NIM
: 1147070085
KELAS
Kelompok
:3
HARI, TANGGAL
WAKTU
DOSEN/ASISTEN
: SLAMET INDRIYANTO, ST
MODUL 6
GERBANG LOGIKA LANJUT
ZAKI BIN SECCH ALAYDRUS ABDUL RAHMAN (1147070085)/Kelompok 3/Jumat, 4 Oktober 2016/Email: zakibin1996@gmail.com
Dosen: Slamet Indriyanto, ST.
Abstract
Praktikum kali ini yaitu tentang Gerbang
Logika Lanjut. Yang biasanya gerbang logika itu
dilakukan dengan IC (integrated Circuit), pada
praktikum ini praktikan menggunakan Transistor
9013 dan diode IN4002. Tidak semua gerbang
logika membutuhkan IC sebagai alat utama nya.
Tujuan dari modul ini yaitu mempelajari
implementasi
Gerbang
EX-OR
dengan
menggunakan Dioda dan Transistor. Pada modul 6
ini terdapat 2 percobaan, Alat dan bahan yang
digunakan pada praktikum ini antara lain : Dioda
6 buah, transistor 3 buah, resistor 1k 6 buah,
resistor 10k 2 buah, power supply dan kit
praktikum.
Index
Terms
GERBANG
LOGIKA,
DIODA, TRANSISTOR.
I.
Pendahuluan
a. Latar Belakang
Tujuan
germanium.
Tegangan ini disebut
Forward Voltage Drop (FVD) atau
tegangan drop-maju.
Dioda power-rectifier
Yaitu dioda penyearah untuk
keperluan power-supply (sumber daya).
Dioda ini sangat umum dan paling banyak
penerapannya di berbagai rangkaian
elektronik. Dioda jenis ini seringkali
disebut oleh para praktisi elektronik secara
singkat dengan besar Ampere-nya saja.
Contoh : Sering disebut misalnya dioda
1A, maka yang dimaksud adalah 1N4002
atau yang setype dengan itu, sebab
1N4002 adalah dioda yang mempunyai
rating arus max.1A. Contoh lain misalnya
disebut dioda 3A, maka yang dimaksud
adalah 1N5402 atau yang setype dengan
itu, sebab 1N5402 adalah dioda yang
rating arus max.nya 3A.
Ada kalanya dioda powerrectifier berbentuk kompak dengan 4 kaki
yang disebut dengan dioda bridge.
Dioda ini terdiri dari empat dioda yang
dirangkai secara "bridge" (rangkaian
jembatan) dan dipacking bersama dalam
satu casing. Dioda ini juga biasa disebut
dengan Ampere-nya saja, contoh : bridge
2A, bridge 5A, bridge 10A dll.
Gerbang X-OR akan menghasilkan sinyal
keluaran rendah jika semua sinyal
masukan bernilai rendah atau semua
masukan bernilai tinggi atau dengan kata
lain bahwa X-OR akan menghasilkan
sinyal keluaran rendah jika sinyal
masukan bernilai sama semua.
A
0
0
1
1
B
0
1
0
1
Power supply
Kit Praktikum
Transistor 9013
Dioda IN4002
Resistor 10k
Resistor 1k
Masukan A & B
1 buah
1 set
2 buah
6 buah
3 buah
5 buah
1. Power supply
2. Kit Praktikum
3. Transistor 9013
4. Dioda IN4002
5. Resistor 10k
6. Resistor 1k
7. Masukan A & B
Prosedur Percobaan
1 buah
1 set
3 buah
6 buah
3 buah
6 buah
Pada percobaan 2:
b.
Percobaan 1 & 2:
PERCOBAN 1 EX OR GATE
Q
0
1
1
0
B
0
1
0
1
III.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
A
0
0
1
1
Pada percobaan 1:
Q
0
1
1
0
Metodologi
a. Alat dan Bahan
B
0
Q
0
0
1
1
1
0
1
1
1
0
Analisis :
Kesimpulan
1. Terbukti
dari
mempelajari
implementasi Gerbang EX OR
Gate dan EX NOR Gate dengan
menggunakan
Dioda
dan
transistor, hasil yang didapat sama
persis seperti gerbang logika
menggunakan IC.
2. Bisa
lebih
menghemat
pengeluaran, karena harga IC lebih
mahal daripada transistor dan
dioda.
VI.
[1]
Daya,
Daftar Pustaka
Prisandi.
2013.
LAPORAN
[3]
diakes
[4]
B
0
1
0
1
Q
1
0
0
1
diakes
Gerbang
Logika.
Dari
(https://ridwanalfizia.wordpress.com/2014/12/
20/laporan-praktikum-eldas-gerbang-logika)
diakes
pada
tanggal
November 2016.
Analisis :
Pada percobaan 2 ini digunakan 3 buah
transistor 9013 dan 6 buah dioda IN4002 dsb.
Dimana di gerbang logika ini praktikan tidak
menggunakan IC sama sekali. Tanpa IC pun
praktikan bisa melakukan percobaan gerbang
logika lanjut. Di percobaan ini yaitu tentang EXNOR Gate dengan hasil data yang ditulis diatas,
Nama
saya
Zaki
Bin
Sech