Anda di halaman 1dari 110

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2 x Pertemuan )

Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar 1.1.
Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami konsep pertumbuhan dan perkembangan pada hewan.
2. Siswa dapat menjelaskan perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna
3. Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
hewan.
4. Siswa dapat menjelaskan struktur embrio tumbuhan.
5. Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan..
6. Siswa dapat membedakan metagenesis tumbuhan lumut dan paku.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Pembelajaran kontekstual
: Diskusi, informasi, dan percobaan / observasi
: Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Disebut apakah proses kecebong menjadi katak kecil ?
2) Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi peristiwa anak ayam menjadi
ayam dewasa ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami ciri-ciri makhluk hidup terutama tumbuh dan
berkembang biak.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat memahami konsep pertumbuhan dan perkembangan pada hewan.
Siswa dapat menjelaskan perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna
Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan hewan
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber


belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Berdiskusi dengan bimbingan guru tentang pertumbuhan dan perkembangan hewan
serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dengan bantuan charta
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Dengan dibantu guru, siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajarannya.
Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Bagaimana perbedaannya antara pertumbuhan dengan perkembangan pada tumbuhan
rumput teki ?
2) Faktor-faktor apakah yang berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan pada
tanaman mangga ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami pertumbuhan dan perkembangan pada hewan.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan..
Siswa dapat membedakan metagenesis tumbuhan lumut dan paku.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;

melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa melakukan diskusi dengan bimbingan guru tentang pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya dibantu dengan
charta.
Siswa melakukan percobaan tentang pertumbuhan tanaman.
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
Guru memberi tugas rumah.
E. Media Pembelajaran
Alat dan bahan lihat jelajah konsep.
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu

2. Buku-buku IPA yang relevan.


3. Charta dan bahan percobaan.
4. Guru dan Siswa.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Menyebutkan faktorfaktor yang
mempengaruhi
pertumbuhan dan
perkembangan
makhluk hidup

Menyimpulkan
perbedaan
pertumbuhan dan
perkembangan pada
makhluk hidup
Membandingkan
metamorfosis dan
perkembangan embrio
ikan menjadi ikan
dewasa
Membuat laporan hasil
percobaan
pertumbuhan pada
macam-macam
tumbuhan berdasarkan
titik tumbuhnya

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes Uraian

Tes tulis

Tes uraian

Tes tulis

Tes Unjuk
Kerja

Isian

Uji Petik
Kerja
Produk

Instrumen/ Soal
Tuliskan 4 faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan
dan perkembangan pada
makhluk hidup!
Deskripsikan perbedaan
pertumbuhan dan
perkembangan pada makhluk
hidup !
Perubahan bentuk tubuh dari
berudu hingga menjadi katak
dewasa disebut ....
Deskripsikan pertumbuhan
pada kacang hijau berdasarkan
titik tumbuhnya!

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar 1.2.
Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan tahapan-tahapan perkembangan pada manusia.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Tahapan-tahapan perkembangan pada manusia.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Pembelajaran kontekstual
: Diskusi, informasi, dan observasi
: Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama dan Kedua :
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Bagaimana perkembangan anak laki-laki dan anak perempuan ?
2) Apa perbedaannya ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah mampu memahami perkembangan pada beberapa hewan
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan tahapan-tahapan perkembangan pada manusia
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;

memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi


belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
Guru memberi tugas rumah.
E. Media Pembelajaran
Tabel 1.1.
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang sesuai.
3. Siswa dan Guru.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Mendeskripsikan
tahapan perkembangan
manusia mulai dari
bayi, anak-anak,
remaja, dan dewasa

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes isian

Instrumen/ Soal
Seorang manusia yang
memiliki ciri baru mulai pandai
berjalan ,diprediksikan
berumur . . .

Menjelaskan perbedaan
karakteristik setiap
tahapan perkembangan
manusia

Tes tulis

Uraian

Kemukakan dua ciri fisik pada


setiap tahap perkembangan
manusia mulai dari bayi, anakanak, remaja, sampai dewasa
!

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2 x Pertemuan )

Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar 1.3.
Mendiskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat membedakan antara tulang rawan dengan tulang keras.
2. Siswa dapat mendiskripsikan rangka tubuh manusia.
3. Siswa dapat menyebutkan fungsi rangka tubuh manusia.
4. Siswa dapat menjelaskan konsep sendi dan macam-macam sendi.
5. Siswa dapat menjelaskan perbedaan otot lurik, otot jantung dan otot polos.
6. Siswa dapat menjelaskan mekanisme gerak otot
7. Siswa dapat menjelaskan macam-macam gangguan dan kelainan pada sistem gerak manusia.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Pembelajaran kontekstual
: Diskusi, informasi, eksperimen dan observasi
: Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Mengapa daun telinga dan batang hidungmu dapat dibengkokkan sedang lengan atas
dan pahamu tidak dapat ?
2) Bagaimana akibatnya jika dalam tubuhmu tidak terdapat rangka ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami bahwa setiap makhluk hidup bergerak.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat membedakan antara tulang rawan dengan tulang keras.
Siswa dapat mendiskripsikan rangka tubuh manusia.
Siswa dapat menyebutkan fungsi rangka tubuh manusia.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;

melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa melakukan percobaan tentang zat penyusun tulang dilanjtkan diskusi tentang
bendanya tulang rawan dan tulang keras dengan bantuan charta struktur tulang dibawah
bimbingan guru.
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Dengan bantuan guru, siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajarannya.
Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Ke dua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Apakah tengkorak kita hanya terdiri dari satu tulang yang utuh ? Mengapa ?
2) Mengapa tangan dan kaki kita tersusun dari banyak tulang ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami macam-macam tulang.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan konsep sendi dan macam-macam sendi.
Siswa dapat menjelaskan perbedaan otot lurik, otot jantung dan otot polos.
Siswa dapat menjelaskan mekanisme gerak otot
Siswa dapat menjelaskan macam-macam gangguan dan kelainan pada sistem gerak
manusia.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Dengan model / charta rangka manusia siswa berdiskusi dan saling memberi informasi
tentang tulang-tulang penyusun rangka dengan bimbingan guru.
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;

melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan


secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program


pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

Guru memberi tugas rumah.

E. Media Pembelajaran
Alat dan bahan lihat jelajah konsep

10

F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang relevan.
3. Charta dan bahan percobaan.
4. Guru dan Siswa.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Membandingkan macam

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes PG

Instrumen/ Soal

organ penyusun sistem


gerak pada manusia
Membedakan fungsi tulang

Tes tulis

Tes isian

Mengidentifikasi macam

Tes unjuk

Tes

sendi dan fungsinya

kerja

identifikasi

rawan, tulang keras, otot,

Zat yang membedakan antara


tulang rawan dan tulang keras
adalah ....

dan sendi sebagai


penyususn rangka tubuh

Mendata contoh kelainan


dan penyakit yang
berkaitan dengan tulang

Berdasarkan 4 gambar
persendian berikut ini sebutkan 3
gambar yang termasuk sendi
gerak !
Buatlah klipping tentang
kelainan dan penyakit yang
berhubungan dengan tulang dan
otot yang biasa dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari

dan otot yang biasa


dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari dan upaya
mengatasinya

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar 1.4.
Mendiskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan jenis dan fungsi makanan yang dibutuhkan manusia..
2. Siswa dapat membandingkan pencernaan mekanik dengan pencernaan chenus.
3. Siswa dapat menjelaskan saluran dan kelenjar pencernaan penyusun sistem pencernaan
manusia.
4. Siswa dapat mendiskripsikan kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan manusia.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Sistem pencernaan manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Pembelajaran kontekstual
: Diskusi, informasi, dan percobaan
: Pembelajaran langsung dan kooperatif.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Apakah semua makanan yang dimakan dibutuhkan oleh tubuh ? mengapa ?
2) Berupa apakah zat mekanan yang dibutuhkan tubuh ? dan apa manfaatnya ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami bahwa gerakan memerlukan energi yang diperoleh dengan proses
pencernaan dan pernafasan
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan jenis dan fungsi makanan yang dibutuhkan manusia..
Siswa dapat membandingkan pencernaan mekanik dengan pencernaan chenus.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

12

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Dengan bantuan guru, siswa membuat kesimpulan dari hasil pembelajarannya.
Guru membuat refleksi dari hasil kegiatan dan memberi tugas rumah.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Terdiri dari organ apakah saluran dan kelenjar pencernaan penyusun sistem pencernaan
manusia ?
2) Apa bedanya pencernaan mekanik dengan pencernaan kimia ? dan pada organ apa
terjadinya ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami zat-zat makanan yang dibutuhkan tubuh manusia.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan saluran dan kelenjar pencernaan penyusun sistem pencernaan
manusia.
Siswa dapat mendiskripsikan kelainan dan penyakit pada sistem pencernaan manusia.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

13

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Dengan bimbingan guru, siswa melakukan percobaan proses pencernaan kimia dan
mekanik. dilanjutkan dengan diskusi tentang saluran dan kelenjar pencernaan pada
manusia.

memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan


bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;

melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan


secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program


pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

Guru memberi tugas rumah.

E. Media Pembelajaran
1. Alat dan baha.

14

2. Charta / CD sistem pencernaan manusia.

F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA SMP yang relevan.
3. Charta / CD sistem pencernaan manusia dan alat bahan percobaan.
4. Siswa dan guru.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Membedakan antara

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes PG

Instrumen/ Soal
Bahan makanan yang mengandung

saluran pencernaan dan

lemak diubah menjadi asam lemak

kelenjar pencernaan

dan gliserol oleh ....

sebagai penyusun sistem

a. lambung

pencernaan pada manusia

b. hati
c. pangkreas
d. usus

Mendeskripsikan jenis

Tes tulis

Tes uraian

Sebutkan 3 contoh jenis makanan

makanan berdasar

yang kandungan zatnya berupa

kandungan zat yang ada di

karbohidra!

dalamnya
Membandingkan

Tes tulis

Tes isian

pencernaan mekanik dan

Hal yang membedakan pencernaan


mekanik dan kimia adalah ....

kimiawi
Menyebutkan contoh
kelainan dan penyakit pada

Tes tulis

Tes lisan

Berikan dua contoh kelainan dan


penyakit pada sistem pencernakan!

sistem pencernaan yang


biasa dijumpai dalam

Bagaimana cara mengatasi diare

kehidupan sehari-hari dan

karena infeksi kuman!

upaya mengatasinya

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

15

16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar 1.5.
Mendiskripsikan sistem pernafasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasi organ penyusun sistem pernafasan pada manusia..
2. Siswa dapat membandingkan inspirasi dan ekspirasi pada pernafasan dada dan perut.
3. Siswa dapat mengukur frekuensi pernafasan normal dan udara kapasitas vital paru-paru.
4. Siswa dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem pernafasan.
B. Materi Pembelajaran
Sistem pernafasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
Karakter siswa yang diharapkan :

C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

: Pembelajaran kontekstual
: Diskusi, informasi, eksperimen dan observasi
: Pembelajaran langsung dan kooperatif.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Terdiri dari organ apakah sistem pernafasab manusia ? dan apa fungsinya masingmasing organ tersebut ?
2) Berupa apakah zat mekanan yang dibutuhkan tubuh ? dan apa manfaatnya ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami sistem pencernaan pada manusia.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat mengidentifikasi organ penyusun sistem pernafasan pada manusia..
Siswa dapat membandingkan inspirasi dan ekspirasi pada pernafasan dada dan perut.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

17

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa melakukan percobaan tentang inspirasi dan ekspirsi dilanjutkan diskusi organ
penyusun sistem pernafasan manusia dengan bimbingan guru
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan.
Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Bagaimana frekuensi pernafasan orang yang satu dengan yang lain ? mengapa ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami organ sistem pernafasan manusia dan proses inspirasi maupun
ekspirasi.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat mengukur frekuensi pernafasan normal dan udara kapasitas vital paru-paru.
Siswa dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem pernafasan
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa dengan bimbingan guru melakukan percobaan tentang frekuensi pernafasan dan
kapasitas vital paru-paru
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;

18

memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;


memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
E. Media Pembelajaran
1. Alat dan bahan
2. Charta / CD organ pernafasan manusia.
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang relevan.
3. Model / Charta sistem pernafasan.
4. Siswa dan guru.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Instrumen/ Soal

19

Membandingkan macam
organ penyusun sistem
pernapasan pada manusia
Membandingkan proses
inspirasi dan ekspirasi pada
proses pernapasan
Mendata contoh kelainan
dan penyakit pada sistem
pernapasan yang biasa
dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari dan upaya
mengatasinya

Tes tulis

Tes PG

Tes tulis

Tes uraian

Penugasan

Tugas
rumah

Pertukaran udara secara difusi


dilakukan pada ....
a. alveulus
b. Bronkus
c. tracea
d. polmo
Buatlah tabel perbedaan proses
inspirasi dengan ekspirasi
Buatlah daftar nama kelainan dan
daftar nama penyakit yang
berhungan dengan sistem
pernapasan yang sering dijumpai
dalam kehidupan sehari-hari

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

20

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2X Pertemuan )

Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar 1.6.
Mendiskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan macam organ dan jaringan penyusun sistem transportasi manusia..
2. Siswa dapat menjelaskan sistem peredaran darah manusia.
3. Siswa dapat menjelaskan struktur dan fungsi darah.
4. Siswa dapat mengidentifikasi golongan darah.
5. Siswa dapat mengidentifikasi kelainan dan penyakit yang terdapat pada sistem transpor
manusia.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Sistem transpor pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Pembelajaran kontekstual
: Diskusi, observasi, dan percobaan
: Pembelajaran langsung dan kooperatif.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Apa peranan jantung dalam sistem transpor manusia ?
2) Bagaimana bedanya vena dan arteri ?
3) Termasuk sistem peredaran darah apakah sistem peredaran darah manusia?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami proses pernafasan pada manusia.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan macam organ dan jaringan penyusun sistem transportasi
manusia..
Siswa dapat menjelaskan sistem peredaran darah manusia.
Siswa dapat menjelaskan struktur dan fungsi darah.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;

21

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber


belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa dengan bimbingan guru melakukan percobaan tentang denyut pembuluh darah
dan dilanjutkan diskusi organ dan jaringan penyusun sistem transpor dan sistem
peredaran darah manusia
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan.
Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Tersusun dari apakah darah kita ?
2) Mengapa darah kita berwrna merah, dapat membunuh kuman yang masuk tubuh dapat
mengedarkan O2, CO2 dan zat makanan serta dapat membeku ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami organ dan jaringan penyusun sistem transpor manusia..
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat mengidentifikasi golongan darah.

Siswa dapat mengidentifikasi kelainan dan penyakit yang terdapat pada sistem transpor
manusia.

melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber


belajar lain;

22

memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;

melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan

memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:

Dengan bimbingan guru, siswa melakukan percobaan tentang darah dan diskusi masalah
struktur fungis darah

memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan


bertindak tanpa rasa takut;

memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;

memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi


belajar;

memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;

memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;

memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;

memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan


rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,

memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,

memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar


yang telah dilakukan,

memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam


mencapai kompetensi dasar:

berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta


didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;

membantu menyelesaikan masalah;


memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
23

memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:

bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan


pelajaran;

melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan


secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program


pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;

E. Media Pembelajaran
1. Alat dan bahan
2. Model / Charta organ peredaran darah dan struktur darah.
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang relevan.
3. Model / Charta organ peredaran darah dan struktur darah
4. Siswa dan guru.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Membandingkan macam

Teknik

Bentuk

Penilaian
Tes tulis

Instrumen
Tes PG

Instrumen/ Soal
Fungsi darah putih ....

organ penyusun sistem

a. mengangkut oksigen

peredaran darah pada

b. mengangkut sari makanan

manusia

c. membunuh kuman
d. membawa karbondioksida

Menjelaskan fungsi

Tes tulis

Tes uraian

jantung, fungsi pembuluh

Deskripsikan susunan darah


manusia !

darah dan darah dalam


sistem peredaran darah
Mendata contoh penyakit
yang berhubungan dengan

Penugasan

Tugas

Buatlah daftar nama penyakit yang

rumah

berhubungan dengan sistem

sistem peredaran darah

peredaran darah yang sering

yang biasa dijumpai dalam

dijumpai dalam kehidupan sehari-

24

kehidupan sehari-hari

hari

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2 x Pertemuan )

Standar Kompetensi 2.
Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.
Kompetensi Dasar 2.1.
Mengidentifikasi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat membedakan struktur dan fungsi akar, batang daun dan bunga.
2. Siswa dapat menjelaskan transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan..
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
- Struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga.
- Transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Pembelajaran kontekstual dan lingkungan


: Diskusi, informasi dan eksperimen
: Kooperatif dan langsung.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Bagaimanakah struktur pada akar, batang, daun dan bunga ?
2) Faktor apakah yang mempengaruhi transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami organ-organ penyusun tumbuhan.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat membedakan struktur dan fungsi akar, batang daun dan bunga.

25

melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Dengan petunujuk dan bimbingan guru, siswa melakukan observasi struktur/bagianbagian akar, batang, daun dan bunga
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan.
Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Bagaimanakah cara Transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan.
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami garam mineral pada tumbuhan.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan

26

memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran
1. Alat dan bahan
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA yang relevan.
2. Model / Charta struktur akar, batang, daun dan bunga.
3. Siswa dan guru.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Teknik
Bentuk
Kompetensi
Penilaian
Instrumen

Instrumen/ Soal

27

Menjelaskan struktur dan


fungsi jaringan di akar,
batang dan daun

Tes tulis

Tes PG

Yang berfungsi mengangkut hasil


fotositesis adalah ....
a. Xilem
b. Floem
c. Stomata
d.Lenti sel
Berdasarkan carta struktur akar
berikut ini, tunjukkanlah letak
kortek dan letak epidermis

Menunjukkan letak
epidermis, korteks, dan
stele pada tumbuhan

Tes Unjuk
kerja

Tes
identifikasi

Menjelaskan fungsi
jaringan tertentu yang
dijumpai pada tubuh
tumbuhan

Tes tulis

Tes uraian

Deskripsikan fungsi jaringan


meristem pada bagian ujung akar

Menunjukkan bagian daun


yang berperan dalam
fotosintesis

Tes tulis

Tes PG

Bagian daun yang melakukan foto


sintesis adalah ....
a. plastida
b. stomata
c .lenti sel
d. kortex

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

28

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
4 X 40 ( 2 xpertemuan )

Standar Kompetensi 2.
Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.
Kompetensi Dasar 2.2.
Mendiskripsikan proses perolehan nutrisi dan tranformasi energi pada tumbuhan hijau
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan proses respirasi tumbuhan.
2. Siswa dapat menjelaskan proses fotosintesis secara sederhana.
3. Siswa dapat menjelaskan faktor faktor yang mempengaruhi fotosintesis.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Proses perolehan nutrisi dan tranformasi energi pada tumbuhan hijau.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Pendekatan konsektual dan lingkungan.


: Diskusi, informasi dan eksperimen.
: Pembelajaran kooperatif dan langsung.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Berupa apa alat respirasi pada tumbuhan ?
2) Apakah yang diperlukan dalam proses transformasi ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi

29

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:


Siswa dapat menjelaskan proses respirasi tumbuhan.
Siswa dapat menjelaskan proses fotosintesis secara sederhana.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Dengan petunjuk guru siswa melakukan percobaan tentang respirasi dan fotosintesis dan
dilanjutkan diskusi
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan.
Guru memberi tugas rumah.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Faktor faktor apakah yang berpengaruh pada fotosintesis.
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami peristiwa respirasi dan fotosintesis..
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan faktor faktor yang mempengaruhi fotosintesis.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;

30

menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber


belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa berdiskusi dengan bimbingan guru tentang faktor yang mempengaruhi
fotosintesis.
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
E. Media Pembelajaran
1. Alat dan bahan

31

2. Model / Charta stomata, lenti sel, bulu akar.


F. Sumber Pembelajaran
Buku IPA yang relevan.
Model / Charta alat respirasi dan fotosintesis tumbuhan.
Siswa dan guru.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Menunjukkan bagian daun
yang berperan dalam
fotosintesis

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes PG

Melakukan dan membuat


laporan hasil percobaan
fotosintesis

Tes unjuk
kerja

Uji petik
kerja
produk

Menjelaskan faktor-faktor
yang mempengaruhi
fotosintesis

Tes tulis

Tes uraian

Instrumen/ Soal
Bagian daun yang melakukan foto
sintesis adalah ....
a. plastida
b. stomata
c .lenti sel
d. kortex
Deskripsikan makna perubahan
warna pada daun setelah ditetesi
yodium
Sebutkan 2 faktor yang
mempengaruhi pproses fotosintesis

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

32

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
3 X 40 Menit

Standar Kompetensi 2.
Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.
Kompetensi Dasar 2.3.
Mengidentifikasi macam macam gerak pada tumbuhan.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasikan macam macam gerak pada tumbuhan.
2. Siswa dapat membuat laporan hasil percobaan gerak pada rumbuhan..
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Macam macam gerak pada tumbuhan.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Kontekstual dan lingkungan


: Diskusi, informasi dan percobaan
: Kooperatif dan langsung.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Apakah semua makhluk hidup bergerak ?
2) Bagaimana tumbuhan bergerak ?

33

b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat mengidentifikasikan macam macam gerak pada tumbuhan.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran dibantu oleh guru.
Guru memberi tugas rumah dan refeklsi hasil pembelajaran.
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Apa bedanya gerakan menutupnya daun putri malu karena sentuhan api dan lidi?
2) Apa bedanya tropisme, nasti dan taksis?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami macam macam gerak pada tumbuhan .
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat membuat laporan hasil percobaan gerak pada rumbuhan..
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;

34

memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa membuat laporan hasil percobaan macam macam gerak pada tumbuhan.
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran
1. Alat dan bahan
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang relevan.

35

3. Siswa dan guru.


G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Mendeskripsikan
macam-macam gerak
pada tumbuhan
Menjelaskan perbedaan
gerak tropisme dengan
gerak nasti

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes PG

Tes isian

Instrumen/ Soal
Tumbuhnya akar ke bawah
merupakan gerak ....
a. geotropis
b. Nasti
c. pototropis
d. tropis
Hal yang membedakan gerak
tropisme dengan gerak nasti
yaitu ....

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

36

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi waktu

:
:
:
:

SMP Negeri 1 Melaya


IPA Terpadu
VIII / I
2 X 40 Menit

Standar Kompetensi 2.
Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.
Kompetensi Dasar 2.4.
Mengidentifikasikan nama dan penyakit pada organ tumbuhan yang dijumpai dalam
kehidupan sehari hari.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan nama dan penyakit pada tanaman.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Nama dan penyakit pada tanaman.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Model Pembelajaran

: Konsektual dan lingkungan.


: Diskusi, informasi dan eksperimen.
: presentasi / seminar..

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Apa bedanya nama dengan kelompoknya ?
2) Berupa apakah nama yang sering menyerang kebun kelapa ?
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan nama dan penyakit pada tanaman.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;

37

memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi


belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran
Internet, literatur.
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang relevan.

3. Internet.
4. Siswa dan guru.

G. Penilaian.
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Menjelaskan perbedaan
hama dan penyakit

Tes tulis

Mendata contoh hama


dan penyakit pada
organ tumbuhan yang
dijumpai dalam

Penugasan

Bentuk
Instrumen
Tes uraian

Tugas
proyek

Instrumen/ Soal
Deskripsikan perbedaan hama
dan penyakit
Lakukanlah wawancara dengan
nara sumber (petani) tentang
hama penyakit tanaman dan

38

kehidupan sehari-hari

membuat laporannya

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

39

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 3
Menjelaskan Konsep Partikel Materi
Kompetensi Dasar 3.1.
Menjelaskan konsep atom, ion, dan molekul
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami konsep struktur atom
2. Siswa dapat memahami perkembangan teori atom
3. Siswa dapat mendefinisikan pengertian atom
4. Siswa dapat memberikan contoh tentang atom
5. Siswa dapat memahami konsep ion
6. Siswa dapat memberikan contoh tentang kation dan anion
7. Siswa dapat memahami konsep molekul
8. Siswa dapat memberikan contoh tentang molekul
9. Siswa dapat membedakan molekul unsur dengan molekul senyawa dengan menggunakan
simbol
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Atom, ion dan molekul
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Pernahkah kamu membayangkan jika kertas kita sobek terus-menerus
b. Pengetahuan Prasarat
Siswa telah memahami arti materi
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat Menjelaskan konsep atom, ion, dan molekul
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;

40

melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru melakukan diskusi informasi kemudian siswa diminta untuk berdiskusi tentang
atom, ion dan molekul
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran
Diskusi-informsi di dalam kelas dilanjutkan mengerjakan soal-soal latihan
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpadu
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

41

G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Mendefinisikan
pengertian partikel
materi (atom, ion,
dan molekul).

Tes tulis

Tes uraian

Memberikan
contoh materi
tertentu yang
terdiri atas ion-ion.

Tes tulis

Tes PG

Instrumen/ Soal
Deskripsikan pengertian atom,
ion dan molekul

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

42

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 3
Menjelaskan Konsep Partikel Materi
Kompetensi Dasar 3.2
Menghubungkan konsep atom, ion, dan molekul dengan produk kimia sehari-hari
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami konsep atom, ion, dan molekul dengan produk kimia sehari-hari
2. Siswa dapat memahami perkembangan teori atom,ion, dan molekul
3. Siswa dapat mendefinisikan pengertian atom, ion, dan molekul
4. Siswa dapat memberikan contoh tentang atom, ion, dan molekul
5. Siswa dapat memahami konsep ion
6. Siswa dapat memberikan contoh tentang kation dan anion
7. Siswa dapat memahami konsep molekul
8. Siswa dapat memberikan contoh tentang molekul
9. Siswa dapat membedakan molekul unsur dengan molekul senyawa dengan menggunakan
simbol
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Hubungan atom,ion dan molekul dengan produk kimia
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Pernahkah kamu membayangkan jika kertas kita sobek terus-menerus
b. Pengetahuan Prasarat
Siswa telah memahami arti materi
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat Menghubungkan konsep atom, ion, dan molekul dengan produk kimia
sehari-hari
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan

43

memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.


Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran
Diskusi-informsi di dalam kelas dilanjutkan mengerjakan soal-soal latihan
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpadu.
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

44

G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Menjelaskan
hubungan atom, ion
dan molekul

Mendeskripsikan
komponen penyusun
salah satu produk
kimia

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes uraian

Tes tulis

Tes uraian

Instrumen/ Soal
Deskripsikan hubungan atom,
ion dan molekul
Sebutkan komponen yang
menyusun air accu

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

45

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 3
Menjelaskan Konsep Partikel Materi
Kompetensi Dasar 3.3
Membandingkan molekul unsur dan molekul senyawa
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami konsep struktur atom
2. Siswa dapat memahami perkembangan teori atom
3. Siswa dapat mendefinisikan pengertian atom
4. Siswa dapat memberikan contoh tentang atom
5. Siswa dapat memahami konsep ion
6. Siswa dapat memberikan contoh tentang kation dan anion
7. Siswa dapat memahami konsep molekul
8. Siswa dapat memberikan contoh tentang molekul
9. Siswa dapat membedakan molekul unsur dengan molekul senyawa dengan menggunakan
simbol
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Perbandingan molekul unsur dan molekul senyawa
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Pernahkah kamu membayangkan jika kertas kita sobek terus-menerus
b. Pengetahuan Prasarat
Siswa telah memahami arti materi
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat Membandingkan molekul unsur dan molekul senyawa
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan

46

memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.


Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran
Diskusi-informsi di dalam kelas dilanjutkan mengerjakan soal-soal latihan
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpadu.
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

47

G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Menjelaskan
dengan simbol
perbedaan antara
molekul unsur .

Menunjukkan
beberapa contoh
molekul sederhana
dalam kehidupan
sehari-hari.

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Tes tulis

Uraian

Penugasan

Tugas
rumah

Instrumen/ Soal
Kemukakan dengan
menggunakan dengan simbol
perbedaan antara molekul unsur
Buatlah daftar contoh molekul
sederhana yang dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

48

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4
Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan
Kompetensi Dasar 4.1.
Mencari informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pembersih
2. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pemutih
3. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pengharum
4. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam pembasmi hama
5. Siswa dapat mengetahui efek samping penggunaan bahan kimia
6. Siswa dapat mengetahui cara mencegah efek samping yang ditimbulkan akibat penggunaan
bahan-bahan kimia
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Bahan Kimia Dalam Rumah Tangga
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Pernahkah kamu mencium bau yang khas dari sabun mandi
b. Pengetahuan Prasarat
Hati-hati jika mencium dari larutan yang berbahaya (pestisida)
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat Memahami kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan
sehari-hari
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan

49

memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.


Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran
Alat dan bahan Terpadu untuk kelas VIII
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpaduI.
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

50

G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Instrumen/ Soal

Menyebutkan
bahan-bahan kimia
yang dapat
dimanfaatkan dalam
kehidupan sehari-hari.

Tes tulis

Tes uraian

Sebutkan bahan kimia yang


sering digunakan dalam
pembuatan makanan dan
minuman !

Menjelaskan efek
samping bahan kimia
yang terdapat dalam
produk kebutuhan
rumah tangga

Tes tulis

Tes isian

Efek samping bahan pemutih


pakaian menyebabkan ....

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

51

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4
Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan
Kompetensi Dasar 4.2.
Mengkomunikasikan informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan Kegunaan dan efek samping bahan kimia
2. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam bahan pengharum
3. Siswa dapat menyebutkan bermacam-macam pembasmi hama
4. Siswa dapat mengetahui Kegunaan dan efek samping bahan kimia
5. Siswa dapat mengetahui cara mencegah efek samping yang ditimbulkan akibat penggunaan
bahan-bahan kimia
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Kegunaan dan efek samping bahan kimia
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Pernahkah kamu mencium bau yang khas dari sabun mandi
b. Pengetahuan Prasarat
Hati-hati jika mencium dari larutan yang berbahaya (pestisida)
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat mengetahui Kegunaan dan efek samping bahan kimia
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

52

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran
Alat dan bahan
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpaduI.
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

53

G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Mengidentifikasi
fungsi bahan kimia
yang terdapat dalam
makanan
Mengidentifikasi efek
samping bahan kimia
yang terdapat dalam
suatu produk

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Tes unjuk
kerja

Bentuk
Instrumen
Tes PG

Instrumen/ Soal
Tentukan efek samping bahan
kimia yang terdapat pada
kemasan makanan berikut ini!

Tes
identifikasi

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

54

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 4 x 40 menit ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi 4
Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan
Kompetensi Dasar 4.3.
Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam
bahan makanan
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mengenal macam-macam zat aditif
2. Siswa memahami penggunaan zat aditif dalam makanan yang menunjang kesehatan
3. Siswa mengerti arti dan fungsi zat aditif yang ada pada makanan
4. Siswa dapat menyebutkan contoh-contoh zat aditif pada makanan
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Zat Aditif Dalam Makanan
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan pertama dan kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Pernahkah kamu mendengar atau membaca tentang zat yang berbahaya
dalam makanan
b. Pengetahuan Prasarat
Hati-hati jika mengkonsumsi makanan yang terlalu gurih atau
warnanya menyolok
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa mengenal macam-macam zat aditif
Siswa memahami penggunaan zat aditif dalam makanan yang menunjang kesehatan
Siswa mengerti arti dan fungsi zat aditif yang ada pada makanan
Siswa dapat menyebutkan contoh-contoh zat aditif pada makanan
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;

55

melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Guru membimbing kegiatan diskusi informasi tentang pengertian zat aditif, macammacam zat aditif yang terdapat dalam makanan.
Guru membimbing kegiatan diskusi informasi tentang sifat zat aditif yang merugikan
dan cara menanggulanginya
Melakukan diskusi-informasi tentang sifat berbagai macam bahan kimia dalam rumah
tangga
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran

56

Siswa dibuat kelompok kemudian masing-masing kelompok disuruh mencari


kandungan zat aditif yang terdapat pada kemasan makanan

F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpadu:.
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.
G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Instrumen/ Soal

Menjelaskan bahanbahan kimia alami dan


bahan-bahan kimia
buatan yang dapat
digunakan sebagai
bahan pewarna,
pemanis, pengawet
dan penyedap yang
terdapat dalam bahan
makanan kemasan

Tes tulis

Uraian

Jelaskan bahan-bahan kimia


alami dan bahan-bahan kimia
buatan yang dapat digunakan
sebagai bahan pewarna, pemanis,
pengawet dan penyedap yang
terdapat dalam bahan makanan
kemasan!

Menunjukkan contoh
makanan yang
menggunakan bahan
kimia alami dan
buatan

Penugasan

Tugas
rumah

Kumpulkan kemasan makanan


yang mencantumkan komponen
penyusunnya. Buat laporan
tentang bahan kimia alami dan
buatan yang ada pada makanan
tersebut!

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

57

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4
Memahami bahan kimia dalam kehidupan
Kompetensi Dasar 4.4.
Mendeskripsikan sifat pengaruh zat adiktif dan psikotropika
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan pengertian psikotropika
2. Siswa dapat menyebutkan pengertian zat adiktif
3. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat psikotropika
4. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat adiktif
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Zat Adiktif dan psikotropika
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Pernahkah kamu melihat orang yang mabuk sehingga tidak sadarkan
diri
b. Pengetahuan Prasarat
Hati-hati jangan sampai mencoba-coba minum minuman keras dan
obat terlarang
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menyebutkan pengertian psikotropika
Siswa dapat menyebutkan pengertian zat adiktif
Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat psikotropika
Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat adiktif
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

58

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok
Guru membimbing kegiatan diskusi informasi tentang pengertian zat adiktif dan
psikotropika
Guru membimbing kepada siswa agar mencari contoh-contoh zat adiktif dan
psikotropika
Melakukan diskusi-informasi tentang efek samping dari zat adiktif dan psikotropika

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran
Siswa dibuat kelompok kemudian masing-masing kelompok disuruh mencari
macam-macam contoh zat adiktif dan psikotropik
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpaduI.
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

59

G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Menjelaskan
pengertian zat adiktif
dan psikotropika
Menjelaskan dampak
negatif zat adiktif
(rokok dan minuman
keras) dan psikotropika
bagi kesehatan,
ekonomi, dan sosial.

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes uraian

Instrumen/ Soal
Apa yang dimaksud dengan :
a. Zat adiktif
b. Zat psikotropika

Tes tulis

Tes uraian

Jelaskan dampak negatif rokok


dan minuman keras bagi
kesehatan manusia !

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

60

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: IPA Terpadu
: VIII / 1
: 2 x 40 menit

Standar Kompetensi 4
Memahami bahan kimia dalam kehidupan
Kompetensi Dasar 4.5
Menghindarkan diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyebutkan pengertian psikotropika
2. Siswa dapat menyebutkan pengertian zat adiktif
3. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat psikotropika
4. Siswa dapat memberikan beberapa contoh zat adiktif
5. Siswa dapat Menjelaskan cara menghindarkan diri dari zat adiktif (rokok dan minuman keras)
dan psikotropika
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Cara menghindari diri dari pengaruh zat akditif dan psikotropika
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Metode
3. Metode Pembelajaran

: Pendekatan kontekstual
: Diskusi-informasi
: Pembelajaran Kooperatif

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
Mencari informasi dari nara sumber tentang cara menghindari diri dari pengaruh zat
adiktif dan psikotropika
b. Pengetahuan Prasarat
Cara menghindari diri dari pengaruh zat akditif dan psikotropika
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat Menjelaskan cara Menghindarkan diri dari pengaruh zat adiktif dan
psikotropika
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

61

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Kegiatan Pembelajaran
Siswa dibuat kelompok kemudian masing-masing kelompok disuruh mencari
macam-macam contoh zat adiktif dan psikotropik
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA terpaduI.
2. Buku-buku Pelajaran yang relevan.

62

G. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Menjelaskan cara
menghindarkan diri
dari zat adiktif (rokok
dan minuman keras)
dan psikotropika.

Tes tulis

Mendata zat adiktif


dan psikotropika yang
digunakan di bidang
kesehatan

Penugasan

Bentuk
Instrumen
Tes uraian

Tugas
rumah

Instrumen/ Soal
Bagaimanakah cara kita terhindar
dari zat adiktif dan psikotropika?
Jelaskan
Buatlah data tentang zat-zat
adiktif dan psikotropika yang
digunakan dalam bidang
kesehatan

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel IPA

I Wayan Timpuh,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

Ni Wayan Renten, S.Pd


NIP. 19551210 197903 2 009

63

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 4 X 40 ( 2X pertemuan )

Standar Kompetensi
5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
5.1 Mengidentifikasi jenis-jenis gaya, penjumlahan gaya, dan pengaruhnya pada
suatu benda yang dikenai gaya.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian gaya.
2. Menyebutkan macam-macam gaya.
3. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh.
4. Menyebutkan beberapa contoh gaya sentuh dan gaya tak sentuh.
5. Mengamati perubahan yang ditimbulkan gaya.
6. Menuliskan diagram vektor untuk menggambarkan gaya.
7. Menjelaskan pengertian resultan gaya.
8. Menentukan resultan gaya-gaya yang searah.
9. Menentukan resultan gaya-gaya yang berlawanan arah.
10. Menentukan resultan gaya berbentuk sudut.
11. Menjelaskan pengertian keseimbangan.
12. Menjelaskan syarat terjadinya keseimbangan.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Gaya
C. Metode Pembelajaran
1. Model
: - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Sebutkan macam-macam gaya
- Dapatkah gaya diukur? Jika dapat, bagaimana cara mengukurnya?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan gaya?
- Alat apakah yang digunakan untuk mengukur gaya?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

64

Peserta didik Menjelaskan pengertian gaya.


Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai cara mengukur gaya dengan
menggunakan neraca pegas.
Peserta didik memperhatikan diagram vektor untuk menggambarkan gaya yang
disampaikan oleh guru.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gaya.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan macam-macam gaya.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai perbedaan gaya sentuh
dan gaya tak sentuh.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan contoh gaya sentuh dan
gaya tak sentuh.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah balon yang telah
ditiup, sebuah gelang karet, dan sebuah bola.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati
perubahan yang ditimbulkan gaya
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari
eksperimen yang telah dilakukan.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan.
Guru memberi tugas rumah.
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana menentukan resultan gaya-gaya yang berlawanan arah?

65

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan resultan gaya?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat Menjelaskan pengertian resultan gaya
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai syarat terjadinya
keseimbangan.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan resultan gaya berbentuk
sudut.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan resultan gaya-gaya yang searah,
berlawanan arah, dan berbentuk sudut yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan resultan gaya-gaya yang searah,
berlawanan arah, dan berbentuk sudut untuk dikerjakan oleh peserta didik.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;

66

memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
d. Lingkungan
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Melukiskan
penjumlahan gaya dan
selisih gaya-gaya
segaris baik yang
searah maupun
berlawanan.
Membedakan besar
gaya gesekan pada
berbagai permukaan
yang berbeda
kekasarannya yaitu
pada permukaan benda
yang licin, agak kasar,
dan kasar
Menunjukkan beberapa
contoh adanya gaya
gesekan yang
menguntungkan dan
gaya gesekan yang
merugikan

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes uraian

Tes unjuk
kerja

Uji petik
kerja
produk

Instrumen/ Soal
Bila A memiliki gaya 10 N dan B
20 N yang arahnya sama, Hitung
resultan gayanya ?
Lakukan percobaan tentang gaya
gesek pada permukaan licin dan
permukaan kasar lalu bandingkan
hasil dari kedua percobaan tsb.
Sebutkan contoh gaya gesek yang
menguntungkan dan yang
merugikan dalam kehidupan
sehari-hari.

Tes tulis
Tes isian

Apakah perbedaan berat dan


massa suatu benda?
Tes tulis

Tes uraian

Membandingkan berat
dan massa suatu benda

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

67

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 4 X 40 ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi
5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
5.2. Menerapkan hukum Newton untuk menjelaskan berbagai peristiwa dalam
kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menyebutkan bunyi hukum I Newton.
2. Menyebutkan penerapan hukum I Newton dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menyebutkan bunyi hukum II Newton.
4. Menyebutkan penerapan hukum II Newton dalam kehidupan sehari-hari.
5. Menyebutkan bunyi hukum III Newton.
6. Menyebutkan penerapan hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari.
7. Menjelaskan pengertian gaya gesekan.
8. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi gaya gesekan.
9. Membedakan gaya gesekan statis dan gaya gesekan kinetis.
10. Menyebutkan gaya gesekan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
11. Menyebutkan gaya gesekan yang merugikan dalam kehidupan sehari-hari.
12. Menjelaskan pengertian gaya berat.
13. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi gaya berat di permukaan bumi.
14. Membedakan berat dan massa suatu benda.
15. Menjelaskan gaya pada benda yang diam.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Gaya
C. Metode Pembelajaran
1. Model
: - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
Observasi
Eksperimen
Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Apa yang terjadi jika mobil yang kamu tumpangi itu berhenti secara
tiba-tiba?
- Apakah yang menyebabkan kita dapat berjalan diatas lantai?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah bunyi hukum I Newton?
- Apakah bunyi hukum III Newton?

68

b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum Newton I dan
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan bunyi hukum I Newton.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan bunyi hukum II Newton.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum Newton tentang gerak.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan penerapan hukum II Newton dalam
kehidupan sehari-hari.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan contoh soal penerapan hukum II Newton yang
disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal penerapan hukum II Newton untuk dikerjakan oleh
peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada
peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan bunyi hukum III Newton.
Peserta didik dalam setiap kelompok diminta untuk mendiskusikan penerapan hukum III
Newton.
Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok
yang lain.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Dapatkah kamu berjalan cepat di dalam kolam renang?
Apakah gaya gesekan bermanfaat bagi kehidupan kita atau malah merugikan?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan gaya gesekan?
- Apakah peranan gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari?
1. Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi

69

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:


Siswa dapat Menjelaskan pengertian gaya gesekan.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

70

merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program


pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.

E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika.
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
d. Lingkungan
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Mendemonstrasikan
hukum I Newton
secara sederhana dan
penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari

Tes unjuk
kerja

Uji petik
kerja
prosedur

Mendemonstrasikan
hukum II Newton dan
penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari

Tes unjuk
kerja

Mendemonstrasikan
hukum III Newton
dan penerapannya
dalam kehidupan
sehari-hari
.

Tes tulis

Uji petik
kerja
prosedur
Tes uraian

Instrumen/ Soal
Lakukan percobaan tentang
Hukum I Newton
Lakukan percobaan tentang
hukum II Newton.

Berikan contoh penerapan hukum


Newton dalam kehidupan seharihari

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

71

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 4 X 40

Standar Kompetensi
5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
5.3 Menjelaskan hubungan bentuk energi dan perubahannya, prinsip usaha dan
energi serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian energi.
2. Menyebutkan satuan energi.
3. Menyebutkan bentuk-bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menyebutkan aplikasi konsep energi dan perubahannya dalam kehidupan
sehari-hari.
5. Mengamati perubahan bentuk energi.
6. Menyebutkan hukum kekekalan energi.
7. Menjelaskan pengertian energi mekanik.
8. Membedakan konsep energi kinetik dan energi potensial.
9. Menyebutkan bunyi hukum kekekalan energi mekanik.
10. Menjelaskan pengertian usaha.
11. Menjelaskan kaitan antara energi dan usaha.
12. Membedakan usaha yang bernilai positif dan usaha yang bernilai negatif.
13. Menghitung usaha oleh beberapa buah gaya.
14. Menjelaskan pengertian daya.
15. Menyebutkan satuan daya.
16. Menentukan besarnya daya yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Energi dan Usaha
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa setelah melakukan sejumlah aktivitas tubuh kita terasa lemas?
- Dapatkah manusia menciptakan energi?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan energi?

72

- Apakah bunyi hukum kekekalan energi?


Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.

b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan energi potensial dan energi
kinetik suatu benda.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan energi potensial dan energi
kinetik.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian energi.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan satuan energi.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai bentuk-bentuk energi
dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perubahan energi.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil lampu listrik, setrika listrika,
dua batang kayu kering, sebongkah batu, dua batang besi, senter dan baterainya, aki
mobil, lampu bohlam 12 V, dan dua utas kabel.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati
perubahan bentuk energi
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum kekekalan energi.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum kekekalan energi.
Perwakilan peserta didik untuk menyebutkan bunyi hukum kekekalan energi.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan energi mekanik.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara energi potensial
dan energi kinetik.
Guru memberikan beberapa soal menentukan energi potensial dan energi kinetik untuk
dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada
peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

73

PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah syarat energi mekanik suatu benda bernilai konstan?
- Apakah lifter yang mengangkat beban tergolong melakukan usaha?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan hukum kekekalan energi mekanik?
- Apakah yang dimaksud dengan usaha?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian energi mekanik.
Peserta didik memperhatikan cara menentukan rumusan daya yang disampaikan oleh
guru.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum kekekalan energi mekanik.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum kekekalan energi
mekanik.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan syarat energi mekanik suatu benda
bernilai konstan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian usaha.
Peserta didik memperhatikan cara menentukan rumusan usaha yang dilakukan suatu
benda yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan usaha yang disampaikan oleh
guru.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai kaitan usaha dan energi.
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
74

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:


memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
d. Lingkungan
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Menunjukkan bentukbentuk energi dan


contohnya dalam
kehidupan sehari-hari

Mengaplikasikan
konsep energi dan
perubahannya dalam
kehidupan sehari-hari

Membedakan konsep
energi kinetik dan
energi potensial pada
suatu benda yang
bergerak
Mengenalkan hukum
kekekalan energi
melalui contoh dalam
kehidupan sehari-hari

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Tes lisan

Daftar
pertanyaan

Tes tulis

Tes tulis

Tes tulis

Tes tulis

Tes uraian

Tes uraian

Tes uraian

Instrumen/ Soal
Apakah yang kamu ketahui
tentang bentuk-bentuk energi ?
Dalam rangkaian listrik tertutup
dengan sebuah lampu terjadi
perubahan energi ....
Jelaskan perbedaan antara energi
kinetik dan energi potensial.
Jelaskan hukum kekekalan energi
dan berikan contohnya dalam
kehidupan sehari-hari.
Apakah perbedaan antara energi
dan usaha ?

75

Tes uraian

Menjelaskan kaitan
antara energi dan usaha
Menunjukkan
penerapan daya dalam
kehidupan sehari-hari

Daya merupakan kecepatan


dalam melakukan ......

Tes tulis
Isian

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

76

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII (Delapan)
: IPA
: 6 X 40 ( 3x pertemuan )

Standar Kompetensi
5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
5.4. Melakukan percobaan tentang pesawat sederhana dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian pesawat sederhana.
2. Menyebutkan pesawat sederhana yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menjelaskan mekanisme pesawat sederhana yang sering dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari.
4. Menyebutkan macam-macam tuas.
5. Menjelaskan prinsip kerja tuas.
6. Menjelaskan keuntungan mekanik tuas.
7. Menjelaskan keuntungan mekanik katrol.
8. Menjelaskan prinsip kerja bidang miring.
9. Menjelaskan keuntungan mekanik bidang miring.
10. Menyebutkan contoh pemanfaatan bidang miring dalam kehidupan sehari-hari.
11. Menyelidiki bidang miring pada sekrup.
12. Menjelaskan prinsip kerja roda gigi (gir).
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Energi dan Usaha
C. Metode Pembelajaran1
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Benarkah yang disebut pesawat harus selalu peralatan rumit dan
menggunakan teknologi tinggi?
- Bagaimana menghitung keuntungan mekanik sistem katrol?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan pesawat sederhana?
- Apakah yang dimaksud dengan keuntungan mekanik?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

77

b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan keuntungan mekanik tuas.
Peserta didik memperhatikan prinsip kerja katrol yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan keuntungan mekanik katrol.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan keuntungan mekanik tuas dan
katrol.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian pesawat sederhana.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan pesawat sederhana yang sering
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebilah papan yang kuat
sepanjang 1 m, sebuah beban bermassa kira-kira 10 kg, kayu berbentuk prisma segitiga,
dan sebuah neraca pegas dengan skala terbesar 500 N.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati prinsip
kerja tuas
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai macam-macam tuas
berdasarkan susunan kuasa, penumpu, dan beban.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan prinsip kerja tuas.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
Guru memberikan beberapa soal menentukan keuntungan mekanik tuas dan katrol untuk
dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada
peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.
PERTEMUAN KEDUA DAN KETIGA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Benarkah dengan menggunakan bidang miring, gaya dorong yang dibutuhkan
menjadi lebih kecil daripada berat beban?
- Adakah pesawat sederhana yang dapat menggandakan gerakan?

78

Prasyarat pengetahuan:
- Bagaimana prinsip kerja bidang miring?
- Bagaimana prinsip kerja roda gigi (gir)?
Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik memperhatikan prinsip kerja bidang miring yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan keuntungan mekanik bidang
miring.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan keuntungan mekanik bidang
miring.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil selembar kertas, gunting, dan
pensil.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen menyelidiki bidang
miring pada sekrup (Kegiatan 2.10 h.50).
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Guru memberikan beberapa soal menentukan keuntungan mekanik bidang miring untuk
dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada
peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai pemanfaatan bidang
miring dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan prinsip kerja roda gigi (gir) yang disampaikan oleh guru.
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;

79

memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
d. Alat dan bahan praktikum
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Menunjukkan
penggunaan beberapa
pesawat sederhana
yang sering dijumpai
dalam kehidupan
sehari-hari misalnya
tuas (pengungkit),
katrol tunggal baik
yang tetap maupun
yang bergerak, bidang
miring, dan roda gigi
(gear)

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Tes unjuk
kerja

Uji petik
kerja
prosedur
dan produk

Lakukan percobaan dengan


menggunakan alat-alat untuk
menemukan konsep pesawat
sederhana

Isian

Untuk memudahkan melakukan

Instrumen/ Soal

80

Menyelesaikan
masalah secara
kuantitatif sederhana
yang berhubungan
dengan pesawat
sederhana

Tes tulis

pekerjaan digunakan ....

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

81

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 8 X 40 ( 4x pertemuan )

Standar Kompetensi
5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
5.5. Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian tekanan.
2. Menyelidiki kaitan antara luas permukaan benda dengan tekanan.
3. Menyelidiki kaitan antara massa benda dengan tekanan.
4. Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan.
5. Menghitung besarnya tekanan yang diberikan suatu benda.
6. Menjelaskan aplikasi konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari.
7. Menjelaskan tekanan dalam zat cair.
8. Mengamati sifat tekanan dalam zat cair.
9. Menyebutkan sifat-sifat tekanan dalam zat cair.
10. Menentukan tekanan zat cair.
11. Mengamati posisi permukaan zat cair dalam bejana berhubungan.
12. Menjelaskan pemanfaatan sifat permukaan zat cair yang selalu mendatar dalam
kehidupan sehari-hari.
13. Mengamati tinggi permukaan zat cair dalam pipa U.
14. Menjelaskan hubungan antara massa jenis dan tinggi zat cair dalam pipa U.
15. Menyebutkan bunyi hukum Pascal.
16. Menjelaskan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
17. Menyebutkan peralatan yang menggunakan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik.
18. Menyebutkan bunyi hukum Archimedes.
19. Menyelidiki dan menentukan besar gaya angkat.
20. Menjelaskan konsep tenggelam, melayang, dan terapung.
21. Menjelaskan pengaruh massa jenis pada peristiwa tenggelam, melayang, dan terapung.
22. Menyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari.
23. Mendemontrasikan adanya tekanan udara.
24. Mengukur tekanan udara.
25. Menyebutkan jenis-jenis barometer.
26. Menjelaskan hubungan antara ketinggian suatu tempat dengan perbedaan tekanan
udara.
27. Menjelaskan tekanan gas dalam ruang tertutup.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Tekanan
C. Metode Pembelajaran1
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah

82

D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa ketika mendaki gunung telinga kita akan terasa sakit?
- Bagaimana cara memperbesar tekanan suatu benda?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan tekanan?
- Faktor apakah yang mempengaruhi besarnya tekanan?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian tekanan.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai
mempengaruhi tekanan dan menentukan rumusannya.

faktor-faktor

yang

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian tekanan.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah batu bata yang masih
utuh dan tiga buah kubus yang ukurannya persis sama tetapi terbuat dari bahan yang
berbeda (besi, alumunium, dan kayu).
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen menyelidiki kaitan
antara luas permukaan dan massa benda dengan tekanan
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan tekanan dari suatu benda yang
disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan tekanan dari suatu benda untuk dikerjakan
oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada
peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan aplikasi konsep tekanan dalam
kehidupan sehari-hari.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

83

Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa pada kaleng ringsek yang diisi air dan dilubangi, air akan
keluar dari setiap lubang?
- Bagaimana cara menentukan tekanan dalam zat cair?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah sifat-sifat tekanan dalam zat cair?
- Faktor apakah yang mempengaruhi tekanan dalam zat cair?
1. Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan tekanan dalam zat cair.
Peserta didik dapat Mengamati sifat tekanan dalam zat cair.
Peserta didik dapat Menyebutkan sifat-sifat tekanan dalam zat cair.
Peserta didik dapat Menentukan tekanan zat cair.
Peserta didik dapat Mengamati posisi permukaan zat cair dalam bejana berhubungan.
Peserta didik dapat Menjelaskan pemanfaatan sifat permukaan zat cair yang selalu
mendatar dalam kehidupan sehari-hari.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tekanan dalam zat cair.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil alat hartl, wadah yang cukup
besar dan dalam serta air secukupnya.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati sifat
tekanan dalam zat cair
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik diminta untuk membuat kesimpulan dari eksperimen yang telah dilakukan.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang
sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan tekanan dalam zat cair.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan tekanan dalam zat cair yang
disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan tekanan dalam zat cair untuk dikerjakan
oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada
peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan

84

c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

PERTEMUAN KETIGA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa pancuran teko tidak boleh lebih rendah daripada posisi
tutupnya?
- Apakah yang terjadi jika pipa U diisi dengan dua zat cair yang tidak
bercampur?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah manfaat sifat permukaan zat cair yang selalu mendatar?
- Bagaimana hubungan antara massa jenis dan tinggi zat cair dalam
pipa U?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Mengamati tinggi permukaan zat cair dalam pipa U.
Peserta didik dapat Menjelaskan hubungan antara massa jenis dan tinggi zat cair dalam
pipa U.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Peserta didik melakukan eksperimen dengan menggunakan sebuah bejana berhubungan,
air, minyak goreng, dan spiritus secukupnya.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati posisi
permukaan zat cair dalam bejana berhubungan
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan hubungan antara massa jenis
dan tinggi zat cair dalam pipa U.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan massa jenis zat cair yang
dimasukkan dalam pipa U yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan massa jenis zat cair yang dimasukkan
dalam pipa U untuk dikerjakan oleh peserta didik.
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;

85

memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
PERTEMUAN KEEMPAT
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa ketika berada di dalam air kita merasakan sakit pada mata?
- Bagaimana kalau kamu berjalan di dalam air kolam terasa lebih ringan
atau justru lebih berat?
- Mengapa sewaktu berenang kamu dapat mengambang, melayang, atau
tenggelam?
- Mengapa di wilayah dataran tinggi kadar oksigennya menipis?

Prasyarat pengetahuan:
- Sebutkan bunyi hukum Pascal.
- Sebutkan bunyi hukum Archimedes.
- Bagaimana konsep suatu benda dikatakan tenggelam, melayang, dan
terapung?
- Bagaimana hubungan antara ketinggian suatu tempat dengan perbedaan
tekanan udara?

Pra eksperimen:

86

- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.


b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Menjelaskan pengaruh massa jenis pada peristiwa tenggelam, melayang, dan terapung.
Menyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari.
Mendemontrasikan adanya tekanan udara.
Mengukur tekanan udara.
Menyebutkan jenis-jenis barometer.
Menjelaskan hubungan antara ketinggian suatu tempat dengan perbedaan tekanan udara.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.

87

c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Menemukan hubungan
antara gaya, tekanan,
dan luas daerah yang
dikenai gaya melalui
percobaan

Mengaplikasikan
prinsip bejana
berhubungan dalam
kehidupan sehari-hari

Mendeskripsikan
hukum Pascal dan
Hukum Archimedes
melalui percobaan
sederhana serta
penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari
Menunjukkan beberapa
produk teknologi
dalam kehidupan
sehari-hari sehubungan
dengan konsep benda
terapung, melayang
dan tenggelam

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Tes unjuk
kerja

Uji petik
kerja
prosedur
dan produk

Tes tulis

Tes unjuk
kerja

Tes isian

Uji petik
kerja
prosedur

Tes Uraian
Tes tulis

Instrumen/ Soal
Lakukan percobaan untuk
menemukan konsep tekanan !

Sebutkan contoh peristiwa dalam


kehidupan sehari-hari
berdasarkan prinsip bejana
berhubungan.
Lakukan percobaan untuk
menemukan konsep hukum
Pascal dan Hukum archimides.
Kelompokkan alat-alat yang
prinsip kerjanya berdasarkan
hukum Pascal ?

Tes isian
Tes tulis

Mengapa tanggul di tepi sungai


pada bagian bawah dibuat agak
lebih kuat dari pada bagian atas ?

Mengaplikasikan
konsep tekanan benda
padat, cair, dan gas
pada peristiwa alam
yang relevan (dalam
penyelesaian masalah
sehari- hari)

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

88

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

89

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 6 X 40 ( 3x pertemuan )

Standar Kompetensi
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam
produk teknologi sehari-hari.
Kompetensi Dasar
6.1. Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta parameter-parameternya.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian getaran.
2. Menyebutkan contoh getaran dalam kehidupan sehari-hari.
3. Mengamati getaran.
4. Membedakan antara simpangan dan amplitudo.
5. Menjelaskan pengertian periode suatu getaran.
6. Menentukan periode getaran.
7. Mengamati kaitan antara periode dan amplitudo.
8. Menjelaskan pengertian frekuensi suatu getaran.
9. Menjelaskan hubungan antara periode dan frekuensi suatu getaran.
10. Menjelaskan pengertian gelombang.
11. Mengamati gelombang pada tali.
12. Menjelaskan gelombang membawa energi selama perambatannya.
13. Membedakan antara gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik.
14. Menjelaskan pengertian gelombang transversal.
15. Menyebutkan contoh gelombang transversal.
16. Mengamati gelombang transversal pada slinki.
17. Menjelaskan pengertian istilah-istilah yang berkaitan dengan gelombang transversal.
18. Menjelaskan pengertian gelombang longitudinal.
19. Menyebutkan contoh gelombang longitudinal.
20. Mengamati gelombang longitudinal pada slinki.
21. Menjelaskan pengertian kecepatan rambat gelombang.
22. Menjelaskan pengertian panjang gelombang.
23. Menjelaskan hubungan antara periode, frekuensi, cepat rambat gelombang, dan
panjang gelombang.
24. Menjelaskan pemantulan gelombang.
25. Menjelaskan penerapan konsep gelombang dalam kehidupan sehari-hari.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Getaran dan Gelombang
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah

90

D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Apakah yang terjadi jika senar gitar kita petik?
- Bagaimana cara mengukur periode suatu getaran?
1. Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan getaran?
- Apakah yang dimaksud dengan periode?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian getaran.
Peserta didik dapat Menyebutkan contoh getaran dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik dapat Mengamati getaran.
Peserta didik dapat Membedakan antara simpangan dan amplitudo.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian periode suatu getaran.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian getaran.

Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh getaran dalam kehidupan
sehari-hari.

Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah mistar plastik, sebuah
gitar, sebuah bola pingpong, seutas benang, sebuah pegas, beban bermassa 50 g, dan
sebuah statif.

Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati


getaran

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah pertambahan amplitudo diikuti pertambahan periode?
- Bagaimana menentukan frekuensi suatu getaran?
Prasyarat pengetahuan:
- Bagaimana kaitan antara periode dan amplitudo?
- Apakah yang dimaksud dengan frekuensi?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

91

b. Kegiatan Inti

Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.


Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum
dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik diminta untuk membuat kesimpulan dari eksperimen yang telah
dilakukan.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi
yang sebenarnya.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian frekuensi.
Peserta didik memperhatikan cara menentukan frekuensi suatu getaran yang
disampaikan oleh guru.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan hubungan antara frekuensi
dengan periode suatu getaran.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan frekuensi suatu getaran yang
disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan frekuensi suatu getaran untuk dikerjakan
oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih
ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan.

Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Membedakan antara simpangan dan amplitudo.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian periode suatu getaran.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kaitan antara periode dan amplitudo.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah pegas dan sebuah
beban.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati kaitan
antara periode dan amplitudo
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

PERTEMUAN KETIGA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah yang terjadi ketika sebutir kerikil dilempar ke permukaan air kolam
yang tenang?
- Apakah gelombang air tergolong gelombang transversal?
- Apakah gelombang bunyi tergolong gelombang longitudinal?

92

- Mengapa gelombang yang datang dari tengah laut akan dipantulkan


Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan gelombang?
- Apakah yang dimaksud dengan gelombang transversal?
- Apakah yang dimaksud dengan gelombang longitudinal?
- Apa yang terjadi jika gelombang yang merambat menumbuk suatu permukaan
yang keras?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian gelombang.
Peserta didik dapat Mengamati gelombang pada tali.
Peserta didik dapat Menjelaskan gelombang membawa energi selama perambatannya.
Peserta didik dapat Membedakan antara gelombang mekanik dan gelombang
elektromagnetik.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian gelombang transversal.
Peserta didik dapat Menyebutkan contoh gelombang transversal.
Peserta didik dapat Mengamati gelombang transversal pada slinki.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian istilah-istilah yang berkaitan dengan
gelombang transversal.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian gelombang longitudinal.
Peserta didik dapat Menyebutkan contoh gelombang longitudinal.
Peserta didik dapat Mengamati gelombang longitudinal pada slinki.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian kecepatan rambat gelombang.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian panjang gelombang.
Peserta didik dapat Menjelaskan hubungan antara periode, frekuensi, cepat rambat
gelombang, dan panjang gelombang.
Peserta didik dapat Menjelaskan pemantulan gelombang.
Peserta didik dapat Menjelaskan penerapan konsep gelombang dalam kehidupan seharihari.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gelombang.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil seutas tali kurang lebih 3 m
dan potongan kertas.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati
gelombang pada tali
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gelombang longitudinal.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh gelombang
longitudinal dalam kehidupan sehari-hari.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah slinki.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati
gelombang longitudinal pada slinki.
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.

93

Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat
melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian hubungan antara periode,
frekuensi, cepat rambat gelombang, dan panjang gelombang.
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Mengidentifikasi
getaran pada kehidupan
sehari-hari

Teknik
Penilaian
Tes tulis

Bentuk
Instrumen
Tes isian

Instrumen/ Soal
Diskripsikan pengertian getaran !

94

Mengukur perioda dan


frekuensi suatu getaran
Membedakan
karakteristik
gelombang
longitudinal dan
gelombang transversal
Mendeskripsikan
hubungan antara
kecepatan rambat
gelombang, frekuensi
dan panjang
gelombang

Tes tulis

Tes unjuk
kerja

Tes tulis

Tes uraian

Hitunglah frekuensi suat getaran


bila periodnya 25 sekon.

Tes
identifikasi

Disediakan data percobaan,


carilah perbedaan ciri gelombang
longitudinal dan gelombang
transversal.

Tes uraian

Bila panjang gelombang 60 meter


dan cepat rambat gelombang
100m/s. Hitunglah frekuensi
gelombang?

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP : 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

95

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 4 X 40 ( 2x Pertemuan )

Standar Kompetensi
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam produk
teknologi sehari-hari.
Kompetensi Dasar
6.2. Mendeskripsikan konsep bunyi dalam kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian bunyi.
2. Menyelidiki penyebab timbulnya bunyi.
3. Menjelaskan syarat terjadi dan terdengarnya bunyi.
4. Menjelaskan pengertian cepat rambat bunyi.
5. Mengukur cepat rambat bunyi.
6. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi.
7. Menentukan cepat rambat bunyi pada beberapa medium.
8. Membedakan pengertian infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik.
9. Menyebutkan contoh infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik.
10. Menyebutkan pemanfaatan bunyi ultrasonik dalam kehidupan sehari-hari.
11. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya bunyi.
12. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kuat lemahnya bunyi.
13. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kualitas bunyi.
14. Membuat organ botol.
15. Menjelaskan pengertian resonansi.
16. Mengamati terjadinya resonansi pada garpu tala.
17. Mengamati terjadinya resonansi pada bandul sederhana.
18. Menjelaskan aplikasi konsep resonansi pada alat musik.
19. Menjelaskan masalah yang ditimbulkan resonansi.
20. Menjelaskan syarat terjadinya pemantulan bunyi.
21. Menemukan hukum pemantulan bunyi.
22. Menyebutkan jenis-jenis bunyi pantul.
23. Membedakan antara gaung, gema dan bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli.
24. Menjelaskan manfaat pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari-hari.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Bunyi
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Observasi
- Ceramah
- Eksperimen

96

D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa senar gitar yang kita petik dapat terdengar?
- Benarkah cepat rambat bunyi tak berhingga besarnya?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah syarat terjadi dan terdengarnya bunyi?
- Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi.

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian bunyi.
Peserta didik dapat Menyelidiki penyebab timbulnya bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan syarat terjadi dan terdengarnya bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian cepat rambat bunyi.
Peserta didik dapat Mengukur cepat rambat bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian bunyi.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh bunyi dalam kehidupan
sehari-hari.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah gendang, sebuah gitar,
dan sebuah garpu tala.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen menyelidiki
penyebab timbulnya bunyi.
Peserta didik dalam setiap kelompok melak
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;

97

melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan


secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
PERTEMUAN KEDUA

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Berapakah batas kemampuan pendengaran manusia?
- Adakah pengaruh tinggi rendahnya frekuensi terhadap bunyi yang dihasilkan?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan audiosonik?
- Faktor apakah yang mempengaruhi tinggi rendahnya bunyi?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kuat lemahnya bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kualitas bunyi.
Peserta didik dapat Membuat organ botol.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian resonansi.
Peserta didik dapat Mengamati terjadinya resonansi pada garpu tala.
Peserta didik dapat Mengamati terjadinya resonansi pada bandul sederhana.
Peserta didik dapat Menjelaskan aplikasi konsep resonansi pada alat musik.
Peserta didik dapat Menjelaskan masalah yang ditimbulkan resonansi.
Peserta didik dapat Menjelaskan syarat terjadinya pemantulan bunyi.
Peserta didik dapat Menemukan hukum pemantulan bunyi.
Peserta didik dapat Menyebutkan jenis-jenis bunyi pantul.
Peserta didik dapat Membedakan antara gaung, gema dan bunyi pantul yang
memperkuat bunyi asli.
Peserta didik dapat Menjelaskan manfaat pemantulan bunyi dalam kehidupan seharihari.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

98

memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.

c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
d. Lingkungan
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Membedakan
infrasonik, ultrasonik
dan audiosonik

Memaparkan
karakteristik
gelombang bunyi
Menunjukkan gejala
resonansi dalam
kehidupan sehari-hari.
Merencanakan
percobaan untuk
mengukur laju bunyi *)

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Tes tulis

Tes uraian

Tes unjuk
kerja

Uji petik
kerja
prosedur

Tes tulis

Tes uraian

Instrumen/ Soal
Jelaskan perbedaan antara
infrasonik, ultrasonik,
audiosonik.
Lakukan percobaan tentang
resonansi dan buatlah
kesimpulannya.
Sebutkan contoh dalam
kehidupan sehari-hari tentang
pemanfaatan pemantulan bunyi.

Memberikan contoh
pemanfaatan dan
dampak pemantulan
bunyi dalam dalam
kehidupan sehari-hari
dan teknologi

99

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NI WAYAN RENTEN, S.Pd
NIP . 19630415 198911 1 004
NIP. 195512101979032009
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 6 X 40 ( 3x pertemuan )

Standar Kompetensi
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam produk
teknologi sehari-hari.
Kompetensi Dasar
6.3. Menyelidiki sifat-sifat cahaya dan hubungannya dengan berbagai bentuk
cermin dan lensa.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian cahaya.
2. Membedakan cahaya tampak dan cahaya tidak tampak.
3. Menyebutkan contoh cahaya tampak dan cahaya tidak tampak.
4. Mengamati perambatan cahaya dan peristiwa terbentuknya bayang-bayang umbra dan
penumbra.
5. Menyebutkan bunyi hukum pemantulan.
6. Membedakan pemantulan teratur dan pemantulan tidak teratur.
7. Menyebutkan syarat agar benda dapat dilihat oleh mata.
8. Menjelaskan pengertian pembiasan.
9. Menyebutkan bunyi hukum pembiasan (hukum Snellius).
10. Mengamati arah perambatan cahaya yang melewati dua medium.
11. Menjelaskan pengertian indeks bias.
12. Menentukan indeks bias suatu medium.
13. Melukis pembiasan cahaya yang melibatkan medium udara dan tidak melibatkan
medium udara.
14. Menjelaskan pengertian pemantulan sempurna.
15. Menjelaskan syarat terjadinya pemantulan sempurna.
16. Menyebutkan contoh pemantulan sempurna dalam kehidupan sehari-hari.
17. Menjelaskan peristiwa fatamorgana.
18. Membedakan bayangan nyata dan bayangan maya.
19. Menjelaskan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin datar.
20. Menyebutkan tiga sinar istimewa pada cermin cekung.
21. Menjelaskan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin cekung.
22. Menjelaskan hubungan antara jarak benda, jarak bayangan, dan jarak fokus.
23. Menjelaskan pengertian perbesaran bayangan.
24. Menyebutkan manfaat cermin cekung dalam kehidupan sehari-hari.
25. Menyebutkan tiga sinar istimewa pada cermin cembung.
26. Menjelaskan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin cembung.
27. Menyebutkan manfaat cermin cembung dalam kehidupan sehari-hari.
28. Menjelaskan pengertian lensa.
29. Membedakan lensa cembung dan lensa cekung.
30. Menyebutkan tiga sinar istimewa pada lensa cembung.
31. Menjelaskan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada lensa cembung.
32. Menyebutkan manfaat lensa cembung dalam kehidupan sehari-hari.
33. Menyebutkan tiga sinar istimewa pada lensa cekung.
34. Menjelaskan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada lensa cekung.

100

35. Menyebutkan manfaat lensa cekung dalam kehidupan sehari-hari.


Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Cahaya
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction(DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa benda dapat terlihat di tempat yang terang?
- Mengapa jika sebatang pensil dimasukkan ke dalam gelas berisi air,
pensil akan terlihat bengkok?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah syarat agar benda dapat dilihat oleh mata?
- Apakah yang dimaksud dengan pembiasan?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat dapat Menjelaskan pengertian cahaya
Siswa dapat dapat Menjelaskan pengertian pembiasan
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai perbedaan cahaya tampak
dan cahaya tidak tampak.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan contoh cahaya tampak dan
cahaya tidak tampak.
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;

101

memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan.
Guru memberi tugas rumah.
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
1. Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah syarat terjadinya pemantulan sempurna?
- Bagaimana jarak antara bayangan ke cermin datar dibandingkan dengan jarak
benda ke cermin datar?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan pemantulan sempurna?
- Sebutkan sifat-sifat bayangan pada cermin datar.

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian pemantulan sempurna
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Perwakilan peserta didik dalam setiap kelompok diminta untuk menyebutkan syarat
terjadinya pemantulan sempurna.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh pemantulan sempurna
dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai peristiwa fatamorgana.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pemantulan cahaya pada cermin
datar.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan perbedaan bayangan nyata dan
bayangan maya.
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;

102

memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi


belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
PERTEMUAN KETIGA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Bagaimanakah sifat pemantulan cahaya pada cermin cekung?
- Mengapa pada spion mobil, obyek lebih dekat daripada bayangan yang
terlihat?

Prasyarat pengetahuan:
- Sebutkan tiga sinar istimewa pada cermin cekung.
- Apakah manfaat cermin cembung dalam kehidupan sehari-hari?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Menjelaskan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin cekung.
Menjelaskan hubungan antara jarak benda, jarak bayangan, dan jarak fokus.
Menjelaskan pengertian perbesaran bayangan.

103

Menyebutkan manfaat cermin cekung dalam kehidupan sehari-hari.


Menyebutkan tiga sinar istimewa pada cermin cembung.
Menjelaskan proses pembentukan dan sifat-sifat bayangan pada cermin cembung.
Menyebutkan manfaat cermin cembung dalam kehidupan sehari-hari.
Menjelaskan pengertian lensa.
Membedakan lensa cembung dan lensa cekung.
Menyebutkan tiga sinar istimewa pada lensa cembung.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hubungan antara jarak benda,
jarak bayangan, dan jarak fokus.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian perbesaran bayangan.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan perbesaran bayangan pada
cermin cekung yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan manfaat cermin cekung dalam
kehidupan sehari-hari.
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;

104

memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;


memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.

c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Merancang dan
melakukan percobaan
untuk menunjukikan
sifat-sifat perambatan
cahaya

Menjelaskan hukum
pemantulan yang
diperoleh melalui
percobaan

Menjelaskan hukum
pembiasan yang
diperoleh berdasarkan
percobaan
Mendeskripsikan proses
pembentukan dan sifatsifat bayangan pada
cermin datar, cermin
cekung dan cermin
cembung.
Mendeskripsikan proses
pembentukan dan sifatsifat bayangan pada
lensa cekung dan lensa
cembung

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Penugasan

Tugas
proyek

Tes tulis
Tes uraian

Tes tulis

Tes tulis

Tes tulis

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Tes uraian

Instrumen/ Soal
Rancanglah percobaan untuk
menunjukkan sifat perambatan
cahaya.

Bagaimanakah bunyi hukum


pemantulan cahaya ?

Bagaimanakah bunyi hukum


pembiasan cahaya?

Tes uraian

Lukiskan pembentukan
bayanagan pada cermin cekung
bila benda terletak antara F dan
R, dan sebutkan sifat
bayangannya?

Tes uraian

Lukiskan pembentukan bayanga


pada lensa cembung bila benda
terletak di 2 F, dan sebutkan sifat
bayangannya?

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

105

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP . 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


( RPP )
Sekolah
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Alokasi waktu

: SMP Negeri 1 Melaya


: VIII/2
: IPA
: 4 X 40 ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam produk
teknologi sehari-hari.
Kompetensi Dasar
6.4 Mendeskripsikan alat-alat optik dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian alat optik.
2. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mata sebagai alat optik.
3. Menggambarkan pembentukan bayangan benda pada retina.
4. Menjelaskan daya akomodasi mata.
5. Membedakan antara daya akomodasi maksimum dan tanpa akomodasi.
6. Membedakan antara titik dekat (punctum proksimum) dan titik jauh
(punctum remotum).
7. Menjelaskan beberapa cacat mata dan penanggulangannya.
8. Menjelaskan keterbatasan mata.
9. Membuktikan keberadaan bintik buta pada retina.
10. Membuktikan penglihatan binokuler.
11. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja kamera.
12. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja lup.
13. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja mikroskop.
14. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja teropong.
15. Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja periskop.
Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran
Alat-alat Optik

106

C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction(DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan

Motivasi dan Apersepsi:


- Mengapa kita dapat melihat benda yang berada pada berbagai jarak
dengan jelas?
- Mengapa jatuhnya bayangan bisa di depan atau di belakang retina?

Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan daya akomodasi?
- Bagaimana proses pembentukan bayangan benda pada retina?

Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat dapat Menjelaskan pengertian alat optik.
Siswa dapat dapat Menjelaskan fungsi bagian-bagian mata sebagai alat optik.
Siswa dapat dapat Menggambarkan pembentukan bayangan benda pada retina.
Siswa dapat dapat Menjelaskan daya akomodasi mata.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber;
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai fungsi bagian-bagian mata
sebagai alat optik.
Peserta didik memperhatikan proses pembentukan bayangan benda pada retina yang
disampaikan oleh guru.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan pengertian daya akomodasi mata.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai perbedaan antara titik
dekat (punctum proksimum) dan titik jauh (punctum remotum).
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
107

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:


Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Mengapa lensa kamera f / 1,0 lebih mahal daripada lensa f / 2,8?
- Bagaimana cara mengamati benda kecil dengan menggunakan lup agar
tidak cepat lelah?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan apertur?
- Bagaimana prinsip kerja lup?

mata

b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan beberapa cacat mata dan penanggulangannya.
Peserta didik dapat Menjelaskan keterbatasan mata.
Peserta didik dapat Membuktikan keberadaan bintik buta pada retina.
Peserta didik dapat Membuktikan penglihatan binokuler.
Peserta didik dapat Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja kamera.
Peserta didik dapat Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja lup.
Peserta didik dapat Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja mikroskop.
Peserta didik dapat Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja teropong.
Peserta didik dapat Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja periskop
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;

108

memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan


rasa percaya diri peserta didik.

Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi
aktif.

c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Fisika
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
d. Alat dan bahan praktikum
F. Penilaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian
Kompetensi

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Instrumen/ Soal

Menjelaskan fungsi
mata sebagai alat optik

Tes tulis

Tes isian

Apakah funsi mata ?...

Menggambarkan
pembentukan bayangan
benda pada retina

Tes tulis

Tes uraian

Gambarkan pembentukan
bayangan pada retina ?

Tes tulis

Tes uraian

Menjelaskan beberapa
cacat mata dan
penggunaan kaca mata

Menyelidiki ciri-ciri
kamera sebagai alat
optik

Menjelaskan konsep
lup sebagai alat optik

Apakah perbedaan antara mata


dan kamera sebagai alat optik?

109

Menjelaskan cara kerja


beberapa produk
teknologi yang relevan,
seperti : mikroskop,
berbagai jenis
teropong, periskop dan
sebagainya *)

Tes tulis

Tes uraian

Jelaskan cara kerja mikroskop


dan gambarkan jalannya sinar
hingga terbentuk bayangan.

Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 1 Melaya

Melaya, 13 Juli 2015


Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

I WAYAN TIMPUH,S.Pd.
NIP . 19630415 198911 1 004

NI WAYAN RENTEN, S.Pd


NIP. 195512101979032009

110

Anda mungkin juga menyukai