Nama Mahasiswa
Kadar Hb
Dea
Mutiara
Sobirin
Dwi
Diana
10 g/dL
8,2 g/dL
14 g/dL
10,4 g/dL
13 g/dL
B. Pembahasan
Pada saat praktikum pengukuran kadar Hemoglobin Darah menggunakan
metode Sahli (Haeometer Sahli) karena metode ini dilakukan dengan cara
sederhana namun tetap membutuhkan keterampilan dan ketelitiandalam
pengamatan angka Hb. Pada praktikum ini, sampel darah yang digunakan adalah
darah yang diambil dari darah kapiler, karena darah yang dibutuhkan sedikit dan
digunakan haya untuk satu atau dua pemeriksaan saja. Pengambilan darah
dilakukan dengan cara membersihkan jari yang akan ditusuk dengan alkohol
swab, biarkan mengering. Lalu, tusuk jari dengan lanset steril dengan ukuran 5
mm dengan cepat supaya darah tidak menjadi beku. Darah yang pertama kali
keluar di lap dengan kapas dan darah yang keluar berikutnya dihisap
menggunakan pipet hisap yang yang dihubungkan dengan pipet sahli sebanyak
0,02 ml. Lalu masukkan dengan cepat ke dalam tabung sahli yang sudah berisi 5
tetes HCl 0,1N. Lalu aduk dengan menggunakan pengaduk kaca. Hal tersebut
bertujuan untuk menghomogenkan larutan HCl dengan darah serta memasukkan
anemia. Hal tersebut dapat terjadi karena faktor-faktor sperti sakit, kelelahan,
kurang tidur, belum makan dan pola. Untuk meningkatkan kadar Hb darah
sebaiknya lebih banyak mengonsumsi makanan yang banyak mengandung zat
besi, vit.B12 seperti susu, kacang-kacangan, buah-buahan seperti semangka, apel,
pisang, jeruk serta telur dan cokelat.