Kemajuan karies dentin berjalan melalui tiga tahap, yaitu:
1 Minggu dimana bahan-bahan organik bersifat asam terdemineralisasi di dentin 2 Bahan-bahan material organik 3 Struktur hilang diikuti dengan invasi bakteri Ada lima zona pada karies dentin, meliputi: Zona 1: Dentin Normal Tidak terdapat bakteri di daerah tubuli dentin. Zona 2: Subtransparent Dentin Terjadi demineralisasi di daerah tubuler dentin dan juga terjadi kerusakan yang jelas pada proses odontoblas, tetapi bakteri tidak ditemukan di zona ini. Stimulasi dentin menghasilkan sakit dan dentin masih mampu untuk remineralisasi. Zona 3: Transparent dentin Merupakan zona yang sudah terlihat adanya karies di dentin yang menyebabkan hilangnya mineral-mineral dan kristal-kristal di tubulus dentin. Walaupun asamasam organik mulai menyerang mineral dan bahan-bahan organik di dentin, kolagen masih mampu berremineralisasi dan memperbaiki diri dan melindungi pulpa. Zona 4: Turbid Dentin Terjadi invasi bakteri dan distorsi yang melebar ditubulus dentinsehingga bakteri bisa masuk ke dalamnya. Dentin (khususnya kolagen) tidak mampu mempertahankan diri dan tidak bisa melakukan remineralisasi lagi sehingga jaringan harus dibuang sebelum melakukan restorasi. Zona 5: Dentin Terinfeksi Bakteri telah menginfeksi dentin, struktur dentin rusak, kolagen dan bahan mineral lainnya hilang. (Theodore M. Roberson, Harald O. Heymann, John R. Sturdevant. Sturdevants Art
and Science of Operative Dentistry. Fourth edition. St.louis:Mosby.2002)