Laporan praktikum ke-4

Jumat, 31 Maret 2017

PENGUJIAN KADAR KARBOHIDRAT

Giza Yunita Rahmadhani

4443150049
Kelompok 6

JURUSAN PERIKANAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2017
Abstrak
Karbohidrat adalah polihidroksildehida dan keton polihidroksil atau
turunannya. selian itu, ia juga disusn oleh dua sampai delapan monosakarida yang
dirujuk sebagai oligosakarida. Karbohidrat mempunyai rumus umum Cn(H2O)n.
Tujuan dari praktikum Biokimia Hasil Perikanan mengenai Pengujian Kadar
Karbohidrat adalah untuk mengetahui keberadaan karbohidrat secara kualitatif
pada ikan segar dan produk hasil perikanan. Praktikum Biokimia Hasil Perairan
tentang Pengujian Kadar Karbohidrat dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 31
Maret 2017, pukul 13.00 sampai dengan 15.00. Bertempat di Laboratorium
Teknologi Pengolahan Hasil Perairan Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. pada sampel siomay dan bontot berwarna
biru dan ungu yang artinya menggandung karbohidrat dengan jenis amilum,
semakin pekat warnanya maka kandungan karbohidratnya semakin tinggi. Pada
sampel bakso ikan, ikan nila, ikan mas dan ikan lele berwarna putih dan putih
bening yang artinya tidak terdeteksinya karbohidrat secara uji kualitatif.
Kata kunci : Ikan, Iodine, Karbohidrat

PENDAHULUAN Kedudukan karbohidrat

Dalam kehidupan sehari- sangatlah penting bagi
hari kita sering melakukan aktivitas tubuh manusia, yaitu sebagai
yang membutuhkan energi cukup sumber kalori. Karbohidrat
banyak. Energi ini kita peroleh dari memegang peranan penting dalam
bahan makanan yang kita makan. alam karena merupakan sumber
Pada umumnya bahan makanan itu energi utama bagi umat manusia dan
mengandung tiga kelompok utama hewan yang harganya relatif murah.
senyawa kimia yaitu kerbohidrat, Karbohidrat yang dihasilkan adalah
protein, dan lemak. karbohidrat sederhana glukosa. Di
samping itu dihasilkan oksigen (O2)
yang lepas di udara (Almatsier, senyawa tersebut digolongkan
2010). Karbohidrat juga mempunyai menjadi tiga golongan yaitu
fungsi biologi lainnya yang tak kalah golongan monosakarida, disakarida
penting bagi beberapa makhluk dan polisakarida (Fessenden, dkk,
hidup tingkat rendah, ragi misalnya, 1982).
mengubah karbohidrat (glukosa) Berdasarkan pernyataan di
menjadi alkohol dan karbon dioksida atas, pengujian karbohidrat pada
untuk menghasilkan energi. Kita suatu bahan pangan perlu dilakukan
dapat mengenal berbagai jenis untuk mengetahui kadar karbohidrat
karbohidrat dalam kehidupan sehari pada bahan pangan tersebut. Secara
hari, baik yang berfungsi sebagai umum, terdapat dua macam analisa
pembangun struktur maupun yang karbohidrat, yaitu analisa
berperan fungsional dalam proses kualitatif dan analisa kuantitatif.
metabolisme. Amilum atau pati, Analisa kualitatif meliputi Uji
selulosa, glikogen, gula atau sukrosa Molisch, Uji Barfoed, Uji Benedict,
dan glukosa merupakan beberapa Uji Seliwanoff, dan Uji Iodin.
senyawa karbohidrat yang penting Sedangkan analisa kuantitatif terdiri
dalam kehidupan manusia. dari Metode Luff Schoorl,Metode
Karbohidrat merupakan Nelson-Somogyi, Metode
senyawa polihidroksiketon atau Anthrone, Metode Folin, Metode
polihidroksialdehid yang Enzimatis, dan Metode
mengandung unsur karbon, hidrogen, Kromatografi. Namun pada
dan oksigen. Karbohidrat sangatlah praktikum ini, analisa karbohidrat
beragam sifatnya. Salah satu dilakukan dengan metode iodine.
perbedaan utama antara berbagai tipe .Tujuan dari praktikum
karbohidrat adalah tipe molekulnya. Biokimia Hasil Perikanan mengenai
Berbagai senyawa yang termasuk Pengujian Kadar Karbohidrat adalah
karbohidrat mempunyai berat untuk mengetahui keberadaan
molekul yang berbeda yaitu dari karbohidrat secara kualitatif pada
senyawa yang sederhana yang ikan segar dan produk hasil
mempunyai berat molekul 90 hingga perikanan.
50.000 bahkan lebih. Berbagai
 dalam hormon pengatur
TINJAUAN PUSTAKA
pertumbuhan tiroksin, yang
Ikan Lele adalah salah satu
dihasilkan oleh kelenjar tiroid.
jenis ikan air tawar yang termasuk ke
Kebanyakan garam dapur yang dijual
dalam ordo Siluriformes dan
mengandung 0,01 %. NaI tambahan
digolongkan ke dalam ikan bertulang
untuk mencegah penyakit gondong,
sejati. Lele dicirikan dengan
yaitu pembengkakan kelenjar
tubuhnya yang licin dan pipih
tiroid. Perak iodida digunakan dalam
memanjang, serta adanya sungut
film fotografik berkecepatan tinggi
yang menyembul dari daerah sekitar
( Winarno, F.G. 1991).
mulutnya. Nama ilmiah Lele adalah
Uji Iodine bertujuan untuk
Clarias sp, yang berasal dari bahasa
mengidentifikasi polisakarida.
Yunani "chlaros", berarti "kuat dan
Reagent yang digunakan adalah
lincah". Dalam bahasa Inggris lele
larutan iodine yang merupakan
disebut dengan beberapa nama,
I2 terlarut dalam potassium iodide.
seperti catfish, mudfish dan walking
Reaksi antara polisakarida dengan
catfish. Klasifikasi ikan lele
iodin membentuk rantai poliiodida.
berdasarkan Saanin (1986) yaitu
Polisakarida umumnya membentuk
sebagai berikut:
rantai heliks (melingkar), sehingga
Filum : Chordata
dapat berikatan dengan iodin,
Kelas : Pisces
sedangkan karbohidrat berantai
Subkelas : Teleostei
pendek seperti disakarida dan
Ordo : Ostarophysi
monosakarida tidak membentuk
Subordo : Siluroidae
struktur heliks sehingga tidak dapat
Famili : Clariidae
berikatan dengan iodin. Amilum
Genus : Clarias sp.
dengan iodin dapat membentuk
Iodin terdapat di air laut
kompleks biru, amilopektin dengan
hanya sampai kadar 6.10-7 %, tetapi
iodin akan memberi warna merah
senyawa ini terkonsentrasi dalam
ungu sedangkan dengan glikogen
spesies rumput laut tertentu, dimana
dan dekstrin akan membentuk warna
abunya dapat dijadikan sebagai
merah coklat (Monruw, 2010).
sumber iodin yang layak untuk
diperjualbelikan. Iodin terkandung
 Karbohidrat merupakan praktikum ini yaitu sampel, aquadest,
senyawa polihidroksiketon atau dan iodium.
polihidroksialdehid yang Prosedur kerja yang
mengandung unsur karbon, hidrogen, dilakukan pada praktikum ini yaitu
dan oksigen. Karbohidrat sangatlah langkah pertama adalah siapkan
beragam sifatnya. Salah satu bahan, langkah kedua adalah
perbedaan utama antara berbagai tipe timbang sampel sebanyak 5 gram,
karbohidrat adalah tipe molekulnya. langkah ketiga yaitu masukkan
Berbagai senyawa yang termasuk kedalam gelas ukur, langkah keempat
karbohidrat mempunyai berat adalah tambahkan aquadest sebanyak
molekul yang berbeda yaitu dari 50 ml, langkah kelima teteskan
senyawa yang sederhana yang iodium 5 tetes, langkah keenam
mempunyai berat molekul 90 hingga adalah panaskan 60C selama 5
50.000 bahkan lebih. Berbagai menit, langkah terakhir dinginkan 10
senyawa tersebut digolongkan menit dan amati.
menjadi tiga golongan yaitu Siapkan bahan
golongan monosakarida, disakarida
dan polisakarida (Fessenden, dkk,
1982) Timbang 5 gr

METODOLOGI
Praktikum biokimia tentang Masukkan kedalam gelas ukur
Pengujian Kadar Karbohidrat
dilaksanakan pada hari Jumat
tanggal 31 Maret 2017 di Tambahkan aquadest 50 ml
Laboratorium Teknologi Pengolahan
Hasil Perikanan, Fakultas Pertanian,
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Panaskan 60C selama 5 menit
Alat yang digunakan pada
praktikum ini yaitu pisau, mangkok,
gelas ukur, sendok, pemanas, dan Dinginkan 10 menit dan amati
talenan. Bahan yang digunakan pada
Gambar 1. Diagram alir prosedur menghasilkan warna merah (Sumeru
kerja pengujian kadar karbohidrat. dan Anna 2002). Bila campuran
tersebut dipanaskan, maka warna
HASIL DAN PEMBAHASAN biru akan hilang, namun bila
Dari praktikum ini maka diperoleh didinginkan kembali, warna biru
hasil sebagai berikut ini : akan kembali muncul. Pemanasan
Tabel 1. Hasil pengujian kadar mengakibatkan gelungan heliks pati
karbohidrat. terbuka, sehingga molekul iod yang
Kelomp Samp Perlakuan sebelumnya terperangkap akan
ok le Sebelum Sesudah terlepas. Saat pendinginan kembali,
dipanas dipanas molekul iod akan kembali
kan kan terperangkap dalam gelung heliks
1 Siom Berwarn Berwarn
pati (Hawab 2003).
ay a ungu a putih
2 Bonto Berwarn Berwarn Prinsip pengujian
t a biru a putih karbohidrat metode iodin
3 Baks Berwarn Berwarn adalah polisakarida yang ada dalam
o ikan a putih a putih sampel akan membentuk komplek
4 Ikan Berwarn Berwarn
adsorpsi berwarna spesifik dengan
nila a Putih a putih
penambahan iodium. Amilum atau
keruh
5 Ikan Berwarn berwa pati dengan iodium mengahasilkan
mas a putih warna biru. Hal ini sesuai dengan
bening Harris (2011) yang menyatakan
6 Ikan Berwarn Berwarn bahwa polisakarida jenis amilum
lele a putih a putih akan memberikan warna biru.
bening keruh Desktrin akan memberikan warna
Uji iod merupakan uji
merah anggur, sedangkan glikogen
spesifik untuk menentukan
dan pati mengalami hidrolisis parsial
keberadaan polisakarida pati dan
akan memberikan warna merah
glikogen. Reagen berupa iodium
coklat.
dalam larutan kalium iodida. Adanya
Jadi pada tabel tersebut
pati dalam contoh akan
terlihat bahwa pada sampel siomay
menghasilkan warna biru, sedangkan
dan bontot berwarna biru dan ungu
adanya glikogen dalam contoh akan
yang artinya menggandung terdeteksinya karbohidrat secara uji
karbohidrat dengan jenis amilum, kualitatif.
semakin pekat warnanya maka Saran saya untuk praktikum
kandungan karbohidratnya semakin kedepannya diharapkan praktikan
tinggi. Pada sampel bakso ikan, ikan lebih teliti lagi dalam melakukan
nila, ikan mas dan ikan lele berwarna praktikum.
putih dan putih bening yang artinya
tidak terdeteksinya karbohidrat DAFTAR PUSTAKA
secara uji kualitatif. Almatsier,S.2010. Prinsip Dasar
Ilmu Gizi. Gramedia
Pustaka Utama. Jakarta.
KESIMPULAN DAN SARAN
Dengan diadakannya
Fessenden R.J dan J.S Fessenden.
praktikum ini diharapkan mahasiswa 1982. Kimia Organik Jilid
2. Erlangga. Jakarta.
menjadi mengetahui keberadaan
karbohidrat secara kualitatif pada Harris.2011. Pengaruh Substusi Ubi
Jalar (Ipomea batatas)
ikan segar dan produk hasil
dengan Susu Skim Terhadap
perikanan. Karbohidrat merupakan Pembuatan Es Krim
[Skripsi]. Program Studi
senyawa polihidroksiketon atau
Teknologi Pangan
polihidroksialdehid yang Universitas Hasannudin
Makassar.
mengandung unsur karbon, hidrogen,
dan oksigen. Uji iod merupakan uji Hawab HM. 2003. Pengantar
Biokimia. Bayumedia.
spesifik untuk menentukan
Malang.
keberadaan polisakarida pati dan
Monruw, 2010. Pengantar Biokimia.
glikogen. pada sampel siomay dan
UI Press. Jakarta.
bontot berwarna biru dan ungu yang
Saanin, H.1986.Taksonomi dan
artinya menggandung karbohidrat
Kunci Identifikasi Ikan.
dengan jenis amilum, semakin pekat Binacipta Anggota IKAPI.
Bogor.
warnanya maka kandungan
karbohidratnya semakin tinggi. Pada Sumeru SU, Anna S. 2002. Pakan
Udang Windu. Kanisius.
sampel bakso ikan, ikan nila, ikan
Yogyakarta.
mas dan ikan lele berwarna putih dan
Winarno F.G.1992. Kimia Pangan.
putih bening yang artinya tidak
Gramedia. Jakarta.
LAMPIRAN

Gambar 5. Proses pemanasan

sampel.
Gambar 2. Proses preparasi ikan.

Gambar 6. Sampel dipindahkan ke

Gambar 3. Ikan ditimbang. mangkok

Gambar 4. Sampel ditetesi iodin. Gambar 7. Sampel yang sudah jadi.