NAMA
: M.DIMAS.GUNTUR.A
KELAS
: 9A
NAMA GURU
: SYAMSUL HATTA
SEKOLAH
Kata Pengantar
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ilmiah tentang Otonomi Daerah.
Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk
itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan
manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi
terhadap pembaca.
Sejarah
Kabupaten Jember dibentuk berdasarkan Staatsblad Nomor 322 tanggal 9 Agustus 1928 dan
sebagai dasar hukum mulai berlaku tanggal 1 Januari 1929. Pemerintah Hindia Belanda telah
mengeluarkan ketentuan tentang penataan kembali pemerintah desentralisasi di wilayah Provinsi
Jawa Timur, antara lain dengan menunjuk Regenschap Djember sebagai masyarakat kesatuan
hukum yang berdiri sendiri. Secara resmi ketentuan tersebut diterbitkan oleh Sekretaris Umum
Pemerintah Hindia Belanda (De Aglemeene Secretaris) G.R. Erdbrink, 21 Agustus 1928.
Pemerintah Regenschap Jember yang semula terbagi dalam tujuh Wilayah Distrik, pada tanggal
1 Januari 1929 sejak berlakunya Staatsblad No. 46/1941 tanggal 1 Maret 1941 Wilayah Distrik
dipecah menjadi 25 Onderdistrik, yaitu:
Berdasarkan Undang Undang No. 12/1950 tentang Pemerintah Daerah Kabupaten di Jawa Timur,
ditetapkan pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam lingkungan Provinsi Jawa Timur
(dengan Perda), antara lain Daerah Kabupaten Jember ditetapkan menjadi Kabupaten Jember.
Dengan dasar Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1976 tanggal 19 April 1976, dibentuklah
Wilayah Kota Jember dengan penataan wilayah-wilayah baru sebagai berikut:
Geografi
Jember memiliki luas 3.293,34 Km2 dengan ketinggian antara 0 - 3.330 mdpl. Iklim Kabupaten
Jember adalah tropis dengan kisaran suhu antara 23oC - 32oC. Bagian selatan wilayah Kabupaten
Jember adalah dataran rendah dengan titik terluarnya adalah Pulau Barong. Pada kawasan ini
terdapat Taman Nasional Meru Betiri yang berbatasan dengan wilayah administratif Kabupaten
Banyuwangi. Bagian barat laut (berbatasan dengan Kabupaten Probolinggo adalah pegunungan,
bagian dari Pegunungan Iyang, dengan puncaknya Gunung Argopuro (3.088 m). Bagian timur
merupakan bagian dari rangkaian Dataran Tinggi Ijen. Jember memiliki beberapa sungai antara
lain Sungai Bedadung yang bersumber dari Pegunungan Iyang di bagian Tengah, Sungai Mayang
yang persumber dari Pegunungan Raung di bagian timur, dan Sungai Bondoyudo yang
bersumber dari Pegunungan Semeru di bagian barat.
Administrasi
Koordinasi Camat: 4
Kecamatan: 31
Dusun: 201
Lingkungan: 902
Transportasi
Stasiun Jember merupakan stasiun terbesar di Kabupaten ini, dan merupakan pusat dari
Daops IX Jember yang mengatur stasiun dari Pasuruan hingga Banyuwangi. Di samping
stasiun-stasiun kecil lainnya di Tanggul, Rambipuji, dan Kalisat. Jember dilintasi jalur
kereta api, yang menghubungkan Jember dengan kota-kota lain di Pulau Jawa, yaitu
Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Madiun, Surabaya, Malang, Probolinggo dan
Banyuwangi. Di Jember juga terdapat stasiun-stasiun kecil seperti Bangsalsari, Mangli,
Arjasa, Kotok, Ledokombo, Sempolan, Garahan. Stasiun ini hanya digunakan ketika
terjadi persilangan kereta api dan hanya digunakan oleh kereta api ekonomi seperti
Probowangi (Surabaya-Barnyuwangi) dan kereta Pandanwangi (Jember-Banyuwangi).
Jalur kereta api Kalisat-Situbondo kini tidak lagi beroperasi.
Terminal bus Tawang Alun merupakan terminal utama yang melayani jalur Surabaya Jember-Banyuwangi (lewat Tanggul), Surabaya-Jember-Banyuwangi (lewat KencongBalung dan atau Ambulu) yang juga melewati kota Lumajang. Terminal ini juga melayani
jalur Bus Patas (cepat terbatas) Jember-Yogya, Jember-Surabaya, Jember-Malang, serta
Jember-Denpasar. Untuk jalur Jember-Bondowoso-Situbondo dilayani oleh Terminal Bus
"ARJASA" yang terletak di Kecamatan Arjasa. Baru-baru ini, di Kecamatan Ambulu
yang terletak di Jember bagian selatan juga dibangun Terminal, yang menyediakan jalur
Ambulu-Kencong-Lumajang-Pasuruan-Surabaya dan Malang. Selain itu terdapat pula
terminal-terminal kecil yang dihubungkan oleh angkutan antar dalam kota (Lyn) seperti
Terminal Ajung, Terminal Arjasa dan Terminal Pakusari. Bus Kota dapat ditemui di Kota
Jember yang menghubungkan Terminal Tawang Alun - Terminal Arjasa (Kode Trayek
"A" dan "B") dan Terminal Tawang Alun-Terminal Pakusari (Kode Trayek "D" dan "E").
Jasa taksi dengan Argometer juga banyak ditemui di Kota ini.
Penduduk
Mayoritas penduduk Kabupaten Jember terdiri atas suku Jawa dan suku Madura, dan sebagian
besar beragama Islam. Selain itu terdapat warga Tionghoa dan Suku Osing. Rata rata penduduk
Jember adalah masyarakat pendatang. Suku Madura dominan di daerah utara dan Suku Jawa di
daerah selatan dan pesisir pantai. Bahasa Jawa dan Madura digunakan di banyak tempat,
sehingga umum bagi masyarakat di Jember menguasai dua bahasa daerah tersebut dan juga
saling pengaruh tersebut memunculkan beberapa ungkapan khas Jember.Percampuran kedua
kebudayaan Jawa dan Madura di Kabupaten Jember melahirkan satu kebudayaan baru yang
bernama budaya Pendalungan. Masyarakat Pendalungan di Jember mempunyai karakteristik
yang unik sebagai hasil dari penetrasi kedua budaya tersebut. Kesenian Can Macanan Kaduk
merupakan satu hasil budaya masyarakat Pendalungan yang masih bertahan sampai sekarang di
kabupaten Jember. Jember berpenduduk 2.529.967 jiwa (JDA, BPS 2013) dengan kepadatan
rata-rata 787,47 jiwa/km2
Pemerintahan
Kepala Daerah
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Daftar Bupati Jember
Perwakilan
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Jember
Dalam menjalankan roda pemerintahan, Bupati Jember selaku kepala eksekutif di Kabupaten
Jember bersinergi dengan lembaga legislatif, dalam hal ini adalah Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah Kabupaten Jember yang beralamat di Jalan Kalimantan 86 Jember. Hasil Pemilu 2014,
Partai Gerindra berhasil menempatkan kader mereka sebagai pemilik kursi terbanyak untuk masa
jabatan 2014-2019, yakni 9 kursi. Hasil itu membuat Gerindra berhak mendapatkan kursi ketua
dewan.
Partai
Kursi
9
Partai Gerindra
PKB
PDI-P
PKS
Partai NasDem
Partai Golkar
Partai Hanura
PPP
PAN
Partai Demokrat
2
Total
Perekonomian
50
Dengan sebagian besar penduduk masih bekerja sebagai petani, perekonomian Jember masih
banyak ditunjang dari sektor pertanian. Di Jember terdapat banyak area perkebunan, sebagian
besar peninggalan Belanda. Perkebunan yang ada dikelola oleh Perusahaan nasional PTP
Nusantara, Tarutama Nusantara (TTN), dan Perusahaan daerah yaitu PDP (Perusahaan Daerah
Perkebunan). Jember terkenal sebagai salah satu daerah penghasil tembakau utama di Indonesia.
Tembakau Jember adalah tembakau yang digunakan sebagai lapisan luar/kulit cerutu. Di pasaran
dunia tembakau Jember sangat dikenal di Jerman dan Belanda.[butuh rujukan]
Ayam Pedas
Bakso Kabut
Bakso Sukir
Pecel Gudeg
Minuman
Jember memiliki minuman khas, yaitu:
Wedang Cor
Kopi Kelapa
Oleh-oleh
Jember memiliki oleh-oleh khas, yaitu:
Suwar-suwir
Prol Tape
Pia Tape
Brownies Tape
Dodol Tape
Kedelai Edamame
Kesenian Tradisional
Patrol
Egrang Tanoker
Batik Jember
Batik Jember memiliki motif dan corak berbeda dengan batik Solo dan Jogja. Batik ini memiliki
corak yang khas, yakni bermotif daun tembakau. Daun tembakau adalah ciri khas Jember, yang
menjadi penanda bahwa kota ini adalah salah satu kota penghasil tembakau terbesar di Indonesia.
Rumah Batik Rolla di Kecamatan Patrang memasukkan gambar komoditas unggulan lain sebagai
motif, seperti kopi, cokelat, dan buah naga.
Tempat Wisata
Orang Belanda di pantai Pasir Putih (sekitar tahun 1920).
Pantai Bandealit
Pantai Payangan
Pantai ini terletak di Kecamatan Ambulu. pesona pantai ini akan sangat indah jika dilihat dari
atas bukit yang terletak di sekitar pantai . Selain dihiasi beberapa bukit pantai ini juga dihiasi
oleh bebatuan yang berbaris rapi di tepi pantai. banyak wisatawan dari dalam maupun luar kota
yang datang untuk berwisata. sebagian besar dari mereka menginap atau datang pada tengah
malam untuk dapat melihat sunrise dari atas bukit.
Pantai yang terletak sekitar 25 Km dari Kecamatan Ambulu dan pada saat hari-hari libur
biasanya banyak anak-anak muda dan rombongan keluarga yang pergi kesana untuk berlibur,
apalagi saat hari-hari besar dan hari raya. Mereka biasanya pergi ke sana bersama-sama dengan
keluarga mereka masing-masing menggunakan angkutan umum atau kendaraan pribadi. Pantai
Watu Ulo memiliki panorama yang mempesona menghadap lautan Indonesia dengan deretan
batu karang menyerupai ular.[3]
Pantai dengan pesona pasir putihnya dan Wisata Sejarah berupa peninggalan Gua Jepang. Pantai
ini dikenal juga dengan nama Pantai Pasir Putih Malikan. Dinamakan Papuma karena pantai ini
berpasir putih dengan hamparan batu-batu yang bila diterjang ombak lalu saling terberai
membalik.[3] Pantai Papuma adalah pantai yang sangat eksotik bila dibandingkan dengan pantai
pantai yang ada di Jawa Timur, karena memiliki keindahan pantai dan laut yang menawan
dengan pantai yang hijau kebiruan menjadikan tempat wisata ini banyak dikunjungi baik dari
warga Jember sendiri juga dari kabupaten lain.
Pantai Puger
Pantai yang terletak 15 Km dari Kecamatan Ambulu. Tempat wisata ini juga banyak dikunjungi
oleh banyak orang dan paling banyak adalah anak-anak muda untuh menghibur diri. Pantai Puger
juga menjadi surga bagi orang yang suka memancing. Di pantai ini juga terdapat TPI (Tempat
Pelelangan Ikan) yang menjual ikan hasil tangkapan nelayan. Di sekitar Pantai Puger juga
terdapat Cagar Alam Puger Watangan dengan pesona sumber air Kucur. Pantai Puger juga
merupakan gerbang keluar menuju Cagar Alam Pulau Nusa Barong.
Pantai Paseban
Pantai di daerah Kencong. Di pantai ini wisatawan dapat menikmati mandi laut mengingat
ombaknya yang tenang dan landai nan teratur sehingga tidak membahayakan.
Pantai Bandealit
Pantai di wilayah Taman Nasional Meru Betiri yang secara administratif masuk kedalam wilayah
Kecamatan Tempurejo. Pantai ini berdekatan dengai Pantai Sukamade yang merupakan tempat
penetasan telur penyu.
Pemandian Patemon
Pemandian yang berada di wilayah Kecamatan Tanggul. Di pemandian Patemon udaranya sangat
sejuk karena terletak di daerah pegunungan dan air yang mengalir di pemandian tersebut adalah
air yang berasal dari sumber mata air pegunungan, jadi airnya sangat dingin. Pada hari-hari libur
khususnya hari Minggu dan hari libur nasional banyak orang berkunjung, mulai dari anak-anak,
anak muda, sampai pada orang tua. Pemandian ini menjadi semakin menarik dengan
ditambahnya satu kolam renang baru dan wahana waterboom. Selain itu tempat-tempat yang ada
di sekitar kolam renang telah diperbaiki sehingga semakin menarik untuk dikunjungi.
Pemandian Rembangan
Pemandian yang terletak di salah satu puncak gunung, memiliki daya tarik pemandangan,
pemandian, hotel, dan wisata agro berupa perkebunan kopi milik PTP Nusantara XII dan
peternakan sapi perah, di mana Anda bisa melihat proses pemerahan susu sapi dan membeli susu
sapi segar literan. Di Rembangan, Anda bisa melihat kota Jember & sekitarnya dari atas. Dan,
pada waktu malam, pemandangan lampu kota sangat mengesankan. Di sini suhunya sangat sejuk
& udaranya sangat bersih & segar; sangat baik untuk tubuh Anda.
Wisata Loko
Wisata di lahan PG Semboro yang menawarkan keindahan pemandangan alam perkebunan tebu,
jeruk, rambutan dan salak yang berada di sepanjang perjalanan selama 3 jam dengan
menggunakan lokomotif uap.
Wisata Lori
Wisata di daerah Garahan yang menyajikan dua buah terowongan Kereta Api (90 m dan 970 m)
yang merupakan terowongan Kereta Api terpanjang di Indonesia. Selain itu wisatawan juga
dapat menikmati wisata agro Gunung Gumitir.
Taman Botani
Taman edukatif dan pemandian di wilayah Kecamatan Sukorambi yang mulai dibuka tahun
2007.
Alun-alun Jember selalu dipadati masyarakat Jember untuk menghabiskan waktu menikmati
jantung kota Jember, disini ada bisa menemukan banyak pusat perbelanjaan dan warung lesehan.
Di setiap hari minggu selalu diadakan Car Free Day. Dalam setiap cara Car Free Day, Jl. PB.
Sudirman yang berada di dekat Alun-Alun akan berubah menjadi tempat berjualan para pedagan
makanan, dan harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau.
Pemandian Kimo
Perayaan
HUT Jember
Julukan
Jember memiliki beberapa julukan, yaitu:
Kota Pendidikan
Jember merupakan salah satu pusat pendidikan yang ada di Jawa Timur selain Surabaya dan
Malang. Hal ini dikarenakan banyak orang dari daerah sekitar, seperti Banyuwangi ataupun
Bondowoso yang lebih memilih meneruskan pendidikan di Kabupaten Jember, sehingga terdapat
banyak perguruan tinggi, baik itu yang berstatus PTN maupun PTS.
Jember dikenal juga dengan sebutan daerah 1.000 gumuk atau bukit karena memiliki setidaknya
1.666 bukit yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Jember. Namun saat ini bukit-bukit
tersebut terancam musnah, karena penamabangan pasir di bukit yang berlebihan.
Kota Tembakau
Jember dikenal juga dengan sebutan Kota Tembakau karena hasil komoditi utama dan penghasil
Tembakau terbesar.
Kota Karnaval
Jember juga mendapat julukan kota Carnaval berkat Jember Fashion Carnaval yang sudah
mendunia dan banyak ditiru oleh wilayah lain.
Suwar suwir adalah makanan khas kota Jember. Makanan ini terbuat dari tape yang diolah
sedemikian rupa sehingga menghasilkan makanan seperti dodol namun lebih keras.
Hotel
Aryaduta Hotel (****) Jl. Gajah Mada Jember kompleks Lippo Plaza
Hotel Aston (****), Jl. Sentot Prawirodirjo No. 88 Jember, +62331 - 423888
Hotel Bandung Permai(***), Jl. Hayam Wuruk Jember, +62331 - 484528, 484530
Hotel Bintang Mulia (***), jl. Nusantara 18 Jember, 100M dari Gor Jember, +62331 429999
Hotel Istana (***), Jl. Diponegoro 1Km Pusat Kota, +62331 482555
Hotel Merdeka, Jl. Sultan Agung no. 136 Jember, +62331 - 487625, 488838
Hotel Cempaka Hill, Jl. Cempaka 50 Gebang Jember, +62331 - 424479 , 425479
Tempat Perbelanjaan
Matahari Departement Store yang terletak di pusat perbelanjaan "Johar Plaza". Di tempat
ini juga terdapat wahana bermain anak dan merupakan tempat belanja modern yang
sudah cukup lama.
Toko baju "Nico" yang banyak dikunjungi orang karena harganya yang terjangkau
dengan kualitas baik.
Jember Roxy Square adalah mal terbaru yg menghadirkan konsep belanja hemat, terletak
di Kelurahan Sempusari, Kaliwates.
Golden Market Mall [CFC and Bread Talk] yang terletak di Jalan Trunojoyo.
Pasar Tradisional (pasar induk) terbesar di Jember adalah "Pasar Tanjung" yang
menyediakan keperluan sehari-hari seperti bahan pokok dan sayur mayur.
Carrefour yang terletak di arteri Jalan Hayam Wuruk juga menyediakan kebutuhan
sehari-hari dengan konsep supermarket.
Galaxi adalah tempat berbelanja swalayan, tempat rekreasi yang berupa taman, kebun
binatang, dan rekreasi kuliner yang terletak di Kecamatan Tempurejo
Larisso Plasa (Swalayan & Dept. Store) Jalan Watu Ulo, Ambulu.
Kalijati Swalayan Busana Grosir Jalan Kotta Blater 9, Ds. Pontang, Ambulu.
Dammiq Swalayan.
Giant Exspress, terletak di Jl. KH. Shiddiq, Talangsari, selatan Pasar Tanjung.
Suncity Carnaval Jember (Mall, Hotel, Convetion Hall, Water and Theme Park) (TBA)
Tempat perbelanjaan dan makan lainnya bisa anda temukan dari jalan raya kota hingga ke
daerah kampus UNEJ
Pendidikan
Kabupaten Jember memiliki beberapa Perguruan Tinggi Negeri diantaranya:
Universitas Jember,
IAIN Jember,
STIE Kosgoro,
STIA Pembangunan,
STIKES AL-Qodiri,
Di Jember selain lembaga pendidikan tinggi, juga terdapat lembaga penelitian Pusat Penelitian
Kopi & Kakao Indonesia (Puslitkoka).
Rumah Sakit
Siloam Hospital Jl. Gajah Mada (kompleks Lippo Plaza Jember) - (U/C)
RS Pertamina (TBA)
Gelanggang Olahraga
Jember Sport Garden (JSG) Stadium (Komplek Jember Sport Garden) (U/C). Stadion
sepakbola berstandar FIFA. Berkapasitas lebih dari 20.000 tempat duduk. Atap yang
berdesain futuristik menjadi kelebihan lain dari stadion ini.
Glantangan Golf
Lain-lain
Mulai bulan Agustus 2007, Jember mempunyai program tahunan yang disebut dengan
Bulan Berkunjung ke Jember.
Terdapat pula Jember Fashion Carnaval, Street Carnaval Parade No. 4 Dunia setelah di
Rio de Jeneiro Brazil.
Tanoker Egrang Festival, festival Egrang yang diadakan setiap bulan agustus di alun-alun
ledokombo Jember
Figur publik di bidang Seni dari Jember antara lain: Tattoo (Group Musik), Dewi Persik
(Aktris dan Penyanyi), George Rudy (Aktor), Anang Hermansyah (Musisi), Opick
(Musisi), Jack Lesmana (Musisi), dan Sujiwo Tejo (Budayawan), Pak Raden a.k.a Drs.
Suyadi (pencipta tokoh boneka Si Unyil).
Figur publik di bidang Olah Raga antara lain: Muljadi (Bulu Tangkis, Andik Vermansyah
(Pemain Sepak Bola)
Tokoh Lain: Soetjipto Joedodihardjo (Kapolri Periode 09 Mei 1965 - 08 Mei 1968), Drs.
Badrodin Haiti (Kapolri periode 2015-sekarang), David Wijnveldt (pemain sepak bola
amatir Belanda).
Persid dan Jember United adalah klub sepak bola berbasis di Jember
Khorizi (M. Khorizi) adalah seniman lukis muda Jember. Mempunyai 2 gallery yaitu
Jember Art dan Ubud Art di pusat kota Jember. Mempunyai penggemar yang tersebar di
berbagai kota di Indonesia termasuk Semarang.
Media
titik 0 km (www.titik0km.com)
Media TV Jember
JMTV Jember
Warta Jember
RRI Jember AM 963 kHz, FM 87,9 MHz, FM 89,5 MHz, FM 95,4 MHz
RKPD Jember
Kesimpulan
Penutupan
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan
atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dusi memberikan
kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya
makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan
berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga
para pembaca yang budiman pada umumnya.