1

UJIAN SEMESTER
Mata Kuliah
:
Program
:
Dosen Pembina :
Sifat
: Take

Kajian Kurikulum SMK

S1
Edy Sulistiyo
home test

Petunjuk:
1. Kerjakan soal sesuai hirarkhi nomor urut (1,2,3,4, dan 5).
2. Gunakan referensi yang relevan dan dirujuk untuk menjawab
soal ujian ini.
3. Jawaban ditulis dalam kertas A4 dan spasi 1, 5.
4. Terindikasi duplikasi/copy paste dengan yang lain nilai E.
Pertanyaan

1. Jabarkan rumusan misi Dit. Pembinaan SMK sebagai berikut:

a. Meningkatkan perluasan dan pemerataan akses SMK yang
bermutu untuk semua lapisan masyarakat;
b) Meningkatkan kualitas SMK melalui penerapan sikap disiplin,
budi pekerti luhur, berwawasan lingkungan, dan
c) pembelajaraan
berpusat
pada
peserta
didik
yang
kontekstual berbasis TIK;
d) Memberdayakan SMK dalam menciptakan lulusan yang
berjiwa wirausaha dan memiliki kompetensi keahlian melalui
pengembangan kerjasama dengan industri dan berbagai
entitas bisnis yang relevan dalam bentuk teaching industry;
e) Menciptakan lulusan SMK yang lentur terhadap berbagai
perubahan teknologi dan lingkungan bisnis pada tingkat
nasional maupun internasional melalui penguatan aspek
matematika terapan, sains terapan, ICT, dan bahasa
internasional;
f) Memperkuat tata kelola SMK melalui penerapan sistem
manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008;
g) Menciptakan citra baik SMK melalui berbagai media
komunikasi.
2. Standar kompetensi lulusan SMK terdiri dari:
a. Domain Sikap:
memiliki perilaku yang mencerminkan
orang beriman, berakhalak mulia, percaya diri, dan
bertanggungjawab dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan social dan alam, Serta dalam menempatkan
dirinya sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
b. Domain Keterampilan: Memiliki kemampuan pikir dan
tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan
konkret. Terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri.

c. Domain Pengetahuan: Memiliki Pengetahuan Prosedural

Dan Metakognitif Dalam Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Seni,
Budaya, Humaniora, Dengan Wawasan Kebangsaan,
Kenegaraan, Dan Peradaban Terkait Penyebab Fenomena
Dan Kejadian.
Pertanyaan: uraikan dengan jelas ke-tiga domain yang
disebutkan tersebut!
3. Jelaskan sesuai pemahaman saudara tentang pendidikan
Konkuren dan pendidikan Konsekutif
4. Pendidikan kejuruan di Indonesia menurut UU.R.I. No. 20/2003
pendidikan kejuruan lebih dimaknai sebagai latar pendidikan
menengah (SMK). Jelaskan posisi pendidikan kejuruan (SMK),
dalam konteks pendidikan vokasi, pendidikan teknologi, dan
pendidikan ilmu keteknikan, bila dikaji dari hubungan ilmu
dasar (science), llmu matematika sebagai alat (tools), ilmu
engineering (technical knowledge), dan
ilmu engineering
technology (technical know-how) atau yang dinamakan
dengan STEM. Lalu buatlah flowchart sebagai representasi
hubungan antara Science, Matematic, engineering, dan
engineering technology pada bidang keahlian Pendidikan
Teknik Elektronika
Referensi
Criteria for Accrediting Engineering Technology Programs,
Effective for Evaluations During the 2010-2011
Accreditation Cycle. Incorporates all changes approved by
the ABET Board of Directors as of October 31, 2009.
Copyright 2009 by ABET, Inc. Printed in the United
States of America.
Crozier,
Patrick.,
1983.
Introduction
to
Electronics.
Massachusetts: Breton Publishers.
Direktorat Pembelajaran Dan Kemahasiswaan Direktorat Jenderal
Pendidikan
Tinggi
Kementerian
Pendidikan
Dan
Kebudayaan. 2014. Panduan Penyusunan Capaian
Pembelajaran Lulusan Program Studi. Jakarta: Direktorat
Pembelajaran Dan Kemahasiswaan Direktorat Jenderal
Pendidikan
Tinggi
Kementerian
Pendidikan
Dan
Kebudayaan.

Governor Janet Napolitano, Arizona. 2003. Building a Science,

Technology, Engineering and Math Agenda. Washington,
D.C: National Governors Association (NGA).
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012.
Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
R. Jesse Phagan & Bill Spaulding. 1988. Learning Electronics
Theory and Experiments with Computer Aided Instruction.
Printed in the United States of America: Tab Books Inc.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003.
Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
5.

Tuntutan pendidikan kejuruan (SMK) di Indonesia di era

MEA dalam
INPRES No. 9/2016 yaitu menghasilkan SDM
yang berkemampuan sebagai pekerja unggul. Untuk itu, dalam
proses pendidikannya perlu mengedepankan prinsip-prinsip
sinergi produktif antara kemampuan how to think, how to
learn, dan how to create sebagai indikator pengembangan
kemampuan (asli) emulatif individu. Jelaskan dengan disertai
contoh prinsip-prinsip sinergi produktif tersebut, bila dikaitkan
dengan upaya memenuhi tuntutan SDM yang berkemampuan
unggul dengan membandingkan kurikulum KBK 2004, KTSP
2006, dan Kurikulum 2013

Referensi
Azizah, Murniati

AR.,

Khairuddin. 2015. Strategi Kerjasama Sekolah dengan

Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU/DI) dalam

Meningkatkan Kompetensi Lulusan pada SMK Negeri 3

Banda Aceh. Jurnal Administrasi Pendidikan ISSN 23020156 Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Volume 3, No.
2, Mei 2015. (di download tanggal 19 November 2016
jam 12:45).
Direktorat Pembinaan SMK. 2007. Panduan Pelaksanaan Tahun
2007. (Online).
Dokumen Akademik Kurikulum KTSP.
Karl R. Wirth., Dexter Perkins. Learning to learn. Available from:
http://www.macalester.edu/geology/wirth/CourseMaterials.
html (version 16 September 2008). Di download 17
November 2016.
Pardjono.
2011. Peran
SMK. (Online).

Industri

Dalam

Pengembangan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003

tentang Sisdiknas.
6. Dalam upaya mendukung kelembagaan pendidikan kejuruan
(SMK) menghasilkan SDM berkemampuan unggul di era MEA.
ldentifikasi
faktor kendala dan faktor dominan, baik dari sisi
makro maupun mikro, bila dikaitkan dengan ranah konteks,
input, proses, produk, output, dan outcome sebagai bentuk
needs
assessment
untuk
memetakan
kesenjangan
pengembangan pendidikan kejuruan di Indonesia! Jabarkan
dengan menggunakan kesesuaian antara pelaksanaan
kurikulum dengan standar pendidikan sesuai dengan Undangundang

Referensi:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2015. Rencana
Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2015-2019. Jakarta.
Dit PSMK. 2015. Rencana Strategis Direktorat Pembinaan SMK
2015-2019. Jakarta.