Neraka'
Saturday, March 22, 2014
Selama beberapa dekade terakhir, di wilayah situs yang kaya dengan fosil
tersebut, ditemukan kerangka bagian hewan. Namun, sampai saat ini belum
diakui sebagai genus atau spesies baru dari keluarga dinosaurus.
Jika dinosaurus itu berdiri, tinggi pinggulnya mencapai 1,5 meter. Sementara
dari paruh ke ekor lebih dari 3 meter. Bobotnya diperkirakan mencapai 300
Kg.
Peneliti memberi nama temuan spesies itu dengan 'ayam dari neraka', yang
dipengaruhi dari nama formalnya, Anzu wyliei.
Anzu merupakan nama burung iblis dari mitologi kuno, sedangkan nama
Wyliei berasal dari Wylie J Tuttle, putra pendonor yang membantu mendanai
penelitian di museum.
Namun kata Sues, dengan temuan fosil A Wyliei, misteri makin terkuak.
"Kami akhirnya memiliki bukti fosil untuk menunjukkan seperti apa spesies
itu dan bagaimana kaitannya dengan dinosaurus lain," ujar dia.
Pemeriksaaan pada fosil menunjukkan bekas luka pada salah satu cakarnya.
Peneliti menduga dinosaurus ayam ini mengalami pertarungan atau
mendapat serangan dari predator yang lebih besar. Namun ini masih menjadi
misteri.
Sejauh ini spesies Anzu bukan merupakan spesies terbesar dalam kelompok
oviraptorosaurs. Pada 2005 lalu, ditemukan dinosaurus kategori kelompok
tersebut, dinamai Gigantoraptor, tumbuh sekitar 8 meter dan bobotnya lebih
dari 1 ton.
"Melihat hewan-hewan ini, sulit percaya bahwa mereka adalah nyata. Mereka
memiliki puncak besar pada tengkorak mereka, memiliki paruh, tidak ada
gigi dan sangat mirip tengkorak burung," ujar Brusatte.
"Anzu akan hidup bersama dengan T rex dan percaya atau tidak, T rex
merupakan sepupu dekat Anzu. Tapi Anzu adalah jenis yang sama sekali
berbeda dari dinosaurus," katanya.