Soal Endokrin

1. Tn. Budi, usia 18 tahun, datang dengan keluhan penurunan kesadaran sejak 2 jam.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan apatis, somnolen. TD 90/60, nadi 90 x/menit, suhu
37,3oC. Pada pemeriksaan lab didapatkan GDS 506, pH 7,23. Diagnosis pada pasien
ini adalah
A. Ketoasidosis diabetik tipe 1
B. Asidosis diabetik tipe 1
C. Ketoasidosis diabetik tipe 2
D. Ensefalopati diabetikum
E. Asidosis diabetik tipe 2
20 to 1
2. Tn. Anto, usia 28 tahun, datang dengan keluhan mudah lelah dan sering buang air
kecil sejak 6 bulan. Berat badan turun 15 kg dalam 5 bulan. Hasil pemeriksaan
laboratorium GDS 140 mg/dl dan GDP 120 mg/dl. Setelah diulang, hasilnya tetap
sama.
Yang perlu dilakukan selanjutnya adalah
A. Mengobati sebagai DM tipe 2
B. Tidak perlu tindakan lebih lanjut karena merupakan kondisi normal
C. Mengulang pemeriksaan GDP dan GDS
D. Melakukan tes toleransi glukosa oral
E. Melakukan observasi mengenai keluhan pasien
21 to 1
3. Ny. Citra, usia 36 tahun, datang ke puskesmas karena mengeluh badannya lemas dan
mudah lelah sejak 2 bulan. Pasien mengaku mudah lapar dan haus. Pasien juga
mengalami penurunan berat badan 5 kg dalam 1 bulan. Anak ketiga pasien lahir
dengan berat 4200 gram. Berat badan pasien 65 kg, tinggi badan 155 cm. Hasil
pemeriksaan GDS 239 mg/dl. Apa komplikasi mikrovaskular yang mungkin dialami
pasien?
A. Penyakit jantung koroner
B. Diabetic foot
C. Nefropati
D. Stroke
E. Katarak
22
4. Tn. Dedi, usia 58 tahun, dibawa ke UGD RS karena penurunan kesadaran sejak 1 hari
sebelumnya. Sejak 2 tahun ini pasien menderita DM. Satu minggu terakhir pasien
mengalami batuk disertai demam. Pada pemeriksaan fisik ditemukan GCS 2-2-2,
tekanan darah 90/70 mmHg, nadi 90 kali/menit, laju pernafasan 26 kali/menit dan
suhu 38,7oC. Hasil pemeriksaan penunjang Hb 12,4; leukosit 15.000; trombosit
250.000; GDS 460; kolesterol total 240; pH 7,19; pCO2 18,6; HCO3 19; base excess
20; keton urin +4. Apakah kondisi yang dialami pasien?
A. Koma hiperosmolar
B. Koma laktoasidosis
C. Hiperglikemia
D. Krisis hiperglikemia
E. Koma ketoasidosis diabetik
23
5. An. Fanny, usia 8 bulan dibawa ke poliklinik tumbuh kembang anak untuk evaluasi
retardasi mental. Pada pemeriksaan fisik didapatkan anak kecil untuk seusianya
 dengan kulit kering dan kasar, perut buncit, edema periorbital, hidung yang datar dan
lebar, lidah besar dan menonjol. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
A. Goiter toksik
B. Penyakit Graves
C. Kretinisme
D. Adenoma toksik
E. Defisiensi hormon pertumbuhan
24
6. Ny. Jamilah, usia 30 tahun memiliki benjolan di leher sejak 1 tahun Benjolan bisa
digerakan, tidak ada nyeri, permukaan rata, dan tidak ada keluhan sesak. Mata pasien
tampak melotot dan benjolan bergerak saat menelan. Apa diagnosis yang mungkin?
A. Struma nodosa non toksik
B. Struma nodosa toksik
C. Struma difusa non toksik
D. Struma multiple limfanodosa
E. Struma difusa toksik
25
7. Ny. Evi, 33 tahun datang karena penurunan BB 8 kg sejak 4 minggu. Pasien juga
mengeluhkan rasa berdebar-debar, berkeringat, serta nafsu makan meningkat. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan eksoftalmus. Pemeriksaan hormon tiroid menunjukkan
TSH: 0,03 (N = 0,50-4,00 mIU/ml), T4: 174 (N = 4,3-13,4mg/dl). Jenis kelainan
irama jantung apakah yang sering terjadi pada pasien ini?
A. Supraventrikular takikardia
B. Atrial fibrilasi
C. Ventrikular fibrilasi
D. Sinus takikardia
E. Atrial flutter
26
8. nT.Gutr,siah45dgeklbnyrtamhsj3u.pTedwiko nbatrgPmesfidkpyobuahl,tre kdingmjbush.Apaoien?
A.SindromhCugs
Bk.Hipoertsl
C.SindromhWuates-Fc
D.PenyakoitAds
E.Sindrombketal
27
9. An. Heri, usia 3 tahun datang dengan keluhan batuk dan pilek sejak 2 minggu yang
lalu. BB 3,8 kg dan TB 63 cm. Pada pemeriksaan jasmani ditemukan muka seperti
orang tua susah, iga gambang, tidak ada edema. Apa diagnosis yang paling mungkin?
A. Gizi buruk tipe kwaskhiokor
B. Underweight
C. Gizi buruk tipe campuran
D. Gizi buruk tipe marasmus
E. Gizi kurang tipe kwaskhiokor
28
10. Tn. Indra, usia60 tahun,datang untuk kontrol rutin. Pasien pernah dirawat karena
infark miokard. Pasien obesitas dan telah menjalani diet rendah lemak. Pasien tidak
memiliki riwayat hipertensi dan DM. Profil lipid menunjukkan kolesterol total 250
mg/dl, trigliserida 160 mg/dl, HDL 50 mg/dl, LDL 130 mg/dl. Apa saran yang
diberikan untuk pasien ini?
A. Memberikan obat golongan statin
 B. Meneruskan diet tanpa tambahan obat
C. Memberikan kombinasi statin dan gemfibrozil
D. Memberikan gemfibrozil
E. Memberikan niasin
29
11. Tn. Parno berusia 72 tahun diantar keluarganya dengan penurunan kesadaran. Sejak 2
minggu pasien mengalami penurunan nafsu makan. Pasien tidak mau makan sama
sekali sejak 12 jam sebelum masuk rumah sakit. Pasien selama ini mendapatkan obat
insulin 20 IU, glibenklamid 1x5 mg, dan metformin 3x500 mg. Penyebab penurunan
kesadaran pada pasien adalah...
A. Hipoglikemia
B. Hiperglikemia
C. Stroke
D. Infark miokardium
E. Ketoasidosis diabetik
1 to 2
12. Tn.Paijo berusia 42 tahun datang dengan keluhan penurunan berat badan, sering haus,
dan sering kencing malam hari. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan GDP 140
mg/dl dan GDS 220 mg/dl. Pasien diberikan terapi dan edukasi serta anjuran untuk
kontrol teratur. Pemeriksaan yang perlu dilakukan saat kontrol selanjutnya adalah...
A. HbA1c
B. C-peptida
C. Glukosa urin
D. Tes toleransi glukosa
E. Kurva glukosa harian
2
13. Ny.Ratu berusia 28 tahun datang dengan keluhan penurunan berat badan walaupun
makan banyak dan selalu berkeringat. Pada pemeriksaan didapatkan TD 130/80
mmHg, frekuensi nadi 112 kali/menit, frekuensi napas 22 kali/menit, S 37,30C.
Ditemukan benjolan difus di leher, bruit (+). Pada pemeriksaan USG tiroid tampak
gambaran hipervaskular. Antibodi yang terlibat dalam penyakit ini ialah...
A. Anti-TSH
B. Anti-tiroid peroksidase
C. ANA
D. Anti-DsDNA
E. Antibodi antistreptokokal
5
14. Tn.Natrabu, 40 tahun memiliki BB 96 kg, TB 172 cm, lingkar perut 103 cm, dan TD
150/90 mmHg. Hasil pemeriksaan fisis lain dalam batas normal. Hasil pemeriksaan
darah rutin semuanya normal. Hasil pemeriksaan laboratorium: trigliserida , HDL ,
LDL normal, kolesterol total , GDS 220 mg/dl, ureum 6,2 mg/dl. Diagnosisnya
adalah
A. Obesitas
B. DM tipe 2
C. Sindrom metabolik
D. Hiperurisemia
E. Dislipidemia
9
15. Tn. Bahrudin, 28 tahun, datang dengan keluhan benjolan di sekitar lehernya sejak
lama yang ikut bergerak ketika menelan. Benjolan tidak nyeri dan dirasakan
 bertambah besar perlahan-lahan. Pasien mengeluh sering lemas dan berat badan
cenderung meningkat padahal makan hanya sedikit. Keluhan batuk lama dan
keringat malam disangkat. Pasien tinggal di pegunungan dan mengatakan banyak
tetangganya yang juga mengalami keluhan serupa. Pada pemeriksaan, ditemukan
pembesaran kelenjar tiroid difus dengan hasil lab mengarah ke hipotiroidisme.
Diagnosis yang sesuai adalah...
A. Struma difusa toksik
B. Goiter nutrisional
C. Struma nodosa non-toksik
D. Tiroiditis Hashimoto
E. Penyakit Graves
11
16. Tn. Sore, 18 tahun dibawa ke IGD dengan penurunan kesadaran sejak 4 jam SMRS.
Menurut orangtuanya, pasien mengeluh sering BAK baik siang maupun malam sejak
1 tahun yang lalu. Pada pemeriksaan fisis ditemukan kesadaran somnolen. Hasil
pemeriksaan darah vena: GDS 835 mg/dl, Ur 52 mg/dl, Cr 0,7 mg/dl. Hasil AGD: pH
7,16. Hasil pemeriksaan urin: glukosa (-), reduksi (+++), keton (+++). Apa
penatalaksanaan awal yang tepat untuk pasien ini?
A. Rehidrasi
B. OHO
C. Insulin
D. Koreksi elektrolit
E. Sodium bikarbonat
12
17. Ny. Fenny, 54 tahun mengalami penurunan kesadaran sejak 4 jam SMRS. Pasien
merupakan penderita DM sejak 7 tahun yang lalu. Pasien rutin mengkonsumsi obat
metformin, glibenklamid, akarbose, amlodipin, dan vitamin B1-B6-B12. Hasil
pemeriksaan laboratorium: Hb 9,6 g/dl, GDS 35 mg/dl, Ur 89 mg/dl, Cr 2,7 mg/dl, Na
133 mEq/l, K mEq/l. Penatalaksanaan yang paling dibutuhkan pasien saat ini
adalah
A. Drip insulin
B. Antibiotik IV
C. Dextrose 40%
D. Dextrose 10%
E. Normal saline
13
18. Ny.Rose, 61 tahun menderita DM sejak 9 tahun yang lalu. Pasien mengalami bengkak
pada kedua tungkai dan puffy face. Kadar ureum dan kreatinin meningkat. Diagnosis
yang tepat untuk pasien di atas adalah
A. Neuropati DM
B. Nefropati DM
C. Retinopati DM
D. Makroangiopati
E. Gastropati
14
19. Ny.Ani, 53 tahun datang dengan keluhan tidak nafsu makan, mudah lelah, dan mudah
menggigil bila dingin. Pasien merasa berat badan akhir-akhir ini bertambah. Tanda
vital: frekuensi napas 12 kali/menit, frekuensi nadi 48 kali/menit. Hasil pemeriksaan
darah perifer lengkap dalam batas normal. Pemeriksaan penunjang apakah yang Anda
sarankan?
 A. T3-antibody
B. Anti-TPO
C. TSH-antibody
D. T4-antibody
E. TRH
22
20. Tn. Ronny, 60 tahun, TB 173 cm, BB 78 kg, datang untuk medical check-up. Hasil
pemeriksaan fisik dalam batas normal. Pada pemeriksaan penunjang, ditemukan hasil
kolesterol total=210, LDL=132, HDL=49, dan EKG irama sinus normal. Berdasarkan
National Cholesterol Education Program (NCEP), kadar kolesterol pasien ini masuk
dalam kategori.
A. Rendah
B. Ideal
C. Batas tinggi
D. Tinggi
E. Sangat Tinggi
29
21. Ny.Gaga, 30 tahun datang dengan keluhan sudah beberapa bulan terlambat haid.
Pasien mengkonsumsi obat tertentu yang mengakibatkan gejala moon face (+).
Kelainan hormon apa yang akan ditemukan pada pasien ini?
A. ACTH meningkat
B. ACTH menurun
C. ACTH normal
D. GH meningkat
E. GH menurun
30
22. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa ke dokter karena timbul rambut
di sekitar kemaluannya, jerawat, dan suaranya pecah. Pemeriksaan laboratorium
menunjukkan peningkatan kadar LH dan FSH. Apakah diagnosis yang paling tepat
untuk pasien ini?
A. Delayed puberty
B. Pubertas prekoksia
C. Pubertas normal
D. Sindrom Cushing
E. Gigantisme
2 to 3
23. Tn. Oni, 50 tahun datang untuk kontrol pengobatan DM yang sudah dijalaninya
selama 3 bulan ini. Dokter meminta pasien untuk melakukan pemeriksaan lab darah
HbA1C. Berapa nilai yang diharapkan untuk mengetahui keberhasilan terapi?
A. <5%
B. <6%
C. <7%
D. <8%
E. <9%
10
24. Tn. Hari, 42 tahun datang ke praktik dokter dengan keluhan gula darah masih tetap
tinggi walaupun sudah menjalani pengaturan diet diabetes dan olahraga. Pasien sudah
didiagnosis menderita DM sejak 3 tahun yang lalu. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
BB 92 kg, TB 167 cm. pemeriksaan laboratorium ditemukan kadar glukosa darah
sewaktu 290 mg/dl.Apakah penatalaksanaan selanjutnya yang paling tepat pada
 pasien ini?
A. Diet diabetes + Glibenklamid 1 x 2,5 mg sebelum makan makan pagi
B. Tetap dilanjutkan diet diabetes + Metformin 3 x 500 mg
C. Diet diabetes + olahraga + Metformin 3 x 500 mg
D. Diet diabetes + olahraga + Glibenklamid 1 x 2,5 mg sebelum makan makan pagi
E. Diet diabetes + olahraga + injeksi insulin 3 x 6 unit SC setiap akan makan
11
25. Ny. Teni, 50 tahun dengan riwayat hipertensi dan DM sejak 10 tahun, saat ini
mengkonsumsi glibenclamide dan metformin untuk kontrol gula darah. Pasien demam
tinggi sejak 5 hari yang lalu, ada luka di daerah tungkai, bernanah, semakin lama
semakin meluas. Hasil pemeriksaan darah : Leukosit 15.000, Kreatinin darah 2,1.
Penatalaksanaan kontrol gula darah yang tepat?
A. Teruskan glibenclamide dan metformin
B. Teruskan glibenclamide dan stop metformin
C. Stop glibenclamide dan teruskan metformin
D. Ganti pengobatan dengan acarbose
E. Ganti pengobatan dengan insulin
12