5
JUDUL
Judul disebut juga nama karangan.
Syarat judul yang baik adalah :
(1) sesuai dengan tema;
(2) singkat; Singkat artinya judul tidak boleh menggunakan kata yang
mubazir
(3) jelas; Jelas artinya judul tidak boleh bermakna ambigu/berinterpretasi
banyak
(4) denotatif; Denotatif artinya judul menggunakan kata lugas/bukan
ungkapan
(5) frase benda. Contoh : Studi Hubungan Antara Tingkat Intelegensi dengan
Prestasi Belajar Ekonomi pada Siswa Kelas VII SMP Kota Surakarta ,
Penggunaan kata studi dan pada menjadikan rumusan judul di atas tidak
hemat sebaiknya dibuang. Penggunaan kata dengan tidak tepat
seharusnya dan.
8
BAHAN TULISAN
Dibedakan atas:
(1)
(2)
9
KERANGKA TULISAN
Kerangka topik : sub judul dirumuskan dalam bentuk frase biasa digunakan
untuk tulisan ilmiah seperti makalah dan skripsi.
Contoh :
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
Kerangka kalimat : subjudul dirumuskan dalam bentuk kalimat lengkap.
Tidak digunakan untuk makalah dan skripsi
10
TAHAP PENULISAN
Pada tahap ini penulis mulai mengembangkan paragraf dengan
menggunakan kalimat efektif.
Dalam tulisan ilmiah digunakan kata baku.
Kalimat ditulis sesuai dengan EYD (lihat buku EYD
Pengetahuan tentang sinonim, antonim, polisemi, homonim, dll sangat
diperlukan pada tahap ini
11
CIRI-CIRI KARYA ILMIAH
Reproduktif
Tidak ambigu
Tidak emotif
Penggunaan bahasa baku
Penggunaan istilah keilmuan
Bersifat denotative
Rasional
Ada kohesi antar kalimat pada setiap paragraf dan koherensi antar paragraf
dalam setiap bab
enggunaan kalimat efektif
15
FUNGSI KARYA TULIS ILMIAH :
FUNGSI ILMIAH
FUNGSI SOSIAL
FUNGSI EKSPRESI
FUNGSI RITUAL
FUNGSI INSTRUMENTAL
16
PROSES PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH
PRAPENULISAN ; BAHAN TULISAN & KERANGKA
PENULISAN ; DRAFT TULISAN
PASCAPENULISAN; PENYUNTINGAN & PUBLIKASI
17
PRA PENULISAN :
a. menentukan topik, masalah, tujuan, dan tesis (pernyataan/teori yang
didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan.
b. menyusun ragangan (kerangka karangan sementara)
c. mengumpulkan dan menetapkan (data primer dan data skunder)
d. menetapkan metode pembahasan
18
PENULISAN:
a. bagian pelengkap pendahuluan (halaman judul, abstrak, kata pengantar,
daftar isi, daftar gambar, daftar tabel).
b. bagian naskah utama (pendahuluan, bahasan utama, simpulan)
c. bagian pelengkap penutup ( daftar pustaka, lampiran, indeks).
19
PASCA PENULISAN
REVISI/MENYUNTING NASKAH/EDITING
a. menambah, mengurangi, memperbaiki urutan detail.
b. memperbaiki bahasa : diksi, ejaan, kalimat efektif, paragraf (koheren dan
konsisten), dan ragam bahasa.
20
TUJUAN MENULIS :
PENUGASAN
ALTRUISTIK
PERSUASIF
PERNYATAAN DIRI
KREATIF
PEMECAHAN MASALAH
INFORMASI
21
TUPOKSI PENULISAN :
PROSES PENDIDIKAN
PROSES PEMBELAJARAN
PENUNJANG PROSES PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN PROFESI
23
Bentuk Karya Tulis Ilmiah:
MAKALAH
DIKTAT
LAPORAN BUKU
BUKU
LAPORAN HASIL PENELITIAN
ARTIKEL JURNAL ILMIAH
24
SISTEMATIKA JURNAL ILMIAH (HASIL PENELITIAN)
JUDUL
NAMA PENULIS
ABSTRAK
KATA KUNCI
PENDAHULUAN
METODE
LANDASAN TEORETIS
HASIL DAN PEMBAHASAN
SIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
25
SISTEMATIKA JURNAL ILMIAH (HASIL PEMIKIRAN):
JUDUL
NAMA PENULIS
ABSTRAK
KATA KUNCI
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN (DIURAIKAN DALAM SUB BAHASAN)
SIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
28
HAKIKAT MENULIS