Anda di halaman 1dari 2

PENGAMATAN EMBRIO AYAM

(PJ: Anastasia Sintanora E. & Novita Tri Winarni)


A. Tujuan
Tujuan dari praktikum adalah mahasiswa dapat mengamati perkembangan embrio
ayam dan mengidentifikasi struktur yang terbentuk pada embrio ayam umur 24 jam hingga
umur 72 jam inkubasi pada preparat wholemount embrio ayam .
B. Alat
Mikroskop cahaya
camera handphone.
C. Bahan
Preparat whole mount embrio ayam (Gallus domesticus) yang telah diinkubasi 24, 33, 48, dan
72 jam.
D. Metode
1. Preparat

wholemount

embrio

ayam

dengan

waktu

inkubasi

24

jam,

33 jam, 48 jam, dan 72 jam, diamati di bawah mikroskop cahaya.


2. Gambar yang tampak pada mikroskop difoto menggunakan camera handphone, kemudian
diidentifikasi bagian-bagiannya dan dicatat pada lembar kerja hasil praktikum .
E. Teori

Wholemount dapat diartikan sebagai sediaan mikroteknik keseluruhan dari


suatu objek. Tipe telur aves adalah telolechital, tetapi karena deutoplasmanya banyak
sekali maka dinamakan megalechital. Deutoplasma yang banyak disebabkan oleh
volume yolk hampir mengisi seluruh bagian ovum, kandungan yolk berfungsi untuk
menyediakan cadangan makanan bagi perkembangan embrio kecuali oksigen. Tipe
pembelahan pada telur ayam atau bangsa burung disebut meroblastik diskoidal karena
bagian telur yang membelah berbentuk seperti cakram (discus). Sitoplasma bersama
inti membentuk germinal discus di puncak kutub animalis. Yolk berlapis-lapis terdiri
dari yolk putih dan yolk kuning. Perbedaan warna ini terjadi karena yolk kuning
mengandung karotenoid yang berwarna kuning, juga terdapat granula dan globula
yang ada di dalamnya. Yolk putih tidak mengandung material karotenoid melainakn
kerotenoid, granula dan globulanya lebih kecil dan tidak seragam
Faktor yang mempengaruhi variasi struktur embrio pada umur inkubasi yang
sama yakni terdapat variasi tahap perkembangan embrio ketika telur dioviposisikan,
yakni ketika telur dikeluarkan dari ayam.
Penjelasan : Tahap perkembangan embrio yang bervariasi karena ketika
dioviposisikan, embrio sudah pada tahap blastula akhir atau grastula awal. Jika ayam
bertelur pada pagi hari maka tahap perkembangan embrionya ialah blastula akhir,
sedangkan jika sore hari ialah gastrula awal. Otomatis, ketika dierami start awal tahap
perkembangan embrionya berbeda-beda, sehingga struktur embrionya bervariasi pada
umur inkubasi yang sama.
Ektoderm : epidermis, sistem syaraf.
Endoderm : sistem pencernaan dan sistem pernafasan.
Mesoderm:

PENGAMATAN EMBRIO AYAM


(PJ: Anastasia Sintanora E. & Novita Tri Winarni)
5 : Turunan mesoderm dibagi menjadi 5 daerah:
a. Kordameseoderm
Membentuk notochord (sumbu tubuh)
b. Mesoderm Dorsal ( Paraksial )
Membentuk jaringan ikat tubuh, tulang otot, tulang rawan, dan dermis atau somite
c. Mesoderm Intermediet
Membentuk system urogenital
d. Mesoderm Lateral
Membentuk system sirkulasi, permukaan rongga tubuh, dan komponen anggota tubuh.
e. Mesoderm Kepala
Membentuk otot pada wajah/muka.
Somite : brinteraksi dengan lempeng lateral shg terbentuk tunas membra.

Anda mungkin juga menyukai