1. Berikut tabel yang berisi data polimer, monomer, contoh dan kegunaannya:
No
.
1
2
Polimer
Protein
Teflon
Monomer
Asam Amino
Tetraflouroetena
Fenol dan
formaldehida
4
Selulosa
Glukosa
Sumber energy, bahan kertas
Bakelit
Fenol dan
Peralatan listrik, kotak isolator, dudukan
5
metanal
lampu
Pasangan data yang merupakan polimer sintetik dengan polimerisasi kondensasi adalah
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 3 dan 5
E. 4 dan 4
3
Melamin
Kegunaan
2. Berikut
(I)
(II)
(III)
(IV)
(V)
Sukrosa
Fruktosa
Maltose
Laktosa
Glukosa
8. Monosakarida dapat dibagi menjadi 2, yaitu aldosa dan ketosa. Yang termasuk ketosa
adalah
A. Galaktosa
B. Glukosa
C. Ribose
D. Fruktosa
E. Manosa
9.
Amilase
Peptinase
Liase
Maltase
Enterokinase
10. Hidrolisis sempurna pada amilum dengan bantuan enzim amilase akan menghasilkan
A. Galaktosa
B. Laktosa
C. Fruktosa
D. Amilum
E. Glukosa
Jenis
Karbohidrat
Glukosa
Galaktosa
Amilum
Selulosa
Sukrosa
Hasil Identifikasi
Hasil uji Fehling menghasilkan ester dan Cu2O
Tidak terbentuk warna merah-ungu saat uji Molisch
Hasil uji tes Fehling menghasilkan Cu2O
Diperoleh dari hidrolisis amilum dengan enzim
Direaksikan dengan tes Fehling tidak menghasilkan Cu 2O
Molisch
Fehling
Iodin
Ungu
Merah bata
Ungu kebiruan
Merah
Kuning
Biru kehitaman
Biru
Hijau
Coklat
atas, senyawa yang mengandung gugus aldehid adalah
13.
Struktur asam amino di atas merupakan salah satu bentuk protein esensial dengan nama
A. Valin
B. Glisin
C. Leusin
D. Isoleusin
E. Tirosin]
14.
1. Jawaban
:D
Protein : polimer alam; polimerisasi kondensasi
Teflon: polimer sintetis; polimerisasi adisi
Melamin: polimer sintetis; polimerisasi kondensasi
Selulosa: polimer alam; polimerisasi kondensasi
Bakelit: polimer sintetis; polimerisasi kondensasi
2. Jawaban
:D
Polimer dapat dibedakan menjadi 2, yaitu polimer sintetik dan polimer alam. Polimer
sintetik adalah polimer yang dibuat dipabrik dan tidak terdapat di alam. Contohnya
polietilena, polipropilena, Teflon. Sementara polimer alam adalah polimer yang sudah ada
di alam. Contohnya Selulosa, karet alam (poliisoprena).
3. Jawaban
:B
- Semakin panjang rantai polimer, maka kekuatan dan titik lelehnya semakin rendah
- Semakin besar gaya antarmolekul pada rantai polimernya, maka senyawa polimer
semakin kuat dan semakin sulit meleleh
- Rasio bobot/volumenya besar
- Rantai polimer yang bercabang memiliki daya renggang yang tinggi
- Bersifat konduktor terhadap panas
4. Jawaban
:B
Karbohidrat yang memenuhi sifat:
a. Dapat mereduksi Fehling gula pereduksi
b. Tidak dapat dihidrolisis monosakarida
c. Memiliki tingkat kemanisan paling tinggi fruktosa
5. Jawaban
:A
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Reaksi di atas merupakan reaksi adisi, yaitu reaksi pemutusan ikatan rangkap dua yang ada
di etana menjadi ikatan rangkap satu yang ada di etana. Jadi reaksi adisi yang membentuk
polimer polietana dari monomer etana.
Jawaban
:A
- Polistirena, berfungsi sebagai bahan pembuatan Styrofoam.
- Polietilena, berfungsi sebagai pembungkus makanan, kantong plastik, jas hujan, ember
dan lain sebagainya.
- Poliisoprena, sebagai bahan pembuatan ban kendaraan.
- Polipropena, sebagai bahan pembuatan tali, karung, botol dan sebagainya.
- Poimetilmatakrilat, sebagai pakaian, kaos kaki, dan karpet.
Jawaban
:E
Kegunaan bahan makanan:
(VI)
Sebagai sumber energy utama karbohidrat
(VII)
Cadangan makanan lemak
(VIII) Bahan penyusun struktur tubuh protein
(IX)
Pelarut vitamin air, lemak
(X)
Membangun bagian-bagian sel yang rusak protein
Jawaban
:D
Monosakarida dapat dibedakan menjadi 2, yaitu aldosa dan ketosa. Aldosa adalah
monosakarida yang memiliki gugus aldehid, contohnya glukosa, galaktosa, gula ribose dan
deokribosa. Sementara ketosa adalah monosakarida yang memiliki gugus keton, contohnya
fruktosa.
Jawaban
:D
Reaksi hidrolisis disakarida menjadi monosakarida dapat dibantu menggunakan beberapa
enzim yaitu:
- Maltase, membantu mengubah maltosa menjadi glukosa + glukosa
- Sukrase, membantu mengubah sukrosa menjadi glukosa + fruktosa
- Laktase, membantu mengubah laktosa menjadi glukosa + galaktase
Jawaban
:E
Amilum merupakan karbohidrat hasil polimerisasi glukosa, hidrolisis sempurna dengan
bantuan enzim amilase akan menghasilkan glukosa.
Jawaban
:E
Ikatan peptide adalah ikatan antara gugus karboksil satu asam amino dengan gugus fungsi
amin dari asam amino lain yang ada di sampingnya. Ikatan peptide pada gambar di atas
ditunjukkan oleh nomor 1.
15. Jawaban
:D
Semua asam amino bersifat optis aktif, kecuali glisin. Pada glisin, gugus R digantikan oleh
atom H sehingga tidak terdapat atom C-asimetris.