Ketika yang lain bertanya Dengan lantang aku mampu menjawabnya, ya Tak ada keraguan padanya, Samasekali tak ada Hingga datang satu tanya Yang keras hantamannya, lagi penuh maknanya Apa yang sedang dikandungnya? Seketika ketegasan menjadi kegagapan Tak ada jawaban atas pertanyaannya Tak tahu apa yang sedang dikandung dunia Mungkin sesuatu yang mampu meneranginya Jawaban itu tak lagi sama Hanyalah keragu-raguan karena ketidakyakinan landasannya Mungkin dugaan itu karena terang cahaya yang sempat dilihatnya Ya, dari kandungan sang dunia Sesuatu dari sudut sana bergerak, ia mendekat Seolah geraknya lantaran hilangnya ketegasan yang tadi didengarnya Ya, memang ketegasan itu telah sirna berubah wujudnya Berubah tersepuh oleh kegamangan, keraguan! Mungkin ia mendekat untuk menuntut agar kembali sikapnya Kembali ketegasannya Maksudnya jelas terlukis pada dirinya Ia menginginkan jawaban yang yakin dan perkasa Mungkin untuk menegapkan kembali posisi dunia Yang semula pernah tegak karena jawaban yakinnya Akankah kuat pengaruhnya Sehingga kembali yakin jawabnya Yang inginnya kembali segarkan wajah dunia Dengan harapan akan cahaya yang ada di dalam rahimnya Mungkinkah dunia menyadarinya dan berubah positif sikapnya Setelah tegasnya jawaban tentang apa yang ada di rahimnya Semoga saja! Karena yang di sudut sana telah bergerak sekuat tenaga Telah penuh kekuatannya untuk mengingatkan sang penguat keyakinannya Semoga sang penjawab kembali bisa menegasinya Untuk dunia, harapannya Semoga saja