pengatur daerah pengukuran periode dari sinyal listrik yang diukur pada oscilloscope adalah
a. Volt/DIV b. Time/DIV c. INTEN d. Focus e. Dual 25. Simbol alat ukur dengan azas
induksi atau azas Ferraris adalah 26. Suatu alat ukur yang menera kuat arus listrik
dalam kesatuan amper adalah . a. Megger b. Osiloskop c. Galvanometer d . Volt meter e.
Ampere meter 27. Untuk mengukur kuat arus listrik pada saat pemakaian alat ukur terhadap
instrumen dari alat pemakai dihubungkan secara . a. Seri - paralel b. Paralel c. Seri d.
Hubung singkat e. Silang 28. Suatu alat ukur yang digunakan untuk mengukur tegangan
listrik adalah .. a. Jembatan Weastone b. Megger c. Ohm meter d. Tindikator fasa e.
Voltmeter 29. Pada saat pengukuran tegangan listrik, penyambungan alat ukur terhadap alat
pemakai dirangkaikan secara a. Silang b. Singkat c. Seri paralel d. Paralel e. Seri 30.
Sebuah Ampermeter mempunyai tahanan dalam 1 ohm dengan penunjuk maksimum 4 A.
Ampermeter tersebut digunakan mengukur arus sebesar 40 A. Berapakah besarnya tahanan
shunt yang harus dipasang pada ampermeter tersebut . a. 11 b. 1.1 c. 0.11 d. 0.01 e.
0.001 31. Besar tahanan yang ditunjukkan gambar dibawah ini skala ohm meter. Jika saklar
pemilih pada posisi X1 adalah. a. 1.2 b. 12 c. 120 d. 1.2 K e. 12 K 32. Ampermeter DC
digunakan untuk mengukur kuat arus, batas ukur maksimum 500 mA. Berapa besar skala
yang ditujukan gambar dibawah ini a. 150 A b. 15 A c. 15 mA d. 150 mA e. 15 A 33.
Apabila sebuah Milliamper dengan tahanan dalam10 dan batas ukurnya 0.01 A akan diperluas
batas ukurnya sampai 10 A. Berapa besarnya tahanan shunt yang harus dipasang a. 0.2
b. 0.3 c. 0.03 d. 0.02 e. 0.01 34. Berapa besar tahanan seri yang harus dipasang secara seri
terhadap voltmeter .. a. 100 b. 1100 c. 1200 d. 1300 e. 1400 35. Berapa besar hasil
pengukuran yang ditunjukkan gambar dibawah ini . a. 140 volt b. 150 volt c. 240 volt d.
220 volt e. 230 volt
Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
1. Alat yang digunakan untuk mengukur suatu besaran atau nilai disebut
a. Meteran
b. Instrumen pengukuran
c. Penggaris
d. Timbangan
2. Sebelum menggunakan alat ukur dengan penunjukan jarum, maka hal yang perlu
diperhatikan adalah mengatur
a. Skala
b. Jarum
c. Cermin
d. Probe
3. Dua buah jarum yang terhubung dengan kabel biasanya berwarna merah dan hitam pada
AVO meter, yang digunakan untuk melakukan pengukuran listrik disebut
a. Selector switch
b. Zero adjust
c. Penghantar kabel
d. Probe
4. Alat yang digunakan untuk mengukur nilai tegangan listrik disebut
a. Ampere meter
b. Volt meter
c. Watt meter
d. Ohm meter
5. Alat yang digunakan untuk mengukur nilai arus listrik disebut
a. Ampere meter
b. Volt meter
c. Watt meter
d. Ohm meter
6. Alat yang digunakan untuk mengukur nilai resistansi disebut
a. Ampere meter
b. Volt meter
c. Watt meter
d. Ohm meter
7. Alat yang digunakan untuk mengukur nilai daya listrik disebut
a. Ampere meter
b. Volt meter
c. Watt meter
d. Ohm meter
8. Alat yang bisa digunakan untuk mengukur nilai tegangan, arus dan tahanan listrik
disebut
a. Clam meter
b. Potensio meter
c. Osciloscope
d. Multi meter
9. Alat yang digunakan untuk mengukur besarnya suatu gelombang listrik disebut
a. Clam meter
b. Potensio meter
c. Oscilloscope
d. Multi meter
10. Sebelum melakukan pengukuran resistansi, maka harus menepatkan jarum pada posisi 0
(nol). Hal ini disebut dengan
a. Pengukuran tahanan
b. Uji coba probe
c. Kalibrasi
d. Pengukuran tegangan
11. Untuk mengukur tegangan listrik AC, maka selector switch pada AVO meter harus pada
posisi
a.
b. ACV
c. DCV
d. DCA
12. Untuk mengukur arus listrik DC, maka selektor switch pada AVO meter harus pada
posisi
a.
b. ACV
c. DCV
d. DCA
13. Untuk mengukur tegangan listrik DC, maka selektor switch pada AVO meter harus pada
posisi
a.
b. ACV
c. DCV
d. DCA
14. Untuk mengukur hambatan listrik, maka selektor switch pada AVO meter harus pada
posisi
a.
b. ACV
c. DCV
d. DCA
Gambar untuk soal nomor 15-19
15. Jika jarum menunjuk dan berhenti di tengah-tengah angka 10 dan 5 pada ohm meter skala
x100, maka berapakah nilai tahanannya
a. 80
b. 70
c. 60
d. 75
16. Jika jarum menunjuk dan berhenti di angka 2 lebih satu garis pada VDC skala 10, maka
berapakah nilai tegangannya
a. 2,2 VDC
b. 2,4 VDC
c. 2,6 VDC
d. 2,2 VAC
17. Jika jarum menunjuk dan berhenti di angka 200 lebih 4 garis pada VAC skala 250, maka
berapakah nilai tegangannya
a. 210 VAC
b. 220 VAC
c. 240 VAC
d. 220 VDC
18. Jika jarum menunjuk dan berhenti di angka 150 pada ampere meter skala 2.5 mA, maka
berapakah nilai arusnya
a. 150 mA
b. 15 mA
c. 0,15 mA
d. 1,5 mA
19. Jika jarum menunjuk dan berhenti di tengah-tengah angka 100 dan 150 pada ampere
meter skala 0.25A, maka berapakah nilai arusnya
a. 125 A
b. 12,5 A
c. 1,25 A
d. 0,125 A
20. Bagaimana cara pemasangan alat ukur ampere meter terhadap beban
a. Seri terhadap beban
b. Paralel terhadap beban
c. Seri terhadap sumber tegangan
d. Paralel terhadap sumber tegangan
21. Bagaimana cara pemasangan alat ukur volt meter terhadap beban
a. Seri terhadap beban
b. Paralel terhadap beban
c. Seri terhadap sumber tegangan
d. Paralel terhadap sumber tegangan
22. Beban yang berupa tahanan disebut dengan beban
a. Beban resisitif
b. Beban kapasitif
c. Beban induktif
d. Beban nol
23. Beban yang berupa kumparan disebut dengan beban
a. Beban resisitif
b. Beban kapasitif
c. Beban induktif
d. Beban nol
24. Beban yang berupa kapasitor disebut dengan beban
a. Beban resisitif
b. Beban kapasitif
c. Beban induktif
d. Beban nol
25. Manakah dari pernyatan berikut yang termasuk beban resistif
a. Lampu pijar
b. Motor kapasitor
c. Transformator
d. Saklar
26. Manakah dari pernyatan berikut yang termasuk beban kapasitif
a. Lampu pijar
b. Motor kapasitor
c. Transformator
d. Saklar
27. Manakah dari pernyatan berikut yang termasuk beban induktif
a. Lampu pijar
b. Motor kapasitor
c. Transformator
d. Saklar
28. Jenis beban yang arus dan tegangannya sefasa disebut beban
a. Resistif
b. Kapasitif
c. Induktif
d. Reaktansif
29. Jenis beban yang arus membelakangi tegangannya disebut beban
a. Resistif
b. Kapasitif
c. Induktif
d. Reaktansif
30. Jenis beban yang arus mendahului tegangannya disebut beban
a. Resistif
b. Kapasitif
c. Induktif
d. Reaktansi