Tanggal 13 Desember 2016 Topik Kecerdasan Emosinal dan Prestasi Akademik ISSN 1354-8506 Keyword Emotional intelligence
Penulis Boon-How Chew, Azhar Md. Zain & Faezah
Hassan Tahun 2015 Judul The relationship between the social management of emotional intelligence and academic performance among medical students Jurnal Psychology, Health & Medicine Vol. & Halaman Vol. 20 No. 2, 198-204 Pendahuluan a. Latar Belakang Hubungan sosial yang dinamis dengan teman Masalah sebaya dapat membantu peningkatan pada pengetahuan faktual dan intelektual untuk mencapai prestasi akademik yang baik. Didapatkan kekurangan data pada efek pengelolaan sosial (SM) kecerdasan emosional (EI) pada proses kerja akademik. Orang dengan skor EI tinggi dapat melakukan keterampilan sosial lebih tinggi, melakukan pengaturan diri terhadap lingkungan sosial dengan baik, dapat memiliki kerjasama yang baik dengan rekan kerja.
Untuk menguji hubungan antara kecerdasan
b. Tujuan Penelitian sosial emosional dan hasil akademik pada mahasiswa kedokteran umum di Malaysia. Untuk menguji kedudukan kecerdasan emosional dalam pengelolaan sosial dapat bersifat membangun terhadap hasil prestasi akademik di sekolah kedokteran.
Kecerdasan emosional adalah kemampuan
seseorang mengidentifikasi emosi dalam diri dan c. Landasan Teori diri orang lain, menggunakan emosi untuk mengindikasikan kemampuan untuk mengakses, menghasilkan dan menggunkan emosi untuk membantu berpikir, memahami emosi pengetahuan sesorang tentang makna emosional, transisi emosional dan situasi emosional, menegolala emosi untuk diri sendiri dan orang lain.
Ada hubungan positif antara manajemen sosial
(SM) kecerdasan emosional (EI) terhadap hasil d. Hipotesis prestasi akademik pada mahasiswa kedokteran. Metode e. Definisi Variabel bebas : Manajemen sosial (SM) Operasional Kecerdasan Emosional (EI) dapat Variabel mempengaruhi hasil prestasi belajar mahasiswa kedokteran Variabel terikat : Hasil Prestasi akademik mahasiswa kedokteran dipengaruhi oleh Kecerdasan emotional. f. Subyek Terdapat 163 mahasiswa kedokteran umum (sebanyak 84 orang untuk mahasiswa tahun pertama dan 79 mahasiswa untuk tahun terakhir. g. Instrumen/Alat Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu Ukur Penelitian MSCEIT secara online dan bersifat privasi berdasarkan empat kemampuan EI dengan meminta peserta agar terlibat dalam jenis-jenis permasalahan yang menggunakan empat kemampuan EI. Dengan tafar kesalahan sebesar 0,93 dengan sebelumnya telah dilakukan uji coba menggunakan kuesioner. h. Hasil Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan adanya perbedaan sosialisasi pada mahasiswa tahun pertama dan mahasiswa tahun terakhir FE (final examination) dan menunjukkan bahwa mungkin terdapat hubungan negatif antara kecerdasan sosial emosional dan hasil prestasi akademik. Namun keterampilan pada SM EI dapat bersifat membangun terhadap prestasi akademik.
i. Diskusi Dari pengamatan yang dilakukan didapatkan
bahwa mahasiswa kedokteran yang bersosialisasi dengan beik memiliki hasi prestasi akademik yang buruk. Dikatakan bahwa bersosialisasi tanpa terkontrol dinilai dengan dugaan negatif dari hasil prestasi akademik disekolah kedokteran. Sebaliknya apabila mahasiswa memiliki keterampilan sosial dan SM EI bersifat membatasi maka hal tersebut dapat membangun hasil prestasi akademik pada mahasiswa kedokteran. j. Kekuatan dan Kekuatan : Dari penelitian ini dapat dijelaskan kelemahan dengan singkat bahwa Sosial Manajemen (SM) EI yang baik dapat membangun hasil prestasi akademik . Kelemahan : Penelitian hanya dilakukan pada mahasiswa kedokteran. k. Kesimpulan Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat kemungkinan hubungan negatif antara kecerdasan sosial emosional dan hasil prestasi akademik pada mahasiswa kedokteran. Mahasiswa yang memiliki kemampuan emosional SM dapat meningkatkan kinera prestasi akademik mahasiswa kedokteran dengan kesuksesan profesinya sebgai dokter dimasa yang akan datang.