Anda di halaman 1dari 2

PELAKSANAAN TRIASE

No. Dokumen : 445/DK/ Ditetapkan Oleh


Kepala UPTD
No. Revisi :A
Puskesmas Dompu Kota
SOP Tanggal Terbit : 1 Juni 2015

Halaman : 1/1 Nasrullah, SKM


NIP. 197910202005011009

1. Pengertian Memilah dan menentukan derajat kegawatan penderita


2. Tujuan Sebagai acuan menentukan prioritas dan tempat pelayanan
medik penderita
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas nomor:
445/2097.B/PKM/2015 tentang Kondisi dan Penyakit yang
Bisa ditangani di Unit Gawat Darurat Puskesmas Dompu
Kota
4. Referensi 1. Pedoman Teknis Penanggulangan Krisis Kesehatan Akibat
Bencana. Depkes RI. 2007
2. Permenkes RI nomor 5 tahun 2004 tentang panduan
praktik klinis bagi dokter di fasilitas pelayanan kesehatan
primer
5. Prosedur/ Tindakan / Prosedur :
Langkah-langkah 1. Penderita datang diterima petugas / paramedis UGD
2. Di ruang UGD dilakukan anamnese dan pemeriksaan
singkat dan cepat (selintas) untuk menentukan derajat
kegawatannya, mulai dari pemeriksaan kesadaran,
ventilasi dan perfusi kurang lebih 60 detik
3. Penderita didahulukan pelayanannya menurut
kegawatan yang dialami :
a. Prioritas 1 (merah) adalah penderita gawat darurat
(pasien dengan kondisi mengancam)
b. Prioritas 2 (kuning) adalah penderita yang kegawat
daruratan masih tidak urgent
c. Prioritas 3 (hijau) adalah penderita tidak gawat dan
tidak darurat
d. Prioritas 4 (hitam) adalah kondisi penderita yang tidak
dapat tertolong lagi / meninggal
4. Petugas merujuk ke Rumah Sakit pasien P1 (merah)
bila memerlukan penanganan lanjut / rujukan
5. Petugas memberikan tindakan medis pada pasien P2
(kuning) apabila memerlukan tindakan medis, apabila
ketersediaan petugas terbatas menunggu setelah pasien P1
(merah) ditangani
6. Pasien memindahkan pasien P3 (hijau) ke unit rawat
jalan
6. Unit Terkait 1. Bagian Pendaftaran/ Rekam Medik 4. Poli Anak/ MTBS
2. UGD 5. Apotek/ Farmasi
3. Poli Umum

Anda mungkin juga menyukai