Dampak Teknologi terhadap Kehidupan

Teknologi IPA yang telah dan terus berkembang di segala bidang kehidupan yang
memungkinkan manusia dengan kearifan yang dimilikinya dapat membuka rahasia dan hikmah alam
semesta. Penemuan di bidang bioteknologi yang dapat mempengaruhi sifat keturunan (menyebabkan
perkembangan teknologi IPA dapat dijadikan tumpuan harapan untuk meningkatkan kehidupan sekarang
dan di masa yang akan datang), terutama yang berkenaan dengan kebutuhan sandang pangan dan papan.
A. Dampak Teknologi Terhadap Kehidupan Manusia
Pemenuhan kebutuhan rakyat akan sandang, perkembangan teknologi IPA telah dapat
meningkatkan kualitas maupun kuantitas sandang. Contohnya penggunaan mesin tekstil (selain dapat
memperoses dalam waktu yang cepat juga pengunaan bahan serat sintetik : bahan dari pokok kayu yang
diproses secara kimiawi menjadi benang (rayon) dan bahan galian : hasil samping sulingan batubara dan
minyak bumi menjadi serat sintetik : poliester, polipropelin, polietilen sb) sehingga penggunaan kapas
yang memerlukan waktu yang lama dapat digantikan dengan bahan2 sintetik ini.
Dalam bidang pangan yaitu dengan menggunakan teknologi nuklir untuk memproleh benih
unggul (produksi tinggi dan waktu memperoleh hasil singkat) misalnya : penggunaan mesin2 mekanisasi,
input teknologi ( pupuk, bakteri2, hormon tumbuhan dll).
Dalam pemenuhan kebutuhan papan, kemajuan teknologi telah banyak bantuannya misalnya
dalam pembuatan rumah sudah ada perbaikan dan kemajuan.

B. Dampak Teknologi Terhadap Sumberdaya Alam

1. Minyak Bumi
Saat ini minyak bumi masih merupakan sumberdaya alam utama yang memenuhi kebutuhan
energi dunia, meskipun ketersediaannya sudah semakin menurun. Kebutuhan2 akan minyak bumi meliputi
hampir seluruh kegiatan hidup manusia sedangkan minyak bumi ini termasuk bahan galian yang tidak
dapat diperbaharui= sekali pakai habis atau dapat tersedia kembali jutaan tahun lagi. Keadaan ini
membuat manusia harus mencari alternatif pengganti minyak bumi ini.
2. Batu Bara
Dampak negatif dari batu bara ini adalah cacing tambang, keterbatasan oksigen ( dalam
pengangkutannya dapat terjadi kebocoran atau tumpahan yang dapat mencemari lingkungan) dan
merupakan sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui. Selain batubara SDA yang juga tidak dapat
diperbaharui adalah : seng, besi, tembaga dsb. Tetapi dengan kemajuan teknologi bahan ini dapat didaur
ulang (recycling)
1
 3. Air
Merupakan SDA yang dapat diperbaharui (di recycling) tapi tidak dapat dilakukan dengan
sempurna (kualitas air menurun) sehingga dalam waktu yang lama ketersediaan air bersih ini akan
berkurang.
Proses pemurnian air dapat dilakukan 3 tahap yaitu :
Pertama : proses mekanik : proses pemisahan antara air dan partikel lain.
Kedua : proses biologis : menambahkan organisme yang dapat mengikat poluan pada air,
kemudian ditambahkan lagi desinfektan chlorine.
Ketiga : proses absorbsi atau oksidasi yaitu menambahkan zat kimia untuk memisahkan air
dari
polutan.
4. Hutan, Hewan dan Ternak
Adalah merupaka SDA yang dapat diperbaharui ataupun memperbaharui diri, tetapi dengan
kemajuan teknologi justru dapat merusak atau bahkan kepunahan SDA tsb.
5. Tanah
Salah satu SDA ang dapat diperbaharui, jika digunakan dengan sebaik-baiknya. Misalnya ; untuk
menjaga kesuburan tanah diberikan pemupukan, penggunaan pestisida yang semerono dapat memberikan
dampak negatif pada lingkungan
6. Sumber Daya Zat Radioaktif
Seperti telah disampaikan terdahulu tentang tenaga nuklir yang merupakan fisi atau fusi inti atom,
ternyata dapat dimanfaatkan oleh mansia tetapi juga dapat membinasakan manusia karena sinar radio
aktifnya. Tetapi ketersediaanya akan sangat tergantung pada ketersedian uranium di alam.
Dampak negatif dari zat radio aktif ini adalah sinar tak tampaknya (sifat khasnya) yaitu : Sinar
alpha (bermuatan listrik positif), Sinar Beta ( bermuatan listrik negatif) dan Sinar Gamma (tidak
bermuatan listrik).

Sinar Gamma inilah yang sangat berbahaya karena :

dapat menembus apa saja yang menghalanginya. Molekul2 yang netral dapat berubah
menjadi ion2 yang bermuatan listrik bila terkena sinar ini.
Dapat merusak susunan gen atau kromosom dalam inti sel sehingga keturunan dapat
bervariasi ( mati atau cacat)

2
 Dalam bidang pertanian Sinar Gamma ini dapat digunakan untuk :
meningkatkan mutu hasil pertanian ( berbuah lebat dan manis, berumur singkat dsb).
- Sinar gamma mempunyai sifat yang identik dengan sinar matahari dan secara umum
disebut gelombang elektromagnet. Perbedaannya terletak pada frekwensinya yang
tinggi. Frekwensi yang lebih rendah dari sinar gamma adalah frekwensi sinar-X (sinar
yang digunakan untuk Rontgen).
- Kemudian disusul oleh sinar ultra violet. ( Ini adalah sinar yang tak tampak oleh
mata).
- Setelah itu disusul oleh sinar yang tampak oleh mata yang tersusun dari berbagai
warna ( karena adanya frekwensi getar) dari yang tertinggi - terendah yaitu : merah,
jingga, kuning, hijau,biru dan nila dan ungu. (mejikuhibiniu ).
- Sedangkan sinar infra merah mempunyai frekwensi getar yang lebih rendah dari sinar
yang nampak oleh mata disebut juga sinar panas yang tidak dapat dilihat oleh mata
tapi dapat diasakan oleh kulit (misalnya sinar yag berasal dari benda2 pijar seperti
tanur ). Untuk menghindarinya digunakan kaca mata pelindung dari kobalt.
Gelombang elektromagnet yang mempunyai frekwensi getar lebih rendah dari sinar infra merah
adalah 10 10.000 Mhz = gelombang mikro.
Contoh gelombang elektromagnet berturut-turut adalah gelombang radar, gelombang pemancar
TV, gelombang pemancar radio FM, gelombang radio SW dan AM.
Kesimpulan tentang urutan sinar berdasarkan gelombang getarnya dari yang terendah tertinggi :
a. Gelombang radio AM.
b. Gelombang radio SW
c. Gelombang radio FM
d. Gelombang Pemancar TV.
e. Radar
f. Sinat Infra merah
g. Sinar tamak mata (Mejikuhibiniu)
h. Sinar ultra violet
i. Sinar-X
j. Sinar Gamma

3
 Dalam kehidupan se hari2, pemakaian energi nuklir adalah :
a. Pengaruh radiasi terhadap mahluk hidup misalnya sinar gamma dapat
menimbulkan kematian dapat digunakan untuk pemberantasan hama serangga, misalnya
serangga tembakau di gudang penyimpanan, serangga perusak bahan dari kayu dan bahan
makanan dsb.
Pembunuhan terhadap mikroba dapat menjadi prinsip dalam pengawetan bahan makanan
(menghambat pertumbuhan dan pembentukan tunas sehingga dapat digunakan dalam
penyimpanan kentang di gudang) dan sebagai bahan pensuci hama alat kedokteran. (merupakan
langkah yang menguntungkan karena alat2 tsb tidak mudah rusak karena tidak menggunakan
panas yang tinggi dan tidak memerlukan bahan kimia).
b. Teknik nuklir untuk pemuliaan padi dan tanaman lain. Sifat sinar gamma
yang dapat mengadakan mutasi gen dari biji2an shg dapat digunakan untuk mendapatkan
variasi hasil mutasi gen yang menguntungkan manusia contohnya : padi berumur pendek, buah
banyak, tahan terhadap hama dan penyakit dsb. Atau mutasi yang dapat tahan terhadap
kekeringan.
c. Teknik nuklir untuk industri . Dapat digunakan untuk meningkatkan mutu
kayu dengan jalan merendam dalam cairan bahan organik monomer (bahan plastik) karena bahan
ini bila terkena radiasi akan berubah menjadi polimer (seperti plastik) sehingga kayu tersebut
akan tahan terhaap cuaca dan menjadi keras dan tahan terhadap hama.
Dalam proses pengawetan makanan , cara membunuh bakteri dengan radiasi (tanpa pemanasan,
tanpa pengasapan, tanpa bahan kimia, dan bahan makanan dapat dilakukan dlm keadaan
dibungkus.
d. Teknk nuklir untuk kesehatan. Digunakan untuk mendiagnosis penyakit
dalam misalnya menentukan lokasi tumor otak, kanker, adanya kelainan paru-paru, kelenjar
gondok, ginjal dll.
e. Teknik nuklir dalam industri radiografi. Hasil Rontgen terhadap tulang
patah, kondisi paru-paru atau dalam konstruksi (memeriksa pipa-pipa baja lunas kapal dan
sambungan baja yang dilas.
f. Teknik nuklir dalam hidrologi. Dengan memasukkan zat radioaktif
kedalam aliran air (detektor Geiger Muller) diketahui : kecepatan air mengalir, adanya air yang
merembes ke dalam tanah dan kemana air tersebut mengalir, debit air tanah, arah kecepatan air
dan mendeteksi kebocoran pipa penyalur air di dalam tanah.
4
 g. Teknik nuklir untuk studi pencemaran lingkungan. Dapat mengetahui tingkat
pencemaran yaitu dengan menggunakan senyawa radio aktif sebagai perunut untuk melihat
penyebaran , penumpukan, dan sifat zat2 pencemar tsb dalam lingkungan.

DAMPAK POSITIF :
a) Membuka lapangan pekerjaan baru shg sumberdaya manusia dapat berperan (pikiran maupun tenaga).
b). Terpenuhinya kebutuhan manusia akan kemakmuran materi, keefektifan dan keefisienan dalam
menggunakan SDA
c). Menaikkan kualitas SDM baik dalam ketrampuilan maupun dalam kecerdasan.

DAMPAK NEGATIF:
a). Menimbulkan masalah dalam ketenagakerjaan karena secara kuantitatif SDM tersedia cukup besar
bahkan berlebihan tetapi secara kualitatif masih kurang terutama dalam menangani teknologi tinggi
b) Karena efektifitas dan efisiensi sistem dalam teknologi baru menyebabkan banyak pekerjaan yang
menggunakan tenaga manusia digantikan oleh mesin .
c) Limbah sampah nuklir yang tertinggal di perairan dapat di makan oleh ikan atau mahluk lain dan
kemudian dikonsumsi oleh manusia akan menimbulkan akibat misalnya kelahiran anak yang cacat ,
penyakit kanker ( MINAMATA Disease).
d). Dari tambang uranium bahaya sudah menunggu kalau sifat alpa pada ketentuan yang sudah ditentukan.
Contohnya kebocoran reaktor nuklir Chernobyl.

C. Dampak Teknologi Terhadap Industri

Meningkatnya teknologi yang diciptakan manusia akan memudahkan manusia dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya baik dalam kualitas maupun dalam kuantitasnya.Selalu ada timbal balik antara
keuntungan dan kerugian yang diperoleh, misalnya dalam industri kayu.
Ada 3 komponen yang terdiri dari input (masukan), proses dan output (keluaran).
1. Dari segi masukan( dampak negatif) adalah dihasilkan kayu gelondongan yang diperoleh
dengan cara tanpa memperhatikan batas toleransi hutan yang ditebang.
2. Dalam proses (negatif) bunyi mesin membuat suara bising yang menyebabkan kurang
pekanya pendengaran para pekerja, debu2 yang dihisap menyebabkan menurunnya kesehatan

5
 para pekerja dan limbah yang seringkali diabaikan sehingga menjadi limbah yang dapat
mersak lingkungan
3. Pada komponen keluaran (output) (positif) dapat menjadi devisa negara. Dan untuk limbah
yang dikeluarkan jika dapat diproses dengan baik dapat menjadi bahan yang tidak beracun
shg tidak merusak lingkungan misalnya dengan cara anaerob (sistem UASB = Upflow
Anaerobic Sludge Blanket) yaitu penjernihan air limbah yang mengandung bahan organis
shg tidak membahayakan lingkungan. Terbentuk gas metan yang dapat digunakan sebagai
bahan bakar.
AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) dilakukan sebelum suatu proses perubahan
lingkungan dilakukan sehingga dapat mengurangi dampak yang tidak diinginkan.

D. Dampak teknologi Terhadap Transportasi Dan Komunikasi

1. Transportasi
Dunia semakin sempit karena ditemukannya alat transportasi yang canggih
2. komunikasi
Dari alat kentongan beduk telegram radio telepon satelit komunikasi internet.
Keuntungan dan kerugian yang ditimbulkan tergantung dari sipemakai (manusia).

E. Dampak teknologi Terhadap Sumberdaya Manusia

Perkembangan teknologi memberikan banyak sekali kemudahan kepada manusia. Dalam usaha
mempertahan diri/ negara dibuatlah alat2 perang yang canggih (senjata nuklir, virus, bakteri dan senjata
kimia) sehingga menghilangkan rasa nyaman dan aman yang dimilikinya.
Penemu teknologi seringkali tidak sependapat dengan sipengguna. Robert Oppenheimer
(arsitek bom atom pertama) sangat kecewa atas akibat yang ditimbulkan oleh pengguna bom atom
(peristiwa Hirosima dan Nagasaki)
Ancaman besar bagi manusia sebagai akibat teknologi adalah matinya imajinasi manusia
(Schumaker) mengatakan bahwa eksistensi sejati manusia adalah manusia menjadi manusia justru karena
dia bekerja, jadi pekerjaan mempunyai nilai tinggi bagi manusia. Pemakaian teknologi supermodern
condong mengasingkan manusia dari eksistensinya sebagai pekerja karena dia tidak mengalami kepuasan
dalam bekerja dan terjadi pembatasan kebebasan manusia.

F. Dampak Teknologi Terhadap Peningkatan Kesehatan

1. Meningkatkan Ilmu dan Fasilitas di Bidang Kedokteran
6
 Perkembangan IPA membuat ilmu dasar (kimia, Fisika dan Biologi) dan elektonika ikut
berkembang dengan munculnya biokmia, biofisika, kimia fisika. Dari elektornika muncul alat
termometer mikroskop, mikroskop elektron dll.
Melihat kenyataan bahwa masalah organ tubuh sangat kompleks maka berkembanglah cabang2
ilmu kedokteran (internal medicine = ilmu di bidang penyakit dalam; obstetrics = ilmu penyakit
wanita dan masalah melahirkan ; pediatrics = ilmu kesehatan anak; dermatologi= ilmu kesehatan
kulit ; ilmu bedah (dengan alat elektrokardiograf= untuk mendeteksi penyakit jantung)dll.
Fasilitas kesehatan akibat perkembangan teknologi IPA :
a). Pencangkokan jantung
b). Pencucian darah
c). Penggantian kornea mata
d). Pemasangan alat pacu jantung
e). Penggunaan alat elektronik sebagai alat bantu pendengaran
f). Pelayanan bayi tabung bagi pasanga yang sulit mendapatkan anak
g). Pelayanan kontrasepsi dll.
2. Meningkakan Teknologi Obat-obatan
Pada tahun 1920 F.Grant Banting : memisahkan insulin dari kelenjar pankreas binatang yang
digunakan untuk penyakit diabetes. Diperkuat oleh penemuan Charles Herbert (1921).
Transfusi darah (cara mengawetkan dan menyimpan darah, memecah darah menjadi plasma dan
albumin). Pengobatan dengan cara ini adalah hasil penemuan seorang ahli patologi 1910 yang
menggolongkan darah manusia menjadi 4 yaitu Golongan darah A, B, AB, O dan akhirnya
ditemukan faktor Rhesus darah RH.
Berkembangnya teknologi penyimpanan darah menyebabkan Dr. Bernard Fantus dari Cook
Country Hospital di Chicago dan S.S. Yudin dari Rusia mendirikan Bank Darah di Amerika yang
sangat membantu waktu PD II.
Dr. Morris Fishbein 1910-1945 menemukan eter, morphine, digitalis, vaksin, iodine, alkohol,
obat sulfa, penesillin, plasma darah dan derivatnya, anti malaria, derivat arsenat sebagai obat sipilis
dan yang penting adalah pengobatan dengan menggunakan zat radioaktif dengan cara penyinaran.
Selain untuk mengobati peyakit, penemuan obat2an ini juga untuk mencegah munculnya penyakit.

3. Memberantas Penyakit Menular

Penyakit yang disebabkan oleh bakteri, cacing, jamur dan virus dapat dideteksi dengan
mikroskop elektron.
7
 Usaha pencegahan misalnya dengan :
a. Teknologi pengolahan air, diperoleh air bersih yang digunakan oleh masyarakat.
b. Teknologi pembuangan limbah, dapat mecegah munculnya penyakit
c. Mengadakan imunisasi terhadap penyakit menular
d. Mempertingi kesadaran masyarakat akan arti kesehatan

Usaha pemberantasan penyakit menular :

a. mengalokasi dan memberikan pengobatan yang tuntas terhadap penderita
b. dengan teknologi dan fasilitas yang memadai dapat digunakan untuk penyakit
menular.

4. Membantu Timbulnya Penyakit Baru

Secara langsung maupun tak langsung perkembangan IPA ternyata menimbulkan dampak
negatif, misalnya :
- penyakit kanker (mungkin karena pencemaran udara akibat polusi dan gas polutan dari
pabrik2, bahan kimia yang ditambahkan dalam pengolahan makanan, industri plastik, bahan
baju dan penggunaan arsen pada pestisida (kanker = karsinogen).
- Penggunaan sinar-X untuk mengobati kanker justru dapat mengaktifkan pertumbuhan jaringan
di sekitar bagian tubuh yang terkena sinar-X yang memungkinkan dapat menimbulkan
penyakit kanker di tempat lain.
- Penyakit asbestosis = diderita oleh karyawan pabrik asbes yang menghisap debu oksida silikon
yang berterbangan dalam pabrik.
- Penyakit kelainan bentuk tubuh(teratologi) yaitu penderita thalidomide yang tidak memiliki
tangan atau kaki atau hanya tumbuh sedikit saja), penyakit ini disebabkan oleh ibu hamil yang
mengkonsumsi obat penenang (thalidomide).
- Penyakit tekanan darah tinggi, jantung, ginjal dll.