Anda di halaman 1dari 4

CONTOH SOAL LATIHAN FISIOTERAPI

Kasus berikut sebagai Vignette soal no. 1 7


Seorang remaja wanita usia 16 tahun masuk ke klinik anda dengan keluhan kaki
kanan telah teramputasi sejak 4 bulan lalu, setelah terlibat kecelakaan lalu lintas 1
minggu sebelumnya. Sekarang pasien mengeluhkan kaku pada panggul dan lutut
kanan, nyeri tidak dikeluhkan pasien, pasien kesulitan berjalan namun sudah dapat
berdiri dengan satu kaki. Selama 2 bulan sejak operasi, pasien merasakan kaki yang
teramputasi masih ada. Pasien adalah seorang siswi SMU yang ruang kelasnya
terletak pada lantai 2. Pada pemeriksaan fisik, ditemukan luas gerak sendi panggul
kanan terbatas di ekstensi, fleksi, abduksi, dan eksorotasi; sendi lutut kiri terfiksasi
pada fleksi sudut 200-400. lingkar paha kiri 34cm dan lingkar paha kanan 28cm. Pada
area amputasi ditemukan amputasi pada bawah lutut, bentuk cylindrical, dog ear (-).
Neuroma (-), scar tissue (+) kering. Palpasi tidak dirasakan nyeri, hangat,
kesemutan, dan defisit sensorik.

1. Pada kasus di atas, yang menjadi impairment adalah


a. Gangguan ambulasi
b. Pasien tidak dapat masuk bersekolah
c. Deformitas anatomik alat gerak bawah kanan
d. Phantom sensation
e. Neuropati area cruris kanan
2. Pasien merasakan kaki yang teramputasi masih ada dapat juga diartikan
a. Phantom pain
b. Phantom sensation
c. Paraesthesis
d. Stump neuropathy
e. Alloidinia stump
3. Pasien adalah seorang siswa SMU yang ruang kelasnya terletak pada lantai 2, jika
sekolah pasien tidak ada lift dan karenanya membuat pasien tidak dapat bersekolah,
hal apa yang akan dialami oleh pasien
a. Handikap sosial
b. Handikap psikologis
c. Handikap geografis
d. Handikap kulturo-spiritual
e. Handikap arsitektural
4. Sendi lutut kiri terfiksasi pada fleksi sudut 20 0-400 menunjukkan keadaan
a. Kontraktur fleksi
b. Kontraktur ekstensi
c. Kontraktur exorotasi
d. Spastisitas fleksor
e. Rigiditas fleksor
5. Atrofi otot femur pada kaki kanan kemungkinan besar disebabkan oleh
a. Infeksi osteomyelitis
b. Imbalans elektrolit
c. Neuropati N.Ischiadica
d. Displastic muscular
e. Disused muscle
6. Goal jangka pendek dari penanganan pada pasien ini adalah
a. Meresepkan kaki palsu
b. Meningkatkan fleksibilitas panggul dan lutut

1
c. Meningkatkan pengelolaan konservasi energi pasien
d. Membuat pasien dapat bersekolah kembali
e. Meningkatkan keseimbangan pasien
7. Pada peresepan kaki palsu, tahapan yang pada umumnya harus dilalui oleh seorang
pasien adalah, kecuali
a. Bandaging stump
b. Mencetak socket
c. Fitting prothesa
d. Stimulasi elektrik
e. Gait exercise post prosthetik
8. Yang merupakan pengaturan dosis latihan terapeutik mencakup hal berikut ini,
kecuali
a. Frekuensi
b. Indikasi
c. Tipe
d. Timing
e. Intensitas
9. Modalitas fisik yang menggunakan prinsip elektromagnetik untuk menghasilkan
panas adalah
a. Cryotherapy
b. Short wave diathermy
c. Infrared
d. TENS Interferensial
e. Low Level Laser Therapy (LLLT)
10. Dampak cardiovascular dari imobilisasi lama adalah
a. Disused osteoporosis
b. Muscular atrophy
c. Decubitus ulcer
d. Penurunan chest ekspansi
e. Orthostatic hypotension
11. Efek komplikasi imobilisasi lama terlihat pada sistem organ yang mana?
a. Penglihatan, pendengaran, pengecapan, perabaan
b. Muskuloskeletal, kardiorespirasi, endokrin, dan ginjal, gastrointestinal, kulit,
dan SSP
c. Kordinasi, keseimbangan, lokomotor volunterik, imunologik
d. Hormonal, psikologis, sistem saraf perifer, integumental, dan respirasi
e. Tractus spinothalamicus, saraf perifer, pleksus brachialis, pleksus lumbosacral
12. Kontraindikasi terapi diatermi adalah
a. Spondilitis TB
b. Stiffness joint
c. Chronic tendon tear
d. Spasme otot
e. Tendon shortening
13. Manfaat penggunaan shoulder sling pada pasien Stroke adalah
a. Mengurangi spastisitas ekstremitas atas
b. Mencegah terjadinya subluksasi shoulder
c. Mencegah terjadinya atrophy biceps
d. Menstimulasi sensorik ekstremitas atas
e. Meningkatkan vaskularisasi ekstremitas atas

Kasus berikut sebagai Vignette soal no. 14 19

2
Seorang anak usia 3,5 tahun dibawa oleh orang tuanya dengan keluhan anak belum
dapat berjalan, berdiri harus berpegangan, harus didudukkan, berbicara masih
ngoceh dan tidak bermakna, makan tidak tersedak, riwayat anak lahir prematur
dengan berat 2,3 kg. Riwayat kejang disangkal. Dari pemeriksaan fisik, ditemukan
spastisitas pada fleksor ekstremitas atas dan ekstremitas bawah pada kedua sisi
dengan nilai AS+2, kaki equinovarus, limitasi ROM pada genu tidak dapat ekstensi
penuh, dari maturasi refleks ditemukan refleks brainstem masih muncul dan refleks
kortikal positif.

14. instrumen pemeriksaan yang digunakan untuk mengevaluasi tumbuh


kembang anak adalah
a. Asworth scale
b. Barthel Index
c. Functional Independence Measure
d. Denver Developmental Screening Test
e. Gross motor function classification
15. Pada penilaian tumbuh kembang anak, dimensi yang dinilai adalah, kecuali
a. Kemampuan motor kasar
b. Kemampuan berbahasa
c. Kemampuan kendali emosional
d. Kemampuan Kontak dan respon sosial
e. Kemampuan gerakan tangan terkoordinasi - presisi
16. Limitasi ROM pada genu tidak dapat ekstensi penuh pada umumnya
menandakan
a. Kontraktur fleksi
b. Atrofi gastrocnemius
c. CTEV
d. Gangguan kordinasi ekstremitas bawah
e. Spastisitas ekstensor ekstremitas atas
17. Kemungkinan diagnosis pada kasus diatas adalah
a. Down Syndrome
b. Attention Deficit Hyperactivity Disorder
c. Global Development Disorder
d. Cerebral Palsy Tetraplegik
e. Duchenne Muscular Dystrophy
18. Ketidakmampuan anak untuk berbicara sesuai usianya pada kasus ini dapat
juga disebut
a. Afasia motorik
b. Afasia sensorik
c. Afasia global
d. Speech Delay
e. Disfasia
19. Jika pasien harus duduk maka harus dibantu dudukkan, hal ini terutama
menandakan
a. Iritabilitas pasien
b. Kelemahan otot punggung
c. Kelemahan otot ekstremitas atas
d. Gerakan pola sinergis fleksor
e. Keseimbangan ekstremitas bawah menurun

3
20. Gangguan bahasa yang ditandai dengan kelancaran bicara (fluensi)
yang baik namun komprehensi bahasa yang buruk, merupakan tanda dari
a. Afasia global
b. Afasia Brocca
c. Afasia anomik
d. Afasia motorik
e. Afasia Wernickes
21. Tujuan utama fase ketiga pada rehabilitasi pasien operasi jantung CABG
adalah
a. Mobilisasi dini pasca operasi
b. Peningkatan komplians paru pra-operasi
c. Kemampuan evakuasi sputum
d. Mengembalikan pasien pada aktivitas pekerjaan dan sosial
e. Maintenance ROM sendi ekstremitas atas
22. Pola spastik ekstremitas penderita stroke umumnya
a. Fleksor spastisitas alat gerak atas
b. Ekstensor spastisitas alat gerak atas
c. Fleksor spastisitas alat gerak bawah
d. Spastik cervical
e. Spastik tibialis anterior
23. Karakteristik endurance exercise adalah, kecuali:
a. Frekuensi latihan 3-5 kali/minggu
b. Intensitas latihan ditentukan berdasarkan persentase dari RM
(repetition maximum)
c. Prinsip latihan, low intensity dan high repetition
d. Tujuannya untuk meningkatkan ketahanan fisik
e. Jenis latihan : cycling, swimming, dan running
24. Efek imobilisasi lama yang dapat terjadi pada sistem muskuloskeletal
adalah, kecuali :
a. Terjadi penurunan kekuatan otot 1-3 % per hari
b. Kekuatan yang hilang dalam 1 minggu membutuhkan waktu 4 minggu
untuk kembali dengan program strengthening exercise
c. Otot normal dalam keadaan istirahat akan kehilangan 50% dari
ketebalannya (massa otot) setelah 2 bulan
d. Berkurangnya luas gerak sendi aktif maupun pasif
e. Berkurangnya resorpsi tulang
25. Nyeri punggung bawah paling sering disebabkan oleh
a. Biomekanika postur patologis
b. Kompresi tumor extra meduller
c. Trauma cauda equina
d. Infeksi Tuberculosis
e. Canal stenosis

~ Selamat Mengerjakan~

Anda mungkin juga menyukai