KRONOLOGI BENCANA DI TPA SINDANGRASA

CIAMIS
Banjir adalah sebuah bencana yang diakibatkan oleh air. Air yang menggenang atau bahkan
mengalir deras tidak pada tempatnya. Inilah yang sering terjadi pada akhir-akhir ini sangat
akrab dengan masyarakat Indonesia. Terutama pada beberapa tahun terakhir ini. Hal ini
rupanya juga terjadi di lokasi Proyek Pembangunan TPA Sindangrasa Kabupaten Ciamis Tahun
anggaran 2016 yang telah mengakibatkan kerusakan dilokasi Pembangunan TPA Sindangrasa
diantaranya adalah, robohnya beberapa bangunan pagar Freecast dan terapungnya Kolam
Fakultatif Exsisting, sebelum ke inti permasalahan saya akan menguraikan beberapa jenis
banjir.

1. Jenis-jenis banjir
a. Banjir Karena sungainya meluap
Banjir ini biasanya terjadi akibat dari sungai yang tidak mampu lagi menampung aliran
air yang ada di singai itu akibat debit airnya sudah melebihi kapasitas. Kalau sudah
seperti ini air itu akan mencari tempat lain. Tempat itu adalah di kanan kiri sungai yang
biasanya merupakan daerah dataran banjir. Air ini juga bisa terjadi akibat kiriman. Bila
curah hujan tinggi di hulu sungai dan sistem DAS dari sungai itu rusak maka luapan
airnya akan terjadi di hilir sungai.

b. Banjir lokal
Banjir ini terjadi akibat air yang berlebihan di tempat dan meluap juga di tempat itu.
Pada saat curah hujan tinggi di lokasi setempat dimana kondisi tanah dilokasi itu sulit
dalam melakukan penyerapan air ( bisa karena padat, bisa juga karena kondisinya
lembab, dan bisa juga karena daerah resapan airnya sedikit ) maka kemungkinan
terjadinya banjir lokak akan sangat tinggi sekali.

c. Banjir akibat pasang surut air laut

Saat air laut pasang, ketinggian muka air laut akan meningkat, otomatis alirain air di
bagian muara sungai akan lebih lambat dibandingkan bila saat laut surut. Selain
melambat , bila aliran air sungai sudah melebihi kapasitasnya ( ditempat yang datar
atau cekungan ) maka air itupun akan menyebar kesegala arah dan terjadilah banjir.

2. Faktor-faktor penyebab banjir

Pada dasarnya banjir disebabkab oleh luapan aliran air yang terjadi pada saluran atau
sungai. Bisa terjadi ditempat yang tinggi maupun tempat yang rendah. Pada saat air jatuh
kepermukaan bumi dalam bentuk hujan ( presipitasi ), maka air itu akan mengalir ke
tempat yang lebih rendah melalui saluran-saluran atau sungai-sungai dalam bentuk aliran
permukaan ( run off ) sebagian akan masuk atau meresap ke dalam tanah ( infiltrasi ) dan
sebagiannya lagi akan menguap ke udara ( evapotranspirasi ).

Pada hari Jumat malam Tanggal 12 Agustus 2016 Pukul 23.00 WIB sampai dengan hari
Sabtu malam telah terjadi hujan yang sangat deras di lokasi Pekerjaan Pembangunan TPA
Sindangrasa Kabupaten Ciamis, sehingga dapat disimpulkan bahwa banjir yang terjadi di
lokasi TPA merupakan banjir Lokal.

Dan kejadian tersebut diatas pada hari sabtu pagi telah diketahui terjadi genangan air
yang berarus deras di lokasi Kolam dan sekitarnya sehingga sehingga menimbulkan
beberapa kerusakan bangunan yang sudah dan sedang dikerjakan diantaranya :

a) Roboh dan ambruknya pagar pembatas ( Kontruksi Freecast ) exsisting sepanjang

12 meter ( Bangunan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis T.A 2015 ).
 b) Patah dan retaknya Kolam Exsisting dan terangkatnya kolam setinggi 2 meter
yang terbuat dari Kontruksi Beton bertulang dengan dimensi 15x30 meter
( Bangunan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis T.A 2015 ).
c) Patah, rusak dan amblasnya selasar keliling kolam exsisting Kontruksi rabat
beton dengan lebar 1 meter ( Bangunan milik Pemerintah Daerah Kabupaten
Ciamis T.A 2015 ).
d) Tergenangnya kolam maturasi dan wetland yang sedang dikerjakan ( Maturasi )
15x30 meter dan ( Wetland ) 15x15 meter ( PAKET PSPLP-K-04 ).
e) Tergenangnya galian kolam Fakultatif ukuran 15x30 meter sedalam 2 meter
( PAKET PSPLP-K-04 ).
f) Tergenangnya galian DPT sepanjang 130 meter dengan lebar 2 meter ( PAKET
PSPLP-K-04 ).

Diperkirakan lokasi TPA bagian belakang tersebut merupakan tempat yang terendah
dibandingkan dengan tempat lainnya desekitar TPA sehingga berpotensi sebagai titik tangkap
dan lintasan aliran air permukaan dan air dalam tanah.

Kemudian struktur tanah dilokasi TPA bagian belakang tersebut sangat labil dan rentan abrasi.

Demikian kronologi yang dapat kami ( Konsultan Pengawas )sampaikan.

Dibuat Oleh :
Konsultan Pengawas
CV. HENDRA CO

..........................
Inspector
LAMPIRAN FOTO DOKUMENTASI