkan oleh bakteri atau virus di telinga tengah. Infeksi juga bisa terjadi
karena penyakit lain, seperti flu atau alergi. Penyakit ini mengakibatkan pembengkakan di
saluran pernapasan, tenggorokan, dan saluran Eustachia.
Infeksi telinga tengah juga bisa dipicu oleh nonallergic rhinitis. Ini adalah peradangan pada
saluran nasal atau saluran yang berkaitan dengan hidung dan pernapasan.
Kondisi lain yang berkaitan dengan infeksi telinga, yaitu :

Infeksi telinga yang tidak disebabkan oleh serangan bakteri atau virus. Kondisi ini
disebut otitis media with effusion. Penyakit ini terjadi karena penumpukan cairan terus terjadi
meskipun infeksi sudah disembuhkan. Penyebab lainnya adalah adanya disfungsi atau

tertutupnya saluran Eustachia.

Chronic suppurative otitis media, yaitu infeksi telinga yang terus menerus terjadi dan
menyebabkan rusaknya gendang telinga.

Faktor Resiko Infeksi Telinga


Faktor peningkat risiko terkena infeksi telinga, yaitu :

Umur. Anak-anak usia enam bulan hingga dua tahun paling rentan terhadap infeksi
telinga. Ukuran dan bentuk telinga mereka yang masih belum berkembang sempurna menjadi
penyebab utama.

Tempat penitipan anak. Anak lebih terbuka terhadap serangan infeksi dan penyakit.

Anak yang menyusu lewat botol dan tidak disusui langsung oleh ibunya.

Faktor perubahan musim.

Kualitas udara yang jelek.

Riwayat infeksi telinga di keluarga.

Komplikasi Akibat Infeksi Telinga


Infeksi telinga yang diatasi dengan cepat biasanya tidak akan menimbulkan komplikasi. Tapi,
infeksi yang terjadi berulang-ulang dan penumpukan cairan yang terus menerus dapat berujung
pada komplikasi.
Infeksi telinga pada anak bisa menyebabkan masalah pada perkembangan anak. Komplikasi
lainnya berupa :

Pendengaran bermasalah secara permanen.


Pertumbuhan terlambat pada bayi atau balita, misalnya telat bicara atau kurang

berkembangnya kemampuan bersosialisasi.


Infeksi yang menyebar, baik ke bagian telinga lain maupun ke jaringan kepala lainnya.

Diagnosa Infeksi Telinga


Untuk mendiagnosis infeksi telinga, dokter cukup melakukan pemeriksaan telinga dan gejala
yang dialami. Pemeriksaan telinga akan melalui prosedur pneumatic
otoscope, tympanometry, acoustic reflectometry, atautympanocentesis.

Pengobatan Infeksi Telinga


Infeksi telinga biasanya akan sembuh dengan sendirinya dan tidak memerlukan banyak
perawatan. Beberapa cara untuk meredakan nyeri di antaranya dengan mengompres telinga,
menggunakan obat pereda nyeri (acetaminophen atau ibuprofen), dan obat tetes telinga.
Antibiotik juga diperlukan untuk meredakan infeksi dan mencegah infeksi berulang.

Jika terjadi otitis media with effusion, dokter akan melakukan prosedur pengeluaran cairan dari
telinga tengah. Prosedur ini disebut myringotomy.
Infeksi jenis chronic suppurative otitis media agak sulit ditangani. Infeksi ini biasanya diatasi
dengan pemberian antibiotik tetes. Mereka yang mengalami infeksi telinga harus dimonitor terus
dan melakukan pemeriksaan rutin, terutama anak-anak.

Pencegahan Infeksi Telinga


Beberapa cara mencegah infeksi telinga, yaitu :

Hindari flu dan penyakit lainnya.


Hindari asap rokok sekunder.
Menyusui bayi Anda.
Jika bayi menyusu menggunakan botol, posisikan bayi lebih tinggi dari botol. Jangan
biarkan bayi menyusu dalam posisi berbaring.
Konsultasikan dengan dokter vaksin yang cocok untuk anak Anda.

Anda mungkin juga menyukai