Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH CUSTOMER RELATIOINSHIP MANAGEMENT

STUDY KASUS PEMASARAN MENGGUNAKAN INTERNET PADA


ETNAP STORE

Disusun oleh :
Kelas P03

1. Abdi Wiyatama

1311050160

2. Dwiki Baskoro

1311050171

3. Hendi Ramasudha

1311050012

4. Muhammad Fajar Alimbillah

1311050148

5. Muhammad Kamil Irsyad

1311050073

INSTITUT INFORMATIKA & BISNIS DARMAJAYA


BANDAR LAMPUNG
2016

Study Kasus Toko Buku Online Etnap store


(Bukalapak.com)

Etnap store adalah salah satu toko penjualan buku yang menggunakan
pemasaran menggunakan sarana internet, Etnap store memanfaatkan media
social dan juga situs e-commerce untuk memasarkan buku-bukunya kepada para
calon pembeli yang berada jauh diluar kota. Etnap store telah ada sejak tahun
2015 dengan pemilik bernama Safrizal Anwar yang merupakan seorang
mahasiswa di Bandarlampung, ia menggunakan situs e-commerce
bukalapak.com untuk melakukan penjualan serta pemasaran secara online agar
pelanggannya yang ada di luar kota dapat melakukan transaksi pembelian buku
menjadi lebih mudah dan aman, selain itu juga etnap store berjualan online
dengan memanfaatkan media social yang anda untuk memasarkan buku
dagangannya. Buku adalah salah satu barang yang sangat dibutukan setiap
orang sampai saat ini, dengan berbeda-beda penulis, penerbit, genre, dll
menjadikan buku adalah salah satu barang yang dicari. Mengingat buku yang
kita cari tidak dijual disemua tempat maka keterbatasan itu lah yang membuat
Etnap store untuk melakukan bisnis jual buku secara online atau menggunakan
internet, dengan tingginya peminat bukubuku lama atau buku-buku yang baru
namun hanya dijual ditoko-toko buku besar yang hanya ada dikota saja maka
dengan adanya penjualan buku online ini para calon pembeli yang sedang
mencari buku-buku yang tidak ada di daerah tempat tinggalnya maka dapat
membeli buku secara online dan dengan harga yang bersaing.
Safrizal anwar selaku owner menerapkan B2B dan juga B2C dalam bisnis
buku onlinenya ini, alasan mengapa etnap store memanfaatkan penjualan
menggunakan internet adalah karena internet adalah salah satu media yang
penyampaiannya begitu luas yang dapat memudahkan pembeli dan penjual
untuk saling bertransaksi meskipun tidak berada disatu tempat yang sama,
dengan hal itu calon pembeli juga menjadi lebih besar karena pemasaran yang
dilakukan juga luas. Dengan menggunakan situs e-commerce bukalapak.com
dengan nama toko Etnap store, Safrizal Anwar sekalu owner melakukan transaksi
menggunakan 2 cara yang ditawarkan yaitu COD (cash on delivery) & RekBer
(rekening bersama). 2 cara transaksi itu dinilai aman karena pembeli tidak perlu
khawatir tertipu karena sistem Rekening bersama adalah sistem transaksi yang
melibatkan langsung penjual, pembeli, dan jasa Rekber (dalam hal ini
bukalapak.com) jadi uang yang telah ditransfer oleh pembeli ke RekBer
(bukalapak.com) tidak akan langsung diterima oleh si penjual (Etnap store)
sebelum pembeli mendapatkan barang yang dibeli dan melakukan konfirmasi
kepada pihak bukalapak.com selaku RekBer. Dengan hal itu maka proses
penjualan sangat aman bagi pembeli maupun penjual karena dalam hal ini ada
pihak ketiga yang menjadi perantara dalam transaksi, lain halnya untuk
transaksi COD karena dengan transaksi ini penjual harus langsung bertemu
kepada pembeli untuk melakukan transaksi, namun transaksi ini hanya bisa
dilakukan dengan pembeli yang juga satu wilayah dengan penjual. Dengan

adanya penjualan online maka perubahanpun dirasakan oleh Etnap store karena
sebelum menjual online buku-buku yang dijual kurang peminat karena orangorang belum mengetahui usaha bisnis ini dan orang-orang lebih memilih untuk
membeli buku yang ada di toko-toko besar seperti gramedia, dll meskipun harga
yang ditawarkan pada toko-toko tersebut lebih mahal.

Dampak CRM dalam Study Kasus


Dalam study kasus diatas dapat kita melihat bahwa pengaruh CRM
(Customer Relationship Management) terlihat disana salah satunya adalah untuk
mendapatkan pelanggan baru, dengan adanya pemasaran menggunakan
internet maka calon pembeli dapat mengetahui adanya toko buku online yang
dapat mempermudah mereka untuk membeli buku. Seperti yang kita tahu
bahwa manfaat CRM adalah peningkatan pendapatan, mempertahankan
pelanggan yang ada, mengurangi biaya, peningkatan time to market, dan semua
itu menjadi dampak CRM yang ada di Etnap store selaku toko online. Dengan
adanya toko online maka pengusaha muda yang tidak memiliki dana besar tidak
perlu pusing untuk membuat toko buku berupa wujud cukup dengan toko online
dan dana yang sedikit maka sudah bisa berjualan secara online dengan ini kita
dapat mengurangi biaya dalam usaha bisnis. Time to market dalam CRM adalah
dimana penjualan tidak menghambat waktu, geografis, sampai ketersediaan
sumber data dapat dikesampingkan untuk mempercepat penjualan produk
tersebut, dengan kata lain mempermudah penjual untuk
berkomunikasi dengan si pembeli dan kita juga dapat mempertahankan
pelanggan yang ada karena kita bisa terus berkomunikasi tanpa harus bertemu.
Dalam hal penjualan dan harga produk, pemasaran secara online tentu
sangat berpengaruh kepada pembeli dan penjual karena penjualan menjadi lebih
signifikan karena pemasaran yang luas dan juga untuk harga produk menjadi
bersaing sebab barang yang dijual berbeda-beda disetiap tempat dengan adanya
penjualan online maka kita dapat mengetahui harga pasaran suatu barang dan
bisa menjadi alternatif bagi pembeli bila buku yang dijual lebih murah
dibandingkan ditoko-toko yang ada diwilayah mereka.
Dampak Positif
1. Penjualan mejadi lebih luas baik didalam maupun diluar kota, karena
transaksi menjadi lebih mudah dan cepat.
2. Penjualan menjadi lebih aman karena adanya sistem transaksi RekBer dan
juga COD
3. Pelanggan baru semakin banyak karena pembeli bisa bertransaksi secara
online.
4. Tidak perlu ribet untuk menangani pembeli karena semua informasi
barang, transaksi dan lainnya dijalankan oleh sistem melalui
bukalapak.com

Contoh B2B dan B2C dalam Study Kasus


Sebelumnya kita harus tahu apa pengertian dari B2B yaitu adalah
transaksi yang dilakukan secara elektronik maupun fisik dan terjadi antara
entitas bisnis satu ke bisnis lainnya, B2B merupakan penjualan produk atau
jasa yang diberikan oleh bisnis tersebut dan diperuntukkan untuk bisnis lain
bukan kepada customer. Jadi menurut pemilik Etnap store yaitu Safrizal
mengatakan bahwa penerapan B2B (Business to Business) dalam bisnisnya yaitu
ia mengambil buku dari penerbit, distibutor atau agen-agen buku yang ada diluar
kota yang telah bekerja sama dengannya untuk ia jual kembali.
Contoh B2C (Business to Customer) yang diterapkan adalah dengan
menjual buku-buku tadi kepada para calon pembeli menggunakan situs
bukalapak.com dengan begitu penerapan B2C telah berjalan karena seperti
pengertiannya adalah B2C merupakan bisnis yang melakukan pelayanan atau
penjualan barang atau jasa kepada konsumen perorangan atau grup secara
langsung. Dengan kata lain, bisnis yang dilakukan berhubungan langsung
dengan konsumen bukan perusahaan atau bisnis lainnya.

Anda mungkin juga menyukai