Anda di halaman 1dari 3

Cardica dystritmia akibat

hipokalemia dan
hipokalsemia

Perawatan
Diare/
Penatalaksanaan

Komplikasi
Dehidrasi (mata cekung,
ubun-ubun cekung, turgor
kulit jelek)
Hipokalemia
(perut
kembung, periltastik usus
menurun, lemas otot)
Hiponutremia
(haus,
kejang, muntah-muntah)
Sykhiporolemik
Asidosis (kussmaul)

1. Meningkatkan
pemberian
cairan oralit.
2. Berikan makanan lembut
seperti
bubur,
nasi
tim/pisang.
3. Rujuk bila demam, tidak
mau makan dan minum,
muntah-muntah terus dan
bila tinja ada darah.

DIARE
Diare ?
Diare
adalah
keadaan
frekuensi buangan air besar
lebih dari 4 x pada
bayi/anak-anak, lebih dari 3
x pada dewasa dengan
konsistensi feces
encer
dapat
berwarna
hijau/
dapat
pula
bercampur
lendir
dan
darah/lendir
saja.

Tanda & Gejala


Diare
1. Sering
BAB
dengan
konsistensi cair/ encer.
2. Terdapat
tanda-tanda
dehidrasi
3. Kram abdominal.
4. Demam.
5. Mual muntah.
6. Anoreksia.
7. Lemah.
8. Pucat.
9. Menurunnya atau tidak ada
pengeluaran urin.

Pencegahan
Diare
1. Makanan

harus
dicuci
bersih, dimasak dengan
benar kemudian disimpan
dengan benar.

2. Cuci
tangan
sebelum
makan.
3. Menjaga
kebersihan
perorangan.
4. Rumah harus cukup sinar
matahari.
5. Cukup udara segar, lantai
bersih.
6. Halaman
pekarangan
bersih dari sampah dan
kotoran
air;
air
kotor
mengalir lancar.
7. Tempat buang air memakai
tutup.
MAKAN YANG DIANJURKAN
a. Bubur beras/ tim , roti
bakar, kentang rebus
b. Daging, hati ayam , ikan
direbus atau ditumis
c. Tahu, tempe, ditim ,
direbus, ditumis
d. Sayuran
yang
tidak
banyak
serat
dan
gas:bayam, buncis, labu
siam,
tomat
masak,
wortel rebus

e. Semua buah segar yang


matang
tanpa
biji
pisang, alpukat
MAKANAN YANG DIHINDARI
a. Ketan,
jagung,
ubi,
singkong, talas
b. Daging serat kasar
c. Kacang tanah , kacang
tolo, kedelai
d. Daun singkong , daun
pepaya, daun mlinjo
e. Kopi , teh, alkohol, soda
f. Cabe , mrica

Anda mungkin juga menyukai