Anda di halaman 1dari 13

BAB III

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.A


DENGAN GANGGUAN KEPRIBADIAN : SKIZOID
DI RUANG MERPATI RSJ CISARUA-CIMAHI

I. Pengkajian
A. Identitas Klien
Nama : Tn. A
Jenis Kelamin : Laki-lakii
Umur : 17 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMU
Pekerjaan : Pelajar
Status : Belum nikah
Alamat : Desa Rancabango blok D.13
Tanggal Masuk : 05 Mei 2009
Tanggal Pengkajian : 10 Juni 2009
No.RM : 010203
Diagnosa Medis : Skizoid

B. Identitas Penggung Jawab


Nama : Tn. B
Umur : 52 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Desa Rancabango blok D.13
Hubungan dgn klien : Ayah kandung

II. Alasan Masuk


Menurut penuturan klien. Klien mengatakan bahwa klien dibawa ke RSJ Cimahi
3minggu yang lalu oleh keluarganya dengan keluhan klien suka berdiam diri, sering melamun
dan klien suka berbicara sendiri. Setelah dibawa ke RSJ oleh dokter klien dinyatakan harus
dirawat. Pada saat 19 April 2005 klien tampak suka menyediri dari orang lain. Klien tampak
kurang bergairah dan tidak terlihat ekspresi, marah atau bahagia. Kontak mata kurang, klien
tampak mempertahankan jarak.
Masalah keperawatan : Skizoid.

III. Faktor Prediposisi


Sebelumnya klien tidak pernah mengalami gangguan jiwa
Masalah keperawatan : tidak ada masalah

Menurut penuturan klien sejak usia 7 tahun klien sering mengalami penganiayaan fisik
dan psikologis dari orang tuanya. Persitiwa tersebut terjadi sejak klien mulai masuk SD kelas 3.
Prestasi klien di sekolah yang selalu menurun dan sering dimarahi oleh gurunya karena
nakal,hingga klien harus tinggal kelas
Masalah keperawatan : Penganiayaan fisik dan Psikologis.

IV. Pemeriksaan Fisik


Tekanan Darah : 120/80 MmHg
Respirasi : 20 x/menit
Nadi : 90 x/menit
Suhu : 36c

V. Psikososial
a. Genogram

Keterangan :
Laki-laki

Perempuan

Klien

Pernikahan

Tinggal Serumah

Penjelasan :
- Klien adalah anak ke-2 dari 3 bersaudara
- Klien tinggal satu rumah dengan kedua orang tuanya beserta adik dan kaknya
- Orang yang paling dekat dengan klien adalah kakak kandungnya.

b. Konsep diri
1. Citra tubuh
Pada saat dikaji klien memangatakan menyukai semua bagian tubuhnya.
2. Identitas diri
Pada saat dikaji klien mengatakan dirinya adalah seorang laki-laki.
3. Peran.
Klien mengatakan bahwa dirinya berperan sebagai anak dari ke-2 orang tuanya dan adik
sekaligus kakak dari saudara kandungnya.
4. Ideal diri
Pada saat dikaji klien mengatakan sudah sembuh dan ingin pulang di jemput orang tuanya dan
keluarganya yang lain
5. Harga diri
Pada saat dikaji klien mengatakan tidak ada yang salah pada dirinya.
Masalah keperawatan : Gangguan Kepribadian Skizoid.

c. Hubungan sosial
Pada saat dikaji klien mengatakan tidak mau bergaul dengan teman-teman sekamarnya karena
klien merasa tidak nyaman.Klien lebih senabg menyendiri.
Masalah keperawatan : Gangguan Kepribadian Skizoid
d. Spiritual
1. Nilai dan keyakinan
Klien beragama Islam klien mengatakan percaya adanya Allah SWT
2. Kegiatan ibadah
Klien tahu shalat dalam sehari itu ada berapa kali dan berapa rakaat dan klien suka
melakukannya
Masalah keperawatan : tidak ada masalah

VI. Status Mental


a. Penampilan
Pada saat dikaji klien terlihat rapih, dapat menggunakan pakaian dengan baik tanpa bantuan
orang lain

b. Pembicaraan
Dalam pembicaraan klien terputus-putus dan tampak ketakutan
Masalah keperawatan : Gangguan komunikai verbal

c. Akhuitas motorik
Pada saat dikaji klien kelihatan lemas, duduk diam di tempat tidur dan tampak kurang bergairah
Masalah keperawatan : Intoleransi aktifitas motorik

d. Alam perasaan
Pada saat dikaji ekspresi wajah Tidak tampak sedih, padahal klien mengatakan ingin segera
pulang dan berkumpul dengan kedua orang tuanya dan kakak serta adiknya
Masalah keperawatan : Gangguan kepribadian Skizoid.

e. Apek
Klien memiliki apek yang datar ketika ada stimulus yang menyenangkan ataupun menyedihkan.
Masalah keperawatan : Gangguan kepribadian Skizoid

f. Interaksi selama wawancara


Pada saat dikaji, kontak mata kurang
Masalah keperawatan : Gangguan komunikasi verbal

g. Persepsi
Klien mengatakan tidak pernah mendengar suara-suara dan bayangan-bayangan yang tak
berwujud
Masalah keperawatan : tidak ada masalah

h. Proses fikir
Klien mengalami gangguan proses pikir Sirkumstansial, terbukti dari pembicaraan klien yang
berbelit-belit sampai pada tujuan/sasaran
Masalah keperawatan : gangguan proses pikir Sirkumstansial
i. Isi pikir
Pada saat melakukan pertemuan dengan klien ditemukan bahwa klien malu apabila ketemu
dengan orang lain

j. Tingkat kesadaran
1. Orientasi waktu
Klien bisa menyebutkan hari ini (Jumat), besok dan kemarin
2. Orientasi tempat
Klien bisa menyebutkan bahwa ia sedang berada di RSJ dan sedang dirawat
3. Orientasi orang
Klien bisa menyebutkan nama anggota keluarganya seperti nama Ibu, kakak dan adiknya

k. Memory
Pada saat dikaji klien bisa menceritakan kembali peristiwa yang menimpa pada dirinya, baik
yang telah terjadi 1 bulan, seminggu yang lalu, serta kejadian saat ini.
Masalah keperawatan : tidak ada masalah

l. Tingkat konsentrasi dan berhitung


Pada saat dikaji klien dapat menjawab hitungan sederhana (Misalnya 4,6 dan lain-lain) dan
dapat menyebutkan kembali siapa saja yang berkenalan dengannya
Masalah keperawatan : tidak ada masalah

m. Kemampuan penilaian
Klien dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Kemampuan klien baik,
terbukti klien dapat menilai dan membedakan warna baju antara klien dengan perawat
Masalah keperawatan : tidak ada masalah

n. Daya tilik diri


Klien menyadari dirinya berada di RSJ Cimahi dan klien mengaku dirinya sedang sakit dan
memerlukan perawatan tapi dalam hubungan sosial klien merasa sudah sembu
Masalah keperawatan : tidak ada masalah

VII. Kebutuhan Persiapan Pulang


a. Nutrisi
1. Makan
Frekuensi makan klien 3 x/hari, sebelum makan berdoa dahulu, porsi makan habis, makan
memakai sendok dan tidak lupa cuci tangan dulu, lalu berdoa sesudah makan
2. Minum
Setelah makan klien mampu menyuapkan minum memakai gelas tanpa bantuan orang lain dan
dapat membersihkan alat makan yang sudah diapakai

b. Eliminasi
BAK/BAB
Klien mampu BAK/BAB secara mandiri, di WC kemudian setelah selesai dibersihkan sendiri
dan klien mampu merapihkan pakaiannya kembali

c. Personal hygiene
Klien dapat menjaga kebersihan dirinya seperti klien mandi 2 x/hari, memakai sabun, gosok
gigi memakai pasta gigi, klien mandi sendiri tanpa bantuan orang lain

d. Berpakaian
Pakaian klien bersih dan rapih, klien dapat menggunakan pakaian tanpa bantuan dari orang
lain

e. Istirahat dan tidur


Klien mengatakan tidak punya masalah dalam istirqahat tidur dan klien mengatakan tidurnya
nyenyak dan merasa segar bila bangun tidur, setelah bangun tidur bisa merapihkan tempat tidur
dan kemudian mandi

f. Penggunaan obat
Klien tidak pernah menggunakan obat-obatan terlarang hanya mampu minum obat sendiri
dari dokter.

g. Pemeliharaan kesehatan
Klien mengatakan bahwa setelah pulang ia akan melakukan perawatan lanjutan. Kebagian
rawat jalan RSJ Cimahi

h. Aktifitas didalam rumah


Klien mengatakan setelah klien pulang ke rumah klien akan melakukan kegiatan sehari-hari
dengan baik.
i. Aktifitas diluar rumah
Klien mengatakan akan melaksanakan apa yang di perintahkan orang tuanya dengan baik.

VIII. Aspek Medis


Diagnosa medik : Skizoid.
Therapy medis : Stelazine 5 mg 3 x 1 tablet
Tryhexsipindile (THD) 2 mg 3 x 1 tablet
CP2 (Clopamizine) 100 mg 1 x 1 tablet

IX. Daftar Maslaah


1. Gangguan Kepribadian Skizoid.

X. ANALISA DATA
No Data
1 DS : Gangguan konsep diri (HDR)
- Klien mengatakan malu pada kakak,
adiknya teman-temannya karena ada di RSJ
ini
DO :
- Klien tampak menghindar dari orang lain
- Klien tampak kurang bergairah
- Klien terlihat jarang berkomunikasi dengan
orang lain
2 DS : Gangguan Isolasi sosial (MD)
- Klien menyatakan tidak mau bergaul
dengan teman-teman sekamarnya karena ia
merasa dirinya sudah sembuh
-
DO :
- Klien tampak tampak lebih sering
menyendiri ditempat tidurnya
- Klien lebih banyak tidur siang

3 DS : Gangguan alam perasaan sedih


- Klien mengatakan ingin segera pulang dan
berkumpul dengan kedua orang tuanya,
kakak dan adiknya
DO :
- Ekpresi wajah klien tampak sedih
- Klien sering melamun

4 DS : Intolersansi aktifitas motorik


- Klien mengatakan badannya terasa lemas
DO :
- Klien tampak duduk ditempat tidur
- Klien tampak diam
- Klien tampak kurang bergairah
5. DS : Kerusakan komunikasi verbal
- Klien mengatakan lebih suka diam
daripada mengobrol
DO :
- Klien jarang berkomunikasi dengan
temannya
- Klien lebih banyak diam

XI. Pohon Masalah


Gangguan isolasi sosial : MD Akibat
Gangguan konsep diri, (HDR) Core problem

Berduka disfungsi oral Penyebab

o Prioritas masalah gangguan isolasi sosial : MD s/d harga diri rendah


PROSES KEPERAWATAN
Nama : Nn. N
No. CM : 002864

No DIAGNOSA P E R E N C AN AAN
. KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONALISASI
1 2 3 4 5
1 Gangguah isolasi sosial Tujuan umum
sehubungan denganoKlien mampu membina
rendah diri yang ditandaihubungan dengan orang
dengan lain
DS : Tujuan khusus
- Klien mengatakan tidako Klien dapat membina
mau bergaul dngan hubungan saling percaya
teman sekamarnya o Dalam 2 x pertemuan klien mau Membina hubungan saling Dengan terbinanya hubu
karena ia merasa sudah meneirma kehadiran perawat percaya saling percaya merupakan lan
sembuh berjabat tangan/bersalaman o Salam terapeutik utama untuk melakukan terape
DO : o Klien mau menyebut kan nama,o Perkenalkan diri dengan sopan
- Klien tampak sering mau menjawab salam o Tanyakan nam lengkap
menyendiri di tempat o Klien mau mengutarakano Tanyakan nama panggilan yang
tidur perasaannya walaupun sedikit disukainya
- Klien lebih banyak diam o Jelaskan tujuan pertemuan
- Klien tampak banyak o Buat kontrak
tidur siang
o Dengarkan ungkapan klien

o Klien dapat
mengidentifikasi
kemampuan dan aspek
positif yang dimilki
o

o Klien dapat Setlah 2 x pertemuan klieno Diskusikan kemampuan dano Dengan diketahuinya
mengidentifikasi dapat mengidentifikasi aspek yang dimilki
kemampuan dan sapke kemampuan dan aspek positifo Setiap bertemu dengan klien kemampuan dan asp
negatif yang dimiliki yang dimiliki
o Aspek intelektual
hindarkan penilaian yang dimiliki klien
o Utamakan pujian/pemberian
o Aspek sosial budaya pujian yang ralistis akan lebih percaya d
o Dengan menghindarkan pen
negatif diharapkan klien m
punya kemampuan yang lebih
o Dengan memberikan pujian
merasa benar-benar dihargai
klien akan merasa diperhatikan

o Klien dapat melakukano Setelah 4 x pertemuan klieno Rencanakan bersama klieno Dengan menyusun rencana akt
No DIAGNOSA P E R E N C AN AAN
. KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONALISASI
1 2 3 4 5
kegiatan sesuai dengan dapat membuat rencana aktifitas yang dapat sehari-hari dihapakan klien
kondisi sakit dan kegitan harian dilakukannya setiap hari sesuai mengatur waktu dengan baik
kemampuannya dengan kemampuannya o Dengan meningkatkan keg
o Tingkatkan kegiatan sesuai sesuai dengan kondisi
dengan kondisi klien diharapkan klien tidak m
o Beri contoh cara pelaksanaan jenuh
kegiatan yang boleh dilakukan o Dengan memberikan contoh
tidak bingung lagi u
beraktifitas

o Klien dapato Setelah 5 x pertemuan klieno Beri penkes pada keluargao Dengan memberikan penkes
memanfaatkan sistem dapat memanfaatkan sistem tentang cara merawat klien keluarga diharapkan keluarga
pendukung yang ada pendukung dengan HDR merawat klien dirumah den
o Bantu keluarga memberi baik
dukungan selama klien diraat o Dengan membantu klien u
membina/memberi dukungan
klien diharapkan klien akan m
diperhatikan dan men
dikungan baik dari kel
ataupun dari perawat

o Klien dapat menggunakano Klien dapat menyebutkano Jelaskan jenis obat yango Dengan menjelaskan jenis obat
obat dengan benar sesuai obat-obatan yang diminum diminum oleh klien, kegunaan diminum lie diharapkan klien
dprogram pengobatan dan kegunaannya serta efek serta efek sampingnya memahami dan mengetahui
samping yang mungkin apa yang diminumnya
timbul
o Dengan menjelaskan kerugian
No DIAGNOSA P E R E N C AN AAN
. KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONALISASI
1 2 3 4 5
o Sidkusikan kerugiannya jika berhenti minum obat dihara
berhenti minum obat klien terus meminum ob
selama masih dianjurkan

o Dengan menjelaskan prinsip-pr


minum obat yang benar dihara
klien tidsak salah d
penggunaan obat
o Jelaskan pinsip-prinsip minum
obat
No DIAGNOSA P E R E N C AN AAN
. KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONALISASI
1 2 3 4 5

Anda mungkin juga menyukai