Anda di halaman 1dari 11

SALINAN

WALIKOTA BATU

PERATURAN WALIKOTA BATU


NOMOR 3 TAHUN 2013

TENTANG

PENGESAHAN RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA


SERTA RENCANA KERJA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM
KOTA BATU TAHUN ANGGARAN 2013

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA BATU,

Menimbang : a. bahwa dengan berakhirnya Tahun Anggaran 2012,


Perusahaan Daerah Air Minum Kota Batu perlu
merencanakan Anggaran Pendapatan dan Belanja serta
Rencana Kerja Tahun Anggaran 2013 guna mewujudkan
tertib administrasi pengelolaan dan pengawasan serta
pengendalian Perusahaan Daerah;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Walikota
tentang Pengesahan Rencana Anggaran Pendapatan dan
Belanja serta Rencana Kerja Perusahaan Daerah Air Mnum
Kota Batu Tahun Anggaran 2013;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1962 tentang


Perusahaan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1962 Nomor 100);
2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari
Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
3. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2001 tentang
Pembentukan Kota Batu (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2001 Nomor 91, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4118);
4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4286);
5. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
6. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung jawab Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4400);
7. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah
diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
8. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
9. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5234);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2005 tentang Tata
Cara Penghapusan Piutang Negara/Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 31,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4488);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 48,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4502);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2005 tentang
Pinjaman Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 136, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4574);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana
Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4575);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang
Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576);
15. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
16. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang
Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 20,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4609) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang
Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4855);
17. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang
Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor
25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4614);
18. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang
Pembagian Urusan Pemerintah Antara Pemerintah,
Pemerintahan Daerah Propinsi, dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4737);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4741);
20. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang
Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5165);
21. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah
diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Presiden
Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1980
tentang Petunjuk/Pedoman Tata Administrasi
Bendaharawan Daerah;
23. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1984
tentang Tata Cara Pembinaan dan Pengawasan Perusahaan
di Lingkungan Pemerintah Daerah;
24. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 1997
tentang Pelaksanaan Tuntutan Perbendaharaan dan
Tuntutan Ganti Rugi Keuangan dan Barang Daerah;
25. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2005
tentang Pedoman Pengelolaan dan Pertanggungjawaban
Belanja Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2005 tentang Perubahan
Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun
2005 tentang Pedoman Pengelolaan dan
Pertanggungjawaban Belanja Pemilihan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah;
26. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011
tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
27. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2007
tentang Organ dan Kepegawaian Perusahaan Daerah Air
Minum;
28. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007
tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah;
29. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011
tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah;
30. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor:900-099 Tahun
1980 tentang Manual Administrasi Keuangan Daerah;
31. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 1991
tentang Pedoman Sistem Akuntansi Perusahaan Daerah Air
Minum;
32. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 1998
tentang Manual Administrasi Barang Daerah;
33. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 1999
tentang Pedoman Penilaian Kinerja Perusahaan Daerah Air
Minum;
34. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 152 Tahun 2004
tentang Pedoman Pengelolaan Barang Daerah;
35. Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 3 Tahun 2008 tentang
Urusan Pemerintah Daerah Kota Batu;
36. Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 9 Tahun 2008 tentang
Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 30
Tahun 2003 tentang Pembentukan Perusahaan Daerah Air
Minum Kota Batu;
37. Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 10 Tahun 2008
tentang Organ dan Kepegawaian Perusahaan Daerah Air
Minum Kota Batu;
38. Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 8 Tahun 2011 tentang
Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;
39. Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 13 Tahun 2008
tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah;
40. Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 12 Tahun 2012
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2013;
41. Peraturan Walikota Batu Nomor 38 Tahun 2012 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2013;
MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG PENGESAHAN


RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA SERTA
RENCANA KERJA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM
KOTA BATU TAHUN ANGGARAN 2013.

Pasal 1

Dengan Peraturan ini, mengesahkan Rencana Anggaran


Pendapatan dan Belanja serta Rencana Kerja Perusahaan Daerah
Air Minum Tahun Anggaran 2013 sebagai berikut:

Total Pendapatan 8.162.407.483


Total Biaya 6.770.837.511
Laba 1.391.569.972
Pajak 202.850.396
Laba Setelah Pajak 1.188.719.525

Pasal 2
Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja serta Rencana Kerja
Perusahaan Daerah Air Minum Kota Batu Tahun Anggaran 2013
adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan
Walikota ini dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
Peraturan Walikota ini.
Pasal 3
Peraturan Walikota ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Walikota ini dengan penempatannya
dalam Berita Daerah Kota Batu.

Ditetapkan di Batu
pada tanggal 3 Januari 2013

WALIKOTA BATU,

ttd

EDDY RUMPOKO
Diundangkan di Batu
pada tanggal 7 Januari 2013
SEKRETARIS DAERAH KOTA BATU,

ttd

WIDODO, SH,MH
Pembina Utama Muda
NIP. 19591223 198608 1 002

BERITA DAERAH KOTA BATU TAHUN 2013 NOMOR 1/E


Lampiran Peraturan Walikota Batu
Nomor : 3 Tahun 2013
Tanggal :3 Januari 2013

RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA SERTA


RENCANA KERJA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM
KOTA BATU TAHUN ANGGARAN 2013

I. PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
Berdasarkan Pasal 5 ayat (1) Peraturan Daerah Kota Batu
Nomor 9 Tahun 2008, disebutkan bahwa tujuan didirikannya PDAM
Kota Batu adalah sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan
kesejahteraan dan kesehatan masyarakat serta sumber pendapatan asli
daerah dan sebagai sarana pengembangan perekonomian dalam rangka
pembangunan nasional pada umumnya.
Sebagai salah satu sarana untuk mencapai tujuan dimaksud,
maka disusunlah Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Daerah Air
Minum Kota Batu (RKAP PDAM) Tahun 2013 sebagaimana ketentuan
Pasal 15 ayat (1) Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 9 Tahun 2008 dan
Pasal 7 huruf f Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 10 Tahun 2008.
Penyusunan RKAP PDAM Kota Batu Tahun 2013 mengacu pada
Surat Keputusan Menteri Negara Otonomi Daerah Nomor 8 Tahun 2000
tanggal 10 Agustus 2000 tentang Pedoman Akuntansi Perusahaan
Daerah Air Minum (PDAM), yaitu memuat Proyeksi Neraca dan Proyeksi
Perubahan Posisi Keuangan, Proyeksi Arus Kas, dan Proyeksi Rencana
Investasi yang menggunakan metode akrual, sejalan dengan dasar
akuntansi yang dianut dalam penyusunan Laporan Keuangan.
RKAP PDAM merupakan penjabaran rencana kerja operasional
dan program investasi yang akan dilakukan oleh PDAM untuk masa
setahun mendatang. RKAP disusun sebagai acuan atau pedoman kerja
yang harus diikuti oleh manajemen dalam mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Oleh karena itu, penyusunan RKAP harus memperhatikan
prinsip-prinsip yang meliputi antara lain: realistis, logis, efektif dan
efisien serta dapat dipertanggungjawabkan (accountability).
Agar diperoleh rencana yang baik, maka RKAP Tahun 2013 ini
mengacu kepada rencana jangka menengah (coorporate plan/business
plan), yaitu rencana strategis yang mencakup rumusan dan tujuan yang
hendak dicapai oleh perusahaan dalam jangka waktu 5 tahun
mendatang, laporan realisasi keuangan tahunan (beberapa tahun
terakhir sesuai kebutuhan), dan laporan realisasi keuangan tahun
berjalan serta perkembangan kondisi sosial ekonomi masyarakat. RKAP
Tahun 2013 ini dituangkan dalam bentuk proyeksi laba rugi, proyeksi
investasi, proyeksi arus kas, dan proyeksi neraca.
B. Maksud dan Tujuan
Adapun maksud disusunnya Rencana Kerja dan Anggaran PDAM
Kota Batu Tahun 2013 adalah:
a. Sebagai alat untuk mencapai tujuan Perusahaan Daerah Air Minum;
b. Sebagai Pedoman kerja operasional dan program investasi tahunan
perusahaan;
c. Sebagai alat pengendalian manajemen perusahaan.
Sedangkan tujuan disusunnya RKAP adalah untuk memperoleh
laba dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat.

II. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI DAN LANGKAH PENYELESAIAN


A. Permasalahan Yang Dihadapi
Bahwa sejak berdirinya PDAM Kota Batu Tahun 2003, secara
bertahap PDAM telah melakukan berbagai usaha untuk menghadapi
permasalahan yang ada, guna mencapai perkembangan perusahaan
yang sehat, efisien, efektif serta terciptanya kegairahan kerja.
Adapun permasalahan yang dihadapi PDAM Kota Batu, yaitu
sebagai berikut :
1. Penilaian kinerja yang dicapai PDAM Batu dikategorikan BAIK,
namun nilai tersebut masih perlu ditingkatkan;
2. Tingkat kebocoran yang masih di atas standar toleransi Nasional
sebesar 20%;
3. Kualitas SDM pegawai masih perlu ditingkatkan;
4. Belum adanya Pemetaan Jaringan Saluran Air yang baik;
5. Adanya pembangunan HIPAM di wilayah Teknis PDAM Kota Batu
yang berpotensi pada penurunan pelanggan dan pendapatan;
6. Kesulitan pengembangan air baku, karena adanya benturan
kepentingan dengan HIPAM, HIPPA dan warga masyarakat;
7. Disiplin dan produktifitas kerja perlu ditingkatkan;
8. Beberapa hal yang belum diselesaikan dalam Tahun 2012, yaitu:
a. Tindak lanjut rencana pelimpahan pelanggan PDAM Kabupaten
dan Kota Malang ke PDAM Kota Batu yang ada di wilayah Kota
Batu (Desa Pendem dan sekitarnya), sebanyak 1.013 pelanggan.
b. Pelaksanaan pembacaan meter menggunakan barcode.

B. Strategi dan Langkah Penyelesaian


1. PDAM Batu untuk ke depan akan berupaya meningkatkan
pencapaian kinerja yang lebih baik lagi dari tahun sebelumnya,
melalui peningkatan aspek keuangan, aspek operasional, dan aspek
administrasi sebagaimana rekomendasi Laporan Hasil Audit Kinerja
dan Audit Keuangan dari BPKP.
2. Diupayakan penurunan angka kehilangan air melalui:
a) Rehabilitasi dan perbaikan jaringan pipa lama/rusak/bocor serta
penggantian atau memperbaiki water meter pelanggan.
b) Peningkatan penertiban pencurian air oleh pelanggan dan
masyarakat.
c) Peningkatan pengawasan terhadap pembaca meter.
d) Pembacaan meter dengan sistem barcode.
3. Pembinaan Pegawai PDAM melalui pendidikan dan pelatihan pegawai
agar dapat meningkatkan mutu profesionalisme, pengabdian, dan
kesetiaan serta pengembangan wawasan melalui studi banding dan
diklat.
4. Pemetaan jaringan pipa air minum.
5. Penambahan debit air baku
6. Peningkatan disiplin pegawai.

III. RENCANA KERJA TAHUN 2013


1. Pengembangan sistem produksi dan distribusi, yaitu:
a. Pembuatan Broncaptering kap 50 m3 di Sbr Kasinan.
b. Jaringan pipa distribusi O.2 sepanjang 600 m Jl. Lesti s/d Jl. Gajah
Mada.
c. Jaringan pipa distribusi O.2 sepanjang 2 km Jl. Kawi s/d Jl. Sultan
Hasan Halim.
d. Jalur pipa O.2 sepanjang 400 m Jl. Bromo gg.IV.
e. Jaringan pipa distribusi sepanjang 600 m, Jl. Arjuna s/d
Jl. Anjasmoro Dalam.
f. Jaringan pipa tersier di Oro-oro Ombo, Mojorejo, Sidomulyo,
Ngaglik.
g. Perbaikan Sumber Ngesong.
h. Perbaikan Sumber Darmi.
i. Pengalihan Sumber Banyuning.
j. Penerapan sistem zona pelayanan.
k. Penambahan valve di setiap area.
2. Bidang Keuangan:
a. Meningkatkan Pendapatan.
1) Penambahan sambungan.
2) Meningkatkan efektifitas penagihan dengan pembentukan Tim
Penagihan.
b. Efisiensi Biaya.
1) Pengendalian dan penghematan biaya.
2) Penetapan skala prioritas kegiatan dari pertimbangan biaya,
pendapatan, dan sumber dana.
3. Bidang Pelayanan:
1) Menambah kemampuan kapasitas produksi.
2) Perbaikan dan pengembangan jaringan distribusi.
3) Penanganan pengaduan secara cepat.
4) Penyempurnaan sistem informasi manajemen dengan komputerisasi
untuk seluruh bagian.
5) Survey kepuasan pelanggan yang pelaksanaannya bekerja sama
dengan IUWASH.
6) Pengembangan cakupan pelayanan dengan melayani perumahan
Panderman Hill, Perumahan Tlekung, wilayah Pendem, dan rest
area Kota Batu.
7) Peningkatan jumlah meterisasi.
8) Pembacaan meter dengan sistem barcode.
9) Pembuatan jaringan Zamp di 10 (sepuluh) titik.
10) Meterisasi secara menyeluruh
4. Bidang Organisasi dan Manajemen:
a. Pemantapan pemahaman Visi, Misi, Sasaran, dan Tujuan PDAM.
b. Penyempurnaan struktur organisasi dan tata kerja (SOTK) baru
sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 10 Tahun 2008
tentang Organ dan Kepegawaian Perusahaan Daerah Air Minum
Kota Batu.
c. Penyempurnaan laporan ketatausahaan.
d. Pengalokasian anggaran untuk CSR;
e. Pengalokasian untuk program kesetaraan gender.
5. Bidang Pengembangan SDM:
a. Evaluasi dan penyempurnaan metode penilaian prestasi kerja dan
karir pegawai.
b. Sosialisasi terhadap peraturan perundang-undangan yang berkaitan
dengan PDAM sesuai hak dan kewajiban sebagai pegawai PDAM
Kota Batu.
c. Meningkatkan kerja sama dengan instansi terkait dalam
pengembangan SDM.
d. Pengiriman pegawai untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan dan
studi banding ke luar daerah.
e. Peningkatan pengawasan dan disiplin pegawai.
f. Penyesuaian gaji dengan menggunakan standart gaji Tahun 2009.
g. Pemberian gaji ke-15.
h. Kegiatan rekreasi.
i. Penerapan 5 (lima) hari kerja.

IV. COOPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR)


Sebagai badan usaha yang mengemban fungsi sosial dalam
peranannya, PDAM Kota Batu telah mengalokasikan anggaran 9% dari
total pengeluaran untuk mewujudkan hal tersebut, dengan rincian
kegiatan antara lain:
Pembuatan jaringan Zamp 10 titik Rp. 285.000.000,-
Reboisasi kawasan sumber Rp. 150.000.000,-
Rekreasi muadzin masjid Kota Batu Rp. 90.000.000,-
Batu Flower Festival Rp. 15.000.000,-
Bantuan operasional Dharma Wanita
Pemkot Batu Rp. 15.000.000,-
Humas Rp 30.000.000,-
Bantuan dan sumbangan Rp. 180.000.000,-
V. RENCANA ANGGARAN PERUSAHAAN TAHUN 2013
A. PROYEKSI LABA RUGI
Proyeksi Laba Rugi Tahun 2013
1. Pendapatan Usaha
a. Pendapatan Penjualan Air Rp. 6.732.343.441,-
b. Pendapatan Non Air Rp. 1.358.851.861,-
c. Pendekatan Kemitraan Rp. 27.000.000,-
Jumlah Pendapatan Usaha Rp. 8.118.195.302,-
Pendapatan Non Usaha
Jumlah Pendapatan Non Usaha Rp. 44.212.181,-
Jumlah Pendapatan Rp. 8.162.407.483,-
Pendapatan Tahun 2013 sebesar Rp. 8.162.407.483,- sedangkan
pada Tahun 2012 sebesar Rp. 6.385.169.031,- (naik sebesar
Rp. 1.777.238.452,- atau naik 22%)
2. Beban Usaha
a. Beban Pegawai Rp. 4.433.441.111,-
b. Beban Pemakaian Bahan Pembantu Rp. 226.870.790,-
c. Beban Operasi Lainnya Rp. 961.324.177,-
d. Beban Pemeliharaan Rp. 420.953.800,-
e. Beban Penyusutan Rp. 656.471.248,-
f. Beban Penyisihan Rp. 51.233.200,-
Jumlah Beban Usaha Rp. 6.750.294.326,-
Jumlah Beban Non Usaha Rp. 20.543.185,-
Jumlah Beban Rp. 6.770.837.511,-
Laba/(Rugi) Sebelum Pajak Rp. 1.391.569.972,-
Taksiran Pajak Penghasilan Rp. 202.850.396,-
Laba/(Rugi) Bersih Rp. 1.188.719.525,-
Beban usaha Tahun 2013 sebesar Rp. 6.770.837.511,- sedangkan
Tahun 2012 sebesar Rp. 5.642.800.077,- (naik sebesar
Rp. 1.128.037.434,- atau naik 17%).
Penyusunan Proyeksi Laba/Rugi mencakup :
a. Rencana Perkembangan Sambungan Pelanggan. 604 SR
Terdiri dari :
Sambungan baru 455 SR
Pemutusan sambungan 108 SR
Penyambungan kembali sambungan 257 SR
b. Rencana Produksi dan Penjualan Air.
Produksi air 4.200.336 m3
Penjualan air 3.086.591 m3
c. Rencana Kehilangan Air 27 %
d. Rencana Efektivitas Penagihan 90 %
e. Meterisasi 540 sr
f. Pencapaian nilai Kinerja 60.39
B. PROYEKSI INVESTASI
1. Tanah Rp. 100.000.000,-
2. Instalasi Sumber Rp. 118.300.000,-
3. Instalasi Transmisi Distribusi Rp. 1.391.575.000,-
4. Peralatan / Alat Kerja Rp. -
5. Bangunan Rp. 21.275.000,-
6. Meubelair dan Mesin Kantor Rp. 30.625.000,-
7. Kendaraan Rp. 15.000.000,-
Jumlah Investasi Rp. 1.676.775.000,-

C. PROYEKSI ARUS KAS


1. Proyeksi Penerimaan Kas
a. Rencana Penerimaan Operasi:
1). Penerimaan Tagihan Rekening Air. Rp. 6.805.329.201,-
2). Penerimaan Pendapatan Non Air. Rp. 1.385.851.861,-
b. Rencana Penerimaan Non Operasi:
Penerimaan Lain-lain Rp. 44.212.181,-
Jumlah Penerimaan Kas Rp. 8.235.393.243,-
2. Proyeksi Pengeluaran Kas
a Beban Usaha Rp. 6.042.589.879,-
b. Beban Non Usaha Rp. 20.543.185,-
c. Investasi Rp. 1.676.775.000,-
d. Lain-lain Rp. 677.715.395,-
Jumlah Pengeluaran Kas Rp. 8.417.623.459,-

D. PROYEKSI NERACA
ASET Rp.10.986.880.705,-
KEWAJIBAN Rp. 202.850.396,-
MODAL Rp.10.784.030.309,-

VI. PENUTUP
Demikian Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Daerah Air
Minum Kota Batu tahun 2013 yang disusun sebagai pedoman
pelaksanaan kerja Tahun 2013, dengan harapan sasaran yang hendak
dicapai dapat terpenuhi secara maksimal.

WALIKOTA BATU,

ttd

EDDY RUMPOKO

Anda mungkin juga menyukai