Reaksi Autoimun
Konduksi salsatori tidak terjadi dan tidak ada transmisi impuls syaraf
N III, IV, VI N VII, IX, XI Parastesia (kesemutan) dan Paralise lengkap, otot perna- Kurang beraksinya sistem
kelemahan otot kaki, yang nafasan terkena mengakibat- syaraf simpatis dan parasimpatis
Diplopia Gg. Refleks gag/ dapat berkembang ke kan insufisiensi pernafasan perubahan sensori
Menelan ekstremitas atas, batang
Gg. Penglihatan tubuh, dan otot wajah Penurunan kemampuan batuk Hipotensi Kerusakan
Intake nutrisi kurang peningkatan sekresi mukus /hipertensi rangsang
Risiko jatuh / Kelemahan fisik umum, berkemih
cidera Gg. Nutrisi Kurang paralisis otot wajah Ketidakefektifan Takikardi/
dari Kebutuhan Pola Nafas Bradikardi Retensi Urin
Tubuh Penurunan tonus otot Ketidakefektifan Kerusakan
seluruh tubuh, perubahan Bersihan Jalan Nafas rangsang defekasi
estetika wajah
Hipoksemia Sekresi mukus Gg. Eliminasi Fekal
Hambatan Mobilitas Fisik, masuk lebih ke (Kontipasi/diare)
Defisit Perawatan Diri Asidosis bawah jalan napas
respiratorik
resiko tinggi infeksi saluran Pneumonia
Kematian Koma Gagal nafas napas bawah dan parenkim paru