Anda di halaman 1dari 2

Published on Feb 7, 2016

Tulisan ini masih rintisan, dalam penelitian dan pengembangan.


Semua pihak dipersilahkan untuk menguji cobanya, lalu memberi masukan.
Tanaman gaharu adalah tanaman termahal di dunia. Satu pohon bisa menghasilkan ua
ng sampai dengan 250 juta rupiah. Harga gubal (gaharu) kualitas terbaik di pasar
an dunia adalah Rp.50 juta per kilogram. Harga kualitas terendahnya Rp.5 juta ru
piah. Satu pohon bisa menghasilkan gubal sampai dengan 5 kg. Selain gubal, hasil
sampingan dari pohon gaharu adalah kamedangan dan abu gaharu. Hati-hati dengan
pembeli atau investor yang merangkap penipu.
Gaharu sudah bisa diinokulasi pada umur 3 tahun, dan ditebang panen pada umur 56 tahun. Namun sebagian besar petani mulai menginokulasi gaharunya pada umur 5 t
ahun atau pada saat diameter batang setinggi dada sudah 15 cm. Inokulasi buatan
diperlukan, agar dalam batang pohon gaharu terbentuk gubal. Tanpa proses inokula
si, gubal bisa juga terbentuk, tetapi kemungkinannya sangat kecil. Inokulan yang
sudah jadi harganya mahal, sekitar 500 rb-800 rb/liter.
Padahal tehnologi pembuatannya sangat sederhana. Dasarnya adalah pembiakan jamur
Fusarium sp. Sistim inokulasi dini, bisa dilakukan dengan sistim lubang kecil,
yakni batang pohon dibor dengan bor listrik. Diameter mata bor 3 mm. Lubang dimu
lai dari 20 cm di atas tanah. Bentuk barisan lubang melingkar spiral ke atas. Ja
rak vertikal 10cm, jarak horizontal 10 cm. Kedalaman 1/3 diameter batang. Cuci h
amakan lubang dengan cotton bud yang diberi alkohol 70%. Alkohol dapat dibeli di
apotik. Kemudian, ke dalam lubang ditusukkan bambu inokulan yang sudah disiapka
n.
Cara membuat inokulan:
1.Cari eceng gondok yang terserang Fusarium sp. Bisa juga menggunakan 'batang' p
isang yang mati layu terserang jamur fusarium sp. Atau umbi singkong yang membus
uk karena terkena fusarium
2.Cincang halus
3.Cari jahe yang terserang Fusarium sp. Cari di kebun jahe, jangan di pasar. Cir
inya, daun jahe menguning lalu mati, jahe mengering lalu mengkisut, tetapi tidak
berbau busuk. Kalau bau, penyebabnya bukan Fusarium sp.
4.Parut jahe
5.Parut kentang segar 1 kg
6.Campurkan semua bahan, aduk merata
7.Letakkan di atas talam yang dialasi koran bekas. Ratakan
8.Taruh di tempat terbuka, tetapi beratap.Jangan kena hujan
9.Setiap tiga hari, semprot sedikit dengan air kelapa tua yang sudah dibiarkan s
ehari
10.Setelah 14 hari, aduk bahan dengan air mineral botolan seliter
11.Masukkan tusuk gigi kedalammnya, biarkan 2 hari
12.Angkat tusuk gigi, bersihkan dengan kuas, kering anginkan
13.Simpan tusuk gigi dalam plastik kedap udara

14.Inokulan bambu ( tusuk gigi ) sudah siap pakai


Catatan : eceng gondok dan jahe bisa diganti dengan air perasan batang (pelepah)
pisang yang mati layu karena jamur. Bisa juga umbi singkong yang terserang fusa
rium sp, cirinya : pohon masih nidup dan tegak, tapi umbi sudah membusuk. Kadang
ditemukan jamur seperti benang putih. Selamat mencoba semoga sukses. Thanks ata
s kunjungannya.

Anda mungkin juga menyukai