Anda di halaman 1dari 8

HUBUNGAN PELAYANAN BIDAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA

IBU HAMIL DI PUSKESMAS PONDOK BENDA

Dika
DIII Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten, Jl Rawa Buntu No 10 BSD, Tangerang Selatan 15318, Indonesia

INFORMASI ARTIKEL: AB S T RAK

Riwayat Artikel: Anemia defisiensi zat besi merupakan salah satu gangguan
Tanggal diterima
Tanggal di revisi yang paling sering terjadi selama kehamilan. Ibu hamil yang
Tanggal di Publikasi mengalami anemia dapat mengakibatkan kematian janin di
Kata kunci: Anemia, Pelayanan Bidan, dalam kandungan, abortus, cacat bawaan, bayi berat lahir
Konsumsi Tablet Fe. rendah, anemia pada bayi yang dilahirkan. Penelitian ini
Kata kunci 1: Anemia dilakukan untuk mengetahui hubungan pelayanan bidan dengan
Kata kunci 2: Pelayanan bidan, tablet Fe kejadian anemia pada ibu hamil di puskesmas pondok benda.
Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik
consecutive sampling. Jenis penelitian yang digunakan adalah
studi analitik dengan pendekatan Cross Sectional study. Jenis
pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder
dengan alat ukur kuesioner penelitian ini dilaksanakan di
puskesmas pondok benda. Sampel yang memenuhi criteria
sebanyak 37 ibu hamil. Analisis bivariat menggunakan chi-square
dengan a=0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa responden
dengan pendidikan kesehatan kurang yang mengalami anemia
sebanyak 48,6% dengan p=0,001 ,responden tidak patuhan
mengkonsumsi terapi tablet Fe yang mengalami anemia sebanyak
43,2% dengan p=0,001 ,responden tidak mengkonsumsi makanan
mengandung zat besi sebanyak 40,5% dengan p=1,000 . Dengan
demikian ada hubungan antara pelayanan bidan dengan kejadian
anemia pada ibu hamil.
ABSTRACT
Iron deficiency anemia is one of the most common
disorders that occur during pregnancy. Pregnant
women who are anemic may result in intrauterine
fetal death, miscarriage, birth defects, low birth
weight, anemia in babies born. This study was
conducted to determine the relationship of the
frequency of antenatal care and regularity Fe tablet
consumption with the incidence of anemia among
pregnant women in the district area pamulang. The
samples in this study using accidental sampling
technique. This type of research is an analytic study
with cross sectional study. Type of data collection
using primary data and secondary data measuring
devices research questionnaire was conducted in
the districts of pamulang. Samples that meet the
criteria as much as 37 pregnant women. Bivariate
analysis using chi-square with a = 0.05. The results
showed that respondents with less health education
who are anemic as much as 48.6%, p = 0.001,
respondents did not consume therapy tablet Fe
compliance with anemia as much as 43.2%, p =
0.001, respondents do not consume foods
containing iron as much as 40.5%, p = 1.000. Thus
there is a relationship between the midwife services
with the incidence of anemia among pregnant
women.
PENDAHULUAN kronik. Upaya yang dapat dilakukan untuk
mencegah terjadinya anemia pada ibu hamil
Anemia dalam kehamilan merupakan salah seperti perbaikan asupan gizi dan progam
satu masalah kesehatan yang banyak dialami pemberian zat besi melalui pelayanan bidan
dan cukup tinggi yang berkisar antara 10-20% dalam memberikan pendidikan kesehatan saat
(1).
Klasifikasi anemia dalam kehamilan ibu melakukan kunjungan antenatal care. Ada
berdasarkan klasifikasi dari WHO kadar beberapa faktor yang mempengaruhi
hemoglobin pada ibu hamil dibagi menjadi 4 kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi
kategori yaitu : Hb > 11 gr% (normal), Hb 9- tablet Fe, diantaranya adalah prilaku tugas
10 gr% Anemia ringan, Hb 7-8 gr% Anemia kesehatan, motivasi ibu, peranan keluarga,
sedang dan Hb < 7 gr% Anemia berat. pengetahuan ibu hamil (3).
Sedangkan pada wanita hamil dikatakan Dalam penelitian yang telah dilakukan oleh
mengalami anemia jika kadar Hb < 11 gr/dl Esthi Widi Astuti Universitas Muhammadiyah
(Depkes RI, 2008). Menurut. Badan Kesehatan Surakarta tahun 2012, peneliti menyimpulkan
Dunia atau World Health Organization (WHO) bahwa terdapat pengaruh pendidikan
memperkirakan bahwa anemia terjadi pada kesehatan, terhadap perubahan pengetahuan
45% wanita di negara berkembang dan 13% di ibu tentang tablet Fe dan terdapat pengaruh
negara maju (developed countries). pendidikan kesehatan terhadap perubahan
Angka anemia pada kehamilan di Indonesia sikap ibu tentang tablet Fe.
sekitar 67 % dari semua ibu hamil dengan Kebutuhan tablet fe untuk ibu hamil sangat
variasi tergantung pada daerah masing-masing, penting. Suplementasi fe tidak hanya
angka kejadian anemia pada ibu hamil di memenuhi kebutuhan ibu, tetapi juga dapat
Provinsi Banten cukup tinggi yaitu 43,6%. membantu memaksimalkan pertumbuhan otak
Anemia pada ibu hamil sangat terkait dengan dan berat badan bayi, selain itu bermanfaat
mortalitas dan morbiditas pada ibu dan bayi, untuk ibu hamil agar mencegah terjadinya
termasuk risiko keguguran, lahir mati, anemia pada kehamilan. World Health
prematuritas dan berat bayi lahir rendah (2). Organization (WHO) merekomendasikan agar
Jumlah Kematian Ibu di Provinsi Banten setiap ibu hamil mengkonsumsi suplementasi
tahun 2011 sebesar 168.8/100.000 kelahiran Fe 60 mg per hari selama 6 bulan. Jika tidak
hidup. Angka ini menurun jika dibandingkan dapat mengkonsumsi selama 6 bulan
dengan angka kematian ibu di tahun 2010 yang (mengkonsumsi pada waktu yang lebih
mencapai 191/ 100.000 kelahiran hidup, singkat), dosisnya dinaikan menjadi 120 mg
namun angka ini masih tergolong tinggi jika per hari atau melanjutkan mengkonsumsinya
dibandingkan dengan target data survei hingga 3 bulan pospartum (4).
demografi dan kesehatan Indonesia (SDKI) Oleh karena itu saya mencoba mengangkat
pada tahun 2010 menyebutkan bahwa angka tema Hubungan Pelayanan Bidan Dengan
kematian ibu (AKI) di Indonesia sebesar 220 Kejadian Anemia Pada Ibu hamil Di
per 100.000 kelahiran hidup. Angka tersebut Puskesmas Pondok Benda Tahun 2016 karena
masih jauh dari target Rancangan saya ingin mengetahui masalah apa yang
Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) menyebabkan ibu hamil sangat rentan terhadap
tahun 2014 sebesar 118 per 100.000 kelahiran kejadian anemia sementara pendidikan
hidup dan target Milenium Develpoment Goals kesehatan dan pemberian tablet Fe selalu rutin
(MDGs) sebesar 102 per 100.000 kelahiran diberikan setiap kunjungan antenatal care.
hidup tahun 2015 (2) Saya berharap dengan penelitian ini dapat
Penyebab anemia pada ibu hamil bisa menjadi suatu bahan acuan di kemudian hari
terjadi karna kekurangan zat besi, kekurangan mengenai pelayanan bidan .
vitamin B12, kekurangan asam folat,
kekurangan vitamin C dan karna penyakit
METODE PENELITIAN

Korespondensi penulis.
Metode penelitian yang digunakan adalah
Alamat E-mail: studi analitik dengan pendekatan Cross
1
dikasusilawaty@gmail.com;2dorsinta.siallagan@g Sectional menggunakan teknik consecutive
mai.com, 3riksawibawaresna@gmail.com sampling. Populasi yang digunakan yaitu ibu
2

hamil trimester II dan III di puskesmas pondok mengkonsumsi terapi tablet Fe dan 21 (56,8%)
benda dengan jumlah sampel 37 responden. responden patuh mengkonsumsi terati tablet
Fe, 15 (40,5%) responden tidak mengkonsumsi
makanan mengandung zat besi dan 22 (59,5%)
responden mengkonsumsi makanan
Analisis Univariat mengandung zat besi.
Tabel 4.1
Distribusi Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil di
Puskesmas Pondok Benda Tahun 2016
No Anemia Frekuensi %
Kehamilan

1 Anemia 22 59,5

2 Tidak 15 40,5
Anemia

Jumlah 37 100,0

Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa


dari 37 responden ibu hamil trimester II dan III
sebanyak 22 (59,5%) responden mengalami
anemia dan 15 (40,5%) responden tidak
anemia.

Tabel 4.2
Distribusi Frekuensi Pendidikan Kesehatan,
terapi tablet Fe dan konsumsi makanan
mengandung zat besi dengan kejadian anemia
pada ibu hamil di puskesmas pondok benda
Tahun 2016
Variabel Frek %
uensi
Pendidikan Kesehatan
Tidak mendapatkan 18 48,6
Mendapatkan 19 51,4
Jumlah 37 100,0
Kepatuhan Konsumsi
Terapi Tablet Fe
Tidak patuh 16 43,2
Patuh 21 56,8
Jumlah 37 100,0
Konsumsi makanan
mengandung zat besi
Tidak mengkonsumsi 15 40,5
Mengkonsumsi 22 59,5
Jumlah 37 100,0
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa
dari 37 responden ibu hamil sebanyak 18
(48,6%) responden tidak mendapatkan
pendidikan kesehatan dan 19 (51,4%)
responden mendapatkan pendidikan kesehatan,
16 (43,2%) responden tidak patuh
Analisis Bivariat
Tabel 3
Tabel 4.3Hubungan pendidikan kesehatan, Kepatuhan konsumsi Terapi Tablet Fe dan Mengkonsumsi
Makanan Mengandung Zat Besi dengan kejadian anemia pada ibu hamil di
puskesmas pondok benda Tahun 2016
Variabel Anemia pada kehamilan Total

Ya % Tidak % % P
Jumlah value

Pendidikan Kesehatan

Tidak mendapatkan 16 88,9 2 11,1 18 100

Mendapatkan 6 31,6 13 68,4 19 100 0,001 0,05

Jumlah 22 59,5 15 40,5 37 100

Contingency coefficient 0,504


Odds Ratio (OR) 17,333 CI 95% (2,983 100,719)
Kepatuhan mengkonsumsi
terapi tablet Fe

Tidak patuh 15 93,8 1 6,2 16 100 0,001 0,05

Patuh 7 33,3 14 66,7 21 100

Jumlah 22 59.5 15 40,5 37 100

Contingency coefficient 0,521


Odds Ratio (OR) 30,000 CI 95% (3,264 275,2743)

Mengkonsumsi makanan
mengandung zat besi

Tidak mengkonsumsi 9 60,0 69 40,0 15 100 1,000 0,05

Mengkonsumsi 13 59,1 40,9 22 100

Jumlah 22 59,5 15 40,5 37 100

Contingency coefficient 0,009


Odds Ratio (OR) 1,038 CI 95% (0,273 3,957)

Berdasarkan tabel diatas pada variabel yang belum memahami anemia dan pentingnya
pendidikan kesehatan diperoleh hasil P value = pencegahan anemia. Hal ini sesuai dengan teori
0,001 lebih kecil dari = 0,05 yang artinya ada (Iswanto, 2012) Upaya yang dapat dilakukan
hubungan antara pendidikan kesehatan yang untuk mencegah terjadinya anemia pada ibu
diberikan bidan dengan kejadian anemia pada hamil seperti perbaikan asupan gizi dan progam
ibu hamil. Pendidikan kesehatan yang diberikan pemberian zat besi melalui pelayanan bidan
bidan saat ibu hamil melakukan pemeriksaan dalam memberikan pendidikan kesehatan saat
kehamilan sangat berpengaruh terhadap kejadian ibu melakukan kunjungan antenatal care. Dari
anemia. Karna masih ada beberapa ibu hamil penelitian lain yaitu penelitian Deti Dwi Lestari
4

(2015) menunjukan hasil P value 0,014 (P konsumsi makanan mengandung zat besi dengan
value < 0,05), hal ini menunjukan bahwa kejadian anemia pada ibu hamil. Hal ini tidak
terdapat hubungan antara pendidikan kesehatan sesuai dengan teori (Soebroto, 2009) Untuk
dengan kejadian anemia pada ibu hamil. mencegah terjadinya anemia, ibu hamil
disarankan untuk menambah jumlah darah
Berdasarkan hasil analisis untuk variabel melalui pasokan makanan yang mengandung zat
pendidikan kesehatan dapat dilihat bahwa hasil besi, asam folat, dan vitamin B12 seperti hati,
Odds Ratio (OR) mempunyai nilai 17,333 ikan teri, daging merah, kacang-kacangan,
(2,983 100,719) artinya ibu hamil yang tidak sayuran berwarna hijau, kuning telur dan buah-
mendapatkan pendidikan kesehatan memiliki buahan dan mengkonsumsi vitamin C untuk
resiko 17,333 kali mengalami anemia pada mempermudah penyerapan zat besi. Hasil
kehamilan dibandingkan dengan ibu hamil yang penelitian Fatimah, dkk (2011) di Kabupaten
mendapatkan pendidikan kesehatan. Maros sebanyak 79,4 % ibu hamil mengalami
anemia karna kurangnya jumlah asupan protein,
Berdasarkan tabel diatas pada variabel vitamin C, vitamin B6, zat besi dan zink. Sesuai
kepatuhan konsumsi terapi tablet Fe diperoleh dengan penelitian diatas bahwa masih cukup
hasil P value = 0,001 lebih kecil dari = 0,05 tinggi ibu hamil yang kurang mengkonsumsi
yang artinya ada hubungan antara kepatuhan makanan mengandung zat besi, sehingga akan
konsumsi terapi tablet Fe dengan kejadian mempengaruhi penyerapan tablet Fe pada ibu
anemia pada ibu hamil. Hal ini sesuai dengan hamil menyebabkan terjadinya anemia sebesar
teori (Rahmawati dan Subagio, 2010) Kepatuhan 60%.
mengkonsumsi tablet besi didefinisikan perilaku
ibu hamil yang mentaati semua petunjuk yang Berdasarkan hasil analisis untuk variabel
dianjurkan oleh petugas kesehatan dalam konsumsi makanan mengandung zat besi dapat
mengkonsumsi tablet besi. Ibu hamil dilihat bahwa hasil Odds Ratio (OR) mempunyai
dikategorikan patuh apabila angka kepatuhannya nilai 1 (0,273 3,957) artinya ibu hamil yang
mencapai 90%. Sebaliknya dikatakan tidak tidak patuh mengkonsumsi makanan
patuh apabila angka kepatuhannya <90%. mengandung zat besi memiliki resiko 1 kali
Kepatuhan dalam mengkonsumsi tablet Fe mengalami anemia pada kehamilan
sangat berpengaruh terhadap pencegahan anemia dibandingkan dengan ibu hamil yang
pada ibu hamil. Dari penelitian lain yaitu mengkonsumsi makanan mengandung zat besi.
penelitian Wiwit Hidayah dan Tri Anasari (2012)
menunjukan hasil P value 0,005 (P value < .
0,05), hal ini menunjukan bahwa terdapat
hubungan antara kepatuhan konsumsi terapi KESIMPULAN
tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu
hamil. Berdasarkan hasil penelitian hubungan
pelayanan bidan dengan kejadian anemia pada
Berdasarkan hasil analisis untuk variabel ibu hamil di puskesmas pondok benda tahun
kepatuhan konsumsi terapi tablet Fe dapat 2016 maka peneliti dapat mengambil
dilihat bahwa hasil Odds Ratio (OR) mempunyai kesimpulan sebagai berikut :
nilai 30,000 (3,264 275,2743) artinya ibu
hamil yang tidak patuh mengkonsumsi terapi a. Berdasarkan hasil penelitian persentase
tablet Fe memiliki resiko 30,000 kali mengalami anemia pada ibu hamil yang mengalami
anemia pada kehamilan dibandingkan dengan anemia sebanyak 22 (59,5%) responden
ibu hamil yang patuh mengkonsumsi terapi mengalami anemia dan 15 (40,5%)
tablet Fe. responden tidak anemia.
b. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan
Berdasarkan tabel diatas pada variabel distribusi frekuensi pendidikan kesehatan
konsumsi makanan mengandung zat besi yang diberikan bidan sebanyak 18 (48,6%)
diperoleh hasil P value = 1,000 lebih besar dari responden tidak mendapatkan pendidikan
= 0,05 yang artinya tidak ada hubungan antara kesehatan dan 19 (51,4%) responden

4
5

mendapatkan pendidikan kesehatan. 10. RI, Depkes. Rencana Pembangunan


Kepatuhan konsumsi terapi tablet Fe Kesehatan Menuju Indonesia Sehat 2010.
sebanyak 16 (43,2%) responden tidak patuh Jakarta : s.n., 1999.
mengkonsumsi terapi tablet Fe dan 21
11. Ai Yeyeh Rukiyah, dkk. Asuhan Kebidanan
(56,8%) responden patuh mengkonsumsi
IV. Jakarta : Trans Info Media, 2010.
terapi tablet Fe. Mengkonsumsi makanan
mengandung zat besi sebanyak 15 (40,5%) 12. H, Varney. Buku Ajar Asuhan Kebidanan
responden tidak mengkonsumsi makanan edisi 4. Jakarta : EGC, 2007.
mengandung zat besi dan 22 (59,5%) 13. Tarwono. Buku Saku Anemia Pada Ibu
responden mengkonsumsi makanan Hamil. Jakarta : Trans Info Media, 2007.
mengandung zat besi.
c. Berdasarkan hasil penelitian menyatakan 14. Proverawati. Buku Ajar Gizi Untuk
bahwa terdapat hubungan pelayanan bidan Kebidanan. Jakarta : Nuha Medika, 2011.
dengan kejadian anemia pada ibu hamil di 15. Arisman. Gizi Dalam Daur Kehidupan.
puskesmas pondok benda tahun 2016 antara Jakarta : EGC, 2010.
pendidikan kesehatan dan kepatuhan
mengkonsumsi terapi tablet Fe. Dan tidak 16. Peranan Kadar Hematokrit , Jumlah
ada hubungan dengan mengkonsumsi Trobosit dan Serologi. Rohadi. Jurnal Penyakit
makanan mengandung zat besi. Dalam, 2006, Vol. 8. 2.
17. Soedkodjo, Notoatmodjo. Metodelogi
Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta,
DAFTAR PUSTAKA 2010.
1. Prawihardjo, Sarwono. Ilmu Kebidanan. 18. Subagio, Rahmawati dan. Metodologi
Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Penelitian dalam Teori dan Praktek. Jakarta :
Prawirahardjo, 2010. Rineka Cipta, 2010.

2. WHO. 2014, Vol. 1, 19. Soebroto. Cara Mudah Mengatasi Problem


http://eprints.ums.ac.id/38820/3/BAB%201.pdf. Anemia. Yogyakarta : Bangkit, 2009.

3. Hubungan Pengetahuan ibu hamil tentang 20. Rakhmat, Jalaluddin. Metode Penelitian
anemia Defisiensi Besi Dengan Kepatuhan Komunikasi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya,
Mengkonsumsi Tablet Besi di Puskesmas 2007.
Karangdowo,. Iswanto. Klaten : Jurnal 21. Setiadi. Konsep dan Penulisan Riset
Kesehatan , 2012, Vol. 5. 2. Keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu, 2013.
4. Husin, Farid. Asuhan Kehamilan Berbasis 22. Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif
Bukti. Jakarta : Penerbit Sagung Seto, 20013. Kualitatif. Bandung : Alfabeta, 2010.
5. Manuaba. Ilmu Kebidanan, Penyakit 23. Hidayat. Metodologi Penelitian Kebidanan
Kandungan, dan KB untuk Pendidikan Bidan. dan Teknik Analisa Data. Jakarta : Salemba
Jakarta : EGC, 2010. Medika, 2010.
6. Wiknjosastro. Ilmu Bedah Kebidanan. 24. Hasan. Pokok-pokok Materi Metodologi
Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono, 2009. Penelitian dan Aplikasi. Bogor : Ghalia
7. Saifuddin. Buku Panduan Praktis Pelayanan Indonesia, 2008.
Kontrasepsi. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka 25. Hastono. Statistik Kesehatan. Jakarta :
Sarwono Prawirahardjo, 2010. Penerbit PT. Raya Grafindo Persada, 2010.
8. Sj, Kilpatrick. Anemia and Pregnancy. USA 26. Riyanto. Metodologi Penelitian Pendidikan
Elsevier : In Resniks C, 2010. Kualitatif dan Kuantitatif. Surabaya : Unesa
9. M, Ramsay. The Obstetric Hematology University Press, 2007
Manual. USA : Chambridge, 2010.

5
6

Anda mungkin juga menyukai

  • Laporan Kajian Pengembangan Ekonomi Lokal Tahun 2015
    Laporan Kajian Pengembangan Ekonomi Lokal Tahun 2015
    Dokumen68 halaman
    Laporan Kajian Pengembangan Ekonomi Lokal Tahun 2015
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen1 halaman
    Kata Pengantar
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Pengabdian Masyarakat
    Pengabdian Masyarakat
    Dokumen12 halaman
    Pengabdian Masyarakat
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Sap Intan
    Sap Intan
    Dokumen9 halaman
    Sap Intan
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen2 halaman
    Bab V
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Data Bab 1
    Data Bab 1
    Dokumen1 halaman
    Data Bab 1
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen1 halaman
    Kata Pengantar
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Data Bab 1
    Data Bab 1
    Dokumen1 halaman
    Data Bab 1
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Bab IV Revisi
    Bab IV Revisi
    Dokumen5 halaman
    Bab IV Revisi
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen23 halaman
    Bab Iii
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Bab IV Revisi
    Bab IV Revisi
    Dokumen5 halaman
    Bab IV Revisi
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen2 halaman
    Bab V
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • BAB I (Ica)
    BAB I (Ica)
    Dokumen6 halaman
    BAB I (Ica)
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Bab III Refisi
    Bab III Refisi
    Dokumen20 halaman
    Bab III Refisi
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Akdr Post Plasenta
    Akdr Post Plasenta
    Dokumen1 halaman
    Akdr Post Plasenta
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Soal Aborsi
    Soal Aborsi
    Dokumen2 halaman
    Soal Aborsi
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • BAB 2 (Ul)
    BAB 2 (Ul)
    Dokumen35 halaman
    BAB 2 (Ul)
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen6 halaman
    Bab Iv
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Sap Intan
    Sap Intan
    Dokumen9 halaman
    Sap Intan
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Presentation 1
    Presentation 1
    Dokumen8 halaman
    Presentation 1
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen1 halaman
    Cover
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Makala H
    Makala H
    Dokumen19 halaman
    Makala H
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Makalah 1
    Makalah 1
    Dokumen8 halaman
    Makalah 1
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Manuscript Dina Indriana
    Manuscript Dina Indriana
    Dokumen6 halaman
    Manuscript Dina Indriana
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Akdr Post Plasenta
    Akdr Post Plasenta
    Dokumen1 halaman
    Akdr Post Plasenta
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Manuscript Dina Indriana
    Manuscript Dina Indriana
    Dokumen6 halaman
    Manuscript Dina Indriana
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • BAB 2 (Ul)
    BAB 2 (Ul)
    Dokumen35 halaman
    BAB 2 (Ul)
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat
  • Naskah Publikasi
    Naskah Publikasi
    Dokumen18 halaman
    Naskah Publikasi
    95kodok85
    Belum ada peringkat
  • Sap
    Sap
    Dokumen15 halaman
    Sap
    Syifa Fauziah
    Belum ada peringkat