RINGKASAN

Kudus merupakan kota yang terkenal dengan kota kretek. Banyak pabrik rokok kretek
yang didirikan di kota Kudus, dan sebagian besar masyarakatnya menggantungkan hidupnya
dengan bermata pencaharian sebagai pegawai dan buruk pabrik rokok tersebut. Pada masyarakat
Kudus sendiri pun menganggap bahwa produksi rokok memiliki dampak positif bagi mereka,
karena dari produksi rokok itulah mereka mendapatkan uang untuk kebutuhan hidup sehari-hari
Di sisi lain, banyak pihak yang memandang rokok sebagai barang yang membahayakan
manusia. Rokok dianggap sebagai racun karena kandungan rokok yang memiliki dampak negatif
bagi kesehatan. Rokok dapat menyebabkan penyakit yang serius bagi manusia, antara lain
kanker, jantung, stroke, asma, paru-paru, dll. Oleh karena itu, banyak pihak yang mengecam
produksi dan konsumsi rokok. Banyak aksi yang dilakukan dari pihak yang kontra akan produksi
dan konsumsi rokok tersebut, antara lain dengan membuat suatu lembaga anti-rokok, yang
lembaga anti-rokok tersebut didukung dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, pemerintah pun berupaya untuk menangani kasus rokok yang dapat
berdampak bagi kesehatan. Isu tentang undang-undang anti-rokok dalam peraturan pemerintah
pun tersebar di masyarakat. Pihak yang akan kontra jika isu peraturan anti-rokok benar dibuat
adalah masyarakat Kudus. Masyarakat Kudus akan merasakan dampak dari peraturan pemerintah
tersebut.
Sehingga masyarakat Kudus, terutama pengusaha pabrik rokok di Kudus dapat
mengembangkan rokok yang dapat menyehatkan ataupun dapat meminimalisir bahaya dari
konsumsi rokok tersebut. Rokok sehat tersebut dapat berupa rokok herbal seperti yang telah
diproduksi oleh pabrik rokok herbal Sin, selain itu adalah rokok yang ditambah ekstrak buah-
buah yang memiliki antioksidan yang tinggi yang dapat meminimalkan bahaya oksidasi asap
rokok.