BISNIS OPTIK, BISNIS KESEHATAN MATA YANG MENJANJIKAN

Optik merupakan salah satu jenis bisnis yang cukup menggiurkan untuk
dikelola. Banyak hal yang menyebabkan toko optik sangat dibutuhkan. Mata
merupakan panca indra yang sangat penting bagi manusia. Banyak kegiatan yang
menggunakan mata sebagai satu-satunya indra yang mampu melaksanakannya.
Mata digunakan manusia untuk melihat, agar dapat melaksanakan kegiatan sehari-
hari. Kegunaan mata sangatlah banyak dan fungsinya tidak dapat digantikan oleh
panca indra yang lain. Untuk itu, gangguan pada mata sangatlah mengganggu
aktifitas sehari-hari. Ketika seseorang memiliki gangguan pada mata seperti
penyakit ataupun kekurangmampuan mata untuk menjalankan fungsinya, maka
orang-orang akan berusaha untuk menyembuhkan atau mungkin meminimalkan
gangguan tersebut. Kekurangmampuan mata untuk melihat dapat diatasi dengan
pemakaian softlens atau kacamata. Disinilah bisnis optik berperan. Optik
menyediakan berbagai macam jenis lensa dan kacamata yang mampu membantu
mengurangi ketidakmampuan mata dalam menjalankan tugasnya.
Toko optik menjalankan bisnisnya dengan menggunakan kesehatan mata
sebagai jaminannya. Untuk memulai bisnis optik ini seseorang atau perusahaan
haruslah memiliki ijasah RO. Ijasah tersebut didapat dari Akademi Refraksi
Optisi. Untuk diwilayah Jawa Timur sendiri, akademi tersebut terletak di kota
Surabaya. Ijasah tersebut dapat disewa dengan jangka waktu tertentu, dengan
jaminan kelayakan optik. ijasah hanya diperlukan pada pusat dari sebuah optik,
cabang-cabang optik dapat menggunakan ijasah yang sama. Modal awal untuk
memulai bisnis ini cukup besar, sekitar 50juta. Dengan uang tersebut, kita telah
mampu untuk melengkapi peralatan yang dapat menunjang usaha.
Untuk memenuhi permintaan pasar, barang-barang yang dijual didalamnya
mengalami pergantian secara berkala. Hal ini disesuaikan dnegan permintaan
pasar dan mode yang sedang digandrungi. Kacamata dan softlens yang ditawarkan
terdiri dari berbagai jenis, merk, dan bentuk. Semakin banyak variasi yang
disediakan akan membuat penjualan semakin baik. Masalah yang sering dihadapi
dalam mengelola bisnis optik ini seputar komplain pelanggan, seperti ukuran
kacamata dan lensa yang tidak cocok. Untuk mengatasinya, biasanya dengan cara
menggantinya dengan yang baru sesuai pilihan pelanggan. Kerusakan pada
barang-barang yang dijual dijamin dengan garansi selama 1 tahun untuk lensa
dengan bersyarat. Bersyarat disin berarti hanya bagian-bagian tertentu yang
mengalami kerusakan yang mendapatkan garansi, sperti lapisan dan supersi pada
lensa, sedangkan untuk kacamata tidak memiliki garansi. Ketika seseorang telah
membeli sebuah kacamata, secara otomatis optik tidak lagi bertanggung jawab
atas kerusakan pada kacamata.
Strategi pemasaran pada bisnis optik dilakukan melalui kerjasama dengan
pihak asuransi seperti BPJS. Kerja sama dengan pihak asuransi menguntungkan
konsumen, karena mendapatkan harga yang lebih murah. Promosi diradio-radio
terdekat juga salah satu strategi pemasaran yangdilakukan pihak optik. bisnis
optik tidaklah selalu berjalan dengan mulus. Ketika optik mengalami penurunan
omset, pihak optik tidak segan-segan untuk turun langsung mendatangi customer
di desa-desa. Pembayaran pada sistem ini biasanya dengan menggunakan sistem
kredit sesuai dengan permintaan pelanggan didesa tersebut.
Keuntungan dapat dimaksimalkan dengan menentukan target penjualan.
Optik memiliki target penjualan perbulannya. Target tersebut dipenuhi oleh
seluruh karyawan optik. Ada batas minimum target yang harus dicapai masing-
masing pegawai. Biasanya target setiap karyawan mencapai 17juta. jika seorang
karyawan mampu memenuhi target penjualan bahkan lebih, karyawan akan
mendapatkan bonus sesuai dengan yang telah ditetapkan. Sebuah optik memiliki
omset optik perbulannya mencapai angka 40 juta. Jumlah ini cukup besar
sehingga optik dapat dikatakan sebagai bisnis yang menjanjikan.