Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN


A. Hasil
No
.
1.
2.
3.
4.
5.

Nama Mahasiswa

Kadar Hb

Dea
Mutiara
Sobirin
Dwi
Diana

10 g/dL
8,2 g/dL
14 g/dL
10,4 g/dL
13 g/dL

B. Pembahasan
Pada saat praktikum pengukuran kadar Hemoglobin Darah menggunakan
metode Sahli (Haeometer Sahli) karena metode ini dilakukan dengan cara
sederhana namun tetap membutuhkan keterampilan dan ketelitiandalam
pengamatan angka Hb. Pada praktikum ini, sampel darah yang digunakan adalah
darah yang diambil dari darah kapiler, karena darah yang dibutuhkan sedikit dan
digunakan haya untuk satu atau dua pemeriksaan saja. Pengambilan darah
dilakukan dengan cara membersihkan jari yang akan ditusuk dengan alkohol
swab, biarkan mengering. Lalu, tusuk jari dengan lanset steril dengan ukuran 5
mm dengan cepat supaya darah tidak menjadi beku. Darah yang pertama kali
keluar di lap dengan kapas dan darah yang keluar berikutnya dihisap
menggunakan pipet hisap yang yang dihubungkan dengan pipet sahli sebanyak
0,02 ml. Lalu masukkan dengan cepat ke dalam tabung sahli yang sudah berisi 5
tetes HCl 0,1N. Lalu aduk dengan menggunakan pengaduk kaca. Hal tersebut
bertujuan untuk menghomogenkan larutan HCl dengan darah serta memasukkan

O2 . Lalu tambahkan aquadest sedikit demi sedikit diaduk hingga didapatkan


warna yang sama dengan warna standar haemometer sahli. Penggunaan HCl
sebagai campuran darah bertujuan untuk melisiskan eritrosit sehingga Hb yang
terdapat di dalam eritrosit dapat keluar dan bereaksi dengan HCl membentuk asam
hematin.
Berikut hasil yang didapatkan saat Praktikum Pemeriksaan Kadar
Hemoglobin Darah:
a. Dea : Kadar Hb yang didapatkan sebesar 10 g/dL. Berdasarkan hasil
tersebut, kadar Hb Dea tergolong rendah dan dibawah normal. Kadar
Hb rendah dapat dikatakan mengidap penyakit anemia ringan sekali.
Kadar Hb untuk anemia ringan sekali, yaitu 10-12 g/dL. Hal tersebut
dapat terjadi karena faktor sperti sakit, kelelahan, kurang tidur, belum
makan dan pola makan. Kadar Hb normal untuk perempuan, yaitu 1214 g/dL.
b. Mutiara : Kadar Hb yang didapatkan sebesar 8,2 g/dL. Berdasarkan hasil
tersebut, kadar Hb Mutiara tergolong rendah dan dibawah normal.
Kadar Hb rendah dapat dikatakan mengidap penyakit anemia
ringan. Kadar Hb untuk anemia ringan, yaitu 8,0-9,90 g/dL. Hal
tersebut dapat terjadi karena faktor sperti sakit, kelelahan, kurang
tidur, belum makan dan pola makan. Kadar Hb normal untuk
perempuan, yaitu 12-14 g/dL.
c. Sobirin : Kadar Hb yang didapatkan sebesar 14 gr/dL. Berdasarkan hasil
tersebut, kadar Hb Sobirin tergolong normal. Kadar Hb normal
laki-laki, yaitu 13-16 g/dL.
d. Dwi : Kadar Hb yang didapatkan sebesar 10,4 g/dL. Berdasarkan hasil
tersebut, kadar Hb Dwi tergolong rendah dan dibawah normal. Kadar
Hb rendah dapat dikatakan mengidap penyakit anemia ringan sekali.
Kadar Hb untuk anemia ringan sekali, yaitu 10-12 g/dL. Hal tersebut
dapat terjadi karena faktor sperti sakit, kelelahan, kurang tidur, belum
makan dan pola makan. Kadar Hb normal untuk perempuan, yaitu 1214 g/dL.
e. Diana : Kadar Hb yang didapatkan sebesar 13 gr/dL. Berdasarkan hasil
tersebut, kadar Hb Diana tergolong normal. Kadar Hb normal
perempuan, yaitu 10-12 g/dL.
Berdasarkan hasil tersebut, Sobirin dan Diana memiliki kadar Hb
tergolong normal. Sedangkan Dea, Mutiara dan Dwi memiliki kadar Hb rendah di
bawah normal. Kadar Hb rendah dapat mengindikasikan mengidap penyakit

anemia. Hal tersebut dapat terjadi karena faktor-faktor sperti sakit, kelelahan,
kurang tidur, belum makan dan pola. Untuk meningkatkan kadar Hb darah
sebaiknya lebih banyak mengonsumsi makanan yang banyak mengandung zat
besi, vit.B12 seperti susu, kacang-kacangan, buah-buahan seperti semangka, apel,
pisang, jeruk serta telur dan cokelat.

Anda mungkin juga menyukai