A. Tujuan Tujuan dari praktikum adalah mahasiswa dapat mengamati perkembangan embrio ayam dan mengidentifikasi struktur yang terbentuk pada embrio ayam umur 24 jam hingga umur 72 jam inkubasi pada preparat wholemount embrio ayam . B. Alat Mikroskop cahaya camera handphone. C. Bahan Preparat whole mount embrio ayam (Gallus domesticus) yang telah diinkubasi 24, 33, 48, dan 72 jam. D. Metode 1. Preparat
wholemount
embrio
ayam
dengan
waktu
inkubasi
24
jam,
33 jam, 48 jam, dan 72 jam, diamati di bawah mikroskop cahaya.
2. Gambar yang tampak pada mikroskop difoto menggunakan camera handphone, kemudian diidentifikasi bagian-bagiannya dan dicatat pada lembar kerja hasil praktikum . E. Teori
Wholemount dapat diartikan sebagai sediaan mikroteknik keseluruhan dari
suatu objek. Tipe telur aves adalah telolechital, tetapi karena deutoplasmanya banyak sekali maka dinamakan megalechital. Deutoplasma yang banyak disebabkan oleh volume yolk hampir mengisi seluruh bagian ovum, kandungan yolk berfungsi untuk menyediakan cadangan makanan bagi perkembangan embrio kecuali oksigen. Tipe pembelahan pada telur ayam atau bangsa burung disebut meroblastik diskoidal karena bagian telur yang membelah berbentuk seperti cakram (discus). Sitoplasma bersama inti membentuk germinal discus di puncak kutub animalis. Yolk berlapis-lapis terdiri dari yolk putih dan yolk kuning. Perbedaan warna ini terjadi karena yolk kuning mengandung karotenoid yang berwarna kuning, juga terdapat granula dan globula yang ada di dalamnya. Yolk putih tidak mengandung material karotenoid melainakn kerotenoid, granula dan globulanya lebih kecil dan tidak seragam Faktor yang mempengaruhi variasi struktur embrio pada umur inkubasi yang sama yakni terdapat variasi tahap perkembangan embrio ketika telur dioviposisikan, yakni ketika telur dikeluarkan dari ayam. Penjelasan : Tahap perkembangan embrio yang bervariasi karena ketika dioviposisikan, embrio sudah pada tahap blastula akhir atau grastula awal. Jika ayam bertelur pada pagi hari maka tahap perkembangan embrionya ialah blastula akhir, sedangkan jika sore hari ialah gastrula awal. Otomatis, ketika dierami start awal tahap perkembangan embrionya berbeda-beda, sehingga struktur embrionya bervariasi pada umur inkubasi yang sama. Ektoderm : epidermis, sistem syaraf. Endoderm : sistem pencernaan dan sistem pernafasan. Mesoderm:
PENGAMATAN EMBRIO AYAM
(PJ: Anastasia Sintanora E. & Novita Tri Winarni) 5 : Turunan mesoderm dibagi menjadi 5 daerah: a. Kordameseoderm Membentuk notochord (sumbu tubuh) b. Mesoderm Dorsal ( Paraksial ) Membentuk jaringan ikat tubuh, tulang otot, tulang rawan, dan dermis atau somite c. Mesoderm Intermediet Membentuk system urogenital d. Mesoderm Lateral Membentuk system sirkulasi, permukaan rongga tubuh, dan komponen anggota tubuh. e. Mesoderm Kepala Membentuk otot pada wajah/muka. Somite : brinteraksi dengan lempeng lateral shg terbentuk tunas membra.