Anda di halaman 1dari 3

1.

ATS
INDIKASI : Untuk pencegahan tetanus pada luka yang terkontaminasi dengan tanah,
debu jalan atau bahan lain yang dapat menyebabkan infeksi Clostridium tetani,
pada seseorang yang tidak yakin sudah diimunisasi atau yang belum diimunisasi
lengkap dengan vaksin tetanus.
KONTRAINDIKASI : Penderita yang terbukti alergi terhadap antisera kuda
ES : Reaksi anafilaktik: jarang terjadi, tetapi bila ada timbulnya dapat segera atau
dalam waktu beberapa jam sesudah suntikan.
Serum sickness: dapat timbul 5 hari setelah suntikan berupa demam,gatal-gatal,
eksantema, sesak napas dan gejala alergi lainnya.
2. TOXOID
INDIKASI : Untuk pemberian kekebalan aktif terhadap tetanus.
KONTRAINDIKASI : Gejala-gejala berat karena dosis pertama TT.
ES : Efek samping jarang terjadi dan bersifat ringan. Gejala-gejalanya seperti lemas
dan kemerahan pada lokasi penyuntikan dan bersifat sementara. Terkadang
terjadi demam.
DOSIS : Satu dosis 0,5 ml vaksin mengandung potensi sedikitnya 40 intra unit.
3. DURADRYL
Indikasi :
Pilek / hidung tersumbat.
Gatal mata.

Tenggorokan
gatal disebabkan oleh alergi , demam, yang pilek , dan penyakit pernapasan
lainnya.
Kontra indikasi : Penyakit jantung, tekanan darah tinggi, atau gangguan irama
jantung. Pembuluh darah gangguan atau masalah sirkulasi.
Glaukoma.
Diabetes.
Gangguan tiroid.
Penyakit ginjal.
Asma.
Pembesaran prostat.
Masalah dengan buang air kecil.
Efek samping : Cepat berdebar, atau tidak rata detak jantung.
Kebingungan,
halusinasi, pikiran atau perilaku yang tidak biasa. Buang air kecil kurang dari
biasanya atau tidak sama sekali. Mudah memar atau pendarahan, kelemahan
yang tidak biasa, demam, menggigil, nyeri tubuh, gejala flu. Peningkatan tekanan
darah (sakit kepala parah, penglihatan kabur, kesulitan berkonsentrasi, sakit dada,
mati rasa, kejang). Mual, sakit perut, demam rendah, kehilangan nafsu makan,
urin berwarna gelap, tinja berwarna tanah liat, sakit kuning (menguningnya kulit
atau mata).
4. PRIMPERAN

INDIKASI : Meringankan/mengurangi gastroparesis akut dan yang kambuh kembali.


Menghilangkan rasa panas sehubungan dengan reflux esophagitis.
Menanggulangi mual dan muntah metabolik karena obat atau sesudah operasi.
KONTRAINDIKASI : Penderita epilepsi, keadaan perdarahan gastrointestinal,
obstruksi mekanik atau perforasi, heochromocytomas.
ES : Pada takaran tinggi dapat menimbulkan pusing, ksgelisahan, lelah yang
bertebihan, gejala extrapiramidal.
5. PETIDINE HCL
Indikasi : nyeri sedang sampai berat, nyeri pasca bedah
Kontra indikasi : deprsi pernafasan akut, alkoholisme akut, peninggian tekanan otak
atau cedera kepala.
Efek samping : mual, muntah, konstipasi, adiksi pada OD menimbulkan keracunan
dan dapat menyebabkan kematian.
6. AVIL
INDIKASI : Alergi (reaksi hipersensitif) seperti hay fever (pollinosis) dengan bersin,
gatal dan ingusan, inflamasi konjungtiva mata, urtikaria dan ekstrim ( termasuk
neurodermatitis) dengan pruritis.
KONTRAINDIKASI : Hipersensitif, hipertrofi prostat
ES : Mulut kering, retensi urin, kenaikan tekanan intraokuler, gangguan saluran
cerna, palpitasi.
DOSIS : Dewasa dan anak > 12 tahun: sehari 2-3 x -1 tablet setelah makan, dapat
ditingkatkan sehari 3 x 1 tablet bila diperlukan.
7. RINGER LAKTAT
INDIKASI : Mengembalikan keseimbangan elektrolit pada dehidrasi.
KONTRAINDIKASI : Hipernatremia, kelainan ginjal, kerusakan sel hati, laktat asidosis.
ES : Panas, infeksi pda tempat penyuntikan, trombosis vena atau flebitis yang
meluas dari tempat penyuntikan, ekstravasasi.
DOSIS : Injeksi Intra Vena 3 dosis sesuai dengan kondisi penderita
8. DEXTROSE 5%
INDIKASI : DEHIDRASI, PENAMBAH KALORI SECARA PARENTERAL, BASIC SOLN.

KONTRAINDIKASI : HIPERHIDRASI, DM, GANGGUAN TOLERANSI GLIKOSA PASCA


OPERASI, SINDROMA
ES : DEMAM, IRITASI / INFEKSI PADA TEMPAT INJEKSI, TROMBOSIS ATAU FLEBITIS
YANG LUAS DARI TEMPAT INJEKSI DAN EKSTRAVASASI, HIPERGLIKEMIA PADA BAYI
YANG BARU LAHIR.
DOSIS : DOSIS BERSIFAT INDIVIDUAL. KECEPATAN INFUS : 3 ML / KG/ JAM
9. TRANSAMIN
INDIKASI :PENYAKIT YG MEMPUNYAI GEJALA PERDARAHAN, HEMOFILIA, MIMISAN,
PASCA OPERASI / PENCABUTAN GIGI, MENSTRUASI BERAT, TBC
KONTRAINDIKASI : Hipersensitif terhadap asam traneksamat;
2. Darah mudah membeku (tromboemboli).
ES : Sakit kepala;
1. Nyeri perut;
2. Nyeri pinggang;
3. Kelelahan;
4. Anemia;
5. Nyeri sendi.
DOSIS : Sediaan Transamin 250 mg berbentuk kapsul. Dosis pemakaian pada
umumnya adalah 3 kali sehari 1-2 kapsul. Dosis untuk anak disesuaikan dengan
berat badan, yaitu sekitar 25 mg per kg berat badan.

Anda mungkin juga menyukai