Anda di halaman 1dari 5

SAP : PERAWATAN PAYUDARA

Satuan Acara Penyuluhan (SAP) April 26, 2011 Leave a comment

SAP : PERAWATAN PAYUDARA

Pokok Bahasan : Perawatan Payudara

Sub Pokok Bahasan : Perawatan Payudara pada ibu masa nifas

Hari / Tgl : 1 April 2009

Waktu : 30 Menit

Sasaran : Ibu-ibu nifas di ruang obstetri

Tempat : Ruang B3 Obstetri

A. Tujuan Instruksional Umum

Ibu mengetahui tentang perawatan payudara pada masa menyusui

B. Tujuan Instruksional Khusus

Ibu mengetahui tentang :

1. Pengertian perawatan payudara

2. Manfaat perawatan payudara

3. Cara melakukan perawatan payudara

4. Keuntungan menyusui

5. Tanda tanda menyusui yang benar

Ibu dapat mendemonstrasikan cara perawatan payudara

Ibu mempunyai kemauan untuk melakukan perawatan payudara

Kegiatan Pengajaran

NO TAHAP KEGIATAN MEDIA

1. Pembukaan

5 menit Perkenalan

Menjelaskan tujuan

Apersepsi dengan cara menggali pengetahuan yang dimiliki ibu menyusui tentang perawatan payudara saat

menyusui

2. Pelaksanaan
20 menit Menjelaskan materi dan demonstrasi tentang perawatan payudara ibu menyusui.

Ibu memperhatikan penjelasan tentang perawatan payudara ibu menyusui

Ibu menanyakan tentang hal-hal yang belum jelas Alat peraga

Leaflet

3. Penutup

5 menit Menyimpulkan materi

Mengevalusi ibu menyusui tentang materi yang telah diberikan

Mengakhiri pertemuan

C. Media

Alat Peraga : handuk besar, handuk kecil, waslap, baskom berisi air hangat dan air dingin, bengkok dan minyak

kelapa.

Leaflet

D. Metode

1. Ceramah

2. Demonstrasi

3. Tanya jawab

E. Evaluasi

1. Standart Persiapan

a. Menyiapkan materi penyuluhan

b. Menyiapkan tempat

c. Menyiapkan alat peraga

d. Menyiapkan leaflet

2. Standart Proses

a. Membaca buku referensi tentang perawatan payudara ibu menyusui

b. Memberi penyuluhan dan mendemonstrasikan perawatan payudara ibu menyusui

3. Standart hasil

a. Ibu mampu mengetahui tentang pengertian perawatan payudara ibu menyusui

b. Ibu mampu mengetahui tentang manfaat perawatan payudara ibu menyusui

c. Ibu mampu mengetahui tentang cara melakukan perawatan payudara

d. Ibu mampu mengetahui tentang keuntungan menyusui

e. Ibu mampu mengetahui tanda tanda menyusui yang benar


F. Pustaka

1. P. Hadi, dkk, pelatihan paramedis tingkat nasional dalam peningkatan pemanfaatan ASI dan rawat gabung di

rumah sakit, jakarta, perinasia, 1988.

2. S. Ruli, dkk, Menyusui dan rawat gabung, jakarta, perinasia, 1992.

3. S. Ruli, dkk, Melindungi meningkatan dan mendukung menyusui, jakarta, perinasia, 1994.

G. Lampiran

1. Materi

2. Leaflet

PERAWATAN PAYUDARA PADA IBU MASA NIFAS

PENDAHULUAN

Bidan sebagai petugas kesehatan dituntut kemampuannya untuk ikut bertanggungjawab dalam melaksanakan

upaya peningkatan dan penggunaan air susu Ibu (ASI). Sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan

kesehatan dan kesejahteraan ibu dan anak melalui program pemasyarakatan ASI, maka perawat juga dituntut

memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen laktasi. Hal ini berarti perawat harus mampu berperan

sebagai pendukung dan inovator yang akan membentuk perilaku masyarakat dalam mengembangkan kesehatan

pada umumnya dan penggunaan ASI pada khususnya.

Mengingat banyak terjadi perubahan perilaku dalam masyarakat khususnya ibu ibu yang cenderung menolak

menyusui bayinya sendiri terutama pada ibu ibu yang bekerja dengan alasan air susunya hanya sedikit atau tidak

keluar sama sekali, keadaan ini memberikan dampak negatif terhadap status kesehatan, gizi, serta tingkat

kecerdasan anak. Oleh karena itu untuk menanggulangi permasalahan diatas perlu dilakukan upaya preventif dan

promotif dalam meningkatkan penggunaan ASI dengan memberikan pendidikan kesehatan tentang perawatan

payudara ibu menyusui, sehingga membantu pengeluaran ASI secara lancar.

A. Pengertian

Perawatan payudara adalah suatu cara yang dilakukan untuk merawat payudara agar air susu keluar dengan

lancar.

B. Manfaat Perawatan Payudara

Menjaga kebersihan payudara, terutama kebesihan putting susu agar terhindar dari infeksi Melunakkan serta

memperbaiki bentuk putting susu sehingga bayi dapat menyusu dengan baik Merangsang kelenjar-kelenjar air susu

sehingga produksi asi lancer Mengetahui secara dini kelainan putting susu dan melakukan usaha-usaha untuk

mengatasinya

Persiapan psikis ibu menyusui


C. Cara melakukan perawatan payudara ibu menyusui

1. Persiapan alat

Alat yang dibutuhkan :

Handuk

Kapas

Minyak kelapa / baby oil

Waslap

2 Baskom (masing-masing berisi air hangat dan dingin )

2. Prosedur pelaksanaan;

Buka pakaian ibu

Letakkan handuk diatas pangkuan ibu dan tutuplah payudara dengan handuk.

Buka handuk pada daerah payudara.

Kompres putting susu dengan menggunakan kapas minyak selama 3-5 menit.

Bersihkan dan tariklah putting susu keluar terutama untuk putting susu yang datar.

Ketuk-ketuk sekeliling putting susu dengan ujung-ujung jari.

Kedua telapak tangan dibasahi dengan minyak kelapa

Kedua telapak tangan diletakkankan diantara kedua payudara

Pengurutan dimulai kearah atas, samping, telapak tangan kiri kearah sisi kiri, telapak tangan kanan kearah sisi

kanan

Pengurutan diteruskan kebawah, samping, selanjutnya melintang, telapak tangan mengurut kedepan kemudian

dilepas dari kedua payudara.

Telapak tangan kanan kiri menopang payudara kiri, kemudian jari-jari tangan kanan sisi kelingking mengurut

payudara kearah putting susu.

Telapak tangan kanan menopang payudara dan tangan lainnya menggengam dan mengurut payudara dari arah

pangkal ke arah putting susu.

Payudara disiram dengan air hangat dan dingan secara bergantian kira-kira 5 menit ( air hangat dahulu)

Keringkan dengan handuk

Pakailah BH khusus untuk ibu menyusui (BH yang menyangga payudara).

3. Keuntungan menyusui

Bayi akan memperoleh makanan yang terbaik yaitu ASI Praktis, tidak merepotkan karena ibu tidak harus

menyediakan minum untuk bayi, seperti mengencerkan susu, menghangatkan susu, mencuci alat-alat minuman

dan lain-lain

Tidak memerlukan biaya karena ibu tidak perlu membeli susu untuk bayi serta alat-alat yang diperlukan seperti :
botol alat pengencer dan lain-lain

Menyusu dapat mempererat hubungan kasih sayang antara ibu dan anak

4. Tanda-tanda menyusui yang benar

Bayi cukup tenang

Mulut bayi terbuka lebar

Bayi menempel betul pada ibu

Mulut dan dagu bayi menempel betul pada payudara ibu

Seluruh areola tertutup mulut bayi

Bayi nampak pelan-pelan menghisap dengan kuat

Putting susu ibu tidak terasa nyeri

Posisi ibu menyusui duduk, berbaring, berdiri dan digendong

5. Cara menyusui yang benar

Sanggalah payudara dengan keempat jari pada tangan yang tidak menyangga bayi dan ibu jari dibagian atas

bantulah bayi menemukan putting.

D. Soal

1. Jelaskan pengertian perawatan payudara ?

2. Jelaskan manfaat perawatan payudara ?

3. Sebutkan salah satu keuntungan menyusui ?

4. Sebutkan bahan-bahan yang diperlukan untuk merawat payudara?

Anda mungkin juga menyukai