Makalah Eksrtaksi
Makalah Eksrtaksi
S1 FARMASI SEMESTER II
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
KARYA PUTRA BANGSA TULUNGAGUNG
1
2016
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah S.W.T berkat rahmat dan
nikmatnya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul Daun
Kemangi sebagai Alternatif Pembuatan Handsanitizier . Judul ini sengaja saya pilih
agar pembaca diharapkan mengetahui bahayanya menggunakan produk handsinitizier
yang mengandung kadar alkohol yang tinggi dan diindikasikan dapat memperbesar
resiko infeksi virus pencernaan yang tentunya membahayakan penggunanya. Dalam
penyusunan makalah ini, saya banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi
dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan dan hambatan itu bisa teratasi. Oleh
karena itu, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini, semoga bantuannya
mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Saya sudah berusaha menyempurnakan isi makalah ini. Tapi menurut saya
makalah ini masih belum sempurna baik dari bentuk penyusunan maupun materinya.
Kritik konstruktif dari pembaca sangat saya harapkan untuk penyempurnaan karya
tulis selanjutnya.
Akhir kata semoga karya tulis ini dapat memberikan manfaat kepada saya
dan semua orang yang membacanya. Amin
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................... 2
DAFTAR ISI........................................................................................................ 3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang. ............................................................................................. 4
1.2 Tujuan............................................................................................................ 5
1.3 Manfaat . 6
1.4 Rumusan Masalah . 6
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian....................................................................................................... 7
2.2 Pengaruh penggunaan handsanitizer bagi kesehatan tubuh............................ 9
2.3 Khasiat dan Kandungan Daun Kemangi........................................................ 10
2.4 Daun Kemangi dapat digunakan sebagai Alternatif Handsanitizer. 11
2.5 Metode Penelitian 12
2.6 Hasil penelitian .......13
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Kesehatan merupakan aspek yang sangat penting bagi manusia untuk
beraktivitas terutama dalam kehidupan modern . Gaya hidup modern menuntut
manusia untuk selalu bergerak cepat dan menggunakan waktunya seefisien
mungkin. Tuntutan zaman yang sedemikian mengharuskan manusia untuk
menjaga kesehatannya agar terhindar dari penyakit yang dapat menghambat
gerak dan mengurangi efisiensi waktunya. ( Wahyono, 2010).
Salah satu penyakit yang banyak menjangkiti masyarakat di negara
berkembang seperti Indonesia adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi.
Infeksi dapat disebabkan oleh bakteri, virus, maupun jamur. Penyakit infeksi
menular dan menyebar dengan mudah melalui tangan. Oleh karena itu sering
mencuci tangan adalah suatu keharusan dalam rangka untuk menangkal kuman
penyebab penyakit yang ditularkan melalui kontak . Salah satu pencegahan
dengan penggunaan antiseptic untuk mencuci tangan.
Handsanitizier mulai marak dipakai masyarakat sebagai alternatif dalam
mencuci tangan. Penggunaanya yang dinilai lebih praktis daripada harus
mencuci tangan dengan air dan sabun. Namun produk handsanitizier
mengandung kadar alkohol yang tinggi dan dapat memperbesar risiko infeksi
virus pencernaan yang membayakan pengguna. Handsanitizer yang berasal dari
bahan alam lebih aman digunakan, tidak mengandung zat kimia berbahaya,
tidak merusak pernafasan, aman untuk anak-anak.
Berdasarkan penelitian-penelitian yang telah dilakukan, daun kemangi
berkhasiat sebagai analgesik, antibakterial, anti katarak, anti inflamasi, dll.
Sejumlah penelitian in vitro juga telah dilakukan pada spesies daun kemangi
lainnya yaitu Ocimum bacilicum dan Ocimum gratissimum yang menunjukkan
4
1.2 Tujuan
1.2.1 Untuk menambah ilmu dan wawasan bagi mahasiswa
1.2.2 Untuk mengetahui aktivitas bakteri daun kemangi
1.2.2
1.3 Manfaat
1.3.1
1.3.2
1.4.2
1.4.3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
2.1.1 Gel Pembersih Tangan (Hand Sanitizier)
6
dalam
menghambat
hingga
membunuh
bakteri
( Retnosari dan Isadiartuti 2006 ). Banyak dari gel ini berasal dari bahan
beralkohol atau etanol yang dicampurkan bersama dengan bahan pengental,
misal karbomer, gliserin, dan menjadikannya serupa jelly, gel, atau busa untuk
memudahkan penggunaan dan
menghindari
perasaan
kering
karena
: Plantae
Subkingdom
: Tracheobionta
Superdivision
: Spermatophyta
Division
: Magnoliophyta
Class
: Magnoliopsida
Subclass
: Asteridae
Ordo
: Lamiales
Family
: Lamiaceae
Genus
: Ocimum
Species
: Ocimum sanctum
Ocimum
sanctum
memiliki
aktifitas
antibakteri
terhadap
pada kulit.
norovirus. Tidak ada hubungan sebab akibat secara langsung antara handsanitizer
dengan infeksi norovirus, namun ada kecenderungan resikonya meningkat. Dapat
disimpulkan bahwa penggunaan handsanitizer dari bahan kimia ternyata
memiliki dampak yang cukup besar terhadap kesehatan. Handsanitizer berbasis
alcohol juga dapat meningkatkan risiko infeksi virus pemicu radang saluran
pencernaan.
2.3 Khasiat dan Kandungan Daun Kemangi
Tanaman yang memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai handsanitizer
adalah daun kemangi ( ocinum cannum ). Tanaman ini merupakan tanaman yang
memiliki banyak manfaat sebagai obat, pestisida nabati, penghasil minyak atsiri,
sayuran dan minuman penyegar. Tanaman ini berasal dari daerah Asia Tropis
termasuk Indonesia juga ada.
Banyak manfaat yang terkandung dalam daun kemangi selain anti bakteri,
diantaranya yaitu:
a.) Khasiat daun kemangi sangat baik untuk melawan radikal bebas, ini karena
daun kemangi memiliki antioksidan yang sangat baik untuk melawan radikal
bebas yang masuk ke dalam tubuh kita. Antioksidan yang berupa flavonoid
dan juga eugenol mampu mencegah pertumbuhan bakteri, virus dan jamur.
b.) Khasiat daun kemangi dapat membantu pertumbuhan tulang kita, karena
daun kemangi memiliki kandungan kalsium dan fosfor yang berperan penting
dalam mengatur pembentukan dan pertumbuhan tulang. Kemudian
kandungan astenol dan boron dalam daun kemangi yang berperan aktif dalam
merangsang fungsi kerja dari hormon estrogen dan juga hormon endrogen,
serta mencegah pengoroposan tulang.
c.) Khasiat daun kemangi dapat membantu melancarkan aliran darah dalam
tubuh kita. Ini dilihat dari daun kemangi yang memiliki kandungan
magnesium yang dapat membantu merilekskan jantung dan juga pembuluh
darah, sehingga menjaga aliran darah untuk tetap lancar.
10
11
saat tidak tersedia air dan sabun. Selain itu juga memberikan optimalisasi
manfaat daun kemangi dalam pembuatan handsanitizer sebagai zat anti bakteri.
2.5 Metode Penelitian
Metode penelitian pada jurnal yang saya lampirkan sebagai panduan, pada
halaman terakhir menggunakan metode eksperimental dan uji pustaka. Minyak
atsiri yang digunakan diperoleh dengan cara distilasi uap dari daun kemangi.
Teknik pengambilan sampel minyak atsiri adalah consecutive sampling.
Ekstraksi minyak kemangi dilakukan dengan metode penyulingan air
dan uap setelah itu, dilakukan analisis hasil penyulingan. Daun kemangi sebagai
bahan baku dilayukan diatas nampan. Pelayuan dilakukan dalan ruangan
tertutup.. Daun kemangi yang telah dilayukan diletakkan diatas piringan yang
terletak beberapa centimeter di atas permukaan air dalam ketel suling. Ketel
ditutup rapat dana pi dinyalakan. Kondensat mulai menetes setelah kira-kira 30
menit dan tetesan pertama dihitung sebagai awal waktu penyulingan.
Hipotesis dalam pembahasan penelitian ini berupa keefektifan fungsi dari
handsanitizier berbahan dasar daun kemangi dan keberhasilan dalam
pembentukan handsanitizier yang berbahan dasar alami.
2.6 Hasil dan Pembahasan
Penelitian yang dilakukan menghasilkan ekstrak kemangi. Melalui hasil
penelitian dapat memberikan suatu informasi dan pengetahuan mengenai manfaat
daun kemangi yang dapat dibuat handsanitizier sehingga diharapkan akan
berdampak pada semakin menurunnya penggunaan handsanitizier beralkohol,
serta dapat menurunkan pula kecenderungan masyarakat yang memulai perilaku
hidup tidak sehat sejak dini melalui penggunaan handsanitizier beralkohol yang
berkorelasi positif dengan angka kejadian infeksi virus saluran pencernaan. Pada
umumnya, infeksi yang disebabkan oleh virus sulit dilakukan proses
penyembuhan dibandingkan infeksinyang disebabkan oleh bakteri.
Selain manfaat dari segi kegunaanya yang aman dan ramah lingkungan,
ternyata handsanitizier berbahan dasar daun kemangi juga bernilai ekonomis.
Harga yang terpetok murah ini dikarenakan nilai daun kemangi sendiri yang
murah dan kuantitas dari daun ini cukup memadai. Pembuatan handsanitizier ini
12
juga memiliki dampak yang akan terlihat berupa menrunnya prevalensi penyakit
pencernaan yang disebabkan oleh bakteri ditangan khususnya bakteri
staphylococcus aureus.
Hasil minyak atsiri yang dihasilkan dari daun kemangi
N
o
1.
2.
3.
4.
5.
Hasil Penyulingan
Keterangan
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penelitian ini lebih berorientasi pada pemanfaatan bahan herbal sebagai
antibakteri yang dikemas dalam bentuk handsanitizier. Kandungan minyak atsiri
dalam daun kemangi mengandung zat antibakteri yang efektif untuk membunuh
bakteri di tangan. Proses pembuatan handsanitizier dari bahan dasar daun
13
B. Saran
Seharusnya masyarakat lebih selektif dalam memilih pembersih tangan,
karena membersihkan tangan dengan sabun dan air lebih bersih, daripada dengan
handsanitizier yang mengandung bahan beralkohol dan jika tubuh terkena virus
atau bakteri maka, akan sulit untuk disembuhkan.
DAFTAR PUSTAKA
http://dokumen.tips/documents/hand-sanitizer.html. Diakses pada tanggal 1 Juni
2016
http://darsatop.lecture.ub.ac.id/2015/10/daun-kemangi-ocimum-sanctum/ . Diakses
pada tanggal 1 Juni 2016
http://Daun Kemangi (Ocimum sanctum) - artikel - - Sudarminto Setyo Yuwono.htm.
Diakses pada tanggal 20 Mei 2016.
14
15