Penerimaan pegawai dilakukan apabila dibutuhkan oleh Rumah Sakit dengan cara : a. Memasang iklan melalui media massa. b. Menghubungi dan mencari informasi dari kantor DISNAKER. c. Menghubungi sekolah-sekolah, akademi-akademi, perguruan tinggi atau lembaga- lembaga pendidikan lainnya. d. Arsip lamaran yang telah masuk. Untuk memenuhi persyaratan lamaran kerja, pelamar harus melengkapi surat lamaran kerjanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Rumah Sakit.
2. Persyaratan Penerimaan Tenaga Keperawatan
a. Persyaratan Usia : 1) Usia minimum 22 tahun dan maksimum 35 tahun. 2) Penerimaan pegawai diatas usia 35 tahun karena keahliannya dibutuhkan oleh rumah sakit dapat dilaksanakan atas pertimbangan manajemen. 3) Bagi pegawai baru tidak diperkenankan untuk melakukan pernikahan minimal 2 tahun. b. Persyaratan Administrasi/Kelengkapan surat-surat Setiap pelamar harus menyampaikan : 1) Surat lamaran. 2) Daftar riwayat hidup. 3) Photo ijazah terakhir yang telah dilegalisir. 4) Daftar riwayat pekerjaan (bagi yang berpengalaman). 5) Surat keterangan tidak terkait lagi dengan kantor atau perusahaan dimana ia pernah bekerja atau sedang bekerja (surat lolos butuh). 6) Surat keterangan catatan kepolisian. 7) Tidak boleh suami dan istri berstatus sebagai pegawai Rumah Sakit. 8) Pas Photo terbaru berwarna dasar merah dari pelamar ukuran 4 x 6 cm sebanyak 2 lembar. c. Test dan wawancara 1) Evaluasi administrasi. 2) Tes Kejuruan sesuai dengan bidang pendidikan (tes tulis), untuk keperawatan tes bidang keperawatan. 3) Tes Psikologi. 4) Tes Keterampilan bidang keperawatan. 5) Tes Kesehatan. 6) Tes Wawancara. d. On The Job Training (OJT) Setiap calon pegawai yang dinyatakan lulus seleksi dan memenuhi syarat untuk diterima sebagai calon pegawai wajib mengikuti On The Job Training (OJT) yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit selama maksimal 3 (tiga) bulan dan dapat ditambah 1 (satu) bulan apabila diangggap belum memuaskan. e. Perjanjian kerja antara pegawai dengan Rumah Sakit Setelah calon pegawai yang telah dinyatakan lulus dalam mengikuti On The Job Training (OJT) dan memenuhi syarat untuk diterima sebagai pegawai akan diikat dengan perjanjian kerja antara Rumah Sakit dengan pegawai baru tersebut. f. Pengesahan Hubungan Kerja a. Sebelum hubungan kerja dengan Rumah Sakit dimulai, setiap calon pegawai akan diberi kesempatan untuk membaca dan mempelajari peraturan perusahaan yang menguraikan tentang hak dan kewajiban pegawai serta persyaratan lainnnya. b. Hubungan kerja antara pegawai dengan pihak rumah sakit akan dianggap sah apabila masing-masing pihak telah menandatangani perjanjian kerja waktu tertentu (untuk pegawai kontrak) atau perjanjian kerja waktu tidak tertentu (untuk pegawai tetap). c. Penandatanganan perjanjian kerja waktu tertentu atau perjanjian kerja waktu tidak harus ditanda tangani diatas materai. g. Penempatan pegawai Setiap pegawai bersedia dan sanggup untuk ditempatkan dibidang tugas apapun sesuai dengan keahliannya serta bersedia ditempatkan dimana saja sesuai dengan kebutuhan operasional rumah sakit.