Anda di halaman 1dari 5

GOITROGEN Yodium agar bisa mengikat TGB harus bermuatan positif (I+) sementara pada awal yodium

masih dalam bentuk ion iodide (I-). Sehingga, yodium harus dioksidasi. Enzim
Pada zaman kuno, goiter (pembesaran kelenjar tiroid) dipercaya sebagai akibat tertelannya pengoksidasinya adalah peroxidase. Pada enzim itulah goitrogen menghambat
racun dari diet, udara, atau air.8 Kepercayaan ini sempat berubah ketika para ilmuwan, pembentukan T3 dan T4.
selama 5 dekade ke belakang, menemukan bahwa yodium merupakan substansi penting
yang berkaitan dengan goiter. Akan tetapi, sekarang ini anggapan kuno itu tidak Penghambatan pembentukan T3 dan T4 membuat jumlah T3 dan T4 yang disekresi di
sepenuhnya salah. Ada bahan kimia dari udara, air, dan terutama diet yang dapat memicu dalam darah menjadi sedikit. Hal tersebut akan membuat umpan balik ke hipotalamus
terjadinya goiter. justru untuk menaikkan lebih banyak stimulasi terhadap sel folikular. Sel folikular yang
terstimulasi dengan tidak diiringi oleh sekresi hormone tiroid yang baik menjadikan
Substansi kimia tersebut diberi istilah sebagai goitrogen. Goitrogen artinya adalah substansi precursor hormone menumpuk di koloid dan menyebabkan pembesaran kelenjar.
yang memblok pengambilan dan penggunaan yodium oleh sel tiroid dan berkontribusi di
defisiensi yodium dan goiter.3 Goiter= pembesaran kelenjar tiroid bisa karena INDEKS GLIKEMIK
hiper/hipotiroidism, tetapi untuk kali ini goitrogen = substansi pemicu goiter yang
disebabkan hipotiroidism. Indeks glikemik adalah kecepatan release glukosa suatu makanan. Indeks glikemik yang
tinggi (High GI) berarti makanan yang dimakan akan cepat menaikkan kadar gula darah.
Contoh yang paling High GI adalah air glukosa. Apa bedanya air glukosa dan air gula? Gula
itu berasal dari tebu, yang mungkin tidak 100% glukosa, sementara glukosa adalah sediaan
berbentuk bubuk putih yang tentu saja 100% glukosa.

Indeks glikemik menentukan diet apa yang dibutuhkan seorang penderita DM. Berdasarkan
prinsip: Jumlah, Waktu, dan Jenis, GI ini termasuk prinsip Jenis. Artinya kita harus memilih
makanan yang GI nya rendah pada DM agar tidak terjadi ledakan gula darah dan juga tidak
terjadi hipoglikemia.

Table di atas merupakan contoh makanan dan klasifikasi GI. Makanan low GI biasanya
adalah makanan dengan karbohidrat kompleks. Tetapi bukan hanya itu, komposisi makanan
lain di piring juga menentukan. Apabila porsi di piring anda mengandung banyak lemak, ini
akan mengurangi indeks glikemik makanan yang anda konsumsi. Senada dengan lemak,
serat juga akan menurunkan indeks glikemik pada makanan anda.
Gambar di atas menjelaskan tentang metabolisme yodium dalam pembentukan hormone tiroksin.

1
Jadi kesimpulannya, yang memengaruhi GI: METABOLIK ENDOKRIN PADA DEWASA
1. Laju cerna makanan. Makin cepat makin high GI. Contoh untuk memperlambat ->
serat atau pati resistan enzim (selulosa seperti di beberapa sayur. E.g genjer) Diabetes Mellitus
2. Bentuk makanan. Makanan lembut lebih high GI Hiperglikemia DM tipe 2 berasal dari resistensi insulin atau disfungsi sel-b atau
3. Komponen makanan. Berlemak dan berprotein akan menurunkan GI porsi makanan kombinasi dari keduanya. Awalnya, ketika glukosa meninggi, resistensi insulin akan
sehingga kadang ada kesan lebih lama kenyang. Protein = 3-4 jam. Lemak = beberapa menumpulkan kerja insulin dalam menurunkan kadar glukosa, sehingga pankreas akan
jam mensekresi lebih banyak insulin untuk mengatasinya (impaired glucose tolerance, tetapi
4. Metode pemasakan dan pemrosesan belum DM). Dengan berkembangnya resistensi insulin, pankreas akhirnya kewalahan dan
5. Efek fisiologis makanan: hidrolisis di mulut, di lambung, kecepatan pengosongan tidak mampu melepaskan insulin dalam kadar yang memadai, hal ini pun semakin
lambung, absorpisi di lambung, hormone pencernaan, dan efek kolon diperparah dengan meningkatnya produksi glukosa hepar dan menurunnya pengambilan
glukosa oleh otot dan adiposa. Akhirnya, sekresi insulin dari sel-b pun semakin berkurang
Mana yang lebih high GI? Jus apel atau apel mentah? Bubur atau nasi? Pati atau dan hiperglikemia pun semakin parah.
monosakarida? Pati resistan atau pati seperti amylose? Makanan dengan partikel kecil atau
besar? Makanan yang dimasak dengan panas atau yang mentah? Salah satu hal yang menjadi masalah utama untuk penyakit DM adalah banyaknya jumlah
*Makanan yang dimasak dengan panas akan mengalami gelatinisasi pati. Ini adalah pasien yang tidak terdiagnosis. Kebanyakan pasien baru terdiagnosis setelah
pemecahan pati oleh air dan panas mengalami komplikasi ataupun karena terpilih menjadi responden penelitian. Untuk
mengatasi itu, seorang dokter harus giat melakukan skrining kesehatan pada pasien
Makanan Low GI belum tentu juga baik. Kita harus mengingat prinsip Jumlah. Apabila dengan faktor risiko utama DM.
makanan Low GI juga dikonsumsi secara banyak, hasilnya lebih buruk bagi maintenance
DM dibanding makanan High GI yang sedikit. Dari hal ini dapat disimpulkan bahwa bukan Kriteria diagnostik DM adalah GD puasa yang melebihi 126 dan GD sewaktu serta
GI yang harus diperhatikan, tetapi GL atau Glycemic load. post prandial 200, sedangkan kadar gula darah dinyatakan normal apabila GD puasa
dibawah 100 dan post prandial dibawah 140. Apabila kadar gula darah seseorang berada
GL = (GI x the amount of available carbohydrate) divided by 100 diantara ukuran DM dan normal, maka dia kemungkinan memiliki gangguan toleransi
glukosa atau gangguan gula darah puasa.
Makanan tinggi GL diasosiasikan dengan peningkatan resiko diabetes tipe dua dan penyakit
jantung coroner. Makanan dengan GL tinggi akan menyebabkan ledakan gukosa setelah DM memiliki banyak komplikasi, dan kebanyakan pasien pun baru mendatangi dokter
makan dan juga akan menimbulkan efek insulinogenik makanan yang meningkat drastic. setelah terganggu oleh komplikasinya. Ternyata sebanyak 21% pasien yang baru
Tetapi dari ini semua tidak dianjurkan untuk memakan makanan low GI saja. Semua hal terdiagnosa DM tipe 2 sudah mengalami retinopati diabetik yang hingga saat ini
termasuk GL dan komposisi harus diperhatikan. Akan tetapi memang ditunjukkan bahwa tercatat sebagai penyebab utama kebutaan pada kelompok usia 20-74 tahun.
pada penderita DM yang mengonsumsi makanan rendah kalori akan menghasilkan HbA1C
yang rendah juga. Artinya kadar glukosa darah akan sangat baik pada penderita DM apabila Nefropati diabetik menyertai 18% pasien DM, dimana DM sendiri adalah penyebab
melakukan low-glycemic-diet. utama end-stage kidney disease. HONK (Hiper Osmolar Non Ketosis) adalah salah satu
komplikasi, dimana apabila keadaan ini menjadi tak terkendali bisa menjadi ketoasidosis.
Di dalam ilmu gizi, untuk pengetahuan tambahan, bukan hanya GI, GL saja yang HONK lebih umum ditemui pada DM tipe 2 dan ketoasidosis lebih umum pada DM tipe 1.
diperhatikan. Namun juga terdapat Satiety Score (rasa kenyang) dan juga Insulin Indeks Neuropati pada DM bisa mengenai salah satu maupun kombinasi dari tiga macam saraf,
(seberapa banyak insulin akan naik pada pemberian suatu makanan). Tetapi hal ini tidak yaitu motoris (mengakibatkan deformitas), sensoris (baal atau mati rasa), dan
dibahas di kuliah :* autonom (kering, tak berkeringat). Sebanyak 12% pasien baru terdiagnosa DM telah
terkena neuropati diabetik. Sedangkan 70% pasien DM secara umum mengalami komplikasi
[Nanda Lucky Prasetya] ini yang menjadi penyebab non-traumatik utama amputasi kaki.

Gangguan vaskular juga sering terjadi pada pasien DM, terutama iskemi yang
menyebabkan mudah terinfeksi. DM berkaitan dengan peningkatan mortalitas sebanyak 2-4

2
kali akibat penyakit kardiovaskular dan stroke. Bahkan 75% pasien DM tipe 2 meninggal hipertiroid belum tentu Graves, dimana pada penyakit Graves terdapat peranan autoimun,
karena penyakit KV. yang memiliki manifestasi klinis khas, yaitu eksoftalmus.

Pemeriksaan penunjang yang khas dilakukan untuk kelainan tiroid adalah sidikan tiroid
(thyroid scan), dimana aktivitas iodium radioaktif di kelenjar tiroid pasien
dipantau. Apakah perbedaan thyroid scan dan CT-scan? Kalau CT-scan berfungsi untuk
melihat kelainan struktural, sedangkan thyroid scan untuk melihat kelainan
fungsional memanfaatkan karakteristik iodium yang secara spesifik digunakan oleh
kelenjar tiroid. Karena iodium yang spesifik itu, maka apabila ditemukan di lokasi selain
kelenjar tiroid, misalkan di tulang belakang, dapat diketahui adanya metastasis. Selain itu,
apabila terjadi perubahan fungsi tiroid, maka akan terlihat pula peningkatan aktivitas tiroid
(hiper) maupun penurunan aktivitas (hipo).

Kista tiroid, termasuk dalam struma nodusa non-toksik, karena pembesarannya tidak
disertai peningkatan hormon tiroid. Kista ini adalah sejenis kantung, yang berisi cairan,
diantara jaringan normal. Untuk penatalaksanaannya, dosennya menyarankan untuk
melakukan aspirasi cairan semaksimal mungkin hingga kembali ke ukuran normal.

Slide selanjutnya menunjukkan nodul tiroid multipel dan pasien pasca tiroidektomi
karsinoma papiler. Disini, dosennya menjelaskan tentang beberapa jenis pengangkatan
tiroid, yang disesuaikan dengan karakteristik dan keparahan neoplasmanya. Dijelaskan
tentang tiroidektomi radikal atau ekstensif, yang selain mengangkat kelenjar tiroid,
mengangkat juga kelenjar getah bening di sekitarnya yang sudah mengalami metastasis
dari tiroid.

Terakhir tentang tiroid adalah hipotiroid. Dimana hipotiroid pada kehamilan dapat
Ini adalah patogenesis ulkus diabetik pada kaki.
berakibat buruk bagi janinnya, karena anak yang lahir mungkin akan mengalami retardasi
mental. Anak dengan hipotiroid akan mengalami gangguan perkembangan (kretinisme),
Disfungsi Tiroid
sedangkan pada orang dewasa (myxedema), gejala yang akan terlihat terutama dari
Berdasarkan slide, ada empat jenis kelainan tiroid. Diantara keempat kelainan itu, di kuliah
kelainan fisik yang menunjukkan adanya hambatan dalam beraktivitas, seperti kelelahan,
ini yang dibahas adalah kelainan hipo dan hiper klinis, sebab kelainan subklinis
letargi, tidak tahan dingin, edema periorbital, kulit tebal dan kering, pembesaran lidah,
seringkali ditemukan hanya karena kebetulan dilakukan pemeriksaan. Selain itu,
turunnya curah jantung (dominasi parasimpatis).
dosennya juga memberikan pembagian jenis nodul tiroid yang bisa dilihat di slide. Sebelum
mempelajari disfungsi tiroid, sebaiknya telah menguasai dulu faal konsep pengaturan fungsi
[M. Reynalzi Yugo]
kelenjar tiroid.

Axis Hipotalamus-Pituitary- Gonad


Penyakit tiroid paling sering ditemukan di IPD adalah Graves disease (hingga 80%
Seperti hormone-hormon lainnya, hormone yang dihasilkan oleh gonad juga diatur melalui
pasien). Hal yang jelas terlihat adalah Goiter stroma dan eksoftalmus. Selain itu sering
suatu axis yaitu axis hipotalamus-pituitary-gonad. Kelainan yang bisa terjadi dibagi jadi dua,
juga ditemukan gejala-gejala yang menunjukkan dominasi dari persarafan otonom simpatis,
primer sama sekunder. Kalau primer berarti kelainannya itu di kelenjar gonadnya sendiri
seperti tremor, takikardi, dan lainnya yang teman-teman pasti sudah tahu di pemicu
(indung telur atau testis). Kalau yang sekunder itu berarti dari sentral yang bermasalah.
pertama. Penyakit Graves ini adalah salah satu contoh hipertiroidisme, namun penyakit
Kedua kelainan tadi akan member manifestasi yang sama yaitu sama-sama hipogonadisme.
Tapi yang satu itu hipogonadisme hipogonadotropik, jadi hormone dari gonadnya

3
rendah dan gonadotropin nya juga rendah. Kalau kayak gini berarti kelainannya di sentral Hormon Pertumbuhan (GH)
dan sebenernya gonadnya itu normal. Karena ga ada stimulasi dari sentral makanya yang Apabila terjadi hipersekresi dari hormone GH bisa bermanifestasi menjadi gigantisme dan
bawah juga ga ngehasilin hormone hipo hipo deh. akromegali. Kalau gigantisme, hipersekresinya itu terjadi saat masih kecil, karena lempeng
epifisisnya belum menutup jadinya pertumbuhan berlebihnya itu terjadinya merata.
Yang satunya itu hipogonadisme hipergonadotropik. Kalau yang ini berarti yang Akhirnya jadi raksasa gitu. Bisa dilihat di gambar perbandingan seseorang yang
kelainan emang gonadnya. Walaupun si sentralnya udah ngehasilin stimulus-stimulus untuk gigantisme dengan orang normal.
gonad sampe-sampe gonadotropin nya berlebih, tapi karena emang gonadnya yang rusak
jadinya tetep aja hormone testosterone/estrogennya sedikit.

Sebelum masuk ke hormone gonadnya kita bahas dulu tentang gonadotropin. Fungsi dari
gonadotropin antara lain menjaga fungsi gonad, siklus menstruasi, siklus spermatogenesis,
dan stimulasi sekresi hormone sex steroid. Kalau terjadi insufisiensi akan menimbulkan
hipogonadisme, keterlambatan pubertas, amenorea dan infertilitas. Sedangkan kalau
kebanyakan jadi hirsutisme.

Gigantisme (kiri), akromegali (kanan)

Kalau hipersekresinya itu terjadi saat dewasa. Karena lempeng epifisisnya sudah menutup
akibatnya terjadi penebalan tulang terutama pada tulang akral tanpa diikuti pertumbuhan
jaringan lunak disekitarnya. Penebalan tulang terutama pada wajah dan anggota gerak.
Nah, di atas itu ada penjelasan dari fungsi testosterone. Bisa dibaca sendiri ya fungsinya, Gambaran klinisnya biasanya wajah memanjang, tangan dan kaki membesar, jari-jari
hehe. Intinya kalau ada defisiensi dari hormone testosterone mengakibatkan gangguan tangan kaki dan tangan sangat menebal.
pada fungsi di atas. Misalnya pada otot dia akan menyebabkan massa dan kekuatan otot
menurun. Kebalikannya, kalau terjadi defisiensi GH akan menyebabkan pertumbuhan terhambat dan
pasien menjadi short stature . Selain tubuhnya menjadi pendek, tanda-tanda seks
Selain testosterone dan estrogen. Hormon gonad juga menghasilkan hormone androgen. sekundernya juga tidak tumbuh, karena GH juga mempengaruhi fungsi gonad. Apabila
Pas kuliah diceritain ni kalau hormone ini sering disalahgunakan. Jadi orang yang mau diperiksa bone age, usia tulangnya juga tidak sesuai dengan usia biologisnya (usia tulang
membentuk otot pada nyuntikin insulin, biasanya di pusat-pusat kebugaran tuh. Efeknya sih <usia biologis). Jadi sebenernya dia punya bakat untuk tumbuh lebih tinggi, tapi karena
jadi bikin ototnya kayak Ade Rai gitu, tapiii efek ke dalam tubuhnya bisa jadi muncul hormonnya kurang akhirnya ga maksimal pertumbuhannya.
jerawat sampai yang berdampak serius seperti gangguan sistem reproduksi, infertilitas,
atrofi testis hingga kanker prostat dan payudara.

4
Yang perlu ditekankan kita harus membedakan pasien yang short stature dengan pasien Sindrom Turner
akondroplasia. Kalau akondroplasia itu memang penyakit yang diturunkan di mana tidak Pasien dengan sindrom tuner memiliki kromosom 45, XO. Biasanya pasien datang dengan
terbentuk tulang rawan dan menyebabkan gambaran klinis lengan dan tungkai yang osteroporosis dan keadaan yang short stature. Pada sindrom ini organ genitalia, indung
pendek walaupun batang tubuhnya normal. Bedakan dengan short stature tadi yang telur tidak berkembang, serta tidak muncul tanda-tanda sekunder.
proporsi tubuhnya normal, tapi perawakannya saja yang pendek.
Feokromositoma
Feokromositoma adalah suatu tumor yang berasal dari sel-sel kromafin kelenjar adrenal.
Akibatnya terjadi pembentukan katekolamin (epinefrin dan nirepinefrin) yang berlebih.
Gejala klinis yang tampak antara lain ansietas, panik, sakit kepala, mual-mual, muntah,
banyak keringat, takikardia, palpitasi, hipertensi, nyeri perut kiri atas , BB turun, lemah,
kadang-kadang demam, TD turun saat berdiri, intoleransi glukosa, hiperkalsemia. Banyak
ya, hehe, tapi yang perlu diingat terutama adalah terjadi hipertensi yang berat dan tidak
terkendali.

Obesitas Sentral
Ternyata jaringan lemak itu bukan sekedar jaringan penunjang aja, tapi juga berperan
sebagai jaringan endokrin karena dia menghasilkan berbagai macam mediator-mediator
yang mempengaruhi metabolisme.

Akondroplasia

Congenital Adrenal Hiperplasia


Pada keadaan ini terjadi defisiensi enzim yang dibutuhkan adrenal untuk mensintesis
kortisol dan aldosterone. Karena ga bisa mensintesis 2 hormon tadi akhirnya kelenjar Sekian tentirnya. Maaf ya kalau ga terlalu menjelaskan >_<, slidenya gambar semua
adrenal terus menerus mensintesis androgen akibatnya muncul karakteristik laki-laki yang soalnya, huhuhu.
tidak semestinya. Keadaan ini bisa terjadi baik pada laki-laki atau perempuan. Kalau terjadi
pada laki-laki akan terjadi pubertas yang terlalu cepat (usia 2-3 tahun). Sedangkan pada [Fitriana NR]
perempuan, saat dia tumbuh dia akan semakin terlihat seperti laki-laki (punya jakun,
payudara tidak tumbuh, dll). Pada genitalianya, akan terlihat seperti gabungan genitalia
laki-laki dan perempuan (walaupun lebih tampak seperti laki-laki). Namun sebenarnya dia
memiliki ovarium, uterus, dan tuba falopi (soalnya dasarnya emang perempuan, tapi karena
ada gangguan tadi makanya jadi tampak seperti laki-laki).

Anda mungkin juga menyukai