Anda di halaman 1dari 12

STATUS

KEDOKTERAN KELUARGA

Disusun oleh:
Achmad Nurdin Himawan
201320401011137

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


FAKULTAS KEDOKTERAN
SMF KEDOKTERAN KELUARGA, INDUSTRI & KEISLAMAN (KKI-I)
RUMAH SAKIT UMUM AMINAH BLITAR
2015

STATUS KEDOKTERAN KELUARGA


I. IDENTITAS
A. PENDERITA
1. Nama (Inisial)
2. Umur
3. Jenis Kelamin
4. Agama
5. Pekerjaan
6. Status Perkawinan
7. Jumlah Anak
8. Pendidikan terakhir
9. Alamat lengkap

: Tn. P
: 45 tahun
:L
: Islam
: Petani
: Menikah
: 1 orang
: SD tamat
: Kedawung RT 05/RW 08 Nglegok, kabupaten
Blitar

B. PASANGAN (Bila sudah menikah atau sudah pernah menikah)


1. Nama (Inisial)
: Ny. A
2. Umur
: 40 thn
3. Jenis Kelamin
:P
4. Agama
: Islam
5. Pekerjaan
: Petani
6. Status Perkawinan : Menikah
7. Jumlah Anak
: 1 orang
8. Pendidikan terakhir : SD tamat
9. Alamat lengkap
: Kedawung RT 05/RW 08 Nglegok, kabupaten
Blitar.
.

C. GENOGRAM (3 generasi)
Tn. H

Ny. T

Tn. P
T

Ny. A

Sdr. S

No

Nama

Sex

Usia

Pekerjaan

Hubungan
Keluarga

Status
Perkawinan (TK,
K, J, D)

Keterangan Domisili Serumah


Ya

Tdk

Status Kesehatan

Tn. H

68 th

Petani

Ayah Kandung

Meninggal Dunia

Ny. T

65 th

Petani

Ibu Kandung

Meninggal Dunia

Tn. P

45 th

Petani

Pasien

Hipertensi

Ny. A

40 th

Petani

Istri

Sehat

Sdr. S

22 th

Penambang Pasir

Anak Kandung

TK

Sehat

II. DATA DASAR KESEHATAN


A. STATUS MEDIS/KLINIS
Identitas
No
Status Present
(Inisial)
1
Tn. P
KU: Nyeri kepala
RPS:
Pasien mengeluh nyeri seluruh kepala, kepala terasa
berat mulai 3 hari ini. Pusing 1 hari ini. Keluhan ini
tidak bekurang meski dengan istirahat. Mual (-).
Pandangan mata kabur disangkal. Keluhan lain (-).
RPD:
HT sejak 2 tahun yll, jarang kontrol. Kontrol terakhir 1
bulan yang lalu tensi baik. Tensi terakhir pernah
mencapai 180/90, saat itu pasien minum obat
amlodipin 5 mg saat pagi dan kaptopril 25 mg pagi dan
sore. Riwayat DM disangkal. Riwayat kolesterol
disangkal. Riwayat asam urat disangkal. Riwayat
penyakit jantung disangkal.
RSos :
konsumsi kopi dan rokok, makanan berlemak, maupun
makanan goreng-gorengan disangkal.
RPK:
HT (+) dan DM (+) bapak.
Pmx Fisik:
GCS : 456
Kesadaran: Composmentis
Vital Sign:
TD 150/90 mmHg , Nadi : 84x/menit ,RR : 20 x/menit,
Temp : 36,7oC
Kepala/Leher: A/I/C/D -/-/-/Thoraks: Inspesksi: Bentuk dada normal, Gerak nafas
simetris. Palpasi: Gerak nafas simetris, Fremitus simetris.
Perkusi: Sonor +/+. Auskultasi: vesikular +/+, Rhonki -/-,
Wheezing -/Cor: S1S2 tunggal, Bising (-)
Abdomen: Inspeksi: Bentuk abdomen normal. Palpasi:
Soepel (+), hepatosplenomegali (-), Nyeri tekan (-). Perkusi:
Tymphani (+). Auskultasi: Bising usus (+) kesan normal
Ekstremitas: akral hangat +, odem 2
Ny. A
KU: Tidak ada
RPS:
Tidak ada keluhan yang dirasakan
BAB dan BAK lancar dbn.
Makan dan minum mau
RPD: RPK: Pmx Fisik:
4

3.

Sdr. S

KU: Baik
GCS 456
Vital Sign: TD: 120/70 mmHg, Nadi 80x/menit, RR
20x/menit, t: 36,8oC
Kepala/Leher: A/I/C/D -/-/-/Thoraks: Inspesksi: Bentuk dada normal, Gerak nafas
simetris. Palpasi: Gerak nafas simetris, Fremitus simetris.
Perkusi: Sonor +/+. Auskultasi: Bronkovesikular +/+,
Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1S2 tunggal, Bising (-)
Abdomen: Inspeksi: Bentuk abdomen normal. Palpasi:
Soepel (+), hepatosplenomegali (-), Nyeri tekan (-). Perkusi:
Tymphani (+). Auskultasi: Bising usus (+) kesan normal
Ekstremitas: akral hangat seluruh ekstremitas, tidak
didapatkan edema.
KU: Tidak ada
RPS:
Tidak ada keluhan yang dirasakan
BAB dan BAK lancar dbn.
Makan dan minum mau
RPD: RPK: RPsos: Merokok (+) dan kopi (+)
Pmx Fisik:
Keadaan Umum: Baik; GCS 456
Vital Sign: TD: 130/80-, Nadi 80x/menit, RR 20x/menit, t:
36,5oC
Kepala/Leher: A/I/C/D -/-/-/Thoraks: Inspesksi: Bentuk dada normal, Gerak nafas
simetris. Palpasi: Gerak nafas simetris, Fremitus simetris.
Perkusi: Sonor +/+. Auskultasi: Bronkovesikular +/+,
Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1S2 tunggal, Bising (-)
Abdomen: Inspeksi: Bentuk abdomen normal. Palpasi:
Soepel (+), hepatosplenomegali (-), Nyeri tekan (-). Perkusi:
Tymphani (+). Auskultasi: Bising usus (+) kesan normal
Ekstremitas: akral hangat seluruh ekstremitas, tidak
didapatkan edema

B. STATUS UPAYA KESEHATAN & PERILAKU KESEHATAN

UPAYA & PERILAKU KESEHATAN


KETERANGAN
(RASIONAL ATAU
IRRASIONAL)
-Tn. P: Pasien tidak mengikuti Rasional
kegiatan posyandu lansia di desa

NO KOMPONEN URAIAN UPAYA & PERILAKU


1

Promotif

setempat. Pasien tidak pernah


mengikuti penyuluhan kesehatan
yang diadakan oleh puskesmas
maupun kader kelurahan setempat
-Tn. P: Pasien jarang kontrol Rasional
kesehatannya meskipun memiliki
riwayat hipertensi. Pasien berobat
hanya jika ada keluhan.
-Tn. P: Pasien berobat ke Rumah Rasional
Sakit Umum Aminah jika ada
keluhan berupa nyeri kepala aik.
-Tn. P: Saat tidak enak badan Rasional
biasanya pasien istirahat di rumah

Preventif

Kuratif

Rehabilitatif

No

Komponen
Aktifitas sehari-hari

STATUS SOSIAL
Keterangan
Tn. P
Ibadah: Selalu melakukan ibadah di rumah atau masjid
Aktifitas sehari-hari bekerja di sawah, biasanya ke
sawah berangkat jam 06.00, pulang saat dhuhur.
Olahraga: tidak pernah olahraga.
Rekreasi: lebih sering ke rumah saudara, kadang
nongkrong bersama teman.
Sosial kemasyarakatan: komunikasi baik dengan
tetangga sekitar rumah.
Ny. A
Ibadah: Melakukan ibadah di rumah atau di masjid.
Aktifitas sehari-hari bekerja di sawah, biasanya ke
sawah berangkat jam 06.00 bersama suami, pulang
saat dhuhur kemudian mengurus keperluan rumah
seperti memasak, menyapu dan mencuci.
Olahraga: tidak pernah olahraga.
Rekreasi: biasanya cukup ke rumah saudara
Sosial kemasyarakatan: komunikasi baik dengan
tetangga sekitar rumah.
Sdr. S
Ibadah: Selalu melakukan ibadah di rumah atau
mushola
Aktifitas sehari-hari bekerja penambangan pasir,
biasanya berangkat jam 07.00, pulang saat ashar
Olahraga: tidak pernah olahraga.
Rekreasi: lebih sering ke rumah saudara, kadang
nongkrong bersama teman.
Sosial kemasyarakatan: komunikasi baik dengan

Status Gizi

tetangga sekitar rumah.


Tn. P
Makan :2- 3x/hari ; dengan menu lengkap dan bervariasi
Kebiasaan makan : makan di rumah
Kesesuaian waktu makan : kadang-kadang sesuai
waktu
Selera makan : pedas/manis
Konsumsi makanan tertentu : suka minum kopi,
perokok aktif 3-4 batang / hari
Alergi makanan : tidak
Makanan yang dihindari selama ini : asin
Lain-lain : tidak ada
Ny. A
Makan :2- 3x/hari ; dengan menu lengkap dan
bevariasi
Kebiasaan makan : makan di rumah
Kesesuaian waktu makan : akhir-akhir ini sering telat
makan
Selera makan : asin/manis/pedas/kecut
Konsumsi makanan tertentu : tidak ada
Alergi makanan : tidak
Makanan yang dihindari selama ini : Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada
Sdr. S
Makan :2x/hari ; dengan menu lengkap dan bervariasi
Kebiasaan makan : makan di rumah dan jajan
diwarung.
Kesesuaian waktu makan : kadang-kadang sesuai
waktu
Selera makan : Pedas/asin/manis/kecut
Konsumsi makanan tertentu : suka minum kopi,
perokok aktif 4-5 batang / hari
Alergi makanan : Tidak
Makanan yang dihindari selama ini : Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada

Pekerjaan

Jaminan Kesehatan

Tn. P: Bekerja di sawah


Ny. A: Bekerja di sawah dan membantu pekerjaan
rumah
Sdr. S: Bekerja di penambangan pasir.
-

C. STATUS FAKTOR RESIKO LINGKUNGAN

Fisik, Biologi, Kimia, Sosial, Budaya, Psikologis, Ekonomi, Ergonomi, Dll


No
Komponen Lingkungan
Keterangan
1
FISIK
Perumahan & fasilitas
Milik sendiri
Luas bangunan
16x12 meter
Luas lantai
14x8 meter
Jenis dinding terbanyak
Tembok
Jenis lantai terluas
Plester semen
Sumber penerangan utama
Listrik
Ventilasi sudah cukup setiap ruangan memiliki
Perbandingan ventilasi
jendela
Pencahayaan
Cukup
Sarana MCK
Pribadi terdapat 1 MCK 1 septictank
Jarak sumur dengan kakus
3 meter
2.
BIOLOGI
Pemeliharaan hewan
Ayam
3.
KIMIA
SPAL
Selokan kecil
Sumber air minum
Air Sumur
ERGONOMI
SOSIAL-BUDAYA
No. Komponen Lingkungan
Keterangan
1.
Sosial
Komunikasi antar anggota keluarga baik
2
Budaya
Hubungan kemasyarakatan sekitar baik
EKONOMI
No. Komponen
Keterangan
1
Luas tanah / rumah, status
Luas tanah 16x12 meter, Luas rumah 14x8 meter
Status kepemilikan milik sendiri.
kepemilikan
2
Fasilitas & pemilikan barang rumah Perabot rumah tangga milik pribadi
tangga
3
Tingkat pendapatan keluarga :
a. Penghasilan utama (asal,
a. Penghasilan tidak menentu:
besaran & keajegan)
Antara Rp. 500.000 1.000.000
b. Penghasilan tambahan (asal,
b.
besaran & keajegan)
c. Penghasilan anak:
c. Penghasilan lain (asal &
Antara Rp 1.000.000- 1.500.000
besaran)
4. Pengeluaran rata-rata tiap bulan :
a. Bahan makanan:
1) Beras
1. Rp. 100.000
2) Lauk-pauk
2. Rp. 250.000
3) Buah
3. Rp. 50.000
4) Lain-lain (kopi, gula, teh, dll)
4. Rp. 150.000
b. Di luar bahan makanan:
1) Listrik
1. Rp. 90.000
8

2) Air
3) Telekomunikasi
4) Transportasi
5) Kesehatan
6) Sosial
7) Pakaian
8) Uang sekolah
Lain-lain
PSIKOLOGI
1. -

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Rp. Rp. 50.000


Rp. 100.000
Rp. 150.000
Rp. 100.000
Rp. Rp. -

III. DIAGNOSIS HOLISTIK


Tn. P
a. Aspek 1:
- Nyeri seluruh kepala
- Kepala pusing
- Takut akan kesehatannya
b. Aspek 2:
- HT grade I (JNC VII)
c. Aspek 3:
- Pasien tidak pernah olahraga
- Konsumsi makanan asin dan kopi
- Kebiasaan merokok
d. Aspek 4:
- Kurangnya dukungan keluarga tentang kesehatan pasien
- Kurangnya promosi kesehatan
e. Aspek 5: Social function scale 1

IV. PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF:


Tn. P, 45 thn
ASPEK
Personal:
- Nyeri seluruh kepala
- Kepala pusing
- Takut akan kesehatannya

Klinis:
HT grade I (JNC VII)

PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF

URAIAN MASALAH
Pasien mengeluh nyeri seluruh
kepala, kepala terasa berat mulai
3 hari ini. Pusing 1 hari ini.
Keluhan ini tidak bekurang
meski dengan istirahat. Px juga
konsumsi kopi dan rokok,

Pasien mengeluh nyeri seluruh


kepala, kepala terasa berat
mulai 3 hari ini. Pusing 1 hari
ini. Keluhan ini tidak bekurang
meski dengan istirahat.
RPD:
HT sejak 2 tahun yll, jarang
kontrol. Kontrol terakhir 1
bulan yang lalu, Tensi terakhir
pernah mencapai 180/90.

Promotif

(OPERASIONAL)
Memberikan edukasi pada pasien bahwa pusing di
sluruh kepala merupakan salah satu gejala dari

Preventif

Kuratif
Rehabilitatif
Promotif

darah tinggi.
- Makan makanan yang rendah garam dan
mengurangi konsumsi kopi serta rokok
- Minum obat secara teratur
Istirahat yang cukup
-Mengikuti kegiatan penyuluhan di puskesmas
-Menyarankan kepada pasien untuk aktif mencari
informasi tentang penyakitnya di segala media

Preventif

Kuratif
Rehabilitatif

10

yang ada.
- Makan makanan yang rendah garam dan
mengurangi konsumsi kopi serta rokok
- Minum obat secara teratur
- Amlodipin 1x5 mg
- kaptopril 2x25 mg
Istirahat yang cukup

ASPEK

PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF

URAIAN MASALAH

Internal:
-Tidak pernah olahraga.
- Konsumsi makanan asin,

Pasien sangat jarang melakukan Promotif


olahraga sebelum sakit. Pola
makan pasien sebelum sakit

kopi, dan rokok

Preventif

sekali olahraga minimal 30 menit


-Menjalankan pola makan yang sehat dan bergizi

makanan yang asin, kopi, dan


rokok
Kuratif
Rehabilitatif
Kurangnya dukungan keluarga Promotif
dukungan

keluarga tentang kesehatan


pasien
- Kurangnya
kesehatan

promosi

untuk periksa di rumah sakit


karena dianggap bukan penyakit
yang

terlalu

Kurangnya

berbahaya.

informasi

dan

terutama tentang kesehatan lansia


-Olahraga jenis aerobik (jogging, jalan cepat,
senam dll) secara teratur, minimal 3x/ minggu,

yang tidak sehat seperti suka

Eksternal:
- Kurangnya

(OPERASIONAL)
Mengikuti kegiatan penyuluhan di puskesmas

Preventif

promosi dari kader atau tenaga


kesehatan.

11

(nasi, lauk-pauk,buah,sayur).
- Menghindari makanan asin, kopi, dan rokok
-Mengikuti kegiatan penyuluhan di puskesmas
terutama kesehatan lansia.
-Menyarankan kepada pasien untuk aktif mencari
informasi tentang penyakitnya di segala media
yang ada.
- Hendaknya
keluarga
mendukung
dan
memberikan semangat kepada pasien untuk
tetap menjaga kesehatan serta rutin untuk cek
kesehatan rumah sakit.
- Petugas kesehatan hendaknya lebih aktif &
kreatif dalam kegiatan promosi kesehatan,

ASPEK

PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF

URAIAN MASALAH

Fungsi Sosial

Pasien tidak memiliki

Social function scale:

ketergantungan mutlak dengan

Tingkat 1

orang lain. Pasien masih mampu

(OPERASIONAL)
misalnya penyuluhan menggunakan pamflet,
brosur, maupun poster tentang hipertensi yang
disebar/ditempatkan di tempat umum
Kuratif
Rehabilitatif
Promotif

Preventif

-keluarga diharapkan membantu dan melatih

untuk melakukan sendiri semua

melakukan perawatan diri pasien


-keluarga diharapkan membantu pasien dalam

aktivitas sehari-hari, baik

melakukan pekerjaan rumah

aktivitas dasar maupun aktivitas


lainnya. Pasien tetap bekerja

Kuratif
Rehabilitatif

dan beraktivitas seperti biasa

12

Anda mungkin juga menyukai