Anda di halaman 1dari 2

Kegiatan industri dan jasa yang berkelanjutan

1. 1. Kegiatan Industri dan Jasa yang Berkelanjutan

2. 2. Proses produksi industri telah menimbulkan berbagai pencemaran. Pencemaran air,


udara, tanah, dan pembuangan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) merupakan
persoalan yang harus dihadapi oleh komunitas yang tinggal di sekitar kawasan
industri. Kegiatan produksi memberikan dampak pada pembangunan berkelanjutan.
Hal tersebut terlihat dari pengaruhnya baik secara internal, maupun eksternal.
Pengaruh internal antara lain sebagai berikut:. Sementara itu, pengaruh eksternal
antara lain terlihat pada hal-hal berikut

3. Lingkungan yang lestari sangat dibutuhkan oleh industri sehingga terdapat hubungan
sinergis antara kedua hal seperti udara, hutan, tanah, dan air untuk sumber bahan
baku. Sumber daya lingkungan dapat memastikan pasokan berkelanjutan dari layanan
ini jika keberadaan mereka dilestarikan. Dalam Keputusan Menteri Negara
Lingkungan Hidup nomor: Kep- 51/Menlh/10/1995 tentang Baku Mutu Limbah Cair
Bagi Kegiatan Industri dikatakan bahwa kegiatan industri mempunyai potensi
menimbulkan pencemaran lingkungan hidup. Oleh karena itu, perlu dilakukan
pengendalian terhadap pembuangan limbah cair dengan menetapkan buku mutu
limbah cair. Baku mutu limbah cair adalah batas maksimum limbah cair yang
diperbolehkan dibuang ke lingkungan.

4. 4. Sementara itu, limbah cair adalah limbah dalam wujud cair yang dihasilkan oleh
kegiatan industri yang dibuang ke lingkungan dan diduga dapat menurunkan kualitas
lingkungan. Berbeda dengan perusahaan industri, perusahaan jasa sering
mempertanyakan bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam gerakan
berkelanjutan. Ini terjadi karena mereka tidak memiliki cerobong asap dan mereka
mungkin patuh mendaur ulang kertas mereka. Dampak langsung dari operasi mereka
sendiri akan sangat kecil dibandingkan dengan manufaktur, mereka perlu menghargai
dampak dari kegiatan mereka yang secara tidak langsung mempengaruhi
pembangunan berkelanjutan. Setiap perusahaan jasa antara lain menempati ruangan
kantor, menggunakan berbagai bentuk transportasi dan mengonsumsi kertas dan
berbagai fasilitas yang lain. Contohnya, hotel dan rumah sakit mencuci pakaian kator.
Restoran memasak makanan. Seniman grafis mencetak poster. Museum
menyelenggarakan pameran.toko ritel menjual barang-barang. Inilah contoh produk-
produk mereka yang beruhubungan dengan lingkungan. Di sinilah terlihat hubungan
perusahaan jasa dengan pembangunan berkelanjutan.

5. 5. Terkait dengan hal tersebut, ada tiga hal yang perlu diperhatikan oleh perusahaan
jasa. Ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut: Terhadap ketiga hal di atas kita dapat
melakukan hal-hal berikut:

6. Selain hanya untuk melindungi diri dar ancaman ini, Asuransi Swiss Re juga
memeriksa peluang bisnis yang potensial. Mereka juga ingin memainkan peran dalam
menengahi kredit karbon. Berdasarkan keterangan di atas, kita dapat menyimpulkan
bahwa tanggung jawab perusahaan jasa jauh melampaui kertas daur ulang dan
mengurangi penggunaan energi. Ada sejumlah ancaman dan peluang yang harus
dipertimbangkan. Perusahaan jasa harus melihat melampaui dinding organisasi
mereka sendiri. Mereka juga harus sama-sama meneliti potensi ancaman terhadap
citra mereka sendiri dan kelangsungan hidup dasar pelanggan mereka dan
memperhitungkan perubahan demografis di seluruh dunia.

Anda mungkin juga menyukai