Anda di halaman 1dari 2

N parameter 0 1 2 3

O
1. Kontak TB Tidak jelas Laporan Kavitas +, BTA (+)
keluarga, BTA BTA tidak
(-) atau tidak jelas
tahu
2. Uji tuberculin negatif Positif
(>10m
m)
3. BB/keadaan gizi BB/TB <90% Klinis gizi
atau BB < U buruk atau
80% BB/TB
<70% atau
BB/U
<60%
4. Demam tanpa sebab >2 minggu
jelas
5. Batuk >3 minggu
6. Pembesaran kelenjar >1cm, jumlah
limfe kloli, aksila, >1, tidak
inguinal nyeri
7. Pembengkakan Ada
tulang, sendi pembengkak
panggul an
8. Foto rongten toraks Normal/tida Sugestif TB
k jelas
Skoringnya >6 : (+) TB

Catatan :

Diagnosis TB jika jumlah skor >6


Jika dijumpai skrofuloderma lagsung diagnosis TBC
Berat badan dinilai saat datang
Diagnosis dengan system scoring ditegakkan oleh dokter

Panduan dosis TB ANAK


INH : 5-15mg/kgBB/hari, dosis maksimal 300mg.hari
Rifampisin : 10-20mg/kgBB/hari, dosis maksimal 600mg/hari
Pirazinamid : 15-20mg/kgBB/hari, dosis maksimal 2000mg/hari
Etambutol : 15-20mg/kgBB/hari, dosis maksimal 1.250mg/hari
Streptomisin : 15-40mg/kgBB/hari, dosis maksimal 1000mg/hari

Pengobatan pencegahan (profilaksis ) untuk anak


Bila anak balita sehat, yang tinggal serumah dengan pasien TB paru BTA positif,
mendapatkan skor < 5 pada evaluasi dengan system scoring, maka kepada anak
balita tersebut diberikan isoniazid dengan dosis 5-10mg/kgBB/hari selama 6 bulan.
Bila anak tersebut belum pernah mendapat imunisasi BCG. Imunisasi BCG dilakukan
setelah pengobatan pencegahan selesai.

Anda mungkin juga menyukai