Pengertian Kewirausahaan
Pengertian Kewirausahaan
KELAS : X.MIA.2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya, sehingga pemyusunan makalah ini dapat diselesaikan.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini banyak kesalahan dan kekurangan, oleh
karena itu kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini. Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.Pengertian Kewirausahaan
Tangerang, 2015
Penyusun
Pengertian Kewirausahaan
Menurut Drs. Joko Untoro bahwa kewirausahaan adalah suatu keberanian untuk
melakukan upaya upaya memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukan oleh
seseorang, atas dasar kemampuan dengan cara manfaatkan segala potensi yang
dimiliki untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain
Dalam buku Entrepreneurial Finance oleh J.Leach Ronald Melicher bahwa
kewirausahaan adalah sebuah proses dalam merubah ide menjadi kesempatan
komersil dan menciptakan nilai (harga) "Process of changing ideas into commercial
opportunities and creating value"
Dalam buku Entrepreneurship: Determinant and Policy in European-Us Comparison
bahwa kewirausahaan adalah proses mempersepsikan, menciptakan, dan mengejar
peluang ekonomi "process of perceiving, creating, and pursuing economic
opportunities". Akan tetapi dikatakan dalam buku tersebut, bahwa proses dari
kewirausahaan itu sendiri sulit untuk diukur.
Menurut Bapak Eddy Soeryanto Soegoto bahwa kewirausahaan
atauentrepreneurship adalah usaha kreatif yang dibangun berdasarkan inovasi
untuk menghasilkan sesuatu yang baru, memiliki nilai tambah, memberi manfaat,
menciptakan lapangan kerja dan hasilnya berguna bagi orang lain.
Pengertian kewirausahaan menurut Ahmad Sanusi (1994) kewirausahaan adalah
suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan sumber daya, tenaga
penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis
Pengertian Wirausaha
Setelah anda mengetahui tentang pengertian kewirausahaan, maka sudah barang
tentu anda tahu apa arti wirausaha itu sendiri. Hal itu karena pengertian wirausaha
sederhananya adalah orang yang menjalankan wirausaha itu sendiri. Berikut tiga
ahli yang memberikan tanggapan tentang apa pengertian wirausaha atau
entrepreneur itu.
Sejarah kewirausahaan
Wirausaha secara historis sudah dikenal sejak diperkenalkan oleh Richard Castillon
pada tahun 1755. Di luar negeri, istilah kewirausahaan telah dikenal sejak abad 16,
sedangkan di Indonesia baru dikenal pada akhir abad 20. Beberapa istilah
wirausaha seperti di Belanda dikenadengan ondernemer, di Jerman dikenal
denganunternehmer Pendidikan kewirausahaan mulai dirintis sejak 1950-an di
beberapa negara seperti Eropa, Amerika, dan Kanada. Bahkan sejak 1970-an
banyak universitas yang mengajarkan kewirausahaan atau manajemen usaha kecil.
Pada tahun 1980-an, hampir 500 sekolah di Amerika Serikat memberikan
pendidikan kewirausahaan. DI Indonesia, kewirausahaan dipelajari baru terbatas
pada beberapa sekolah atau perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan
perkembangan dan tantangan seperti adanya krisis ekonomi, pemahaman
kewirausahaan baik melalui pendidikan formal maupun pelatihan-pelatihan di
segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi berkembang.
5. Tidak konsumtif
Ini adalah penyakit untuk masa sekarang. Seorang wirausaha haruslah tidak
konsumtif atau setidaknya, konsumsinya jauh lebih sedikit dari
penghasilannya
6. Menciptakan transaksi
Tujuan berwirausaha
Berikut beberapa tujuan dari seorang wirausaha yang seharusnya:
Menurut Zimmerer ada beberapa faktor yang menyebabkan wirausaha gagal dalam
menjalankan usaha barunya:
Agar perusahaan dapat berhasil dengan baik, faktor yang paling utama dalam
keuangan adalah memelihara aliran kas. Mengatur pengeluaran dan penerimaan
secara cermat. Kekeliruan memelihara aliran kas menyebabkan operasional
perusahan dan mengakibatkan perusahaan tidak lancar.
Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan, sekali gagal dalam
perencanaan maka akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan.
Wirausaha yang kurang siap menghadapi dan melakukan perubahan, tidak akan
menjadi wirausaha yang berhasil. Keberhasilan dalam berwirausaha hanya bisa
diperoleh apabila berani mengadakan perubahan dan mampu membuat peralihan
setiap waktu.
Seorang wirausaha memiliki peran sangat besar dalam melakukan wirausaha. Peran
wirausaha dalam perekonomian suatu negara adalah:
Mengurangi pengangguran
Anda tidak terikat peraturan yang mengharuskan Anda bekerja pada waktu-
waktu tertentu. Di satu sisi, ini memang membuat Anda harus standby dan
bekerja dengan sistem 24/7. Namun, kapan waktu yang tepat untuk bekerja
ditentukan oleh Anda sendiri. Fleksibilitas waktu kerja dalam berwirausaha
membuat Anda lebih leluasa dalam mengejar target bisnis. Anda juga dapat
mengalokasikan waktu untuk keluarga, diri sendiri, dan bersosialisasi.
Para wirausahawan tidak perlu khawatir bahwa sebagian besar waktu hidup
mereka dihabiskan untuk bekerja pada orang lain. Ketika menjalankan bisnis
pribadi, mereka merasakan dampak yang lebih besar bagi hidup mereka dalam
jangka waktu yang panjang. Berwirausaha membuat hidup mereka tidak sia-
sia. Alasannya, mereka menghabiskan sebagian besar waktu hidupnya untuk
bekerja demi diri dan keluarganya, bukan demi orang lain.
Memulai bisnis dari nol bukanlah sesuatu yang gampang. Dibutuhkan karakter
yang tahan banting dan tidak mudah menyerah. Berwirausaha membantu
Anda melatih ketahanan mental. Anda dapat berkembang menjadi pribadi yang
lebih baik lagi karena mau tidak mau, Anda terlatih untuk memiliki karakter
pejuang dan pemimpin.
9. Dapat diwariskan.