Anda di halaman 1dari 2

BIOTIK

Berdasarkan peranannya dalam ekosistem komponen-komponen biotik dapat


dikemlompokkan menjadi tiga, yaitu produsen(penghasil), konsumen (pemakai), dan
dekomposer (pengurai).
Produsen adalah makhluk hidup yang mapu mengahsilkan makanannya sendiri.
Konsumen adalah makhluk hidup yang tidak dapat membuat makanannya sendiri, tetapi
menggunakan bahan yang dihasilkan oleh produsen atau konsumen.
Pengurai adalah makhluk hidup yang menguraikan zat-zat yang terkandung dalam sampah dan
sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati
(Saktiyono,2006)
ABIOTIK
Komponen abiotik ekosistem terdiri dari semua benda tak hidup yang ada di sekitar
makhluk hidup. Misalnya air, tanah, udara, cahaya matahari,suhu dan kelembaban.

Air. Air merupakan zat yang mutlak diperlukan oleh makhluk hidup. Air berfungsl
sebagai pelarut zat-zat yang dibutuhkan oleh makhluk hidup. Air juga berperan sebagai
habitat dart berbagai makhluk hidup dalarn ekosistem perairan. Pada ekosistem darat, air
merupakan zat yang menentukan kelembaban udara dan memiliki pengaruh yang besar
pada kehidupan makhluk hidup di darat.

Tanah. Tanah dalam ekosistem berperan sebagai tempat hidup berbagai makhluk hidup.
yaitu manusia. hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme. Tanah juga merupakan sumber zat-
zat hara (bahan-bahan mineral) bagi sebagian besar tumbuhan. Tanah yang kaya zat- zat
mineral menyebabkan tumbuhan dapat tumbuh dengan subur. Sebaliknya. tanah yang
kurang zar-zat mineral dapat menyebabkan pertumbuhan tumbuhan terganggu.

Udara. Udara terdiri dari beberapa macam gas, antara lain oksigen dan karbon dioksida.
Okslgen dlperlukan oleh makhluk hidup untuk bemapas. Karbon diokslda merupakan zat
yang dibutuhkan oleh tumbuhan hijau (berklorofil) untuk fotosintesls. Karbon dioksida yang
terlarut dalam air dibutuhkan oleh fitoplankton untuk fotosintesis.
Cohaya matahari. Cahaya matahari merupakan sumber tenaga (energi) bagi makhluk
hidup di bumi. Tumbuhan hijau akan menyerap energi matahari melalui klorofil pada
daun dan menggunakannya untuk proses fotosintesis. Pada proses fotosintesis, bahan
baku yang berasal dari karbon dloksida dan air akan menghasilkan zat gula (glukosa)
yang kemudian diubah menjadi zat pati. Zat pati yang dihasllkan disimpan dalam tubuh
tumbuhan, misalnya pada akar. batang. dan daun. Energi yang terkandung dalam
tumbuhan ltu akan menjadi sumber energi bagi makhluk hidup lain yang memakannya.
Ketika kita makan nasi, sebenarnya kita mendapatkan energi dari matahari.

Suhu. Suhu lingkungan sangat mempengaruhi kehidupan makhluk hidup. Misalnya.


tumbuhan tertentu hanya dapat hidup pada suhu tertentu . lnilah sebabnya tumbuhan
yang biasanya tumbuh di daerah panas (bersuhu tinggi) akan mati atau terhambat
pertumbuhan nya bila ditanam di daerah dingin (bersuhu rendah). Demikian pula
sebaliknya.

Kelembapan. Sampai batasbatas tertentu, tanah dan udara yang lembap berpengaruh baik
terhadap pertumbuhan tumbuhan. Pada golongan hewan tertentu, kelembapan udara sangat
be.rpengaruh terhadap kehidupannya. Misalnya. cacing tanah memlliki habitat di tanah yang
lembap.

(Saktiyono,2006)

Saktiyono. 2006. IPA BIOLOGI SMP dan MTs JILID 1. Jakarta : Erlangga

Anda mungkin juga menyukai