Anda di halaman 1dari 2

MATERIAL CETAK

1. Definisi dan Fungsi Material Cetak


Material Cetak merupakan material yang digunakan untuk mencetak atau
mendapatkan suatu cetakan yang akurat dari jaringan mulut atau gigi. Dimana
material cetak ini merupakan model negatif dari jaringan mulut yang akan dicetak
tersebut. Jaringan mulut terdiri dari jaringan lunak ataupun jaringan keras.1

2. Klasifikasi Material Cetak

Pengklasifikasian Material Cetak dapat dibedakan berdasarkan mekanisme


pengerasan dan berdasarkan sifat mekanis nya1,2.

a. Berdasarkan mekanisme pengerasan dapat diklasifikasikan menjadi ireversibel


dan reversibel.
- Ireversibel (reaksi kimia) maksudnya disini adalah dimana menunjukkan telah
terjadinya reaksi kimia. Dimana suatu bahan atau suatu material tdak dapat
kembali seperti semula. Contohnya bahan cetak elastomerik yang mengeras
dengan adanya polimerisasi.
- Reversibel disini berarti adanya suatu meterial yang memadat dengan
pendinginan dan dengan pemanasan akan nelunak dan disini tanpa diikuti
perubahan kimia.

b. Berdasarkan sifat mekanisnya, material cetak diklasifikasikan atas elastis dan non-
elastis.
- Material non-elastis, merupakan bahan yang bersifat kaku dan biasanya pada
gigi digunakan pada gigi yang tidak terdapat cavitas ataupun lubang yang
dalam.
Contoh material yang digolongkan kedalam material non elastis ini adalah
1. Plaster of paris
2. Impression compound
3. Zinc oxide/ lugenol
4. Impression wax
- Material elastis, dimana sifat dari material elastis ini tidak kaku, dan material
elastis ini jika diberikan gaya dan suatu waktu gaya itu dihilangkan maka ia
akan kembali kebentuk semula.
Contoh material yang digolongkan kedalam material elastis ini diantaranya
adalah Hidrokoloid.
Hidrokoloid ini juga terbagi atas agar hydrocolloid yang bersifat reversible
dan juga agar hydrocolloid yang bersifat ireversible.

Sumber :

1. Craig, Robert G. Dental Materials. St.Louis: Mosby. 2004


2. Fakultas kedokteran gigi .USU. Material Kedokteran Gigi . Medan.

Anda mungkin juga menyukai