EDITORIAL

Forensik toksikologi
Kazuhito Watanabe & Satoshi Chinaka
Diterbitkan online: 13 Februari 2013 Springer-Verlag Berlin Heidelberg 2013
Toksikologi terdiri dari berbagai disiplin ilmu, termasuk ana lytical kimia, biokimia, epidemiologi, patologi,
fisiologi dan statistik. Toksikologi forensik meliputi orang-disiplin ilmu forensik berkaitan dengan ces substansial
beracun. Bidang utama toksikologi forensik adalah agen perang kimia, obat desainer, metabolisme obat,
penyalahgunaan obat, kontrol doping, toksikologi postmortem, toxicokinetics racun, dan metode analisis untuk zat
beracun. Sebuah toksikologi forensik harus menginterpretasikan data analisis pada bahan kimia beracun dan racun,
menggunakan ini sebagai dasar untuk secara akurat menilai implikasi toxicokinetic zat-zat tersebut.
Masalah ini berisi tulisan pada toksikologi forensik dipresentasikan pada Pertemuan Tahunan ke-50 dari The
International Association of toksikologi forensik (TIAFT2012), yang diselenggarakan di Act City Congress Center
dan Okura Act City Hotel Hamamatsu, Hamamatsu, Prefektur Shizuoka, Jepang, pada tanggal 3-8, 2012. ini,
pertemuan TIAFT kedua yang diselenggarakan di Jepang, diadakan bersamaan dengan pertemuan tahunan ke-31
Asosiasi Jepang Toksikologi Forensik dan pertemuan tahunan 96 dari Jepang Society of Hukum bernama Medical
cine. Ketua Dr Osamu Suzuki, dewan direksi dari Hamamatsu Medical University, dan tee komitmen
menyelenggarakan tersedia program ilmiah dan sosial yang sangat baik dan pertemuan ini sangat sukses, dengan
450 delegasi dari 47
Anal Bioanal Chem (2013) 405: 3919-3920 DOI 10,1007 / s00216-013-6773-9
Diterbitkan di koleksi kertas Toksikologi Forensik khusus dengan editor tamu Kazuhito Watanabe dan Satoshi Chinaka.
K. Watanabe (*) Departemen Higienis Kimia, Fakultas Ilmu Farmasi, Hokuriku University, Ho-3 Kanagawa-machi, Kanazawa
920-1181, Jepang e-mail: k-watanabe@hokuriku-u.ac.jp
S. Chinaka Forensic Science Laboratory, Ishikawa Prefectural Mabes Polri, 1-1 Kuratsuki, Kanazawa 920-8553, Jepang e-
mail:chem@chinaka.jp.
negara Subtitle dari pertemuan ini adalah "Untuk melindungi masyarakat dari penyalahgunaan narkoba dan
terorisme kimia". Pertemuan com- berharga pidato, sebuah simposium tentang senjata kimia terorisme, dan 96
presentasi lisan dan 225 poster yang mencakup semua bidang toksikologi forensik: kontrol doping, laporan kasus,
alkohol, narkoba dan mengemudi, analisis rambut, berbagai matriks, pretreatments dan screening MS, berbagai
teknik MS, penyalahgunaan obat, obat desainer baru, toksikologi postmortem, dan metabolisme obat. Pertemuan A
ilmuwan muda ', penjual seminar, dan lokakarya juga diadakan.
Dalam toksikologi forensik, hasil analisis selalu penting untuk penyelidikan kejahatan atau kecelakaan dan,
apalagi, kadang-kadang memberikan bukti konklusif untuk persidangan pidana. Setelah sam prinsip keuangan
(misalnya obat, racun, cairan tubuh korban, dan sebagainya) yang diberikan kepada ahli toksikologi forensik,
diharapkan bahwa hasil analisis dari sampel akan segera makan kembali ke bagian penyidikan tindak pidana. Untuk
analisis cepat dan tepat dari zat beracun, pengembangan metode baru dengan selektifitas yang tinggi, sensitivitas,
kecepatan, dan ketahanan diperlukan. Studi pada penyerapan, distribusi, metabolisme, dan cretion mantan obat ini
juga penting, baik sebagai dasar ilmiah untuk mendeteksi mereka dalam sampel forensik dan untuk lebih memahami
toxicokinetics mereka.
Baru-baru ini banyak obat desainer baru, misalnya cannabinoids sintetik, telah muncul satu demi satu di pasar
obat terlarang, dan penyalahgunaan mereka telah tersebar di seluruh dunia. Munculnya obat baru dan pembatasan
hukum pada mereka tumbuh masalah sosial untuk bidang toksikologi forensik. Studi menganalisis obat baru dan
metabolitnya yang esensial Essen- untuk melindungi masyarakat kita dari penyalahgunaan narkoba.
Koleksi makalah ini meliputi lima artikel dengan fokus analitis; kurang analitis makalah terfokus telah
dipublikasikan di tempat lain. Kami berterima kasih kepada semua penulis untuk kontribusi yang menarik mereka,
wasit untuk komentar kritis mereka, dan Kantor Editorial dan Editor dari Analytical dan Bio analitis Kimia untuk
kerjasama murah hati mereka.
3920 K. Watanabe, S. Chinaka
Kazuhito Watanabe adalah seorang profesor di Departemen Higienis Kimia, Fakultas Ilmu Farmasi, Hokuriku University,
Kanazawa, Jepang. Minat penelitiannya di- metabolisme obat clude dan penyalahgunaan obat. Secara khusus, ia konsisten
berkonsentrasi karir penelitiannya tentang toksikologi ical biochem- ganja, dan telah menerbitkan lebih dari 150 makalah asli di
penelitian cannabinoid.
Satoshi Chinaka adalah peneliti senior di Laboratorium Ilmu Forensik, Ishikawa Prefectural Polisi kepala-perempat, Jepang. Dia
adalah seorang ahli tidak hanya dalam analisis obat dan racun tetapi juga analisis bahan industri yang dikumpulkan dari TKP.
Minat penelitiannya adalah dalam penerapan elektroforesis, phy chromatogra-, dan spektrometri massa untuk analisis obat dan
metabolitnya.
Reproduksi dengan izin dari pemilik hak cipta. Reproduksi lanjut dilarang tanpa izin.