Peningkatan PaCO2
Gagal nafas
Penurunan O2 ke jaringan
MK: Gangguan
Pemasangan alat bantu nafas ventilator Ventilasi Spontan
MK : Defisit
perawatan diri Bedrest pemasangan selang ETT Area invasi mikroorganisme
Respon penyebab
penyakit salah
Menganggap penyakit
tidak masuk akal
MK. Distress
cultural
MK.
Timbul kecemasan terhadap hospitalisasi Ansietas
Terdapat takipnea, ortopnea (manifestasi lanjutan). Takikardia, hipotensi atau tekanan darah
bisa meningkat. Pasien biasanya dalam posisi duduk agar dapat mempergunakan otot-otot
bantu nafas dengan lebih baik saat respirasi atau sedikit membungkuk ke depan, akan terlihat
retraksi inspirasi pada sela interkostal dan fossa supraklavikula yang menunjukkan tekanan
negatif intrapleural yang besar dibutuhkan pada saat inspirasi, batuk dengan sputum yang
berwarna kemerahan (pink frothy sputum) serta JVP meningkat. Pada pemeriksaan paru akan
terdengar ronki basah setengah lapangan paru atau lebih dan terdapat wheezing. Pemeriksaan
jantung dapat ditemukan gallop, bunyi jantung 3 dan 4. Terdapat juga edema perifer, akral
dingin dengan sianosis (Harun dan Sally, 2009; Maria, 2010)